Anda di halaman 1dari 1

A. Definisi tingkat Kesadaran Kesadaran dapat disefinisikan sebagai keadaan yang mencerminkan pengintegrasian impuls eferen dan aferen.

Keseluruhan dari impuls aferen disebut input susunan saraf pusat dan keseluruhan dari impuls eferen dapat disebut output susunan saraf pusat (Priguna Sidaria,1985) Kesadaran yang sehat dan adekuat dikenal sebagai kewaspadaan, yaitu aksi dan reaksi terhadap apa yang di serap (dilihat, didengar, dihirup, dikecapdan seterusnya) bersifat sesuai dan tepat. Keadaan saat suatu asksi sama sekali tidak dibalas dengan suatu reaksi disebut koma. Kesadaran yang terganggu dapat menonjolkan kedua seginya, yaitu unsur tingkat dan unsur kualitasnya. Apabila terjadi gangguan sehingga tingkat kesadaran menurun sampai tingkat yang terendah, maka koma yang dihadapi dapat terjadi akibat neuron pengemban kewaspadaan sama sekali tidak berfungsi yang disebut koma kortikal bihemisferik atau akibat neuron pembangkit kewaspaadn tidak berdaya untuk mengaktifkan neuron pengemban kewaspadaan yang disebut koma diensefalik yang dapat bersifat supratentorial atau infratentorial (Priguna Sidarta,1985) Kualitas kesadaran klien merupakan parameter yang paling mendasar dan penting yang membutuhkan untuk pengkajian. Tingkat keterjagaan klien dan respons terhadap linkungan adalah indikator paling sensitif untuk disfungsi sistem persarafan. Beberapa sistem digunakan untuk membuat peringkat perubahan dalam kewaspadaan dan keterjagaan. Istilah-istilah seperti letargi, stupor dan semikomatosa adalah istilah yang umum digunakan dalam berbagai area.

Sumber Mutaqqin,arif. 2008.Buku ajar asuhan keperawatan Klien dengan gangguan Sistem persarafan.Jakarta: Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai