PAUD
05
Analisis standar Pendidikan Nasional Nomor 16
pendidik anak usia dini Tahun 2007 Tanggal 4 Mei 2007
Tiga pusat pendidikan
menurut Ki Hajar
Dewantara
Sekolah
Keluarga
Masyarakat
8 STANDAR
NASIONAL PAUD
STPPA STANDAR ISI
STANDAR STANDAR STANDA STANDAR STANDAR
STANDAR
PENGELOLA
PROSES PENDIDIK R TENDIK PEMBIAYAAN PENILAIAN AN
1. Pengertian Pendidik
Memiliki kewajiban
Melaksanakan proses pembelajaran,
menilai hasil pembelajaran, melakukan
pembimbingan dan pelatihan,
Mengabdi di masyarakat
Terutama di perguruan tinggi
2. Standar Pendidik
STANDAR
STANDAR KUALIFIKASI
KOMPETENSI
AKADEMIK
SEBELUM MEMBAHAS KUALIFIKASI AKADEMIK, MAKA
KITA AKAN BAHAS STANDAR KOMPETENSI TERLEBIH
DAHULU
Pasal 24
● Pendidik anak usia dini merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan, melaksanakan pembelajaran, dan menilai hasil
pembelajaran, serta melakukan pembimbingan, pelatihan, pengasuhan dan perlindungan.
● Pendidik anak usia dini terdiri atas guru PAUD, guru pendamping, dan guru pendamping muda.
● Tenaga kependidikan anak usia dini merupakan tenaga yang bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan,
pengawasan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan dan atau program PAUD.
● Tenaga Kependidikan terdiri atasPengawasTK/RA/BA, Penilik KB/TPA/SPS, Kepala PAUD (TK/RA//BA/KB/TPA/SPS), Tenaga
Administrasi, dan tenaga penunjang lainnya.
● Pendidik dan Tenaga Kependidikan anak usia dini memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi yang dipersyaratkan, sehat jasmani,
rohani/mental, dan sosial. www.peraturan.go.id 13 2014, No.1668
Pasal 25
● Kualifikasi Akademik Guru PAUD: a.memiliki ijazah Diploma empat (D-IV) atau Sarjana (S1) dalam bidang pendidikan anak usia dini,
dan kependidikan lain yang relevan dengan sistem pendidikan anak usia dini, atau psikologi yang diperoleh dari program studi
terakreditasi, dan b.memiliki sertifikat Pendidikan Profesi Guru (PPG) PAUD dari perguruan tinggi yang terakreditasi.
● Kompetensi Guru PAUD dikembangkan secara utuh mencakup kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional, sebagaimana
terdapat pada lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Pasal 26
● Kualifikasi Akademik Guru Pendamping: a. memiliki ijazahDiploma empat (D-IV) atau Sarjana (S1) dalam bidang pendidikan
anak usia dini, dan kependidikan lain yang relevan dengan sistem pendidikan anak usia dini, atau psikologi yang diperoleh dari
program studi terakreditasi; atau b. memiliki ijazah D-II PGTK dari Program Studi terakreditasi.
● Kompetensi Guru Pendamping mencakup kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional, sebagaimana terdapat
pada lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Pasal 27
● Kualifikasi akademik Guru Pendamping Muda a. memiliki ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA), dan b.memiliki sertifikat
pelatihan/pendidikan/kursus PAUD dari lembaga pemerintah yang kompeten.
● Kompetensi Guru Pendamping Muda mencakup pemahaman dasardasar pengasuhan, keterampilan melaksanakan pengasuhan,
bersikap dan berperilaku sesuai dengan kebutuhan tingkat usia anak sebagaimana terdapat pada lampiran II yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Pasal 28
● Kualifikasi Akademik Pengawas atau Penilik PAUD:
● memiliki ijazah sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) Kependidikan yang relevan dengan sistem pendidikan anak usia dini
dari Perguruan Tinggi Penyelenggara Program Pendidik dan Tenaga Kependidikan; www.peraturan.go.id 2014, No.1668 14
● memiliki pengalaman minimum 3 (tiga) tahun sebagai guru PAUDdan minimum 2 (dua) tahun sebagai kepala satuan PAUD bagi
pengawas PAUD;
● memiliki pengalaman minimum 5 (lima) tahun sebagai Pamong belajar atau Guru PAUD dankepala satuan PAUD bagi penilik
PAUD;
● memiliki pangkat minimum penata, golongan ruang III/c dan berstatus sebagai pegawai negeri sipil;
● memiliki usia paling tinggi 50 (lima puluh) tahun pada saat diangkat menjadi pengawasatau penilik PAUD;
● memiliki sertifikat lulus seleksi calon pengawas atau penilikPAUD dari lembaga pemerintah yang kompeten; dan
● memiliki sertifikat pendidikan dan pelatihan fungsional pengawas atau penilik dari lembaga pemerintah yang kompeten.
● Kompetensi Pengawas atau Penilik PAUD mencakup kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi supervisi
manajerial, kompetensi penelitian dan pengembangan, kompetensi supervisi akademik, dan kompetensi evaluasi pendidikan
sebagaimana terdapat dalam lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Pasal 29
● Kualifikasi Akademik Kepala TK/RA/BA dan sejenis lainnya:
● memiliki kualifikasi akademik sebagaimana yang dipersyaratkan pada kualifikasi Guru;
● memiliki usia paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun pada saat diangkat menjadi kepala PAUD;
● memiliki pengalaman minimum 3 (tiga) tahunsebagai guru PAUD;
● memiliki pangkat/golongan minimum Penata Muda Tingkat I, (III/b) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada satuan atau program
PAUD dan bagi non-PNS disetarakan dengan golongan yang dikeluarkan oleh yayasan atau lembaga yang berwenang; e.
memiliki sertifikat lulus seleksi calon Kepala PAUD dari lembaga pemerintah yang berwenang.
● Kualifikasi Akademik Kepala KB/TPA/SPS:
● memilikikualifikasi akademik sebagaimana dipersyaratkan pada kualifikasi Guru Pendamping;
● memiliki usia paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun pada saat diangkat sebagai kepala PAUD;
● memiliki pengalaman mengajar minimum 3 (tiga) tahunsebagai Guru Pendamping; www.peraturan.go.id 15 2014, No.1668
● memiliki sertifikat lulus seleksi calon Kepala KB/TPA/SPS dari lembaga pemerintah yang kompeten; dan
● memiliki sertifikat Pendidikan dan Pelatihan Kepala Satuan PAUD dari lembaga pemerintah yang berwenang.
● Kompetensi Kepala lembaga PAUD mencakup kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi manajerial, kompetensi
kewirausahaan, dan kompetensi supervisisebagaimana terdapat pada lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan Menteri ini.
Pasal 30
● Kualifikasi akademik tenaga administrasi PAUD memiliki ijazah minimum Sekolah Menegah Atas (SMA).
● KompetensiTenagaAdministrasi satuan atau program PAUD memenuhi kompetensi kepribadian, kompetensi profesional,
kompetensi sosial, dan kompetensi manajerial sebagaimana terdapat pada lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Menteri ini.
Standar Pendidik PAUD Berdasarkan Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007
Tanggal 4 Mei 2007 Tentang Standar Kualifikasi
Akademik Dan Kompetensi Guru
KUALIFIKASI AKADEMIK GURU
M
e
M
n
e
n
yM
g
e
e
n
M
e
g
e
m
u l
n
b
a
e
s
g
a
a
u
n
n
ai
kg
g
ksa
ar
g
a
kni
at
e
ke rri
o
u
s
arit
k
kkb
e
u
p
a
el
s
a
u
n
e
m jrt
a
kyr
d
di
a
e
d
a
n
ni
g
kg
dti
p
ari
e
a
n ri
ar
kst
pi
a
a
e
p
kit
n
d-
pfi
e
s
nrii
p
k
n
g
s,
a
e
m
ni
o
n
pr
a
b
g l,
spi
e
o
e
d
s
m
a
m
bi
n
a
b
el,
g
kl
a
u
a
p
n lt
uj
e
ar
n
g
a
grl,
a
a
e
m
n
m
n
o
b
s
yi
a
o
a
yn
n
n
g
a
a
gl,
a
d
n
n
a
m
n
g
ye
ni
a
n
dt
n
m
e
g i
dl
e
e
d i
kn
kit
u.
a
d
a
m l.
pi
u
d
.
i
k
PEDAGOGIK
Standar Kompetensi Guru PAUD/TK/RA
M
e
M
m
ef
a
m
B
s
a
M
eilt
M
n
e
a
slfr
e
ki
n
a
p
o
ye
ka
m
nt
e
u
u
kgl
e
n
e
a
m i
b
n
ka
g
n
a
g
h ti
sg
ai
n
snr
d
s
a
eil
p
o
kp
ct
e
a
e
a
n
nr
sil
a
pri
a
p
e
ei
e
sfl
n
a
ef
n
e
eilrt
ka
katif
d
d tif,
a
u
ei
n
d
m
p ti
k
u
d
e
a
kva
uti
n
a
k
plt
u,
u
ke
d
v
a
n
a
m
sa i
e
n
n
nil
u
g
sa
a
kn
k
a
st
a
ntit
u
at
kp
a
u li
n
sr
n
a
ko
ssi
ke
d
e
p
ku
e
sn
e
a
n
n lit
gti
d
a
b
a
e
a
sn
n
nr
g
b
a
p
a
p
g
h
n
e
e
a
a
m
si
s
p
b
p
e
oil
e
bltrt
m
e
a
e
b
a
n
sjl
e
di
yail
arj
a
d
nj
a
g i
a
n
kr
d.r
a.i
m
n
il
k.
i.
