Mata Kuliah : SUPERVISI PENDIDIKAN Semester : 2 (dua). Pertemuan ke : 1 Pengampu : Sudharto Noor Miyono Maryadi
Supervisi Pendidikan 1
2. 3. 4. 5. 6. 7.
Tidak semua guru well trained and well qualified (Jacobsen at All 1954 dalam Sahertian Piet A.). Karena latar belakang kultural. Karena latar belakang filosofis. Karena latar belakang psikologis. Karena latar belakang sosial. Karena latar belakang sosiologis. Karena latar belakang perkembangan jabatan (Swearingen 1961)
Supervisi Pendidikan 2
Latar belakang kultural : menyebabkan perubahan dan percampuran antar budaya yang mempengaruhi sikap dan tindakan manusia. Supervisi Pendidikan menjadi penting untuk menyeleksi unsur-unsur negatif dari luar.
Supervisi Pendidikan
Supervisi Pendidikan
PENGERTIAN SUPERVISI
Neagley dan Evans (1980) Supervisi adalah layanan yang disumbangkan kepada guru, yang hasil akhirnya adalah perbaikan (peningkatan pengajaran (guru), pembelajaran (siswa), dan kurikulum. Carl D. Glickman (1981) 1. Educational Supervision is generally viewed as the task and functions that improve instruction. 2. Instructional Supervision is a subset of educational supervision, a process for improving classroom and school practices by working directly with teachers. 3. The goal of instructional supervision is to help teachers learn how to increase their own capacity to achieve professed learning goals for their student. Carl D. Glickman (2007) Supervision is the function in schools that draws together the discrete elements of instructional effectiveness into whole 9 Supervisi Pendidikan -scholls action.
Peter F. Oliva: berdasarkan pengertian supervisi oleh beberapa ahli Oliva menyimpulkan bahwa fokus supervisi adalah : 1. The behavior of supervisors; 2. In assisting teachers; 3. For the ultimate benefit of the student.
Supervisi Pendidikan
10
Tugas Supervisor : Williem H. Burton menyebut 5 (lima) tugas supervisor : 1. The improvement of the teaching act. 2. The improvement of teachers service. 3. The selection and organization of subject-matter. 4. Testing and measuring. 5. The rating of teachers.
Supervisi Pendidikan 11
Supervisi Pendidikan
12
Direct Assistance
Knowledge Group Development Organizational Goal
Interpersonal Skills
Supervision As Developmental
Professional Development
Technical Skills
Action Research
Supervisi Pendidikan
13
JENIS-JENIS SUPERVISI
1. 2. 3.
Supervisi Pendidikan
14
Peran Supervisor : Koordinator, konsultan, pemimpin kelompok, penilai. Fungsi Supervisi : 1.Franseth Jane : memberikan bantuan terhadap program pendidikan melalui berbagai cara sehingga kwalitas kehidupan akan diperbaiki oleh karenanya. 2.W.H. Burton dan Leo J. Bruckner: fungsi utama supervisi modern ialah menilai dan memperbaiki faktor-faktor yang mempengaruhi pembelajaran. 3.Kimball Wiles : fungsi dasar supervisi adalah memperbaiki situasi belajar anakanak.
Supervisi Pendidikan 15
PRINSIP SUPERVISI
1. 2.
3.
4. 5.
Supervisi Pendidikan
16
4.
5.
Supervisi Pendidikan
17
SIFAT SUPERVISI
1.
2.
3. 4.
Supervisi Pendidikan
18
PENGAWAS SEKOLAH
Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005
Pasal 57 : Tugas supervisi meliputi : Supervisi akademik dan manajerial terhadap keterlaksanaan dan ketercapaian tujuan pendidikan di sekolah
Pasal 55 : Peran/ tugas : Pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut hasil pengawasan yang harus dilakukan secara teratur dan kesinambungan
Supervisi Pendidikan
19
SUPERVISI AKADEMIK
SUPERVISI AKADEMIK ADALAH BANTUAN PROFESIONAL KEPADA GURU DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PROSES PEMBELAJARAN/ BIMBINGAN UNTUK MEMPERTINGGI HASIL BELAJAR SISWA
Supervisi Pendidikan 20
KOMPETENSI
KONDISI IDEAL
Supervisi Pendidikan
21
Supervisi Pendidikan
22
Supervisi Pendidikan
23