Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah Kompetensi Keahlian Mata Pelajaran Materi Pokok Sub Materi Pokok Pertemuan Kelas / Semester Waktu : SMK PGRI 2 CIMAHI : Akuntansi : Administrasi Pajak : Perhitungan Pajak Penghasilan : Pajak Penghasilan Pasal 25 : 7-8 : XI Akuntasi / 3 dan 4 : 2 X 45 menit

I. Standar Kompetensi Mengelola administrasi pajak II. Kompetensi Dasar Menghitung jumlah pajak yang harus dibayar III. Indikator a. Menjelaskan tentang PPh Pasal 25 b. Memahami PPh Pasal 25 IV. Tujuan Pembelajaran Khusus Setelah proses kegiatan belajar mengajar selesai, diharapkan : a. Siswa dapat menjelaskan tentang PPh Pasal 25 b. Siswa dapat memahami PPh Pasal 25 V. Materi Pembelajaran 1. Arti Pajak Penghasilan Pasal 25 Adalah ketentuan tentang angsuran pajak penghasilan yang harus dibayar sendiri oleh wajib pajak untuk setiap bulan selama tahun pajak yang berjalan. Angsuran PPh pasal 25 merupakan pajak penghasilan yang dibayar dimuka dan dapat dijadikan sebagai kredit pajak terhadap pejak penghasilan terutang pada akhir tahun pajak sesuai yang dilaporkan dalam SPT tahunan wajib pajak perseorangan atau badan. 2. Cara Menentukan Besar Pajak Penghasilan Pasal 25

Besarnya angsuran dalam tahun berjalan yang harus dibayar sendiri oleh wajib pajak untuk setiap bulan (PPh Pasal 25) sama dengan PPh yang terutang menurut SPT Tahunan PPh tahun pajak dikurangi dengan a. b. c. PPh yang dipotong yaitu PPh pasal 21 dan PPh pasal 25 PPh yang dipungut yaitu PPh pasal 22 PPh yang dibayar terutang diluar negeri yaitu PPh Pasal 24

Kemudian dibagi 12 atau banyaknya bulan dalam bagian tahun pajak Perhitungan Angsuran PPh Pasal 25 untuk wajib pajak orang pribadi PPh Terutang menurut SPT Tahunan PPh Pengurang/Kredit Pajak PPh Pasal 21 PPh Pasal 22 PPh Pasal 25 PPh Pasal 24 PPh Pasal 25 Total kredit pajak Dasar perhitungan angsuran Angsuran PPh Pasal 25 = Dasar perhitungan angsuran : 12 Perhitungan Angsuran PPh Pasal 25 untuk wajib pajak badan PPh Terutang menurut SPT Tahunan PPh Pengurang/Kredit Pajak PPh Pasal 22 PPh Pasal 25 PPh Pasal 24 PPh Pasal 25 Total kredit pajak Dasar perhitungan angsuran Angsuran PPh Pasal 25 = Dasar perhitungan angsuran : 12 Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx Rp xxxxxx

Contoh Soal : Dalam SPT Tahun pajak 2008, Andri wajib pajak perseorangan. Penghasilan kena pajak sebesar Rp 1.680.000.000, bukti-bukti kredit pajak yaitu PPh Pasal 21 Rp 75.250.000, PPh pasal 22 Rp 150.000.000, PPh Pasal 25 Rp 75.000.000, PPh pasal

24 Rp 25.000.000 dan angsuran PPh Pasal 25 selama tahun pajak sebelumnya Rp 20.350.000. Hitunglah angsuran PPh pasal 25

Penghasilan kena pajak PPh terutang berdasarkan SPT tahunan pajak

Rp 1.680.000.000

penghasilan adalah 5% x Rp 50.000.000 15% x Rp 200.000.000 25% x Rp 250.000.000 30% x Tp 1.180.000.000 Jumlah PPh terutang Kredit Pajak PPh Pasal 21 PPh Pasal 22 PPh Pasal 25 PPh Pasal 24 PPh Pasal 25 Rp 72.250.000 Rp 150.000.000 Rp 75.000.000 Rp 25.000.000 Rp 20.300.000 = (Rp 340.550.000) = Rp 108.450.000 PPh yang masih harus dibayar Angsuran PPh Pasal 25 setiap bulan adalah = VI. Metode Pembelajaran a. Metode Ceramah b. Metode Simulasi c. Metode Pemberian Tugas d. Metode Tanya Jawab VII. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan Kegiatan salam Awal Guru memeriksa daftar hadir siswa. Alokasi Guru menyampaikan apersepsi mengenai materi yang 10 menit terkait. Eksplorasi Kegiatan Inti Guru menjelaskan tentang pengertian PPh Pasal 25 Alokasi Guru menjelaskan tentang PPh Pasal 25 60 menit Elaborasi Rp 2.500.000

Rp 30.000.000 Rp 62.500.000 Rp 354.000.000 Rp 449.000.000

Nilai Karakter: - religius Nilai Karakter: - berpikir logis - santun Nilai Karakter:

Membiasakan siswa membaca dan menulis melalui tugas-tugas tertentu yang bermakna mengenai PPh Pasal 25 Memberikan kesempatan berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut Memfasilitasi siswa dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif materi PPh Pasal 25 Memfasilitasi siswa berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar terutama dalam materi PPh Pasal 25 Siswa berdiskusi untuk menyelesaikan soal tersebut Siswa mengadakan simulasi pencatatan kedalam PPh Pasal 25 dan menyampaikan hasilnya didepan kelas. Tanya jawab apabila ada kesulitan dan ada materi yang belum dipahami oleh siswa. Konfirmasi Guru melakukan tanya jawab tentang hal-hal yang belum dimengerti siswa Guru bersama siswa meluruskan masalah, memberikan penguatan, dan membuat kesimpulan dari tanya jawab Kegiatan Penutup Alokasi Waktu 20 menit

- mandiri - berpikir logis - cinta ilmu - kerjasama - kerja keras - kreatif - percaya diri - kritis

Nilai Karakter: - berpikir logis - kerjasama - kreatif - percaya diri

Guru bersama dengan siswa bersama-sama membuat kesimpulan tentang materi yang telah diberikan Nilai Karakter: Guru memberikan tugas kepada siswa Guru memberikan informasi mengenai materi Religius pembelajaran yang akan dibahas pada pertemuan - Santun berikutnya. Guru memberikan kata-kata penutup.

VIII. Media/Sumber Pembelajaran a. Media Pembelajaran Papan tulis, spidol, LKS, Infokus b. Sumber Pembelajaran Buku Mengelola Administrasi Pajak IX. Evaluasi (Terlampir) X. Penilaian a. Prosedur penilaian-penilaian acuan patokan (KKM) 1. Penilaian proses belajar Sikap dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran baik dalam bertanya, menjawab pertanyaan (soal) maupun dalam menyampaikan pendapat yang berkaitan dengan materi. (Ranah Afektif dan Ranah Kognitif). Penugasan menjawab pertanyaan tertulis secara terstruktur. (Ranah Psikomotor).

2. Penilaian Hasil Belajar b. Hasil dan Bentuk Tes

1. Simulasi 2. Studi Kasus c. Kriteria Penilaian No Kriteria Jawaban Kriteria Penilaian 1 2 3 Soal no.1 Soal no.2 Soal no.3 40 30 30

Nilai = Skor Total A. Kognitif (70%) C1 = Pengetahuan C2 = Pemahaman C3 = Penerapan C4 = Analisis Indikator 1. Membuat format Persamaan Akuntansi 2. Mencatat transaksi ke dalam Persamaan Akuntansi JUMLAH SKOR Ranah C1 Instrumen Buatlah Format dari Persamaan Akuntansi C4
Studi Kasus :

