Anda di halaman 1dari 12

MELAKUKAN ASUHAN

KEBIDANAN PADA MASA


NIFAS DI PUSKESMAS A
1. Nova Martriyana
2. Yuliana Jahinus
3. April
4. Isnul Baetul H
5. Claudi
6. Yulia Syarif
7. Siti Aisyah
8. Chelvi
9.Wiwin
11.Yuliati
12. Susanti
13. Aprinda Maharani
INTRODUCTIONS
Bendungan ASI adalah peningkatan aliran vena dan limfe pada payudara
dalam rangka mempersiapkan diri untuk laktasi. Hal ini bukan
disebabkan overdistensi dari saluran sistem laktasi. Bendungan terjadi
akibat bendungan berlebihan pada limfatik dan vena sebelum laktasi.
Payudara bengkak deisebabkan karena menyusui yang tidak kontinu,
sehingga sisa ASI terkumpul pada daerah duktus.
Description

Pada hari jumat, 29 Maret 2024 saya sedang berjaga di Puskesmas S datang seorang
perempuan Ny R umur 26 tahun dengan muka yang cemas diantar seorang laki-laki, Ny
R mengatakan ingin memeriksakan dirinya yang mengeluh kesulitan dalam menyusui
bayinya, Ny R mengatakan telah melahirkan 3 hari yang lalu.
Dari hasil anamnesa Ny R megatakan ini pengalaman pertamanya karena Ny R baru
melahirkan 1 kali. Kepada saya Ny R mengatakan Payudara terasa sedikit nyeri, dan
sangat Khawatir karena bayinya rewel karena ASI tidak keluar.. Dari Hasil Pemeriksaan
lain Kedaan umum : Baik, Kesadaran : Composmentis TTV Normal
dan saya juga melakukan pemeriksaan palpasi pada payudara Ny R terasa tegang dan
hangat, puting susu menonjol. Serta pemeriksaan Abdomen TFU 3 jari diatas simfisis
Description

Menjelaskan kepada Ny R, mengenai keluhan yang sedang dirasakannya,


terkhusus penyebab payudara terasa sakit itu dikarenakan Bendungan ASI yang
disebabkan oleh pengeluaran air susu yang tidak lancar, karena bayi tidak cukup
sering menyusu pada ibunya. Dan saya juga memberikan konseling serta
asuhan kepada Ny R untuk menyusui sesering mungkin kepada bayinya,
Mengajarkan kepada Ny R cara perawatan/masase payudara, teknik dan posisi
menyusui yang baik, cara memeras ASI untuk mengosongkan payudara. ( bisa
menggunakan pompa, atau dengan tangan sendiri) dan menganjurkan Ny R
untuk kompres payudara yg terasa nyeri. Setelah saya memberikan konseling
dan asuhan Ny R tanpak lebih tenang dan tersenyum lalu mengucapkan
terimakasi. Sayapun merasa senang karena Ny R tanpak sudah Faham dengan
apa yang dialaminya.
Feeling

Ny R tanpak cemas dirinya tidak bisa memberikan


ASI kepada bayinya, namun setelah diberikan asuhan
dan penjelasan Ny R tampak tersenyum dan mengerti
dengan kondisinya.
Sebagai bidan saya merasa khawatir karena tidak
melibatkan suaminya untuk ikut serta mendukung Ny R
dalam memberikan ASI kepada bayinya.
Evaluation
Dari anamnesa didapti Ny R Nifas 3 hari dengan bendungan ASI.
Sebagai bidan saya telah melakukan anamnesa, konseling serta pemeriksaan fisik kepada Ny R dan mendapatkan keluhan yang
dialaminya merupakan efek samping dari bendungan ASI, dan bendungan ASI juga merupakan hal yang banyak dialami oleh ibu
nifas apalagi baru pertama melahirkan, dan ny R tampak tersenyum dan tidak terlalu mengkhawatikan dengan apa yang dialaminya.
Sebagai bidan saya merasa sudah menjelaskan dan memeriksa dengan baik kepada Ny R, dan mungkin akan ada lagi kasus ibu nifas
dengan bendungan ASI
Namun saya lupa dalam melibatkan suami untuk memberikan suport dan membantu Ny R dalam merawat bayinya, hal ini
dikarenakan saya terlalu fokus dengan bendungan ASI yang dialami Ny R. Namun seharusnya saya lebih profesional dalam
memberikan asuhan.
Analysis
Pada kasus Ny R sebagai bidan saya merasa
khawatir karena tidak melibatkan suaminya untuk
ikut serta mendukung Ny R dalam memberikan ASI
kepada bayinya.
Seperti Jurnal yg dipaparkan oleh :
Journal of Holistic Nursing and Health Science Volume 5, No. 1, June 2022 (Hal.
1-10) Available Online at https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/hnhs Ribka
Septiana Silaen, dkk.,Hubungan Dukungan Suami Dengan Pemberian ASI... 1
Hubungan Dukungan Suami dengan Pemberian ASI Eksklusif Ribka Septiana
Silaen1* , Riri Novayelinda1 , Ririn Muthia Zukhra1

