BISNIS
T E R P E R C AYA
Senin, 28 Oktober 2013
0,30%
IHSG
4.580,85
25/10/2013
0,43%
BI-27
384,10
25/10/2013
0,60%
Hang Seng
22.698,34
25/10/2013
2,75%
Nikkei
14.088,19
25/10/2013
0,39%
STI
1,12%
3.205,24
25/10/2013
USD
1,10%
11.142,00
25/10/2013
EUR
15.367,10
25/10/2013
1,18%
SGD
8.999,66
25/10/2013
0,99%
JPY(100)
11.454,77
25/10/2013
EKSPOR OTOMOTIF
September
Meroket
Dini Hariyanti
redaksi@bisnis.co.id
13
Bisnis/Rahmatullah
Komoditas Pertanian
Minim Risiko
INDUSTRI ASURANSI
21
Penjamin Polis
Mendesak Dibentuk
JAKARTASetelah bertahun-tahun
diwacanakan tanpa ujung, sistem
penjamin premi di industri asuransi kini dinilai mendesak untuk diwujudkan sebagai bagian dari perlindungan
konsumen dan membangun kepercayaan
masyarakat.
Yodie Hardiyan
redaksi@bisnis.co.id
Editor's Choice
Ditjen Bea dan Cukai telah merealisasikan penerimaan cukai
hingga 23 Oktober 2013 sebesar
Rp85,09 triliun, atau 81,61%
dari target APBN-P 2013.
Bandara Sultan Syarif Kasim
II Pekanbaru diperkirakan siap
menjadi bandara pemberangkatan jemaah haji pada 2015.
Eceran: Rp5.900
(Pulau Jawa)
Rp6.200 (Luar Jawa)
mengembangkan olahraga atletik nasional dan memperkenalkan destinasi wisata di DKI Jakarta. Lebih dari 10.000 pelari, termasuk 1.200 pelari
asing dari 50 negara, ambil bagian dalam event ini.
Perusahaan
Asuransi
Bermasalah
Asuransi
Kewajiban
(Rp/miliar)
Bumi Asih
1.300
Nusantara
400
Status Izin
Dicabut Oktober
Dicabut Juni
Chubb Indonesia
Dicabut Januari
Karyamas Sentralindo
Dicabut September
Bakrie Life*
360
Masih Beroperasi
Bumi Asih Jaya
*Bakrie Life mengalami gagal bayar pada 2008 dengan kewajiban Rp360 miliar, dan hingga
dan PT Asuransi
kini masih sisa Rp270 miliar.
Jiwa Nusantara.
BISNIS/RADITYO EKO
Sumber: Berbagai sumber, diolah
Dalam
kasus
Bumi Asih, misalnya,
penjaminan asuransi diatur dalam UU Usaha
perusahaan asuransi ini menanggung utang Perasuransian. Namun, revisi dari UU Asuklaim atau manfaat yang telah diajukan ransi yang diterbitkan 21 tahun lalu itu,
penagihannya sebesar Rp85,6 miliar serta hingga kini masih dalam pembahasan antara
kewajiban yang mencapai lebih dari Rp1 tri- parlemen dan pemerintah.
liun.
Dalam Bab Perlindungan Pemegang Polis
Kasus pembayaran dana nasabah PT disebutkan perusahaan asuransi maupun
Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) juga be- asuransi syariah serta reasuransi wajib menlum rampung sejak dinyatakan gagal bayar 4 jadi peserta program penjaminan tertangtahun lalu. Bakrie Life yang izin usahanya gung. Penyelenggaraan program penjaminan
belum dicabut itu, masih memiliki kewajiban itu akan diatur oleh LPS.
terhadap pemegang polis Rp250 miliarKetua Dewan Komisioner OJK Muliaman
Rp300 miliar.
D. Hadad mengatakan pihaknya tidak terburu-buru untuk mewujudkan lembaga penjamin polis asuransi. Kami lihat dulu deh,
BANYAK KELUHAN
Ketut Sendra, Sekretaris dan mediator nggak mau cepet-cepet kalau memang nanti
Badan Mediasi Asuransi Indonesia, menga- betul tidak menciptakan moral hazard yang
kui sering mendapat keluhan dari konsumen tidak perlu, ya kenapa tidak, katanya.
asuransi yang mempertanyakan nasibnya (Farodlilah Muqoddam/Tisyrin Naufalty T.)
yang belum mendapatkan manfaat
dari perusahaan.
Keberadaan lembaga penjamin
polis asuransi, lanjut Ketut, memang
mendesak direalisasikan agar calon
konsumen merasa lebih aman sebelum menjadi konsumen industri asuransi. Kalau suatu saat perusahaan
asuransi dicabut izin usahanya,
sudah ada penjaminannya, kata
Ketut.
Sesuai dengan rencana, sistem
sirkulasi@bisnis.co.id
iklan@bisnis.co.id
redaksi@bisnis.co.id
epaper.bisnis.com
@bisniscom
JAKARTAMenapaki tahun ini, kinerja ekspor kendaraan bermotor roda empat menorehkan langkah menanjak. Bahkan, volumenya
meroket pada September atau menjadi yang
terbesar sepanjang 9 bulan pertama 2013.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan
Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada bulan lalu,
ekspor mobil utuh (completely built up/CBU)
mencapai 17.714 unit atau melonjak 78% dari
realisasi ekspor Agustus yang 9.614 unit.
Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto mengatakan pergerakan volume ekspor kendaraan sangat tergantung pada kebijakan prinsipal pusat
otomotif bersangkutan. Setiap ekspor kendaraan
bermotor [termasuk ekspor dari Indonesia] itu dikendalikan oleh prinsipal di negara-negara pusat
masing-masing produsen otomotif, tuturnya
kepada Bisnis, Minggu (27/10).
Jongkie tidak bisa memprediksikan tren ekspor mobil pada Oktober akan melampaui
September atau sebaliknya sepanjang 2013.
Volume ekspor terbesar sepanjang tahun ini
bukan hanya CBU tapi juga kendaraan terurai
(completely knocked down/CKD). Pada bulan
lalu, penjualan ke luar negeri mencapai 11.639
unit atau tumbuh 92,9% dibandingkan dengan
ekspor Agustus 6.034 unit. Sebelum September,
ekspor CKD tak pernah menyentuh 10.000 unit.
Toyota Astra Motor (TAM) menyumbang ekspor terbesar, yakni sekitar 35,16% atau setara
dengan 319.187 unit terhadap total wholesales
Januari-September 908.279 unit.
PT Toyota Motors Manufacturing Indonesia
(TMMIN) mencatat total pengiriman CBU selama Januari-September 2013 mencapai 77.999
unit. Jumlah ini naik 5,8% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 73.702 unit.
Kontribusi terbesar ekspor berasal dari Fortuner,
Avanza, dan Town Lite. Masing-masing berjumlah
28.759 unit, 27.225 unit, dan 8.286 unit. Town Lite
diproduksi PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tapi
diekspor atas nama Toyota.
Wakil Presiden TMMIN Johnny Darmawan
menyatakan Toyota terus meningkatkan volume
ekspor untuk mendongkrak kinerja industri
otomotif nasional. Toyota awalnya berkomitmen mengekspor sekitar 30% dari total kapasitas produksi di TMMIN tapi volume ekspor yang
sekarang itu sudah setara 40%, tuturnya.
Kebijakan Upah
Minimum dan
Dampaknya
PERSPEKTIF
Hariyadi B Sukamdani
Ketua DPN Apindo
alah satu kebijakan publik yang mempunyai dampak secara langsung terhadap
perusahaan adalah kebijakan upah minimum.
Kebutuhan hidup layak (KHL) menjadi salah
satu dasar penentuan upah minimum, selain
produktivitas dan pertumbuhan ekonomi,
kondisi pasar tenaga kerja dan kemampuan
perusahaan membayar upah.
Pada praktiknya, penentuan upah minimum
hanya berdasarkan KHL dan pertumbuhan
ekonomi yang merupakan batas atas, sehingga
parameter penetapan upah minimum kerap
tidak mencerminkan kondisi riil angka upah
minimum yang dapat diterima secara luas oleh
pemberi kerja karena parameter yang digunakan adalah batas atas.
Bersambung 11
bisnis.com
www.bisnis.com
TAJUK
Mendorong Kesejahteraan
yang Berkualitas
Pemuda dan
Spirit Wirausaha
Pada 28 Oktober, rasanya menjadi momen tepat
bagi pemuda Indonesia untuk kembali merenung
sejenak tentang permasalahan bangsa khususnya
berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi
oleh pemuda itu sendiri seperti tingginya tingkat
pengangguran.
Yuli Afriyandi
Konsultan Pendamping di Business
Development Services-Provider (BDS-P)
PINBUK DI. Yogyakarta
asih tingginya
tingkat pengangguran di kalangan
pemuda adalah
problem akut
yang masih
menjadi momok
mengkhawatirkan
hingga saat ini.
Berbagai upaya
telah dilakukan oleh
pemerintah dalam mengatasi persoalan pengangguran di kalangan pemuda seperti
menggalakkan Gerakan
Kewirausahaan Nasional (GKN)
yang kini mulai semakin nyata
pascadirilisnya peraturan pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2013
tentang susunan organisasi, personalia, dan mekanisme kerja lembaga permodalan kewirausahaan
pemuda (LPKP).
Maka dengan adanya kebijakan
tersebut menjadi angin segar bagi
pemuda Indonesia yang bermental
wirausaha.
PP ini merupakan tindak lanjut
dari amanat Undang-Undang
Nomor 40 tahun 2009 tentang Kepemudaan yang bertujuan mendorong generasi muda menjadi
wirausaha andal dan menjadi generasi yang menciptakan pekerjaan.
Sebetulnya, secara resmi pembentukan LPKP yang dituangkan dalam
PP Nomor 60 tahun 2013 ini ditandatangani oleh Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono pada 12
September 2013, jadi kurang lebih
satu bulan PP ini resmi diberlakukan.
Tentu saja langkah maju pemerintah ini patut kita apresiasi, meng-
Berjalannya LPKP
akan memunculkan semangat wirausaha khususnya pemuda.
Pemuda mampu menjadi prime mover kebangkitan ekonomi.
bahwa jumlah
pengusaha di Indonesia
masih tertinggal jauh dengan negara-negara tetangga
Asean seperti Malaysia, Thailand,
dan Singapura.
Bayangkan saja sekitar 240
juta penduduk Indonesia, hanya
1,26% saja yang memilih untuk berwirausaha.
Padahal menurut
Sosiolog David
McClellandt, suatu
Negara disebut makmur
jika mempunyai jumlah
wirausahawan minimal
2% dari jumlah penduduknya.
Ini artinya kita masih membutuhkan sekitar 1,77 juta wirausahawan
baru untuk mencapai batas minimal
tersebut. Hal serupa juga dikatakan
oleh Joseph Schumpeter seorang
ahli ekonomi pembangunan yang
melihat dinamika dan kemajuan
ekonomi suatu bangsa sangat ditentukan oleh pasokan wirausaha yang
dimilikinya.
Jadi, dari persoalan minimnya
pasokan wirausaha yang dimiliki negeri kita saat ini, terkendala oleh
beberapa persoalan besar sekaligus
menjadi tantangan dunia kewirausahaan seperti akses permodalan, akses
pasar, regulasi/birokrasi dan kapasitas
sumber daya manusia (SDM).
BEBERAPA KENDALA
Dari beberapa kendala tersebut,
persoalan kesulitan modal menjadi
Bisnis/Ilham Nesabana
perbankan dan selebihnya terkendala oleh persoalan prosedur administrasi seperti jaminan dan sebagian
besar belum bankable.
Tentu saja persoalan ini merupakan potret suram dari dunia usaha
kita saat ini. Dan wajar saja jika
kita berpendapat bahwa ekologi bisnis di Indonesia memang relatif
belum mapan, katakanlah baru
berkembang. Sehingga banyak kita
temukan para wirausahawan kita
memulai usahanya pada usia yang
sudah matang, ketika modal untuk
memulai usaha tercukupi.
Namun demikian, pemerintah
tetap optimistis dengan menargetkan pada 2025 akan ada 55 juta
wirausahawan muda di negeri ini.
Dan pemerintah juga berjanji
akan bergerak untuk menyelesaikan
beberapa persoalan tersebut, salah
satunya adalah dengan mempermudah akses permodalan dan teknolo-
Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya diketik dengan spasi ganda maksimal
5.000 karakter, disertai riwayat hidup (curriculum vitae) singkat tentang diri penulis.
Artikel yang masuk merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia dan dapat diterbitkan di
media lain yang tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI). Apabila
OPINI
lebih dari 1 minggu artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa pemberitahuan lain
dari redaksi, penulis berhak mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan yang dimuat
merupakan pendapat pribadi penulis.
PEMBACA MENULIS
LEMBAGA SURVEI
JELANG PILPRES 2014
SINETRON YANG
TIDAK MENDIDIK
Hampir setiap hari kita disuguhkan tayangan
sinetron yang diputar oleh sejumlah stasiun TV
swasta. Bahkan ada stasiun TV, 75% menayangkan acara berupa sinetron.
Ceritanya silih berganti, mulai dari kehidupan
rumah tangga hingga cerita cinta ABG. Hampir
semua tayangan itu dinilai tidak layak ditonton
anak-anak, karena kurang mendidik dan berpotensi merusak karakter anak bangsa.
Berdasarkan survei rating, pemirsa TV Indonesia menempati posisi tertinggi dibandingkan
dengan Amerika Serikat. Hal ini bisa dilihat dari
lamanya durasi acara televisi yang ditonton.
Di Amerika, orang menonton TV paling lama
sekitar 4 jam, sedangkan di Indonesia bisa mencapai 4,5 jam. Hal ini menunjukkan bahwa tingginya tingkat serapan masyarakat dari tayangan
TV didominasi oleh hiburan.
Memang, harus diakui bahwa perkembangan
teknologi komunikasi dan informasi di Indonesia
berkembang sangat pesat. Namun, tidak semuanya baik, bahkan bisa merusak.
Oleh karena itu, kita kembali mendesak Komisi
Penyiaran Indonesia (KPI) agar segera bertindak
tegas terhadap sejumlah stasiun TV yang
menyajikan program yang dapat merusak karakter anak bangsa itu.
Pihak stasiun TV swasta diminta untuk mempertimbangkan kembali penayangan acara-acara
(film/sinetron) yang dinilai tidak mendidik.
Ade Rachman
Perum Indraprasta, Jl. Pajajaran Bogor
Jawa Barat
Penerbit
Kritik, saran, dan komentar bisa disampaikan melalui surat ke redaksi Bisnis Indonesia atau e-mail: redaksi@bisnis.co.id
Kantor Perwakilan
Bali: Samantha Ardiansyah (Kepala Perwakilan), Ashari
Purwo Adi., Alamat : Denpasar Grha Merdeka Corner
No. 4-5 Jl. Merdeka-Dewi Madri Denpasar 80235-Bali
Telp. 0361-233433, 0361-7446604, Fax. (0361) 222020
Bandung: Hilman Hidayat (Kepala Perwakilan), Fajar
Sidik. Alamat : Jl. Buah Batu No. 46B, Bandung 40261 Telp.
(022) 7321627, 7321637, 7321698, Fax (022) 7321680.
Batam: Suyono Saputra (Kepala Perwakilan). Alamat:
Kompleks Ruko Mahkota Raya Blok C No.8 Batam Centre Batam Telp: (0778) 748 3156 / Fax (0778) 748 3154.
Balikpapan: Siti Munawaroh (Kepala Perwakilan),
Rachmad Subiyanto. Alamat : Balikpapan Superblock,
Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan Telp.
(0542) 7213507, Fax. (0542) 7213508.
Medan: Master Sihotang (Kepala Perwakilan)
Alamat : KompleksIstanaBisnisCenter,Medan
MaimunJl.Brigjend.KatamsoNo.6,Medan,Telp.(061)
4554121/4553035Fax:(061)4553042.
Makassar: M. Noor Korompot (Kepala Perwakilan),
Spesifikasi
Jenis Iklan
Hitam Putih
Berwarna
Display Khusus(Prospektus/
Neraca/RUPS/Peng Merger) ...............25.000 ............38.000
Display Umum............................................37.000 ............53.000
Display Hal. 1 .......................................................... ........... 110.000
Advertorial .................................................38.000 ............55.000
Kolom*.........................................................28.000 ........................
Baris** .........................................................20.000 ........................
Jenis Iklan
Hitam Putih Berwarna
Lowongan ...................................20.000..........35.000
Duka Cita, Pernikahan.............28.000......... 40.000
Kemitraan, Iklan Layanan
Masyarakat (PSA), Politik ......30.000..........45.000
Pendidikan, Hotel & Cafe
Seminar, Kasus Hukum,
Lelang, Hari Besar ................... 35.000..........50.000
Luar Jawa :
Bali, Banjarmasin, Menado, Padang, Palangkaraya,
Palembang, Palu, Pekanbaru ............................................ Rp135.000
Ambon, Balikpapan, Batam, Medan, Pontianak............ Rp141.000
Papua........................................................................................Rp147.000
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau
meminta imbalan apa pun dari nara sumber berkaitan dengan pemberitaan.
MAKROEKONOMI
Aktivitas bongkar muat peti kemas terlihat di Pelabuhan Tanjung Priok, belum lama
ini. Target penerimaan negara dari bea keluar dipastikan tidak akan tercapai mengingat realisasi yang kurang cemerlang akibat melesunya kinerja ekspor dan harga komoditas.
TINGKAT PENGANGGURAN
Target 2013
Diyakini Tercapai
J A K A R TA B a d a n
Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)
optimistis target tingkat
pengangguran terbuka
(TPT) tahun ini yang di-patok 5,8%-6.1% akan
tercapai, bahkan lebih
rendah dari 5,92% sejalan dengan realisasi
investasi kuartal III/2013
sebesar Rp100,5 triliun.
Realisasi investasi tersebut cukup bagus, dan
dampaknya positif terhadap penyerapan tenaga
kerja. Hingga akhir ta-hun, saya optimistis tingkat pengangguran bisa di
bawah level 5,92%, ujar
Armida S Alisjahbana,
Kepala Bappenas ketika
ditemui di Jakarta, Kamis
(24/10).
Dia menambahkan penyerapan tenaga kerja
tersebut semakin mengubah postur tenaga kerja
Indonesia. Pada saat ini,
lanjutnya, persentase tenaga kerja formal tercatat
40%, naik 10% dari porsi
tenaga kerja formal pada
5 tahun yang lalu.
Berdasarkan data dari
Badan Pusat Statistik
(BPS), jumlah pekerja
formal bertambah sekitar
3,5 juta orang pada Februari 2013, naik 8,31%
menjadi 45,6 juta orang
dari periode yang sama
tahun lalu 42,1 juta
orang.
Sementara,
jumlah
pekerja informal bertambah 2,3 juta orang pada
Februari 2013, naik
3,47% menjadi 68,4 juta
orang dari periode yang
sama tahun lalu 66,1 juta
orang. Dari total penyerapan tenaga kerja, sekitar 60% merupakan tenaga kerja informal.
Seiring meningkatnya
tenaga kerja di sektor formal, dia juga menilai
Indonesia masih menghadapi tantangan dari semakin tingginya tekanan
dari pihak pekerja yang
menginginkan kenaikan
upah atau gaji yang tidak
realistis.
Tingkat kesejahteraan
harus meningkat, tapi
harus bisa seimbang de-ngan produktivitas, karena kalau tidak porsi tenaga kerja formal bisa turun
lagi. Tren investasi yang
masih bagus ini harus
dijaga, dan saya harap
tidak investasi tidak di
industri padat modal
saja, tutur Armida.
Seperti diketahui, realisasi penanaman modal
asing (PMA) periode Januari-September tercatat
naik 21,31% menjadi
Rp199,2 triliun, dari periode yang sama tahun lalu
Rp164,2 triliun. (Ringkang
Gumiwang)
Kapasitas
Pinjaman Digenjot
WASHINGTONBank
Dunia mengkaji kemungkinan menggenjot
kapasitas pinjaman dan
pendapatan tanpa menambah modal baru sebagai bagian dari strategi
pemberantasan kemiskinan yang diajukan oleh
negara anggotanya bulan
ini.
Kepala Staf Keuangan
Bank Dunia Bertrand
Badre mengatakan langkah-langkah kebijakan
yang tengah dipertimbangkan itu termasuk
meningkatkan beberapa
suku bunga, melonggarkan batasan pinjaman,
dan menawarkan layanan-layanan baru.
Kebijakan baru tersebut akan diambil bersamaan dengan pemangkasan biaya. Namun, rencana itu masih belum
dibicarakan lebih lanjut
dengan perwakilan dari
188 anggota Bank Dunia
sebelum pertemuan April
2014.
Jika kami serius
dengan tujuan tersebut,
kami akan lakukan hal
yang lebih besar dari apa
yang kami miliki sekarang. Jika ada permintaan, bisakah kami memenuhi pasokan? Kami
2012
212
176
2013
233
193
SULIT DIPANGKAS
Momentum ekspansi
diperkirakan mulai 2015
saat pemerintahan baru
2014
berjalan dengan catatan
264
situasi ekonomi berjalan
206
normal setelah tapering
off. Mengenai lompatan
belanja pegawai, Chatib
berdalih pemerintah sulit
secara tiba-tiba memangkasnya
karena berkaitan dengan belanja
rutin (gaji).
Meski demikian, katanya, pemangkasan biaya perjalanan
dinas dan konsinyering akan dilakukan untuk dialihkan ke belanja modal. Sayang, Chatib belum siap dengan target pemotongan itu. Hanya, dia berjanji angka
tersebut akan cukup signifikan.
Kepala Ekonom Bank Tabungan
Negara Agustinus Prasetyantoko
melihat pemerintah memang berhadapan dengan pilihan sulit.
Kalau dicermati, memang itu
pilihan jangka pendek yang ada.
Akan tetapi, lanjutnya, pemerintah diharapkan tetap berorientasi jangka panjang meski mengurangi stimulus, yakni memperbaiki masalah fundamental.
ENERGI
4
EKSPLORASI
ma kali setelah IUPK diterbitkan adalah pencadangan kembali sumber daya alam, katanya, Jumat (25/10).
Jika IUPK telah diterbitkan,
badan usaha milik negara dan
pemerintah daerah dapat
menentukan porsi ideal bagi
masing-masing daerah.
Perseroan mengaku telah
menyiapkan investasi untuk
lahan bekas perusahaan tambang yang sahamnya sebagian
besar dimiliki Malaysia itu.
Namun, Agung mengatakan
belum dapat menyebutkan nilai
investasinya. (Bisnis/45)
PENGELOLAAN MIGAS
Produksi Pertamina
203.000 Barel
JAKARTAPT Pertamina (Persero) berhasil memproduksi minyak bumi hingga 203.000 barel per
hari hingga kuartal 3 tahun ini, atau sekitar 92%
dari total target produksi minyak perseroan tahun
ini yang mencapai 223.600 barel per hari.
Lili Sunardi
redaksi@bisnis.co.id
Bisnis/Rachman
Chairman Taka Group Denni Andri (dari kanan), anggota Komisi VII DPR Milton
Pakpahan, Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji, Kepala Divisi
Perencanaan Pengadaan Strategis Engineering dan Teknologi PLN Basuki Siswanto, dan
Presiden Direktur PT TAKA Turbotechnology Indonesia Heri Purnomo meninjau areal workshop
PT Taka Turbotechnology Group di Jalan Soekarno Hatta Bandung, Jawa Barat, Sabtu (26/10).
Produksi
WP & B
38.000
PHE WMO
16.437
20.701
Sumber: SKK Migas
BISNIS/RADITYO EKO
PENGHILIRAN MINERAL
pasokan.
Thamrin menjelaskan, jika pelaku
usaha tidak bisa memenuhi kriteria-kriteria tersebut, maka uang jaminan usaha
akan kembali ke pemerintah. Permen
tersebut direncanakan akan berlaku
pada masa transisi antara 2014-2017.
Namun, dia menegaskan, masa transisi
tergantung dari hasil studi kelayakan
(feasibility study).
FS menentukan kapan pembangunan
smelter selesai, artinya sudah jelas arah
pembangunan, sehingga bisa diterbitkan
izin ekspor selama masa pembangunan
itu, katanya.
Mengenai revisi PP No.24/2012, pemerintah tidak hanya mengatur mengenai
masa transisi, tetapi beleid baru itu akan
mengatur mengenai dasar dari renegosiasi. Hal yang akan diatur antara lain
divestasi saham
Thamrin mengatakan pihaknya
menunggu keputusan dari Kemenko.
Menurutnya, di tataran direktorat jenderal poin-poin beleid telah selesai diatur.
Sekarang bola-nya [draft PP dan
Permen] ada di Kemenko, bukan di kami
lagi, ujarnya
Dihubungi secara terpisah, Wakil
Ketua Indonesia Mining Association
(IMA) Clayton Allen Wenas mendukung
usaha pemerintah untuk merevisi PP
dan merancang Permen baru mengenai
ekspor mineral. (Inda Marlina)
KUOTA
Antara/Reno Esnir
JAKARTAUntuk mendukung
pelaksanaan pendidikan ritel di
jenjang SMK, perusahaan ritel PT
Sumber Alfaria Trijaya Tbk. bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta membentuk Program Alfamart Class.
Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Vice President Director PT Sumber Alfaria Trijaya
Tbk. Pudjianto dan Kepala Dinas
Pendidikan Provinsi DKI Jakarta
Taufik Yudi Mulyanto, pekan lalu.
Pudjianto mengatakan setiap
tahun Alfamart membutuhkan
sekitar 25.00030.000 kary-
PENGEMBANGAN KAWASAN
DUMPING BIODIESEL
88 Investor Incar
48 Daerah Transmigrasi
JAKARTASedikitnya 88 mengincar
investasi di 48 kawasan transmigrasi terpadu mandiri di Tanah Air seiring dengan
percepatan pembangunan infrastruktur
yang dilakukan pemerintah.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Muhaimin Iskandar mengatakan seluruh
investasi diarahkan untuk sektor agribisnis, di antaranya perkebunan, peternakan, pertanian serta pemanfaatan Hutan
Tanaman Rakyat (HTR).
