Fiqih

untuk Madrasah
Tsanawiyah Kelas
VIII
Pelajaran 2
Puasa
 Pengertian Puasa

Macam-macam Puasa

Syarat, Rukun, dan

Puasa Sunah Puasa

Puasa Wajib

Puasa Sunah
 A. Pengertian Puasa
Puasa

Puasa adalah menahan atau

mencegah. Sementara menurut
istilah, puasa adalah menahan
diri dari segala sesuatu yang
membatalkan puasa seperti
makan dan minum sejak terbit
hingga terbenamnya matahari
disertai niat mengharap ridha
Allah swt. dengan syarat dan
rukun tertentu
Orang Islam yang
dirinya beriman
dan bertaqwa, pasti
akan patuh kepada
Tuhannya, yaitu
mau melaksanakan
perintah puasa.
 B. Macam-Macam Puasa

Puasa dapat dibedakan menjadi 4 (empat)

a. Puasa wajib, yaitu puasa c. Puasa Haram, puasa yang
yang apabila dikerjakan apabila dikerjakan berdosa
berpahala dan apabila dan apabila ditinggalkan
ditinggalkan akan berdosa berpahala
b. Puasa Sunah, puasa yang d. Puasa Makruh, puasa yang
apabila dikerjakan apabila dikerjakan tidak
berpahala dan apabila berdosa dan apabila
ditinggalkan tidak berdosa ditinggalkan berpahala
 C. Syarat, Rukun, dan Sunah Puasa
Ada beberapa yang harus dipenuhi dalam puasa
a. Syarat wajib Puasa: Islam, c. Rukun puasa: Niat,
berakal sehat, balig, Suci meninggalkan sesuatu yang
dari haid dan nifas, mampu membatalkan puasa
melaksanakan puasa, d. Sunah puasa: Sahur,
menetap atau tidak sedang mengakhirkan makan
bepergian sahur, menyegerakan
b. Syarat sah Puasa: Islam, berbuka, berbuka dengan
Mumayyiz, suci dari haid yang manis, membaca doa
dan nifas, bukan pada hari- berbuka
hari yang diharamkan
 D. Puasa Wajib
1. Puasa Ramadhan
• Pengertian dan Hukum Puasa Ramadhan
Puasa ramadhan adalah puasa yang
diwajibkan terhadap setiap muslim selama
satu bulan Ramadhan. Puasa dimulai sejak
terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari
dengan cara menahan diri dari hal-hal yang
membatalkan puasa disertai dengan niat dan
beberapa syarat tertentu
 Cara menentukan awal dan akhir bulan Ramadhan
a. Ru’yatul Hilal yaitu Sya’ban/bulan
dengan cara melihat Ramadhan menjadi
bulan sabit pada awal 30 hari
bulan Qamariyah c. Dengan cara Hisab,
(tanggal 1 bulan yaitu dengan jalan
Qomariyah) menggunakan
b. Dengan cara Istikmal perhitungan menurut
yaitu ilmu falaq/ilmu
menyempurnakan astronomi(ilmu
bilangan bulan perbintangan)
Orang-orang yang diperbolehkan tidak
berpuasa Ramadhan
a. Orang yang sakit d. Orang yang
b. Orang yang sedang hamil
lanjut usia e. Orang yang sedang
c. Orang yang sedang haid dan nifas
dalam perjalanan
(musafir)
 Amalan-amalan Sunah dalam Berpuasa
Ramadhan
a. Menyegerakan d. Makan sahur
untuk berbuka puasa e. Memperbanyak
b. Membaca doa membaca Al-Qur’an
sebelum berbuka dan Shadaqah
puasa f. Melaksanakan shalat
c. Berbuka dengan Tarawih
makanan/minuman g. I’tikaf di masjid
yang manis
 2. Puasa Nazar
Pengertian Puasa Nazar
Nazar adalah janji akan
melakukan kebaikan dengan niat • Hukum puasa
untuk mendekatkan diri kepada Nazar
Allah, melakukan suatu kebaikan
Puasa Nazar merupakan
yang asalnya tidak wajib jika
puasa yang telah
dinadzarkan menjadi wajib
dijanjikan oleh yang
menurut hukum Islam. Jadi puasa
bersangkutan untuk
nazar adalah puasa yang
dilaksanakan maka
dinazarkan dalam rangka
hukumnya wajib.
beribadah mendekatkan diri
kepada Allah swt.
 Sebab-sebab terjadinya Puasa Nazar
Puasa nazar terjadi berpuasa selama
karena seseorang tiga hari”.
telah berjanji akan Pada dasarnya puasa
berpuasa jika ini bukan wajib, tetapi
mendapatkan sesuatu karena sudah
yang menggembirakan dinazarkan maka
(kebaikan) misalnya menunaikannya
“jika saya lulus adalah wajib
sekolah saya akan
 3. Puasa Kifarat
Kifarat berarti denda atau tebusan
• Puasa kifarat dalam ibadah haji
Orang yang melaksanakan ibadah haji secara
tamattu’ atau qiran dikenai denda
menyembelih seekor kambing yang
memenuhi syarat untuk korban. Apabila
tidak mampu menyembelih seekor kambing,
ia wajib berpuasa selama tiga hari ketika
masih di tanah suci dan tujuh hari setelah
tiba di tanah air.
Puasa kifarat karena melanggar sumpah
atau janji
Apabila seseorang memberi pakaian
berjanji untuk 10 orang miskin atau
melaksanakan sesuatu memerdekakan budak
tetapi dia tidak atau apabila tidak
memenuhi, maka dia mampu juga maka dia
wajib membayar kifarat wajib berpuasa 3 hari
atau denda, sebagai sebagai pengganti denda.
berikut: memberi makan
10 orang miskin atau
Puasa Kifarat karena Sumpah Zihar

Zihar adalah seorang suami yang

menyamakan istrinya sama dengan
punggung ibunya. Jika dia ingin
berdamai, maka dia wajib membayar
kifarat, sebagai berikut: Memerdekakan
budak atau puasa selama 2 bulan
berturut-turut atau bershadaqah kepada
60 orang miskin
 E. Puasa Sunah
Pengertian Puasa Sunah • Hari-hari yang
diharamkan berpuasa
Puasa sunah adalah puasa yang
apabila dikerjakan berpahala dan 1. Hari raya Idul Fitri
jika ditinggalkan tidak berdosa. 2. Hari raya Idul Adha
Macam-macam Puasa sunah: 3. Hari Tasyriq
Puasa 6 hari di bulan Syawwal, 4. Puasa Khusus pada
Puasa hari arafah, Puasa hari hari jum’at
‘Asyura, Puasa bulan Sya’ban,
5. Puasa pada hari syak
Puasa setiap hari senin dan kamis,
berpuasa tiga hari pada setiap 6. Puasa
bulan (13,14, dan 15 bulan selamanya/dahri
qomariyah/ayyamul bid), berpuasa 7. Puasa wanita haid
selang seling atau puasa daud dan nifas
 Macam-macam Puasa Makruh

Puasa makruh, yaitu puasa yang apabila

dikerjakan tidak berdosa dan apabila ditinggalkan
(tidak berpuasa) berpahala. Puasa makruh, antara
lain sebagai berikut: 1. Puasa yang dilakukan pada
hari jum’at, kecuali beberapa hari sebelumnya
telah berpuasa, 2. Puasa sunah pada paruh kedua
bulan Sya’ban