RESENSI FILM SLEEPING WITH THE ENEMY

Audria Graciela 030.08.047

KKD ILMU KESEHATAN JIWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI JAKARTA 2011

Keterangan Film : Judul film : Sleeping with the Enemy Sutradara : Joseph Ruben Pemain : Julia Roberts, Patrick Bergin, Kevin Anderson, Elizabeth Lawrence Durasi : 97 menit Produser : Leonard Golberg Penulis : Nancy Price Musik : Jerry Goldsmith Editor : George Bowers Tanggal rilis : 8 Februari 1991 Produksi : 20th Century Fox

Sinopsis Film : Laura Burney, seorang wanita yang sudah menikah kepada Martin Burney, seorang konsultan investor yang sukses dan tinggal di rumah mewah di pinggir pantai di Cape Cod. Akan tetapi suami Laura, Martin memiliki gangguan kepribadian anankastik dan paranoid dan suka memaksa dan menyakiti istrinya. Suatu hari, Martin mencurigai Laura berselingkuh darinya dengan Jhon, tetangga mereka, dan Martin pun memukuli Laura. Pada sore harinya, Martin mengajak Laura berlayar bersama dengan Jhon, dengan mengetahui bahwa istrinya tidak dapat berenang. Pada malam itu, tidak sesuai dengan ramalan cuaca, terjadi badai hebat. Laura terjatuh dari perahu yang mereka naiki dan Martin mengira Laura sudah meninggal. Padahal sesungguhnya di luar sepengetahuan Martin, Laura sudah berlajar berenang dan selamat. Laura mengambil kesemptan ini untuk melarikan diri dari Martin. Ia pulang ke rumah sebelum Martin pulang, mengambil bajubaju dan uang yang sudah disiapkannya, dan membuang cincin pernikahannya ke toilet. Laura kemudian pindah ke Cedar Falls, Iowa, di mana ia sudah memindahkan ibunya ke rumah perawatan di sana sejak 6 bulan yang lalu dengan membohongi Martin bahwa ibunya sudah meninggal. Di Cedar Falls, Laura mengganti namanya menjadi Sara Waters. Ia bertemu dengan Ben Woodward, tetangga sebelah rumahnya dan seorang guru drama. Lambat laun mereka mulai berpacaran, tetapi Ben mengetahui bahwa nama asli Laura bukanlah Sara. Laura kemudian menceritakan tentang masa lalunya dengan suaminya dan mereka kembali berpacaran. Suatu hari, Martin mendapat sebuah telepon dari teman Laura dari kelas belajar renang. Saat mengetahui bahwa Laura bisa berenang, Martin mulai curiga dan ia

menemukan cincin di toilet yang gagal di-flush oleh Laura. Kemudian dia mulai melacak Laura, dimulai dari rumah perawatan yang dulu ditinggali ibu Laura di Cape Cod dan akhirnya ia bisa menemukan ibu Laura di rumah perawatan di Cedar Falls. Martin menipu ibu Laura dan berhasil mendapatkan informasi bahwa Laura sedang berpacaran dengan seorang guru drama di Cedar Falls. Martin mendatangi tempat kerja Ben dan berhasil mengikuti Ben dan Laura pada sebuah taman hiburan sampai kembali ke rumah Laura. Di rumahnya Laura kemudian menyadari kedatangan Martin saat melihat serbet yang berjejer rapih dan isi lemari yang begitu tertata sehingga Laura coba berlari ke pintu keluar. Ben sempat menyadari ada yang aneh dengan Laura dan berusaha menyelamatkannya dengan bertengkar dengan Martin. Tetapi Ben gagal dan tidak sadarkan diri. Laura berhasil mengambil pistol dari tangan Martin dan berusaha menembak Martin, tetapi meleset. Laura kemudian menelepon polisi dan mengatakan ia baru saja menembak seorang menyelundup dalam rumahnya. Laura menembak Martin 3 kali dan ia menangis. Tiba-tiba Martin terbangun dan berusaha menembak Laura, tetapi peluru dalam pistol sudah habis. Martin pun meninggal dan Laura berlari dan memeluk Ben.