HUBUNGAN
Terdapat hubungan yang bermakna antara dukungan suami
yang didapatkan ibu dengan pemberian ASI eksklusif. Suami
perlu memberikan dukungan kepada ibu selama masa
menyusui eksklusif karena dapat mempengaruhi jumlah ASI
yang dihasilkan ibu, mempengaruhi lamanya pemberian ASI
eksklusif dan mempengaruhi pilihan ibu dalam menyusui.
Ny R merasa cemasan dan takut Asinya tidak keluar. Hal ini wajar terjadi karena Asi yg
Conclucion tidak keluar merupakan penyebab terjadinya bendungan ASI yg dialami oleh ny R, bahkan
jika tidak ditangani dengan tepat dapat menyababkan mastitis.
Pada pemeriksaan fisik di dapatkan suhu 37,5C dan palpasi payudara terasa hangat dan
tegang. Sebagai bidan saya juga memberikan konseling serta asuhan kepada Ny R
untuk menyusui sesering mungkin kepada bayinya, Mengajarkan kepada Ny R cara
perawatan/masase payudara, teknik dan posisi menyusui yang baik.
Saya juga mengajarkan Ny R cara memeras ASI untuk mengosongkan payudara. ( bisa
menggunakan pompa, atau dengan tangan sendiri) yaitu Langkah Langkah Memerah ASI
dengan tangan?
Memerah ASI dengan Tangan

Caranya : Sangga payudara Ibu dengan satu tangan, lalu pijat dari bagian atas payudara menuju ke
arah puting. Pijat payudara secara menyeluruh, termasuk bagian bawahnya. Tekan perlahan di
bagian belakang areola (kulit berwarna gelap yang mengitari puting) dengan ibu jari dan telunjuk.
Ny R merespon dengan baik apa yg saya ajarkan dan saya jelaskan
Jika saya menemukan kasus ini kembali maka
Kedepannya saya akan :
1. lebih profesional dalam melakukan pemeriksaan dan penggalian
anamnesa akan lebih saya tingkatkan.
2. Saya Akan melibatkan suami dalam masalah ini karena peran suami
juga sangat membantu.
Peta konsep
Ny R datang ke Puskesmas s

Bidan melakukan anamnesa dan pengukuran TTV

Hasil anamnesia Ny R nifas hari ke 3 dengan bendungan


ASI

Hasil Pemeriksaan secara Kedaan umum : Baik, Kesadaran : Composmentis TTV Normal.
Payudara hangat, puting menonjol, dan agak tegang serta nyeri

Saya memberikan edukasi kepada Ny R untuk menyusui sesering mungkin kepada bayinya, Mengajarkan kepada
Ny R cara perawatan/masase payudara, teknik dan posisi menyusui yang baik.
Saya juga mengajarkan Ny R cara memeras ASI untuk mengosongkan payudara

Ny R mengerti tentang edukasi yang diberikan dan


merasa lega
Pathway
Nifas hari ke 3

Bendungan asi

penyebab : faktor posisi menyusui, mengosongkan payudara yang tidak sempurna,


bayi tidak menyusu sesering mungkin dan perawatan payudara
THANKS!
Do you have any questions?

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon and infographics &
images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai