Anda di halaman 1dari 5

A.

Pembahasan

1. Pengertian umum

Metabolisme adalah segala proses reaksi kimia yang terjadi di dalam makhluk
hidup, mulai makhluk hidup bersel satu yang sangat sederhana seperti bakteri,
protozoa, jamur, tumbuhan, hewan; sampai mkhluk yang susunan tubuhnya
kompleks seperti manuasia. Di dalam proses ini, makhluk hidup mendapat,
mengubah dan memakai senyawa kimia dari sekitarnya untuk mempertahankan
hidupnya.
Metabolisme meliputi proses sintesis (anabolisme) dan proses penguraian
(katabolisme) senyawa atau komponen dalam sel hidup.. Semua reaksi metabolisme
dikatalis oleh enzim. Hal lain yang penting dalam metabolisme adalah peranannya
dalam penawaracunan atau detoksifikasi, yaitu mekanisme reaksi pengubahan zat
yang beracun menjadi senyawa tak beracun yang dapat dikeluarkan dari tubuh.
2. Metabolisme Asam Amino / Protein
Nama protein pertama kali diusulkan oleh ahli kimia Swedia, Berzelius. Protein
berasal dari bahasa Yunani, protios, yang berarti bahan penyokong yang pertama.
Protein merupakan komponen utama dalam semua sel hidup. Fungsi utamanya
sebagai unsur pembentuk styruktur sel, misalnya dalam rambut, wol, kolagen,
jaringan penghubung, membran sel dan lain-lain. Selain itu dapat pula berfungsi
sebagai protein yang aktif seperti enzim yang berperan sebagai katalisator segala
proses biokimia dalam sel. Protein aktif selain enzim yaitu hormon, hemoglobin,
protein yang terikat pada gen, toksin, anti bodi atau anti gen dan lain-lain.
Protein adalah rangkaian atau polimer dari sejumlah asam amino. Asam amino
adalah molekul organik kecil yang pada umumnya terbuat dari karbon, hidrogen,
oksigen, dan nitrogen. Protein dibuat dari suatu pool yang terdiri dari 20 asam
amino yang berbeda. Ratusan atau ribuan asam amino dirangkai dengan suatu
urutan tertentu untuk membentuk rantai asam amino.
Fungsi protein tergantung pada struktur 3 dimensinya yang pada gilirannya
ditentukan oleh sekuen asam amino penyusun protein tersebut,jadi DNA menetukan
karateristik organisme karena DNA menentukan sekuen asama amino dari semua
protein yang ada pada organism.DNA mengandung sandi genetic pada tiapasam
amino yang ditampilkan dalam 3 pasang basa yang disebut kodon.urutan kodon
tersebut mencerminkan uritan asam amino yang dirangkai menjadi protein.
Metabolisme asam amino terdiri dari 4 bagian yaitu
1. Katabolisme asam amino
Katabolisme asam amino terbagi menjadi beberapa tahap yaitu
Katabolisme atom N
Transaminasi
Asam amino esensial tidak dapt dibuat oleh tubuh tetapi harus diperoleh dari
makanan sebaliknya asam amino nonesensial dapat dibuat oleh tubuh sepanjang
tersedia cukup nitrogen.dengan cara memindahkan gugus amino dari suatu asama
mino ke asam keto sehingga menghasilkan asam amino baru dan satu asam
keto.dengan cara ini sel hati dapat mensintesis berbagai asam amino
nonesensial.proses transminase membutuhkan koenzim NAD (niasin) PLP (vitamin
B ), THF(asam folat)dan vitamin B .
Deaminasi Oksidatif
Jika asam amino digunakan sebagai sumber energy untuk membentuk lemak
tubuh terlebih dahulu mengalami deaminasi yang menghasilkan asam keto dan
amoniak.amoniak merupakan basa yang bersifat racun jika berlebihan dapat
mengganggu keseimbangan asam basa.


Pembentukan & Transport NH3
Sebagian dari amoniak di bnetuk di dalam hati merupakan sumber nitrogen
guna mensintesis asam amino.selebihnya harus didektoksikasi.amoniakyang tidak
dipergunakan bergabung dengan karbondioksida dan menghasilkan ureum yang
tidakbersifat racun.




Siklus Urea dan Gangguannya
Proses yang terjadi dalam siklus urea digambarkan terdiri atas beberapa tahap
yaitu :
1. Dengan enzim karbamoil fosfat sintase I,ion ammonium bereaksi dengan
CO menghasilkan karbomoil fosfat.dalam reaksi inidiperlukan energy dari ATP.
2. Dengan peran enzim omotin transkarbamoilase,karbomail fosfat bereaksi dengan L-
omitin menghasilkan L-sitrulin dan gugus fosfat dilepaskan.
3. Dengan peran enzim argininosuksinat sintase,L-sitrulinbereaksi dengan L-aspartat
menghasilkan L-argininosuksitat.reaksi ini membutuhkn energy dari ATP.
4. Dengan peran enzim argininosuksinat liase,L-argoninosuksinat dipecah menjadi
fumarat dan L-arginin.
5. Dengan peran enzim arginase penambahan H2O terhadap L-arginin akan
menghasilkan L-omotin dan ureN
# Biosintesis Asam Amino
Asam amino terbagi menjadi 2 bagian yaitu :
Asam amino esensial,asam amino yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh sehingga
harus diperoleh dari makana yang kita konsumsi.contohnya
:Arginin,Histidin,Isoleusin dsb
Asam amini non esnsial,asam amino yang dapat dihasilakan oleh tubuh.contohnya :
Alanin,Asparagin,Aspartat,Sistesin dsb

Prokduk khusus
Adapun hasil dari asam amino antara lain:
ASAM AMINO SEBAGAI
PRAZAT
PRODUK KHUSUS
Glisin Berkaitan dengan system heme,sintesis
purin,sintesis glutation,asam
glikoholat,sintesis kreatinin.
Metionoin Donor gugusan metil
Arginin Sintesis kreatinin
Eistidin Histamin
Tripotofan Serotonin,melatonin
Fenilanin dan Tirosin Melanin,adrenalin,noradrenalin,tiroksin
Glutamat Gama amino butyric acid (GABA)=
neurotransmitter


2. Anabolisme (sintesis)

Proses sintesis protein dari sandi genetik melibatkan beberapa langkah. DNA
pada dasarnya adalah penyimpan informasi yang pasif, mirip denga cetak biru (blue
print) untuk denah rumah. Aktivitas pembuatan protein terjadi pada suatu situs
khusus dalam sel yang disebut ribosom. Oleh karena itu, langkah pertama dalam
sintesis protein adalah menyampaikan informasi dari DNA ke ribossom.dalam
sintesis protein dikenal ada 2 cara sintesis yaitu :

Transkripsi
Proses dimana enzim-enzim membuat kopi gen sehigga dapat dibaca oleh
ribosom yang disebut RNA duta (mRNA),yang membawa sandi genetic yang dipakai
langsung untuk sintesis protein di ribosom.


Translasi
Proses dimana kodon dalam pada mRNA harus dapat dikolerasi dengan asam
amino yang sesuai yang dilakukan oleh molekul RNA lain yaitu RNA
transfer(tRNa).translasi terdiri atas 3 bagian yaitu
Inisiasi : proses penempatan ribosom pada suatu molekul mRNA
Elongasi : proses penambahan asam amino
Terminasi : proses pelepasan protein yang baru disintesis

Setelah semua proses tersebut asam amino disambungkan untuk membentuk
rantai protein fungsional yang dilakukan di ribosom jika rantai protein sudah
lengkap maka ribosom siap melepas protein baru ke dalam sel.

3. Penyakit akibat kerusakan asam amino

Asam amino adalah komponen protein dan mempunyai banyak fungsi di
tubuh. Penyakit keturunan dari pengolahan asam amino bisa menghasilkan cacat
baik kerusakan asam amino atau kemampuan tubuh untuk memasukkan asam
amino ke sel. Karena penyakit ini membuat gejala sedini mungkin di kehidupan, bayi
baru lahir secara rutin diskrining dalam beberapa kali. Di Amerika Serikat, bayi baru
lahir secara umum diskrining untuk phenylketonuria, penyakit air kencing sirop
maple, homocystinuria, tyrosinemia, dan sejumlah penyakit keturuanan lainnya,
walaupun skrining bervariasi dari setiap negara.




Penyakit tersebut antara lain :

1) Phenylketonuria adalah kelainan yang disebakan pembentukan asam, amino
phenylalanine yang merupakan asam amino esensial yang tidak bisa disintesis oleh
tubuh tetapi ada pada makanan.jiak kelebihan asam amino ini maka akan di rubah
ke tyrosine atau asam amino lainnya,phenylalanine jika tidak diubah maka akan
berkembang di darah dan menjadi racun di otak menyebabkan keterlambatan
mental.
2) Penyakit air kencing maple adalah,ketidakmampuan seorang ank melakukan
metaboline asam amino tertentu sehingga asam amino semakin bertambah
menyebabkan neurolgic berubah termasuk ketidakpedulian dan keterbelakangan
mental.gejala penyakit ini berlaian tergantung tingkat keparahannya.paling parah
bayi mengalami neurologic abnormal termasuk seizures dan koma selama minggu
pertama kelahiran dan bahkan meninggal dalam beberapa hari atau
minggu.sedangkan yang ringan anak awalnya kelihatan normaltetapi mengalami
muntah,pusing,bingung,koma dan bau sirup mapale.bayi yang parah diobati
denagan dialisis sedangkan yang ringan diberikan injeksi vitamin B1.
3) Homocystinuria adalah ketidakmampuan seorang anak melakukan metabolisme
asam amino homocyteine diman dengan adanya produk sampinganyang bercun
membangun penyeban beberpa gejala baik ringan maupun berat tergantung
kecacatan enzim tersebut.bayi yang dilahirkan dalam keadaan ini tampak normal
kemudian muncul gejala di lensa mata menyebabkan berkurangnaya penglihatan
sangat parah pada umur 3 tahun sebagian ank mempunyai kelainan tulang termasuk
osteroporosis selain itu anak biasanya tinggi dan kurus dengan tulang belakang
lengkung,tungkai memanjang dan panjang jari seprti kaki laba-laba bahkan
keterbelakangan mental bisa terjadi.penyakit ini juga dapat membuat darah
membeku secara spontan,strokentekana darah tinggi dan banyak masalah serius
lainna.

B. Kesimpulan
Metabolisme protein dimulai setelah protein dipecah menjadi asam
amino.mula-mula asam amino mengalami deaminase yaitu melepas gugus asam
amino ,proses ini membutuhkan vitamin B6 dalam bentuk PLP kemudian asam
amino dikatabolisme melalui 3 cara yaitu
1) Sebagian asam amino yaitu alanin,serin,glisin,sistesin,metionon, dan triptofan
diubah mnejadi piruvat kemudian diubah menjadi glukosa oleh karena itu disebut
asam amino glukogenik.
2) Sedangkan fenilanin,tiropsin,leusin,isoleusin, dan lisin seperti halnya asam lemak
diubah menjadi asaetil KoA kemudian dapat digunakan untuk memperoleh energy
atau dapat diubah menjadi lemak.asam amino disebut asam amino katogenik.
3) Sedangkan sisa asam amino lainnya kecuali asam aspartat diubah mnejadi asam
glitamat,dideaminase dan langsung memasuki siklus TCA (Tri Carboxylic Acid).asam
amino ini juga merupakn asam amino glugekonik karena dapat menghasilkan energy
atau keluar dari siklus dan diubah menjadi glikosa.
Berbeda denagn lemak,protein merupakn sumber glokosa bila
karbonhidrat tidak mencukupi.seperti halnya lemak dan karebohidrat bila
berlebihan asam amino akan diubah menjadi lemak.jadi,protein dalam jumlah
berlebihan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh dapat diubah menjadi
lemak tubuh dan menyebabkan kegemukan.

Diposkan oleh ShAry Hygiea di 18:59
Kirimkan Ini lewat Email
http://shary-hygiea.blogspot.com/2012/01/metabolisme-asam-amino.html

Anda mungkin juga menyukai