Desain Materi Pembelajaran PAI

Semester : 5/B

Dosen Pembina : Abdullah Syarqowi ,M.Pd.I

Nama Kelompok 3 : Syifa'ul Qulub
Nur Lailatul Badriyah
Ada beberapa pengertian tentang desain
pembelajaran menurut para ahli diantaranya :
Pada bukunya Hamza Uno yang dikutip dari
para ahli mengatakan beberapa pendapat
tentang pengertian desain pembelajaran yaitu :
a) Cunningham mengemukkan desain ialah
menyeleksi dan menghubungkan
pengetahuan, fakta-fakta, imajinasi-imajinasi,
dan asumsi-asumsi untuk masa yang akan
datang dengan tujuan memvisualisasi dan
memformulasi hasil yang diinginkan, urutan
kegiatan yang diperlukan, dan perilaku dalam
batas-batas yang dapt diterima yang akan
digunakan dalam penyelesaian.
b) Stephen P. Robbins memberikan definisi
desain yaitu suatu cara untuk mengantisipasi
Berdasarkan beberapa pendapat diatas Hamzah Uno
memberikan kesimpulan bahwa Desain yakni suatu
cara yang memuaskan untuk membuat suatu kegiatan
dapat berjalan dengan baik, disertai dengan berbagai
langkah yang antisipasif guna memperkecil
kesenjangan yang terjadi sehingga kegiatan tersebut
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Secara umum, pengertian materi telah disinggung
dalam bagian yang lalu. Dalam perancanaan
pengajaran, materi yang perlu ditetapkan dalam
langkah ketiga (setelah perumusan tujuan dan
penyusunan alat evaluasi) baru berupa:
a) Pokok-pokok bahan; dan
b) Rincian setiap pokok bahan.[1]
Materi pembelajaran atau materi ajar (instructional
materials) adalah pengetahuan, sikap dan
keterampilan yang harus dipelajari siswa dalam rangka
mencapai standart kompetensi yang telah ditentukan.
Materi pembelajaran pada hakikatnya merupakan
pengetahuan, nilai-nilai dan keterampilan sebagai isi
dari suatu mata pelajaran yang diarahkan untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Sehingga dapat
dikatakan bahwa materi pelajaran adalah berbagai
pengalaman yang akan diberikan kepada siswa selama
megikuti proses pendidikan atau proses pembelajaran.
 materi pelajara
n
(subject-cente
red
teaching), mat
er
pelajaran meru
pakan
inti dari kegiat
an
pembelajaran.
Menurut subje
ct
sentered teach
ing
keberhasilan s
uatu
proses pembel
ajara
ditentukan ole
h
seberapa bany
ak siswa
dapat mengua
sai
materi kurikul
u m.
 Macam-Macam penelitian
Penelitian Pasif Penelitian Aktif

 Penelitian yang hanya  Penelitian yang disertai

sekedar ingin memperoleh dengan melakukan langkah
gambaran tentang sesuatu pengumpulan, pengelolahan,
keadaan atau persoalan, penyajian dan analisis data
dilaksanakan scara informal secara sistematis dan efisien
untuk memecahkan suatu
persoalan atau untuk
menguji hipotesis
 Manfaat Metode Penelitian

1. Dapat menyusun laporan/ 3. Dapat menilai hasil-hasil

tulisan / karya ilmiah baik penelitian yang sudah ada
dalam bentuk paper, skripsi, yaitu untuk dapat mengukur
tesis maupun desertasi sampai seberapa jauh suatu
hasil dari penelitian dapat

2. Dapat mengetahui arti dipertanggungjawabkan akan

pentingnya penelitian kebenarannya

sehingga dalam keputusan-

keputusan yang dibuat
dapat dipikirkan dan diatur
dengan sebaik-baiknya
 Jenis-Jenis Masalah Penelitian
 Problem untuk mengetahui
 Problem untuk mencari
status dan mendiskripsikan
fenomena (Penelitian historis
hubugan antara dua fenomena
dan filosofis).
(Problem korelasi). Penelitian
Contoh; Tanggapan masyarakat terhadap lembaga pendidikan Islam “Suka Maju”
Desa Diwek Kabupaten Jombang

 Problem untuk melakukan/ ini disebut; “penelitian

membandingkan antara dua
pengaruh”.
fenomena atau lebih (Penelitan
untuk mencari persamaan dan Contoh; Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi belajar

Siswa Bidang Pendidikan Agama Islam di SMA Al-Muslimun Jombang

perbedaan).
Contoh; Studi Komperatif antara SMPN Negeri I dan SMP Islam Jombang Terhadap
Prestasi Belajar Siswa di bidang Pendidikan Agama Islam Tahun Pembelajaran 2019-2020

Luring Hari Selasa Tanggal 21 Oktober 2020

 Memilih Pokok Masalah Penelitian
 Segi Keilmuan ; Permasalahan
penelitian haruslah jelas
kedudukannya dalam setruktur
keilmuan yang sedang akan
dipelajari.
 Segi Metode Keilmuan ; Setiap
Masalah penelitian harus
dipecahkan melalui langkah-
langkah berpikir ilmiah atau
metode ilmiah ; merumuskan
masalah, mengajukan hipotesis
dan menguji hipotesis,
menganalisa dan mengambil
kesimpulan.
 Segi Kepentingan - Kegunaan ;
Masalah penelitian harus
disesuaikan dengan adanya
kepentingan peneliti sendiri
Seperti kepentingan program
S1, S2, S3. Demikian juga
kegunaan penelitian harus
mempunyai nilai kegunaan
baik bagi kepentingan
keilmuan maupun penerapan
dalam praktik.
Daring Hari Selasa Tanggal 27 Oktober 2020
 Kerangka Penelitian
 Judul Penelitian : Judul penelitian hendaknya secara singkat,
tepat dan jelas serta mencerminkan isi pokok penelitian.

