• Evaluasi merupakan aspek penting dalam proses keperawatan krn pada tahap
inilah akan ditarik kesimpulan apakah implementasi keperawatan DIHENTIKAN,
DILANJUTKAN atau DIUBAH.
Diagnosa
Perencanaan
Pengkajian
Implementasi
Evaluasi :
•Pengumpulan data terkait
Kriteria Hasil
•Membandingkan data
dengan Kriteria Hasil
•Menghubungkan tind.
keperawatan dgn KH
•Tarik kesimpulan ttg status
masalah
•Lanjutkan, modifikasi atau
Hentikan tind.
Hubungan Evaluasi Dgn Tahap Proses
Keperawatan Lain
• Evaluasi tergantung pada keefektifan langkah-langkah proskep sebelumnya.
• Pengkajian harus akurat dan lengkap shg perawat dpt merumuskan Dx.
Keperawatan yg tepat dan KH yang diharapkan.
Contoh :
- klien dapat minum tidak kurang dari 2500 cc sehari
- Output urin seimbang dengan intake cairan
- Urin residual kurang dari 100 cc
Proses Evaluasi . . .
Mengumpulkan data terkait KH (indikator)
Contoh : Tujuan Penyembuhan luka baik dan tidak terjadi infeksi setelah
dilakukan tindakan keperawatan selama 7x24 jam dengan KH : jahitan luka
baik dan tidak ada tanda-tanda infeksi. Tp ternyata setelah dikaji ulang dalam
waktu 5x24 jam, ditemukan tanda infeksi. Ini dpt terjadi bukan hanya krn
perawatan luka yg baik oleh perawat, tp mungkin didukung oleh nutrisi yang
adekuat yang dikonsumsi klien.
Proses Evaluasi
Tarik kesimpulan tentang status masalah
- Kolaborasi terapi O2
masker dgn
kelembaban tinggi
Catatan keperawatan
No Paraf dan Nama
Tanggal&Jam Tindakan
Dx Jelas
Dst.
APLIKASI
A : masalah teratasi
P : Hentikan Tindakan