METABOLISME LEMAK

AYU MEILINA, S.Gz., M.Gz

OUTLINE

1. JENIS LEMAK
2. SIFAT LEMAK
3. FUNGSI LEMAK
4. METABOLISME LEMAK
5. KELEBIHAN & KEKURANGAN LEMAK
PENDAHULUAN

Pelarut non
• Senyawa organik yg polar
relatif tidak larut air,
tetapi dapat larut dalam
pelarut nonpolar • Eter, Alkohol,
benzen

Pengertian
Lemak
 1. JENIS LEMAK

1. LEMAK SEDERHANA

Triasilgliserol
(ester antara asam lemak dgn gliserol)

Ester antara Alkohol

dan Asam lemak tanpa
ada tambahan
komponen lain

Malam/lilin
(ester antara asam lemak dgn alkohol
monohidrat dgn berat molekul tinggi
2. LEMAK CAMPURAN

Lemak yang selain alkohol dan asam lemak, berisi senyawa tambahan lain

• Mengandung gugus fosfat

Fosf • Ex: Lesitin = fosfatidil kolin, Sefalin= fosfatidil serin, dll
olipi
d

• Mengandung karbohidrat
Glik • Ex: sitosida, serebrosida
olipi
d

• Mengandung gugus sulfat, menempel pada karbohidrat

Sulf • Ex: Sulfatida
olipi
d

• Mengandung gugus amino, biasanya berupa gugus amino glukosamin atau galaktosamin
Ami • Ex: Globosida
noli
pid

• Lemak yg mengandung molekul protein disamping komponen lemak yang lain

Lipo • Ditemukan dlm bentuk transport lemak dlm tubuh.
prot
ein
3. LEMAK TURUNAN

Lemak dari hidrolisa kedua lemak diatas

Alkohol, gliserol, sterol, sphingol

Asam lemak jenuh dan tak jenuh

Steroida, kortisol, aldoseron, testosterone, estriol,

dll

Aldehida lemak

Benda-benda keton, asetoasetat, beta hidroksi

butirat dan aseton
Menurut sumbernya lemak dibagi menjadi lemak nabati dan hewani

LEMAK LEMAK
NABATI HEWANI mengandung asam lemak
mengandung lebih jenuh, dg rantai C
banyak lemak tak jenuh panjang, sehingga pada
shg titik cairnya rendah, temperatur kamar
maka pada temp kamar berbentuk padat, maka
berbentuk cair awam menyebut lemak
atau gajih
ASAM LEMAK

Adalah asam organik yg Merupakan asam

terdapat sebagai ester karboksilat yg mempunyai
trigliserida atau lemak yg rantai karbon panjang
berasal dr hewan atau
tumbuhan
ASAM LEMAK JENUH
As lemak jenuh berakhiran –anoat, mis.
As. oktanoat
 As. Lemak tak jenuh: - enoat,
ASAM LEMAK TAK JENUH mis. as,. oktadesenoat
2.SIFAT LEMAK
 Sifat fisika :
 tidak larut air
 larut dalam pelarut organik
 mempunyai hub dgn as. lemak atau esternya
 Lipid dg titik lebur tinggi : --- padat
 Titik lebur rendah: cair
 Padat pd suhu kamar : lemak atau gajih
 Cair pd suhu kamar: minyak
 Dlm jaringan adiposa :
- sumber energi yg efisien
- sub kutan : penyekat panas
- melindungi organ- organ
 Penyusun struktur membran sel
 Lipoprotein : trasport lipid
3. FUNGSI LEMAK
 Sumber energi, sejumlah besar energi dapat dihasilkan dan oksidasi asam-asam lemak dalam tubuh.
Lemak mempunyai nilai kalori yang tinggi (E= 4 kkal, P= 4 kkal L= 9 kkal)
 Sebagai cadangan penghasil energi. Lemak disimpan dalam tubuh dalam bentuk trigliserida san
fosfolipid, sewaktu-waktu dapat diubah-ubah menjadi energi pada saat tubuh kekurangan sumber energi.
 Sebagai isolator panas: jaringan lemak di bawah kulit mengurangi panas tubuh.
 Sebagai pelindung organ-organ penting dari trauma mekanik. Lapisan lemak yang menyelubungi organ
tubuh seperti jantung, hati, dan ginjal membantu menahan organ tersebut tetap di tempatnya dan
melindungi terhadap benturan dan bahaya lain.
 Sebagai bahan penyusun membran sel.
 Bahan dasar dalam sintesa beberapa hormon kelompok steroid, glukokortikoid dan hormone
kehamilan
 Sebagai alat transport vitamin yang bersifat larut dalam lemak yaitu vitamin A, D, E, dan K.
 Lemak merupakan sumber asam lemak esensial, asam linoleat, dan linolinat yang membantu dalam
proses pertumbuhan.
 Memberi rasa kenyang dan kelezatan, lemak memperlambat sekresi asam lambung, dan memperlambat
pengosongan lambung, sehingga lemak memberi rasa kenyang lebih lama.
 4. METABOLISME LEMAK

metabolisme lipid
metabolisme disebut
Metabolisme berarti proses
juga reaksi enzimatis
merupakan proses- pembakaran lipid atau
karena metabolisme
proses kimia yang lemak, ataupun proses
terjadi selalu
terjadi di dalam tubuh penguraian atau
menggunakan
makhluk hidup atau sel perombakan lemak di
katalisator enzim
dalam tubuh.

Pencernaan lemak terjadi dalam usus, karena dalam mulut dan lambung tidak
terdapat enzim lipase yang akan menghidrolisis lemak. Dalam usus, lemak diubah
dalam bentuk emulsi, sehingga dengan mudah berhubungan dengan enzim steapsin
dalam cairan pankreas. Hasil akhir proses pencernaan lemak ialah asam lemak,
gliserol, monogliserol, digliserida serta sisa trigliserida.
METABOLISME LIPID
Beberapa senyawa lipoprotein dalam tubuh, yaitu sebagai berikut:

LDL HDL
TG
(low density (high density
(Trigliserida)
lipoprotein) lipoprotein)
• Senyawa lipoprotein • HDL ini bertugas • Trigliserida Menyusun
yang paling banyak membawa kolesterol sekitar 90% lemak
mengandung dari seluruh bagian yang kita konsumsi
kolesterol. tubuh kembali ke dari makanan sehari-
hati. hari.
• LDL menjadi
penyebab utama • HDL sangat • Tubuh memerlukan
munculnya plak bermanfaat trigliserida untuk
dalam pembuluh membantu energi, tetapi sama
darah. membersihkan halnya dengan
pembuluh darah dari kolesterol, jika
plak jumlahnya berlebihan
akan berakibat buruk
bagi jantung dan
pembuluh darah.
5. KELEBIHAN & KEKURANGAN LEMAK

 Akibat Kelebihan Lemak:

 obesitas
 Hiperkolesterolemia, hiperlipidemia, dislipidemia
 Penyakit degeneratif :
- Aterosklerosis
- Penyakit KV
- kanker
- Batu empedu
 Akibat Kekurangan Lemak:

Kekurangan lemak dapat menimbulkan

pengurangan ketersediaan energi, karena
energi harus terpenuhi maka terjadilah
katabolisme atau perombakan protein,
cadangan lemak yang semakin berkurang
akan sangat berpengaruh terhadap berat
badan, berupa penurunan berat badan.

Kekurangan asam lemak akan berpengaruh

terhadap tubuh, berupa gangguan
pertumbuhan dan timbulnya kelainan pada
kulit.
TUGAS

 Cari 1 jurnal mengenai :

 Metabolisme air dan Elektrolit (Absen Ganjil)
 Metabolisme lemak (Absen Genap)
 Ringkas jurnal tersebut
 Upload dalam 1 folder drive
 Masing2 mahasiswa upload 1 file word ringkasan jurnal dan 1 file pdf jurnal
 Dengan format file : No absen_Nama Mahasiswa
 Kumpulkan maksimal hari Senin, 26 September 2022