Anda di halaman 1dari 10

GBPP MANAJEMEN OPERASI

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PERKULIAHAN POLITEKNIK POS INDONESIA


MATA KULIAH KODE MATAKULIAH BOBOT SEMESTER PRASYARAT PROGRAM STUDI JUMLAH PERTEMUAN : MANAJEMEN OPERASI : : 3 SKS (150 menit) : : : Manajemen Bisnis/D-4 : 14 kali, diluar UTS dan UAS.
:

SUBSTANSI KAJIAN/TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setiap organisasi, profit oriented maupun nir-laba, memproduksi produk/jasa dan mendistribusikannya kepada pelanggan dengan melibatkan berbagai proses dari mulai pengadaan material sampai dengan menyerahkannya kepada pelanggan akhir. Proses prosduksi dan distribusi harus dikelola sedemikian rupa sehingga seluruh aktivitas dan sumber daya digunakan secara tepat sesuai rencana dengan mengedepankan aspek efisiensi dan kepuasan pelanggan. Operasi merupakan aktivitas inti proses produksi dan distribusi produk/jasa. Oleh karenanya, Manajemen Operasi memegang peran vital untuk merencanakan sampai dengan mengendalikan proses tersebut. Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan memiki kompetensi dalam: 1. Memahami perkembangan terbaru, permasalahan atau isu-isu penting dalam manajemen operasi, 2. Memahami konsep dan fungsi-fungsi manajemen Operasi, 3. Melakukan analisis kasus dengan menggunakan konsep dan metode-metode untuk memecahkan persoalan-persoalan yang berkaitan dengan manajemen Operasi. PUSTAKA: Wajib : Jay Heizer dan Barry Render. Operations Management, 10th edition, Prentice Hall, 2011. Referensi lain : Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanatham. Operations Management, 5th edition, McGraw Hill, 2011. Publikasi populer dan ilmiah, jurnal dan terbitan berkala lainnya yang relevan dengan konsep dan praktek Manajemen Operasi terkini.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

KRITERIA PENILAIAN: Nilai akhir ditentukan dengan memperhitungkan komponen sebagai berikut: 1. Ujian Tengah Semester (UTS) : 30% 2. Ujian Akhir Semester (UAS) : 40% 3. Keaktifan, Quiz, dan Tugas (Individu dan Kelompok) : 30% ANGKA DAN HURUF MUTU PENILAIAI: Nilai Angka Nilai Huruf 86 100 A 70 85 B 56 69 C 45 55 D 00 44 E RENCANA PERKULIAHAN:
No 1. Pokok Bahasan Pengantar Manajemen Operasi Sub Pokok Bahasan Pengantar Manajemen Operasi Konsep Dasar, Tujuan dan Ruang Lingkup Manajemen Operasi Milestone Perkembangan Manajemen Operasi Topik-Topik Utama Dalam Manajemen Operasi Perkembangan dan Tantangan dalam Manajemen Operasi pada masa kini Tujuan Pembelajaran (Kompetensi Khusus) Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan definisi dan lingkup dari manajemen operasi b. Mengetahui perkembangan ilmu manajemen operasi, penerapan konsep dan ide serta manfaat praktisnya pada operasi perusahaan c. Mengetahui aspek-aspek penting dalam manajemen operasi d. Mengetahui contoh-contoh operasi yang ada dalam perusahaan atau industri (ditambahkan pula contoh operasi pada industri kreatif) e. Memberikan ilustrasi perkembangan dan tantangan yang ada dewasa ini mengangkut masalah manajemen Metode & Media Metode: - Tutorial - Diskusi - dll. Aktivitas & Penugasan - Diskusi: Manajemen Operasi yang ada dalam berbagai perusahaan (diberikan juga salah contoh untuk industri kreatif) - Brainstorming: Contoh-contoh keberhasilan atau manfaat dari strategi manajemen operasi dikaitkan dengan perkembangan ilmu manajemen operasi Estimasi Waktu 3 x 50 menit Referensi Render, Barry dan Jay Heizer (Bab I)

Media: - White-board - LCD - dll.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

2.

Strategi dalam Manajemen Operasi

3.

Desain Barang dan Jasa

Desain Proses

Strategi Manajemen Operasi Pentingnya Strategi Operasi dalam Mencapai Tujuan Perusahaan Perumusan Strategi Operasi: Misi dan Visi, Analisa SWOT, Keunggulan Bersaing dan Strategi Differentiation (Distinctive Strategy) Keputusan Strategis Dalam Operasi terhadap: Desain Produk/Jasa, Proses, Kualitas, Layout, Lokasi, Sumber Daya Manusia, Supply Chain, Inventory, Scheduling dan Perawatan (Maintenance) Desain Barang dan Jasa Konsep Barang, Jasa, Desain Barang Dan Jasa Strategi dalam Proses Desain Barang Dan Jasa Dikaitkan dengan Product Lifecycle Management Pembuatan Produk Baru (Barang Dan Jasa): o Pembentukan Ide/Konsep o Desain Produk o Pilot Production Permasalahan dan Tantangan Dalam Desain Barang Dan Jasa Desain Proses Konsep Desain/Perancangan Proses untuk Barang dan Jasa Strategi dalam Desain/ Perancangan Proses yang Berfokus pada: Proses, Repetitive, Produk dan Mass

operasi. Sebagai contoh: penggunaan teknologi ICT dalam manajemen operasi, masalah globalisasi, masalah etika, masalah lingkungan, dan lain-lain Mahasiswa mampu untuk: a. Memahami pentingnya strategi operasi bagi perusahaan b. Menjelaskan tahapan dan cara untuk merumuskan strategi operasi perusahaan c. Memberikan contoh-contoh strategi operasi yang ada di beberapa perusahaan d. Menjelaskan dan memberikan contohcontoh keputusan-keputusan strategis dalam manajemen operasi menyangkut Desain Produk/Jasa, Proses, Kualitas, Layout, Lokasi, Sumber Daya Manusia, Supply Chain, Inventory, Scheduling dan Perawatan (Maintenance) Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan permasalahan penting dalam proses desain barang dan jasa b. Memahami perbedaan dalam desain barang dan jasa c. Menjelaskan tahapan proses dalam desain barang dan jasa d. Memahami pentingnya strategi pada desain barang dan jasa dikaitkan dengan product life management e. Memberikan gambaran dan contoh kasus dalam penerapan strategi desain barang dan jasa f. Mengetahui permasalahan dan tantangan dalam desain barang dan jasa yang ada dewasa ini Menjelaskan konsep dan permasalahan penting dalam proses desain/perancangan proses untuk barang dan jasa g. Menjelaskan alternatif strategi proses

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Pentingnya Distinctive Strategy bagi Perusahaan - Brainstorming: Artikelartikel menarik terkait strategi operasi perusahaan di Indonesia dan luar negeri

3 x 50 menit

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab II)

Media: - White-board - LCD - dll.

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

3 x 50 menit - Diskusi: Strategi Barang dan Jasa Perusahaan di Indonesia - Brainstorming: Contoh Sukses dan Kegagalan dalam Desain Barang dan Jasa

Media: - White-board - LCD - dll.

Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am (Bab III) dan Render, Barry dan Jay Heizer (Bab V)

- Diskusi: Contoh Beberapa Proses dalam Perusahaan/ Industri dengan strategi MTO, MTS, ATO/CTO dan ETO

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab 7) dan Roger G. Schroeder, Susan, Johnny

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

4.

Perancangan dan Pengukuran Kerja serta Peran SDM Dalam Manajemen Operasi

5.

Strategi Lokasi dan Strategi Tata Letak

Customization Karakteristik Aliran Proses Produksi Strategi Operasi untuk Pemenuhan Order (Order Fulfillment) Analisa dan Desain/Perancangan Proses danTools yang Digunakan Desain Proses untuk Jasa Penggunaan dan Pemilihan Teknologi dalam Desain/ Perancangan Proses Permasalahan dan Tantangan dalam Desain/Perancangan Proses: Re-design Proses dan Sustainability Perancangan dan Pengukuran Kerja serta Peran SDM Dalam Manajemen Operasi Peran Strategis Sumber Daya Manusia Dalam Manajemen Operasi Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Proses Operasi Perusahaan Desain Pekerjaan (Job Design) Analisis Pekerjaan (Job Analysis), Metode Analisis dalam Perancangan/Desain Pekerjaan: Flow Diagram, Process Chart, Activity Chart, dan Operations Chart Masalah Ergonomi dan Lingkungan Kerja Permasalahan dan Tantangan dalam MSDM untuk Mendukung Daya Saing. Strategi Lokasi (Location Strategy) Konsep Dasar dan Pentingnya Keputusan Lokasi Dalam Menentukan Keunggulan

h. i. j.

k.

