Rumah Visi Beasiswa Bervisi Divisi Kaderisasi dan Kemahasiswaan Masjid Salman ITB
Executive Summary
A. SISTEM PENERIMAAN PESERTA RUMAH VISI B. MANAJEMEN DAN PENGEMBANGAN RUMAH VISI C. PEMBINAAN DAN KERUMAHTANGGAAN RUMAH VISI D.SISTEM EVALUASI PESERTA RUMAH VISI
Jaringan: Melalui milis alumni sekolah atau rohis sekolah Melalui website Rumah Visi Melalui perkumpulan mahasiswa-mahasiswa daerah
2. FASE PENDAFTARAN
Fase pendaftaran dimulai dari H-2 minggu hingga H+3 dari masa pendaftaran ulang. Dalam masa pendaftaran ini, calon peserta diharuskan mengisi lembar seleksi administartif berupa CV dan kuesioner keislaman.
3. FASE SELEKSI Secara garis besar, tujuan dari rumah visi adalah membentuk insan yang visioner dan prestatif dengan sasaran mahasiswa tingkat satu dari keluarga ekonomi lemah. Tujuan ini diturunkan ke dalam nilai-nilai berupa; Prestatif (pengembangan diri),akademik dan non-akademik Visioner Kontributif; pengembangan komunitas
Dengan demikian, parameter yang dijadikan bahan penilaian dalam proses seleksi adalah sebagai berikut: No. 1. 2. 3. 4. 5. Parameter Ekonomi Akademik Non-akademik Visi dan Misi Kepribadian Keterangan Penghasilan orang tua, surat ket.tidak mampu, rekening listrik, air, dan PBB Raport, prestasi akademik Organisasi, kemampuan bahasa asing, olahraga, hafalan Quran Visualisasi dan ekskalasi visi dan misi Karakter dan kemampuan interpersonal Tabel 1. Tabel Rasio Penilaian Seleksi Akan tetapi, ada syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh calon peserta rumah visi, yaitu bebas aliran sesat. Syarat ini bersifat menggugurkan calon peserta secara langsung. Bobot 30% 20% 15% 20% 15%
Kuesioner keislaman CV (termasuk di dalamnya mengenai riwayat hidup; kondisi ekonomi;akademik;nonAdministrasi akademik; visi dan misi)
4. FASE PASCA SELEKSI DAN PENERIMAAN Beberapa agenda yang dilakuakan pasca seleksi dan penerimaan adalah sebagai berikut: a. Tes keislaman Salah satu agenda yang dilakukan dalam fase ini adalah tes yang bersiaf non-selektif berupa pemahaman keislaman dan tes tahsin. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi awal peserta rumah visi dalam masalah keislaman, sehingga dapat melakukan treatment yang pas terhadap masing-masing orang. b. Moment penerimaan
Berupa penjelasan mengenai rumah visi, penjelasan kontrak, dan penandatanganan kontrak c. Family Gathering
Manajer DKM
Koord. BV
Koord. Umum RV Koord. Wilayah & Wali Koord. Wilayah & Wali Koord. Wilayah & Wali
Maganger
Maganger
Maganger
Tingkat 4
FUNGSI Mengkoordinasi managemen RV secara keseluruhan mengevaluasi internal dan eksternal Membuat dan menjalankan pembinaan
FUNGSI KEWAJIBAN Mengkoordinasi Mengikuti managemen RV pembinaan lokal terpusat Mengevaluasi RV lokal yang selanjutnya dipertanggungjawa bkan kepada Korum Membuat dan menjalankan pembinaan Tabel 3. Deskripsi Koordinator Wilayah
Tingkat 3
Guru
TUGAS membantu menjaga kesejahteran para peserta memupuk rasa persaudaraan antarsesama peserta menguatkan ikatan hati antara mereka dengan keluarga Besar YPM Salman ITB menumbuhkan dan memelihara motivasi mereka untuk belajar
Datuk
membimbing emosi dan spiritual (ruhiyyah) mereka visi hidup dan keseimbangan aktivitas mengevaluasi program setiap rumah secara langsung
Tabel 4. Deskripsi Wali KRITERIA Alumni RV FUNGSI Menjadi bagian managemen RV TUGAS HAK Mendapat beasiswa
Mengikuti pembinaan
Mendapatkan Pembinaan
Tambahan-Kewajiban Wali Putri Rumah Visi diantaranya Membuat laporan keuangan Menggabungkan laporan bulanan kegiatan Rumah Visi Putri dan Putra Salman
Hak Wali Rumah Visi diantaranya Mendapatkan sarana latihan beramal Mendapatkan fasilitas tempat tinggal di Rumah Visi
Kewajiban Koordinator Rumah Visi diantaranya Mengadakan rapat koordinasi min. 1 kali/pekan Memantau kinerja Wali Rumah Visi Menjadi koordinator kegiatan-kegiatan terpusat Rumah Visi Membina anggota Rumah Visi Mengelola keberjalanan Rumah Visi Menghadiri rapat LK min. 1 kali/pekan Menghadiri rapat koordinasi Rumah Amal min. 1 kali/bulan
Per bulan Semua jenis pembinaan tiap bulan Formal (dibiayai RA) Non-formal ringkasan saja
Strategi Pembinaan Dialog Tokoh, U-RV Dialog Tokoh, U-RV, Training PD RV kondusif(Kultur), U-RV Tutorial Akademik, Penugasan Lomba RV RV RV
Aktor
CSF Memiliki 1 vision statement Memiliki 1 perencanaan hidup yang sesuai dengan vision statement Menegakkan U-RV min. 2 kali/bulan (80%) IPK > 3.00, Mengikuti Lomba Ilmiah min. 1 kali
Visioner
Tutor
Nilai
Prestatif Non-Akademik
RV/Wali
Memiliki 1 Amanah Organisasi, Mampu Wali/Koord Membaca Al-Qur'an tanpa 4 kesalahan umum, Tidak sungkan berbahasa Inggris Wali Mengadakan 1 Event dari RV untuk ITB/Memiliki 1 Amanah di Kampus Mengadakan 1 Event dari RV untuk Salman/Memiliki 1 Amanah di Salman
Tadrib Amal
RV/Wali
Tadrib Amal
RV/Wali
Wali
Tadrib Amal
RV/Wali
Wali
Mengelola 1 Kegiatan Masyarakat/Memiliki 1 Amanah di Lingkungan Tempat Tinggal RV Mengikuti Usrah Salman min. 2 kali/bulan (80%) Mengikuti SABIT 1 kali pada kesempatan pertama
Pembinaan Secara Khusus Aktivis Salman Nilai Misi Ketiga Salman Leadership Ketakmiran Al-Qur'an Usrah Salman LK-Usrah Wali
Asrama/KARIM
Wali
Tabel 6. Sistem Pembinaan dan Pengukurannya Rumah Visi Ikhwan dan Akhwat membentuk kepengurusan internal asrama untuk mengurusi kerumahtanggaan Rumah Visi Ikhwan dan Akhwat masing-masing secara otonom berdasarkan pengawasan Wali Rumah Visi.
Evaluasi bulanan
Pengembangan diri
Penilaian wali
CV
Penilaian teman
Penilaian wali
Akademik Keislaman
Kehadiran
Presensi kegiatan
Shalat dhuha Pembinaan tutorial Pembinaan tahsin Pembinaan lokal Kegiatan pembinaan asrama lainnya
Tabel 7. Sistem Evaluasi Peserta Evaluasi manajemen dan pengelolaan : Jenis Evaluasi Evaluasi penerimaan Evaluasi bulanan Poin yang dievaluasi Tutorial dan tahsin Bentuk Evaluasi Laporan akhir bulan (format standar + lampiran) Laporan akhir bulan Keterangan Lampiran : Penilaian terhadap tutor dan suasana tutorial Di buat oleh peserta RV dan disempurnakan wali atau admin RV Lihat evaluasi pekanan dan bulanan peserta Tutorial, tahsin, mabit, usroh, dan pembinaan bulanan
Pembinaan bulanan
Pengembangan peserta Kehadiran peserta Kondisi manajemen (wali dan 15oordinator) Hasil Evaluasi semester peserta Kondisi manajemen (wali dan 15oordinator) Tutorial dan tahsin
Amalan yauimah dan penilaian wali Presensi kegiatan Kuisioner SOP asrama salman
Rekap pembinaan tutorial dan tahsin Pembinaan bulanan Rekap pembinaan bulanan Tabel 8. Sistem Evaluasi Pengelola
Maret IV I II III IV
April I II III IV
Mei I II III IV
Juni I II III IV
Juli I II III IV
Agustus I II III IV
II III
Usrah Aktivis Temu Tokoh Training PD Tahsin Tadrib Amal Publikasi Pendaftaran Seleksi administratif Wawancara Pengumuman penerimaan Dirumah-visikan Event penerimaan Family gathering RV
F. Penutup
Alhamdulillah, modul pengelolaan Rumah Visi ini dapat dirampungkan dengan tempo yang 17elative cepat. Tentunya masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu, modul RV dipublikasikan dengan harapan dapat dikoreksi, dikritik dan diberikan saran untuk bahan perbaikan modul RV kedepan. Semoga Allah meridhoi langkah kita.
2. Peran Wali Peran seorang wali pada intinya adalah mengawal seluruh peserta menempuh petualangan itu dengan sebaikbaiknya. Secara lebih rinci, peran para wali adalah menjadi ayah/ibu, guru, datuk, dan pemimpin.
Datuk
Guru
WALI
Pemimpin
Ayah/Ibu
Deskripsi dari gambar diatas adalah sebagai berikut a. Sebagai ayah/ibu, peran wali adalah : (1) membantu menjaga kesejahteran para peserta. Wali menjaga mereka selalu sehat, tidak sampai kekurangan makan, tempat tidur nyaman, dsb (2) memupuk rasa persaudaraan antarsesama peserta (3) menguatkan ikatan hati antara mereka dengan keluarga Besar YPM Salman ITB.
b. Sebagai guru, wali berperan (1) menumbuhkan dan memelihara motivasi mereka untuk belajar. Wali mengingatkan pentingnya mencapai prestasi akademik. Wali berkoordinasi dengan tutor dalam mendukung akademik para peserta. Bila perlu, wali menciptakan iklim kompetisi di antara mereka dengan penghargaan bagi mereka yang mencapai
prestasi akademik yang hebat (2) menumbuhkan sifat disiplin terhadap peraturan. Masa ini adalah masa adaptasi, masa pembentukan kebiasaan. Apabila sejak dini mereka dibiasakan dengan kedisiplinan, nantinya kedisiplinan itu yang akan membentuk diri mereka.
c. Sebagai datuk, wali berperan membimbing emosi dan spiritual (ruhiyyah) mereka. Wali menjaga supaya amal ibadah harian mereka stabil. Ibadah yang wajib terlaksana seluruhnya dengan sempurna dan ibadah yang nafilah dijalankan sedikit demi sedikit. Bila tidak sanggup menjalankan fungsi ini sendirian, wali dapat berkoordinasi dengan ustadz/ustadzah.
d. Sebagai pemimpin, wali berperan membangun visi hidup dan keseimbangan aktivitas. Wali banyak memberi masukan dan dorongan supaya mereka memiliki visi hidup yang baik dan jelas. Wali memberikan teguran bila mereka terlalu banyak mengikuti kegiatan sehingga tidak fokus. Wali dapat mempertemukan mereka dengan para tokoh supaya mereka mendapat inspirasi untuk membangun visi dan melatih keseimbangan beraktivitas.