Tes Fungsi Hati
Tes Fungsi Hati
Pembuluh darah :
2 sumber (arteri hepatika dan vena porta, 2/3
darah berasal dari vena porta dan 1/3 dari
aorta.
Penggolongan Tes Fungsi Hati :
Kelemahan :
tidak dapat mengukur beratnya gangguan yang
disebabkan sirkulasi terganggu dan oleh kelainan
tekanan darah
Contoh :
varises dalam esofagus, hemoroid , asites merupakan
gejala adanya tekanan dan permeabilitas tinggi
kapiler cabang vena porta
2. Kelainan hepatosit
a. Kadar bilirubin total, direk dan indirek
b. Kadar albumin dan globulin
c. Tes enzim : aminotransferase
d. Tes zat warna : BSP , ICG
e. Ureum dan amonia darah
f. Masa protombin dan respon vitamin K
4. Metabolisme protein :
protein total, albumin , globulin , ureum dan
amonia , tes pembeku an (masa protrombin
dan tromboplastin parsial)
5. Tes Khusus :
Alfa fetoprotein, alfa 1 – antitripsin , seruloplas
min, kadar besi serum
1. Bilirubin serum
2. Bilirubin urin
3. Aminotransferase:
GOT (AST)/GPT(ALT)
4. Tes zat warna : BSP / ICG
5. Gamma GT
Penyebab utama kerusakan hati adalah :