FIKIH

(TENTANG) SHALAT
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS KH. MUKHTAR SYAFAAT
BLOKAGUNG BANYUWANGI
 D E F I N I S I S H O L AT

sedangkan
secara istilah
sholat adalah
beberapa
perkataan dan
Secara bahasa
perbuatan,
sholat berarti
yang dimulai
do’a.
dimulai dengan
takbiratul
ihram dan di
akhiri dengan
salam
SYARAT WAJIB SHOLAT
(3) Berakal sehat,
(maka tidak wajib
(1) Islam, ( maka sholat bagi orang
sholat tidak wajib gila, pingsan, ayan
bagi non muslim) atau mabuk).

(2) Baligh, (maka

tidak wajib sholat
bagi anak-anak yang
belum baligh)
 SYARAT SAH SHOLAT

(2) Menutup
(1) Suci (4) Mengetahui
Aurat (3) Dilakukan
anggota tubuh sudah masuk (5) Menghadap
menggunakan di tempat sholat
dari Hadas dan waktu kiblat.
pakaian yang yang Suci
najis pelaksanaannya
Suci
 RUKUN SHOLAT

(1) Niat; (2) Berdiri bagi

yang mampu; (3)
(13) Tuma’ninah dalam
Membaca Takbirotul
Duduk diantara dua sujud;
Ihrom; (4) Membaca Surat
(14) Duduk Tasyahud
Al-Fatihah 5. Ruku’; (6)
Akhir dengan tuma’ninah;
Tuma’ninah dalam Ruku’;
(15) Membaca Tasyahud
(7) Bangun Dari Ruku’; (8)
Akhir; (16) Membaca
I’tidal; (9) Tuma’ninah
Solawat untuk Nabi
ketika I’tidal; (10) Sujud;
Muhammad; (17) Salam
(11) Tuma’ninah dalam
yang pertama; (18) Tertib
sujud; (12) Duduk diantara
dua sujud;
 S U N A H S H O L AT
( S E B E L U M S H O L AT )

(1) Adzan; tanda (2) Iqomah; tanda

waktu masuk akan dimulai
sholat sholat (berjamaah)
SUNAH DALAM SHALA
Sunah ab’ad (sunah yang
jika tidak sengaja
ditinggalkan diganti
dengan sujud sahwi)
Sunah hai’at (sunah yang
jika tidak sengaja
ditinggalkan tidak diganti
dengan sujud sahwi)
 SUNAH AB’AD

(4) Membaca
qunut pada
(3) Membaca
sholat shubuh
(1) Membaca (2) Membaca shalawat atas
dan sholat
tasyahud shalawat pada keluarga nabi
witir pada
awal : tasyahud awal; pada tasyahud
pertengahan
akhir;
bulan
ramadhan
 SUNAH HAIAT
(1) Mengangkat kedua belah tangan ketika takbiratul ihram,
ketika akan ruku’, dan ketika berdiri dari ruku’; (2)
Mengangkat tangan saat akan Ruku’; (3) Mengangkat
tangan saat Bangun dari Ruku’; (4) Meletakan tangan kanan
di atas tangan kiri; (5) Membaca Do’a Iftitah; (6) Membaca
Ta’awudz; (7) Membaca Dengan Suara keras pada
tempatnya
(8) Membaca Surat dalam Al Qur’an; (9) Takbir saat ruku’,
I’tidal, sujud, dudu diantara dua sujud, saat bangun dari
sujud; (10) Membacasaat sami’allahu liman hamidah saat
I’tidal; (11) Membaca Tasbih saat ruku’ dan sujud; (12)
Meletakan tangan diatas paha saat duduk; (13) Duduk
Iftirosh saat duduk; (14) Duduk Tawarruk saat duduk
tasyahud akhir
 H A L - H A L YA N G
M E M B ATA L K A N S H O L AT

(1) Berbicara dengan sengaja walaupun

dengan satu huruf (memberi pengertian); (2)
Banyak bergerak; (3) Terkena najis yang tidak
dimaafkan; (4) Berhadats; (5) Terbukanya
aurat;
(6) Berubahnya niat (ingin memutuskan
sholat di tengah-tengah); (7) Membelakangi
kiblat; (8) Makan; (9) Minum; (10) Tertawa;
(11) Murtad (keluar dari islam)
 S H O L AT S U N A H
( YA N G D I A N J U R K A N )

(4) Sholat
(1) Sholat (2) Sholat (3) Sholat
Idul fitri&
Duha; Tarawih; Witir;
Idul Adha;

(5) Sholat (6) Sholat (7) Sholat

dll.
Rawatib; Hajat; Tasbih,
PERBEDAAN LAKI-LAKI DAN
P E R E M P U A N D A L A M S H O L AT

(1) Aurat Laki-laki dalam Sholat adalah Anggota tubuh antara pusar
sampai lutut

(2) Aurat perempuan dalam sholat adalah seluruh tubuh, kecuali

wajah dan telapak tangan

(3) Perempuan mengumpulkan anggota tubuh yang satu dengan yang

lainya

(4) Ketika terjadi sesuatu dalam sholat cara mengingatkan bagi

perempuan dengan menepukan tangan, bagi laki-laki membaca tasbih
 JAMAK SHOLAT

Adapun sholat yang

boleh dijama’ yaitu:
sholat dzuhur dengan
Jama’ sholat adalah ashar, sholat
mengumpulkan dua maghrib dengan
sholat yang isya’
dilakukan pada satu
waktu, baik pada
waktu pertama
(jama’ taqdim) atau
kedua (jama’ takhir)
 QOSHOR SHOLAT
Qoshor sholat adalah meringkas shalat fardlu yang jumlah
bilangannya 4 (empat) raka’at menjadi 2 (dua) raka’at. masing-
masing dilaksanakan tetap pada waktunya.

Orang yang bepergian jauh diperbolehkan untuk meringkas (qashar)

salat fardlu yang bilangan rakaatnya empat. Yakni sholat dhuhur,
ashar, dan ‘isya.

Sementara hukum mengqashar sholat secara lebih terperinci adalah

sebagai berikut: (1) Boleh, bila perjalanan telah mencapai dua
marhalah; (2) Lebih baik qashar, bila jarak tempuh telah mencapai
tiga marhalah atau lebih; (3) wajib, jika waktu sholat tidak cukup
untuk melakukan sholat kecuali dengan cara meringkas sholat.