Anda di halaman 1dari 6

UJI KOMPETENSI

FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /


KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA

Skema Sertifikasi : Pelaksana Pemeliharaan


Jembatan Muda
Kualifikasi : Teknisi/Analis Jenjang 4
Nama Asesi : FERY ANDRIA
FOTO ASESI
NIK Asesi : 3522131303900002
Tgl. Asesmen : 19 Maret 2024
TUK : FORJASI JATIM
Nama Asesor : 1. Indra Komara, ST, Dr
2. Dyan Eka Nurhayati, ST, MT
Pekerjaan Struktur Jembatan Tukad Bindu
Tahapan Persiapan Pekerjaan
1. Safety Induction dengan pihak K3 dan tim
pekerja sebelum mulai pekerjaan.
2. Marking area yang dikerjakan mulai pondasi,
pile cap, Pier, Pier Head, lantai, hingga parapet.
3. Memastikan setiap pekerja wajib menggunakan
APD dalam bekerja.
Pekerjaan Struktur Jembatan Tukad Bindu
Tahapan Pekerjaan Struktur
1. Memasang bowplank / benangan pada area kerja
yang telah dimarking oleh tim survey.
2. Besi yang telah difabrikasi sesuai dengan Bar List, di
pasang sesuai dengan kode dan jaraknya.
3. Pasang begisting sesuai dengan bowplank.
4. Pasang dan kencangkan support begisting agar tidak
terjadi kebocoran sewaktu pengecoran.
5. Tuang bonding agent sebelum pengecoran.
6. Sewaktu pengecoran perhatikan tinggi jatuh beton
dan dilakukan pemadatan beton menggunakan
vibrator.
7. Setelah pengecoran, keesokan hari dilakukan
penutupan dengan geotextile dan di curing.
Pekerjaan Struktur Jembatan Tukad Bindu
Penerapan K3L pada Proyek
1. Selalu menggunakan APD dalam lingkungan
Proyek.
2. Pasang rambu peringatan akan bahaya yang
dapat terjadi.
3. Pasang safety line dan jarring apabila terdapat
area yang rawan terjatuh.
4. Menjaga kebersihan area kerja.
5. Penggunaan Body Harness apabila bekerja
pada ketinggian.
6. Memonitor dan memperhatikan kelayakan
peralatan yang digunakan.
Evaluasi
1. APD sangat berguna untuk mencegah
terjadinya kecelakaan dalam pekerjaan.
2. Ketepatan marking survey dan bowplank
sangat berpengaruh terhadap kesesuaian hasil
pekerjaan dan volume pekerjaan dilapangan.
3. Jam kerja dilapangan berpengaruh terhadap
hasil pekerjaan. Jam kerja yang optimal pukul
08.00 – 22.00. Lebih dari itu, keesokan hari
pekerja sering dan ada yang tidak masuk kerja.
Hal itu berakibat kurang maksimal pekerjaan
dilapangan esok harinya.
4. Pengecekan peralatan yang digunakan sebelum
bekerja, berpengaruh terhadap optimalisasi
pekerjaan.
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai