Anda di halaman 1dari 4

bidan D1 Saat ini sudah mulai banyak lembaga pendidikan D-1 kebidanan.

Salah satunya adalah Lembaga Pendidikan Husada yang ada di Bandar Lampung. Mereka memiliki visi dan misi menyelenggarakan pendidikan kesehatan, khususnya kebidanan, yang berkualitas dengan biaya murah. lembaga ini ingin memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di Provinsi Lampung guna mewujudkan program pemerintah Menuju Lampung Sehat. Pendiri dari lemabaga ini mengatakan bahwa program D-1 ini memang khusus mencetak tenaga asisten bidan sehingga semua materinya sudah terspesialisasikan pada bidang pendidikan. Dari salah satu contoh lembaga pendidikan yang mendirikan program D1 kebidanan tersebut, dapat disimpulkan bahwa D1 kebidanan di dirikan untuk memenuhi tenaga kesehatan di suatu daerah dan hanya bertugas sebagai pendamping bidan

Bidan D3 Tujuan Umum Sasaran utama pengembangan tenaga bidan adalah terciptanya tenaga bidan yang mampu melaksanakan upaya pelayanan kebidanan yang berkualitas tinggi untuk mewujudkan paradigma sehat. Tujuan Khusus Mampu mengembangkan diri sebagai bidan profesional yang berkepribadian Indonesia. Melaksanakan asuhan kebidanan secara profesional pada wanita dalam siklus kehidupannya (remaja, pra-perkawinan, ibu hamil, persalinan, nifas, menopause dan masa antara, asuhan neonatus, bayi dan anak balita) di semua tatanan pelayanan kesehatan.

Mengembangkan sikap profesional dalam praktik kebidanan, komunikasi interpersonal dan konseling serta menjalin kerjasama dalam tim kesehatan. Memberikan pelayanan kebidanan dengan mempertimbangkan kultur dan budaya setempat, melakukan upaya promosi dan prevensi kesehatan reproduksi melalui pendidikan kesehatan, pemberdayaan wanita, keluarga serta masyarakat Mampu melakukan pertolongan pertama pada kasus kegawatdaruratan obstetri dan ginekologi serta bayi baru lahir Mengetahui dan mampu membantu penggunaan alat-alat penunjang pemeriksaan kehamilan dan persalinan, seperti: USG, NST dan CTG. Mampu membantu dokter dalam pengobatan dan tindakan pada kasus obstetric Mampu melakukan perawatan prabedah dan pascabedah pada kasus obstetri Mampu membantu penggunaan alat-alat penunjang pemeriksaan pada kasus ginekologi Mampu membantu dokter dalam pengobatan dan tindakan pada kasus ginekologi Mampu melakukan pemeriksaan deteksi dini tumor ganas ginekologi kanker serviks seperti : pap smear dan tes IIIA Mampu melakukan perawatan prabedah dan pascabedah pada kasus ginekologi Mampu melakukan perawatan pra dan pascaradiasi pasien tumor ginekologi Mampu melakukan perawatan pra dan pascakemoterapi pada pasien tumor ginekologi termasuk melakukan pemasangan infus pump Mampu membantu penggunaan alat-alat penunjang pemeriksaan pada kasus infertil : laparoskopi dan histeroskopi Mampu membantu dokter dalam pengobatan dan tindakan pada kasus infertil Mampu memberikan perawatan serta pelayanan konseling pada pasangan infertil termasuk membantu pemeriksaan HSG dan hidrotubasi

Mampu

melakukan

deteksi

dini

kasus

Infeksi

Menular

Seksual

dan

penyalahgunaan Narkoba Jadi pada intinya program pendidikan d3 dibentuk untuk mewujudkan bidan yang berkualitas dengan dibekalidengan berbagai ilmu mengenai kesehatan. Sehingga mereka bisa memberikan pelayanan maksimal pada pasien.

Bidan D4 Salah satu lembaga pendidikan yang memiliki program D4 bidan adalah Universitas Padjajaran Bandung. Tujuan dari program ini adalah untuk menghasilkan
lulusan Bidan yang berkualitas, berdedikasi tinggi dan memiliki komitmen dalam mendidik mahasiswa pada Program D3 (Prodi) Kebidanan. Lama Pendidikan dilaksanakan dalam 2 (dua) semester, meliputi kuliah dan praktikum dengan beban studi 41 SKS. Setelah selesai akan diwisuda dan mendapat gelar Sarjana Sains

Terapan (SST). Lembaga pendidikan yang membentuk Bidan D4 ini pada intinya ingin memciptkan bidan pendidik untuk mengajar bidan d3. Sehingga masalah kekurangan tenaga pengajar yang sering dialami oleh lembaga pendidikan yang membuka D3 kebidanan dapat teratasi.

Bidan S1 Salah satu lembaga pendidikan yang memiliki progam S1 pendidikan bidan adalah Universitas Airlangga. Program S1 pendidikan bidan memang terbilang masih baru, hal ini dikarenakan belum adanya izin dari pemerintah. Visi misi dan tujuan dari program pendidikan S1 bidan adalah sebagai berikut: Visi Menjadi Prodi Pendidikan Bidan yang bermartabat, kompetitif dan terkemuka di tingkat nasional maupun internasional berbasis riset dan teknologi terkini

berlandaskan etik dan moral pengabdian masyarakat. Misi

dalam menunjang

proses pendidikan dan

1. Menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesi bidan yang berbasis kompetensi global. 2. Mendidik bidan profesional berbasis metode pembelajaran terkini berdasarkan moral dan etik 3. Menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan di bidang kebidanan yang inovatif untuk menunjang pengembangan pendidikan yang unggul dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat pada tingkat Nasional dan Internasional berbasis riset dan dan teknologi terkini. 4. Menerapkan IPTEK kebidanan melalui pengabdian pada masyarakat

Tujuan 1. Menerapkan IPTEK terkini dalam praktik kebidanan berdasarkan etik, hukum, dan sosial budaya. 2. Mengaplikasikan kompetensi dalam bidang asuhan kebidanan pada tingkat Nasional dan Internasional 3. Melakukan penelitian ilmiah dasar dan terapan untuk mengembangkan IPTEK kebidanan. 4. Menerapkan hasil penelitian yang inovatif dalam praktik asuhan kebidanan 5. Menjadi pemrakarsa dalam menyelesaikan masalah kesehatan ibu dan anak di masyarakat. 6. Mengembangkan jejaring lintas program dan sektoral untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bidang pelayanan asuhan kebidanan.

Jadi pada intinya, bidan S1 diharapkan mampu memiliki pengetahuan dan wawasan yang lebih dibandingkan dengan jenjang bidan yang lain. Selain itu bidan S1 diharapkan mampu melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai