Yufika Fenti M. (111510501119) LAMPIRAN FOTO HAMA DAN PENYAKIT TEMNBAKAU NO GAMBAR A.

PENYAKIT KETERANGAN Penyebab: Virus Nama penyakit: Tobacco Mosaik Virus Gejala: pada daun bercak-bercak kuning pada daun yang menyebar, seperti mosaik 1.

Penyebab: Virus Nama penyakit: Kerupuk Gejala: daun terlihat agak berkerut, tepi daun melengkung ke atas, tulang daun bengkok, daun menebal, atau sampai daun berkerut dan sangat kasar. Penyebab: Bakteri Nama penyakit: Layu bakteri Gejala: layu sepihak pada daun maupun sisi pertanaman, bentuk daun asimetris, pangkal batang busuk berwarna coklat.

Penyebab: Bakteri Nama penyakit: Busuk batang Gejala: Tanaman yang terserang akan layu dan mati.

Penyebab: Fungi Nama penyakit: Lanas Gejala: Gejala serangannya dapat dibedakan menjadi 3 tipe yaitu : Tipe 1; tanaman yang daunnya masih hijau mendadak layu dan apabila dibelah empulur tanaman bersekat-sekat, Tipe 2; daunnya terkulai kemudian menguning tanaman layu Tipe 3; bergejala nekrosis berwarna gelap terang (konsentris) dan setelah prosesing warnanya lebih coklat.

Penyebab: Fungi Nama penyakit: Bercak karat Gejala: Gejala awal berupa bercak-bercak kecil berwarna cokelat muda atau cokelat tua di bawah permukaan daun. Gejala pada tanaman tua berupa bercak-bercak kecil melekuk, berwarna cokelat tua sampai hitam pada batang, tulang daun utama, tangkai bunga, dan buah-buahan. Nama hama: Thrips Inang: Tembakau Gejala: Gejala serangan hama thrips ini adalah adanya strip-strip pada bagian bawah daun dan berwarna keperakan. Cara pengendalian: Menggunaan insektisida, menggunakan cendawan verticillium lecanii sebagai musuh alami, dan bisa juga dengan pestisida nabati /alami daun sirsak dan deterjen , atau pestisida buatan yakni insektisida kimia dicarzol 25SP Nama hama: Helicoverpha armigera Inang: Tembakau Gejala: tembakau yang berlubang-lubang karena ulat memakan pucuk daun dan daun atas. Cara pengendalian: Tanaman yang terserang ulat pupus daun disemprot dengan insektisida seperti permetrin 2 g/liter atau betasiflutrin 25 g/liter. Nama hama: Spodoptera litura Inang: Tembakau Gejala: Serangan terjadi pada malam hari biasanya bergerombol di pembibitan maupun di pertanaman. Dari stadia telur sampai menjadi larva instar 5 yang dapat menyerang tanaman memerlukan waktu 22 - 60 hari. Cara pengendalian: penyemprotan dengan insektisida seperti pada ulat pucuk atau mengumpulkan masa telur.

B. HAMA 1

Dimas Hidayatullah (111510501093) LAMPIRAN FOTO HAMA DAN PENYAKIT TEMNBAKAU NO GAMBAR A. PENYAKIT KETERANGAN Penyebab: Virus Nama penyakit: Tobacco Mosaik Virus Gejala: pada daun bercak-bercak kuning pada daun yang menyebar, seperti mosaik 1.

Penyebab: Virus Nama penyakit: Kerupuk Gejala: daun terlihat agak berkerut, tepi daun melengkung ke atas, tulang daun bengkok, daun menebal, atau sampai daun berkerut dan sangat kasar. Penyebab: Bakteri Nama penyakit: Layu bakteri Gejala: layu sepihak pada daun maupun sisi pertanaman, bentuk daun asimetris, pangkal batang busuk berwarna coklat.

Penyebab: Bakteri Nama penyakit: Busuk batang Gejala: Tanaman yang terserang akan layu dan mati.

Penyebab: Fungi Nama penyakit: Lanas Gejala: Gejala serangannya dapat dibedakan menjadi 3 tipe yaitu : Tipe 1; tanaman yang daunnya masih hijau mendadak layu dan apabila dibelah empulur tanaman bersekat-sekat, Tipe 2; daunnya terkulai kemudian menguning tanaman layu Tipe 3; bergejala nekrosis berwarna gelap terang (konsentris) dan setelah prosesing warnanya lebih coklat.

Penyebab: Fungi Nama penyakit: Bercak karat Gejala: Gejala awal berupa bercak-bercak kecil berwarna cokelat muda atau cokelat tua di bawah permukaan daun. Gejala pada tanaman tua berupa bercak-bercak kecil melekuk, berwarna cokelat tua sampai hitam pada batang, tulang daun utama, tangkai bunga, dan buah-buahan. Nama hama: Thrips Inang: Tembakau Gejala: Gejala serangan hama thrips ini adalah adanya strip-strip pada bagian bawah daun dan berwarna keperakan. Cara pengendalian: Menggunaan insektisida, menggunakan cendawan verticillium lecanii sebagai musuh alami, dan bisa juga dengan pestisida nabati /alami daun sirsak dan deterjen , atau pestisida buatan yakni insektisida kimia dicarzol 25SP Nama hama: Helicoverpha armigera Inang: Tembakau Gejala: tembakau yang berlubang-lubang karena ulat memakan pucuk daun dan daun atas. Cara pengendalian: Tanaman yang terserang ulat pupus daun disemprot dengan insektisida seperti permetrin 2 g/liter atau betasiflutrin 25 g/liter. Nama hama: Spodoptera litura Inang: Tembakau Gejala: Serangan terjadi pada malam hari biasanya bergerombol di pembibitan maupun di pertanaman. Dari stadia telur sampai menjadi larva instar 5 yang dapat menyerang tanaman memerlukan waktu 22 - 60 hari. Cara pengendalian: penyemprotan dengan insektisida seperti pada ulat pucuk atau mengumpulkan masa telur.

B. HAMA 1