Asuhan: Persalinan Normal
Asuhan: Persalinan Normal
ASUHAN
PERSALINAN
NORMAL
ASUHAN PERSALINAN NORMAL
Didefinisikan sebagai persalinan normal apabila:
Cunningham F, Leveno K, Bloom S, Spong CY, Dashe J. Williams obstetrics, 24e. New York, NY, USA: Mcgraw-hill; 2014.
ASUHAN PERSALINAN
KALA 1
NORMAL KALA I
Parameter Frekuensi pada fase laten Frekuensi pada fase aktif
Cunningham F, Leveno K, Bloom S, Spong CY, Dashe J. Williams obstetrics, 24e. New York, NY, USA: Mcgraw-hill; 2014.
ASUHAN PERSALINAN
KALA 1
NORMAL
Fase laten Fase aktif
Pembukaan Pembukaan dari 4 cm sampai lengkap
mencapai 3 (+10 cm), berlangsung sekitar 6 jam
cm, Terbagi atas:
berlangsung • Fase akselerasi (sekitar 2 jam),
sekitar 8 jam pembukaan 3 cm sampai 4 cm
• Fase dilatasi maksimal (sekitar 2 jam),
pembukaan 4 cm sampai 9 cm
• Fase deselerasi (sekitar 2 jam),
pembukaan 9 cm sampai lengkap (+10
cm)
Cunningham F, Leveno K, Bloom S, Spong CY, Dashe J. Williams obstetrics, 24e. New York, NY, USA: Mcgraw-hill; 2014.
ASUHAN PERSALINAN
KALA 2
NORMAL
• Pembukaan serviks
Kala II
Penanganan:
lengkap • Kosongkan vesika urinaria
Tanda Kala II • Kepala janin • Mengatur posisi partus (posisi saat
tampak di vulva
dengan diameter 5- mengejan)
Dorongan meneran 6 cm • Jaga kenyamanan ibu, asupan
nutrisi, rehidrasi
• Ajarkan cara mengejan
Tekanan pada anus • Cek DJJ saat dan setelah kontraksi
Cunningham F, Leveno K, Bloom S, Spong CY, Dashe J. Williams obstetrics, 24e. New York, NY, USA: Mcgraw-hill; 2014.
ASUHAN PERSALINAN
KALA 3
NORMAL MANUVER
KALA 3
• tali pusat dikencangkan → tekan simphisis pubis → bila tali pusat
Tanda plasenta KU
STN
masuk Kembali, maka plasenta belum lepas
lepas ER
DERAJAT KETERANGAN
1 Laserasi epitel vagina
2 Kerusakan pada otot perineum
3A : robekan <50% sphincter ani eksterna
3 3B : robekan >50% sphincter ani eksterna
3C : robekan juga meliputi
sphincter ani interna
4 Robekan stadium 3 disertai
robekan epitel anus
Cunningham F, Leveno K, Bloom S, Spong CY, Dashe J. Williams obstetrics, 24e. New York, NY, USA: Mcgraw-hill; 2014.
ASUHAN PERSALINAN
KALA 4
NORMAL
Pemberian oksitosin dan amniotomy tidak dapat dilakukan setelah interval 2 jam
Cunningham F, Leveno K, Bloom S, Spong CY, Dashe J. Williams obstetrics, 24e. New York, NY, USA: Mcgraw-hill; 2014.
PARTOGRAF