Berdasarkan data Kemenakertrans,
dari jumlah 88 investor itu, sebanyak 34
investor di antaranya telah mengantongi
izin kerja sama kemitraan dengan pola
intiplasma dengan transmigran dan
masyarakat sekitar.
Perusahaan tersebut memperoleh izin
melalui mekanisme Izin Pelaksanaan
Transmigrasi (IPT) dengan rencana investasi mencapai Rp9,5 triliun.
Sisanya sebanyak 54 perusahaan
masih dalam proses penyelesaian pengajuan IPT di seluruh Kawasan Transmigrasi
Terpadu Mandiri di Tanah Air, kata
Muhaimin, Minggu (27/10).
Investor di kawasan transmigrasi tersebut, jelasnya, diarahkan untuk mengembangkan potensi komoditas unggulan
lokal seperti kelapa sawit, padi, karet,
tebu, sisal dan rumput laut.
Adapun, untuk kegiatan usahanya dilakukan melalui pola kemitraan dengan
transmigran serta penduduk setempat.
Kawasan transmigrasi terpadu mandiri adalah sebuah lokasi transmigrasi
yang pembangunan dan pengembangannya dirancang menjadi pusat per-
PELUANG BARU
Sementara itu, Ketua Umum Himpunan
Kawasan Industri Indonesia Sany Iskandar menilai masuknya investor ke
wilayah transmigrasi akan membuka
peluang baru di sejumlah industri.
Investor juga mendapat kepastian terkait dengan ketersediaan tenaga kerja.
Ini juga akan membuka peluang tenaga
kerja bagi para transmigran, sehingga
kawasan industri tidak melulu berada di
kawasan perkotaan seperti Jabodetabek,
Surabaya dan sejumlah kota besar lainnya di Tanah Air.
Namun, Sany mengusulkan agar pemerintah tetap fokus memperbaiki infrastruktur, seperti jalan, bandara udara dan
pelabuhan untuk mendukung kawasan
transmigrasi terpadu tersebut. Untuk
membangun jalur logistik di sekitar
kawasan transmigrasi, pemerintah
mungkin bisa menerapkan skema public
private partnership dengan investor.
(Ashari Purwo)
Tuduhan dumping
dinilai lemah.
Pemerintah siapkan
perhitungan biaya
produksi ke DSB WTO.
Eropa telah memutuskan untuk tidak melanjutkan penyelidikan antisubsidi terhadap produk biodiesel
asal Indonesia. Keputusan yang
disampaikan pada 14 Oktober 2013
tersebut didasarkan pada usulan
dari petisioner, European Biodiesel
Board.
ARGUMENTASI
Direktur Jenderal Perdagangan
Luar Negeri Kementerian Perdagangan Bachrul Chairi mengatakan
akan segera mempersiapkan argumentasi dari perhitungan biaya produksi ke DSB WTO.
Kami akan membuktikan bahwa besaran bea antidumping itu
bisa terukur. Semua bentuk allowance harus dikeluarkan dalam
perhitungan antidumping karena
tidak mempengaruhi biaya produksi, kata Bachrul, Jumat
(25/10).
Bachrul mengungkapkan proses
penghitungan ulang biaya produksi hanya memakan waktu kurang
dari 1 hari, sehingga pengajuan ke
DSB WTO bisa dipersiapkan secepatnya.
Secara terpisah, Wakil Menteri
Perdagangan Bayu Krisnamurthi
mengungkapkan penghentian penyelidikan kasus subsidi merupakan bentuk pengalihan ke tuduhan
anti dumping. Pihaknya mempersilakan pelaku usaha mengambil
langkah hukum apabila dinilai diskriminatif.
TRUCK
CENTER
Open 365 days
24 hours t Repair t Maintenance
REGIONAL
KELAYAKAN HIDUP
KHL 16,2%
Cukup Rasional
JAKARTAKalangan
pengusaha DKI Jakarta menilai kenaikan angka kebutuhan hidup layak (KHL)
2013 DKI sebesar 16,2%
menjadi Rp2.299.860 cukup rasional untuk ditanggung dunia usaha.
Sarman Simanjorang,
Wakil Ketua Umum Kadin
DKI, mengatakan besaran
KHL tersebut sebenarnya
lebih tinggi dibandingkan
dengan angka hasil survei
KHL tahun ini. Dia mencontohkan hasil survei untuk item sewa kamar adalah Rp570.000.
Namun, unsur pekerja
menginginkan angka KHL
tersebut Rp900.000. Saat
pemerintah memberikan
jalan tengah dengan mengajukan besaran Rp671.000,
unsur pengusaha dan pekerja bersedia menerima.
Hal sama juga terjadi untuk item transportasi di
mana hasil survei tetap menunjukkan
besaran
Rp7.000 karena tidak ada
kenaikan tarif bus Transjakarta. Di sisi lain, unsur
pe kerja
menuntut
Rp12.000. Akhirnya, pengusaha sepakat untuk menerima angka KHL item
transportasi Rp11.500.
Yang paling mengemuka [dalam pembahasan
KHL] kan sektor transportasi dan sewa kamar dan
kami sudah memberikan
beberapa toleransi dari
NUSANTARA
MANADOPemerintah Kota
Manado mengembangkan wisata
kuliner untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, terutama pada
momentum libur akhir tahun.
Wakil Wali Kota Manado Harley
A. B. Mangindaan mengatakan salah satu strategi mengembangkan
wisata kuliner ialah dengan menggelar festival makanan.
Festival kuliner diharapkan bisa
menjadi daya tarik bagi para wisatawan, atau warga Kawanua yang
akan pulang kampung, katanya,
Sabtu (26/10).
Rencananya, pemerintah daerah
akan menggelar Pekan Raya Manado, yang antara lain diisi festival
kuliner pada pekan terakhir Desember.
Harley mengatakan Kota Manado cukup terkenal dengan kuliner
ekstrem, sehingga diharapkan bisa
menjadi magnet baru untuk menarik wisatawan.
Pemerintah tetap berkomitmen
menampilkan masakan halal pada
kegiatan tersebut. Pemkot Manado
memasukkan kegiatan festival kuliner dalam salah satu agenda perayaan ulang tahun ke-50 Provinsi
Sulut pada tahun depan. (Bisnis/rob)
Jateng Bernardus Arwin mengatakan rerata nilai produksi perajin furnitur di wilayahnya antara
US$400 juta dan US$500 juta
setahun dan akan terus berkembang diimbangi perluasan industri dan penambahan tenaga
kerja.
Ekspor mebel dan hasil kayu
nasional tercatat sebesar US$1,1
miliar dan kontribusi Jateng
paling tinggi US$500 juta sekitar
45%. Ini yang perlu digarap
sebagai industri masa depan dan
berpotensi sangat besar untuk
industri padat karya, katanya,
Sabtu (26/10).
Selaku Dewan Pimpinan Nasional Amkri Bidang Mebel
Kayu, Arwin berharap pengembangan industri tersebut tumbuh
seimbang dengan dukungan berbagai aspek seperti regulasi
pengamanan bahan baku, pembangunan infrastruktur, pengembangan produk hingga subsidi
alat produksi.
PAJAK KENDARAAN
DAYA SERAP
Menurutnya, industri mebel
dan kerajinan kayu berkomitmen
tinggi pada daya serap tenaga
kerja, terlebih manufaktur kelompok tersebut karena memiliki
potensi pertumbuhan tinggi dengan jangkauan pasar lebih luas.
Selain kesiapan terminal kayu,
Amkri mencatat pertumbuhan
produksi juga dipengaruhi kesiapan mesin peralatan produksi
yang diremajakan, standardisasi
manajemen baik mutu, lingkungan, tenaga kerja maupun
kompetensi dan keahlian yang
diakui secara internasional.
Selebihnya, perlu pengembangan industri basis wilayah
sentra, kemandirian desain , tar-
Antara/Zabur Karuru
EMBARKASI HAJI
SPORT
10
BARCELONA
2-1
REALMADRID
SINAR NEYMAR
BARCELONABintang baru Barcelona,
Neymar, mencuri panggung el clasico
dari dua pemain terbaik dunia saat ini,
Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Hanifah Kusumastuti
redaksi@solopos.co.id
LA LIGA SPANYOL
Jadwal & Prediksi Pertandingan
Selasa (29/10) dini hari WIB
Getafe
Vs
Athletic Bilbao
Susunan Pemain
Barcelona: Valdes, Alves, Pique, Mascherano, Adriano,
Sergio Busquets, Xavi, Iniesta (Song 77), Fabregas
(Alexis 70), Messi, Neymar (Pedro 84)
Cadangan : Pinto, Montoya, Puyol, Sergi Roberto
Real Madrid: Diego Lopez, Carvajal, Varane, Pepe,
Marcelo, Ramos (Illarramendi 56), Modric, Khedira, Di
Maria (Jese 76), Ronaldo, Bale (Benzema 61)
Cadangan : Casillas, Coentro, Arbeloa, Isco
Statistik Pertandingan
Barcelona
Vs
12
Tembakan
5 Tembakan ke Arah Gawang
19
Pelanggaran
4
Sepak Pojok
3
Offside
55%
Penguasaan Bola
2
Kartu Kuning
0
Kartu Merah
5
Penyelamatan
Real Madrid
10
6
16
3
1
45%
5
0
3
Hasil Pertandingan
Sabtu (26/10)-Minggu (27/10) WIB
Rayo Vallecano 0 3 Real Valladolid
Malaga 0 5 Celta de Vigo
Barcelona 2 1 Real Madrid
Elche 0 1 Granada
Levante 3 0 Espanyol
Klasemen Sementara
No Tim
M-K
Barcelona
10
30-7 28
Atletico Madrid 9
21-7
Real Madrid
10
20-11 22
Villarreal
15-9
17
Getafe
14-11
16
24
Athletic Club
15-13
16
Levante
10
12-14
16
Espanyol
10
12-14
14
Sevilla
10
17-17
13
10 Valencia
12-13
13
11
Elche
10
10-13
12
12 Granada
10
6-10
11
13 Real Sociedad 9
8-10
10
14 Real Valladolid 10
12-15
10
15 Malaga
10
11-14
16 Celta Vigo
10
13-13
17 Rayo Vallecano 10
7-24
18 Real Betis
9-12
19 Osasuna
10
7-15
20 Almeria
11-20
`
KINERJA WASIT
`
PEREBUTAN GELAR
Gerardo Martino
JIBI/Solopos/Reuters
sementara
dengan total nilai
28 poin dalam 10
laga. Sedangkan rival
abadi mereka, Real
Madrid, semakin
tertinggal dengan
jarak enam poin
dari raksasa Catalan.
Meski demikian,
Pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo, bereaksi setelah mendapatkan pelanggaran dalam pertandingan La Liga, di Nou Camp, Barcelona, Sabtu
(26/10) malam WIB.
JIBI/Solopos/Reuters
HUKUM BISNIS
KLAUSUL
HP GUGAT TOSHIBA
HOUSTONHewlett-Packard
Co., pembuat PC terbesar
dunia, menuding sejumlah perusahaan pembuat optical disk
drive telah melakukan price
fixing alias penetapan harga
sepihak sejak 2004 hingga
2010.
Bloomberg melaporkan Sabtu
(26/10), Hewlett-Packard (HP)
mengajukan dua gugatan terpisah di pengadilan federal di
Houston, Texas, AS.
Dalam berkasnya, mereka
mengklaim Toshiba Corp.,
Samsung Electronics Co. dan
LG Electronics Inc. sebagai tiga
OPSI MAHAL
Di sisi lain, pengurangan pekerja tetap
sebagai respons terhadap kenaikan upah
minimum yang tinggi merupakan opsi
yang mahal. Opsi untuk mempekerjakan pekerja kontrak sementara juga telah dibatasi, dan peraturan tenaga kontrak dengan jangka waktu tertentu sangat ketat. Opsi untuk alih daya (outsourcing) yaitu kontrak jasa dan proses
usaha ke perusahaan lain juga telah
dibatasi oleh pemerintah.
Praktis, dengan struktur upah seperti
itu dan peraturan ketenagakerjaan yang
kaku, posisi upah minimum menjadi
sangat penting karena merupakan dasar
bagi perhitungan biaya ketenagakerjaan
secara keseluruhan di mana komponen
biaya ketenaga kerjaan lainnya mengacu
pada besaran angka upah minimum.
Pada 2007, kewenangan menghitung
KHL beralih dari Badan Pusat Statistik
(BPS) kepada Dewan Pengupahan
Daerah (Depeda), dimana survei terhadap komponen KHL dilakukan Depeda
yang terdiri dari unsur tripartit ditambah
pakar dari perguruan tinggi. Hasil survei
tersebut kemudian diambil kesepakatannya dalam sidang pleno Depeda.
Kecenderungan kenaikan upah minimum menjadi sangat tinggi dan keluar
dari pemahaman dari UU Ketenaga kerjaan di mana disebutkan dalam UU
tersebut bahwa KHL adalah angka ideal
yang menjadi rujukan sehingga disebutkan dalam pencapaian upah minimum
sesuai dengan KHL dilakukan pentahapan.
Namun pada kenyataannya, penentuan upah minimum untuk 2013 di atas
angka KHL seperti di Jakarta yang naik
12% di atas angka KHL atau kenaikan
upah minimum naik 43,9%.
Dengan kondisi ketenagakerjaan yang
ketat dan kebijakan upah minimum yang
tidak dapat diperkirakan kenaikannya
setiap tahun oleh pemberi kerja, pengaruh
upah minimum menjadi sangat signifikan
bagi perusahaan di Indonesia.
Pengaruh tersebut berdampak kepada
total biaya ketenagakerjaan yang meliputi upah secara keseluruhan (upah
pokok, tunjangan, jaminan sosial tenaga
kerja, pesangon, pensiun, bonus/insentif, pelatihan/pendidikan) sehingga akan
berpengaruh kepada perubahan organisasi dan kinerja perusahaan.
Kenaikan upah minimum tersebut,
sejak 2008, menunjukkan kecenderungan yang melebihi inflasi, indeks harga
konsumen (IHK) bahkan terakhir
melebihi KHL. Bila hal ini tidak di antisipasi secara cermat, Indonesia akan
mengalami pengurangan pekerja secara
signifikan pada industri padat karya dan
UMKM karena laba di sektor tersebut
sangat kompetitif sehingga kemampuan
perusahaan akan terganggu bila terjadi
kenaikan upah minimum di atas inflasi.
Kenaikan upah minimum yang tinggi
dalam kurun waktu 15 tahun setelah
era reformasi ternyata tidak diikuti oleh
produktivitas yang seimbang dari para
pekerja dibandingkan dengan negara
Asia lainnya (World Bank Indonesia
Jobs Report, 2013). Hal ini tentu tidak
menguntungkan bagi perusahaan
Indonesia karena daya saingnya menjadi
lebih rendah dari pesaingnya.
Secara keseluruhan walaupun per sektor bila dilihat dari perspektif perusahaan terjadi peningkatan produktivitas,
pada kenyataannya bila kita lihat perkembangan sejak 1990 terjadi perlambatan pertumbuhan produktivitas.
Dari penelitian yang dilakukan tim
peneliti Universitas Atma Jaya diperoleh
data bahwa kenaikan upah minimum
2013 telah menggerus laba sebesar 91%
pada industri alas kaki dan 90% pada
industri garmen, serta 69% responden
pada industri alas kaki dan 61% responden pada industri garmen menyatakan
kenaikan upah minimum tidak meningkatkan produktivitas pekerja
(Prasetyantoko, Aswicahyono, Thalo,
Hervino, 2013).
Muncul pula kekhawatiran bahwa
Indonesia akan menjadi target pasar dari
negara lain, apalagi dengan telah berlangsungnya proses liberalisasi perdagangan di kawasan Asean yang kemudi-
BERLANJUT
Dengan tuntutan kenaikan sebesar
50% untuk 2014sebagaimana disuarakan dalam demontrasi akhir-akhir ini
dapat dipastikan, bila hal tersebut terjadi, proses PHK besar-besaran yang
sudah berlangsung selama 2013 akan
berlanjut secara masif pada 2014.
Yang diperlukan saat ini adalah kearifan dari semua pihak untuk melihat permasalahan ketenagakerjaan, bukan
hanya upah minimum, melainkan juga
harus melihat angka pengangguran
yang masih tinggi sehingga berakibat
pada kerawanan dan gejolak sosial.
Kita harus siap menghadapi liberalisasi perdagangan yang sudah berlangsung.
Diperlukan kekompakan sebagai satu
bangsa untuk bersaing dengan negara
lain, bila tidak ingin kedaulatan ekonomi kita dijajah oleh negara lain.
Untuk memperbaiki sistem pengupahan, khususnya upah minimum ke depan,
perlu benar-benar diperhatikan faktor kemampuan perusahaan dan produktivitas
tenaga kerja. Ada baiknya melihat sistem
pengupahan negara-negara lain seperti
Australia, dengan dewan pengupahannya
sebagai lembaga penentu upah minimum
yang independen dan mempunyai kredibilitas yang tinggi serta memiliki data statistik terkait ketenagakerjaan yang akurat,
sehingga tidak perlu terjadi ketegangan
antara pekerja dan pengusaha seperti di
Indonesia karena masing-masing pihak
langsung berhadap-hadapan.
ParkerVision.
Perusahaan yang berbasis di
Jacksonville, Florida ini menyatakan mereka memperlihatkan
teknologi itu ke Qualcomm pada
akhir 1990-an. Namun, perbincangan keduanya gagal berlanjut ke kesepakatan lisensi.
Pada 2011, ParkerVision menemukan teknologi yang sama
digunakan oleh Qualcomm di
chip smartphone mereka.
Atas putusan ini, juru bicara
Qualcomm Christine Trimble
mengaku sangat kecewa. Kami
akan mengajukan banding,
tegasnya. (Bloomberg/ama)
11
JURI HUKUM TOYOTA BAYAR GANTI RUGI
OKLAHOMA CITYToyota
Motor Corp. kembali harus
mengeluarkan uang untuk ganti
rugi terkait kecelakaan yang
disebabkan oleh kerusakan di
mobil produksi mereka. Kali ini,
perusahaan otomotif Jepang itu
mesti membayar US$3 juta.
Juri di pengadilan di Oklahoma City, Oklahoma, AS memutuskan Toyota mesti memberikan ganti rugi kepada para korban, satu orang cedera dan satu
lainnya meninggal. Masing-masing pihak mendapat US$1,5
juta. Demikian dilaporkan
Bloomberg, Jumat (25/10).
Tagihan Kreditur
Capai Rp1,4 Triliun
JAKARTASekitar 2 pekan sebelum jadwal
sidang musyawarah, jumlah tagihan kreditur
kepada PT Tranka Kabel mencapai Rp1,4 triliun.
Annisa Margrit
annisa.margrit@bisnis.co.id
terangnya.
Padahal, voting proposal perdamaian dijadwalkan digelar pada 7
November. Sementara, sidang
musyawarah rencananya dilaksanakan pada 11 November.
Apabila proposal perdamaian
ditolak oleh kreditur, maka pengadilan bisa memperpanjang masa
PKPU debitur atau justru
menyatakan perusahaan tersebut
pailit.
Menurut Ivan, debitur mengklaim ada investor baru tapi belum
disebutkan identitasnya ataupun
dipertemukan dengan kreditur dan
pengurus.
Oleh karena itu, pengurus dan
kreditur meminta ada komitmen
serta perjanjian yang jelas antara
debitur dengan investor.
Kami minta sudah ada MoU
[memorandum of understanding/
nota kesepahaman] supaya jelas.
Mudah-mudahan nanti dari
investor juga dimasukkan ke
revisi proposal perdamaian,
paparnya.
Tranka Kabel merupakan perusahaan pembuat kabel tertua di
Indonesia dan termasuk dalam
lima perusahaan kabel lokal terbesar. Perusahaan ini salah satu
pemasok kabel PT Perusahaan
Listrik Negara (Persero) yang
paling besar.
Perusahaan dinyatakan berada
dalam status PKPU sementara
sejak 26 September. Ketika itu,
Pengadilan Niaga Jakarta Pusat
memutuskan mengabulkan permohonan PKPU yang diajukan
sendiri oleh mereka.
Padahal, sebelumnya mereka
dimohonkan pailit oleh CV Setia
Mandiri dan CV Barlian Jaya
Utama. Alasannya, Tranka Kabel
mempunyai utang yang sudah
jatuh tempo dan dapat ditagih.
AJUKAN PKPU
Namun, pada persidangan pertama termohon langsung mengajukan permohonan PKPU. Hakim
Ketua Akhmad Rosidin pun lantas
memutuskan perkara PKPU lebih
dulu, sesuai dengan Pasal 229 Ayat
3 Undang-Undang (UU) Nomor 37
Tahun 2004 tentang Kepailitan dan
PKPU.
Dalam pertimbangan putusannya, majelis hakim menuturkan
pemohon sudah mengakui keberadaan utang kepada para pemohon.
Tranka Kabel juga disebutkan
sudah memperkirakan tidak dapat
melanjutkan pembayaran kewajiban kepada para krediturnya.
Dalam berkas permohonan
PKPU, Tranka Kabel memang
menyadari belum dapat membayar
utang-utang yang telah jatuh
tempo dan dapat ditagih. Mereka
juga mengakui perusahaan sedang
dalam kesulitan finansial.
Oleh karena itu, perusahaan ber-
TRANSAKSI DERIVATIF
Bentrokan: Sejumlah
VARIA
12
Antara
Pastor Meninggal
Seusai Lari 7 Km
Joko Widodo (dua
kanan) di puncak Gunung
Kerinci, Sumatra Barat,
1983.
Repro Mapala Silvagama Fakultas Kehutanan UGM
PENGALAMAN MAHASISWA
MARKET
13
Bisnis/Endang Muchtar
Pertambangan
Pertanian
0,73%
1.820,49
0,64%
25/10/2013
408,57
Industri Dasar
1,02%
25/10/2013
Properti
0,04%
1.542,16
25/10/2013
945,11
25/10/2013
Aneka Industri
0,03%
25/10/2013
Infrastruktur
1,99%
512,59
599,84
25/10/2013
Ind. Konsumsi
0,02%
25/10/2013
Keuangan
0,27%
1.258,08
25/10/2013
Perdagangan
0,41%
805,24
1.970,53
Manufaktur
0,25%
25/10/2013
1.241,06
25/10/2013
JAKARTAOtoritas Jasa Keuangan memastikan lembaga keuangan dan perusahaan terbuka tidak akan dikenakan iuran ganda.
Lavinda & Maftuh Ihsan
redaksi@bisnis.co.id
MARKET
14
PORTOFOLIO
JAKARTAPelemahan harga
minyak sawit sepanjang kuartal ketiga tahun ini membuat
laba bersih PT BW Plantation
Tbk. (BWPT) merosot 53,8%
menjadi Rp107,5 miliar dari periode yang sama 2012 sebesar
Rp222,2 miliar.
Direktur Keuangan BW Plantation Kelik Irwantono mencatat harga jual rerata CPO perseroan turun 12,9% dari Rp7,56
juta menjadi Rp6,58 juta/ton.
Penurunan juga terjadi pada
segmen produk material dan
turunan kelapa sawit lainnya.
KINERJA EMITEN
Target Medco
Bakal Meleset
Peningkatan kinerja
aset dasar obligasi
memberikan return
ekstra bagi reksa dana
pendapatan tetap.
Keberadaan produk
baru diharapkan memberi diversifikasi dan
alternatif investasi bagi
pemegang dana tunai.
OBLIGASI US$
Manajer investasi lainnya juga
tak mau ketinggalan. Bedanya,
aset dasar yang dibidik merupakan surat utang internasional. PT
Manulife telah mengantongi ISIN
untuk reksa dana pendapatan tetap barunya yakni reksa dana
Manulife USD Fixed Income.
Reksa dana anyar itu melengkapi empat reksa dana sejenis
September
4,53%
3,02%
0,66%
YTD 2013
-0,59%
-3,86%
3,97%
JAKARTAPT Medco
Energi International Tbk.
(MEDC) bakal merevisi
turun target pendapatan
pada tahun ini yang dipatok tumbuh 10% lantaran
harga rerata minyak bumi
lebih rendah dari 2012.
Sekretaris Korporasi
Medco Energi Imron Gazali mengatakan ada rencana merevisi pendapatan
pada tahun ini dari pendapatan 2012 karena harga rata-rata minyak bumi
lebih rendah dari 2012.
Namun, kondisi tersebut
diimbangi oleh penjualan
gas yang cukup tinggi.
Kami berhasil menaikkan harga jual gas sebesar 36% dibandingkan
2012, ujarnya kepada
Bisnis, Sabtu (26/10).
Pada awal tahun, perseroan menargetkan pendapatan pada tahun ini
meningkat 10% dari pendapatan 2012 sebesar
US$909,05 juta. Selain
itu, agar revisi pendapatan tidak terlalu besar,
Medco Energi menurunkan biaya operasi dan biaya pembayaran bunga
pinjaman.
Direktur Utama Medco
Energi Lukman Mahfoedz
menargetkan EBITDA
pada 2013 sekitar US$325
juta. Target tersebut turun
4,83% dari realisasi
PREDIKSI INDEKS
Kinerja Emiten
Topang IHSG
JAKARTASetelah kenaikan indeks yang dibarengi dengan melonjaknya aksi beli bersih
(net buy) investor asing
pada pekan lalu, indeks
harga saham gabungan
(IHSG) pada pekan ini
diperkirakan masih mampu menguat karena ekspektasi kinerja emiten
yang positif.
Adanya rilis kinerja
beberapa emiten properti
serta beberapa emiten
perbankan yang dinilai
sesuai dengan ekspektasi
memberikan sentimen
positif, ujar Kepala Riset
PT Trust Securities Reza
Priyambada,
Minggu
(27/10).
Menurutnya, pergerakan teknikal mingguan
masih mempertahankan
tren penaikan jangka
pen dek-menengahnya.
Namun, investor diminta
mewaspadai mulai adanya aksi ambil untung
yang dapat membuat
IHSG tertahan.
Diperkirakan pekan
depan, IHSG akan berada
pada rentang 4.478
4.623. Tetap waspadai potensi pembalikan arah
yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Cermati sektor
konsumer, perbankan,
manufaktur, perdagangan, dan properti.
Berdasarkan perhitungan perdagangan saham di
MARGIN
15
FINANSIAL
SURABAYAMinat pemerintah
daerah di Jawa Timur melakukan penyertaan modal di Bank
UMKM semakin bertambah.
Bupati Bojonegoro Suyoto
menguraikan tengah mengkaji
penyertaan modal ke Bank
UMKM sebesar Rp50 miliarRp100 miliar secara bertahap
hingga 3 tahun ke depan.
Kami sedang membuat
dasar hukum bagaimana bisa
menyertakan modal secara
berkelanjutan, jelasnya,
Minggu (27/10).
Penyertaan modal, sambungnya, merupakan cara agar
KINERJA BANK
ASURANSI JIWA
Missmatch Investasi
Jangka Panjang
JAKARTAIndustri asuransi jiwa sulit mendapatkan instrumen investasi jangka panjang untuk
menyesuaikan dengan kewajiban yang jatuh
tempo dalam jangka waktu 20-30 tahun.
Farodlilah Muqoddam
farodlilah.muqoddam@bisnis.co.id
cukup bagus.
Pendapat senada disampaikan
Direktur Keuangan PT Asuransi
Jiwasraya Hary Prasetyo. Menurutnya, instrumen obligasi bertenor
panjang kurang likuid dan hanya
menawarkan kupon antara 8%-9%,
lebih rendah dari kebutuhan industri
asuransi jiwa yang menargetkan
imbal hasil minimal 10%.
Kondisi di Indonesia, obligasi
bertenor panjang itu banyak didiemin aja, kurang likuid sehingga
bukan pilihan menarik. Namun,
Jiwasraya tetap pegang sedikit, ada
alokasinya, ujarnya.
Dia mengakui asuransi jiwa membutuhkan instrumen investasi jangka panjang untuk menyesuaikan
kebutuhan pembayaran manfaat
kepada nasabah. Oleh karena itu,
dibutuhkan instrumen investasi
yang tepat baik secara durasi maupun imbal hasil.
MERAMU PORTOFOLIO
Saat instrumen obligasi tidak
bisa diharapkan, strategi untuk
memenuhi target tersebut adalah
dengan cara meramu portofolio
investasi pada sejumlah instrumen
berbeda.
Jiwasraya, misalnya, menempat-
DATA EMITEN
16
Sen n 28 Ok obe 20 3
m
m
PERTANIAN
w
HMSP ......... H.M. Sampoerna Tbk. ........................................................... 66.450 .......... 68.400 ........1.950 ........................12.000 ....................809.025.000 ............299.797.200.000.000 ................29,07...........29,93............36,01
RMBA......... Bentoel Internasional Investama Tbk. ........................................ 490 ............... 490 ................- ........................14.000 ........................6.840.000 ................3.547.602.450.000 .................-3,79............-3,79................2,1
WIIM .......... Wismilak Inti Makmur Tbk ......................................................... 740 ............... 740 ................- ...................5.824.500 .................4.278.700.000 ................1.553.906.582.400 ..................9,81.............9,81..............2,14
3.Farmasi
DVLA.......... Darya-Varia Laboratoria Tbk.................................................... 2.300 ............ 2.300 ................- ........................84.000 ....................191.525.000 ................2.576.000.000.000 ................16,38...........16,38..............2,92
INAF........... Indofarma Tbk. ........................................................................... 178 ............... 186 ...............8 .................39.992.500 .................7.332.711.500 ...................576.463.755.000 ...............-29,66..........-30,99..............0,91
KAEF .......... Kimia Farma Tbk. ....................................................................... 630 ............... 650 .............20 .................26.138.000 ...............16.653.065.000 ................3.610.100.000.000 ................40,52...........41,81..............2,51
KLBF .......... Kalbe Farma Tbk. .................................................................... 1.370 ............ 1.360 ............-10 ...............360.408.500 .............488.817.480.000 ..............69.060.898.069.600 ................38,28................38................9,2
MERK ......... Merck Tbk. .......................................................................... 175.000 ........ 175.000 ................- ..........................8.500 .................1.482.500.000 ................3.920.000.000.000 ................11,97...........11,97..............9,36
PYFA .......... Pyridam Farma Tbk .................................................................... 142 ............... 143 ...............1 ...................1.426.000 ....................203.704.000 .....................76.516.440.000 ................24,29...........24,46..............0,86
SCPI ........... Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. ......................................... 29.000 .......... 29.000 ................- ..................................- .......................................- ...................104.400.000.000 .................-2,57............-2,57..............12,2
SQBB ......... Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk .................................... 10.500 .......... 10.500 ................- ..................................- .......................................- .....................97.314.000.000 ..................0,58.............0,58..............0,35
SQBI........... Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk .................................. 269.000 ........ 269.000 ................- ..................................- .......................................- ...................261.468.000.000 ..................1,93.............1,93................0,8
TSPC .......... Tempo Scan Pacific Tbk. .......................................................... 3.650 ............ 3.625 ............-25 ......................802.500 .................2.906.650.000 ..............16.312.500.000.000 ................18,92...........18,79..............4,78
4.Kosmetik & Barang Keperluan Rumah Tangga
MBTO......... Martina Berto Tbk ...................................................................... 345 ............... 345 ................- ..........................7.500 ........................2.595.000 ...................369.150.000.000 ................10,19...........10,19..............0,82
MRAT ......... Mustika Ratu Tbk. ...................................................................... 490 ............... 490 ................- ......................121.000 ......................59.287.500 ...................209.720.000.000 ................10,08...........10,08..............0,53
TCID ........... Mandom Indonesia Tbk. ....................................................... 10.000 .......... 10.500 ...........500 ........................31.500 ....................330.000.000 ................2.111.200.003.500 ................12,88...........13,52..............1,92
UNVR ......... Unilever Indonesia Tbk. ......................................................... 31.500 .......... 32.050 ...........550 .................19.652.000 .............639.288.275.000 ............244.541.500.000.000 ................42,56.............43,3............57,62
5.Peralatan Rumah Tangga
KDSI ........... Kedawung Setia Industrial Tbk. ................................................. 350 ............... 365 .............15 ......................219.000 ......................77.002.500 ...................147.825.000.000 ..................3,86.............4,02..............0,44
KICI ............ Kedaung Indah Can Tbk ............................................................ 295 ............... 320 .............25 ......................190.000 ......................58.957.500 .....................44.160.000.000 ....................3,7.............4,01..............0,61
LMPI........... Langgeng Makmur Industri Tbk. ................................................ 770 ............... 540 ..........-230 ...............319.454.000 .............213.568.330.000 ...................544.599.541.260 ..............132,97...........93,25..............1,32
KEUANGAN
ANEKA INDUSTRI
O m
1.Bank
AGRO......... Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk ......................................... 95 ................. 95 ................- ...................2.314.500 ....................220.828.000 ...................700.923.182.865 ..................11,8.............11,8..............1,88
BABP.......... Bank ICB Bumiputera Tbk. ........................................................ 102 ............... 130 .............28 ...............125.573.000 ...............15.606.780.000 ...................706.058.308.280 .............-288,46........-367,65..............0,89
BACA ......... Bank Capital Indonesia Tbk. ...................................................... 100 ................. 88 ............-12 .................54.448.000 .................4.934.466.000 ...................553.106.696.560 ..................5,92.............5,21................0,8
BAEK.......... Bank Ekonomi Raharja Tbk. ..................................................... 2.000 ............ 2.000 ................- ......................113.000 ....................213.875.000 ................5.286.600.000.000 ................25,09...........25,09................1,9
BBCA ......... Bank Central Asia Tbk. .......................................................... 10.700 .......... 10.750 .............50 .................54.236.500 .............577.735.000.000 ............262.390.935.540.000 ................20,65...........20,74..............4,56
BBKP .......... Bank Bukopin Tbk. ..................................................................... 660 ............... 660 ................- .................54.068.000 ...............35.396.780.000 ................5.214.625.470.780 ..................5,78.............5,78...................1
BBMD......... Bank Mestika Dharma Tbk ...................................................... 1.680 ............ 1.670 ............-10 .................16.287.500 ...............27.255.150.000 ................6.762.145.797.000 ........................-...................-..............3,56
BBNI........... Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. ................................... 4.650 ............ 4.800 ...........150 ...............101.331.500 .............474.264.437.500 ..............88.618.415.486.400 ................10,03...........10,35..............2,01
BBNP ......... Bank Nusantara Parahyangan Tbk. .......................................... 1.480 ............ 1.480 ................- ..................................- .......................................- ...................991.697.003.640 ................10,09...........10,09..............0,99
BBRI ........... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. .................................... 8.150 ............ 8.450 ...........300 ...............182.761.500 ..........1.509.763.925.000 ............206.369.874.711.000 ....................9,8...........10,16..............3,01
BBTN.......... Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk ........................................ 980 ............... 990 .............10 .................85.110.500 ...............84.813.005.000 ..............10.354.363.965.000 ..................7,61.............7,69..............0,97
BCIC ........... Bank Mutiara Tbk ......................................................................... 50 ................. 50 ................- ..................................- .......................................- ................1.403.333.776.800 ................11,94...........11,94..............1,09
BDMN ........ Bank Danamon Indonesia Tbk. ............................................... 4.175 ............ 4.125 ............-50 .................21.579.500 ...............89.577.725.000 ..............39.141.287.340.375 ..................9,72...............9,6..............1,17
BEKS .......... Bank Pundi Indonesia Tbk. ........................................................... 96 ................. 97 ...............1 ......................398.000 ......................37.685.000 ................1.032.813.900.157 ..............138,57.........140,01..............1,73
BJBR .......... Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan B Tbk .................... 940 ............... 930 ............-10 .................67.199.500 ...............62.955.140.000 ................8.927.375.276.220 ..................6,04.............5,97..............1,47
BJTM.......... Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk ............................. 375 ............... 385 .............10 .................29.781.000 ...............11.426.567.500 ................5.685.875.630.820 ..................6,46.............6,63..............1,07
BKSW ......... Bank QNB Kesawan Tbk............................................................. 405 ............... 400 ..............-5 ........................29.000 ......................11.635.000 ................2.438.698.884.800 ...............-58,75..........-58,02..............1,64
BMAS ......... Bank Maspion Indonesia Tbk...................................................... 290 ............... 290 ................- ..........................1.000 ...........................290.000 ................1.105.622.100.000 ........................-...................-..............2,88
BMRI .......... Bank Mandiri (Persero) Tbk. ................................................... 8.300 ............ 8.800 ...........500 ...............256.684.000 ..........2.172.824.125.000 ............203.279.999.991.200 ................11,14...........11,81..............2,62
BNBA ......... Bank Bumi Arta Tbk. .................................................................. 144 ............... 154 .............10 ......................258.000 ......................37.236.000 ...................352.182.600.000 ....................5,5.............5,89..............0,65
BNGA......... Bank CIMB Niaga Tbk ............................................................. 1.030 ............ 1.050 .............20 ...................3.452.500 .................3.553.160.000 ..............26.124.305.313.750 ..................5,98...............6,1..............1,09
BNII ............ Bank Internasional Indonesia Tbk. ............................................. 320 ............... 320 ................- .................11.534.500 .................3.702.605.000 ..............19.315.979.228.800 .....................14................14..............1,96
BNLI ........... Bank Permata Tbk. .................................................................. 1.400 ............ 1.410 .............10 ...................3.744.000 .................5.261.155.000 ..............14.902.807.306.440 ..................9,05.............9,11..............1,13
BSIM .......... Bank Sinarmas Tbk ..................................................................... 240 ............... 245 ...............5 ......................695.500 ....................163.150.000 ................3.179.672.638.660 ................13,58...........13,86................1,2
BSWD......... Bank of India Indonesia Tbk ...................................................... 730 ............... 730 ................- ..................................- .......................................- ...................627.303.600.000 ..................8,66.............8,66..............1,53
BTPN.......... Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. ................................ 4.250 ............ 4.100 ..........-150 ......................439.500 .................1.844.500.000 ..............23.705.725.974.400 ................10,12.............9,76..............2,66
BVIC ........... Bank Victoria International Tbk. ................................................. 123 ............... 127 ...............4 ...................9.029.000 .................1.149.992.500 ...................833.743.878.737 ..................2,88.............2,98..............0,58
INPC........... Bank Artha Graha Internasional Tbk............................................. 92 ................. 94 ...............2 ...................3.096.500 ....................291.963.500 ................1.217.994.800.718 ..................3,97.............4,05..............0,48
MAYA ......... Bank Mayapada Internasional Tbk........................................... 1.300 ............ 1.150 ..........-150 ...................8.578.500 ...............10.553.430.000 ................3.830.278.605.200 ..................8,23.............7,28..............1,94
MCOR ........ Bank Windu Kentjana International Tbk. .................................... 199 ............... 198 ..............-1 ..........................1.000 ...........................198.000 ...................839.522.994.552 ..................9,01.............8,96..............1,05
MEGA ........ Bank Mega Tbk. ...................................................................... 2.000 ............ 2.200 ...........200 ..........................1.500 ........................3.300.000 ..............15.167.104.099.400 ................28,11...........30,92..............2,62
NAGA ........ Bank Mitraniaga Tbk .................................................................. 200 ............... 210 .............10 ...................4.222.500 ....................876.956.500 ...................338.669.100.000 ........................-...................-..............3,64
NISP ........... Bank OCBC NISP Tbk. ............................................................. 1.190 ............ 1.190 ................- ........................20.500 ......................24.395.000 ..............10.071.450.624.340 ..................9,39.............9,39..............1,08
NOBU ........ Bank Nationalnobu Tbk ............................................................. 520 ............... 520 ................- .................27.212.000 ...............14.195.185.000 ................2.134.273.284.000 ..............316,84.........316,84..............2,07
PNBN ......... Bank Pan Indonesia Tbk ............................................................. 770 ............... 730 ............-40 .................38.236.500 ...............28.430.025.000 ..............17.401.481.578.540 ..................7,16.............6,79..............0,84
SDRA.......... Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk. ........................................... 870 ............... 820 ............-50 ...................5.181.000 .................4.444.420.000 ................1.880.975.860.000 ................17,73...........16,72................3,7
2.Lembaga Pembiayaan
ADMF......... Adira Dinamika Multi Finance Tbk. ......................................... 8.100 ............ 8.100 ................- ........................17.500 ....................141.525.000 ................8.100.000.000.000 ..................5,34.............5,34..............1,58
BBLD .......... Buana Finance Tbk. ................................................................... 890 ............... 850 ............-40 ...................1.500.000 .................1.275.000.000 ................1.398.926.645.900 ..................9,84...............9,4..............1,34
BFIN ........... BFI FinanceIndonesia Tbk. ...................................................... 2.500 ............ 2.500 ................- ...................3.633.000 .................9.082.500.000 ................3.816.536.405.000 ..................7,56.............7,56..............1,22
BPFI ........... Batavia Prosperindo Finance Tbk ............................................... 420 ............... 420 ................- ..................................- .......................................- ...................420.000.000.000 ................11,55...........11,55..............2,08
CFIN........... Clipan Finance Indonesia Tbk. .................................................... 420 ............... 425 ...............5 ...................4.665.500 .................1.978.335.000 ................1.604.288.902.225 ..................4,16.............4,21..............0,62
DEFI ........... Danasupra Erapacific Tbk ....................................................... 1.170 ............ 1.170 ................- ..................................- .......................................- .....................79.092.000.000 ................39,31...........39,31..............1,75
HDFA ......... HD Finance Tbk .......................................................................... 230 ............... 230 ................- .............................500 ...........................115.000 ...................354.200.000.000 ................33,93...........33,93..............1,36
MFIN .......... Mandala Multifinance Tbk. ......................................................... 720 ............... 730 .............10 ......................278.000 ....................202.730.000 ...................967.250.000.000 ..................3,58.............3,63..............0,97
TIFA............ Tifa Finance Tbk ......................................................................... 205 ............... 215 .............10 ......................663.000 ....................136.052.500 ...................232.135.500.000 ..................5,57.............5,84..............0,93
TRUS .......... Trust Finance Indonesia Tbk ...................................................... 460 ............... 460 ................- ..................................- .......................................- ...................184.000.000.000 ................11,14...........11,14..............0,94
VRNA ......... Verena Multi Finance Tbk .......................................................... 113 ............... 106 ..............-7 ........................57.000 ........................6.248.500 ...................106.212.037.312 ..................2,79.............2,62..............0,44
WOMF ....... Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. ............................................ 225 ............... 225 ................- ......................684.500 ....................153.152.500 ...................450.000.000.000 ..................9,28.............9,28..............0,96
3.Perusahaan Efek
AKSI ........... Majapahit Securities Tbk. ........................................................... 125 ............... 125 ................- ..................................- .......................................- .....................90.000.000.000 ................40,13...........40,13..............1,52
HADE ......... HD Capital Tbk ............................................................................. 50 ................. 50 ................- ..................................- .......................................- ...................106.000.000.000 ................10,84...........10,84..............0,64
KREN ......... Kresna Graha Sekurindo Tbk. .................................................... 365 ............... 365 ................- .................18.302.500 .................6.667.265.000 ................1.159.533.481.900 ..................68,1.............68,1..............3,74
OCAP ......... Onix Capital Tbk ........................................................................ 400 ............... 420 .............20 ..........................7.000 ........................2.940.000 .....
Bersambung ke Hal. 17
DATA EMITEN
Sen n 28 Ok obe 20 3
17
REKAPITULASI SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 21-25 OKTOBER 2013 (SAMBUNGAN DARI HAL. 16)
m
m
LPPS ........... Lippo Securities Tbk. ................................................................. 215 ............... 225 .............10 ...................8.841.500 .................1.990.502.500 ...................582.356.250.000 ..................1,07.............1,12..............0,55
MTFN ......... Capitalinc Investment Tbk. ......................................................... 215 ............... 215 ................- ........................25.000 ........................5.332.500 ...................861.740.284.175 ..................1,21.............1,21..............1,89
PNLF .......... Panin Financial Tbk..................................................................... 196 ............... 205 ...............9 ...............268.090.000 ...............52.826.389.000 ................5.789.142.744.525 ..................4,57.............4,78..............0,65
SMMA ........ Sinarmas Multiartha Tbk. ........................................................ 3.650 ............ 3.750 ...........100 ..........................3.500 ......................13.025.000 ..............23.391.782.688.750 ..................8,01.............8,23..............1,98
VICO .......... Victoria Investama Tbk ............................................................... 137 ............... 150 .............13 ......................707.500 ....................103.589.500 ................1.102.500.000.000 ........................-...................-..............1,44
HOTL.......... Saraswati Griya Lestari Tbk ....................................................... 175 ............... 177 ...............2 .................81.903.000 ...............14.471.200.500 ...................628.350.000.000 ............2134,15.......2158,54..............1,68
ICON .......... Island Concepts Indonesia Tbk ................................................... 465 ............... 465 ................- ...................7.386.500 .................3.476.355.000 ...................337.822.500.000 ..............305,96.........305,96............39,11
INPP ........... Indonesian Paradise Property Tbk. ............................................ 325 ............... 325 ................- ........................64.000 ......................20.732.500 ...................818.611.170.000 ................26,39...........26,39..............1,32
JIHD ........... Jakarta International Hotels & Developme Tbk ...................... 1.750 ............ 1.760 .............10 ...................2.336.000 .................4.088.010.000 ................4.099.111.248.320 ................65,55...........65,92..............1,95
JSPT ........... Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. ......................................... 750 ............... 750 ................- ..................................- .......................................- ................1.739.052.000.000 ..................7,56.............7,56..............1,17
MAMI ......... Mas Murni Indonesia Tbk ............................................................. 50 ................. 50 ................- ..........................2.000 ...........................100.000 ...................115.361.995.150 ................34,44...........34,44................0,2
MAMIP ...... Mas Murni Tbk (Preferen) .......................................................... 600 ............... 600 ................- ..................................- .......................................- .......................3.600.000.000 ..................0,19.............0,19.............-0,01
PANR.......... Panorama Sentrawisata Tbk. ...................................................... 325 ............... 335 .............10 .................22.903.500 .................7.485.330.000 ...................402.000.000.000 ..................9,14.............9,42..............1,88
PDES .......... Destinasi Tirta Nusantara Tbk .................................................... 133 ............... 136 ...............3 ........................20.500 ........................2.704.500 .....................97.240.000.000 ..................4,34.............4,44..............0,67
PGLI ........... Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. .................................... 163 ............... 163 ................- ..................................- .......................................- .....................79.544.000.000 ........................-...................-..............1,26
PJAA .......... Pembangunan Jaya Ancol Tbk. .............................................. 1.060 ............ 1.100 .............40 ........................15.500 ......................16.520.000 ................1.759.999.995.600 ................12,24...........12,71..............1,37
PNSE .......... Pudjiadi & Sons Tbk. .................................................................. 830 ............... 830 ................- ..................................- .......................................- ...................662.185.201.680 ................16,99...........16,99..............3,58
PSKT .......... Pusako Tarinka Tbk..................................................................... 700 ............... 700 ................- ..................................- .......................................- .....................57.400.000.000 ................54,93...........54,93..............2,47
PTSP........... Pioneerindo Gourmet International Tbk.................................. 3.600 ............ 3.600 ................- ......................586.500 .................2.110.775.000 ...................794.908.800.000 ................56,96...........56,96..............5,56
SHID........... Hotel Sahid Jaya International Tbk. ........................................... 345 ............... 345 ................- ..........................3.000 ........................1.035.000 ...................386.167.527.960 ..................45,4.............45,4..............0,42
4.Advertising, Printing & Media
ABBA ......... Mahaka Media Tbk. ...................................................................... 94 ................. 81 ............-13 ......................124.000 ......................11.785.500 ...................223.165.125.000 ................82,15...........70,79..............1,85
EMTK ......... Elang Mahkota Teknologi Tbk ................................................ 5.450 ............ 5.450 ................- ..................................- .......................................- ..............30.738.176.808.900 ................24,74...........24,74..............4,41
FORU ......... Fortune Indonesia Tbk .............................................................. 115 ............... 121 ...............6 ......................230.000 ......................27.483.500 .....................56.292.104.000 ..................8,87.............9,33..............0,45
JTPE ........... Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. ........................................................ 320 ............... 320 ................- ...................2.142.500 ....................681.337.500 ...................566.297.600.000 ................84,21...........84,21................2,7
LPLI ............ Star Pacific Tbk........................................................................... 600 ............... 620 .............20 .................16.180.500 .................9.899.155.000 ...................725.668.337.860 ..................0,39.............0,41..............0,28
MNCN ........ Media Nusantara Citra Tbk ..................................................... 2.750 ............ 2.625 ..........-125 ...............114.151.500 .............307.121.050.000 ..............36.904.196.437.500 .....................19...........18,13..............5,05
MSKY ......... MNC Sky Vision Tbk ............................................................... 2.325 ............ 2.175 ..........-150 ...................6.780.000 ...............15.420.037.500 ................3.072.787.800.000 ................53,68...........50,21..............1,34
SCMA ......... Surya Citra Media Tbk. ............................................................ 2.425 ............ 2.400 ............-25 .................18.105.000 ...............43.340.112.500 ..............35.091.842.961.600 ................26,77...........26,49............15,19
TMPO......... Tempo Intimedia Tbk.................................................................. 149 ............... 159 .............10 ........................66.500 ......................10.369.000 ...................115.275.000.000 ................12,76...........13,61..............0,96
VIVA ........... Visi Media Asia Tbk .................................................................... 230 ............... 240 .............10 ...............247.084.000 ...............58.102.460.000 ................3.951.424.896.000 ................67,93...........70,88..............1,97
5.Kesehatan
SAME ......... Sarana Meditama Metropolitan Tbk ........................................ 2.550 ............ 2.575 .............25 .................35.544.500 ...............92.591.437.500 ................3.038.500.000.000 ................81,67...........82,47.................29
SILO ........... Siloam International Hospitals .............................................. 10.250 .......... 10.100 ..........-150 .................47.851.500 .............493.647.225.000 ..............11.676.610.000.000 ........................-...................-....................SRAJ .......... Sejahteraraya Anugerahjaya Tbk ............................................... 260 ............... 260 ................- ......................124.500 ......................31.755.000 ................2.087.925.734.180 ...............-71,41..........-71,41..............3,26
6.Jasa Komputer & Perangkatnya
ASGR ......... Astra Graphia Tbk. ................................................................. 1.590 ............ 1.670 .............80 ...................3.129.500 .................5.055.835.000 ................2.252.463.435.000 ................14,95.............15,7..............3,63
DNET ......... Dyviacom Intrabumi Tbk. ........................................................... 800 ............... 760 ............-40 ...................9.668.500 .................7.428.030.000 ..............10.779.840.000.000 ..............418,54.........397,61..............1,54
LMAS ......... Limas Centric Indonesia Tbk ........................................................ 56 ................. 55 ..............-1 ...................1.594.000 ......................87.772.500 .....................43.331.833.875 ...............-10,11............-9,93..............1,13
MLPT.......... Multipolar Technology Tbk ......................................................... 740 ............... 740 ................- ...................5.999.500 .................4.439.515.000 ................1.387.500.000.000 ........................-...................-..............6,85
MTDL ......... Metrodata Electronics Tbk. ........................................................ 255 ............... 280 .............25 ...................9.108.000 .................2.477.602.500 ...................628.880.000.000 ..................3,69.............4,05..............1,18
7.Perusahaan Investasi
ABMM........ ABM Investama Tbk ................................................................ 2.800 ............ 2.775 ............-25 ......................572.000 .................1.579.225.000 ................7.640.032.875.000 ................19,69...........19,52..............2,15
BHIT ........... MNC Investama Tbk ................................................................... 370 ............... 365 ..............-5 .................46.067.000 ...............16.772.495.000 ..............13.100.655.302.055 ..................5,89.............5,81..............1,31
BMTR ......... Global Mediacom Tbk. ............................................................ 1.990 ............ 1.930 ............-60 .................67.457.500 .............131.955.715.000 ..............27.079.753.861.500 ..................14,2...........13,77................2,4
BNBR ......... Bakrie & Brothers Tbk ................................................................. 50 ................. 50 ................- ........................12.000 ...........................600.000 ................4.686.085.876.400 ..............280,27.........280,27..............0,88
BRMS ......... Bumi Resources Minerals Tbk .................................................... 235 ............... 245 .............10 ...............411.976.000 .............100.607.235.000 ................6.264.686.907.780 .................-7,81............-8,14..............0,44
MLPL .......... Multipolar Tbk. .......................................................................... 385 ............... 400 .............15 ...............261.255.500 .............102.699.465.000 ................4.025.898.929.200 ..................1,21.............1,26..............0,56
MYRX ......... Hanson International Tbk. .......................................................... 570 ............... 550 ............-20 ...............313.038.500 .............176.070.915.000 ................3.216.369.849.000 ................118,4.........114,25............15,45
MYRXP ...... Saham Seri B Hanson International Tbk. ...................................... 79 ................. 81 ...............2 .................53.210.000 .................4.392.447.000 .....................90.800.595.000 ...............-22,41..........-22,98..............0,26
PLAS .......... Polaris Investama Tbk ................................................................ 830 ............... 830 ................- ..................................- .......................................- ...................982.886.000.000 ................59,64...........59,64..............4,78
POOL ......... Pool Advista Indonesia Tbk. ................................................... 1.680 ............ 1.680 ................- ..................................- .......................................- ...................355.796.138.880 ................124,7...........124,7..............3,04
SRTG .......... PT Saratoga Investama Sedaya Tbk......................................... 4.600 ............ 4.600 ................- ........................52.500 ....................248.925.000 ..............12.479.648.200.000 ................33,13...........33,13..............1,25
8.Lainnya
DYAN ......... Dyandra Media International Tbk............................................... 270 ............... 275 ...............5 .................10.842.000 .................2.931.312.500 ................1.175.065.176.725 ................32,34...........32,94..............1,46
MFMI ......... Multifiling Mitra Indonesia Tbk. ................................................. 194 ............... 194 ................- ..................................- .......................................- ...................146.970.714.000 ................11,82...........11,82..............1,12
Jenis transaksi
Frekuensi
INDEKS BISNIS-27
Perdagangan saham anggota Indeks BISNIS-27, 25 Oktober 2013.
22-10-13
23-10-13
24-10-13
No. Kode
25-10-13
Nama
Frekuensi
Volume
Nilai (Rp)
1......ADRO .... Adaro Energy Tbk. ....................................................1.070 .........1.060.............. -10...........-0,93 ........3.700 ...... 154.101.500 ........ 162.671.420.000
Asia Tenggara
2......ASII ........ Astra International Tbk..............................................6.950 .........6.950..................0............0,00 ........2.577 ........ 28.075.000 ........ 193.782.900.000
H G
m
m
Jumlah
Volume
3......BBCA ..... Bank Central Asia Tbk. ............................................10.700 .......10.750................50............0,47 ........1.131 .......... 8.816.500 .......... 94.347.825.000
Indeks BISNIS-27
4......BBNI ...... Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. ......................4.725 .........4.800................75............1,59 ........2.571 ........ 27.781.500 ........ 133.139.687.500
5......BBRI ....... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. .......................8.350 .........8.450..............100............1,20 ........3.359 ........ 67.682.000 ........ 569.090.250.000
M
Asia & Pasifik
6......BDMN .... Bank Danamon Indonesia Tbk. ..................................4.175 .........4.125.............. -50...........-1,20 ...........210 .......... 4.375.000 .......... 18.096.787.500
N
H
7......BHIT ....... Bhakti Investama Tbk. ..................................................360 ............365..................5............1,39 ...........100 .......... 4.740.000 ............ 1.709.552.500
384,10
8......BMRI ...... Bank Mandiri (Persero) Tbk. ......................................8.800 .........8.800..................0............0,00 ........3.351 ........ 38.116.500 ........ 336.919.825.000
9......BMTR ..... Global Mediacom Tbk. ..............................................1.940 .........1.930.............. -10...........-0,52 ........1.107 .......... 8.524.000 .......... 16.464.220.000
10....BSDE...... Bumi Serpong Damai Tbk..........................................1.620 .........1.620..................0............0,00 ........1.042 ........ 19.577.000 .......... 31.854.090.000
M m
N
12....EXCL ...... XL Axiata Tbk. ...........................................................4.525 .........4.400............ -125...........-2,76 ...........787 .......... 4.082.000 .......... 17.993.837.500
Amerika
13....GIAA ...... Garuda Indonesia (Persero) Tbk. ..................................500 ............500..................0............0,00 ...........554 .......... 9.437.500 ............ 4.725.017.500
D
&
N
&
M
14....HRUM .... Harum Energy Tbk. ...................................................3.250 .........3.275................25............0,77 ........1.172 ........ 13.596.000 .......... 44.677.975.000
15....INCO...... Vale Indonesia Tbk. ...................................................2.650 .........2.675................25............0,94 ...........420 .......... 2.963.500 ............ 7.812.162.500
m
m
Tanggal
17....INTP ....... Indocement Tunggal Prakasa Tbk............................20.500 .......20.500..................0............0,00 ........1.227 .......... 3.171.000 .......... 64.474.725.000
10-Okt-13 ..........................................379.24
11-Okt-13 ..........................................382.76
16-Okt-13 ..........................................379.81
17-Okt-13 ..........................................381.33
18-Okt-13 ..........................................384.61
M
m
OM
M
m
m
w
D MG
22-Okt-13 ..........................................377.82
m
M
21-Okt-13 ..........................................386.23
23-Okt-13 ..........................................380.28
m
24-Okt-13 ..........................................385.77
25-Okt-13 ..........................................384.10
Sumber: Bloomberg
Sumber: BEI
m
S
23 0
24 0
25 0
Em
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
W
m
m
M
Q
M
m
N
m
m
m
Emiten
Pntp
Prb
P u
V um
m
m
m
w
M
M
M
m
A
N
M
W
m
m
W
A Gm
mm
M
M
D
Nilai
Kode
mm
Emiten
m
m
A G
m
m
M
20 SAHAM TERAKTIF
Kode
Indeks
16....INDF ...... Indofood Sukses Makmur Tbk. ..................................7.400 .........7.400..................0............0,00 ...........791 .......... 5.162.000 .......... 38.227.000.000
Eropa
1,67
381,33
11....CPIN ...... Charoen Pokphand Indonesia Tbk. ............................4.025 .........3.850............ -175...........-4,35 ........1.470 ........ 19.414.500 .......... 75.149.687.500
Pntp
Prb
Volume
Nilai
Emiten
Pntp
Prb
Volume
20 PIALANG TERAKTIF
Nilai
Kode
Emiten
Frekuensi
Volume
Nilai
18
N
Nama /jenis
Reksadana
Nilai aktiva
bersih per
unit
(Rp)
Nama /jenis
Reksadana
(%)
(%)
(%)
Saham
AAA Equity Fund.................................................................................................................. 874,18 ...............5,27..................9,10................6,95
BNI AM Dana Berkembang............................................................................................. 2.165,48 ...............3,07................-7,00................-7,92
Dana Ekuitas Andalan ......................................................................................................3.827,77 ...............4,79................ 5,33................-7,06
Lautandhana Equity .........................................................................................................1.629,62 ..............5,09................-2,15...............-3,60
Lautandhana Equity Progresif ........................................................................................ 850,54 ..............4,35................9,42.................7,79
Lautandhana Saham Syariah............................................................................................992,63 ..............4,89................0,00................0,00
Mega Asset Maxima ............................................................................................................912,02 .............. 3,62..............-10,66............. -15,00
Reksa Dana EMCO Growth Fund ...................................................................................1.336,40 ..............2,29..................1,77..................1,77
Reksa Dana EMCO Mantap .............................................................................................6.593,07 ..............2,30................8,32................5,66
Reksa Dana Millenium Equity ....................................................................................... 2.532,43 .............. 9,63..............43,64..............43,64
Reksa Dana Pratama Equity ............................................................................................1.764,12 ..............6,44..............39,62.............. 37,54
Reksa Dana Simas Saham Unggulan............................................................................. 1.056,51 ..............6,20................0,00................0,00
Reksadana Mega Asset Greater Infrastructure ...........................................................1.123,47 ...............3,27................6,90..................1,72
SAM Sharia Equity Fund ...................................................................................................1.221,77 ..............5,89................0,00................0,00
Simas Danamas Saham ..................................................................................................1.485,49 ..............3,68.................7,59.................7,59
TRIM Kapital ...................................................................................................................... 7.767,99 ..............4,64...................1,16...............-2,33
TRIM Kapital Plus ............................................................................................................2.857,68 ..............4,04...............-0,44...............-3,88
Campuran
AAA Amanah Syariah Fund...........................................................................................2.284,89 ..............4,04................6,43................4,85
AAA Balanced Fund..........................................................................................................3.930,21 ...............4,78...............10,36.................8,18
Bahana Kombinasi Arjuna ................................................................................................3.170,01 ..............4,48................6,62................ 3,99
BNI AM Dana Plus Syariah ...............................................................................................1.535,31 ............... 0,61................4,34..................3,31
Danamas Fleksi .................................................................................................................2.723,91 .............. 0,57.................7,50................4,84
Lautandhana Balanced Fund ..........................................................................................1.623,20 ..............2,69................0,29................ -1,70
Mega Dana Kombinasi.....................................................................................................1.044,54 .............. 2,95............... -2,79...............-5,65
Prospera Balance............................................................................................................ 2.938,56 ................4,13...............-5,94...............-9,63
Reksa Dana Falcon Asia Optima Plus........................................................................... 1.364,03 .............-4,04................8,89................4,62
Reksa Dana Harvestindo Maxima ....................................................................................902,92 ..............0,56...............-5,65................-7,99
Reksa Dana Mega Asset Strategic Total Return ......................................................... 1.021,05 ..............4,04................ -3,15...............-5,99
Reksa Dana Simas Satu Prima .......................................................................................1.108,44 ..............4,47................0,00................0,00
Sam Dana Berkembang ................................................................................................12.862,79 .............. 5,22.................8,61.................8,61
Sam Syariah Berimbang .................................................................................................1.880,34 ..............5,04...............17,54...............17,54
Simas Satu ........................................................................................................................5.070,63 ............... 1,98................11,99.................8,15
STAR Balanced ................................................................................................................ 2.249,00 ...............4,75...............-0,99...............-2,47
Pasar Uang
Danamas Rupiah ...............................................................................................................1.038,27 ...............0,78................4,33................4,33
Danamas Rupiah Plus ..................................................................................................... 1.035,50 ..............0,43.................4,31.................4,31
Mega Asset Multicash ....................................................................................................... 1.037,51 ..............0,38.................4,73.................4,73
Reksa Dana Mega Dana Kas ...........................................................................................1.089,32 ..............0,48................9,68................9,68
Riau Liquid Fund ................................................................................................................1.035,18 ..............0,65................4,22................4,22
TRIM KAS 2......................................................................................................................1.042,66 ..............0,40................5,09................5,09
Terproteksi
Lautandhana Proteksi Dinamis (30/09/13)..................................................................1.035,65 .............-2,08................. 1,35................-0,15
Lautandhana Proteksi IV (30/09/13) .............................................................................1.007,21 ..............-3,81................0,06................-1,43
RDT Danareksa Proteksi Melati Optima XXI (30/09/13) ...........................................1.032,96 .............. 0,07................0,08.................-1,41
RDT Danareksa Proteksi Melati Optima XXIII (30/09/13) ...........................................1.017,31 ..............0,64................-1,53...............-2,99
Reksa Dana Mega Dana Terproteksi III (30/09/13)......................................................1.173,66 ..............4,02................6,00................2,32
BNIS AM Proteksi II (30/09/13) ......................................................................................1.574,41 .............. 0,47................5,05................5,05
Reksa Dana Terproteksi Mega Dana Terproteksi VIII (30/09/13) .............................1.016,93 ..............0,44................0,00................0,00
Penyertaan Terbatas
AAA Multisectoral Fund.......................................................................................5.160.779.478,39.......... 0,26...............-0,34...............-0,34
Nilai aktiva
Hasil investasi dalam
bersih per
unit
30 hari 1 tahun Riil 1 th
terakhir terakhir terakhir
(Rp)
(%)
(%)
Nama /jenis
Reksadana
Campuran
Archipelago Balance Fund.................................................................................................971,48 ................2,78.......................-.......................BNP Paribas Dana Investa (D/H Fortis Dana Investa)............................................. 2.860,73 ...............4,20..................3,61................. 1,07
BNP Paribas Equitra ( D/H Fortis Equitra ) ................................................................3.108,00 ..................1,10................2,34................-1,67
BNP Paribas Integra........................................................................................................1.012,56 ...............5,58...............-0,86...............-2,80
Batavia Dana Dinamis ......................................................................................................5.813,91 ............... 3,98................10,76................10,21
Cipta Balance.....................................................................................................................1.529,13 ...............5,55...............12,89.................8,51
Cipta Syariah Balance .....................................................................................................1.698,81 ...............5,80................6,48................6,48
Citragold ........................................................................................................................... 1.875,46 ................0,75................-0,71...............-3,63
First State Ind. Balanced Fund ....................................................................................2.382,88 ................ 1,69..................3,61...............-0,45
Garuda Satu ......................................................................................................................4.969,61 ............... 3,35................0,24................-3,21
Mandiri Investa Aktif ......................................................................................................3.074,88 ...............3,54................3,68................. 1,63
Mandiri Investa Syariah Berimbang ............................................................................2.576,39 ............... 2,24................. 1,07...............-0,93
Manulife Dana Campuran II ...........................................................................................2.301,23 ...............5,05................. 0,19................-3,73
Panin Dana Syariah Berimbang.....................................................................................1.027,24 ............... 4,93................2,54................0,03
Pratama Berimbang ( D/H Platinum Berimbang ) ....................................................3.352,26 ................5,77..............30,66...............28,71
RD Avrist Balanced - 'Amar Syariah...............................................................................997,48 ......................-.......................-.......................RD Avrist Balanced - Cross Sectoral..............................................................................849,70 ...............4,36.......................-.......................RD BNP Paribas Spektra (D/H Fortis Spektra)...........................................................1.276,98 ................3,26...................1,13................-1,84
Reksa Dana Batavia Prima Ekspektasi .......................................................................3.365,73 ...............4,23................13,31................13,31
Reksa Dana CIMB-Principal Balanced Growth ...........................................................2.791,47 ................ 5,31................ 5,23................2,89
Reksa Dana CIMB-Principal Balanced Strategic Plus ...............................................1.028,77 ...............4,29................0,65................-1,34
Reksa Dana Equator Alpha ............................................................................................1.041,43 ...............0,54................. 2,10.................-1,91
Reksa Dana GMT Dana Fleksi .......................................................................................2.487,90 ................4,01..................9,12................ 6,96
Reksa Dana GMT Dana Unggulan ................................................................................ 1.069,05 ...............2,44.......................-.......................Reksa Dana Maestroberimbang ....................................................................................4.196,72 .................3,91................3,85................2,56
Reksa Dana PNM Syariah ..............................................................................................3.067,90 ............... 3,25...............-0,47............... -3,37
Reksa Dana Panin Dana Bersama................................................................................5.577,26 ...............4,83...............12,92................10,16
Reksa Dana Panin Dana Prioritas .................................................................................1.007,35 ............... 6,33.......................-.......................Reksa Dana Prima ..............................................................................................................1.117,74 ...............0,64.................4,14..................3,10
Reksa Dana UGM CIMB-Principal Balanced ...............................................................1.094,34 ................3,93................ 2,33................-0,19
Schroder Dana Terpadu II...............................................................................................2.716,97 ................3,92................ 5,94................3,34
Schroder Providence Fund ........................................................................................... 3.020,02 ................3,57.................9,99.................9,99
Schroder Syariah Balanced Fund..................................................................................1.891,55 .................1,99................. 6,19.................4,10
Semesta Dana Maxima ..................................................................................................6.357,36 ...............4,32................11,40................9,20
Syailendra Balance Opportunity Fund .......................................................................2.054,22 ...............3,34................2,85................2,85
Trim Kombinasi 2 .............................................................................................................1.704,09 ............... 3,35................-1,67................-1,67
Trim Syariah Berimbang ...............................................................................................2.032,69 ............... 2,94...................1,16...................1,16
Nilai aktiva
Hasil investasi dalam
bersih per
unit
30 hari 1 tahun Riil 1 th
terakhir terakhir terakhir
(Rp)
(%)
(%)
(%)
Nama /jenis
Reksadana
(%)
(Rp)
(%)
049 49
5 20
(%)
(%)
Danareksa Proteksi XI (04/10/13).....................................................................................984,21 .................1,31.......................-.......................Danareksa Proteksi XII (22/10/13)...................................................................................993,66 ................3,51.......................-.......................NISP Proteksi Capital Plus I (30/09/13) .........................................................................945,09 ..............0,98.......................-.......................RHB OSK Capital Protected Fund IX (21/10/13) ..........................................................1.029,90 ..............0,68................8,00.................7,46
Schroder Regular Income Plan IX (16/10/13) ..................................................................982,61 ..............0,89................3,42................3,42
Schroder Regular Income Plan VII (16/10/13)...............................................................1.182,57 ..............2,29...............-5,90...............-6,37
Schroder Regular Income Plan VIII (16/10/13).............................................................1.214,84 .............. 2,23.................-7,51.................-7,51
Exchange Traded Fund
Premier ETF IDX30..............................................................................................................397,27 ................4,71.......................-................0,00
Premier ETF LQ-45 ............................................................................................................783,00 ...............4,73................. 4,15................. 4,15
Indeks
Danareksa Indeks Syariah .............................................................................................2.680,30 .............. 3,94................ 2,27................-0,71
KUSTODIAN HSBC
Pendapatan Tetap
Indeks
Dana Investasi Real Estate
Penyertaan Terbatas
Saham
KUS OD AN BCA
P
Campuran
Saham
Pasar Uang
Mandiri Investa Pasar Uang ...........................................................................................1.038,81 ................0,37................ 5,33................ 5,33
Manulife Dana Kas II....................................................................................................... 1.034,96 ...............0,55................4,25................4,25
Mrs Cash Kresna ................................................................................................................1.010,71 ...............0,35...................1,15...................1,15
NISP Dana Siaga .............................................................................................................1.034,22 ...............0,48................4,24................4,24
Reksa Dana CIMB-Principal Cash Fund..........................................................................1.042,11 ...............0,54................ 5,26................ 5,26
Reksa Dana GMT Dana Pasar Uang .............................................................................1.038,83 ............... 0,23................5,02................5,02
Reksa Dana PNM Puas....................................................................................................1.027,06 ................ 0,31..................3,31..................3,31
Schroder Dana Likuid.....................................................................................................1.032,82 ................ 0,51................4,05................4,05
Terproteksi
Pasar Uang
Campuran
BAHANA SYARIAH PROTECTED FUND 1 (30/09/13) ................................................1.027,46 ...............0,45.......................-.......................BAHANA SYARIAH PROTECTED FUND 2 (30/09/13) ...............................................1.023,32 ...............0,45.......................-.......................BNP Paribas Kapital V (D/H Fortis Kapital V ) (30/09/13)........................................1.124,52 ............... 0,95...............-4,28...............-4,99
BNP Paribas Kapital VI (D/H Fortis Kapital VI) (30/09/13) ......................................1.124,09 ................ 1,63.................-7,61...............-9,45
CIMB-PRINCIPAL CPF CB VI (25/10/13)(*) .................................................................. 990,85 ................ 0,01................4,50................ 3,47
CIMB-PRINCIPAL CPF CB XI (30/09/13) .....................................................................1.001,09 ................. 1,81.......................-.......................CIMB-Principal CPF CB IV (16/09/13) .........................................................................1.005,06 ...............0,86................4,33................3,30
CIMB-Principal CPF XI (30/09/13)................................................................................1.016,86 ................ 0,61................5,34................ 3,26
Mandiri Protected Income Fund Dollar (USD) (24/10/13)............................................1,0757 ..............-2,00...............-0,66...............-0,66
Mandiri Protected Smart Seri 6 (30/09/13) .................................................................1.013,01 ..............-0,70................8,02................8,02
PNM Terproteksi Dana Mantap 1 (30/09/13)............................................................... 1.316,22 .................5,15...............12,64................11,52
PNM Terproteksi Dana Stabil 2 (30/09/13)...................................................................1.114,73 ................ 1,62.................5,97................ 4,92
RD Terproteksi Premier Proteksi II (30/09/13) ..........................................................1.008,13 ..............-0,57..................3,18................. 3,18
RDT DANAREKSA PROTEKSI SYARIAH II (30/09/13) .............................................. 1.003,21 ...............0,46.......................-.......................RDT GMT DANA PROTEKSI 1 (11/10/13)..........................................................................999,50 ...............0,44.......................-.......................RDT GMT DANA PROTEKSI 2 (16/10/13) ...................................................................... 998,89 ......................-.......................-.......................RDT MANDIRI SERI I (30/09/13).....................................................................................998,93 ......................-.......................-.......................RDT Nikko Terproteksi IV (09/04/13) .........................................................................1.005,52 ...............-0,15................. 5,21................. 5,21
Terproteksi
Indeks
PG
B SN S 27
66
Premier ETF Indonesia Consumer .................................................................................904,45 ...............4,53.......................-.......................Premier ETF Syariah JII ...................................................................................................635,03 ...............4,08.......................-.......................Indeks
RD INDEKS RHB OSK LQ45 Tracker ............................................................................1.102,08 ................4,61.................3,23...............-0,82
REKSA DANA INDEKS CIMB-PRINCIPAL INDEX IDX30 ........................................... 1.052,21 ...............4,55.......................-.......................-
4 62
KUSTODIAN CITIBANK
Pendapatan Tetap
AXA MaestroObligasi Plus ...............................................................................................1.080,17 ..............3,68...............-0,25................-1,49
BNP Paribas Dolar Plus .....................................................................................................0,9903 ..............0,89.......................-.......................BNP Paribas Obligasi Plus (d/h Fortis Obligasi Plus)..................................................1.391,49 ...............7,60................-4,17..............-13,30
BNP Paribas Prima Asia USD ...........................................................................................0,9760 ...............7,56................-8,21................-11,81
BNP Paribas Prima II (d/h Fortis Prima II) ..................................................................1.804,83 ...............6,77................-4,17...............-6,05
BNP Paribas Prima USD ......................................................................................................1,0310 ..............5,20...............-4,85...............-8,59
BNP Paribas Rupiah Plus II (d/h Fortis Rupiah Plus II)...............................................1.036,71 .............. 3,05................2,68.................1,66
CIMB-Principal Income Fund A......................................................................................2.008,21 ..............5,48...............-0,96................-1,95
Danareksa Melati Dollar .....................................................................................................0,1648 ..............5,46...............-5,59...............-6,99
Danareksa Melati Dollar (Rp).........................................................................................1.836,42 .....................-.......................-.......................Danareksa Melati Pendapatan Tetap ............................................................................ 1.043,21 ...............1,64................ 2,99................2,99
Danareksa Melati Pendapatan Tetap II ..........................................................................1.378,19 ...............6,75...............-3,35...............-3,35
Danareksa Melati Pendapatan Tetap V...........................................................................958,98 ............... 6,19................ -3,19...............-4,63
Danareksa Melati Platinum Dollar AS..............................................................................1,0238 ...............4,81...............-6,87................-9,61
Danareksa Melati Platinum Dollar AS (Rp) ................................................................11.406,66 .....................-.......................-.......................Danareksa Melati Platinum Rupiah .............................................................................. 1.430,25 ...............1,46................2,49................0,46
Danareksa Melati Premium Dollar .....................................................................................1,1470 ..............5,55.............. -8,54...............-11,23
Danareksa Melati Premium Dollar (Rp) ......................................................................12.779,77 .....................-.......................-.......................MRS BOND KRESNA .......................................................................................................1.488,32 ................1,96................. 5,21.................1,09
Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal 2 .............................................................. 1.051,30 .................1,51..................3,91.................1,85
Schroder Dana Obligasi Mantap......................................................................................1.100,97 ............... 5,18................-1,68................-1,68
Schroder IDR Bond Fund III...............................................................................................994,77 ............... 1,32................. 2,31................0,29
Saham
Campuran
Pasar uang
Terproteksi
Saham
Saham
AXA MAESTROSAHAM ......................................................................................................993,20 ...............3,79.......................-.......................BNP Paribas Infrastruktur Plus (d/h Fortis Infrastruktur Plus) .............................. 2.582,19 ...............4,18.................6,70................3,30
BNP Paribas Solaris (d/h Fortis Solaris) ....................................................................2.000,43 ............... 4,16................2,42................-1,60
CIMB-Principal Indo Domestic Equity Fund ...................................................................855,26 ..............4,84.......................-.......................Dana Ekuitas Prima ........................................................................................................4.038,64 ..............4,85................6,24...............-0,56
Danareksa Mawar.............................................................................................................7.828,45 ..............4,54................ 5,27..................3,71
Danareksa Mawar Agresif ................................................................................................1.164,76 ..............4,89.................2,76............... -0,74
Danareksa Mawar Fokus 10 ............................................................................................1.430,84 ..............4,65.................0,01...............-2,99
Danareksa Mawar Komoditas 10 ......................................................................................668,29 ..............6,06.............. -8,64...............-11,38
Danareksa Mawar Konsumer 10 ......................................................................................1.461,77 ..............4,52................ 3,39................0,29
First State IndoEquity Peka Fund ...................................................................................1.571,73 ..............4,22................ 5,33.................1,20
Mandiri Dynamic Equity....................................................................................................1.009,31 ................5,17.......................-................0,00
Mandiri Investa Equity Movement ...................................................................................969,94 ..............4,99...............-5,63............... -7,50
Mandiri Saham Atraktif ...................................................................................................1.091,46 ..............4,55...............-2,23................-4,17
NISP Indeks Saham Progresif ........................................................................................1.635,03 ................4,17.................-1,18................-3,14
NISP Indonesia Sector Leader .......................................................................................... 907,10 ..............4,03.......................-.......................Schroder 90 Plus Equity Fund.........................................................................................1.578,18 ...............4,74................8,98................8,98
Schroder Dana Prestasi................................................................................................27.624,36 ..............4,34................11,28.................8,81
Schroder Dana Prestasi Dinamis ...................................................................................1.212,80 ..............4,52..................5,91................. 5,91
Campuran
Penyertaan Terbatas
Pasar Uang
Saham
Terproteksi
Campuran
Campuran
Bahana Quant Strategy ...................................................................................................1.202,93 .............. 5,29................2,60...............-0,42
Danareksa Anggrek ........................................................................................................ 5.263,83 ..............3,64................-0,19................-1,67
Danareksa Anggrek Fleksibel .......................................................................................3.202,48 ..............4,53................0,48................-1,50
Danareksa Syariah Berimbang ...................................................................................... 5.343,18 ..............2,88...............-3,48...............-4,92
First State Indonesian USD Balanced Plus Fund ..........................................................0,9707 ..............4,99...............-2,93.......
Terproteksi
Pasar Uang
Terproteksi
Data dapat dikirim ke litbang@bisnis.co.id, datatabel@bisnis.com dan fax No. 021-57901025. Bisnis Indonesia tidak memungut biaya apa pun untuk publikasi data Insurance dan Reksa Dana.
.
Nilai aktiva
bersih per
unit
66
Nilai aktiva bersih dan hasil investasi berbagai reksa dana hingga 25 Oktober 2013.
Nama /jenis
Reksadana
Nilai aktiva
bersih per
unit
Nama /jenis
Reksadana
Nilai aktiva
Hasil investasi dalam
bersih per
unit
30 hari 1 tahun Riil 1 th
terakhir terakhir terakhir
(Rp)
(%)
(%)
Pendapatan Tetap
RD NISP Dana Pendapatan Riil .........................................................1.051,27 ..............4,41 ............0,00............ 0,00
Saham
Reksa Dana OSO Sustainability Fund ................................................1.086,66 ..............4,13 ............0,00............ 0,00
Reksa Dana OSO Defensive Fund ........................................................991,93 ..............2,64 ............0,00............ 0,00
Campuran
Reksa Dana OSO Socent Fund .............................................................960,77 ..............1,53 ............0,00............ 0,00
Pasar Uang
Reksa Dana Equator Dana Kas ..........................................................1.038,54 ..............0,44 ............4,69............ 4,69
BNIAM Dana Lancar Syariah .............................................................1.018,96 ..............0,51 ............0,00............ 0,00
Terproteksi
Batavia Proteksi Prima 3 (30/09/13)..................................................1.008,89 ..............0,96 ............5,75............ 0,59
Batavia Proteksi Prima 5 (09/10/13)..................................................1.014,69 ..............0,21 ............6,11............ 0,93
Batavia Proteksi Prima 12 (07/10/13)................................................1.023,68 ..............0,59 ............7,32............ 2,09
BNIS Proteksi XXIV (23/10/13)..........................................................1.161,80 ..............0,22 ............3,86............ 3,34
BNIAM Proteksi XXV (16/10/13) .......................................................1.003,35 ..............0,56 ............2,66............ 2,15
Emco Terproteksi Syariah (25/10/13) ................................................1.002,58 ..............0,42 ............0,00............ 0,00
GMT Dana Dollar Proteksi 1 (USD) (17/10/13) .....................................1,0003 ..............0,00 ............0,00............ 0,00
Mandiri Protected Income Fund Dollar 4 (USD) (23/10/13) .................1,0458 ..............0,23 ............1,01............ 1,00
Mandiri Protected Income Fund Dollar 5 (USD) (23/10/13) .................1,0289 ..............0,24 ............1,08............ 1,07
Mandiri Protected SMART Seri 8 (30/09/13).....................................1.022,80 .............-0,01 ............5,67............ 5,67
Mandiri Seri 2 (30/09/13) ..................................................................1.001,07 ..............1,08 ............0,00............ 0,00
Mandiri Seri 3 (04/10/13) .....................................................................999,74 ..............0,04 ............0,00............ 0,00
NISP Proteksi Income Plus XV (30/09/13) .........................................1.000,24 ..............0,37 ............4,36............ 3,32
NISP Proteksi Income Plus XVI (10/10/13) ........................................1.004,39 ..............1,50 ............8,55........... -3,28
RHB OSK Capital Protected Fund VI (25/09/13) ...............................1.021,43 ..............0,94 ............6,83............ 6,30
RHB OSK Capital Protected Fund VIII (26/09/13) .............................1.028,32 ..............1,05 ............6,50............ 5,96
RHB OSK Capital Protected Fund XII (07/10/13) ..............................1.006,65 ..............0,03 ............5,63............ 5,10
RHB OSK USD Capital Protected Fund III (16/10/13)...........................0,9556 .............-4,66 ...........-0,63........... -1,13
RHB OSK Capital Protected Fund 18 (04/10/13) ..............................1.009,30 ..............1,08 ............5,91............ 5,38
RHB OSK Capital Protected Fund 19 (04/10/13) ..............................1.003,28 ..............2,16 ............0,00............ 0,00
RDT OSO Dana Terproteksi II (16/10/13) .........................................1.031,86 ..............0,80 ............2,84............ 2,84
RDT OSO Dana Terproteksi III (25/10/13) .........................................1.017,34 ..............1,29 ............0,00............ 0,00
KUSTODIAN BII
Penyertaan Terbatas
PNM Pembiayaan Mikro BUMN 2012 (30/09/13 ) ....................5.067.361.938,67 ........0,82 ............0,12........... -2,47
PNM Pembiayaan Mikro BUMN 2012 Seri II (30/09/13 ) ..........5.074.524.292,97 ........0,80 ............0,00............ 0,00
PNM Pembiayaan Mikro BUMN 2013 (30/09/13 ) ....................5.017.421.771,93 ........0,00 ............0,00............ 0,00
(Rp)
(%)
(%)
Pendapatan Tetap
(Rp)
(%)
(%)
(%)
Reksa Dana Terproteksi Danareksa Proteksi III (30/09/13) ........................996,35 ........... 1,38..........-1,83 .......... -1,83
Reksa Dana Terproteksi Danareksa Proteksi IV (30/09/13) ....................1.001,42 ........... 0,39..........-0,66 .......... -0,66
Reksa Dana Terproteksi Danareksa Proteksi VIII (30/09/13)......................976,40 ........... 0,01...........0,00 ............0,00
Premier Proteksi IV (30/09/13)...............................................................1.014,29 ........... 0,80...........0,00 ............0,00
Reksa Dana Terproteksi Danareksa Global Prospektif III(30/09/13) ...............970,64 ........... 2,12...........0,00 ............0,00
KUSTODIAN BNI
Pendapatan Tetap
(Rp)
(%)
(%)
(%)
Campuran
Valbury Balanced 1 ............................................................................1.016,20 .............1,09 ............0,00............ 0,00
Terproteksi
AAA Reksa Premium Proteksi V (30/09/13) .......................................1.009,60 ............-2,53 ...........-6,22........... -6,22
AAA Reksa Premium Proteksi VIII (30/09/13).....................................1.006,75 ............-2,10 ...........-1,61........... -1,61
AAA Reksa Premium Proteksi IX (30/09/13) ......................................1.017,56 ............-0,98 ...........-0,18........... -0,18
Lautandhana Proteksi Dollar III (30/09/13)............................................1,0140 .............0,27 ...........-0,42........... -0,42
Lautandhana Proteksi Dinamis IV (25/10/13)(**) ................................1.000,00 .............0,00 ............0,00............ 0,00
Sucorinvest Proteksi 4 (30/09/13) ......................................................1.018,62 .............0,45 ...........-0,81........... -0,81
Pernyataan Terbatas
RDPT Dhanawibawa Eksklusif Terbatas I (30/09/13) .................9.643.479.719,26 ........0,35 ..........27,74.......... 27,74
RD Gap Fixed Income Fund II ........................................................................................... 1.039,52............. 1,19...............0,00......................RD PNM Dana Bertumbuh ................................................................................................ 1.037,28............. 4,64...............0,00......................RD RHB OSK Smile Fixed Income Fund ............................................................................ 1.047,10............. 3,52...............0,00......................RD SAM Cendrawasih Fund .............................................................................................. 1.036,68............. 2,49...............0,00......................RD Bahana Provident Fund ............................................................................................... 1.027,75............ -0,02...............0,00......................RD RHB OSK Fixed Income Fund ..................................................................................... 1.026,95............ -0,03...............0,00......................RD BNI-AM Dana Prima ................................................................................................... 1.027,04............ -0,02...............0,00......................-
Saham
RD Mandiri Saham Dinamis ............................................................................................... 1.029,51............. 5,24............. -0,39......................-
Campuran
RD Pacific Balance Fund.................................................................................................... 1.613,07............. 0,59.............12,70......................RD Sucorinvest Nusantara Fund........................................................................................ 1.001,59............. 1,48...............0,00......................-
Pasar Uang
RD BNI-AM Dana Likuid .................................................................................................... 1.045,52............. 0,50...............0,00......................RD BNI-AM Dana Prima Likuid .......................................................................................... 1.009,86............. 0,52...............0,00......................RD RHB OSK Money Market Fund .................................................................................... 1.009,49............. 0,51...............0,00......................RD Gap Money Market Fund ............................................................................................ 1.002,41............. 0,00...............0,00......................-
Terproteksi
RD Terproteksi BNI-AM Proteksi XXI (22/10/13)............................................................... 1.085,85............. 0,90............. -4,97......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi XXII (25/10/13).............................................................. 1.032,10............. 0,86...............0,26......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra Rupiah Seri I (21/10/13) ................................... 1.025,76............. 0,49............. -3,65......................RD Danareksa Proteksi Melati Optima XIX (23/10/13)...................................................... 1.033,15............. 0,82...............0,42......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Mega Pundi Rupiah Seri I (27/09/13)............................. 1.014,38............. 0,40............. -2,48......................RD Terproteksi NISP Proteksi Dinamis Seri 18 (16/10/13)................................................. 1.015,17............. 0,64............. -0,66......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra Rupiah Seri II (18/10/13) .................................. 1.011,08............ -1,30............. -1,62......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Mega Pundi Rupiah Seri II (18/10/13)............................ 1.008,53............ -2,05............. -2,20......................RD Terproteksi Star Capital Protected Fund II (30/09/13)................................................. 1.046,27............. 1,33............. -2,65......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra Rupiah Seri III (25/10/13) ................................. 1.010,02............ -2,78............. -0,40......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra Rupiah Seri IV (30/09/13) ................................. 1.007,97............ -1,67............. -1,77......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Mega Pundi Rupiah Seri III (04/10/13)........................... 1.019,48............. 0,62...............0,54......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Mega Pundi Rupiah Seri IV (16/10/13) .......................... 1.010,20............ -1,68............. -1,08......................RD Danareksa Terproteksi Pendapatan Maxima VI (21/10/13).......................................... 1.012,31............ -1,96............. -1,35......................RD Terproteksi BNIAM Proteksi Sriwijaya Seri I (30/09/13) .............................................. 1.026,10............. 0,46...............0,87......................-
24/10/13
NANC A
AG
24 0 3
23 0 3
24/10/13
23/10/13
24/10/13
Jual
24/10/13
Beli
23/10/13
Jual
Beli
24/10/13
Jual
Beli
24/10/13
Jual
Beli
23/10/13
Jual
Beli
23/10/13
Jual
Beli
M
24/10/13
23/10/13
MM
24/10/13
23/10/13
23/10/13
23/10/13
Jual
Beli
23/10/13
Beli
23/10/13
Jual
PT Tokio Marine
24/10/13
23/10/13
M
M
M
M
M
M
M
M
M M
M
M
23/10/13
24/10/13
24/10/13
23/10/13
PT Avrist Assurance
24/10/13
M
M
M
M
M
M
24/10/13
23 0 3
24/10/13
23/10/13
Jual
22/10/13
24/10/13
23/10/13
24/10/13
23/10/13
24/10/13
23/10/13
23/10/13
22/10/13
24/10/13
23/10/13
24/10/13
23/10/13
23/10/13
Beli
23 0 3
23/10/13
Jual
Beli
Bringin Life
24/10/13
23/10/13
24 0 3
23/10/13
23/10/13
24/10/13
23/10/13
24/10/13
23/10/13
24/10/13
23/10/13
M
M
23/10/13
23/10/13
24/10/13
PT Panin Life
24/10/13
28/5/13
Beli
18/10/13
Jual
21/10/13
Beli
24/10/13
23/10/13
16/4/13
Generali Indonesia
24/10/13
17/4/13
24/10/13
24/10/13
23/10/13
BPPI Plus Fund-1 .................................................................................- ...............................................BPPI Plus Fund-2 ...................................................................... 870,00 ....................................870,00
23/10/13
29/5/13
23/10/13
24/10/13
PT AXA Life-Indonesia
PT Asuransi CIGNA
23/10/13
24/10/13
Jual
23/10/13
24/10/13
Asuransi Jiwasraya
Commonwealth Life
M
M
M
M
23/10/13
24/10/13
AA
Penyertaan Terbatas
PT AJ Adisarana Wanaartha
PT AJ Sequis Life
M
M
M
M
M
M
(%)
(%)
RD PT BNI-AM Garuda (30/09/13) ...................................................................... 5.110.312.918,82............. 0,77............. -1,11......................RD PT BNI-AM Obligasi (30/09/13) ..................................................................... 5.189.312.869,51............. 0,83............. -3,35......................RD PT BNI-AM Optimum (30/09/13) ................................................................... 5.981.225.492,32............. 0,69...............6,22......................RD PT Danareksa Investa Fleksi IV (30/09/13) .................................................... 7.329.599.652,86............. 0,84.............10,53......................RD PT Danareksa Investa Fleksi VI (30/09/13) .................................................... 5.694.957.841,28............. 0,95...............3,46......................RD PT Mandiri Obligasi Negara (30/09/13) ........................................................ 5.002.498.232,61............. 0,38............. -1,10......................RD PT AAA Mega Fund (25/10/13) ..................................................................... 5.061.171.035,36............. 0,29............. -1,48......................RD PT AAA Souvereign Fixed Income (25/10/13) .................................................................... 0,00............. 0,00...............0,00................0,00
RD PT Si Dana Batavia Terbatas Optimal (30/09/13)........................................... 8.369.276.195,12............ -2,04...............3,06......................RD PT Si Dana Batavia Terbatas VI (30/09/13) .................................................... 5.796.215.319,31............. 0,08........... -16,40......................RD PT Sucorinvest Pendapatan Tetap 1 (30/09/13) ............................................ 8.830.258.261,13............. 0,91.............11,73......................RD PT Syailendra Multi Strategy Fund I (30/09/13) ............................................ 6.068.262.663,63............ -0,04............. -3,01......................RD PT Syailendra Multi Strategy Fund II (30/09/13) ........................................... 6.792.435.792,95............. 0,57...............8,29......................RD PT BNI-AM Global (30/09/13) ............................................................................. 512.336,9492............. 0,54...............1,32......................RD PT BNI-AM Penyertaan Terbatas I (30/09/13)................................................ 6.429.034.782,82............. 2,13...............4,94......................RD PT Corfina Bima Berimbang (30/09/13)......................................................... 7.358.419.743,15............. 0,84.............10,73......................RD PT Corfina Bima Berimbang Dollar (30/09/13) .................................................... 565.270,3626............ -1,90........... -10,58......................RD PT Bahana Maxima Dinamis (30/09/13) ......................................................... 5.156.953.027,94............. 0,80...............1,80......................RD PT Bahana Maxima Dinamis 2 (30/09/13) ...................................................... 5.218.366.441,82............. 0,85...............1,52......................RD PT Bahana Maxima Dinamis USD (30/09/13) ....................................................... 520.163,9317............. 0,65...............3,12......................RD PT HPAM Maestro Dollar I (30/09/13) ................................................................. 585.652,6402............ -0,12............. -1,95......................RD PT HPAM Maestro Dollar II (30/09/13) ................................................................ 849.137,3585............ -3,07.............31,73......................RD PT HPAM Maestro Dollar III (30/09/13) ............................................................... 753.487,6743............. 1,73.............40,04......................RD PT HPAM Maestro Flexi I (30/09/13) ............................................................. 6.285.312.545,30............. 0,90.............14,93......................RD PT HPAM Maestro Flexi II (30/09/13) ............................................................ 9.076.587.538,44............. 1,03...............9,80......................RD PT HPAM Maestro Flexi III (30/09/13) ........................................................... 4.876.573.571,28............. 4,13........... -19,34......................RD PT HPAM Maestro Flexi IV (30/09/13)........................................................... 3.897.730.380,36............. 0,15........... -40,42......................RD PT Kharisma Flexi Terbatas 3 (30/09/13) ....................................................... 6.724.893.528,80............. 0,36...............3,51......................RD PT NISP Fleksi Dinamis (30/09/13) ................................................................ 5.123.958.554,95............. 0,82............. -0,38......................RD PT Panin Fleksi Maxi (30/09/13) .................................................................... 5.097.658.627,16............. 0,59............. -1,76......................-
24/10/13
Keterangan: Harga per unit Briliance ini juga berlaku untuk produk Optima One
23 0 3
(%)
M
M
M
24 0 3
(Rp)
Nilai aktiva
bersih per
unit
RD Terproteksi BNIAM Proteksi Sriwijaya Seri II (30/09/13) ............................................. 1.010,89............. 1,47...............0,04......................RD Terproteksi BNIAM Proteksi Sriwijaya Seri III (30/09/13)............................................. 1.024,72............. 2,33...............1,35......................RD Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima IV (30/09/13) ............................ 1.008,19............ -2,30...............0,51......................RD Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima V (30/09/13)............................. 1.035,90............. 0,37...............3,27......................RD Terproteksi Millenium Dana Proteksi (11/10/13) ............................................................ 988,97............ -1,35...............0,00......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra VI (16/10/13) .................................................... 1.010,29............. 0,31...............0,00......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra V (18/10/13)..................................................... 1.010,24............. 2,93...............0,00......................RD Terproteksi Kharisma Terproteksi (22/10/13) .............................................................. 1.067,96............. 1,44...............0,00......................RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 6 (26/09/13)............................................................. 1.002,07............. 3,91...............0,00......................RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 5 (30/09/13)............................................................. 1.041,11............. 0,50...............0,00......................RD Terproteksi BNIAM Proteksi Sriwijaya Seri VI (30/09/13) ............................................ 1.017,93............. 0,44...............0,00......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra VII (07/10/13) ................................................... 1.006,73............. 0,65...............0,00......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi XXXII (21/10/13) ........................................................... 1.003,65............. 1,69...............0,00......................RD Terproteksi BNIAM Proteksi Sriwijaya Seri VII (30/09/13) ........................................... 1.012,79............. 0,40...............0,00......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi Spektra VIII (30/09/13) .................................................. 1.012,79............. 0,41...............0,00......................RD Terproteksi Recapital Proteksi V (30/09/13) ................................................................ 1.040,29............. 0,62...............0,00......................RD Terproteksi BNI-AM Proteksi XXXI (30/09/13) ............................................................ 1.006,18............. 0,62...............0,00......................RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 7 (25/10/13)............................................................. 1.008,68............. 2,92...............0,00......................RD Terproteksi HPAM Smart Protected I (26/09/13)......................................................... 1.000,00............. 0,00...............0,00......................-
INSURANCE LINKED
25/10/13
Nama /jenis
Reksadana
(%)
Terproteksi
Campuran
Reksa Dana Lippo Dana Prima .............................................................................1.217,29................1,76.............11,93 ...............9,91
KUSTODIAN BRI
Pendapatan Tetap
Nilai aktiva
Hasil investasi dalam
bersih per
unit
30 hari 1 tahun Riil 1 th
terakhir terakhir terakhir
Nama /jenis
Reksadana
(%)
RHB OSK Capital Protected Fund 14 (21/10/13) ...................................994,65 ...........-0,71 ...........-2,47........... -1,58
RHB OSK Capital Protected Fund 16 (11/10/13) ................................1.005,60 ............1,35 ...........-0,90............ 0,12
RHB OSK Capital Protected Fund 17 (7/10/13) ..................................1.005,06 ............2,00 ............0,00............ 0,00
RHB OSK Capital Protected Fund 20 (22/10/13) ...................................993,98 ............3,18 ............0,00............ 0,00
AJ M
19
D ATA R E K S A D A N A & U N I T L I N K E D
24/10/13
23/10/13
KOMODITAS
Olein BBJ
0,73%
0,80%
9.480,00
25/10/2013
Emas-ANTM
0,00%
502.000,00
Perak-TCE
25/10/2013
FLUKTUASI
25/10/2013
CPO KLCE
0,57%
229,40
25/10/2013
25/10/2013
(Bloomberg/59)
CHICAGOHarga kedelai
anjlok untuk ketiga kalinya
dalam 4 hari terakhir menjelang
penutupan transaksi pekan lalu,
Jumat (25/10).
Hal ini disebabkan oleh spekulasi hujan di Argentina,
eksportir terbesar ketiga di
dunia, akan membuat panen
melonjak.
Data dari Commodity
Weather Group LLC memprediksi sekitar 80% dari lahan
tanam Argentina akan diguyur
hujan. Adapun tanaman di
Brasil, eksportir terbesar, juga
akan diuntungkan oleh kelem-
1,22%
2.458,00
Emas-NYMEX
WTI-NYMEX
0,26%
1.350,20
97,11
25/10/2013
25/10/2013
Karet TSR20
1,16%
251,00
25/10/2013
Karet RSS3
1,57%
69,80
21
LONDONHarga tembaga
naik untuk pertama kalinya
dalam 3 hari terakhir yang dipicu reli harga minyak mentah
dan pasar saham AS. Dua hal
tersebut mengerek minat pelaku pasar terhadap komoditas.
Menurut analis dari Citigroup
Inc. Sterling Smith, tembaga
menarik keuntungan dari dua
hal tersebut. Reli itu memicu
kenaikan singkat harga tembaga, katanya.
Harga tembaga pengiriman
Desember menanjak 0,2%
menjadi US$3,26 (Rp36.423,19)
per pound di Commodity
Rupiah Menguat
Terbatas
JAKARTAPergerakan
rupiah pada pekan ini diprediksi tak jauh beda
dengan minggu lalu yakni cenderung menguat
terbatas.
Analis memperkirakan
mata uang Garuda sepanjang pekan ini berada
pada kisaran Rp10.700
Rp11.300 per dolar AS.
Sepekan lalu rupiah bergerak
pada
kisaran
Rp10.800Rp11.300. Rupiah sempat menyentuh level penutupan terkuat pada
Rp10.853 dan terendah
pada Rp11.291 per dolar
AS. Adapun nilai tengah BI
tercatat pada kisaran
Rp11.150Rp11.268 pada
minggu lalu.
Analis PT Platon Niaga
Berjangka Lukman Leong
mengatakan baik secara
fundamental maupun
teknikal, terdapat tandatanda yang menunjukkan
penguatan rupiah selama
sepekan ini, tetapi volatilitas yang masih cukup
tinggi perlu diwaspadai
karena akan mengundang banyak spekulator
bermain.
Dari volatilitas ini,
bukan sinyal penguatan,
ini justru menandakan
spekulasi dan pelemahan. Kalau rupiah tidak
bisa stay di Rp10.900
agak lama, mungkin
akan melemah lagi, pergerakan [rupiah] terlalu
volatile, katanya, Jumat
(25/10).
Di sisi lain, jelasnya,
faktor ekonomi AS yang
masih belum stabil masih
memberikan keuntungan
bagi rupiah. Dia memperkirakan pelemahan ini
berlangsung hingga awal
tahun depan.
Analis PT Monex Investindo Futures Zulfirman
Basir mengatakan pergerakan rupiah masih membaik tetapi akan terbatas.
PILIHAN INVESTASI
Harga komoditas
agrikultur lebih stabil
dibandingkan dengan
emas dan minyak mentah.
Harga produk agrikultur lebih dominan
ditentukan oleh kondisi
fundamental supply
dan demand.
Bursa
CPO
Kakao
Kopi
Jagung
Emas
Emas spot
WTI
BDM
ICE
ICE
CBOT
COMEX
COMEX
NYMEX
Harga
2.444 ringgit (-0,8%)
US$2.713 (+1,01%)
US$1,091 (-1,01%)
US$4,40 (-0,1%)
US$1.352,50 (+0,16%)
US$1.350,62 (+0,29%)
S$97,85 (+0,76%)
Satuan
Kontrak
ton
ton
pound
bushel
troy ounce
troy ounce
barel
Januari 2014
Desember 2013
Desember 2013
Desember 2013
Desember 2013
Desember 2013
Sumber: Bloomberg
VOLATILITAS
Volatilitas yang hampir sama
terjadi dengan kontrak minyak
mentah, seperti West Texas Intermediate (WTI).
Juni menuturkan emas banyak
dipengaruhi oleh isu dari Timur
Tengah. Gejolak di Timur Tengah
dengan cepat mengerek harga
emas karena pasar khawatir konflik di wilayah tersebut bakal
mengancam pasokan minyak
global.
Namun, tak demikian dengan
komoditas agrikultur seperti minyak kelapa sawit mentah (crude
DATA KOMODITAS
KUALA LUMPUR
TOKYO
LONDON
JAKARTABBJ
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange (KLCE) pada
penutupan 25 Oktober 2013 (beli/jual):
Harga berbagai komoditas pada penutupan 25 Oktober 2013 di London International Financial
Futurures Exchange (LIFFE) dan International Petroleum Exchange (IPE) sebagai berikut:
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 25 Oktober 2013:
Bln
Ttp
Prb
Ttg
Trd
Vol.
Pntp Sbl
CPO (RM/ton):
Sumber: Bloomberg
Prb (%)
Ttg
Trd
Vol
Pntp Sbl
SINGAPURA
Prb
Ttg
Trd
Vol.
Pntp Sbl
RSS3 (US$cent/kg):
Nov 13.......................251,00..................-4,00 ............253,00 .............251,00 ...............76 ..........255,00
Des 13 ......................253,40...................-2,90 ............255,00 ...........254,00 .................6 ..........256,30
Jan 14......................256,00..................-4,00 ............ 257,00 ............253,00 ................21 ..........260,00
Feb 14 ......................260,00..................-4,00 ............260,50 ........... 260,00 .................8 ......... 264,00
Mar 14......................260,50..................-4,60 .........................- .........................- .................. - ...........265,10
Apr 14 ......................262,00..................-6,20 ............262,00 ........... 262,00 .................4 ......... 268,20
Mei 14 ......................264,00..................-6,60 ............266,00 ............263,00 .............. 20 ..........270,60
Jun 14.......................267,00..................-4,40 .........................- .........................- .................. - ...........271,40
Jul 14 ........................267,60..................-4,00 .........................- .........................- .................. - ...........271,60
Agt 14 ......................268,30...................-3,90 .........................- .........................- .................. - ..........272,20
Sep 14......................268,90...................-3,70 .........................- .........................- .................. - ..........272,60
Okt 14 ......................269,60...................-3,60 .........................- .........................- .................. - ..........273,20
Ttp
Prb
Ttg
Trd
Vol
Pntp Sbl
Kakao (GBP/MT):
Emas (jpy/gr):
Okt 13...................4.190,00 ................-1,00 ...........4.231,00 ..........4.185,00.....................61 ............4.191,00
Des 13 ..................4.193,00 ........................- ..........4.224,00 ..........4.182,00....................47 ...........4.193,00
Feb 14 ...................4.197,00 ...............-2,00 ..........4.230,00 .......... 4.189,00.................. 103 ...........4.199,00
Apr 14 ..................4.194,00 ................-1,00 ...........4.237,00 ..........4.185,00..................757 ...........4.195,00
Jun 14..................4.192,00 ................-1,00 ..........4.235,00 ........... 4.181,00.............2.668 ...........4.193,00
Agt 14 ..................4.195,00 ........................- ...........4.237,00 ..........4.183,00............25.818 ...........4.195,00
TSR20 (US$cent/kg):
Nov 13......................229,40...................-2,70 ............232,20 ........... 228,00 ............356 ........... 232,10
Des 13 ......................232,50..................-2,40 ........... 234,40 .............230,10 .............. 94 ..........234,90
Jan 14......................234,50....................-1,50 ............236,50 .............231,80 ............204 ..........236,00
Feb 14 ......................236,40....................-2,10 .............237,90 .............234,10 .............159 ..........238,50
Mar 14......................236,50.................. -3,00 ............239,00 ............235,30 ...............79 ..........239,50
Apr 14 ......................236,80.................. -3,40 ............240,20 ............235,60 ..............48 ..........240,20
Mei 14 .......................237,40.................. -3,00 ............239,80 ............239,80 ...................1 ......... 240,40
Jun 14.......................237,50...................-2,70 ............ 240,70 .............236,10 ................. 7 ..........240,20
Jul 14 ........................237,40.................. -2,60 ........... 240,80 ............ 237,00 ..............40 ..........240,00
Agt 14 .......................237,50.................. -2,60 ............240,90 ............ 237,00 ...............29 ...........240,10
Sep 14.......................237,60..................-2,80 ...............241,10 ............ 237,00 ...............27 ......... 240,40
Okt 14 .......................237,80...................-3,30 .............237,50 ............ 237,50 .................5 .............241,10...
Sumber: Bloomberg
Bln
ASIA
Harga lada di pasar Asia pada 25 Oktober 2013 sebagai berikut:
Bln
Ttp
Prb
Ttg
Trd
Vol.
Pntp Sbl
Komoditas
ICDX
Harga beberapa komoditas di ICDX :
Bulan
Bulan
Pntp
Vol.
Pntp
Vol.
Sumber: ICDX
Keterangan: *Harga tidak termasuk PPn 10%
Harga (Rp/gram)
Harga (Rp/kg)
1 kg.............................................9.900.000
Sumber: Antam
Bulan
Harga Penyelesaian
Perubahan
Volume
Harga Sbl
Sumber: Bloomberg
Perak (jpy/gr):
Ttp
Karet (jpy/kg) :
Bln
Bln
Bulan
Harga Penyelesaian
Perubahan
Volume
Harga Sbl
Sumber: BBJ
TENDER CPO
Astra Agro Lestari, 25 Oktober 2013
Produsen
Vol (ton)
Pembeli
Harga (Rp/kg)
Penyerahan
Pembeli
Harga (Rp/Kg)
Penyerahan
A S U R A N S I & P E M B I AYA A N
22
PROTEKSI
meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
Berdasarkan survei OJK yang
memperlihatkan tingkat literasi
keuangan berdasarkan pendidikan, indeks literasi lulusan
perguruan tinggi sebesar
56,4%, lulusan sekolah lanjutan
(SMP dan SMP) 35,7%, lulusan
SD 24,6%, dan mereka yang
tidak sekolah 16,3%.
Untuk mempercepat terdorongnya tingkat melek finansial
masyarakat, OJK juga akan
meluncurkan hari literasi keuangan nasional. (Bisnis/52)
PINJAMAN TUMBUH
REGULASI MULTIFINANCE
Bisnis Pembiayaan
Diperluas
JAKARTAMultifinance memerlukan undang-undang
sebagai landasan hukum untuk memperluas lini usaha.
Terbatasnya jenis usaha membuat kinerja stagnan, terlebih lagi jumlah perusahaan terus bertumbuh.
Tisyrin Naufalty T.
redaksi@bisnis.co.id
Nilai
490.597
604.102
641.646
Sumber: APPI
PEMBIAYAAN STAGNAN
Menurutnya, rombakan aturan tentang perusahaan pembiayaan diperlukan untuk mencegah stagnasi.
Karena mereka [saat ini] hanya
empat segmen, kompetisinya itu
udah crowded, katanya.
Mengutip data Badan Pusat Statistik
(BPS) dan Asosiasi Industri Sepeda
Motor Indonesia (AISI), Efrinal menyampaikan densitas kepemilikan sepeda motor pada 2012 mencapai 4,1.
Hal ini berarti satu dari empat
orang Indonesia telah memiliki
sepeda motor. Demikian pula, rasio
kepemilikan mobil dinilai hampir
mencapai puncak dalam beberapa
tahun ke depan.
Sementara itu, bisnis pembiayaan
alat berat diprediksi masih akan tumbuh landai pada 2014, setelah menurun pada 2 tahun terakhir.
Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno sebelumnya mengatakan perusahaan pembiayaan atau multifinance memang seharusnya dapat
melakukan kegiatan pembiayaan
secara lebih luas. Aktivitas pembiayaan itu seperti apa? Kan bisa bersifat
umum, katanya.
Multifinance, lanjutnya, memungkinkan untuk melakukan kegiatan
usaha seperti menyalurkan pembiayaan untuk proyek perkebunan dan
pertanian.
Berdasarkan data OJK pada kuartal
II/2013, jumlah perusahaan pembiayaan hingga akhir Juni 2013 mencapai 199 perusahaan. Aset industri
pembiayaan tumbuh 1,5% (quarterto-quarter) atau meningkat sebesar
9,5% (year-to-year).
Bisnis
PENERBITAN EBA-SP
EBA SP itu kelak akan melengkapi bisnis SMF yang pada saat ini
fokus dalam penyaluran pinjaman
kepada penyalur KPR, seperti bank
atau perusahaan pembiayaan hingga fasilitator dalam transaksi sekuritisasi.
Raharjo mengatakan laba perseroan mencapai Rp108,02 miliar
pada kuartal III/2013 atau tumbuh
sekitar 5% dibandingkan dengan
laba pada periode sama 2012.
Sampai akhir tahun ini, BUMN yang
berdiri pada 2005 itu menargetkan
laba Rp138 miliar.
Adapun, pendapatan mencapai
Rp391 miliar pada kuartal III/2013
atau tumbuh 30,67% dibandingkan
dengan Rp299 miliar pada periode
sama 2012.
Dalam kesempatan itu, Raharjo
juga memaparkan perusahaan telah
menyalurkan pinjaman senilai
Rp1,74 triliun pada kuartal III/2013
atau tumbuh 17,57% dibandingkan
dengan Rp1,48 triliun pada periode
sama 2012. (Yodie Hardiyan)
Premi
Panin Life
Naik 69%
JAKARTAPT Panin
Life
pada
kuartal
III/2013 meraup pendapatan premi Rp2,7 triliun atau meningkat 69%
dibandingkan dengan
periode yang sama
tahun lalu.
Wapresdir Panin Life
Simon Imanto mengatakan kinerja bisnis yang
baik tersebut diraih karena adanya dorongan penetrasi bisnis dari berbagai
kanal distribusi yang
dimiliki perusahaan.
Selain itu, pertumbuhan positif ini juga
terjadi karena semakin
sadarnya masyarakat Indonesia akan pentingnya perlindungan asuransi jiwa, katanya
dalam siaran pers, pekan lalu.
Kanal distribusi Panin
Life, yaitu bancassurance,
agency, direct marketing
serta group insurance.
Selain itu, Panin Life juga
membukukan aset sebesar Rp7,8 triliun dan
ekuitas Rp4 triliun pada
30 September 2013.
Selain mencatat pertumbuhan bisnis, Panin
Life juga membukukan
total pembayaran klaim
lebih dari Rp52,2 miliar
kepada lebih dari 4.700
nasabah dalam periode
1 Januari 2013 hingga
30 September 2013.
Pembayaran klaim
yang beragam dan terus
meningkat ini merupakan bukti kuat Panin
Life yang terus berusaha
memenuhi kebutuhan
nasabah akan perlindungan dalam jangka
panjang, tambahnya.
(Tisyrin Naufalty T)
23
PERBANKAN
24
1,20%
BBRI
8.450
0,00%
25/10/2013
BMRI
8.800
25/10/2013
1,59%
BBNI
4.800
0,00%
25/10/2013
BBTN
990
25/10/2013
KEPEMILIKAN ASING
BABP
130
1,09%
25/10/2013
BJBR
930
1,32%
BJTM
385
25/10/2013
25/10/2013
0,47%
BBCA
10.750
25/10/2013
KREDIT INFRASTRUKTUR
2,99%
Berdasarkan data yang dikompilasi Bisnis, penyaluran kredit konstruksi BPD naik kencang hingga
24,33% dengan outstanding senilai
Rp12,36 triliun sampai Agustus
2013, melampaui kredit bank
swasta yang 19,79% .
Nilai outstanding kredit konstruksi BPD naik hampir dua kali
lipat dibandingkan dengan pertumbuhan kredit periode 2012-2011
yang tercatat 13,62%.
Direktur Bisnis PT BPD Kalimantan Selatan (Kalsel) Supian Noor
mengatakan sejumlah bank daerah
mulai mengurangi porsi pembiayaan yang bersifat konsumstif ke
2013
2012
Konstruksi
15,37
12,36
3,4
3,18
2,93
2,65
(MP3EI).
Kredit ke sektor infrastruktur,
seperti kelistrikan dan telekomunikasi sangat besar potensinya. Infrastruktur akan terus tumbuh, sejalan
dengan kebutuhan masyarakat,
ungkapnya.
Pekan lalu, Bank Kalsel memimpin penyaluran kredit sindikasi senilai Rp230 miliar dengan melibatkan
Bank Papua dan Bank Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kredit tersebut diberikan kepada
PT Corona Telecommunication Services dan PT Mitra Langgeng
Perkasa.
Dengan kredit sindikasi kami
bisa saling belajar. Bank Kalsel sudah beberapa kali terlibat pembiayaan sindikasi. Harapannya, kalau
di Kalimantan nanti ada proyek
yang butuh dana besar, bank-bank
daerah lain juga bisa bantu dengan
sindikasi, jelasnya.
Terpisah, Direktur Utama PT BPD
Jawa Barat & Banten Tbk. Bien Subiantoro menyatakan porsi kredit
komersial di bank tersebut baru sekitar 15% dari total portofolio pembiayaan perseroan hingga posisi
September 2013.
Sebagian besar pembiayaan Bank
Jabar & Banten masih menyisir segmen konsumsi yang menguasai
hampir separuh dari kredit bank itu.
PT Bank DKI termasuk salah satu
bank daerah yang cukup aktif melibatkan BPD lain dalam pembiayaan
secara sindikasi.
Direktur Bank DKI Mulyatno
Wibowo menginginkan adanya pemerataan pembiayaan dengan melibatkan bank-bank daerah.
INDUSTRI
25
15,63%
1,79%
ANTARA/Bennami
LMPI
540
25/10/2013
SRIL
275
25/10/2013
0,73%
4,48%
KLBF
1.360
25/10/2013
ALTO
700
25/10/2013
3,91%
0,00%
INAF
186
25/10/2013
SMBR
390
25/10/2013
6,95%
6,56%
KBLI
200
25/10/2013
KAEF
650
25/10/2013
Perkembangan Harga
Jual Eceran (HJE) dan
Tarif Cukai Rokok (Rp)
HJE 2012 HJE 2013
(%)
375
217
680 81,3
345 58,9
365
125
380
195
4,1
56
600
374
631 5,16
440 17,6
325
235
355 9,23
245 4,25
520
336
234
550 5,76
336
0
250 6,83
195
105
75
205 5,12
110 4,76
80 6,66
Pelaku usaha rokok pun memproyeksikan bakal terjadi peningkatan jumlah produksi pada tahun
depan mencapai 355 miliar
batang360 miliar batang.
Sekretaris Jenderal Gabungan
Perserikatan Pabrik RokokIndonesia (Gappri) Hasan Aoni Aziz Us
mengatakan target produksi rokok
Golongan I
Golongan II
ROKOK ASING
Dia memprediksi Indonesia tetap
menjadi serbuan produk rokok
asing mengingat jumlah penduduk
dan konsumen perokok di negeri
ini sangat banyak.
Banyaknya perjanjian internasional membuat asing akan masuk
dan melihat Indonesia sebagai
Bisnis/Ilham Nesabana
AGRIBISNIS
26
PRODUKSI GARAM AKAN CAPAI 500.000 TON
BUDI DAYA
JAKARTAMemantau produksi
garam sepanjang 2013, Kementerian Kelautan dan Perikanan memproyeksikan realisasinya akan
berada pada kisaran 400.000500.000 ton.
Direktur Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dan Pengembangan
Usaha KKP Ansori Zawawi menuturkan pemerintah saat ini tengah merekapitulasi produksi garam nasional. Pasalnya, masa
produksi diperkirakan berakhir
pada Oktober 2013 sebelum memasuki musim hujan.
Masih kita kumpulkan data-
YOGYAKARTAKementerian
Kehutanan menyatakan kondisi hutan Indonesia telah melewati masa krisis yang puncaknya terjadi pada awal masa
reformasi walaupun saat ini
luasnya cuma tinggal 64 juta
hektare (ha) atau 34% dari
luas daratan 187,91 juta ha.
Menteri Kehutanan Zulkifli
Hasan menegaskan hampir semua daratan sudah dimiliki secara pribadi. Apabila tidak ada
kebijakan dari pemerintah dipastikan luas hutan semakin
sempit karena idealnya kebu-
SWASEMBADA DAGING
MASIH TERKENDALA
M Taufiqur Rahman
redaksi@bisnis.co.id
2013
Konsumsi
2,106
521,41
Produksi
Produksi daging (ribu ton)
Produk lokal (ribu ton)
Impor (ribu ton)
521,41
449,28
72,13
Sumber: Kementan
Bisnis/Ilham Nesabana
PANGAN DI SUMSEL
Pengembangan Benih
Lokal Dibutuhkan
PALEMBANGPemprov Sumsel mendorong pengembangan benih padi lokal
agar memiliki umur tanam lebih pendek
sehingga petani lebih tertarik menggunakan dan melestarikan benih-benih tersebut.
Selama ini padi varietas lokal biasanya
berusia lebih panjang, sekitar 6 bulan,
dibandingkan dengan varietas unggul
massal yang bisa panen bahkan dalam
usia 3 bulan. Padahal, benih lokal yang
dikembangkan petani memiliki kualitas
dan mutu cukup tinggi dan menjadi ciri
khas tiap daerah di Indonesia.
Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian
dan Tanaman Pangan Sumsel Ilfantria
mengatakan Sumsel memiliki beberapa
varietas lokal, seperti Semendo, Dayang
Rindu, dan Pegagan.
Hasilnya memang lebih enak yang
lokal tetapi usia tanamnya lama sehingga
petani banyak beralih pakai benih massal, katanya di sela-sela Workshop Pemulia Lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian
Pertanian, Jumat (25/10).
Menurut Ilfan, jika ingin benih-benih
lokal itu lestari maka perlu ada penelitian
dan pengembangan untuk memangkas
umur varietas itu. Pelestarian benih lokal,
lanjutnya, juga bisa membantu masalah
sulitnya mendapat benih massal yang seringkali dihadapi oleh petani Sumsel.
Sementara itu Kepala Balai Besar Biogen
Balitbang Pertanian, Karden Mulua, mengatakan pihaknya sebetulnya sudah mengembangkan benih-benih lokal sehingga
memiliki usia tanam yang lebih pendek,
seperti benih asal Kalimantan Timur dan
Yogyakarta.
Pemulia bersama petani di Kaltim bisa
mengurangi usia benih lokal dari 6 bulan
menjadi 4 bulan,katanya.
Menurut dia, pengembangan benih
lokal harus melihat karakteristik petani
setempat. Pasalnya, ada pula petani yang
memang menyukai umur tanam benih
lama sehingga petani tersebut berkesempatan beralih profesi ke perkotaan.
Varietas lokal ini memang ada pasar
tersendiri, tiap daerah berbeda. Kami juga
harus mendorong varietas yang dibutuhkan secara massal,paparnya.
Balitbang Pertanian mencatat saat ini
sudah ada 124 varietas padi yang sudah
dilepas atau dipasarkan secara komersial.
Kepala Pusat Perkebunan dan Hortikultura Balitbang Pertanian, M. Zakir,
menambahkan saat ini pihaknya juga
fokus mengembangkan varietas unggul
yang tahan terhadap anomali cuaca. (Dinda
WILAYAH PESISIR
Antara/Irwansyah Putra
Wulandari)
Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya, Aceh, Minggu (27/10). Minimnya alat
tangkap para nelayan di daerah itu mengakibatkan hasil tangkapan sedikit,
diperkirakan hasil tangkapan ikan baru mencapai lebih kurang 13 ribu ton per
tahun.
MUTU KOMODITAS
27
TEKNOLOGI INFORMASI
PERSIAPAN BTS TELKOMSEL
MERGER OPERATOR
Lengkapi Dokumen,
XL Matangkan
Rencana Bisnis
JAKARTAPT XL Axiata
Tbk. menargetkan seluruh
dokumen yang diminta
Kominfo terkait konsolidasi
dengan PT Axis Telekom
Indonesia dapat selesai
sebelum akhir bulan ini.
Thomas Mola
redaksi@bisnis.co.id
ALOKASI FREKUENSI
Lebih lanjut, dari sisi alokasi kepemilikan, Hasnul menegaskan pihaknya berharap dapat memperoleh semua frekuensi milik Axis. Tetapi isu tambahan kepemilikan ini kalau XL kan sedang diusahakan dengan membeli Axis. Kami
harapkan dengan membeli Axis otomatis
dapat frekuensinya, ujarnya.
Saat ini memiliki frekuensi selebar
7,5 MHz di 900 MHz dan 1.800 MHz,
dan 15 MHz di 2,1 GHz. Sementara Axis
yang hendak dibeli XL memiliki frekuensi selebar 15 Mhz di 1.800 MHz dan 10
MHz di 2,1 GHz.
Kepala Pusat Informasi dan Humas
Kementerian Komunikasi dan Informatika
(Kominfo) Gatot S. Dewa Broto mengatakan permohonan perpanjangan waktu
persiapan dokumen merupakan hak XL.
Namun, menurutnya, semakin lama
operator tersebut merampungkan dan
melengkapi semua dokumen yang diminta, maka akan semakin molor pula
keputusan pemerintah.
Sementara itu, untuk proses rebalancing, Gatot mengatakan fokus pemerintah
saat ini adalah menyelesaikan semua
proses administratif migrasi 3G. Proses
migrasi 3G yang baru selesai itu akan
ditetapkan dalam bentuk keputusan
menteri terkait dengan penempatan blokblok baru tiap operator.
Selain itu, pemerintah juga tengah
fokus untuk menyelesaikan merger XL
dan Axis. Setalah semua itu selesai baru
kami akan sampaikan lagi untuk penataan frekuensi selanjutnya, ujar Gatot,
Minggu (27/10).
Bisnis/Dwi Prasetya
(dari kiri), VP ICT Indonesia Timur Ali Imran, Direktur Network Abdus Somad
Arief, dan GM Network Enginering and Project Hersety Pramono, berbincang
bersama saat meninjau persiapan peresmian base transceiver station (BTS)
REGISTRASI DOMAIN
Pekan lalu ICANN resmi memperkenalkan empat gTLD baru berbahasa non-Latin. Satu gTLD dengan huruf Arab yang berarti
jaringan, dua gTLD berbahasa
Rusia yang masing-masing berarti
online dan website, serta satu
dengan huruf China yang berarti
game.
gTLD baru berbahasa Arab dikelola oleh International Domain
Registry Pty Ltd, sedangkan dua
gTLD berbahasa Rusia dikelola
oleh Core Association. Adapun
Spring Fields LLC bertindak sebagai registri gTLD baru berbahasa
China.
Fadi menegaskan program gTLD
baru tidak akan membuat ccTLD
(country code top level domain)
sepi peminat. Menurutnya peluncuran program baru ini membuka
kesadaran bagi pengguna bahwa
TRANSPOR TASI
28
MULTIMODA
JAKARTAMerpati Nusantara
Airlines mengharapkan kreditur
BUMN menyetujui skema
restrukturisasi utang yang bakal
diajukan perseroan dalam waktu
dekat.
Sekretaris Perusahaan Merpati
Riswanto mengatakan harapan
itu disampaikan menyusul penghentian pasokan avtur oleh
Pertamina kepada pesawatnya di
Bandara Soekarno-Hatta dan
sejumlah bandara di daerah lain.
Saat ini, menurutnya, pihaknya
bersama PT Perusahaan
Pengelola Aset (PPA) melakukan
pengkajian mengenai skema
JAKARTAMusyawarah
Nasional Luar Biasa (Munaslub)
Asosiasi Perusahaan Bongkar
Muat Indonesia (APBMI) secara
aklamasi memilih Sodik Harjono
sebagai ketua umum asosiasi itu
periode 2013-2016.
Sodik yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua DPW APBMI DKI
Jakarta dipilih 200 peserta yang
mengikuti Munaslub APBMI di
Semarang, Jawa Tengah Sabtu
(26/10). Seusai terpilih Sodik berjanji membawa organisasi itu
lebih diperhitungkan keberadaan
usahanya di seluruh pelabuhan
Indonesia.
Antara/Zabur Karuru
EKSPANSI MASKAPAI
TransNusa Bakal
Beli 5 Unit ATR-42
Sejumlah pekerja
Pelabuhan Cirebon
bisa jadi alternatif
pintu masuk ekspor
impor produk TPT.
Apindo Jabar
mendesak percepatan
proyek pembangunan
Pelabuhan Cilamaya.
MENDESAK
Sementara itu, Ketua Asosiasi
Pengusaha Indonesia (Apindo)
Jabar Deddy Widjaya meminta
pemerintah pusat bergerak cepat
membangun Pelabuhan Cilamaya
di Kabupaten Karawang.
Menurutnya, realisasi Pelabuhan Cilamaya mendesak untuk mengatasi berbagai persoalan seperti sektor transportasi dan
logistik yang telah mengikis
daya saing dan menghambat
Cilamaya
(Karawang)
11
5
2014
23,9
3
2023
JAKARTAMaskapai
regional yang fokus rute
Indonesia Timur, TransNusa Aviation Mandiri, menyiapkan investasi hingga
US$90 juta atau setara
Rp990 miliar untuk membeli lima unit pesawat ATR42 dalam 2 tahun ke depan.
Direktur
Pelaksana
TransNusa Aviation Mandiri Bayu Sutanto mengatakan pengadaan pesawat itu
guna memperluas ekspansi
bisnis perseroan agar lebih
berkembang dari pencapaian saat ini. Menurutnya,
perseroan bakal fokus menambah armada tapi khusus pesawat berkapasitas
50 kursi.
Dalam 2 tahun ke depan
ada opsi untuk membeli
lima unit ATR-42, kami
spesialis yang 50 seat, katanya kepada Bisnis, Jumat
(25/10).
Selain opsi pembelian
itu, paparnya, maskapainya juga berencana menambah satu pesawat ATR42 khusus pada tahun
depan.
Tidak hanya itu, tegasnya, ekspansi rute baru
juga tengah direncanakan
meskipun Bayu belum
menjabarkan secara detail
rute yang dimaksud.
TransNusa, katanya, juga
tumbuh dengan didukung
kebijakan tidak menggunakan ban rekondisi meski
penggunaan ban rekondisi
itu diperkenankan, tidak
sembarangan dan dengan
persyaratan tertentu.
Bayu yang juga aktif di
Kadin sebagai Wakil Ketua
Komite Tetap Bidang Perhubungan Udara menegaskan harga satu unit ATR-42
dibanderol sekitar US$18
juta, sehingga dengan
asumsi
US$1
setara
Rp11.000, investasi lima
pesawat dalam 2 tahun
mencapai US$90 juta.
Namanya bisnis harus
berkembang,
tumbuh
5%-10% per tahun itu minimal. Kalau tidak berkembang, stagnan.
Namun, dia menyatakan
terbuka peluang tidak
memborong ATR-42 seluruhnya dari lima unit itu
tapi bisa dikombinasikan
dengan dua pesawat Jet
BAe 146-200. Komposisi
pendanaan mengandalkan
TAMBAH FREKUENSI
Bayu mengatakan ekspansi yang akan dilakukan
ialah dengan menambah
frekuensi pada rute penerbangan yang sudah ada.
Untuk rute masih dalam kajian, untuk saat ini
kami rencanakan nambah
frekuensi terlebih dahulu.
Kami kan sudah ada 24 rute, jadi tinggal nambah frekuensi, tegasnya.
Perseroan tumbuh dengan misi mengembangkan jasa penerbangan regional khusus rute dari dan
ke daerah di NTT, NTB,
Bali, dan Makassar. Februari tahun ini, perseroan
menandatangani
MoU
membuka Akademi Penerbangan Malaysia di Indonesia yaitu PT Transasia
Pacific Aviation Training.
(M. Tahir Saleh)
D ATA K A PA L
PENETAPAN RENCANA ALOKASI TAMBAT KAPAL DAN KEGIATAN BONGKAR MUAT DI PELABUHAN TANJUNG PRIOK JAKARTA
NAMA KAPAL
RENCANA
UKURAN KAPAL
KODE
BENDERA
PLY AGEN
PJ
DRF
PBM
GRT
NO KADE
TIBA
SANDAR
Tgl/Jam-Mnt
Tgl/Jam-Mnt
RENCANA KEGIATAN
BONGKAR
G
D
LP
TL
MUAT
KOMODITI
G
D
LP
TL
RENCANA
KELUAR
PELABUHAN
KOMODITI
ASAL
TUJUAN
Tgl/Jam-Mnt
LUAR NEGERI
UNI ASSURE MV.
RHL CONSCIENTIA. MV
SIMA SADAF MV
PAN
LBR
SIN
165
260
170
9,5
12,5
10,0
14.807
48.799
15.995
26/10/13-14:30
26/10/13-13:30
26/10/13-10:00
26/10/13-16:00
26/10/13-16:00
26/10/13-11:00
UTPK I BARAT
KADE UTPK III
KADE UTPK III
439
375
585
CONTAINER
CONTAINER
CONTAINER
667
453
622
CONTAINER
CONTAINER
CONTAINER
TANJUNG PELEPAS
SYDNEY/AUSTRALIA
LAEMCHABANG/THAILAND
TANJUNG PELEPAS
SINGAPORE
SINGAPORE
28/10/13-15:00
27/10/13-23:00
28/10/13-04:00
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
INA
67
75
90
28
90
74
66
84
88
93
91
27
146
76
24
57
91
27
91
108
116
144
72
100
87
71
45
20
128
71
160
50
27
83
73
3,0
4,5
5,0
3,4
7,1
5,7
4,0
6,2
3,5
4,9
5,5
4,0
12,8
4,3
3,2
5,4
5,0
3,0
5,5
5,0
7,0
6,0
3,6
9,0
4,0
3,6
2,3
2,4
6,2
4,4
10,9
5,4
3,6
4,9
4,9
1.142
1.014
3.145
177
2.994
1.338
992
3.147
2.596
3.411
3.245
207
11.999
2.013
146
947
3.077
198
2.989
7.733
9.239
14.581
2.625
6.022
4.824
2.534
573
51
6.006
1.595
18.503
715
201
2.162
2.200
PPII
PPII
ESS
PNP
PNP
PNP
ANTA
TO01
PPII
MTIN
MTIN
MTIN
WCS
PPII
DMH
DMH
PPII
PPII
PPII
MTIN
ESS
EN
HAIL
SIHO
24/10/13-17:00
25/10/13-05:00
17/10/13-22:00
17/10/13-22:00
23/10/13-11:00
25/10/13-12:00
23/10/13-23:00
24/10/13-18:00
25/10/13-17:00
22/10/13-18:00
25/10/13-18:00
25/10/13-18:00
25/10/13-11:00
24/10/13-18:00
24/10/13-18:00
25/10/13-10:30
24/10/13-15:00
24/10/13-15:00
22/10/13-15:45
23/10/13-12:00
25/10/13-17:15
25/10/13-16:00
24/10/13-23:00
26/10/13-01:00
25/10/13-17:00
25/10/13-10:00
25/10/13-09:00
25/10/13-09:00
25/10/13-17:30
26/10/13-02:00
25/10/13-10:00
23/10/13-17:00
25/10/13-15:00
25/10/13-15:00
24/10/13-17:00
25/10/13-02:00
25/10/13-10:00
25/10/13-14:00
25/10/13-14:00
25/10/13-14:00
25/10/13-16:00
24/10/13-23:59
25/10/13-09:00
25/10/13-18:00
25/10/13-14:00
25/10/13-21:00
25/10/13-21:00
25/10/13-12:00
25/10/13-14:00
25/10/13-14:00
25/10/13-14:00
24/10/13-22:00
24/10/13-22:00
25/10/13-02:30
25/10/13-08:00
26/10/13-01:00
25/10/13-17:00
25/10/13-00:30
26/10/13-02:30
25/10/13-18:30
25/10/13-15:00
25/10/13-17:30
25/10/13-17:30
25/10/13-19:30
26/10/13-06:00
25/10/13-11:00
25/10/13-01:00
25/10/13-17:00
25/10/13-17:00
24/10/13-23:00
BP
KADE 001
KADE 002
KADE 002
DERMAGA 004.PNP
DERMAGA 004.PNP
KADE 004U
KADE 004U
KADE 004U
KADE 006/007
KADE 007 UTARA
KADE 007 UTARA
KADE 009
JETTY PALIAT
JETTY PALIAT
KADE INGGOM
KADE WALIJAYA
KADE WALIJAYA
KADE 101
KADE 104
KADE 104
KADE TP/106
KADE 107
KADE 107
KADE 107
KADE 107
KADE 207
KADE 207
KADE 211
KADE DKP
KADE PMB IV
EKA NURI
CURAH KERING KALI JAPAT
CURAH KERING KALI JAPAT
SINDULANG HONDOT P.
177
50
200
88
252
-
2
2.000
7.355
245
1.460
15
10
7.703
2.200
1.124
3.850
16
12
22
23
1.401
600
8.000
200
2.750
2.200
ALAT BERAT
CPO
BATU BARA
CONTAINER
BARANG CAMPURAN
CONTAINER EMPTY 20
GENCAR
KENDARAAN
KENDARAAN
BATU BARA
CONTAINER
PASIR
PULP
PASIR BETON
--NONE-CONTAINER
--NONE-KENDARAAN
--NONE-KENDARAAN
--NONE-KENDARAAN
KENDARAAN
CPO
CONTAINER
VCM
LNG / GAS CAIR
GENCAR
PASIR
PASIR
230
590
100
274
-
231
321
350
240
35
300
-
--NONE---NONE---NONE-CONTAINER
--NONE-BARANG CAMPURAN
--NONE-BARANG CAMPURAN
--NONE---NONE-CONTAINER
--NONE---NONE---NONE---NONE-CONTAINER
MOBIL
--NONE---NONE-KENDARAAN
--NONE-KENDARAAN
--NONE---NONE-CONTAINER
--NONE---NONE-GENCAR
--NONE---NONE--
PULAU SERIBU
BENGKULU
BANJARMASIN/KALSEL
BANJARMASIN/KALSEL
BANJARMASIN/KALSEL
BATAM
BATAM
BALIKPAPAN
PONTIANAK
PONTIANAK
PALEMBANG
PALEMBANG
PANJANG
BAKAUHENI
BAKAUHENI
PAKAN BARU
LAMPUNG
LAMPUNG
BATAM
SURABAYA
MAKASSAR/U.PANDANG
TANJUNG PERAK/SUB
PONTIANAK
BELINYU/MES
PONTIANAK
PANGKAL BALAM
PONTIANAK
PONTIANAK
BANJARMASIN/KALSEL
MERAK
CILACAP
TAREMPA
PANJANG
PANJANG
BELITUNG
PULAU SERIBU
BENGKULU
BANJARMASIN/KALSEL
BANJARMASIN/KALSEL
BANJARMASIN/KALSEL
BATAM
BATAM
SAMARINDA
PONTIANAK
BANJARMASIN/KALSEL
MERAK
MERAK
MAKASSAR/U.PANDANG
BAKAUHENI
BAKAUHENI
PAKAN BARU
LAMPUNG
LAMPUNG
BATAM
SURABAYA
MAKASSAR/U.PANDANG
SORONG/PAPUA
PONTIANAK
BATULICIN
PONTIANAK
PANGKAL BALAM
PONTIANAK
PONTIANAK
BANJARMASIN/KALSEL
MERAK
CILACAP
TAREMPA
PANJANG
PANJANG
BELITUNG
25/10/13-11:00
26/10/13-19:00
26/10/13-19:00
26/10/13-19:00
26/10/13-23:00
26/10/13-03:00
25/10/13-14:00
26/10/13-09:00
26/10/13-19:00
25/10/13-22:00
28/10/13-23:59
28/10/13-23:59
26/10/13-23:59
26/10/13-06:00
26/10/13-06:00
26/10/13-17:00
25/10/13-23:59
25/10/13-23:59
25/10/13-16:00
25/10/13-23:59
26/10/13-08:00
26/10/13-16:00
25/10/13-08:00
26/10/13-07:00
25/10/13-23:59
25/10/13-16:00
26/10/13-23:59
26/10/13-23:59
26/10/13-20:00
26/10/13-13:00
28/10/13-23:00
25/10/13-16:00
26/10/13-17:00
26/10/13-17:00
25/10/13-19:00
DALAM NEGERI
ALFA TRANS DUA .LCT
EXCIM RIA.MT
PST 1111.BG
PANCARAN 1111.TB
INTAN DAYA 3. KM
PIONEER 8 . KM* EX=GHP8
PIONEER 9. KM* EX=CUTE=
PUL MANDIRI.KM=EKS.DIPR=
FAJAR BAHARI II. KM
QANITAH.KM EKS MANC
PACIFIC STAR 24 TK
KARYA PACIFIC 23 TB
CTP EAGLE.KM
BAHTERA 2501 J. BG
BPP I. TB
CAHAYA ABADI 201.KM
PERSADA - 3006. TK
TB ASP 26
OCEAN SENTOSA. KM
SERASI II. KM*
OMARRASHEED. KM
CIREMAI
SENTOSA 6. KM*
SIRIMAU
FARINA NUSANTARA. MV*
RAFELIA. KM
SUNGAI MUSI.TK
PANDU JAYA - I. TB*
LAGOA MAS.KM
AMANAH.MT*
APODA. MT
SEJAHTERA 20. KM*
TB. TERUS JAYA
VIP 368.TK
TANJUNG GEMILANG 250.TK
(k1)
TRANSPOR TASI
29
Populasi Kapal
Konstruksi Lepas
Pantai di Indonesia
hingga Juni 2013
Jenis Kapal
Jumlah
9
7
5
5
26
Bisnis/Ilham Nesabana
SEGERA BERAKHIR
Dia menegaskan kapal berbendera asing yang beroperasi untuk
kegiatan konstruksi offshore
masih punya waktu beroperasi
hingga akhir tahun ini.
Setelah Desember 2013, paparnya, dispensasi itu akan dicabut
sehingga asing punya pilihan dengan menggandeng mitra lokal.
Menjadi masalah apabila kapal-kapal itu sudah mendapatkan
kontrak dalam setahun ke depan
melebihi Desember 2013. Itu nanti
siapa yang akan mengawasi, pers
juga bantu mengawasi, katanya.
Permenhub No.48/2011 menyatakan tiga jenis kapal yang diberi
dispensasi penggunaan bendera
Indonesia hingga tenggat Desember tahun ini. Ketiganya ialah ka
pal pengerukan, kapal salvage
dan pengerjaan bawah air, dan ka
pal konstruksi lepas pantai.
Data INSA mencatat 26 kapal
asing menggarap 16 proyek konstruksi offshore dalam 6 bulan
pertama tahun ini.
Dia mengimbau asing membentuk perusahaan patungan dengan
mitra lokal agar bisa meningkatkan peran serta bagi Indonesia.
Jadi azas cabotage bukan menutup pintu asing tapi buka kesempatan bagi asing dan lokal
pun bisa berperan aktif, katanya.
Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Bobby R
Mamahit mempertimbangkan
merevisi tenggat kapal penunjang
offshore sebagai alternatif terakhir
jika hingga Desember 2013 kapal
jenis itu belum tersedia. Alternatif
terakhir dan atas kesepakatan bersama, dapat dipertimbangkan
revisi batas waktu sebagaimana
diatur dalam PM 48/2011.
KESELAMATAN JALAN
Indonesia
Kekurangan
Ahli Transportasi
TEGALIndonesia ma
sih kekurangan sekitar
29.053 orang tenaga ahli
transportasi yang memiliki kualifikasi keselamatan di subsektor transportasi darat.
Dedi Cahyadi, Kepala
Bidang Pelatihan Pusbang
SDM Perhubungan Darat
Kementerian Perhubungan, mengatakan hanya
22.828 orang SDM perhubungan darat yang tersebar di Indonesia berkualifikasi di sektor angkutan
jalan (LLAJ) serta lalu lintas angkutan sungai dan
penyeberangan (LLASDP).
Khusus 29.053 orang
yang kini bekerja di subsektor transportasi darat,
menurutnya, belum memiliki kompetensi yang
sesuai dengan kebutuhan.
Dengan kata lain,
SDM kita yang mempunyai kompetensi di bawah
50%, itu pun distribusinya tidak merata ke daerah, katanya dalam Press
Tour Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan
Tegal (PKJT), Jumat
(25/10).
Kondisi tersebut, kata
dia, dirasakan cukup
menghambat dalam optimalisasi peran aparatur
dalam mendukung upaya
keselamatan angkutan
jalan di Indonesia.
Adapun, kebutuhan
29.053 tenaga berkompetensi itu dibutuhkan
untuk melakukan sejumlah kegiatan teknis dalam
transportasi darat, di antaranya manajemen rekayasa lalu lintas, pengujian
kendaraan bermotor, keselamatan maupun penyuluhan transportasi
darat, pengukuran kapal
hingga sertifikasi dan registrasi kapal penyebe-
rangan.
Kendati demikian, lanjutnya, penyediaan tenaga kompetensi telah dilakukan secara berkelanjutan oleh Kemenhub, di
mana pada 2010 lalu SDM
yang mempunyai kualifikasi hanya sekitar 17%
dari total aparatur perhubungan darat yang tersebar di Indonesia.
Menurutnya, perbaikan
kualitas SDM yang dilakukan Kemenhub itu,
cukup mampu menekan
tingkat kecelakaan lalu
lintas di Indonesia yang
cenderung menunjukkan
grafik penurunanan, kendati angka kecelakaan
masih tergolong tinggi.
Berdasarkan data Kepolisian RI, sepanjang tahun
lalu angka kecelakaan
mencapai 109.038 kasus
dengan korban meninggal dunia mencapai
27.441 orang.
Angka tersebut sedikit
menurun dibandingkan
dengan angka kecelakaan
yang terjadi pada 2011
yang mencapai 109.776
kasus dengan korban meninggal dunia sebanyak
31.185 orang.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub
Bambang S. Ervan menyatakan sejumlah langkah dilakukan pemerintah untuk mendukung
peningkatan keselamatan
jalan di Tanah Air. Salah
satu langkah itu yakni penyediaan SDM berkualifikasi pada bidang transportasi darat.
Salah satunya itu melalui pendirian Poltran
[Politeknik Keselamatan
Transportasi Jalan] di Te
gal, yang dirintis Kemenhub sejak 2010 dan mulai
efektif pada 2011, katanya. (Amri Nur Rahmat)
BISNIS/ENDANG MUCHTAR
Petugas mengisi
ANGKUTAN ANTARPROVINSI
Apalagi core bisnis kami memang berfokus pada layanan eksekutif dengan
mengutamakan kenyamanan dan keselamatan penumpang, dan kami punya pangsa penumpang yang relatif stabil untuk rute
ini [Solo-Jakarta], jelasnya, Jumat (25/10).
PO Rosalia Indah merupakan penyedia
jasa angkutan yang berbasis di Kota Solo,
Jateng, yang melayani sejumlah trayek
jarak jauh termasuk di antaranya SoloJakarta.
Sejauh ini, paparnya, Rosalia Indah
mengoperasikan armada bus mencapai
248 unit yang siap mengangkut penumpang dari Jember, Jawa Timur, hingga
Lampung.
Sumarso memaparkan pihaknya mempunyai 417 orang juru mudi yang diperkuat dengan asisten pengemudi sebanyak
249 orang, di mana untuk satu unit bus
dioperasikan oleh dua juru mudi dan satu
orang asisten pengemudi. (Amri Nur Rahmat)
30
INFRASTRUKTUR
FONDASI
JAKARTAPT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) mengungkapkan bahwa menara kantor grade A Lippo Thamrin yang diluncurkan secara resmi pada 24
Oktober 2013 terjual habis dalam waktu 1,5 hari.
Kami sangat gembira mengingat kondisi ini merupakan wujud nyata antusiasme investor
terhadap produk menara kantor yang dikembangkan oleh
LPKR, jelas Ivan Setiawan Budiono, CEO Lippo Homes LPKR,
Minggu (27/10).
Todd Lauchan, Country Head
Jones Lang LaSalle, menambahkan keunggulan produk yang
dikembangkan oleh Lippo Karawaci, pemilihan strategi pemasaran tepat guna disertai momentum yang sangat mendukung, menjadi faktor utama keberhasilan penjualan tersebut.
Menara Lippo Thamrin yang
berlokasi di Jalan M.H. Thamrin, Jakpus, ditawarkan melalui
skema strata title. (Bisnis/zuf)
JAKARTAApersi mengklaim
tidak pernah melakukan penyimpangan atas pemanfaatan
bantuan pembiayaan prasara,
sarana, dan utilitas (PSU) dari
pemerintah untuk pembangunan rumah bersubsidi.
Dana PSU itu baru diberikan
kalau pembangunan sudah
selesai. Selesai dulu, baru dikasih uangnya. Tidak ada penyimpangan. Saya tahu kondisi di
lapangan, ujar Ketua Umum
Asosiasi Pengembang
di jalur utara.
Kemudian, jalan bebas hambatan
tersebut direncanakan memiliki desain seperti tol Bali Mandara yakni
sebagian di laut dan sebagian lainnya
di darat.
Dia menjelaskan pembangunan
jalan tol tersebut dibagi menjadi bebe rapa
DKI
Serang Jakarta
Bogor
Cikampek
kelayakan.
Adapun studi kelayakan tersebut
ditargetkan akan selesai dalam waktu
6 bulan untuk menentukan keberlanjutan proyek. Awal tahun depan
akan kami umumkan tendernya
melalui koran-koran.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan
Palimanan
Pejagan
Kanci
Pemalang
Ciranjang Bandung
Sukabumi
Keterangan:
Jalan tol sudah beroperasi
Jalan tol dalam rencana
Jalan tol trans-Jawa
Semarang
Batang
Sumber: Kementerian
Pekerjaan Umum
Demak
Ngawi
Mojokerto
Umum Djoko
Kirmanto menilai proyek jalan tol
atas laut Jakarta-Surabaya sulit untuk
diwujudkan, ditinjau dari segi studi
kelaikan dan lingkungan.
Kalau menurut saya tol, di atas
laut itu untuk feasibility study dan
lingkungannya belum bisa, katanya.
(Bisnis, 25 Okt.)
MEDAN-TEBING TINGGI
Sementara itu, Badan Pengatur
Jalan Tol membuka penawaran dokumen lelang proyek jalan tol MedanKuala Namu-Tebing Tinggi senilai
Rp2,6 triliun di Sumatra Utara pada
Pasuruan
Purbolinggo
BISNIS/M. RAUSHAN
Banyuwangi
PERANTI KERJA
BAHAN BANGUNAN
TEKNIK
Bisnis/Rahmatullah
Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Imam Erwani (kanan) berjalan
bersama Federal Councillor Head of The Federal Department of Economic Affairs Education
and Research EAER Johann N. Schneider Ammann saat sebelum melakukan pertemuan
tertutup di Jakarta, Sabtu (26/10) International Finance Corporation akan membantu
pemerintah Indonesia dalam menyebarluaskan konsep bangunan hijau dan mengurangi
emisi gas rumah kaca.
BAHAN BANGUNAN
RUMAH BANDAR
Dardiri Investasi
Rp20 Miliar di Depok
OTOMOTIF
HOTEL
ENTREPRENEURSHIP
PERTUMBUHAN WIRAUSAHA
KISAH SUKSES
Untung Berlipat,
Pasar Meluas
ASAP CAIR
Sama halnya dengan Andi Restu
Wibowo, pemilik CV Agroinda Raya,
yang berhasil mengolah asap-asap yang
terbuang dari kopra menjadi asap cair
sehingga dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan para petani dan peternak,
a.l. pestisida organik di bidang pertanian,
pengawet ikan dan daging alami, dan
sebagai koagulan lateks pada industri
karet. Asap cair juga dapat digunakan
sebagai anti lalat dan anti jamur pada
ternak ayam pedaging dan ayam petelur.
Keunikan bisnis yang dijalankannya
sejak 2011 ini, telah membawa Andi
menjuarai kompetisi Wismilak DSC
2012. Menurutnya, keikutsertaan sebagai peserta DSC tidak sekadar berpartisipasi semata, tetapi telah menjadi sarana
untuk mengembangkan diri sekaligus
mewujudkan mimpinya dalam membangun bisnisnya menjadi lebih besar.
Diakuinya, setelah memenangkan
kompetisi tersebut, dia mampu
meningkatkan kapasitas produksi hingga lebih dari 3 kali lipat, dari semula
1.800 liter asap cair per bulan, menjadi
6.000 liter asap cair per bulan.
Modal memang menjadi salah satu
kendala, karena untuk memproduksi dengan skala besar membutuhkan tambahan modal, dan ini didapatkan dari DSC.
Bisnis yang dijalankannya semakin
berkembang pesat seiring dengan permintaan yang terus bertambah begitu
pula dengan mitra bisnisnya yang
semula 2 mitra, kini mencapai lebih
dari 10 orang mitra.
Pasalnya, setelah menjuarai kompetisi, dia tidak hanya memperoleh hadiah
uang tunai sebesar Rp500 juta, tetapi
juga berbagai pembinaan dan perluasan jaringan pasar yang membantunya
untuk memasarkan produk tersebut.
Dampaknya jelas terlihat dari
pertumbuhan omzet yang meningkat
sangat signifikan mencapai 6,6 kali
lipat dari semula Rp30 juta per bulan
menjadi Rp200 juta per bulan.
Setelah sukses di pasar dalam negeri,
Andi berencana melebarkan sayap bisnisnya ke kancah internasional dengan
mengekspor asap cair grade 1 ke Jepang
sebagai pengawet ikan. (Dewi Andriani)
ertumbuhan
wirausaha di
Tanah Air
memang terbilang cukup
lambat,
tuturnya.
Kondisi ini, sambungnya, jauh
berbeda dengan negara lainnya,
seperti Amerika Serikat dan
Singapura. Jumlah wirausaha di
negara itu masing-masing sebesar
21% dan 7% dari total populasi
masyarakatnya. Sayangnya Indonesia masih jauh, di bawah 2%.
Menilik data Kementerian
Koperasi dan UKM, jumlah
wirausaha di Tanah Air saat ini
baru sekitar 1,56% dari total jumlah penduduk Indonesia. Adapun,
jumlah wirausaha yang ideal di
Tanah Air seharusnya sebesar 2%
dari total populasi. Itu berarti,
Indonesia masih harus mengejar
ketertinggalan, paling tidak untuk
mencapai angka ideal itu.
Sejauh ini, pemerintah memang
terus mendorong berbagai gerakan untuk menumbuhkembangkan
semangat kewirausahaan di Tanah
Air. Maklum, wirausaha merupakan cikal bakal lahirnya usaha
Jumlah wirausaha di
Tanah Air baru 1,56%
dari populasi.
UMKM selamatkan
perekonomian di kala
krisis.
Gerakan menumbuhkembangkan wirausaha makin marak.
BIRO JASA
PROPERTI
BAHAN BANGUNAN
China/Malaysia/Thailand/Sing/Korea/Hongkong/
Usa/Other Countries To JKT Door To Door By Air
Freight 100% Guarantee GZ/MSIA To JKT By Sea
(Special Price). Office 021 54356268 (Hunting)
KONSULTAN
KULIT
HARGA BERSAING
Genset Open/Silent 9-2000 kva
Perkins, Cummins, Lovol, Isuzu, Doosan, dll
Hubungi: Tel: 021-4683 9999
Fax: 021-4683 7777
Email: info@central-diesel.com
PELUANG BISNIS
"KULIT ASLI"
Furniture, Car, Fashion, Promotion, Walet, Bag, Shoes,
etc Harco Elektronik Ma ngga Dua, Ruko Blok B No.2
Jakarta Tlp: 612 8888 / www.dhenigleather.com
KREDIT
Kredit Tanpa Agunan ( KTA ). Dari Bank ANZ,
Danamon, Permata, Standard Charter. Syarat,
NPWP, KTP, Cover Tabungan, Kartu kredit usia
1 tahun. hubungi Rusdi : 0821 5855 6420.
PROPERTI
TANAH DIJUAL
MESIN-MESIN
Khusus Menyewakan / Beli / Jual murah Diesel Genset, 50 - 2000 Kva. Hub.
5551292, 55961607, 0813 1134 3338
TEKNIK
MOBIL DISEWAKAN
TEKNIK
Amerika Serikat
Singapura
7%
Indonesia
1,56%
21%
Dewi Andriani
dewi.andriani@bisnis.co.id
JAKARTA
EKSPEDISI
31
PDB
Tenaga Kerja
Ekspor
Indonesia
Malaysia
India
Thailand
58
99
12
31
59
18
16
40
40
37
79
29
BUKA JALAN
Gerakan kewirausahaan juga
datang dari pihak swasta dan
komunitas. Komunitas kewirausahaan Tangan Di Atas juga terus
menggenjot pertumbuhan jumlah
wirausaha di Indonesia dengan
mencari bibit-bibit wirausaha di
berbagai kota di Indonesia dengan
membuka TDA Center di 100
kota. Targetnya, pada 2015, akan
tercetak 10.000 pengusaha baru.
Salah satu perusahaan swasta
Bisnis/Ilham Nesabana
OTOMOTIF
32
0,00%
Bisnis/Rahmatullah
ASII
0,00%
6.950
25/10/2013
GJTL
2.375
25/10/2013
2,38%
SMSM
3.075
25/10/2013
2,78%
MASA
370
25/10/2013
0,99%
INDS
2.500
25/10/2013
0,96%
IMAS
5.150
25/10/2013
1,10%
AUTO
4.600
25/10/2013
0,53%
PRAS
191
25/10/2013
PRODUK DAIHATSU
MAKASSARPT Jujur
Jaya Sakti, diler utama
Daihatsu di Makassar, optimistis bisa mengukir
angka penjualan sebanyak 2.160 unit hingga
akhir tahun ini.
Branch Manager PT Jujur Jaya Sakti Thomas Trimurti mengatakan hingga September tahun ini
pihaknya sudah merealisasikan penjualan sebanyak 65% dari target
yang ditetapkan.
