Anda di halaman 1dari 18

JARAK IDEAL

ANTAR KEHAMILAN

Andi Syarifah Irmadani, S.ST., M.Keb


01 Pengertian jarak kehamilan

02 Cara menentukan jarak kehamilan


Bahan
Kajian 03 Resiko dalam menentukan
jarak kehamilan

04 Perencanaan kehamilan sehat

05 Efek jarak terlalu dekat pada anak

06 Faktor yang mendasari penentuan


jarak kehamilan pada usia subur
Pengertian jarak kehamilan
Jarak Kehamilan

Kehamilan  Pertumbuhan & Jarak kehamilan  Suatu


perkembangan janin intra pertimbangan untuk
uterine  sejak konsepsi & menentukan kehamilan yg
berakhir  permulaan pertama dengan kehamilan
persalinan berikutnya
Penentuan jarak kehamilan
Penentuan jarak
kehamilan
Upaya untuk menetapkan atau memberi
batasan sela antara kehamilan yang lalu
dengan kehamilan yg akan datang.
Salah satu usaha agar pasangan dapat
lebih menerima dan siap untuk memiliki
anak. Perencanaan pasangan kapan
untuk memiliki anak kembali, menjadi hal
penting untuk dikomunikasikan
P enentuan
Jarak Kehamilan
Keinginan keluarga u/
memiliki anak sangat erat kaitannya Keluarga yang
dgn pandangan masing-masing berkualitas akan lebih
keluaga tentang nilai anak (value of mudah diwujudkan
children). Semakin tinggi tanggung apabila pasangan
jawab keluarga terhadap nilai anak
yang menikah
 semakin tinggi pula dorongan
mempunyai :
keluarga u/ merencanakan jumlah
anak ideal

Kematangan biologis Kematangan Kematangan ekonomi


Secara fisik matang untuk psikologis Memiliki kemampuan untuk
dibuahi dan memelihara Secara emosi dan kejiwaan memenuhi kebutuhan
kehamilannya cukup matang untuk materil, termasuk
menjadi ayah dan ibu memelihara kesehatan,
pendidikan serta sosial
Dalam merencanakan dan mengatur jarak kehamilan, perencanaan pasangan dapat
dipengaruhi oleh banyak faktor baik dari segi kematangan ekonomi, umur pasangan,
pengaruh sosial budaya, lingkungan, pekerjaan maupun status kesehatan pasangan. Faktor
usia juga  salah satu faktor dalam menentukan jarak kehamilan dimana pada saat
merencanakan kehamilan yang harus dihindari antara lain empat T :

Terlalu muda untuk hamil (< 20 Terlalu sering hamil (anak > 3
tahun) orang berisiko tinggi)

Terlalu tua untuk hamil (> 35 Terlalu dekat jarak


tahun) kehamilannya (< 2 tahun)
Resiko dalam menentukan jarak kehamilan
Wanita yang melahirkan dengan jarak yang sangat berdekatan (< 2 tahun) akan
mengalami resiko

Resiko perdarahan
trimester III

Plasenta previa

Endometriosis masa nifas


Ketuban pecah dini

Kematian saat melahirkan

Anemia
Perencanaan kehamilan yang sehat
Salah satu perencanaan
kehamilan  mengikuti
program Keluarga Berencana
(KB)  memberi kepada
pasangan pilihan tentang kapan
sebaiknya mempunyai anak,
berapa jumlahnya, jarak antar
anak yang satu dengan yang
lain, dan kapan sebaiknya
berhenti mempunyai anak
Fase-fase dalam mengatur kehamilan

Fase Fase Fase


menunda menjarangkan mengakhiri
kehamilan kehamilan kehamilan

• Metode sederhana  • Metode sederhana  • Metode MKE 


kondom, pantang kondom, pantang kontap
berkala, pemakaian berkala, pemakaian
spermisid, & senggama spermisid, &
terputus senggama terputus
• Pil KB  pil progestin • Metode mekanis 
atau pil kombinasi Alat Kontrasepsi
• Suntikan KB  dalam Rahim (AKDR)
suntikan progestin atau
suntikan kombinasi
Efek jarak terlalu dekat terhadap anak
Berjanji pada si kakak bahwa
kelak ia akan dilibatkan saat
Menjelaskan padanya secara orangtua akan memilih nama
natural bahwa kehadiran adiknya untuk si adik juga pada saat akan
nanti tidak akan membuat membelikan perlengkapan untuk
perhatian orang tua padanya si adik serta saat mengasuhnya.
berkurang bahkan mungkin akan
semakin sayang

Dengan adanya efek dari jarak


Semakin besar usia anak maka kehamilan maka dilakukan
akan semakin mudah bagi orang penelitian tentang penentuan
tua u/ menjelaskannya. Ia jarak kehamilan.
mungkin tertarik dgn penjelasan
mengenai apa yg akan terjadi
dgn tubuh ibu & apa yg ada
dalam perut ibu nantinya.
Faktor yang mendasari penentuan jarak
kehamilan pada PUS
Sosial budaya
Umur
Dalam perencanan kehamilan keputusan pasangan
Faktor penting dalam menentukan jarak dapat dipengaruhi  budaya  pengambilan
kehamilan  wanita berusia 38 tahun & masih keputusan dalam menentukan jumlah anak & jarak
menginginkan 2 orang anak antara kehamilan yg dilakukan tidak oleh istri
oleh anggota keluarga lainnya : suami atau ibu
mertua.
Informasi
Pendidikan Pengetahuan & informasi  kehamilan yg
aman  memudahkan pasangan u/
Semakin tinggi pendidikan seseorang maka
mengambil keputusan kapan saat yg tepat
semakin baik pula pengetahuannya
u/ menentukan berapa jumlah anak & jarak
kehamilan yg aman

Ekonomi
Meningkatkan derajat kualitas hidup
perempuan secara menyeluruh. Selain
kesehatan & kejiwaan, aspek ekonomi juga
penting. Jika tidak direncanakan terutama soal
penyiapan dananya bisa juga berakibat fatal
Thank You
Wassalam

Anda mungkin juga menyukai