Anda di halaman 1dari 15

Kelompok 6

Gangguan Kepribadian Anankastik (Obsesif Kompulsif)

Gangguan Kepribadian
Definisi
Suatu gangguan mental yang dikarakteristikkan dengan corak-corak maladaptif dari penyesuaian dirinya terhadap kehidupannya

Klasifikasi menurut PPDGJI-III


Kepribadian Skizoid Gangguan Kepribadian Paranoid Gangguan Kepribadian Dissosial Gangguan Gangguan Kepribadian Emosional tak Stabil (Impulsif/ambang) Gangguan Kepribadian Histrionik Gangguan Kepribadian Anankastik Gangguan Kepribadian Cemas (menghindar) Gangguan Kepribadian Dependen Gangguan Kepribadian Khas lainnya

Gangguan Kepribadian yang tak tergolongkan

Gangguan Kepribadian Anankastik


Definisi
Suatu gangguan kepribadian yang sering muncul pada dewasa muda dan ditandai antara lain dengan perfeksionisme, kekakuan, berlebihan dalam kerja, dan kurangnya hubungan interpersonal.

Gangguan Kepribadian Anankastik


Etiologi
unknown Faktor risiko Genetik dan lingkungan

Gangguan Kepribadian Anankastik


Epidemiologi
Prevalensi gangguan tidak diketahui Laki-laki lebih sering di temukan dari perempuan Paling sering didiagnosis pada anak tertua Pasien sering memiliki latar belakang yang di tandai dengan disiplin yang keras Freud Gangguan ini disebabkan oleh kesulitan pada tahap anal di dalam perkembangan psikoseksual (Tp pada berbagai studi teori ini belum disahkan).

Gangguan Kepribadian Anankastik


Diagnosis pada saat wawancara (Pasien)
Dalam wawancara sikap kaku dan formal Tidak Memiliki spontanitas Mood biasanya serius Pasien merasa cemas karena tidak mengendalikan wawancara Menjawab setiap pertanyaan secara rinci

Gangguan Kepribadian Anankastik


Kriteria Diagnostik
Preokupasi dengan hal yang rinci, peraturan, daftar, penyusunan, atau jadwal sampai tingkat bahwa titik utama aktivitas tersebut menghilang. Menunjukkan kesempurnaan yang menganggu penyelesaian tugas (cth: tidak mampu menyelesaikan suatu proyek karena standar mereka yang terlalu kaku tidak terpenuhi) Sangat berlebihan mengabdi untuk perkejaan dan produktivitas sehingga menyingkirkan aktivitas menyenangkan serta persahabatan ( bukan disebabkann oleh kebutuhan ekonomik yang jelas) Terlalu teliti, cermat dan tidak fleksibel mengenai masalah moralitas, etika atau nilai (bukan disebabkan oleh identifikasi budaya atau agama) Tidak mampu membuang barang bekas atau tidak berharga bahkan yang tidak memiliki nilai sentimental Enggan mendelegasikan tugas atau bekerja dengan orang lain kecuali mereka menuruti cara mereka melakukanya

Mengadopsi gaya menggunakan uang yang kikir pada dirinya dna orang lain; uang di pandang sebagai sesuatu yang harus di timbun

Gangguan Kepribadian Anankastik


Manifestasi klinis Perfeksionis Workaholic Sangat cemas ketika merasa ada sesuatu yang salah sehingga sangat berupaya menghindari kesalahan Ragu dan hati-hati secara berlebihan Terpaku pada detail, peraturan, perintah, jadwal (harus tepat waktu) Sangat khawatir dengan kegagalan Meragukan kemampuan orang lain Memaksakan orang lain untuk melakukan kehendaknya Dalam keadaan senang / cemas dapat melakukan hal-hal yang tidak biasa dan dapat berisiko Kaku dan tertutup Keras kepala Pemalu dan pengawasan diri yang tinggi Menganut norma-norma etik dan moral yang tinggi dan patuh secara berlebihan

Gangguan Kepribadian Anankastik


Penegakan diagnosis Untuk Diagnosis paling sedikit di butuhkan 3 dari : a) Perasaan ragu-ragu dan hati-hati yang berlebihan b) Preokupasi dengan hal-hal yang rinci / details, peraturan, daftar, urutan, organisasi, atau jadwal c) Perfeksionisme yang mempengaruhi penyelesaian tugas d) Ketelitian yang berlebihan, terlalu hati-hati dan keterikatan yang tidak semestinya pada produksivitas sampai mengabaikan kepuasan dan hubungan interpersonal e) Keterpakuan dan keterikatan yang berlebihan pada kebiasaan sosial f) Kaku dan keras kepala g) Pemaksaan yang tak beralasan agar orang lain mengikuti persis caranya mengerjakan sesuatu, atau keengganan yang tak beralasan untuk mengizinkan orang lain mengerjakan sesuatu h) Mencampuradukan pikiran atau dorongan yang memaksa dan yang

Diagnosa banding
Gejala Menutup diri dari pergaulan Perfeksionisme Tidak mempercayai orang lain Kekhawatiran yg berlebihan Kaku dan tertutup workaholic Terpaku pada detail, peraturan, perintah, jadwal Gangguan kepribadian anankastik + + + Gangguan kepribadian Paranoid + +

+ + + +

+ + -

Penatalaksanaan
Psikoterapi
Pada kasus ini penderita sering menyadari penderitaan dan sering mencari terapi sendiri Dilatih dan disosialisasikan berlebihan, pasien ini sangat menghargai asosiasi bebas dan terapi yang tidak mengarahkan

Terapi kelompok dan perilaku kadang- kadang memberikan keuntungan


Pada kedua konteks, mudah untuk menganggu pasien di pertengahan interaksi atau penjelasaan maladaptifnya Pencegahan kerumitan perilaku kebiasaanya membangkitkan ansietas pasien dan rentan membuat mereka rentan untuk mempelajari strategi koping baru Pasien juga dapat menerima hadiah langsung untuk perubahanya di dalam terapi kelompok, sesuatu yang kurang memungkinkan di dalam psikoterapi individual

Penatalaksanaan
Farmakoterapi
Anti-anxiety (menurunkan ketakutan) SSRIs (menghilangkan frustasi)

Self-help
Edukasi keluarga dan teman agar dapat mendukung, berempati dan mewaspadai gejala-gejala Relaksasi, meditasi, penenangan pikiran, tidur teratur dan diet yang seimbang Menulis diary untuk mewaspadai keadaan-keadaan yang dapat menimbulkan pemicu tindakan-tindakan berbahaya

Prognosis
Perbaikan dapat dicapai dengan terapi, medikasi, dan kontrol emosi yang tepat. Dibutuhkan kesadaran dan kemauan dari dalam diri pasien sendiri untuk tingkat keberhasilan yang lebih baik. Dukungan dari orangorang sekitar pasien juga merupakan faktor penentu keberhasilan terapi.

Referensi
Kaplan & Sadock Buku ajar psikiatri klinis, Ed.2
http://wordpress.com/2009/10/11/gangguankepribadian-anankastik-obsessive-compulsivepersonality-disorder-ocpd/ ( 8 Januari 2012)

Anda mungkin juga menyukai