HUBUNGAN PERSEPSI DENGAN LAMA KERJA PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN KEWASPADAAN UNIVERSAL DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD TAMIANG

LAYANG

Kepada Yth : Perawat Rawat Inap di RSUD Tamiang Layang Nama Titis Dira Karruri selaku mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Banjarmasin akan mengadakan penelitian untuk menyelesaikan tugas akhir program studi ilmu keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan persepsi dan lama kerja perawat dengan pelaksanaan kewaspadaan universal di Instalasi Rawat Inap RSUD Tamiang Layang. Untuk keperluan diatas penulis mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara (i) untuk mengisi kuesioner yang telah disiapkan dengan sejujur-jujurnya sesuai dengan yang Bapak/Ibu/Saudara (i) rasakan atau alami. Penulis menjamin kerahasiaan, baik dalam hal identitas maupun semua pernyataan yang terlampir, untuk itu penulis tidak meminta Bapak/Ibu/Saudara (i) untuk melampirkan nama. Sebagai bukti kesediaan menjadi responden dalam penelitian ini, saya mohon Bapak/Ibu/Saudara (i) untuk menandatangani lembar persetujuan pada identitas responden di bawah ini. Atas partisipasi Bapak/Ibu/Saudara (i) penulis ucapkan terima kasih.

IDENTITAS RESPONDEN

No. Responden :(diisi oleh peneliti) Nama / Inisial Tanggal Lahir / Umur Jenis Kelamin : ....................... : .... tahun : Laki-laki Perempuan Pendidikan : SPK D3 S.1 Status Perkawinan : Belum Kawin Kawin

Lama Kerja

:......................................... tahun

Banjarmasin, Responden

2013

( .. )

KUESIONER PERSEPSI Petunjuk : Pilihlah item jawaban yang telah tersedia memberikan tanda chek () pada kolom yang telah disediakan. Keterangan : SS = Sangat setuju STS = Sangat tidak setuju
NO 1 2 3 4 5

S = Setuju TS = Tidak setuju

STS ` TS S SS

6 7 8 9

10

11

12 13 14

PERNYATAAN Mencuci tangan merupakan teknik dasar yang paling penting dalam pencegahan infeksi Mencuci tangan dilakukan hanya sesudah melakukan tindakan keperawatan. Mencuci tangan tidak dapat digantikan oleh pemakaian sarung tangan Mencuci tangan dilakukan hanya disaat sebelum melakukan tindakan keperawatan Jenis pelindung tubuh yang dipakai tergantung pada jenis tindakan atau kegiatan yang akan dilaksanakan Sarung tangan perlu dikenakan untuk tindakan tanpa kemungkinan terpajan darah atau cairan tubuh lainnya Saat menangani pasien dengan perdarahan maka diperlukan pakaian pelindung Pada saat perawatan luka ringan diperlukan sepatu pelindung Pengelolaan alat dilakukan melalui tahap dekontaminasi, pencucian, sterelisasi dan penyimpanan Cara pengelolaan alat yang digunakan menembus kulit atau rongga tubuh adalah dengan mencuci bersih Cara pengelolaan alat yang digunakan pada mukosa atau kulit yang tidak utuh dengan dengan cara strelisasi Cara pengelolaan alat yang digunakan pada kulit yang digunakan pada kulit utuh tanpa menembus dilakukan dengan strelisasi Limbah medis merupakan bagian dari sampah yang berisiko tinggi Semua sampah rumah rumah sakit berbahaya

NO 15 16 17 18 19 20

PERNYATAAN Pewadahan sementara sangat diperlukan sebelum sampah dibuang Limbah non-medis juga merupakan limbah yang berisiko tinggi Penatalaksanaan pejanan darah ditempat kerja disesuaikan dengan ketersediaan sarana Tidak semua pajanan darah di tempat kerja harus dilaporkan Perlu pengelolaan yang efektif untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial Kebijakan rumah sakit tentang kecelakaan kerja belum jelas

STS

TS

SS

LEMBAR OBSERVASI PELAKSANAAN KEWASPADAAN UNIVERSAL

NO 1 2 3 4 5 6 7 Tindakan Ya Tidak

8 9 10

Perawat mencuci tangan sebelum melakukan tindakan keperawatan Perawat mencuci tangan sesudah melakukan tindakan keperawatan Perawat mencuci tangan di air mengalir Perawat mencuci tangan menggunakan antiseptik Perawat menggunakan sarung tangan ketika melakukan tindakan invasif Perawat menggunakan sarung tangan yang berbeda untuk setiap pasien Perawat memakai masker selama melakukan perawatan pasien yang memungkinkan terjadi percikan darah atau cairan tubuh lain Perawat memakai gaun pelindung selama melakukan perawatan pasien yang memungkinkan terjadi percikan darah atau cairan tubuh lain Perawat mencuci peralatan setelah melakukan tindakan keperawatan Perawat melakukan dekontaminasi peraltan setelah melakukan tindakan keperawatan

KUESIONER PELAKSANAAN KEWASPADAAN UNIVERSAL

NO 1 2 3 4 5 6 7 8 Tindakan Ya Tidak

Apakah setelah melakukan tindakan injeksi perawat perlu menampung spuit yang telah dipakai ketempat penampungan sementara khusus limbah medis
Apakah semua jenis limbah di tampung dalam satu tempat

Apakah pemilahan limbah klinik bukan tanggungjawab perawat? Apakah cara penanganan terbaik untuk limbah medis adalah dengan metode kapurisasi? Apabila tertusuk jarum suntik bekas pakai apakah semua harus didokumentasikan? Apabila tertusuk jarum suntik bekas pakai apakah harus dilaporkan keatasan? Apakah penatalaksanaan pajanan darah ditempat kerja disesuaikan dengan ketersediaan sarana? Apakah mencuci dengan sabun antiseptik merupakan langkah pertama apabila tertusuk jarum suntik bekas pakai?

Kunci Jawaban Kuesioner Pelaksanaan Kewaspadaan

1. Ya 2. Tidak 3. Tidak 4. Tidak 5. Ya 6. Ya 7. Ya 8. Ya