FRENEKTOMI PADA PERAWATAN ORTODONTI

Setiyohadi dan Luki Astuti Bagian Periodonti FKG Universitas Trisakti

Pendahuluan
Frenulum tinggi Frenulum tinggi

Masalah terhadap terhadap Masalah jaringan jaringan periodontal periodontal

Mempengaruhi Mempengaruhi perawatan perawatan ortodonti ortodonti

Pendahuluan

Frenulum tinggi

Pendahuluan

Sering ditemukan pada permukaan fasial diantara insisivus sentral rahang atas, daerah kaninus dan premolar Jarang terjadi pada lingual rahang bawah

(Carranza, 2002)

Pendahuluan
Frenulum normal

alveolar mukosa

Bentuk : panjang, pendek, lebar, tipis

Isi : jaringan ikat fibrosa tertutup oleh membran mukosa

Pendahuluan
Tarikan pada frenulum Marginal gingiva menjauhi gigi

Menciptakan tempat akumulasi plak

Gingivitis

Periodontitis

Pendahuluan
Frenulum labialis tinggi
Terbentuk ruang antara gigi insisivus sentral

Diastema sentral

Menyulitkan perawatan ortodonti

Tinjauan Pustaka
Carranza (1984):
Frenulum lipatan membran mukosa biasanya mengandung serat otot-otot yang melekatkan pipi / bibir ke mukosa alveolar dan atau periosteum dibawahnya

Tinjauan Pustaka
Frenulum

Tinggi

Sedang

Rendah

Haryanto, dkk (1991)

Tinjauan Pustaka
Variasi frenulum normal
Tipis Tebal

Bernodul

Bercabang

Lebar

Panjang

(Baer dan Benjamin, 1974)

Tinjauan Pustaka
Fetal development
Tectolabial frenulum

Tuberculum upper lip

Tinjauan Pustaka
Post natal development

Tuberculum upper lip Upper labial frenulum

Tinjauan Pustaka
Permanent teeth
Frenulum labialis yg menyebabkan diastema pada anak usia 7 tahun

Diastema sentral berkurang setelah setelah I dan C permanen erupsi

(Baer dan Benjamin, 1974)

Tinjauan Pustaka
A. Akibat yang ditimbulkan frenulum tinggi Frenulum tinggi

- Menarik gingiva sehat ke arah marginal gingiva - Menghambat cara penyikatan gigi yang benar - Mengganggu proses penyembuhan luka - Mencegah adaptasi gingiva yg rapat poket - Menambah dalam dan beratnya poket
(Carranza, 1984; Hall, 1984)

Tinjauan pustaka
Frenulum tinggi
- Korona gigi terpisah menyebabkan ujung akar berdempet - Korona dan ujung akar terpisah - Abnormalitas lengkung rahang diastema sentral (Mead, 1954) - Merugikan penempatan dan penyesuaian alat ortodonti (Hosl, dkk.,1985)

Frenulum tinggi Diastema sentral

Ujung akar terpisah

Korona terpisah

Tinjauan Pustaka
Edward (1977) : Pasien dengan frenulum abnormal/ tinggi mempunyai resiko relaps setelah perawatan ortodonti 2 kali lebih besar daripada pasien dengan frenulum normal

Perlu dilakukan frenotomi / frenektomi

Tinjauan Pustaka
Frenotomi Insisi frenulum untuk dilepaskan dari dasar tulang Frenektomi Eksisi frenulum secara lengkap termasuk perlekatannya dgn tulang

(Rateitschak, dkk. 1985; Cohen, 1988)

Frenektomi, kapan?
Sebelum perawatan ortodonti Sesudah perawatan ortodonti

Ditunda hingga insisivus lateral dan kaninus permanen erupsi

(Laskin, 1985; Hitchcock, 1974)

Tinjauan pustaka
B. Tujuan dan indikasi frenektomi
Tujuan frenektomi

- Mengeliminasi tensi dan retraksi gingival margin - Mengeliminasi perkembangan frenulum - Memfasilitasi perawatan ortodonti - Memfasilitasi pembersihan mulut secara efektif - Mengontrol resesi fasial gingiva (Goldman dan Cohen, 1980)

Tinjauan Pustaka
Tujuan frenektomi
Menciptakan attached gingiva yang lebar Menghindarkan tarikan frenulum Mengoreksi relaps diastema

Vestibulum makin dalam/ attached gingiva lebar

Profilaksis OH mudah

Tinjauan Pustaka
Indikasi frenektomi

Masalah yang berhubungan dengan pergerakan lidah dan bibir Penutupan diastema sentral dengan perawatan ortodonti Lokasi perlekatan pada lingir tak bergigi yang memungkinkan penempatan protesa (Wennstrom, 1985, cit. Suwandi, 2001)

Tinjauan Pustaka
Prosedur frenektomi (Archer, 1961)
Angkat bibir atas,anestesi infiltrasi di mucobuccal fold sebanyak 0,5 cc

Jepitkan hemostat, paralel dengan permukaan labial dan bibir atas

Tinjauan Pustaka
Prosedur frenektomi (Archer, 1961)
Insisi di permukaan luar kedua hemostat

Kedua hemostat terlepas dari jaringan frenulum

Tinjauan Pustaka
Prosedur frenektomi (Archer, 1961)

Angkat jaringan frenulum, lalu jahit setelah dilakukan undermined pada mukosa bibir

Strahan & Waite, A Colour Atlas of Periodontology, 1978

Pembahasan
Frenulum tinggi diastema sentral RA ?

cek
Tarik bibir atas keluar, lihat !!!

Papil insisivus memucat (Laskin, 1985)

Frenulum tinggi

Pembahasan

Diastema sentral RA

Perawatan ortodonti

Perawatan ortodonti + frenektomi

Pembahasan

Penetrasi papila diantara Insisivus sentral

Insisi vertikal untuk membebaskan frenulum dan memperbaiki marginal gingiva mesial (Goldman dan Cohen, 1980)

Pembahasan

Insisi horizontal dan penjahitan mukosa bibir

Keadaan gingiva 2 bulan Pasca frenektomi

(Goldman dan Cohen, 1980)

Pembahasan
Laskin, (1985) : Frenektomi sebaiknya ditunda hingga I dan C permanen erupsi

kemungkinan penutupan diastema lebih besar

Pembahasan
Frenulum tinggi Perawatan ortodonti Prwt.Orto + frenektomi

Frenektomi

Kemungkinan relaps 2 kali >

Diastema tdk menutup seluruhnya

Diastema menutup

Kesimpulan

Frenulum jaringan lunak rongga mulut melekat pada alv.mukosa dan berkembang ke arah marginal gingiva. Letak rendah, sedang, dan tinggi. Frenulum tinggi merupakan masalah thd jar. periodontal dan keberhasilan perawatan ortodonti.

Kesimpulan

Tindakan frenektomi merupakan pilihan untuk mencegah terjadinya penyakit periodontal dan keberhasilan perawatan ortodonti. Tindakan frenektomi pada perawatan ortodonti sebaiknya dilakukan apabila insisivus lateral dan kaninus permanen telah erupsi sempurna