 Latar Belakang Penelitian : Sebuah pendahuluan yang

menguraikan beberapa alasan teoritis dan atau praktis, mengapa
judul tersbut diteliti, selain itu dijelaskan pula beberapa
masalah yang mungkin timbul dari judul penelitian tersebut.

 Rumusan Masalah Penelitian : Pada umumnya suatu rumusan

masalah ditulis atau dinyatakan dalam bentuk pertanyaan ; hal
ini untuk membatasi masalah penelitian yang telah ditetapkan
dan menambah ketajaman dalam perumusan masalah tersebut.

 Batasan Masalah Penelitian : Menetapkan satu pokok masalah

dari kemungkinan permasalahan yang telah diidentifikasikan
serta ruang lingkupnya.
 Tujuan Penelitian : Pada dasarnya adalah harapan yang ingin
dicapai atau diketahui oleh peneliti. ( Tujuan tersebut dinyatakan dalam
bentuk pernyataan bukan pertanyaan ).

 Kegunaan Penelitian : Suatu manfaat dari hasil penelitian. Manfaat

tersebut ditinjau dari pengembangan ilmu, pemecahan masalah,
kepentingan lembaga atau mungkin untuk masyarakat.

 Hipotesis : Suatu pernyataan yang masih lemah kebenarannya dan

masih perlu dibuktikan kenyataan dalam penelitian.
@ Hipotesis Nihil (Ho): Pernyataan dan kenyataan penelian ditolak.
@ Hipotesin Alternatif (Ha): Pernyatan dan kenyataan penelitian diterima.

Daring Hari Selasa Tanggal 03 Nopember 2020

 Metode Penelitian ;
a. Jenis Data ;
- Kualitatif ; data yang digambarkan dengan kata-kata/kalimat.
- Kuantitatif ; data yang diwujudkan dengan hitungan angka.

b. Sumber Data ; (subyek penelitian).

- Person ; Sumber data yang berupa person/orang.
- Place ; Sumber data yang berupa tempat.
- Paper ; Sumber data yang berupa simbol (gambar, huruf, angka).

c. Populasi ; Keseluruhan subyek penelitian.

d. Sampel ; Sebagian individu yang diselidiki dari keseluruan individu

penelitian.

Luring Hari Selasa Tanggal 10 Nopember 2020

 Tehnik-Tehnik Sampling
 Random Sampling ; Pengambilan sampel dimana semua individu
dalam populasi baik secara sendiri ataupun bersama-sama diberi
kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel (dilakukan
dengan cara ; Undian, Ordinal dan Randomisasi).

 Non Random Sampling ; Pengambilan sampel yang tidak semua

anggota populasi diberi kesempatan untuk dipilih menjadi sampel.

 Purposive Sampling ; Tehnik ini berdasarkan pada ciri-ciri atau sifat-

sifat tertentu yang diperkirakan mempunyai sangkut paut erat dengan
ciri-ciri sifat-sifat yang ada dalam populasi yang sudah diketahui
sebelumnya.

 Quota Sampling ; Tehnik ini menghendaki pengembilan dengan

mendasarkan diri pada quotum.
Daring Hari Selasa Tanggal 24 Nopember 2020
 Metode Pengumpulan Data
 Observasi (Pengamatan) ; Pengamatan adalah pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara sistematik gejala-
gejala yang diselidiki.
> Jenis Observasi :
1. Partisipan ; observasi yang sering digunakan dalam penelitian
exploratif (orang yang melakukan observasi turut ambil bagian/berada
dalam keadaan obyek yang diobservasi).
2. Sistematik ; adanya kerangka yang memuat faktor-faktor yang diatur
kategorinya, karenanya sering disebut observasi berkerangka yang
meliputi; (materi, cara mencatat dan hubungan observasi dan obeserver).
3. Eksperimental ; dimana observer mengadakan pengendalian unsur-
unsur penting dalam situasi sedemikian rupa sehingga situasi tersebut
bisa diatur dengan tujuan penelitian dan dapat dikendalikan untuk
menghindari faktor-faktor yang tak diharapkan mempengaruhi situasi
itu.
Daring Hari Selasa Tanggal 19 Januari 2021
 Kuesioner ( Angket ) ; Suatu daftar yang berisikan rangkaian pertanyaan
menegenai sesuatu masalah atau bidang yang akan diteliti; untuk
memperoleh data, angket disebarkan kepada responden ( orang yang
menjawab pertanyaan ).

Macam-Macam Angket :
> Angket Langsung ; Angket yang dikirim kepada dan dijawab langsung
oleh responden.
> Angket Tidak Langsung ; Angket yang dikirim kepada seseorang untuk
mencari informasi/keterangan tentang orang lain.

 Interview ( Wawancara ) ; Proses tanya jawab dalam penelitian yang

berlangsung secara lisan dalam mana dua orang atau lebih bertatap
muka mendengar secara langsung informasi-informasi/keterangan.

Luring Hari Senin Tanggal 15 Pebruari 2021