Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PNEUMONIA DI RUANG BUGENVIL 4 RSUP DR.

SARDJITO YOGYAKARTA

OLEH SANTO TRI WAHYUDI 06/194809/EIK/005 0

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN !AKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA "008

PNEUMONIA

PENGERTIAN Pneumonia adalah radang paru-paru yang dapat disebabkan oleh bermacammacam mikro organisme, seperti bakteri, virus, amur, dan benda-benda asing! Pneumonia merupakan peradangan yang mengenai parenkim paru, distal dari bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius dan alveoli serta menimbulkan konsolidasi aringan paru dan gangguan pertukaran gas setempat! "#A$I%I"A$I &erdasarkan anatomiknya, pneumonia dibagi atas pneumonia lobaris, pneumonia lobularis 'bronchopneumonia( dan pneumonia interstitial 'bronchitis(! &erdasarkan etiologinya, dibagi atas) A! &akteri &! Pneumokok, merupakan penyebab utama pneumonia! Pada orang de*asa umumnya disebabkan oleh pneumokok serotipe + samapi dengan ,! $edangkan pada anak-anak serotipe +-, +, ., dan /! Inseiden meningkat pada usia lebih kecil - tahun dan menurun dengan meningkatnya umur! 0! $teptokokus, sering merupakan komplikasi dari penyakit virus lain, seperti morbili dan varisela atau komplikasi penyakit kuman lainnya seperti pertusis, pneumonia oleh pnemokokus! 1! &asil gram negati2 seperti 3emiphilus in2luensa, Pneumokokus aureginosa, Tubberculosa! E! $treptokokus, lebih banyak pada anak-anak dan bersi2at progresi2, resisten terhadap pengobatan dan sering menimbulkan komplikasi seperti) abses paru, empiema, tension pneumotoraks! %! 4irus G! 4irus 3! Aspirasi I! Pneumonia hipostatik respiratory syncytial, virus in2luensa, virus adeno, virus sistomegalik!

5! Penyakit ini disebabkan tidur terlentang terlalu lama! "! 5amur #! $indroma #oe22ler! PAT6%I$I6#6GI Ter adinya pneumonia tergantung kepada virulensi mikro organisme, tingkat kemudahan dan luasnya daerah paru yang terkena serta penurunan daya tahan tubuh! Pneumonia dapat ter adi pada orang normal tanpa kelainan imunitas yang elas! %aktor predisposisi antara lain berupa kebiasaan merokok, pasca in2eksi virus, penyakit antung kronik, diabetes mellitus, keadaan imunode2isiensi, kelainan atau kelemahan struktur organ dada dan penurunan kesadaran! 5uga adanya tindakan invasi2e7 in2use, intubasi, trakeostomi, pemasangan ventilator! #ingkungan tempat tinggal, misalnya dip anti ompo, penggunaan antibiotic, dan obat suntik I4 serta keadaan alkoholik meningkatkan kemungkinan terin2eksi kuman gram negative! Pneumonia diharapkan akan sembuh setelah terapi 8-9 minggu! &ila lebih lama perlu dicurigai adanya in2eksi kronik oleh bakteri anaerob atau non bakteri seperti oleh amur, mikrobakterium atau parasit! GE5A#A "#INI" &ronchopneumoni biasanya didahului oleh in2eksi traktus respiratorius bagian atas selama beberapa hari! $uhu dapat naik mendadak sampai 9:--: 0 dan mungkin disertai ke ang karena demam yang tinggi! Pasien sangat gelisah, sesak dan sianosis sekunder hidung dan mulut, pernapasan cuping hidung merupakan trias ge ala patognomik! "adang-kadang disertai muntah dan diare! &atuk mulamula kering kemudian adi produkti2! Ge ala <sia A*itan Ge ala 1ominan &akterial; Tipikal #ebih tua 0epat "onstitusional dan respirasi Non bacterial; Atipikal =uda #ebih lambat "onstitusional Pola campuran #ebih tua 0epat "onstitusional

&atuk $putum Nyeri dada "onsolidasi #eukositosis %oto dada Penyebab

Produkti2 $ering $ering $egmen;lobar &akteri

Tidak 5arang 5arang Tidak Interstitial, di2us =ikoplasma;virus; amur

Tidak menon ol 1apat purulen $ering 5arang ada Ringan, 4ar7 Patchy in2iltrate! &akteri-presentasi atipikal, tuberculosis, legionella, klamida

Purulen;berdarah Negati2;mukoid

PE=ERI"$AAN %I$I" Pada stadium a*al sukar dibuat diagnosa dengan pemeriksaan 2isik! Tapi dengan adanya napas cepat dan dangkal, pernapasan cuping hidung, serta sianosis sekitar hidung dan mulut! 3arus dipikirkan kemungkinan pneumonia! 3asil pemeriksaan 2isik tergantung dari pada luas daerah yang terkena! Pada perkusi toraks sering tidak ditemukan kelainan! Pada auskultasi suara napas vesikuler dan lemah! Terdapat ronchi basah halus dan nyaring! 5ika sering bronchopneumonia men adi satu 'con2luens( mungkin pada perkusi terdengar keredupan dan suara napas mengeras! PE=ERI"$AAN PEN<N5ANG $ecara laboratorik ditemukan lekositosis, biasanya +>!:::--:!:::;m dengan pergeseran ke kiri! #E1 meninggi! Pengambilan sekret secara broncoskopi dan 2ungsi paru-paru untuk preparat langsung) biakan dan test resistensi dapat menentukan;mencari etiologinya! Tetapi cara ini tidak rutin dilakukan karena sukar! Pada punksi misalnya dapat ter adi salah tusuk dan memasukkan kuman dari luar! %oto rontgen dilakukan untuk melihat 7 =! "omplikasi seperti empiema, atelektasis, perikarditis, pleuritis, dan 6=A! N! #uas daerah paru yang terkena! 6! Evaluasi pengobatan Pada bronchopnemonia bercak-bercak in2iltrat ditemukan pada salah satu atau

beberapa lobur! PENATA#A"$ANAAN +! Antibiotik 8! Terapi supporti2 umum a! Terapi oksigen b! 3umidi2ikasi dengan nebuli?er c! %isioterapi dada d! Pengaturan cairan e! Pemberian kortokosteroid pada 2ase sepsis berat 2! 6bat inotropik g! 4entilasi mekanis h! 1rainase empiema i! &ila terdapat gagal na2as, diberikan nutrisi dengan kalori cukup PR6GN6$I$ 1engan menggunakan antibiotika yang tepat dan cukup, mortalitas dapat diturunkan sampai kurang dari + @! =A$A#A3 "EPERAAATAN +! &ersihan alan na2as tidak e2ekti2 b;d in2lamasi dan obstruksi alan na2as 8! 1e2isit 4olume cairan b;d intake oral tidak adekuat, takipneu, demam 9! Intoleransi aktivitas b;d isolasi respiratory -! 1e2isit pengetahuan b;d kurang terpapar in2ormasi

N 1iagnosa kepera*atan Tu uan dan "riteria Intervensi o 3asil + &ersihan alan na2as N60 7 NIC : tidak e2ekti2 b;d Respiratory status Airway suction in2lamasi dan obstruksi 7 4entilation alan na2as Respiratory status B Pastikan kebutuhan oral 1e2inisi 7 7 Air*ay patency ; tracheal suctioning "etidakmampuan untuk B Auskultasi suara na2as membersihkan sekresi "riteria 3asil 7 sebelum dan sesudah atau obstruksi dari =endemonstrasika suctioning! saluran perna2asan untuk n batuk e2ekti2 dan B In2ormasikan pada klien mempertahankan suara na2as yang dan keluarga tentang kebersihan alan na2as! bersih, tidak ada suctioning sianosis dan B =inta klien na2as dalam &atasan "arakteristik 7 dyspneu 'mampu sebelum suction - 1ispneu, berna2as dengan dilakukan! Penurunan suara mudah, tidak ada B &erikan 68 dengan na2as pursed lips( menggunakan nasal - 6rthopneu =enun ukkan alan untuk mem2asilitasi - 0yanosis na2as yang paten suksion nasotrakeal - "elainan suara 'klien tidak merasa B Gunakan alat yang steril na2as 'rales, tercekik, irama sitiap melakukan *hee?ing( na2as, 2rekuensi tindakan perna2asan dalam - "esulitan berbicara rentang normal, B An urkan pasien untuk - &atuk, tidak istirahat dan napas tidak ada suara e2ekoti2 atau tidak dalam setelah kateter na2as abnormal( ada dikeluarkan dari =ampu - =ata melebar nasotrakeal mengidenti2ikasika - Produksi sputum n dan mencegah B =onitor status oksigen - Gelisah pasien 2actor yang dapat - Perubahan B A arkan keluarga menghambat alan 2rekuensi dan bagaimana cara na2as irama na2as melakukan suksion B 3entikan suksion dan %aktor-2aktor yang berikan oksigen apabila berhubungan7 pasien menun ukkan - #ingkungan 7 bradikardi, peningkatan merokok, saturasi 68, dll! menghirup asap rokok, perokok pasi2-P6", in2eksi Airway Management - %isiologis 7 B &uka alan na2as, dis2ungsi guanakan teknik chin neuromuskular, li2t atau a* thrust bila hiperplasia dinding perlu bronkus, alergi B Posisikan pasien untuk alan na2as, asma! memaksimalkan - 6bstruksi alan ventilasi na2as 7 spasme B Identi2ikasi pasien alan na2as, sekresi perlunya pemasangan tertahan,

banyaknya mukus, adanya alan na2as buatan, sekresi bronkus, adanya eksudat di alveolus, adanya benda asing di alan na2as!

alat alan na2as buatan

B Pasang mayo bila perlu B #akukan 2isioterapi


dada ika perlu

B "eluarkan B B B B B B

sekret dengan batuk atau suction Auskultasi suara na2as, catat adanya suara tambahan #akukan suction pada mayo "olaborasi pemberian bronkodilator bila perlu &erikan pelembab udara "assa basah Na0l #embab Atur intake untuk cairan mengoptimalkan keseimbangan! =onitor respirasi dan status 68

1e2isit 4olume cairan b;d intake oral tidak adekuat, takipneu, demam 1e2inisi 7 Penurunan cairan intravaskuler, interstisial, dan;atau intrasellular! Ini mengarah ke dehidrasi, kehilangan cairan dengan pengeluaran sodium &atasan "arakteristik 7 - "elemahan - 3aus - Penurunan turgor kulit;lidah - =embran mukosa;kulit kering - Peningkatan denyut nadi, penurunan tekanan darah, penurunan volume;tekanan nadi - Pengisian vena menurun

NOC: NIC: %luid balance 3ydration Nutritional $tatus 7 Fluid management %ood and %luid B Timbang Intake popok;pempers ika Kriteria Hasil : diperlukan =empertahankan B Pertahankan catatan urine output sesuai intake dan output yang dengan usia dan akurat &&, &5 urine B =onitor status hidrasi normal, 3T 'kelembaban membran normal mukosa, nadi adekuat, Tekanan darah, tekanan darah nadi, suhu tubuh ortostatik(, ika dalam batas diperlukan normal B =onitor vital sign Tidak ada tanda B =onitor masukan tanda dehidrasi, makanan;cairan dan Elastisitas turgor hitung intake kalori kulit baik, harian membran mukosa B #akukan terapi I4 lembab, tidak ada B =onitor status nutrisi rasa haus yang B &erikan cairan berlebihan B &erikan cairan I4 pada suhu ruangan B 1orong masukan oral

- Perubahan status mental "onsentrasi urine meningkat Temperatur tubuh meningkat 3ematokrit meninggi "ehilangan berat badan seketika 'kecuali pada third spacing(

B &erikan B B B B B

%aktor-2aktor yang berhubungan7 - "ehilangan volume cairan secara akti2 - "egagalan mekanisme pengaturan

penggantian nesogatrik sesuai output 1orong keluarga untuk membantu pasien makan Ta*arkan snack ' us buah, buah segar( "olaborasi dokter ika tanda cairan berlebih muncul meburuk Atur kemungkinan tran2usi Persiapan untuk tran2usi

Intoleransi aktivitas b;d NOC : isolasi respiratory Energy Intoleransi aktivitas b;d conservation 2atigue $el2 0are 7 A1#s 1e2inisi 7 "etidakcukupan energu Kriteria Hasil : secara 2isiologis maupun &erpartisipasi psikologis untuk dalam aktivitas meneruskan atau 2isik tanpa disertai menyelesaikan akti2itas peningkatan yang diminta atau tekanan darah, nadi akti2itas sehari hari! dan RR =ampu melakukan &atasan karakteristik 7 aktivitas sehari hari a! melaporkan secara 'A1#s( secara verbal adanya mandiri kelelahan atau kelemahan! b! Respon abnormal dari tekanan darah atau nadi terhadap akti2itas c! Perubahan E"G yang menun ukkan aritmia atau iskemia d! Adanya dyspneu atau ketidaknyamanan

NIC : Activity !era"y B "olaborasikan dengan Tenaga Rehabilitasi =edik dalammerencanakan progran terapi yang tepat! B &antu klien untuk mengidenti2ikasi aktivitas yang mampu dilakukan B &antu untuk memilih aktivitas konsisten yangsesuai dengan kemampuan 2isik, psikologi dan social B &antu untuk mengidenti2ikasi dan mendapatkan sumber yang diperlukan untuk aktivitas yang diinginkan B &antu untuk mendpatkan alat bantuan aktivitas seperti kursi roda, krek B &antu untu mengidenti2ikasi

saat beraktivitas! %aktor 2aktor yang berhubungan 7 B Tirah &aring atau imobilisasi B "elemahan menyeluruh B "etidakseimbangan antara suplei oksigen dengan kebutuhan B Gaya hidup yang dipertahankan!

B &antu B

B B

aktivitas yang disukai klien untuk membuat ad*al latihan di*aktu luang &antu pasien;keluarga untuk mengidenti2ikasi kekurangan dalam beraktivitas $ediakan penguatan positi2 bagi yang akti2 beraktivitas &antu pasien untuk mengembangkan motivasi diri dan penguatan =onitor respon 2isik, emoi, social dan spiritual

Energy Management

B 6bservasi B

B B B

B B

adanya pembatasan klien dalam melakukan aktivitas 1orong anal untuk mengungkapkan perasaan terhadap keterbatasan "a i adanya 2actor yang menyebabkan kelelahan =onitor nutrisi dan sumber energi tangadekuat =onitor pasien akan adanya kelelahan 2isik dan emosi secara berlebihan =onitor respon kardivaskuler terhadap aktivitas =onitor pola tidur dan lamanya tidur;istirahat pasien

1e2isit pengetahuan b;d NOC : tidak 2amiliar dengan "o*l*dge 7 sumber in2ormasi disease process "o*ledge 7 health &ehavior Kriteria Hasil : Pasien dan

NIC : eac!ing Process : disease penilaian tingkat

B &erikan
tentang

keluarga menyatakan pemahaman tentang penyakit, kondisi, prognosis dan program pengobatan Pasien dan keluarga mampu melaksanakan prosedur yang di elaskan secara benar Pasien dan keluarga mampu men elaskan kembali apa yang di elaskan pera*at;tim kesehatan lainnya

B B B

B B

B B

pengetahuan pasien tentang proses penyakit yang spesi2ik 5elaskan pato2isiologi dari penyakit dan bagaimana hal ini berhubungan dengan anatomi dan 2isiologi, dengan cara yang tepat! Gambarkan tanda dan ge ala yang biasa muncul pada penyakit, dengan cara yang tepat Gambarkan proses penyakit, dengan cara yang tepat Identi2ikasi kemungkinan penyebab, dengna cara yang tepat $ediakan in2ormasi pada pasien tentang kondisi, dengan cara yang tepat 3indari harapan yang kosong $ediakan bagi keluarga atau $6 in2ormasi tentang kema uan pasien dengan cara yang tepat 1iskusikan perubahan gaya hidup yang mungkin diperlukan untuk mencegah komplikasi di masa yang akan datang dan atau proses pengontrolan penyakit 1iskusikan pilihan terapi atau penanganan 1ukung pasien untuk mengeksplorasi atau mendapatkan second opinion dengan cara yang tepat atau diindikasikan Eksplorasi kemungkinan sumber atau dukungan, dengan cara yang tepat Ru uk pasien pada grup

atau agensi di komunitas lokal, dengan cara yang tepat B Instruksikan pasien mengenai tanda dan ge ala untuk melaporkan pada pemberi pera*atan kesehatan, dengan cara yang tepat

#AF A$ PU% AKA +! &arbara Engram '+//,(, Rencana Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Jilid I, Peneribit &uku "edokteran EG0, 5akarta! 8! &arbara 0! #ong '+//.(, Perawatan Medikal Bedah: Suatu Pendekatan Proses Keperawatan, The 0!4 =osby 0ompany $t! #ouis, <$A! 9! Guyton C 3all '+//D(, Buku Ajar Fisiolo i Kedokteran !disi ", Penerbit &uku "edoketran EG0, 5akarta -! 3udak C Gallo '+//D(, "epera*atan "ritis7 Pendekatan #olistik $olu%e I, Penerbit &uku "edoketran EG0, 5akarta! >! 5an Tambayonmg '8:::(, Pato&isiolo i 'nutk Keperawatan, Penerbit &uku "edoketran EG0, 5akarta! .! =arylin E! 1oenges '8:::(, Rencana Asuhan Keperawatan: Pedo%an 'ntuk Perencanaan dan Pendoku%entasian Perawatan Pasien edisi (, Penerbit &uku "edoketran EG0, 5akarta! D! =c0loskeyC&ulechek, +//., )ursin Inter*entions +lassi&ications, $econd edisi, &y =osby-Eear book!Inc, Ne*york ,! NAN1A, 8::>-8::., )ursin Philadelphia, <$A /! $ylvia A! Price '+//>(, Pato&isiolo i: Konsep Klinis Proses-proses Pen.akit !disi / Buku 0, Penerbit &uku "edoketran EG0, 5akarta +:! <niversity I6AA!, NI0 and N60 Pro ect!, +//+, )ursin +lassi&ications, Philadelphia, <$A outco%e ,ia nosis: ,e&initions and classi&ication,

Anda mungkin juga menyukai