Anda di halaman 1dari 13

Konsep, Ruang

Lingkup
Dan Sejarah
Manajemen
Keuangan
KELOMPOK 1:
• Egintari Nessa Deliani
(12170323588)
• Musthofa
• Sindy Afriani (12170320294)
• Yunita Ismaya (12170320007)
Latar Belakang

Secara garis besar inti dari manajemen


strategik adalah mengidentifikasi tujuan
organisasi,
Manajemen sumber dayanya,
strategi sangatlah penting
bagaimana dan sumber
bagi para penyusun strategi daya
untuk
tersebut yang
dapat ada
digunakan secara
menelaah, mengevaluasi, dan efektif.
mengontrol pelaksanaan strategi
secara sistematis.
Konsep Dasar Manajemen Strategi

adalah proses merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, dan mengendalikan


kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi dengan menggunakan sumber daya organisasi.
Sedangkan strategik adalah serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang
mengarah pada penyusunan strategi-strategiefektif untuk mencapai tujuan perusahaan.
Jadi manajemen strategik dapat diartikan sebagai penentuan serangkain keputusan dan
tindakan yang menyangkut arah perjalanan perusahaan dimasa depan, penyelarasan
sasaran setiap bagian perusahaan,

pengelolaaMnasnuamgebmerednaysatnraytaesgeiksusaai ndgeantglaahn penting


sasaran-sasaran. menelaah, mengevaluasi, dan
lingkungannya, serta pembuatan siasat yang bmengontrol
eagniar, pyarnpelaksanaan
ag dipmeankystrategi
suusduknsecara
an
sistematis.
sutnratutekgpi enucanptuakian
M A N FA AT
MANAJEMEN
STRATEGI
Adalah dengan menggunakan
manajemen strategik sebagai suatu
kerangka untuk menyelesaikan
setiap masalah strategis didalam
perusahaan, terutama yang
berkaitan dengan persaingan, maka
para manajer diajak untuk berfikir
lebih kreatif atau berfikir secara
strategik.
3 ELEMEN UTAMA YANG MERUPAKAN JANTUNG MANAJEMEN STRATEGI

Analisis : manajemen strategik menitik


beratkan pada analisis hirarki. Tujuan
strategik (visi, misi, dan sasaran strategik),
bersama dengan analisis lingkungan internal
dan eksternal organisasi.

Keputusan : menjawab dua pertanyaan dasar


dalam industri apa seharusnya
perusahaanbersaing? Bagaimana perusahaan
berkompetisi dalam industri tersebut?
Aksi : perusahaan harus membuat aksi-aksi
yang dirasa perlu untuk
mengimplementasikan strategi.
RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI

Berdasarkan keseluruhan kegiatan manajemen strategi mempunyai dua lingkup utama yaitu :
1. Perencanaan strategik merupakan perumusan putusan-putusan perusahaan untuk
menyongsong peluang-peluang dan ancaman-ancaman yang diramalkan akan terwujud
dimasa yang akan datang.
Perumusan tujuan, visi, dan misi perusahaan.
Perumusan nilai, keyakinan, falsafah dan kebijakan perusahaan.
penaksiran atau pengukuran kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang berkaitan
dengan perusahaan.
Perumusan sasaran-sasaran strategik perusahaan.
perumusan siasat perusahaan.
2. Pemberlakuan dan pengendalian siasat adalah pembuatan
berbagai putusan manajerial yang digunakan untuk menjamin
keberhasilan penggunaan siasat tersebut. perberlakuan dan
pengendalian siasat merupakan serangkaian kegiatan
pembuatan putusan yang terdiri :
Pemberlakuan siasat.
Penilaian dan pengendalian siasat.
SEJARAH dan
PERKEMBANGAN
MANAJEMEN STRATEGI
1.Awal abad ke-20 : perkembangan manajemen
strategi dimulai dengan konsep perencanaan strategis
yang muncul pada awal abad ke-20. perusahaan-
perusahaan mulai menyadari pentingnya memiliki rencana
jangka panjang untuk mencapai tujuan mereka.

2.Periode Perang Dunia II: selama Perang Dunia II,


konsep perencanaan strategis semakin berkembang,
terutama dalam konteks strategi militer. Beberapa konsep
dan teknik yang digunakan dalam strategi militer mulai
diterapkan dalam konteks bisnis.

3.1950-an dan 1960-an : Pada periode ini, teori


manajemen strategis semakin berkembang dengan
penekanan pada analisis lingkungan eksternal dan internal
organisasi. salah satu konsep yang muncul adalah analisis
SWOT ( Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats)
yang digunakan untuk merumuskan strategi.
4.1970-an : Pada dekade ini, terjadi puncak minat
terhadap manajemen strategis di kalangan organisasi bisnis.
Buku-buku penting seperti “competitive strategy” karya
Michael Porter mulai muncul, membawa konsep persaingan
dan keunggulan bersaing menjadi fokus utama.

5.1980-an : Dalam dekade ini, pendekatan manajemen


strategis semakin dipahami dan diterapkan secara luas
dibanyak organisasi. Terjadi peningkatan penggunaan
alat- alat analisis seperti analisis industri Porter dan
matriks BCG (Boston Consulting Group) untuk merumuskan
strategi.

6.1990-an dan seterusnya : Era globalisasi membawa


tantangan baru bagi manajemen strategis dengan
penekanan pada fleksibilitas, inovasi, dan adaptasi terhadap
perubahan lingkungan bisnis yang cepat. perkembangan
manajemen strategis terus berlanjut seiring dengan dinamika
perubahan dalam lingkungan bisnis global. Dalam era digital
saat ini, manajemen strategis semakin menekankan pada
inovasi, respons cepat terhadap pasar, dan keberlanjutan
sebagai bagian integrasi dari strategi organisasi.
Kesimpulan

Manajemen strategi adalah proses merencanakan, mengorganisasi,


mengarahkan, dan mengendalikan kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi
dengan menggunakan sumberdaya organisasi. Sedangkan strategik adalah
serangkaian keputusan-keputusan dan tindakan-tindakan manajerial yang
mengarah pada penyusunan strategi-strategi efektif untuk mencapai tujuan
tujuan perusahaan.
Secara umum, dapat di simpulkan manajemen strategi adalah cara yang akan
dilakukan para penyusun strategi untuk menentukan tujuan-tujuan dan juga
membuat keputusan-keputusan strategis. Ruang lingkup manajemen strategik
menunjukkan seluruh kegiatan yang dicakup oleh manajemen strategik. Lingkup
ini dapat dianggap sebagai fungsi-fungsi manajemen strategik yang akan
membantu para pemimpin organisasi atau perusahaan dalam merancangnya.
Keseluruhan kegiatan manajemen stategik mempunyai dua lingkup utama yaitu
perencanaan strategik dan pemberlakuan serta pengendalian siasat.
APAKAH ADA
PERTANYAAN?
Kami siap menjawab pertanyaan
apa pun yang teman-teman miliki.

Kelompok
1
TERIMA KASIH.
Kelompok
1

Anda mungkin juga menyukai