Kami optimistis hingga
akhir tahun nanti dapat
meraup angka penjualan
sesuai dengan target. Apalagi, ditambah kehadiran
produk LCGC [mobil murah] Daihatsu Ayla. Kami
yakin bisa mendongkrak
angka penjualan pada sisa
3 bulan ini, kata Thomas
di sela-sela Astra DaihatsuAyla Customer Gathering,
Minggu (27/10).
Dia menyebutkan sejak
mulai disosialisasikan di
Makassar pada 2012
hingga September 2013,
konsumen yang sudah
mengajukan surat pemesanan kendaraan mencapai 200 unit.
Namun, katanya, karena regulasi pemerintah
untuk produk Ayla prosesnya cukup lama, konsumen yang telah melakukan SPK akhirnya banyak yang melakukan
JAKARTAPT Toyota Astra Motor, agen tunggal pemegang merek Toyota, terus mematangkan rencana produksi
perakitan pada salah satu produk terlarisnya di Indonesia
untuk segmen hatchback yakni Toyota Yaris.
Rencana besar yang sempat maju mundur ini, dari waktu ke waktu, semakin jelas. Apalagi, petinggi TAM telah memberi
sinyal bila tak ada halangan berarti, rencana tersebut akan digulirkan mulai kuartal
I/2014.
Presiden Direktur PT Toyota Astra
Motor Johnny Darmawan menjelaskan
rencana produksi Toyota Yaris di Indonesia merupakan salah satu bagian terpenting Toyota untuk mendekatkan produknya disesuaikan dengan keinginan konsumen lokal.
Yaris selama ini diproduksi di Thailand
sehingga kami ingin memulainya dengan
memproduksi [Yaris] di Indonesia pada
awal 2014, ungkapnya di sela-sela acara
13.716
3.511
Mazda 2
Emanuel T. Hayon
redaksi@bisnis.co.id
23.359
2.513
2.435
1.412
Chevrolet Aveo
Penjualan
Segmen
Hatchback
pada Beberapa
Merek JanuariSeptember 2013
(Unit)
1.194
976
MINI Cooper
307
Bisnis/Ilham Nesabana
JAZZ TERTINGGI
Pada posisi pertama, produk Jazz yang
dibesut PT Honda Prospect Motor masih
mencatat penjualan tertinggi dengan total penjualan sepanjang Januari
September
mencapai
23.359 unit.
Pada posisi kedua, Toyota Yaris mampu mencatatkan total penjualan
13.716 unit pada periode
yang sama 2013. Sementara
itu, pada posisi ketiga, PT
Suzuki Indomobil Sales de-
Jangka Waktu
Volume
Frekuensi
Suku Bunga
Terendah (%)
No
Suku Bunga
Tertinggi (%)
Suku Bunga
Rata-RataTertimbang (%)
Base Rate
Base Rate
Terendah
Premi SWAP
Tertinggi
Premi SWAP
Terendah
Rata-rata
Tertimbang
Volume
(Jt Rp)
Bank Asing
KURS VALUTA
B
M
D
D
D
Y
K
D
Y
W
D
R
K
D
K
R
K
D
B
D
S m
25 O
K
A
B
K
w
C
D
J
R
0 4 4
8
4 04
0
0
4
80
04 4
88 0
4 4
4
44
04
0 4
4
8
0 0
44 40
8 4 04
444
4
0 4
04
00
4 0
8
4 8
0 8
B
N
A
w
8
A
B
R
00
K
K w
M
N w
Bank Campuran
B
R
20 3
8
40 88
8
04 8
8
0 8
88 0
0
8
8
04
8 8
80
8 84
1 ........BANK AGRIS....................................................................2,00000 ...............1,50000 ............. 1,75000.............. 2,00000..............1,50000...............1,75000.............2,00000 .............1,50000 .............1,75000 .............2,00000 ..............1,50000 ..............1,75000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
2.......BANK ANZ INDONESIA ..................................................1,10000 ...............0,15000 ............0,62500................2,15000..............1,00000...............1,57500.............0,65000 ............0,50000 ............0,57500 .............0,90000 ............0,65000 .............0,77500.............0,90000.............0,65000..................0,77500
3.......BANK BNP PARIBAS INDONESIA ............................0,90000 .............0,60000 ............0,75000...............0,90000.............0,60000..............0,75000.............0,90000 ............0,60000 ............0,75000 .............0,90000 ............0,60000 ............0,75000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
4.......BANK CAPITAL INDONESIA........................................ 1,50000 ...............1,50000 .............1,50000.................1,75000...............1,75000...............1,75000.............2,00000 ............2,00000 ...........2,00000 .............2,25000 .............2,25000 ............2,25000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
5.......BANK COMMONWEALTH ............................................3,00000 ..............0,00200 ..............1,50100...............3,00000.............0,00200............... 1,50100.............3,00000 ............0,00200 ..............1,50100 .............3,00000 .............0,00200 ..............1,50100............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
6.......BANK CTBC INDONESIA .............................................2,00000 ...............1,00000 .............1,50000.............. 2,00000..............1,00000..............1,50000..............1,50000 .............1,00000 .............1,25000 .............. 1,50000 ..............1,00000 .............1,25000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
7 .......BANK DBS INDONESIA................................................. 1,50000 ...............1,00000 .............1,25000................1,50000..............1,25000...............1,37500..............1,50000 .............1,40000 ............1,45000 .............. 1,50000 ..............1,50000 .............1,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
8.......BANK KEB INDONESIA.................................................1,00000 ...............1,00000 .............1,00000................1,00000..............1,00000..............1,00000..............1,25000 ............. 1,25000 .............1,25000 .............. 1,50000 ..............1,50000 .............1,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
9.......BANK MIZUHO INDONESIA.........................................0,23000 ...............0,10000 .............0,16500...............0,20000.............0,20000.............0,20000.............0,35000 ............0,35000 ...........0,35000 .............0,60000 ............0,60000 ...........0,60000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
10 .....BANK RESONA PERDANIA ........................................0,62000 ...............0,10000 ............0,36000...............0,75000..............0,10000.............0,42500.............0,40000 ..............0,15000 ............0,27500 .............0,35000 ............0,30000 ............0,32500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
11.......BANK SUMITOMO MITSUI INDONESIA.....................0,10000 ...............0,10000 .............0,10000................0,10000..............0,10000..............0,10000.............. 0,15000 ..............0,15000 .............0,15000 .............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
12 .....BANK WOORI INDONESIA .............................................1,10000 .............0,80000 ............0,95000................1,00000..............1,00000..............1,00000.............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000 .............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
13......RABOBANK INTERNATIONAL INDONESIA ..........3,20000 .............3,00000 .............3,10000...............3,30000..............3,15000.............3,22500.............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000 .............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
J
R
0
8
4
0 0
8
Rata-rata
1 ........BANGKOK BANK LTD ....................................................1,00000 ...............1,00000 .............1,00000................1,25000..............1,25000..............1,25000..............1,35000 ..............1,35000 .............1,35000 .............. 1,50000 ..............1,50000 .............1,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
2.......BANK HSBC .....................................................................0,75000 ............. 0,25000 ...........0,50000................1,25000.............0,75000..............1,00000..............1,50000 ............0,25000 ............0,87500 .............. 1,50000 ............0,50000 .............1,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
3.......BANK OF AMERICA N,A, .............................................0,04000 .............0,04000 ...........0,04000..............0,04000.............0,04000.............0,04000.............0,06000 ............0,06000 ...........0,06000 .............0,06000 ............0,06000 ........... 0,06000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
4.......BANK OF TOKYO-MITSUBISHI UFJ LTD, ..................0,10000 ..............0,02000 ........... 0,06000..............0,04000.............0,04000.............0,04000..............0,10000 ............0,05000 ............0,07500 ...............0,10000 ............0,08000 ........... 0,09000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
5.......CITIBANK............................................................................0,01000 ...............0,01000 .............0,01000................0,10000..............0,01000.............0,05500..............0,10000 .............0,01000 ...........0,05500 ...............0,10000 ............0,05000 ............0,07500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
6.......DEUTSCHE BANK AG ...................................................0,30000 ...............0,15000 ............0,22500...............0,57500.............0,42500.............0,50000.............0,55000 ............0,40000 ............0,47500 .............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
7 .......JP MORGAN CHASE BANK ........................................0,58000 .............0,58000 ...........0,58000..............0,80000............0,80000.............0,80000..............1,00000 .............1,00000 ............1,00000 ...............1,25000 ..............1,25000 .............1,25000..............1,35000..............1,35000..................1,35000
8.......STANDARD CHARTERED BANK.................................0,00001 ...............0,00001 .............0,00001..............0,08000..............0,00001..............0,04001..............0,10000 ............0,02000 ...........0,06000 .............0,25000 ............0,05000 .............0,15000..............0,00001..............0,00001..................0,00001
9.......THE BANK OF CHINA ...................................................0,35000 ..............0,35000 ............0,35000...............0,35000.............0,35000.............0,35000.............0,50000 ............0,50000 ...........0,50000 ..............0,75000 .............0,75000 ............0,75000.............0,75000.............0,75000.................0,75000
10 .....THE ROYAL BANK OF SCOTLAND N,V ...................1,00000 .............0,50000 ............0,75000................1,25000.............0,50000.............0,87500..............1,50000 .............0,75000 ..............1,12500 ...............1,75000 ..............1,00000 ..............1,37500............ 2,00000..............1,25000..................1,62500
24 Bulan USD
1 ........BANK ANTAR DAERAH ...............................................3,00000 ..............0,75000 .............1,87500.............. 0,00000.............0,00000.............0,00000.............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000 .............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
2.......BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL............... 1,50000 ...............1,00000 .............1,25000................1,50000..............1,00000..............1,25000..............1,50000 .............1,00000 .............1,25000 .............. 1,50000 ..............1,00000 .............1,25000..............1,50000..............1,00000..................1,25000
3.......BANK BUKOPIN............................................................... 1,50000 ...............1,00000 .............1,25000................1,50000..............1,00000..............1,25000..............1,50000 .............1,00000 .............1,25000 .............. 1,50000 ..............1,00000 .............1,25000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
4.......BANK BUMI ARTHA......................................................3,00000 ...............1,00000 ...........2,00000...............3,00000..............1,00000.............2,00000.............3,00000 .............1,00000 ...........2,00000 .............3,00000 ..............1,00000 ...........2,00000.............3,00000..............1,00000.................2,00000
5.......BANK CENTRAL ASIA Tbk .........................................0,45000 .............0,40000 ............0,42500...............0,45000............ 0,40000.............0,42500.............0,45000 ............0,40000 ...........0,42500 .............0,45000 ............0,40000 ............0,42500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
6.......BANK CIMB NIAGA........................................................0,50000 .............0,50000 ...........0,50000...............0,75000.............0,75000..............0,75000..............0,75000 .............0,75000 ............0,75000 .............4,00000 ............4,00000 ...........4,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
7 .......BANK DANAMON INDONESIA.................................... 1,50000 ............. 0,25000 ............0,87500................1,50000.............0,25000.............0,87500..............1,50000 ............0,25000 ............0,87500 .............. 1,50000 .............0,25000 ............0,87500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
8.......BANK EKONOMI RAHARJA Tbk ...............................0,50000 .............0,50000 ...........0,50000...............2,75000.............0,50000..............1,62500.............0,50000 ............0,50000 ...........0,50000 .............0,50000 ............0,50000 ...........0,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
9.......BANK GANESHA............................................................. 1,50000 ...............1,50000 .............1,50000................1,50000..............1,50000..............1,50000..............1,50000 .............1,50000 ............1,50000 .............. 1,50000 ..............1,50000 .............1,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
10 .....BANK HANA ..................................................................... 1,50000 ...............1,50000 .............1,50000.................1,75000...............1,75000...............1,75000..............1,25000 ............. 1,25000 .............1,25000 ...............1,25000 ..............1,25000 .............1,25000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
11.......BANK HS 1906................................................................0,50000 .............0,50000 ...........0,50000.............. 0,50000.............0,50000.............0,50000..............1,00000 .............1,00000 ............1,00000 .............. 1,00000 ..............1,00000 .............1,00000..............1,00000..............1,00000..................1,00000
12 .....BANK ICB BUMIPUTERA .............................................3,25000 ...............1,00000 .............2,12500...............3,50000..............1,00000.............2,25000.............3,50000 .............1,00000 ...........2,25000 ..............3,75000 ..............1,00000 ............2,37500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
13......BANK ICBC INDONESIA...............................................3,00000 .............3,00000 ............3,00000...............2,75000.............2,75000..............2,75000.............2,00000 .............0,75000 .............1,37500 .............2,00000 ............0,80000 .............1,40000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
14 .....BANK INDEX SELINDO ................................................. 1,50000 ...............1,50000 .............1,50000................1,50000..............1,50000..............1,50000..............1,50000 .............1,50000 ............1,50000 .............. 1,50000 ..............1,50000 .............1,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
15 .....BANK INTERNASIONAL INDONESIA ......................2,80000 .............0,50000 .............1,65000...............3,00000.............0,75000...............1,87500.............3,40000 ..............3,15000 ............3,27500 .............3,50000 ..............1,25000 ............2,37500..............1,00000.............0,75000.................0,87500
16 .....BANK MASPION INDONESIA.......................................1,25000 ...............1,25000 .............1,25000................1,25000..............1,25000..............1,25000..............1,25000 ............. 1,25000 .............1,25000 ...............1,25000 ..............1,25000 .............1,25000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
17......BANK MAYAPADA INTERNATIONAL ......................2,00000 ..............0,75000 ..............1,37500................1,25000..............1,25000..............1,25000.............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000 .............0,00000 ............0,00000 ...........0,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
18 .....BANK MAYORA...............................................................0,50000 ............. 0,25000 ............0,37500.............. 0,50000.............0,25000..............0,37500.............0,50000 ............0,25000 ............0,37500 ..............0,75000 ............0,50000 ............0,62500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
19 .....BANK MEGA......................................................................1,00000 .............0,50000 ............0,75000................1,00000.............0,50000..............0,75000..............1,00000 ............0,50000 ............0,75000 .............. 1,00000 ............0,50000 ............0,75000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
20 ....BANK MESTIKA DHARMA ...........................................1,00000 ...............1,00000 .............1,00000................1,00000..............1,00000..............1,00000..............1,00000 .............1,00000 ............1,00000 .............. 1,00000 ..............1,00000 .............1,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
21 .....BANK METRO EKSPRES .............................................. 1,50000 ...............1,00000 .............1,25000................1,50000..............1,00000..............1,25000..............1,00000 .............1,00000 ............1,00000 .............. 1,00000 ..............1,00000 .............1,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
22 ....BANK MUTIARA Tbk.....................................................3,00000 ...............1,00000 ...........2,00000...............3,00000..............1,00000.............2,00000.............3,00000 .............1,00000 ...........2,00000 .............3,00000 ..............1,00000 ...........2,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
23 ....BANK NUSANTARA PARAHYANGAN......................1,00000 ............. 0,25000 ............0,62500................1,00000.............0,25000.............0,62500..............1,00000 ............0,25000 ...........0,62500 .............. 1,00000 .............0,25000 ............0,62500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
24 ....BANK OCBC NISP Tbk...................................................0,70000 .............0,50000 ...........0,60000...............0,70000.............0,50000.............0,60000..............0,70000 ............0,50000 ...........0,60000 ..............0,70000 ............0,50000 ...........0,60000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
25 ....BANK OF INDIA INDONESIA ......................................3,00000 .............2,00000 ...........2,50000...............3,00000.............2,00000.............2,50000.............3,00000 ............2,00000 ...........2,50000 .............3,00000 ............2,00000 ...........2,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
26 ....BANK PANIN INDONESIA .............................................1,25000 ..............0,75000 .............1,00000................1,50000..............1,00000..............1,25000..............1,50000 ............. 1,25000 .............1,37500 .............. 1,50000 ..............1,25000 ..............1,37500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
27 ....BANK PERMATA Tbk .....................................................3,25000 ..............0,75000 ...........2,00000...............3,50000.............0,75000...............2,12500..............0,75000 .............0,75000 ............0,75000 ..............0,75000 .............0,75000 ............0,75000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
28 ....BANK QNB KESAWAN ..................................................1,00000 .............0,50000 ............0,75000................1,00000.............0,50000..............0,75000..............1,00000 ............0,50000 ............0,75000 .............. 1,00000 ............0,50000 ............0,75000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
29 ....BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA..............2,50000 ...............1,00000 ............. 1,75000.............. 2,50000..............1,00000...............1,75000.............2,50000 .............1,00000 .............1,75000 .............2,50000 ..............1,00000 ..............1,75000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
30 ....BANK SBI INDONESIA....................................................1,25000 ...............1,25000 .............1,25000................1,25000..............1,25000..............1,25000..............1,50000 .............1,50000 ............1,50000 .............. 1,50000 ..............1,50000 .............1,50000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
31......BANK SINARMAS ............................................................1,25000 ...............1,25000 .............1,25000................1,25000..............1,25000..............1,25000..............1,25000 ............. 1,25000 .............1,25000 ...............1,25000 ..............1,25000 .............1,25000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
32 ....BANK UOB INDONESIA ................................................2,75000 ...............1,25000 ...........2,00000................3,15000.............2,00000.............2,57500..............2,75000 .............2,75000 ............2,75000 .............. 1,00000 ..............1,00000 .............1,00000............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
33 ....BANK WINDU KENTJANA INTERNATIONAL........3,00000 ...............1,25000 .............2,12500...............3,00000..............1,25000...............2,12500.............3,00000 ............. 1,25000 .............2,12500 .............3,00000 ..............1,25000 .............2,12500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
Jangka
Waktu
12 Bulan USD
No.
6 Bulan USD
1 ........BANK MANDIRI ..............................................................0,50000 ............. 0,25000 ............0,37500.............. 0,50000.............0,25000..............0,37500.............0,50000 ............0,25000 ............0,37500 ..............0,75000 ............0,50000 ............0,62500.............0,75000.............0,50000.................0,62500
2.......BANK NEGARA INDONESIA 1946 ............................0,50000 ............. 0,25000 ............0,37500.............. 0,50000.............0,25000..............0,37500.............0,50000 ............0,25000 ............0,37500 .............0,50000 .............0,25000 ............0,37500............ 0,00000.............0,00000.................0,00000
3.......BANK RAKYAT INDONESIA........................................0,50000 ............. 0,25000 ............0,37500...............0,75000.............0,50000.............0,62500..............0,75000 ............0,50000 ...........0,62500 ..............0,75000 .............0,75000 ............0,75000.............0,75000.............0,75000.................0,75000
Premi SWAP
Rata-rata
Tertimbang
3 Bulan USD
Terendah Rata-rata Tertinggi Terendah Rata-rata Tertinggi Terendah Rata-rata Tertinggi Terendah Rata-rata Tertinggi Terendah
Bank Persero
1 Bulan USD
Tertinggi
Volume
Nama Bank
Spread
1 .......... Intraday....................................... - ................ - ................................. - ............................ - .................................. - .................................... 2......... Overnight ................. 3.961.000 ............ 57 .................5,65000 ............5,80000 ...................5,68075 ...................15,00000
3......... 2-4-Hari ....................... 100.000 ................ 1 .................5,85000 ............5,85000 ..................5,85000 ....................0,00000
4......... 1 Minggu ...................... 762.000 ............... 9 .................6,00000 ............ 6,53000 ....................6,18302 ................. 53,00000
5......... 2 Minggu.................. 1.038.000 ............... 9 .................6,40000 ............6,60000 .................. 6,46994 ................. 20,00000
6......... 3 Minggu..................................... - ................ - ................................. - ............................ - .................................. - .................................... 7 ......... 1 Bulan ........................... 110.000 ................ 1 ..................7,05000 .............7,05000 ...................7,05000 ....................0,00000
8......... 2 Bulan ........................................ - ................ - ................................. - ............................ - .................................. - .................................... 9......... 3 Bulan ........................................ - ................ - ................................. - ............................ - .................................. - .................................... 10 ....... >3 Bulan....................................... - ................ - ................................. - ............................ - .................................. - .................................... 11......... Keseluruhan ............ 5.971.000 ............ 77 .................5,65000 .............7,05000 .....................5,91010 ................140,00000
Jangka Waktu
33
8
4 44
4
8
8 8
8
4
8
4 04
8
08 00
8
4
4 4
0 4 00
04
8 48
40 88
4
4 00
8 00
Kurs Pajak
Kurs (Rp)
Sandi
Mata Uang
23 Okt 2013
16 Okt 2013
Perubahan
1 Bulan USD
No Nama Bank
Tertinggi
1 Bln Rp
3 Bulan USD
6 Bulan USD
12 Bulan USD
24 Bulan USD
Keterangan :
- Rata-rata dihitung dengan rumus : (i tertinggi + i terendah) / 2
- Rata-rata bunga kelompok Bank dihitung dg rumus : jumlah i rata-rata kelompok Bank / n, dimana n =jumlah bank dalam
kelompok yang memiliki nilai
Sumber: Depkeu
KOMODITAS
Bln
Ttp
Prb
NEWYORK
CHICAGO
LONDON
Harga beberapa komoditas di bursa New York pada penutupan 25 Oktober 2013 (beli/jual):
Transaksi futures berbagai komoditas kelompok soft commodity pada penutupan 25 Oktober 2013 di Chicago Board of Trade (CBoT) sebagai berikut:
Ttg
Trd
Vol.
Pntp Sbl
Bln
Ttp
Kakao (USD/MT)
M
M
M
M
Sumber: Bloomberg
Trd
Vol.
Pntp Sbl
Bln
Ttp
Prb
Ttg
Trd
Vol.
Pntp Sbl
Kopi (USD/lb)
M
M
M
M
M
Perak (USD/troy oz)
Ttg
Gandum (US$c/bushel):
Prb
M
M
M
M
Bln
Ttp
Prb
Nov 13........................7.181,75...................+18,25
Des 13 .......................7.185,75....................+14,75
Jan 14......................7.185,50.................... +11,00
Feb 14 .......................7.188,75..................... +9,75
Mar 14.......................7.190,75..................... +7,50
Apr 14 ...................... 7.192,25.................... +5,00
Mei 14 .......................7.197,25.....................+5,25
Jun 14......................7.201,00....................+4,50
Jul 14 ......................7.204,75....................+4,00
Agt 14 .................... 7.208,50.....................+3,50
Sep 14......................7.212,25.....................+3,00
Okt 14 .......................7.215,75.....................+2,25
Alumunium (US$/metric ton)
Nov 13.....................1.848,00..................+20,50
Des 13 ......................1.862,75..................+20,25
Jan 14......................1.877,25..................+20,25
Feb 14 ..................... 1.893,00..................+20,00
Mar 14......................1.905,25....................+19,75
Apr 14 .......................1.916,25....................+19,75
Mei 14 ......................1.928,00....................+19,75
Jun 14......................1.936,00...................+19,50
Jul 14 .......................1.943,75...................+19,00
Agt 14 ......................1.953,25....................+18,75
Sep 14.......................1.961,00....................+18,75
Okt 14 ..................... 1.968,25...................+18,25
Alumunium Alloy (US$/MT)
Nov 13.....................1.830,00....................+17,00
Des 13 .....................1.840,00....................+17,00
Jan 14.....................1.853,00....................+17,00
Feb 14 .....................1.865,00....................+17,00
Mar 14......................1.877,00....................+17,00
Apr 14 .....................1.889,00....................+17,00
Mei 14 .......................1.901,00....................+17,00
Jun 14.......................1.913,00....................+17,00
Jul 14 .......................1.925,00....................+17,00
Agt 14 ......................1.936,00....................+17,00
Sep 14.....................1.944,00....................+17,00
Okt 14 ..................... 1.952,00....................+17,00
Seng (US$/MT)
Nov 13.......................1.931,00...................+19,50
Des 13 ..................... 1.943,50...................+19,00
Jan 14......................1.955,00...................+19,00
Feb 14 ......................1.965,50...................+19,00
Mar 14......................1.974,00....................+19,25
Apr 14 .......................1.981,00...................+18,25
Bln
Ttp
Prb
Mei 14 ......................1.989,50.....................+17,75
Jun 14......................1.997,00...................+19,00
Jul 14 .....................2.002,50...................+19,00
Agt 14 ....................2.008,00...................+19,00
Sep 14.....................2.013,50...................+19,00
Okt 14 .....................2.019,00...................+19,00
Nikel (US$/metric ton)
Nov 13...................14.533,00................... -73,00
Des 13 ...................14.555,00.................... -71,00
Jan 14...................14.578,00................... -70,00
Feb 14 ...................14.599,00................... -70,00
Mar 14....................14.618,00................... -70,00
Apr 14 .................. 14.636,00................... -70,00
Mei 14 ...................14.655,00................... -70,00
Jun 14...................14.676,00....................-67,00
Jul 14 ................... 14.694,00....................-67,00
Agt 14 ....................14.712,00....................-67,00
Sep 14...................14.729,00....................-67,00
Okt 14 ...................14.746,00....................-67,00
Nov 14 ..................14.763,00....................-67,00
Timah Hitam (US$/metric ton)
Nov 13..................... 2.195,50..................+34,00
Des 13 ....................2.204,00..................+33,50
Jan 14....................2.206,50..................+32,50
Feb 14 .......................2.211,25...................+31,50
Mar 14.....................2.216,00...................+31,50
Apr 14 ..................... 2.221,25...................+31,50
Mei 14 ....................2.226,50...................+31,50
Jun 14....................2.230,25...................+31,50
Jul 14 .....................2.234,00...................+31,50
Agt 14 ....................2.238,00...................+31,50
Sep 14..................... 2.241,50...................+31,50
Timah (US$/metric ton)
Nov 13....................23.177,00................+325,00
Des 13 ...................23.189,00................+325,00
Jan 14.................23.200,00................+325,00
Feb 14 ...................23.210,00................+325,00
Mar 14...................23.218,00................+325,00
Apr 14 ..................23.223,00................+325,00
Mei 14 ..................23.228,00................+325,00
Jun 14...................23.231,00................+325,00
Jul 14 ...................23.234,00................+325,00
Agt 14 ...................23.237,00................+325,00
Sep 14..................23.240,00................+325,00
Okt 14 ................. 23.244,00................+325,00
Nov 14 ................ 23.248,00................+325,00
Sumber: Bloomberg