Deskripsi Tokoh : Laura Burney: tokoh utama pada film ini, seorang istri yang menderita stress akut karena mengalami kekerasan dari suaminya. Sampai suatu saat ia memberanikan diri untuk melarikan diri dari suaminya dengan memalsukan kematiannya. Martin Burney: suami dari tokoh utama, seorang konsultan investasi yang sukses tetapi memiliki gangguan kepribadian anankastik dan paranoid, suka memaksa dan menyakiti istrinya, Laura Burney. Ben Woodward: tetangga dari Laura Burney saat dia tinggal di Cedar Falls, dia seorang guru drama dan pada pertengahan film bertemu dan berpacaran dengan Laura Burney. Chole Williams: ibu dari Laura Burney yang dipalsukan kematiannya oleh Laura kepada suaminya dan tinggal di rumah perawatan di Cedar Falls, Iowa. Dia seorang wanita lansia yang tidak dapat melihat.

Gejala pada Pasien : 1. Laura Burney: Terdapat pengalaman stressor luar biasa dari suaminya sejak awal mereka menikah Sering melamun atau terpaku Tampak depresi, anxietas, kemarahan, dan kecewa, serta penarikan diri bahkan setelah meninggalan suaminya Mengalami perasaan terancam kronis Gejalanya membaik setelah ia meninggalkan stressor, dalam hal ini adalah suaminya Menghindari menceritakan tentang pengalamannya yang traumatis

2. Martin Burney: Ngotot tentang hak pribadi terhadap istrinya tanpa memperhatikan situasi yang ada Kecenderungan menyimpan dendam dan menolak memaafkan untuk luka hati dan masalah kecil Kecurigaan berulang dan tanpa dasar terhadap kesetiaan seksual pasangan Preokupasi dengan hal-hal rinci dalam peraturan dan jadwal Kaku dan keras kepala untuk memaksa istrinya tetap bersamanya Pemaksaan yang tidak beralasan agar istrinya mengikuti caranya mengerjakan sesuatu

Diagnosis dan formulasi diagnosis : 1. Laura Burney: Axis I : berdasarkan PPDGJ III pasien ini menderita reaksi stress akut dengan gejala : stressor luar biasa; terdapat gejala awal seperti terpaku; terlihat depresi, anxietas, kemarahan, kecewa dan penarikan diri, tetapi tidak satupun dari gejala tersebut mendominasi gambaran klinisnya untuk waktu yang lama; setelah dapat dialihkan dari stressornya gejala-gejala dapat menghilang dengan cepat. Axis II : tidak ada kelainan Axis III : tidak ada kelainan Axis IV : tidak ada

Axis V: GAF= 71 saat masih bersama suaminya, GAF=81 setelah meninggalkan suaminya

Prognosis: Bonam

2. Martin Burney: Axis I : tidak ada Axis II : berdasarkan PPDGJ-III pasien ini menderita ganguan kepribadian paranoid dan ganguan kepribadian anankastik, dengan gejala : ngotot tentang hak pribadi terhadap istrinya tanpa memperhatikan situasi yang ada; kecenderungan menyimpan dendam dan menolak memaafkan untuk luka hati dan masalah kecil; kecurigaan berulang dan tanpa dasar terhadap kesetiaan seksual pasangan; preokupasi dengan hal-hal rinci dalam peraturan dan jadwal; aku dan keras kepala untuk memaksa istrinya tetap bersamanya; pemaksaan yang tidak beralasan agar istrinya mengikuti caranya mengerjakan sesuatu Axis III : tidak ada Axis IV : tidak ada Axis V : GAF=61 Prognosis : malam

Penatalaksanaan : 1. Laura Burney Psikoterapi Terapi Relaksasi (membantu pasien mengatasi serangan stress) Support group untuk memberikan tempat yang nyaman untuk pasien membahas pengalamannya 2. Farmakologis SSRI Psikoterapi Psikodinamik (mencari sumber permasalahan pasien dari perkembangan mental pasien) Cognitive behavioral therapy untuk merubah perilaku pasien Farmakologis Clomipramine

Martin Burney -

Manfaat, Kesimpulan, Saran : Manfaat : memberi kesempatan bagi saya untuk belajar mengenai suatu kasus gangguan jiwa secara lebih mendalam dan secara audiovisual. Kesimpulan : saya ingin berterimakasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya dari seluruh staff KKD Ilmu Kesehatan Jiwa Trisakti. Kesimpulan dari kasus pada film ini adalah Martin Burney, suami tokoh utama, mengalami ganguan kepribadian anankastik dan paranoid dan menyebabkan reaksi stress akut kepada istrinya. Laura Burney tidak memiliki hendaya berat dalam kehidupan sehariharinya dan segera membaik setelah stressor hilang. Saran: agar tugas meresensi film ini tetap dilanjutkan kaerna sudah sangat kreatif dan baik.