Anda di halaman 1dari 19

TEORI 5 UNSUR (WU XING)

Nama Kelompok
1. Intan Rahmania 7. Nurul Hidayah
D 8. Ossy Gilang R
2. Khoirul Nisa 9. Prasetyaningtya
3. Lutfina Ambar s
A 10.Rana Mahdia
4. Media Utari 11.Rathidewi
5. Na’ilahtuba Indah M
Yunsari 12.Ratri Gilang
1. Pengertian Teori 5 Unsur

Salah satu teori pengobatan dalam akupunktur adalah


hukum lima unsur. TCM (traditional Chines Medicine)
sangat erat dengan teori ini sebagai dasar diagnosa dan
pengobatan.

Pada dasarnya teori lima unsur adalah terori yang


membagi sifat sesuatu berdasarkan fenomena alam
yang di hubungkan dengan sifat Kayu, Api, Tanah, Logam
dan Air.
Next…..
Wu Xing adalah pergerakan dan perubahan dari lima unsur yang berupa :
kayu, api, tanah, logam, air. Dimana “Wu” berarti “lima” menunjukkan lima
unsur pembentuk alam semesta yang berupa kayu, api, tanah, logam dan
air, sedangkan “Xing” adalah “pergerakan” dan perubahan dari kelima unsur
tersebut.

Meskipun memiliki sifat yang berbeda-beda kelima unsur tetap saling


berhubungan, bergantung satu sama lain.

Dalam akupunktur teori lima unsur digunakan untuk menjelaskan sifat-sifat


dan hubungan organ Zang Fu serta hubungan antara manusia dengan
semesta alam. Di samping itu teori lima unsur digunakan pula untuk
diagnosis dan terapi akupunktur.
2. Kategori organ tubuh manusia
berdasarkan sifat
Organ-organ tubuh manusia
sebagaimana sifat-sifat yang dimiliki
Ketika hubungan antara organ-organ
dapat digolongkan menjadi lima
dari ke lima unsur berlainan tidak
kategori yakni :
terjadi secara seimbang, maka
Organ Air : Ginjal dan Kandung
kondisi tersebut akan menimbulkan
Kemih
penyakit atau rasa sakit pada
Organ Kayu : Hati dan Kandung
manusia bersangkutan. Simbolisasi
Empedu
unsur alam yakni air, kayu, api,
Organ Api : Jantung, Usus kecil,
tanah, dan logam adalah untuk
Selaput Jantung,dan Tri Pemanas.
menunjukkan karakter yang dimiliki
Organ Tanah : Limpa dan Lambung
organ-organ bersangkutan.
Organ Logam : Paru-Paru dan Usus
Besar
3. Sifat karakteristik spesifik dasar dari masing-
masing kelima unsur

a. Karakteristik spesifik unsur kayu adalah harmonis, tumbuh, lurus yang


artinya bahwa kayu memiliki sifat dan guna tumbuh berkembang, harmonis
serasi, dapat lurus maupun bengkok. Dengan mengikuti kaedah tersebut
maka segala sesuatu yang mempunyai sifat tumbuh berkembang, naik
menyebar, bebas, lancar terbuka dikelompokkan dalam unsur kayu.

b. Karakteristik spesifik unsur api adalah membakar keatas yang artinya


bahwa api memiliki sifat panas membara dan membumbung naik keatas,
sehingga dengan mengikuti kaedah tersebut maka segala sesuatu yang
memiliki sifat dan guna yang panas, membara, menguap naik keatas, terang
dikelompokkan dalam unsur api.
Next…
c. Karakteristik spesifik unsur tanah adalah menyemai dan menumbuhkan
tanaman yang artinya bahwa tanah memiliki sifat menerima,
menumbuhkan, menahan sehingga dengan mengikuti kaedah tersebut maka
segala sesuatu yang memiliki sifat dan guna menunmbuhkan dan merubah,
menerima, menahan dikelompokkan dalam unsur tanah.

d. Karakteristik spesifik unsur logam adalah mengolah dan berubah, karena


didalam alam bebas jarang diketemukan logam secara murni (langsung
jadi), sedangkan adanya logam haruslah melalui pengolahan dan perubahan
dari bahan tanah, dimana bobot dari logam adalah berat dan biasanya
dipakai sebagai bahan pembunuh, sehingga dengan mengikuti kaedah
tersebut maka segala sesuatu yang memiliki sifat dan guna berat
tenggelam/turun, serius membunuh, bersuara, menerima dan mengkerut
dikelompokkan dalam unsur logam.
Next…
• e. Karakteristik spesifik unsur air adalah membasahi dan
turun kebawah, sehingga dengan mengikuti kaedah
tersebut maka segala sesuatu yang memiliki sifat dan guna
melumas, membasahi, mengalir kebawah, dingin, tertutup
dan menyimpan dapat dikelompokkan dalam unsur air.
4. Hukum Pergerakan lima unsur

1. Saling Menghidupi

Saling menghidupi merupakan hubungan saling menjadikan, membantu


pertumbuhan, dan mempercepat perkembangan dari kelima unsur. Dimana
menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang harmonis secara beraturan
antara kayu, api, tanah, logam dan air. Usaha menghidupkan antara unsur
yang satu dengan yang lain selalu mengikuti suatu siklus yang teratur

Secara filosofis hubungan saling menghidupi bisa digambarkan bahwa air akan
menghidupkan tumbuhan, tumbuhan menghasilkan kayu untuk menghidupkan
api, api membakar kayu menjadi abu yang akan menyuburkan tanah, tanah yang
subur biasanya akan juga mengandung unsur logam yang tinggi, lokasi dimana
terdapat kandungan logam tinggi biasanya akan terdapat sebuah mata air.
organ air yang sehat yakni ginjal dan kandung kemih, akan memberikan energi
kepada organ kayu yakni hati dan kandung empedu. Organ kayu yang sehat
akan memberikan energi kepada organ api yakni jantung, usus kecil, selaput
jantung dan tri pemanas. Organ jantung yang sehat akan memberikan energi
pada organ logam yakni paru-paru dan usus besar. Organ logam yang sehat
akan memberikan energi kepada organ air. Siklus ini akan terus berputar
dalam suatu keseimbangan yang dinamis.
2. Saling Membatasi
Yang dimaksud dengan saling membatasi adalah hubungan saling menahan atau saling
membatasi antara kelima unsur. Secara filosofis dapat ditunjukkan bahwa air akan
memadamkan api. Pohon yang tumbuh membesar akan mendesak tanah. Api akan
melelehkan logam. Tanah akan membendung air. Logam akan memotong kayu.

3. Saling Menindas
Menindas dalam teori lima unsur diartikan sebagai hubungan membatasi yang terlalu
berlebih terhadap unsur yang secara normal dibatasinya. Hubungan penindasan
terjadi apabila unsur yang dibatasi menjadi defisien atau unsur pembatas menjadi
ekses. Keadaan penindasan ini merupakan keadaan patologis yang dapat
membahayakan.

4. Saling Menghina
Apabila unsur yang bersifat membatasi mempunyai kekutan lebih lemah dari yang di
batasi maka akan terjadi hubungan penghinaan dari unsur yang dibatasi kepada unsur
yang seharusnya membatasi. Hubungan penghinaan terjadi pada hubungan yang
terbalik pada pembatasan, sebagai contoh dalam keadaan normal kayu membatasi
tanah tetapi dalam keadaan patologis tanah berbalik menghina kayu akibat defisiensi
kayu atau ekses tanah.
5. Aplikasi Teori Lima Unsur
• Untuk menerangkan fisiologi dan patologi organ Zhang Fu
• Untuk menerangkan hubungan antar organ
• Sebagai penuntun untuk menerangkan pemeriksaan dan
diagnosa penyakit
• Untuk memprediksi kondisi penyakit dan menentukan
pragnosa (kemungkinan penyakit menjadi lebih parah atau
baik)
• Penuntun penggunaan obat herbal dan tanaman berkhasiat
obat
• Memahami penjalaran dan perubahan penyakit
• Menentukan prinsip terapi dan cara terapi
• Penggunaan U Sing dalam ilmu kedokteran tradisional China
adalah untuk memahami proses fisiologis, perubahan
patologis, serta sebagai tuntunan diagnosis dan terapi
6. Penerapan Teori Lima Unsur
Pada Akupunktur.

a. Hubungan lima unsur dengan organ Zang Fu. Setiap organ


akupunktur memiliki unsur tertentu sehingga sifat lima unsur
dapat digunakan untuk menjelaskan sifat dan fisiol­ogi organ
Zang atau Fu.

b. Hubungan patologis organ Zang Fu. Merupakan hubungan


yang terjadi akibat suatu penyakit atau keadaan patologis
antara organ Zang Fu.
c. Diagnosis dan Terapi Akupunktur. Teori lima unsur dapat
digunakan dalam mensintesa berbagai data klinis yang
didapat melalui empat cara pemeriksaan.
Penentuan berbagai gejala dan kondisi gangguan dapat
berdasar­kan teori lima unsur.

Contoh :
- Penderita dengan kemera­han dan nyeri daerah mata dan
mudahtersinggung dihubungkan dengan gangguan Hati.
Pada terapi akupunktur maka ke lima TITIK U SHU (Cin,
Yung, Su, Cing dan He) mempunyai peranan penting dan
merupakan titik-titik yang mempunyai sifat sesuai dengan
kelima unsur : Meridian yang bersifat YIN, (Cin, Yung, Su,
Cing dan He) berawal dari unsur Kayu, Api, Tanah, Logam dan
Air, Meridian yang bersifat YANG (Cin, Yung, Su, Cing dan
He) berawal dari unsur Logam, Air, Kayu, Api dan Tanah.
7. Gambar Pergerakan Lima Unsur dan Tabel Category-nya:
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai