Anda di halaman 1dari 16

puasa

presented by kelompok 2
menurut bahasa

Puasa berasal dari bahasa arab ‫ الصيام‬artinya menahan

menurut istilah syara”

Puasa adalah menahan diri dari segala yang membatalkan


puasa, mulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari
disertai dengan niat karena Allah SWT dengan syarat dan
rukun tertentu.
syarat berpuasa
syarat sah puasa diantaranya ialah: Syarat wajib puasa diantaranya
- Islam berarti bukan orang kafir dan ialah:
tidak murtad 1) Islam.
-Berakal berati bukan orang yang 2)Mukallaf yaitu orang yang sudah
kehilangan akal atau gila baligh dan berakal.Anak kecil tidak
-Mumayyiz yaitu bisa membedakan diwajibkan puasa
antara yang baik dan yang buruk 3) Bukan musafir atau bepergian
-Suci berarti tidak dalam keadaan 4) Mampu untuk melaksanakan
haid atau nifas puasa
-Mengetahui waktu berpuasa
jenis jenis
puasa
a. Puasa dengan Hukum Wajib

1.Puasa wajib Ramadhan


2.Puasa yang disebabkan karena bernazar
3. Puasa denda atau kafarat
4.puasa ganti atau qadha
jenis jenis
puasa
a. Puasa dengan Hukum sunnah

1.Puasa senin kamis tiap minggu,Puasa Sunnah enam hari yang


dilaksanakan pada bulan Syawal, kecuali saat hari raya Idul Fitri.
2.Puasa sunah arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah untuk umat muslim yang
tidak melaksanakan ibadah haji.
3.Puasa Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijjah untuk umat muslim yang
tidak melaksanakan ibadah haji.
rukun puasa
1.beragama islam

. Rukun pertama dalam melaksanakan ibadah puasa di


agama islam adalah sesroang haruslah memeluk atau
beragama islam seperti yang telah disampaikan pada
syarat berpuasa menurut syariat islam.
rukun puasa
2.niat
niat Yaitu menyengaja melakukan puasa karena Allah.
waktu niat:
puasa wajib → niatnya harus dilakukan pada malam hari atau sebelum terbit
fajar.
puasa sunnah → diperbolehkan niat pada pagi hari sebelum masuk waktu
dhuhur.
niat puasa wajib (Ramadhan) :

‫نَـَو ْيُت َص ْو َم غَـٍد َع ـْن اَ َد اِء فَـْر ِض شَـْهِر َر مَـَض اَن هَـِذِه الَّسـنَـِة ِللّـِه تَـَع الى‬

Artinya :"saya niat berpuasa wajib, sehari penuh, besok dibulan ramadhan
dalam tahun ini atas perintah allah swt".
rukun puasa
3.Menahan diri dari segala yang membatalkan puasa sejak
terbit fajar sampai terbenam matahari.

Ketika berpuasa, umat muslim menahan serta


mengontrol diri mereka dari segala hawa nafsu baik hawa
nafsu makanan, minuman, kegiatan seksual, dan hal-hal
lain yang membatalkan puasa.
sunnah puasa
• Makan sahur sesudah tengah malam walaupun sedikit.

• Mengakhiri makan sahur samapi kira-kira beberapa menit


sebelum subuh dan menyegerakan berbuka puasa, jika telah
jelas masuk waktu maghrib.

• Berbuka dengan kurma atau sesuatu yang manis


hal hal yang membatalkan puasa
1.Makan dan minum dengan segaja (bukan
karena lupa)
2.Melakukan hubungan suami istri
3.Keluar mani dengan disengaja
4.Muntah dengan disengaja
5.Haid dan nifas
6.Hilang akal (gila)

.
hal hal yang membatalkan puasa
7.Murtad (keluar dari Islam)
8.Berniat sengaja akan membatalkan puasa
9.Orang yang batal puasa karena hal-hal di
atas, wajib menggantinya sebanyak hari puasa
yang ditinggalkan.
10.Orang yang betal puasa karena berhubungan
suami istri, maka kifarahnya adalah:
- Memerdekakan budak
- Puasa selama dua bulan terus menerus atau
- Memberi makan 60 orang miskin
hal hal yang makruh
dilakukan ketika
puasa
1)Keluar mani tidak disengaja baik karena mimpi atau alasan lain.
2)Menyiram air ke kepala atau menyelam karena kehausan dan kepanasan.
3)Memakai celak (pemoles bibir mata) atau obat tetes mata.
4)Mencium dan bercengkrama dengan istri atau suami.
5)Berbekam, pengobatan dengan cara mengeluarkan darah kotor (sebagian
ulama menganggap batal)
6)Injeksi atau suntikan (sebagian ulama menganggap batal)
hal hal yang makruh
dilakukan ketika
puasa
7)Berkumur-kumur dan memasukkan air ke rongga hidung (waktu berwudhu)
asal tidak berlebihan
8)Hal-hal yang tidak dapat dihindari seperti menalan ludah, menghisap debu di
jalan, tepung dan lain-lain.
9)Menangguhkan mandi besar bagi yang junub hingga waktu subuh
10)Menangguhkan waktu mandi bersuci dari haid dan nifas hingga waktu
subuh
11)Menggosok gigi dengan pasta gigi
hikmah 01

berpuasa
·mendapatkan beberapa
pendidikan rohani,

02

memperbaiki cara bergaul


seorang muslim

03

bermanfaat untuk kesehatan


kesimpulan
Dari materi diatas setidaknya ada beberapa poin yang dapat ditarik kesimpulan:
1. Puasa (Ash-Shawm) adalah menahan dari makan, minum, dan hubungan kelamin, mulai dari waktu fajar sampai
Maghrib, karena. mencari Ridha Allah. Puasa (Ash-Shawm) dalam pengertian bahasa adalah menahan dan
berhenti dari sesuatu, sedangkan dalam istilah agama artinya adalah menahan dari makan, minum, dan hubungan
kelamin, mulai dari waktu fajar sampai Maghrib, karena mencari Ridha Allah.
2. Terdapat macam-macam puasa, yaitu: puasa Fardlu, Puasa Qadha. Puasa Nazar, Puasa Kafarat, Puasa Tathawwu'
(sunnah).
3. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh seseorang yang hendak berpuasa diantaranya, yaitu Islam, Baligh
(Sampai Umur), Berakal, Suci dari haid dan nifas bagi wanita, Mampu/kuasa atas puasa.
4. Rukun-rukun puasa adalah sebagai berikut niat dan meninggalkan segala hal yang membatalkan puasa hingga
terbenam matahari.
5. Selain mendapatkan pahala puasa juga mempunyai hikmah, yaitu pengaruh untuk kesehatan jasmani dan rohani.
Thank
You

Anda mungkin juga menyukai