C5 = Sintesis C6 = Evaluasi

Skor 10

Persamaan

90

Akuntansi 100

B. Afektif (30%) No. 1 2 3 Keterangan : Aspek Yang Dinilai 1. Tidak terlambat mengikuti pelajaran 2. Mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk 3. Santun dalam berkomunikasi Nama Siswa Aspek Yang Dinilai 1 2 3 4 5 Jumlah Skor Nilai

4. Aktif dalam pembelajaran 5. Perhatian


Kriteria skor: 1 = sangat kurang 2 = kurang 3 = cukup 4 = baik Kriteria penilaian: 17 20 = A ( sangat baik) 13 16 = B (baik) 9 12 = C (cukup) 5 8 = D (belum tuntas) 0 4 = E (tidak tuntas)

Cimahi, Mei 2013 Guru Mata Pelajaran/ Dosen Luar Biasa Praktikan

Drs. Riza Munandar NUPTK:7153.7416.4420.0013

Dede Azis NIM. 0906629

LAMPIRAN
1. Pak Andra adalah pimpinan dan sekaligus pemilik PT BACKBONE. PT BACKBONE adalah wajib pajak yang menyelenggarakan pembukuan dan terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kalibata sejak 1 Januari 2005. Peredaran bruto dalam bulan Januari 2005 tercatat sebesar Rp. 77.800.000,00 dan penghasilan bersih setelah dikurangi beberapa pengurang penghasilan dalam pembukuannya diperoleh sebesar Rp. 12.500.000,00. Berapakah angsuran PPh pasal 25 setiap bulannya ? 2. Setelah melalui perhitungan ternyata utang pajak penghasilan PT DYNANIC yang tercantum dalam Surat Pemberitahuan (SPT) untuk tahun 2005 sebesar Rp. 56.500.000,00. Sedangkan kredit PPh pasal 21, 22, 23 dan 24 tahun 2005 berjumlah Rp. 17.500.000,00. Maka angsuran PPh pasal 25 PT DYNAMIC untuk setiap bulannya pada tahun 2006 adalah sebesar . 3. Penghasilan PT. Maju Sejahtera tahun 2008 adalah sebesar Rp 350.000.000,00. Sisa kerugian tahun 2007 yang masih dapat dikompensasikan sebesar Rp 400.000.000,00. Sisa kerugian yang belum dikompensasikan sebesar Rp 50.000.000,00. Pada tahun 2008 PPh yang dipotong atau dipungut pihak lain adalah sebesar Rp18.000.000,00, dan tidak ada pajak yang dibayar atau terutang di luar negeri. Hitunglah PPh pasal 25 untuk tahun 2009 dan besar angsuran pajak bulanan PT. Maju Sejahter!

JAWABAN 1. Penghasilan Neto = Rp. 12.500.000 Penghasilan Neto 1 thn = Rp. 150.000.000 PPh pasal 25 terutang : 10% x 50 juta = Rp. 5.000.000 15%x 50 juta = Rp. 7.500.000 30%x50 juta = Rp. 15.000.000 = Rp. 27.500.000 PPh pasal 25 per bulan = 27.500.000/12 = Rp. 2.291.666,67

2. Pajak penghasilan Terutang (SPT tahun 2005) = Rp. 56.500.000,00 Kredit PPh pasal 21, 22, 23 dan 24 tahun 2005 = Rp. 17.500.000,00 Rp.39.000.000,00 PPh pasal 25 per bulan 39jt/12 = Rp. 3.250.000

3. Perhitungan pph pasal 25 tahun 2008 : Penghasilan yang dipakai sEbagai dasar perhitungan angsuran pph pasal 25 adalah sebesar Rp 350.000.000,00 Rp 50.000.000,00 = Rp300.000.000,00 Pph terutang = 28% x Rp300.000.000,00 Pph yg dipungut atau dipotong = Rp 66.000.000,00 Besarnya angsuran pajak bulanan PT Maju sejahtera tahun 2008 = 1/12 x Rp66.000.000,00 = Rp5.500.000,00 Rp 84.000.000,00 Rp18.000.000,00

Anda mungkin juga menyukai