BAB I

ILUSTRASI KASUS
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : An. E
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 9 tahun 9 bulan 7 hari
Alamat : Kadu Nenggang 7/1 Pasirhuni Cimaung Kab.Bandung
Agama : slam
!gl masu" #$ : 1% April &'1&
N(. #) : *++%97
IDENTITAS ORANG TUA
Ayah
Nama : !n. ,
Usia : *1 tahun
Pendidi"an : $)P
Pe"er-aan : Buruh "(n.e"si
Ibu
Nama : N/. $
Usia : *' tahun
Pendidi"an : $)P
Pe"er-aan : bu #umah !angga
0ubungan pasien dengan (rangtua : ana" "andung
II. ANAMNESIS
1ata diper(leh se2ara all(anamnesis dari ibu pasien
1. Keluhan Utama
$esa" na3as se-a" 1 hari sebelum masu" rumah sa"it 4$)#$5
1
2. Riayat Penya!it Se!a"an#
$e-a" satu hari $)#$6 pasien tampa" sesa" na3as. $esa" na3as dirasa"an
terus7menerus6 sema"in lama sema"in berat dan tida" dipengaruhi (leh a"ti.itas.
$esa" tida" disertai dengan bun/i mengi atau meng(r("6 -uga tida" disertai adan/a
beng"a" pada "edua "el(pa" mata atau "edua tung"ai serta "ebiruan di se"itar mulut
maupun pada u-ung7u-ung -ari. #i8a/at terseda" sebelum timbul sesa" na3as -uga
disang"al.
$esa" na3as didahului dengan batu" pile" se-a" 7 hari $)#$. Batu" dengan
daha" /ang sulit di"eluar"an. Pile" dengan se"ret hidung ber8arna "ehi-auan.
Keluhan ini -uga disertai dengan panas badan /ang dirasa"an tida" terlalu tinggi6
siang sama dengan malam. Panas badan tida" disertai dengan "e-ang dan penurunan
"esadaran. Na3su ma"an pasien -uga menurun. $e-a" & hari $)#$6 pasien belum
buang air besar. Buang air "e2il dalam batas n(rmal.
Karena "eluhan panas badan dan batu" pile" tersebut 4& hari $)#$5 pasien
diba8a "e d("ter6 diberi (bat 2e3i9ime6 para2etam(l dan ambr(9(l. !etapi pasien
tida" meminum (bat tersebut. Karena "eluhan sesa" /ang sema"in memberat6 ma"a
pasien diba8a "e :1 #$U1 $(reang dan disaran"an untu" dira8at.
$. Riayat Penya!it Dahulu
- #i8a/at "eluhan seperti ini sebelumn/a disang"al
- #i8a/at peng(batan !BC selama % bulan dia"ui 4Pasien ber(bat di #$U1
$(reang6 peng(batan selesai pada bulan 1esember &'115
%. Riayat Penya!it Kelua"#a
- #i8a/at "(nta" dengan penderita de8asa /ang batu"7batu" lama atau berdaha"
atau peng(batan in3e"si paru /ang men/ebab"an urin men-adi ber8arna merah
disang"al.
- #i8a/at adan/a asma turunan di"eluarga disang"al.
- #i8a/at adan/a (rang /ang sering mer("(" dirumah dan se"itarn/a6 ada6 /aitu
a/ah pasien.
- #i8a/at pen/a"it /ang sama diling"ungan pasien disang"al.
2
&. Sil'ilah(I!hti'a" Ketu"unan
). Riayat P"iba*i
Riayat Kehamilan
$elama "ehamilan ibu pasien menga"u rutin "(ntr(l "e bidan6 tida" pernah
mengalami sa"it /ang serius selama hamil. #i8a/at meminum -amu dan (bat7
(batan disang"al.
Riayat Pe"'alinan
Pasien lahir dari ibu P
1
A
'
sp(ntan per.aginam dengan presentasi "epala6 di usia
"ehamilan 9 bulan6 dit(l(ng (leh para-i6 langsung menangis. bu pasien lupa
berapa berat badan dan pan-ang badan pasien saat lahir.
Riayat Pa'+a Lahi"
!ida" ada "eluhan
,. Riayat Ma!anan
Pasien mendapat"an A$ se-a" lahir sampai usai * bulan. $etelah itu pasien mulai
diberi susu 3(rmula selain A$. bu pasien lupa se-a" usia berapa pasien diberi
ma"anan tambahan seperti bubur dan buah7buahan 4pisang5. $emen-a" sa"it na3su
ma"an pasien men-adi ber"urang.
-. Pe"!emban#an
bu pasien lupa ri8a/at per"embangan pasien.
.. Imuni'a'i
BC: : bu lupa
1P! : bu lupa
P(li( : &96 usia tida" ingat
3
Campa" : bu lupa
0ep.B : bu lupa
1/. S0'ial E!0n0mi *an Lin#!un#an
S0'ial E!0n0mi
Penghasilan a/ah pasien tida" diberi tahu tetapi di"ata"an 2u"up untu" memenuhi
"ebutuhan sehari7hari "eluarga.
Lin#!un#an
Pasien adalah ana" tunggal /ang tinggal bersama "edua (rang tuan/a. $ir"ulasi
udara dan pen2aha/aan rumah "urang bai"6 rumah pasien berde"atan dengan
rumah tetangga dan "amar pasien tida" dileng"api dengan -endela.
III. PEMERIKSAAN 1ISIK
A. Peme"i!'aan umum
1. Keadaan umum : !ampa" sa"it sedang
&. Kesadaran : C(mp(s mentis
*. !anda ;ital
<re"uensi nadi : 1&' 9/menit
<re"uensi na3as : =& 9/menit
$uhu : *>6+
(
C 4a9ila5
!e"anan darah : 1''/%' mm0g
+. $tatus gi?i
Berat badan : &+ "g
!inggi badan : 1&+ 2m
BB/U : &+/&9 9 1''@ A >&67@
!B/U : 1&+/1** 9 1'' @ A 9*6&@
BB/!B : &+/&+ 9 1''@ A 1''@
$impulan status gi?i 4"ur.a C1C5 : bai"
B. Peme"i!'aan !hu'u'
1. Kepala
!ida" terdapat de3(rmitas6 rambut hitam6 tida" mudah di2abut
&. )ata
4
"(n-ungti.a tida" anemis6 s"lera tida" i"teri"6 pupil bulat is("(r6 re3le"s 2aha/a B/
B
*. !elinga
!ida" terdapat de3(rmitas6 tida" terdapat tanda7tanda peradangan6 n/eri te"an
tragus 4756 tida" terdapat se"ret
+. 0idung
!ida" terdapat de3(rmitas6 septum tida" de.iasi6 terdapat se"ret 8arna "ehi-auan6
Perna3asan Cuping 0idung 4B5
=. )ulut
!ida" terdapat peri(ral 2/an(sis
%. Ceher
K:B tida" teraba membesar, retra"si suprasternal 4B5
7. !h(ra"
Paru
- nspe"si : Pergera"an simetris "anan dan "iri6 retra"si inter2(stal 4B5
- Palpasi : <remitus ta"til dan .("al simetris
- Per"usi : $(n(r diseluruh lapang paru
- Aus"ultasi : ;esi"uler B/B6 r(n"hi B/B6 8hee?ing 7/76 slem 7/7
Jantung
- nspe"si : "tus "(rdis tida" terlihat
- Palpasi : "tus "(rdis teraba
- Per"usi : batas -antung n(rmal
- Aus"ultasi : Bun/i -antung dan n(rmal6 gall(p 4756 murmur 475
>. Abd(men
- nspe"si : Abd(men datar6 retra"si epigastrium 4B5
- Palpasi : Abd(men lembut6 n/eri te"an epigastrium 4756
: hepar dan lien tida" teraba
- Per"usi : N/eri "et(" 475
- Aus"ultasi : Bising usus 4B5 n(rmal
9. E"stermitas
A"ral hangat6 C#!D & deti"6 edema 475
5
I2. PEMERIKSAAN PENUN3ANG
Da"ah Rutin 41) A5"il 2/126
7emat0l0#i 7a'il Nilai Ru8u!an
0b 1+67 g/dl 1&71% g/dl
0emat("rit ++ @ *77+* @
Ceu"(sit >.'''/mm
*
=.'''71&.'''/mm
*
!r(mb(sit 17=.'''/ mm
*
1='.''' E +''.'''/mm
*
Kimia Da"ah 41) A5"il 2/126
:ula 1arah $e8a"tu : %9 mg/dl
10t0 R0nt#en Th0"a! 41- A5"il 2/126
0asil :
- 2(r6 sinus6 dia3ragma n(rmal
- Pulm( hilli "iri "abur
- !ampa" sedi"it ber2a" di perihiler "iri
Kesan : men/("(ng Br(n"(pneum(nia
2. RINGKASAN DATA DASAR
A. Anamne'i'
$e(rang ana" perempuan6 usia 9 tahun 9 bulan 7 hari6 datang dengan "eluhan sesa"
na3as se-a" 1 hari $)#$ /ang sema"in bertambah berat. $esa" na3as didahului
dengan batu" berdaha" tetapi daha" sulit "eluar dan pile" dengan se"ret hidung
ber8arna "ehi-auan se-a" 7 hari $)#$. Keluhan -uga disertai dengan panas badan
/ang tida" terlalu tinggi6 siang sama dengan malam6 serta na3su ma"an menurun.
Pasien belum buang air besar se-a" & hari $)#$. Pasien sudah ber(bat "e d("ter 4&
hari $)#$56 diberi 2e3i9ime6 para2etam(l dan ambr(9(l tetapi (bat tida" diminum
(leh pasien.
6
B. Peme"i!'aan 1i'i!
KU : !ampa" sa"it sedang
Kesadaran : 2(mp(s mentis
Nadi : 1&' 9/menit
## : =& 9/menit
$uhu : *>6+
(
C 4a9illa5
!1 : 11'/%' mm0g
0idung : $e"ret B/B 8arna "ehi-auan6 PC0 4B5
Ceher : #etra"si suprasternal 4B5
Paru
- nspe"si : Pergera"an simetris "anan dan "iri6 retra"si inter2(stal 4B5
- Palpasi : <remitus ta"til dan .("al simetris
- Per"usi : $(n(r diseluruh lapang paru
- Aus"ultasi : ;esi"uler B/B6 r(n"hi B/B6 8hee?ing 7/76 slem 7/7
Abd(men : #etra"si epigastri"4B5
9. Peme"i!'aan Penun8an#
Da"ah Rutin 41) A5"il 2/126
7emat0l0#i 7a'il Nilai Ru8u!an
0b 1+67 g/dl 1&71% g/dl
0emat("rit ++ @ *77+* @
Ceu"(sit >.'''/mm
*
=.'''71&.'''/mm
*
!r(mb(sit 17=.'''/ mm
*
1='.''' E +''.'''/mm
*
10t0 R0nt#en Th0"a! 41- A5"il 2/126
Kesan : men/("(ng Br(n"(pneum(nia
2I. DIAGNOSIS BANDING
Br(n"(pneum(nia e2 Streptococcus pneumonia
Br(n"(pneum(nia e2 Mycoplasma pneumonia
7
2II. DIAGNOSIS KER3A
Br(n"(pneum(nia e2 Streptococcus pneumonia
2III. PENATALAKSANAAN
Te"a5i *i IGD
- '
&
&7* liter/menit
- n3us N
+
&'gtt/menit
- Ce3tria9(ne & 9 1gr ;
- Para2etam(l * 9 &2th P.F
- Ambr(9(l * 9 12th P.F
I:. REN9ANA PENGELOLAAN
U'ulan Peme"i!'aan
Pemeri"saan mi"r(bi(l(gi : "ultur
Ren+ana Te"a5i
Umum
- #a8at inap
- F
&
&7+ liter/menit sampai sesa" hilang
- n3us N+ &' gtt/menit/ma"r(
Khu'u'
Am("sisilin + 9 %'' mg ;
:. PROGNOSIS
Gu( ad .itam : ad b(nam
Gu( ad 3un2ti(nam : ad b(nam

8
BAB II
PEMBA7ASAN
1. Men#a5a 5a'ien *i*ia#n0'i' 'eba#ai b"0n!05neum0nia ;
Kriteria diagn(sis pneum(nia ditega"an berdasar"an anamnesis6 pemeri"saan 3isi"6 dan
pemeri"saan penun-ang.
4&5

a. Anamnesis
4+5

Pada pasien ini6 dari anamnesis didapat"an :
Keluhan utama : 'e'a! na<a' se-a" 1 hari $)#$
$esa" na3as dapat disebab"an (leh gangguan berbagai (rgan6 /aitu H
o Pulm(nal : $PA6 sindr(ma 2r(up6 empiema6 abses paru6 pneum(nia
o E"stra pulm(nal
- Jantung : de2(mpensati( 2(rdis6 tamp(nade -antung
- :in-al : asid(sis6 gagal gin-al
- End("rin : "et(asid(sis diabeti"um
- 1iare : dehidrasi asid(sis metab(li"
Pasien tampa" sesa" na3as6 /ang ma"in lama terlihat ma"in berat. $esa" tida"
berhubungan dengan a"ti3itas sehingga diagn(sis de2(mpensati( 2(rdis dapat
dising"ir"an. Pada pasien sesa" na3as tida" disertai adan/a suara na3as berbun/i
mengi6 ri8a/at alergi dan ri8a/at asma "eluarga -uga disang"al sehingga
diagn(sis asma dapat dising"ir"an. $esa" na3as -uga tida" disertai meng(r("
4snoring5 hal ini dapat men/ing"ir"an diagn(sis gangguan saluran na3as atas.
$esa" na3as tida" disertai adan/a beng"a" pada "edua "el(pa" mata atau "edua
tung"ai hal ini dapat men/ing"ir"an asid(sis metab(li". $esa" tida" disertai
adan/a "ebiruan pada u-ung7u-ung -ari maupun dise"itar mulut sehingga diagn(sis
2r(ni2 heart disease 4C015 dapat dising"ir"an. #i8a/at terseda" sebelum timbul
sesa" na3as6 tida" ada6 hal ini dapat men/ing"ir"an "e-adian aspirasi pneum(nia.
Keluhan tambahan :
Batu! 5ile!
Pasien batu" pile" se-a" 7 hari $)#$. Batu" berdaha" tetapi daha" sulit "eluar.
Pile" dengan se"ret ber8arna "ehi-auan /ang ditemu"an saat pemeri"saan 3isi".
9
Pana' ba*an
Pasien panas se-a" 7 hari $)#$6 tida" terlalu tinggi6 siang sama dengan malam.
$aat pemeri"saan 3isi" didapat"an suhu pasien *>6+
(
C
Na<'u ma!an menu"un
na3su ma"an pasien menurun se-a" + hari $)#$6 /aitu saat pasien mulai sesa"
Keluhan tambahan6 7 hari $)#$ pasien mengalami panas badan dan batu" pile". 1isertai
adan/a ta"ipneu6 retra"si6 PC06 dan aus"ultasi didapat"an r(n"i. 0al ini menun-u""an
adan/a suatu in3e"si dan in3lamasi /ang ter-adi pada saluran perna3asan.
Jadi6 dari anamnesis pada pasien ini didapat"an :
:e-ala in3e"si umum : demam dan penurunan na3su ma"an
:e-ala gangguan respirat(ri : batu" dan sesa"
#i8a/at per("(" a"ti3 dirumah ada /aitu a/ah6 pada ana" /ang (rang tuan/a
per("(" didapat pening"atan rasi( untu" ter-adin/a pneum(nia bila dibanding"an
dengan /ang bu"an per("(". $(sial e"(n(mi /ang rendah dan sir"ulasi rumah
/ang tida" bai" merupa"an 3a"t(r risi"( untu" mening"at"an ter-adin/a in3e"si
saluran pernapasan.

b. Pemeri"saan 3isi"
4&6>5
Pada br(n"(pneum(nia pemeri"saan 3isi" /ang dapat ditemu"an /aitu :
Pada na3as terdapat retra"si (t(t epigastri"6 inter"(stal6 suprasternal6 dan
pernapasan 2uping hidung.
Pada palpasi ditemu"an .("al 3remitus /ang simetris.
Pada per"usi tida" terdapat "elainan
Pada aus"ultasi ditemu"an crackles sedang n/aring.
Pada pasien ini6 dari pemeri"saan 3isi" didapat"an hal seperti di atas.

2. Pemeri"saan penun-ang
Pemeri"saan penun-ang /ang dapat dila"u"an pada br(n"(pneum(nia adalah darah
peri3er leng"ap6 C7rea2ti.e pr(tein 4C#P56 U-i ser(l(gis6 pemeri"saan mi"r(bi(l(gis6
dan pemeri"saan r(ntgen th(ra"s.
4+5
10
Pada pasien ini pemeri"saan /ang dila"u"an adalah :
Da"ah "utin
o 1idapat"an hasil leu!0'it -///(mm
$
4N(rmal5.
o Ceu"(sit bisa dalam batas n(rmal atau sedi"it mening"at pada pneum(nia /ang
disebab"an (leh .irus atau mi"(plasma.
o )ung"in pen/ebab pneum(nia pada pasien ini 4usia 9 tahun5 adalah )i"(plasma
"arena pada ana" /ang lebih besar dan rema-a6 salah satu pen/ebab tersering
ter-adin/a pneum(nia adalah Mycoplasma pneumonia.
R0nt#en th0"a!' AP
0asil 3(t( r(ntgen th(ra" pada pasien ini didapat"an /aitu :
- 2(r6 sinus6 dia3ragma n(rmal
- Pulm( hilli "iri "abur
- !ampa" sedi"it ber2a" di perihiler "iri
Kesan : meny0!0n# B"0n!05neum0nia
Untu" mengetahui mi"r((rganisme pn/ebab pneum(nia ialah dengan 5eme"i!'aan
mi!"0bi0l0#i' tetapi pemeri"saan ini -arang dila"u"an "arena pengambilan spesimen
4dari paru6 2airan pleura6 darah5 sangat in.asi dan tida" rutin diindi"asi"an.
4&5
1iagn(sis br(n"(pneum(nia -uga bisa ditega""an berdasar"an * dari = ge-ala di ba8ah
ini :
1. Se'a! na<a' *i'e"tai *en#an 5e"na<a'an +u5in# hi*un# *an ta"i!an *in*in# *a*a
= 3re"uensi na3as =&9/menit dengan adan/a PC06 retra"si suprasternal6 retra"si C$6
dan retra"si epigastri".
&. Pana' ba*an = $uhu pasien *>6+
(
C
*. R0n!i basah sedang n/aring pada br(n"(pneum(nia atau suara perna3asan br(n"ial
4pada daerah /ang dengan per"usi bernada pe"a"5 pada pneum(nia l(baris
+. 10t0 t0"a!' menun-u""an adan/a in3iltrat berupa ber2a"7ber2a" 4br(n"(5 di3us
merata 4l(ber5 pada satu atau beberapa l(bus = pada pasien ini didapat"an "esan
men/("(ng br(n"(pneum(nia
=. Ceu"(sit(sis
Pada pasien ini terdapat + dari = ge-ala.
11
2. Men#a5a 5a'ien ini *i*ia#n0'i' ban*in# b"0n!05neum0nia e+ Streptococcus
pneumococcus **=( b"0n!05neum0nia ec Mycoplasma pneumonia ?
Eti(l(gi pneum(nia sulit dipasti"an "arena "ultur se"ret br(n"us merupa"an tinda"an
/ang sangat in.asi3 sehingga tida" dila"u"an.
416&5
!erdapat eti(l(gi pneum(nia berdasar"an "el(mp(" usia 4usia pasien 9 tahun5 :
U'ia Eti0l0#i yan# 'e"in#
& tahun>"ema8a
Streptococcus pneumonia
Mycoplasma pneumonia
$. Ba#aimana 5enatala!'anaan 5a*a 5a'ien ini ;
1i IGD pasien mendapat"an terapi :
- '
&
&7* liter/menit
- n3us N
+
&'gtt/menit
- Ce3tria9(ne & 9 1 gram ;
- Para2etam(l * 9 &2th P.F
- Ambr(9(l * 9 12th P.F
U'ulan Peme"i!'aan
Umum
- #a8at inap
- F
&
&7+ liter/menit sampai sesa" hilang
- n3us N+ &' gtt/menit/ma"r(
Khu'u'
Am("sisilin +9%'' mg ;
Pembaha'an
F"sigen 17& atau &7+ C/menit
1iberi"an "arena pasien sesa" na3as. F"sigen diberi"an sampai sesa" na3as hilang
4analisis gas sampai dengan PaF
&
I %' !(rr5.
4&5
Antibi(ti"
- Antibi(ti" a8al /ang diberi"an antibi(ti" a8al 4dalam &+77& -am pertama5
menurut "el(mp(" usia :
4&5
Ana" usia se"(lah 4J = tahun5
12
o am("sisillin/ma"r(lid 4eritr(misin6 "laritr(misin6 a?itr(misin5
o tetrasi"lin 4pada ana" usia J > tahun5
- Ampisilin/am("sisilin 4&=7=' mg/"gbb/"ali ; atau ) setiap % -am56 /ang
harus dipantau dalam &+ -am selama 7& -am pertama. Bila ana" memberi
resp(ns /ang bai" ma"a diberi"an selama = hari. $elan-utn/a terapi
dilan-ut"an di rumah atau di rumah sa"it dengan am("sisilin (ral 41=
mg/"gbb/"ali tiga "ali sehari5 untu" = hari beri"utn/a.
- Pada pasien ini diberi"an antibi(ti" : am("sisilin + 9 %'' mg. 4BB: &+ "g5
Pemberian se2ara intra.ena dila"u"an "arena bi(a.aibilitasn/a lebih tinggi
sehingga diharap"an pen/embuhan a"an lebih 2epat.
$imt(mati"
7 Pada usulan terapi pasien ini tida" diberi"an (bat simt(mati"6 seperti
para2etam(l 4untu" panas5 dan ambr(9(l 4untu" batu"5 di"arena"an (bat
penurun panas badan dan batu" sebai"n/a tida" diberi"an terutama pada 7&
-am pertama6 "arena dapat menga2au"an interpretasi rea"si terhadap antibi(ti"
a8al.
4&5
%. Ba#aimana 5"0#n0'i' 5a*a 5a'ien ini ;
Gu( ad .itam : ad b(nam
- Karena selama pera8atan di rumah sa"it terdapat perbai"an pada pasien ini.
Perbai"an pada tanda .ital dan "eluhan dari /ang dialami sebelumn/a.
- )(rtalitas pneum(nia "urang dari 1@.
>
Gu( ad 3un2ti(nam : ad b(nam
- Pneum(nia dapat sembuh t(tal.
>
13
BAB III
TIN3AUAN PUSTAKA
$.1 DE1INISI
Pneum(nia merupa"an in3e"si /ang mengenai paren"im paru /ang disebab"an (leh
mi"r((rganisme dan pr(ses n(nin3e"si seperti aspirasi ma"anan atau asam lambung6 benda
asing6 hidr("arb(n6 bahan lip(id dan pnem(nitis a"ibat (bat.
415
Br(n"(pneum(nia disebut -uga pneum(nia l(bularis. Br(n"(pneum(nia dide3inisi"an
sebagai peradangan a"ut dari paren"im paru pada bagian distal br(n"i(lus terminalis dan
meliputi br(n"i(lus respirat(rius6 du"tus al.e(laris6 sa"us al.e(laris6 dan al.e(li.
Br(n"(pneum(nia diguna"an untu" menggambar"an pneum(nia /ang mempun/ai
p(la pen/ebaran berber2a"6 teratur dalam satu atau lebih area terl("alisasi didalam br(n"i
dan meluas "e paren"im paru /ang berde"atan di se"itarn/a. Pada br(n"(pneum(nia ter-adi
"(ns(lidasi area berber2a".
4=5
$.2 KLASI1IKASI
Klasi3i"asi pneum(nia berdasar"an:
4&6*5
C("asi lesi di paru
- Br(n"(pneum(nia
- Pneum(nia l(baris
- Pneum(nia interstitialis
Asal in3e"si
- C(mmunit/7a2Kuired pneum(nia 4CAP5
- 0(spital7a2Kuired pneum(nia 40AP5
Eti(l(gi :
n3e"si6 )i"r((rganisme pen/ebab :
- Pneum(nia ba"teri
- Pneum(nia .irus
- Pneum(nia -amur
- Pneum(nia mi"(plasma
N(n7in3e"si
14
Aspirasi ma"anan/asam lambung/benda asing/hidr("arb(n/substansi lip(id6 rea"si
hipersensiti.itas6 drug- dan radiation-induced pneum(nitis.
Kara"teristi" pen/a"it
- Pneum(nia !ipi"al
- Pneum(nia Atipi"al
Cama Pen/a"it
- Pneum(nia a"ut
- Pneum(nia persisten
1era-at "eparahan pen/a"it
- Pneum(nia sangat berat
- Pneum(nia berat
- Pneum(nia
- Bu"an pneum(nia
$.$ EPIDEMIOLOGI
Pneum(nia hingga saat ini masih ter2atat sebagai masalah "esehatan utama pada ana"
di Negara ber"embang. Pneum(nia merupa"an pen/ebab utama m(rbiditas dan m(rtalitas
ana" berusia diba8ah lima tahun 4balita5.
416+5
1iper"ira"an hampir seperlima "ematian ana" di
seluruh dunia6 lebih "urang dua -uta ana" balita6 meninggal setiap tahun a"ibat pneum(nia6
sebagian besar ter-adi di A3ri"a dan Asia !enggara. )enurut $ur.e/ Kesehatan Nasi(nal
4$KN5 &''16 &76%@ ang"a "ematian ba/i dan &&6>@ "ematian balita di nd(nesia disebab"an
(leh pen/a"it sistem respirat(ri6 terutama pneum(nia.
415
nsiden pen/a"it ini pada negara ber"embang hampir *'@ pada ana"7ana" di ba8ah
umur = tahun dengan resi"( "ematian /ang tinggi6 sedang"an di Ameri"a pneum(nia
menun-u""an ang"a 1*@ dari seluruh pen/a"it in3e"si pada ana" di ba8ah umur & tahun.
nsiden pneum(nia pada ana" L= tahun di negara ma-u adalah &7+ "asus/1'' ana"/tahun6
sedang"an di negara ber"embang 1'7&' "asus/1'' ana"/tahun. Pneum(nia men/ebab"an
lebih dari = -uta "ematian pertahun pada ana" balita dinegara ber"embang.
4=5
$.% ETIOLOGI
Eti(l(gi pneum(nia sulit dipasti"an "arena "ultur se"ret br(n"us merupa"an tinda"an
/ang sangat in.asi3 sehingga tida" dila"u"an.
416&5
Berdasar"an hasil penelitian ++7>=@ CAP
disebab"an (leh ba"teri dan .irus6 dan &=7+'@ diantaran/a lebih dari satu pat(gen.
4&5

15
Eti(l(gi pen/ebab pneum(nia pada ana" ber.ariasi tergantung usia6 status
imun(l(gis6 "(ndisi ling"ungan6 status imunisasi6 3a"t(r pe-amu 4pen/a"it pen/erta dan
malnutrisi5.
4&5
Usia pasien merupa"an peranan penting pada perbedaan dan "e"hasan
pneum(nia ana"6 terutama dalam spe"trum eti(l(gi6 gambaran "linis dan strategi peng(batan.
4+5
$.%.1 Eti0l0#i In<e!'i
Eti(l(gi pneum(nia pada ne(natus dan ba/i "e2il meliputi Streptococcus grup B dan
ba"teri gram negati3 seperti E.coli, pseudomonas sp, atau Klebsiella sp. Pada ba/i /ang lebih
besar dan balita6 pneum(nia sering disebab"an (leh Streptococcus pneumonia, H. influenzae6
Stretococcus grup A6 S. aureus, sedang"an pada ana" /ang lebih besar dan rema-a6 selain
ba"teri tersebut6 sering -uga ditemu"an in3e"si Mycoplasma pneumoniae.
416+5
;irus /ang terban/a" ditemu"an adalah espiratory Syncytial !irus "S!# /ang
men2a"up 1=7+'@ "asus dii"uti .irus n3luen?a A dan B6 Parain3luen?a6 0uman
)etapneum(.irus dan Aden(.irus.
4+5
16
Tabel 1. Eti0l0#i Pneum0nia 5a*a ana! 'e'uai *en#an !el0m50! u'ia *i Ne#a"a ma8u
4%6
U'ia Eti0l0#i yan# 'e"in# Etil0#i yan# 8a"an#
Cahir7&' hari
Ba"teri Ba"teri
E. colli
Streptococcus group B
$isteria monocytogenes
Ba"teri anaer(b
Streptococcus group %
Haemop&illus influenzae
Streptococcus pneumoniae
'reaplasma urealyticum
;irus
;irus sit(megal(
;irus 0erpes simple"s
* minggu7* bulan
Ba"teri Ba"teri
(&lamydia
Streptococcus pneumoniae
Bordetella pertussis
Haemop&illus influenzae tipe B
Mora)ella cat&aralis
Stap&ylococcus aureus
'reaplasma urealyticum
;irus ;irus
#$;
Parain3luen?a 16&6*
n3luen?a
Aden(.irus
$it(megali
+ bulan7= tahun
Ba"teri Ba"teri
(&lamydia pneumonia
Mycoplasma pneumoniae
Streptococcus pneumoniae
Haemop&illus influenzae tipe B
Mora)ella cat&aralis
*eisseria meningitidis
Stap&ylococcus aureus
;irus ;irus
#$;
Parain3luen?a
n3luen?a
Aden(.irus
#hin(.irus
;irus .arisela7?(ster
= tahun7rema-a
Ba"teri Ba"teri
(&lamydia pneumoniae
Mycoplasma pneumoniae
Streptococcus pneumoniae
Haemop&illus influenzae
$egionella sp
Stap&ylococcus aureus
;irus
#$;
;irus Epstein7Barr
Parain3luen?a
n3luen?a
Aden(.irus
#hin(.irus
;irus .arisela7?(ster
Tabel 2. Eti0l0#i Pneum0nia 5a*a ana! 'e'uai *en#an !el0m50! u'ia *i Ne#a"a
be"!emban#
4)6
17
U'ia Eti0l0#i yan# 'e"in#
Ne(natus dan ba/i "e2il
E. colli
Streptococcus group B
Klebsiela
:ram negati3 enter("("us
* minggu7* bulan (&lamydia trac&omatis
+ bulan7= tahun
Streptococcus pneumonia
Haemop&illus influenzae tipe B
= tahun7rema-a
Streptococcus pneumonia
Mycoplasma pneumoniae
Tabel $. Eti0l0#i Pneum0nia *ilihat *a"i 5enya!it 5enye"ta
Ge8ala ( Penya!it Penye"ta Kemun#!inan Eti0l0#i
Abses "ulit / e"stra pulm(ner S. aureus, S. group A
Ftitis media6 sinusitis6 meningitis S. pneumoniae, H. influenzae
Epigl(titis6 per"arditis H. influenzae
$.%.2 Eti0l0#i n0n>in<e!'i
4,6
!er-adi a"ibat dis3ungsi menelan atau re3lu"s es(phagus meliputi :
Pneum(nia hidr("arb(n :
!er-adi (leh "arena aspirasi selama menelan muntah atau s(nde lambung. ?at
hidr("arb(n seperti pelitur6 min/a" tanah6 dan bensin.
Pneum(ni lip(id :
!er-adi a"ibat pemasu"sn (bat /ang mengandung min/a" se2ara intranasal6 termasu"
-eli petr(leum. $etiap "eadaan /ang mengganggu me"anisme menelan seperti
palat(s"i?is6 pemberian ma"anan dengan p(sisi h(ri?(ntal6 atau pema"saan pemberian
ma"anan seperti min/a" i"an pada ana" /ang sedang menangis. Keparahan pen/a"it
tergantung pada -enis min/a" /ang terinhalasi. Jenis min/a" binatang /ang
mengandung asam lema" tinggi bersi3at paling merusa" 2(nt(hn/a seperti susu dan
min/a" i"an.
$.& PATOGENESIS
Pada "eadaan /ang n(rmal pada saluran perna3asan bagian ba8ah tida" a"an ter-adi
pertumbuhan mi"r((rganisme. 0al ini disebab"an "arena terdapatn/a perlindungan dari
me"anisme pertahanan 3isi(l(gi /aitu (leh pembersihan mu"(siliar6 se"resi dari gA dan
18
me"anisme batu". !erdapatn/a ba"teri di dalam paru merupa"an "etida"seimbangan antara
da/a tahan tubuh6 sehingga mi"r((rganisme dapat ber"embang bia" dan bera"ibat timbuln/a
in3e"si pen/a"it.
416&5
Bila pertahanan tubuh tida" "uat ma"a mi"r((rganisme dapat melalui -alan na3as
sampai "e al.e(li /ang men/ebab"an radang pada dinding al.e(li dan -aringan se"itarn/a.
$etelah itu mi"r((rganisme tiba di al.e(li membentu" suatu pr(ses peradangan /ang meliputi
empat stadium6 /aitu :
416&6+5
1. $tadium 4+E1& -am pertama/"(ngesti5
1isebut hiperemia6 menga2u pada resp(n peradangan permulaan /ang berlangsung pada
daerah baru /ang terin3e"si. 0al ini ditandai dengan pening"atan aliran darah dan
permeabilitas "apiler di tempat in3e"si. 0iperemia ini ter-adi a"ibat pelepasan mediat(r7
mediat(r peradangan dari sel7sel mast setelah penga"ti3an sel imun dan 2edera -aringan.
)ediat(r7mediat(r tersebut men2a"up histamin dan pr(staglandin. 1egranulasi sel mast
-uga menga"ti3"an -alur "(mplemen. K(mplemen be"er-a sama dengan histamin dan
pr(staglandin untu" melemas"an (t(t p(l(s .as"uler paru dan pening"atan permeabilitas
"apiler paru. 0al ini menga"ibat"an perpindahan e"sudat plasma "e dalam ruang
interstisium sehingga ter-adi pembeng"a"an dan edema antar "apiler dan al.e(lus.
Penimbunan 2airan di antara "apiler dan al.e(lus mening"at"an -ara" /ang harus
ditempuh (leh ("sigen dan "arb(ndi("sida ma"a perpindahan gas ini dalam darah paling
berpengaruh dan sering menga"ibat"an penurunan saturasi ("sigen hem(gl(bin.
&. $tadium 4+> -am beri"utn/a5
1isebut hepatisasi merah6 ter-adi se8a"tu al.e(lus terisi (leh sel darah merah6 e"sudat
dan 3ibrin /ang dihasil"an (leh pen-amu 4 h(st 5 sebagai bagian dari rea"si peradangan.
C(bus /ang ter"ena men-adi padat (leh "arena adan/a penumpu"an leu"(sit6 eritr(sit dan
2airan6 sehingga 8arna paru men-adi merah dan pada perabaan seperti hepar6 pada
stadium ini udara al.e(li tida" ada atau sangat minimal sehingga ana" a"an bertambah
sesa"6 stadium ini berlangsung sangat sing"at6 /aitu selama +> -am.
*. $tadium 4* E > hari5
1isebut hepatisasi "elabu /ang ter-adi se8a"tu sel7sel darah putih meng"(l(nisasi daerah
paru /ang terin3e"si. Pada saat ini endapan 3ibrin tera"umulasi di seluruh daerah /ang
2edera dan ter-adi 3ag(sit(sis sisa7sisa sel. Pada stadium ini eritr(sit di al.e(li mulai
19
dires(rbsi6 l(bus masih tetap padat "arena berisi 3ibrin dan leu"(sit6 8arna merah men-adi
pu2at "elabu dan "apiler darah tida" lagi mengalami "(ngesti.
+. $tadium ; 47 E 11 hari5
1isebut -uga stadium res(lusi /ang ter-adi se8a"tu resp(n imun dan peradangan mereda6
sisa7sisa sel 3ibrin dan e"sudat lisis dan diabs(rsi (leh ma"r(3ag sehingga -aringan
"embali "e stru"turn/a semula.
Beberapa ba"teri tertentu sering menimbul"an gambaran pat(l(gis tertentu biladibanding"an
dengan ba"tri lain. n3e"si Streptococcus pneumoniae biasan/a bermani3estasi sebagai
ber2a"7ber2a" "(ns(lidasi merata di seluruh lapangan paru 4br(n"(pneum(nia56 dan pada
ana" besar atau rema-a dapat berupa "(ns(lidasi pada satu l(bus 4pneum(nia l(baris5.
Pneum(t("el atau abses "e2il sering disebab"an (leh Stap&ylococcus aureus pada ne(natus
atau ba/i "e2il6 "arena Stap&ylococcus aureus menghasil"an berbagai t("sin dan en?im
seperti hem(lisin6 le"(sidin6 sta3il("inase6 dan "(agulase /ang dapat men/ebab"an ne"r(sis6
perdarahan6 dan "a.itasi.
4+5
$.) MANI1ESTASI KLINIS
Beberapa 3a"t(r /ang mempengaruhi gambaran "linis pneum(nia pada ana" adalah
imaturitas anat(mi" dan imun(l(gi"6 mi"r((rganisme pen/ebab /ang luas6 ge-ala "linis /ang
"adang7"adang tida" "has terutama pada ba/i6 terbatasn/a penggunaan pr(sedur diagn(sti"
in.asi36 eti(l(gi n(nin3e"si /ang relati3 lebih sering6 dan 3a"t(r pat(genesis.
4+5
1isamping itu6 "el(mp(" usia pada ana" merupa"an 3a"t(r penting /ang
men/ebab"an "ara"teristi" pen/a"it berbeda7beda6 sehingga perlu dipertimbang"an dalam
tatala"sana pneum(nia.
4+5
:ambaran "linis pneum(nia pada ba/i dan ana" bergantung pada berat ringann/a in3e"si6
tetapi se2ara umum adalah sebagai beri"ut:
4&6+5
- :e-ala in3e"si umum/n(n7respirat(ri"6 /aitu : demam6 sa"it "epala6 gelisah6 malaise6
penurunan na3su ma"an6 "eluhan gastr(intestinal seperti mual6 muntah atau diareH
"adang7"adang ditemu"an ge-ala in3e"si e"strapulm(ner.
20
- :e-ala gangguan respirat(ri6 /aitu : batu"6 sesa" napas6 retra"si dada6 ta"ipnea6 napas
2uping hidung6 air &unger6 merintih6 dan sian(sis.
$., PEMERIKSAAN 1ISIK
Pada pemeri"saan 3isi" dapat ditemu"an :
4&6*6+5
- !a"ipnea6 berdasar"an M0F :
Usia D & bulan : I %' 9/menit
Usia &71& bulan : I =' 9/menit
Usia 17= tahun : I +' 9/menit
Usia I = tahun : I *' 9/menit
- +runting
- Perna3asan 2uping hidung
- #etra"si sub"(stal
- $ian(sis
- Aus"ultasi paru crackles
- 0epat(megali a"ibar perubahan leta" dia3ragma /ang terte"an "e ba8ah (leh hiperin3lasi
paru atau se"under a"ibar gagal -antung "(ngesti3
Pada ne(natus dan ba/i "e2il6 ge-ala dan tanda pneum(nia lebih beragam dan tida" selalu
-elas terlihat. Pada per"usi dan aus"ultasi paru umumn/a tida" ditemu"an "elainan.
4+5
Pada pemeri"saan 3isi" penderita br(n"(pneum(nia ditemu"an hal7hal sebagai beri"ut

:
>
Pada na3as terdapat retra"si (t(t epigastri"6 inter"(stal6 suprasternal6 dan pernapasan
2uping hidung.
Pada palpasi ditemu"an .("al 3remitus /ang simetris.
K(ns(lidasi /ang "e2il pada paru /ang ter"ena tida" menghilang"an getaran 3remitus
selama -alan napas masih terbu"a6 namun bila ter-adi perluasan in3e"si paru 4"(laps
paru/atele"tasis5 ma"a transmisi energi .ibrasi a"an ber"urang.
Pada per"usi tida" terdapat "elainan
Pada aus"ultasi ditemu"an crackles sedang n/aring.
(rackles adalah bun/i n(n musi"al6 tida" "(ntin/u6 interupsi pende" dan berulang
dengan spe"trum 3re"uensi antara &''7&''' 0?. Bisa bernada tinggi ataupun rendah
4tergantung tinggi rendahn/a 3re"uensi /ang mend(minasi56 "eras atau lemah
21
4tergantung dari amplitud( (silasi5 -arang atau ban/a" 4tergantung -umlah crackles
indi,idual5 halus atau "asar 4tergantung dari me"anisme ter-adin/a5. (rackles
dihasil"an (leh gelembung7gelembung udara /ang melalui se"ret -alan napas/-alan
napas "e2il /ang tiba7tiba terbu"a.
$.- PEMERIKSAAN PENUN3ANG
Da"ah Pe"i<e" Len#!a5
42?%6
- Pneum(nia .irus dan mi"(plasma : umumn/a leu"(sit dalam batas n(rmal atau sedi"it
mening"at.
- Pneum(nia ba"teri : leu"(sit(sis /ang ber"isar antara 1=.''' E +'.'''/mm
*
dengan
pred(minan P)N.
- Ceu"(penia 4D =.'''/mm
*
5 menun-u""an pr(gn(sis buru".
- Ceu"(sit(sis hebat 4J *'.''' mm
*
5 hampir selalu menun-u""an adan/a in3e"si ba"teri6
sering ditemu"an pada "eadaan ba"teremia6 dan risi"( ter-adin/a "(mpli"asi lenih tinggi.
- n3e"si Chlam/dia pneum(niae : "adang ditemu"an e(sin(3ilia.
- Kadang terdapat anemia ringan dan la-u endap darah 4CE15 /ang mening"at.
U8i Se"0l0#i'
4%6
- Pada in3esi ba"teri tipi"6 untu" mendete"si antigen dan antib(di6 mempun/ai sensiti.itas
dan spesi3itas /ang rendah 4"urang berman3aat5.
- n3e"si $trept(2(22us grup A : pening"atan titer antib(di antistrept(lisin F6 strept(?im6
atau anti1nase B.
- n3e"si ba"teri atipi"6 serta beberapa .irus seperti #$;6 $it(megali6 2ampa"6
Parain3luen?a 16&6*6 n3luen?a A dan B6 dan Aden( : pening"atan antib(di g) dan g:.
Peme"i!'aan Mi!"0bi0l0#i'
42?%6
- Biasan/a pada pneum(nia berat /ang dira8at di #$ 4tida" mudah dila"u"anH dan bila
dapat dila"u"an "uman tida" selalu dapat ditemu"an5.
- $pesimen : usap tengg(r("6 se"ret nas(3aring6 bilasan br(n"us6 darahN6 pungsi pleuraN6
atau aspirasi paruN 4N A diagn(sis de3initi35.
- Pada ana" besar dan rema-a : spesimen dari sputum6 bai" untu" pe8arnaan :ram maupun
"ultur6 dimana mengandung lebih dari &= leu"(sit dan "urang dari +' sel epitel/lapangan.
22
9>Rea+ti@e P"0tein 49RP6
4%6
$e2ara "linis C#P diguna"an sebagai alat diagn(sti" untu" membeda"an antara 3a"t(r in3e"si
dan n(nin3e"si6 in3e"si .irus dan ba"teri6 atau in3e"si ba"teri super3isialis dan pr(3unda.
Kadar C#P biasan/a lebih rendah pada in3e"si .irus dan in3e"si ba"teri super3isialis daripada
in3e"si ba"teri pr(3unda. C#P "adang diguna"an untu" e.aluasi resp(ns terhadap terapi
antibi(ti".
Peme"i!'aan "a*i0l0#i
Kelainan 3(t( r(ntgen t(ra"s tida" selalu berhubungan dengan gambaran "linis. Biasan/a
dila"u"an pemeri"saan r(ntgen t(ra"s p(sisi AP. <(t( r(ntgen t(ra"s AP dan lateral han/a
dila"u"an pada pasien dengan tanda dan ge-ala "lini" distres pernapasan seperti ta"ipnea6
batu" dan r(n"i6 dengan atau tanpa suara napas /ang melemah.
4+5
$e2ara umum gambaran 3(t( t(ra"s terdiri dari :
4&6+5
n3iltrat interstitial6 ditandai dengan pening"atan 2(ra"an br(n"(.as"ular6 peribronc&ial
cuffing6 dan hiperaerasi.
n3iltrat al.e(lar6 merupa"an "(ns(lidasi paru dengan air bronc&ogram. K(ns(lidasi
dapat mengenai satu l(bus disebut dengan pneum(nia l(baris6 atau terlibat sebagai lesi
tunggal /ang biasan/a 2u"up besar6 berbentu" s3eris6 berbatas /ang tida" terlalu tegas6
dan men/erupai lesi tum(r paru6 di"enal sebagai round pneumonia.
Br(n"(pneum(nia6 ditandai dengan gambaran di3us merata pada "edua paru6 berupa
ber2a"7ber2a" in3iltrat /ang dapat meluas hingga daerah peri3er paru6 disertai dengan
pening"atan 2(ra"an peribr(n"ial.
$.. DIAGNOSIS
Umun/a didiagn(sis berdasar"an gambaran "linis /ang menun-u""an "eterlibatan
sistem respirat(ri6 serta gambaran radi(l(gis. Predi"t(r paling "uat adan/a pneum(nia adalah
demam6 sian(sis6 dan lebih dari satu ge-ala respirat(ri sebagai beri"ut : ta"ipnea6 batu"6 napas
2uping hidung6 retra"si6 r(n"i6 dan suara napas melemah.
4+5
!anda baha/a pada ana" usia & bulan E = tahun adalah tida" mau minum6 "e-ang6
"esadaran menurun6 strid(r6 dan gi?i buru"H tanda baha/a untu" ba/i usia D & bulan adalah
malas minum6 "e-ang6 "esadaran menurun6 strid(r6 mengi6 dan demam/badan terasa dingin.
23
Ped(man diagn(sis dan tatala"sana sederhana berdasar"an M0F :
4*6+5
Bayi dan anak usia 2 bulan 5 tahun
- Pneum(nia sangat berat
- Bila ada sesa" napas6 sian(sis sentral dan tida" sanggup minum
- 0arus dira8at dan diberi"an antibi(ti"
- Pneum(nia berat
- Bila ada sesa" napas6 tanpa sian(sis6 dan masih sanggup minum
- 0arus dira8at dan diberi"an antibi(ti"
- Pneum(nia
- Bila tida" ada sesa" napas
- Ada napas 2epat dengan la-u napas :
J=' 9/menit untu" ana" usia & bulan E 1 tahun
J+' 9/menit untu" ana" usia 17= tahun
- !ida" perlu dira8at6 diberi"an antibi(ti" (ral.
- Bu"an pneum(nia
- Bila tida" ada napas 2epat dan sesa" napas
- !ida" perlu dira8at dan antibi(ti"6 han/a diberi"an peng(batan simpt(matis.
Bayi berusia di bawah 2 bulan
- Pneum(nia
- Bila ada napas 2epat 4J %' 9/menit5 atau sesa" napas
- 0arus dira8at dan diberi"an antibi(ti"
- Bu"an pneum(nia
- !ida" ada napas 2epat atau sesa" napas
- !ida" perlu dira8at6 2u"up diberi"an peng(batan simpt(matis
1iagn(sis br(n"(pneum(nia berdasar"an pada 4paling sedi"it * dari = ge-ala5 :
1. $esa" na3as disertai dengan perna3asan 2uping hidung dan tari"an dinding dada
&. Panas badan
*. #(n"i basah sedang n/aring pada br(n"(pneum(nia atau suara perna3asan br(n"ial
4pada daerah /ang dengan per"usi bernada pe"a"5 pada pneum(nia l(baris
24
+. <(t( t(ra"s menun-u""an adan/a in3iltrat berupa ber2a"7ber2a" 4br(n"(5 di3us merata
4l(ber5 pada satu atau beberapa l(bus
=. Ceu"(sit(sis Pada in3e"si .irus tida" melebihi &'.'''/mm
*
dengan lim3(sit
pred(minan6 dan ba"teri 1=.'''7+'.'''/mm* neutr(3il d(minan.
Kadar leu"(sit berdasar"an umur:
a. Ana" umur 1 bulan : =''' E 19=''
b. Ana" umur 17* tahun : %''' E 17=''
2. Ana" umur +77 tahun : =='' E 1==''
d. Ana" umur >71* tahun : +='' E 1*=''
$.. DIAGNOSIS BANDING
1iagn(sis banding ana" umur & bulan sampai = tahun /ang datang dengan batu" dan atau
"esulitan berna3as :
4*5
- Pneum(nia 7 E3usi/empiema
- Br(n"i(litis 7 !uber"ul(sis
- Asma 7 Pertusis
- :agal -antung 7 Benda asing
- Pen/a"it -antung ba8aan 7 Pneum(th(ra"s
1iagn(sis banding pneum(nia :
4&5
- n3e"si perinatal/"(ngenital 4pada ne(natus5 7 Perdarahan paru
- Hyalin membrane disease/0)1 4pada ne(natus5 7 Aspirasi pneum(nia
- Kelainan "(ngenital paren"im paru 7 !uber"ul(sis
- Edema paru 7 :agal -antung "(ngesti3
- Atele"tasis 7 Ne(plasma
- #ea"si hipersensiti.itas 4pneum(nitis5
$.1/ PENATALAKSANAAN
$ebelum memberi"an (bat ditentu"an dahulu : Berat ringann/a pen/a"it6 ri8a/at
peng(batan sebelumn/a dan resp(ns terhadap peng(batan tersebut6 adan/a pen/a"it /ang
mendasarin/a.
416&5
25
Antibi0ti!