dan pertimbangan yang dilakukan untuk pemilihan strategi proses Mengerti karateristik dalam aliran proses dalam produksi Menjelaskan strategi desain proses dikaitkan untuk pemenuhan order Memahami penggunaan tools untuk analisa dan desain/perancangan proses seperti flow chart, time-function chart, value-stream mapping, dan process chart Mengetahui permasalahan dan tantangan dalam desain/perancangan proses

Rungtusanath am (Bab IV,V, dan VI)

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan peran strategis Sumber Daya Manusia dalam manajemen operasi b. Menjelaskan aktifitas dalam Manajemen Sumber Daya Manusia pada perusahaan c. Menjelaskan proses desain pekerjaan (job design) dan analisa pekerjaan (job analysis) d. Menjelaskan dan menggunakan beberapa metode dalam melakukan analisa perancangan/ desain pekerjaan seperti Flow Diagram, Process Chart, Activity Chart, dan Operations Chart e. Menjelaskan pentingnya faktor ergonomi dan lingkungan kerja f. Mengerti permasalahan dan tantangan dalam Manajemen Sumber Daya untuk mendukung daya saing perusahaan. Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan pentingnya keputusan lokasi dalam menentukan keunggulan bersaing suatu perusahaan

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Strategi dalam Pengembangan SDM pada perusahaan - Brainstorming: Masalah Ergonomi dan Lingkungan Kerja dalam Meningkatkan Produktifitas Kerja

3 x 50 menit

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab IX) dan Bahan Tambahan dari Dosen

Media: - White-board - LCD - dll.

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

3 x 50 menit - Brainstorming: Permasalahan Penentuan Lokasi

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab VIII dan Bab XIX)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

Bersaing Faktor-Faktor Yang Menentukan Keputusan Lokasi Metode Penentuan Lokasi:Location Factor Rating dan Center Of Gravity Techniques Permasalahan dan Tantangan Dalam Strategi Lokasi Strategi Tata Letak (Layout Strategy) Konsep Dasar dan Pentingnya Penentuan Tata Letak Tipe Tata Letak: Tata Letak Berdasarkan Posisi Tetap dan Tata Letak Berorientasi Proses Tata Letak Berorientasi Proses Untuk Sistem Batch Dan Kontinyu Tata Letak Kantor, Retail, Dan Gudang/Tempat Penyimpanan Permasalahan dan Tantangan Dalam Strategi Tata Letak Peramalan (Forecasting) Konsep Dasar dan Kegunaan Peramalan Dalam Manajemen Operasi Horizon Waktu Peramalan (Short, Middle, and Long Range Forecasting) dan Penggunaannya Langkah-langkah yang Dilakukan dalam Proses Peramalan Metode Pendekatan Peramalan dengan Kuantitatif dan Kualitatif Model Peramalan Time Series: Nave, MA, WMA, Exponential Smoothing, and Adjusted Exponential Smoothing Model Peramal Kausal: Analisis

b. Memahami faktor-faktor yang menentukan keputusan perusahaan dalam menentukan lokasi c. Memahami metode dalam melakukan evaluasi terhadap penentuan lokasi d. Mengetahui permasalahan dalam strategi penentuan lokasi e. Menjelaskan konsep dan pentingnya keputusan tata letak f. Menjelaskan tipe tata letak dan pilihan strategi tata letak g. Menjelaskan tata letak untuk berbagai kebutuhan seperti Tata Letak Kantor, Retail, Dan Gudang/Tempat Penyimpanan h. Mengetahui permasalahan dan tantangan dalam menentukan tata letak

untuk Restoran Red Lobster Media: - White-board - LCD - dll. - Brainstorming: Permasalahan Tata Letak untuk Toko Supermarket

6.

Peramalan (Forecasting)

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaan peramalan dalam manajemen operasi b. Memahami horizon waktu peramalan dan pengaruh peramalan dikaitkan product life cycle c. Menjelaskan langkah-langkah untuk melakukan peramalan d. Memahami perbedaan pendekatan peramalan e. Mengerti teknik dan penerapan berbagai model peramalan f. Memahami tingkat akurasi (forecast error) yang digunakan dalam peramalan g. Menggunakan model peramalan untuk suatu studi kasus peramalan h. Mengetahui permasalahan dan

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Permasalahan Peramalan pada Industri Farmasi - Brainstorming: Peramalan dalam Bidang Jasa

3 x 50 menit

Media: - White-board - LCD - dll.

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab IV) dan Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am (Bab XI)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

Manajemen Persediaan (Inventory Management) dan SCM (Supply Chain Management )

Regresi Tingkat Akurasi Metode Peramalan Yang Digunakan Permasalahan dan Tantangan Dalam Peramalan Manajemen Persediaan (Inventory Management) Konsep Dasar dan Pentingnya Manajemen Persediaan bagi Perusahaan Manajemen Persediaan:ABC Analysis, Cycle Counting, Akurasi dalam Pencatatan dan Kontrol dalam Persediaan untuk Jasa Model Sistem Persediaan: Independent & Dependent Demand Model Sistem Persediaan untuk Independent Demand: EOQ, Minimizing Cost, Reorder Point, Production Order Quantity Model dan Qty Discount Model Biaya Persediaan Safety Stock Permasalahan dan Tantangan dalam Manajemen Persediaan Review Materi Minggu 1-7 (Quiz)

tantangan dalam melakukan peramalan

8.

Perencanaan Kapasitas dan Aggregate (Capacity and Aggregate Planning)

Perencanaan Kapasitas dan Aggregate (Capacity and Aggregate Planning) Konsep Dasar Dan Kegunaan Perencanaan Kapasitas Pengertian Design Capacity, Effective Capacity dan Utilization

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaaan persediaan b. Mampu menjelaskan dan menggunakan analisa ABC Analysis c. Menjelaskan tujuan dan proses cycle counting d. Memahami pengertian Independent dan Dependent Demand e. Memahami dan melakukan perhitungan berbagai model persediaan untuk Independent Demand : EOQ, Minimizing Cost, Reorder Point, Production Order Quantity Model and Qty Discount Model f. Menjelaskan biaya-biaya untuk persediaan g. Memahami pengertian dan kegunaan serta perhitungan safety stock h. Mengetahui permasalahan dan tantangan dalam manajemen persediaan i. Menjelaskan konsep dan definisi SCM (SCOR Model) j. Memahami strategi dalam SCM k. Mengetahui contoh-contoh strategi dalam SCM dan pengaruh teknologi untuk memperbaiki proses SCM Ujian Tengah Semester (UTS) Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaan perencanaan kapasitas b. Mengerti perhitungan Design Capacity, Effective Capacity dan Utilization c. Memahami strategi perencanaan kapasitas dan menjelaskan pertimbangan-pertimbangan yang perlu

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Kasus Persediaan pada Frito Lay - Diskusi: Masalah Bullwhip Effect dalam SCM

3 x 50 menit

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab XII dan Bab XI)

Media: - White-board - LCD dll.

- Brainstorming: Penggunaan Teknologi dalam SCM

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Permasalahan dalam Kapasitas dan Keputusan Outsourcing - Brainstorming: Aggregate Planning di Perusahaan Produsen

3 x 50 menit

PERTEMUAN 1-7 Render, Barry dan Jay Heizer (Bab VII dan Bab XIII)

Media: - White-board

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

9.

MRP (Material Requirement Planning)

Strategi Perencanaan Kapasitas dan Pertimbangan dalam Perencanaan Kapasitas Manajemen Demand Break Even Analysis Konsep Dasar Dan Kegunaan Perencanaan Aggregate Dalam Proses Produksi Strategy Perencanaan Aggregate Dalam Proses Produksi: Chase Strategy , Level Strategy dan Mixed Strategy Metode dalam Perencanaan Aggregate Perencanaan Aggregate untuk Jasa Permasalahan dan Tantangan dalam Melakukan Perencanaan Aggregate MRP (Material Requirement Planning) Konsep Dasar dan Kegunaan MRP Pengertian Planning Horizon, Aggregation/Disaggregation , MPS (Master Production Schedule), Dependent Demand, BOM (Bill of Material Lead Time, dan Struktur MRP Perkembangan MRP Teknik Lot Sizing MRP dalam Perusahaan Jasa Permasalahan dan Tantangan Dalam MRP

dilakukan dalam perencanaan kapasitas d. Memahami strategi yang dilakukan untuk mengantisipasi Demand (Demand Management) e. Melakukan perhitungan Break Even Analysis f. Menjelaskan konsep dan kegunaan perencanaan aggregate g. Mengerti strategi dan metode dalam perencanaan aggregate h. Menjelaskan perencanaan aggregate untuk kasus perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa i. Mengetahu permasalahan dan tantangan dalam melakukan perencanaan aggregate

- LCD - dll.

Lighting dan Perusahaan yang bergerak dalam bidang hukum (Law Firm)

10.

ShortScheduling

Short-term Scheduling Konsep dan Kegunaan Shortterm Scheduling

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaan MRP bagi perusahaan b. Memahami beberapa pengertian penting dalam MRP yaitu Planning Horizon, Aggregation/Disaggregation , MPS (Master Production Schedule), Dependent Demand, BOM (Bill of Material Lead Time, dan Struktur MRP c. Mengetahui perkembangan MRP d. Melakukan perhitungan MRP untuk kasus yang diberikan e. Memahami penentuan dan penggunaan teknik lot sizing f. Memahami MRP dalam Perusahaan jasa g. Memahami Permasalahan dan tantangan bagi perusahaan dalam menjalankan dan melakukan perhitungan MRP Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaaan short-term scheduling

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Kasus MRP pada Perusahaan Otomotif

3 x 50 menit

Media: - White-board - LCD dll.

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab XIV ) Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am (Bab XVI)

Metode: - Tutorial - Diskusi

- Diskusi: Kasus Schedulling dalam Proses Manufaktur

3 x 50 menit

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab III ) dan

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

Teknik Schedulling: Forward and Backward Scheduling, Kriteria untuk permasalahan Scheduling Finite Capacity Scheduling Job Sequencing Masalah dan Tantangan dalam Pembuatan Short-term Scheduling JIT, Lean Operation dan Toyota Production System Konsep dan Penerapan JIT dalam berbagai aspek operasi Konsep dan Penerapan Lean Operation Konsep dan Penerapan Toyota Production System Manfaat penerapan JIT, Lean Operations dan Toyota Production System Masalah dan Tantangan dalam Penerapan JIT, Lean Operations dan Toyota Production System. Manajemen Proyek Konsep Dasar dan Kegunaan Manajemen Proyek Perencanaan Proyek: Manajer Proyek dan WBS (Work Breakdown Structure) Penjadwalan (Scheduling) Proyek dan Gantt Chart Pengawasan (Control) Proyek Teknik dalam Manajemen Proyek: PERT dan CPM Masalah dan Tantangan dalam Manajemen Proyek Manajemen Kualitas (Quality Management) Konsep Dasar Kualitas dan

b. Menjelaskan teknik scheduling: backward scheduling dan forward scheduling c. Mengerti kriteria untuk mengevaluasi permasalahan dalam scheduling d. Menjelaskan kasus Finite Scheduling e. Menggunakan teknik job sequencing untuk menangani kasus job scheduling f. Mengerti permasalahan dan tantangan dalam Pembuatan Short-term Scheduling g. Menjelaskan konsep dan penerapan JIT dalam berbagai aspek operasi h. Menjelaskan konsep dan penerapan Lean Operation i. Menjelaskan konsep dan penerapan Toyota Production System j. Menjelaskan manfaat penerapan JIT, Lean Operations dan Toyota Production System k. Mengetahui masalah dan tantangan dalam penerapan JIT, Lean Operations dan Toyota Production System

- dll.

Media: - White-board - LCD dll.

(Bab XVI) Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am ( XIV)

11.

Manajemen Proyek

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaan manajemen proyek b. Menjelaskan langkah-langkah dalam melakukan perencanaan proyek dan mengontrol proyek (project controlling) c. Mengerti dan mampu menggunakan teknik PERT dan CPM dalam manajemen proyek d. Mengerti permasalahan dan tantangan dalam masalah manajemen proyek

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi dan Tugas: Membuat Perencanaan Proyek

3 x 50 menit

Media: - White-board - LCD - dll.

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab XV ) Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am (Bab XIII)

12.

Manajemen Kualitas (Quality Management)

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep dan kegunaaan manajemen kualitas

Metode: - Tutorial - Diskusi

- Diskusi: Penerapan Manajemen Kualitas pada Perusahaan

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab VI)


Tahun Akademik 2014/2015

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

GBPP MANAJEMEN OPERASI

13

SCM dan SIM Dalam Manajemen Operasi

Kegunaan Manajemen Kualitas Total Quality Management (TQM) 1) Continuous Improvement 2) Six Sigma 3) Pemberdayaan Karyawan (Employee Empowerment) 4) Benchmarking 5) JIT 6) Konsep Taguchi 7) Pengetahuan mengenai TQM Tools Inspection Management Statistical Process Control (SPC) TQM dalam Jasa Permasalahan dan Tantangan Dalam Pelaksanaan Manajemen Kualitas SCM (Supply Chain Management ) Konsep dan Definisi SCM Strategi dalam SCM SCOR Model Pengaruh Teknologi dalam SCM Permasalahan dan Tantangan pada SCM Peran SIM Dalam Manajemen Operasi Konsep Dasar dan Peran Strategis Sistem Informasi Manajemen Dalam Proses Produksi Perencanaan Strategis IT/IS (Information Technologi/Information System) Manajemen Proyek IT/IS ERP (Enterprise Resource Planning): Definisi, Perencanaan, dan Permasalahan dalam Implementasi ERP Contoh Penerapan Sistem

b. Memahami pentingnya strategi kualitas dalam perusahaan c. Menjelaskan pengertian TQM dan 7 konsep untuk efektifitas penerapan program TQM d. Menjelaskan inspection management dan kegunaannya dalam manajemen kualitas e. Mengerti dan mampu menggunakan SPC dalam manajemen kualitas f. Mengerti penerapan TQM dalam bidang Jasa l. Mengerti permasalahan dan tantangan dalam manajemen kualitas

- dll.

Manufaktur dan Perusahaan Jasa (Hotel)

Media: - White-board - LCD - dll.

Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am (Bab VIII)

Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan konsep SCM dalam manajemen operasi b. Memahami strategy dalam SCM c. Menjelaskan SCOR Model d. Mengetahui penggunaan teknologi dalam penerapan SCM permasalahan dan tangan e. Mengetahui permasalahan dan tantangan dalam penerapan SCM f. Menjelaskan konsep dan peran strategis Sistem Informasi Manajemen dalam manajemen operasi g. Memahami pentingnya masalah perencanaan strategis untuk IT/IS h. Menjelaskan contoh-contoh penerapan sistem informasi dalam mendukung operasi perusahaan i. Mengetahui apa itu ERP, bagaimana melakukan perencanaan implementasi, proses implementasi ERP dan key success factor dalam penerapan ERP j. Mengetahui permasalahan dan

- Diskusi: Studi Kasus - Penerapan Teknologi dalam SCM - Penerapan ERP pada Perusahaan Manufaktur - Demo: Contoh-Contoh Aplikasi ERP

3 x 50 menit

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab XIV) dan (Bab X1) Roger G. Schroeder, Susan, Johnny Rungtusanath am (Bab XVI), Wawan D, dan Bahan Tambahan dari Dosen

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

GBPP MANAJEMEN OPERASI

Informasi untuk Akuntansi dan Keuangan, Penjualan, Manajemen Persediaan, dan Sistem Produksi

14.

Manajemen Pemeliharaan (Maintenance)

Manajemen Pemeliharaan (Maintenance) Pentingnya Masalah Operasi Pemeliharaan dan Reliability Manajemen Pemeliharaan Preventive Maintenance dan Breakdown Maintenance Reliabilitas TPM (Total Productive Maintenance) Permasalahan dan Tantangan dalam Operasi Pemeliharaan Review Materi Minggu 8-14 (Quiz) dan Minggu 1-7

. Bandung, 21 Januari 2014 Dosen Pengampu

tantangan dalam penerapan ERP: cerita sukses dan kegagalan k. Mengetahui dan memberikan contohcontoh penerapan Sistem Informasi untuk Akuntansi dan Keuangan, Penjualan, Manajemen Persediaan, dan Sistem Produksi. Mahasiswa mampu untuk: a. Menjelaskan pentingnya proses manajemen pemeliharaan dan masalah reliability b. Menjelaskan pengertian reliability c. Menjelaskan manajemen pemeliharaan dan aktifitas dalam manajemen pemeliharaan d. Menjelaskan pengertian preventive maintenance dan breakdown maintenance e. Menghitung product failure rate, MTBF (Mean time between failures), Redundancy f. Menjelaskan pengertian TPM g. Mengetahui permasalahan dan tantangan dalam manajemen pemeliharaan Ujian Akhir Semester (UAS)

Metode: - Tutorial - Diskusi - dll.

- Diskusi: Studi Kasus Manajemen Pemeliharaan dalam Mendorong Peningkatan Profit Perusahaan

3 x 50 menit

Render, Barry dan Jay Heizer (Bab XVII) dan Bahan Tambahan dari Dosen

Media: - White-board - LCD - dll.

MINGGU 8-14

Koordinator Matakuliah

AKHMAD YUNANI, S.E., M.T.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS D-4

Tahun Akademik 2014/2015

Anda mungkin juga menyukai