Anda di halaman 1dari 9

Materi

Pembelajaran
Desain Interior

SMK Sinar Pancasila Kelas


X /Semester Ganjil
MULAI

SMK Sinar Pancasila, Jl. Blauran


No.15 Klandasan Ulu Balikpapan
MENU

MATERI 2

PROFIL PETUNJUK TUJUAN MATERI 1

MATERI 3

RANGKUMAN VIDEO QUIZ EVALUASI


TUJUAN
PROFIL
01 Pengertian Desain Interior

Interior design merupakan proses penyusunan serta penciptaan berbagai


elemen interior supaya bisa menjadi satu kesatuan yang berkaitan guna
mencapai tujuan yang tertentu di aspek estetis, kenyamanan dan keamanan
ruangan. Menurut Suptandar (1995:11), interior desain merupakan ilmu
ataupun cara dalam pengaturan ruangan sehingga bisa memenuhi syarat
mendapatkan kenyamanan, kepuasan keperluan fisik serta spiritual dan
keamanan untuk pemakainya namun tidak mengabaikan faktor estetikanya.
02 PRINSIP DASAR DESAIN
INTERIOR

Keselarasan (Harmoni)
Setiap elemen desain harus mampu saling mendukung, menyatu,
serta terlihat harmonis. Kesatuan dan harmonisasi dalam elemen
desain ini akan membuat semuanya tampak sempurna sesuai
dengan konsep yang telah dirancang. Adapun elemen desain yang
dimaksud disini adalah ruang, garis, bentuk, warna, pencahayaan,
tekstur, dan pola.

Keseimbangan (Keseimbangan)
Salah satu kunci ketika mendesain sebuah ruangan adalah desain
yang tampak seimbang atau seimbang. Arti dari prinsip desain interior
ini adalah kesamaan porsi elemen yang terdapat di dalamnya tidak
boleh condong ke salah satu. Semuanya harus sama atau seimbang .
Fokus (Penekanan)
Sebuah ruangan yang memiliki titik fokus akan tampak lebih mengesankan. Titik fokus adalah
suatu tempat yang menjadi sorotan dalam suatu ruangan dengan tujuan memberikan kesan
pandangan pertama ketika memasuki suatu ruangan. Misal sebuah ruangan dimana diberikan
dekorasi hiasan dinding yang besar sebagai titik perhatian dalam ruangan tersebut.

Irama
Tak hanya musik, desain interior juga memiliki irama atau ritme . Irama yang terkandung di
dalamnya adalah tata tertib yang tampak harmonis. Dalam desain interior prinsip irama sangat
penting karena kemampuannya untuk meningkatkan kenyamanan dan keindahan sebuah
ruangan. Salah satu contoh penerapan irama ini adalah dekorasi dinding yang diletakan dengan
jarak yang sama.

Proporsi (Proporsi)
Mungkin kamu pernah menemukan sebuah ruangan dengan kesan yang terasa sempit namun di
tempat lain bisa merasakan kesan yang luas. Nah, hal ini sangat bergantung pada prinsip desain
interior yang bernama proporsi. Dalam penerapannya proporsi akan berkaitan dengan skala serta
komposisi yang melibatkan denah.

Kontras (Kontras)
Kontras yang dimaksud adalah bagaimana cara untuk membuat tampilan hunian bisa tampil lebih
hidup, estetis dan berkarakter. Dalam prinsip kontras ada beberapa hal yang harus dipahami
terkait warna, tata letak, gaya interior, bentuk, corak hingga finishing .
penerangan (Pencahayaan)

Pencahayaan menjadi salah satu hal terpenting dalam prinsip


desain interior. Dalam penerapannya pencahayaan terbagi
menjadi beberapa kategori yakni sesuai fungsi, untuk aksen, serta
menambah mood.
Dalam pengaturan hal pencahayaan, pastikan untuk
mempertimbangkan aktivitas yang akan dilakukan di ruangan
tersebut. Misal jika ruang tersebut ditujukan untuk ruang kerja,
artinya kamu membutuhkan lampu yang terang agar mampu
melihat lebih jelas.
Atau misal jika itu adalah ruang tengah, maka kamu membutuhkan
cahaya yang lebih lembut serta membutuhkan dimmer yang
bermanfaat untuk mengatur cahaya. Selain menggunakan lampu,
pertimbangannya juga menggunakan cahaya alami seperti
penempatan cermin, jendela dan pintu.
03 ELEMEN ELEMEN DESAIN INTERIOR

Anda mungkin juga menyukai