BISNIS
RUMAH
TRAFO
STEP DOWN SOSIAL/
PUBLIK
GARDU GARDU
STEP-UP STEP DOWN
PLTA PLTG
PLTD PLTU
PLTP PLTGU
GIS Konvensional
Tipikal Busbar
• Busbar atau rel adalah titik pertemuan/hubungan trafo-trafo tenaga, SUTT,
SKTT dan peralatan listrik lainnya untuk menerima dan menyalurkan
tenaga listrik/daya listrik.
• Berdasarkan busbar gardu induk:
1. Gardu Induk dengan system ring busbar
2. Gardu Induk dengan single busbar
3. Gardu Induk dengan double busbar
4. Gardu Induk dengan satu setengah/one half busbar.
Gardu Induk System Ring Busbar
• Busbar berbentuk ring yaitu semua
rel/busbar yang ada tersambung
satu sama lain dan membentuk
seperti ring/cicin.
• Double feeding untuk tiap feeder.
Pembukaan satu breaker tidak akan
mempengaruhi suplai pada feeder
• Kelemahan: sulit mengakomodir
perluasan untuk masa depan dan
keandalan berkurang saat 1 CB
dibuka
Gardu Induk Single Busbar
Sumber: https://0aab1c21-cdn.agilitycms.cloud/Attachments/NewItems/pp_hvcb_twi_400X400_20201104132413_0.jpg?w=400
https://lh3.googleusercontent.com/-gwFZhFgyMEA/StV54qFvlCI/AAAAAAAAD08/5t2aqOQ8Mmk/s500/transformer.jpg
Transformator Tegangan (instrument)
• Trafo tegangan magnetic
• Prinsip kerjanya seperti trafo daya.
Meskipun demikian rancangannya
berbeda didalam beberapa hal
seperti : kapasitasnya kecil (10 –
150 VA). Faktor ratio dan sudut fasa
trafo tegangan sisi primer dan
tegangan sekunder dirancang
sedemian rupa supaya faktor
kesalahan menjadi kecil.
Transformator Tegangan (instrument)
• Trafo tegangan kapasitif
• Karena alasan ekonomis maka tarfo tegangan
menggunakan pembagi tegangan dengan
memnggunakan kapasitor sebagai pengganti
trafo tegangan induktif.
• Oleh pembagi kapasitor, tegangan pada C2 atau
tegangan primer trafo penengah V1 diperoleh
dalam orde puluhan kV, umumnya 5, 10, 15 dan
20 kV.
• Kemudian oleh trafo magnetik tegangan primer
diturunkan menjadi tegangan sekunder standar
100 atau 100√3 Volt. Jika terjadi tegangan lebih
pada jaringan transmisi, tegangan pada
kapasitor C2 akan naik dan dapat menimbulkan
kerusakan pada kapasitor tersebut
Current Transformer
Jenis Tower
SUTT SUTET
SUTT Tipe Pole Tower
https://zmscable.es/wp-content/uploads/2021/05/Cable-Electrico-Subterraneo.jpg https://electrical-engineering-portal.com/wp-content/uploads/2017/07/cross-section-trench-buried-cable.png
Underground Cable
https://peakdemand.com/wp-content/uploads/conductor-300x300.jpg https://circuitglobe.com/wp-content/uploads/2016/04/transmission-lines-1-compressor.jpg
https://m.armouredelectricalcable.com/photo/
armouredelectricalcable/editor/
20180226102829_81632.jpg
Bare Conductor
Transmission Line Arrester (TLA)
• Sambaran petir akan menimbulkan kenaikan
tegangan atau tegangan lebih yang berbentuk
gelombang impulse dan merambat
• Sambaran ini merusak isolasi peralatan.
• Pelindung ini dalam keadaan normal bersifat isolasi
dan jika terjadi tegangan lebih akan berubah menjadi
penghantar dan mengalirkan muatan surja tsb ke
tanah
• Sistem pentanahan harus dipisahkan dari
pentanahan untuk pentanahan dari pengaman petir
atau swtching.
• Ligthning Arrester / LA yang biasa di sebut Arrester ,
di Gardu Induk berfungsi sebagai pengaman instalasi
(peralatan listrik pada instalasi) dari gangguan
tegangan lebih akibat sambaran petir (ligthning Sumber: Buku PT PLN Persero tentang Peralatan Gardu Induk
Surge) maupun oleh surja hubung ( Switching
Surge )
Capacitor
https://electrical-engineering-portal.com/wp-content/uploads/2020/01/lv-mv-hv-capacitor-banks-connections-composition-.jpg