PEDAGOGIK
Standar Kompetensi Guru PAUD/TK/RA
B
e
rti
n
M
d
e
a
n
ka
M
m
e
p
sil
n
ke
a
sa
m
n
u
p
d
ail
ksiir
d
e
a
b
e
n
a
n
g
g
a
d
airi
p
sri
n
b
e
a
b
n
d
oi
a
yr
g
a
m
a
n
ai
g
p
arij
u
gj
b
u
a
m
d r,
b
ai
e
yr,
a
h
a
ku
n
h
kl
g
a
u
k
m
m
a ,
u
s
n
li
ot
a
s,
a
di
p
a
a,
n
sl,
dtt
e
al
n
a
b
dil,
a
k
d
n
e
b
b
w
a
u
a
g
sdi
p
a
e
sy,
e
a
arif,rt
a
d
n
d
a
ni
d
ai
ks
b
ei
d
or
a
n
w
ai
m
b
al
sI
a
yn
w
a
dr
a
o.
a
kn
a
et.
s
i
a
.
KEPRIBADIAN
Standar Kompetensi Guru PAUD/TK/RA
B
e
r
kB
e
or
sB
m i
k
u
e
a
n
pr
ki
kni
o
k
a
m
sul
u
si
n
sbiif,
ke
crti
a
n
d
sa
air
k
a
d
o
e
b
ej
n
e
g
kf
etif,
a
kse
n
a tif,r
ke
m
o
dti
p
m
a
k
a
u
n
dti
kit
sk,
a
sdri
m
a i
n
p
artif
sko
a
af
nr
e
snt
a
u i
p
sn
e
erti
m
d
n
b
a
e
d
nir
n
g
a
g
d
n
a
nj
e
n
ssi
p
er
ske
o
afl
a
m
e
m
sai
ni
al,
p
g
e
a
a
n
m i
a
d
n
,ir
a
sd
sei
ck,
o
a ,
n
drt
e
a i
si
n
sa lifi
sgi
k
a ,
n
a l
kt
ar
e
d
p
a
b
el
n
n
a
kt
d
a
u
ni
gli
d
ksi
ke
a
ul
a
n
a
n
g,r
a
at
o
a ,
dr
a
u
n
n
s
g
b
e t
at
n
ut
u
s
a
u
sk,
o
si
d
a
al
n
a
el
ki
o
m
n
n
a.
o
sm
yi.
a
r
a
k
a
t.
SOSIAL
Standar Kompetensi Guru PAUD/TK/RA
M
e
n
M
e
g
n
g
e
u
a
m
sM
a
b
sei
a
n t
g
a
n
n
u
d
g
a
skkr
o
a
m
pi
n
m
e
at
e
knt
sei
e
dri,
a
p
s
n
rt
ku
o
k
m
pft
e
ut
e
er,
sksn
o i
d
n
a
o
ss
a
n
er
m
a
p
a
alt,
d
a
a
p
e
n
nl
aj
p
sa
or
a
e
nl
ca/
bi
a
p
d
ari
n
k
g
a
pir
k
e
n
b
e
g
eil
m
m
b
u
a r
kn
a
g
n
a
e
n
yl
a
a
n
g
n
gj
d
a
u i
m
m
et
p
u
n.
a
d
M
e
n
u
n
k
g
e
u
m
d
n
b
a
e
g
n
g
n
kg
m
a
a
n
a
m t
a
n
et
pri
p
m
e
e
m
e l
b
a
e llj
a
a
karj
ar
a
u
kn
y
y
a
n
a
g
n
n
d
gi
a
m ti
d
p
n
ui
sd
a
m
e
a
cp
ka
ur
a.
k
n
er
a
rtif.
e
fl
e
k
tif.
PROFESIONAL
ANALISIS STANDAR PENDIDIK ANAK USIA DINI
Standar ini dibuat dengan tujuan untuk mengarahkan guru menjadi pendidik PAUD
yang profesional di bidangnya. Sebab menurut Slamet Suyanto bahwa profesional
berarti bekerja sesuai prosedur, mengikuti etika profesi dan ilmu PAUD, serta tidak
melakukan kesalahan (2005; 11). Pendapat ini diperjelas oleh Driscoll, Amy dan
Nagel, Nancy G bahwa “a profesional is someone who is educated, knowledgeable,
dedicated to her profession, committed to completion of a specialized course of
study, and in possesion of a knowladge base essential to her specialty area (2005;
415).
Standar pendidik merupakan kriteria mengenai pendidikan prajabatan dan
kelayakan maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan. Pendidik wajib
memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani
dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional. Dilihat dari definisinya, Pendidik anak usia dini merupakan tenaga
profesional yang bertugas merencanakan, melaksanakan pembelajaran, dan
menilai hasil pembelajaran, serta melakukan pembimbingan, pelatihan,
pengasuhan dan perlindungan. Untuk menjadi tenaga profesional perlulah dia
mengikuti serangkaian pengembangan diri seperti berpartisipasi dalam pelatihan
teknis, workshop, seminar, bimbingan teknis dan lainnya sehingga kompetensi
yang ada di diri guru semakin terasah dengan tajam.
TERIMAKASI H