%rug of c&oice untu" "uman /ang di2urigai6 bila tida" ada "uman /ang di2urigai6 beri"an
antibi(ti" a8al 4dalam &+77& -am pertama5 menurut "el(mp(" usia :
4&5
a. Ne(natus dan ba/i muda 4D & bulan5 :
- ampi2illin B amin(gli"(sid 4gentamisin5
- am("sisillin7asam "la.ulanat
- am("sisillin B amin(gli"(sid
- se3al(sp(rin generasi "e7*
b. Ba/i dan ana" usia pra se"(lah 4& bulan 7 = tahun5
- beta la"tam am("sisillin
- am("sisillin7am("sisillin "la.ulanat
- g(l(ngan se3al(sp(rin
- "(trim("sa?(l
- ma"r(lid 4eritr(misin5
2. Ana" usia se"(lah 4J = tahun5
- am("sisillin/ma"r(lid 4eritr(misin6 "laritr(misin6 a?itr(misin5
- tetrasi"lin 4pada ana" usia J > tahun5
Karena dasar antibi(ti" a8al di atas adalah 2(ba72(ba 4trial and error5 ma"a harus
dila"sana"an dengan pemantauan /ang "etat6 minimal tiap &+ -am se"ali sampai hari
"etiga.
Ji"a pen/a"it menun-u""an perbai"an ma"a antibi(ti" diterus"an sampai dengan *
hari "linis bai" 4Pneum("("us biasan/a 2u"up =77 hari6 ba/i D & bl biasan/a 1'71+ hari5.
Ji"a pen/a"it bertambah berat atau tida" menun-u""an perbai"an /ang n/ata dalam
7& -am6 ma"a antibi(ti" a8al dihenti"an dan diganti dengan antibi(ti" lain /ang lebih
tepat 4sebelumn/a perlu di/a"in"an dulu tida" adan/a pen/ulit seperti empiema6 abses6
dll6 /ang men/ebab"an se(lah7(lah antibi(ti" tida" e3e"ti35.
Penderita imun(de3isiensi atau ditemu"an pen/a"it lain /ang mendasari O ampisilin
B amin(gli"(sida 4gentamisin56 0ipersensiti3 dengan penisilin/ampisilin : Eritr(misin6
se3al(sp(rin 4=71%@ ada rea"si silang5 atau lin"(misin/"lindamisin

Antibi0ti! 5en##anti be"#antun# 5a*a !uman 5enyebab =
26
- Pneum("("us : *71%@ sudah resisten dengan penisilin6 diganti dengan se3ur("sim6
se3(ta"sim6 lin"(misin atau .an"(misin
- H. influenzae : 1iganti dengan se3ur("sim6 se3a?(lin6 se3(ta"sim6 eritr(misin6
lin"(misin atau "lindamisin
- S. aureus : 1iganti dengan "l("sasilin6 di"l("sasilin6 3lu"l("sasilin6 se3a?(lin6
"lindamisin atau lin"(misin
- Batang :ram 475 : Amin(gli"(sida 4gentamisin6 ami"asin6 dll5
- )i"(plasma : Erit(misin6 tetrasi"lin 4untu" ana" J > th5
Simt0mati!
Fbat penurun panas badan dan batu" sebai"n/a tida" diberi"an terutama pada 7& -am
pertama6 "arena dapat menga2au"an interpretasi rea"si terhadap antibi(ti" a8al.
4&5
Su50"ti<
F
&
lembab +'@ melalui "ateter hidung diberi"an sampai sesa" na3as hilang 4analisis gas
sampai dengan PaF
&
I %' !(rr5.
4&5

9ai"an *an Nut"i'i
)elalui (ral6 intragastri"6 atau in3us. Jenis 2airan in3us disesuai"an dengan "eseimbangan
ele"tr(lit. Bila ele"tr(lit n(rmal beri"an larutan 1:+ 41 bagian NaCl 3isi(l(gis B * bagian
de"str(sa =@56 Asid(sis 4p0 D 76*'5 diatasi dengan bi"arb(nat i... 1(sis a8al : '6= 9 '6*
9 de3isit basa 9 BB 4"g5 O mEK6 1(sis selan-utn/a tergantung hasil pemeri"saan p0 dan
"elebihan basa 4base e)cess 5 +7% -am setelah d(sis a8al. Apabila p0 dan "elebihan basa
tida" dapat diperi"sa6 beri"an bi"arb(nat i... A '6= 9 &7* mEK 9 BB 4"g5 sebagai d(sis
a8al6 d(sis selan-utn/a tergantung gambaran "linis % -am setelah d(sis a8al.
4&5

Pada rawat jalan :
4*6+5
ndi"asi pada pneum(nia ringan. Antibi(ti" lini pertama per (ral :
o K(trim("sa?(l + mg !)P/"gBB/"ali & "ali sehari selama * hari.
o Am("sisilin &= mg/"gBB/"ali & "ali sehari selama * hari.
!inda" lan-ut :
27
o An-ur"an ibu untu" memberi ma"an ana". Nasihati ibu untu" memba8a "embali
ana"n/a setelah & hari6 atau lebih 2epat "alau "eadaan ana" memburu" atau tida" bisa
minum atau men/usu.
o Keti"a ana" "embali :
- Ji"a pernapasann/a membai" 4melambat56 demam ber"urang6 na3su ma"an
membai"6 lan-ut"an peng(batan sampai seluruhn/a * hari.
- Ji"a 3re"uensi pernapasan6 demam dan na3su ma"an tida" ada perubahan6 ganti "e
antibi(ti" lini "edua dan nasihati ibu untu" "embali & hari lagi.
- Ji"a ada tanda pneum(nia berat6 ra8at ana" di rumah sa"it.
Pada rawat inap :
4*6+5
ndi"asi pada pneum(nia berat6 berdasar"an berat7ringann/a pen/a"it6 misaln/a t("sis6
distres pernapasan6 tida" mau ma"an/minum6 atau ada pen/a"it dasar /ang lain6
"(mpli"asi6 dan terutama mempertimbang"an usia pasien. Ne(natus dan ba/i "e2il
dengan "emung"inan "linis pneum(nia harus dira8at inap.
o Antibi(ti"
- Beri ampisilin/am("sisilin 4&=7=' mg/"gbb/"ali ; atau ) setiap % -am56 /ang
harus dipantau dalam &+ -am selama 7& -am pertama. Bila ana" memberi resp(ns
/ang bai" ma"a diberi"an selama = hari. $elan-utn/a terapi dilan-ut"an di rumah
atau di rumah sa"it dengan am("sisilin (ral 41= mg/"gbb/"ali tiga "ali sehari5
untu" = hari beri"utn/a.
- Bila "eadaan "linis memburu" sebelum +> -am6 atau terdapat "eadaan /ang berat
4tida" dapat men/usu atau minum/ma"an6 atau memuntah"an semuan/a6 "e-ang6
letargis atau tida" sadar6 sian(sis6 distres pernapasan berat5 ma"a ditambah"an
"l(ram3eni"(l 4&= mg/"gbb/"ali ) atau ; setiap > -am5.
- Bila pasien datang dalam "eadaan "linis berat6 segera beri"an ("sigen dan
peng(batan "(mbinasi ampisilin7"l(ram3eni"(l atau ampisilin7gentamisin.
$ebagai alternati36 beri se3tria"s(n 4>'71'' mg/"gbb ) atau ; 1 "ali sehari5.
- Bila ana" tida" membai" dalam +> -am6 bila memung"in"an buat 3(t( t(ra"s.
- Bila diduga sta3il("("al ganti dengan gentamisin 476= mg/"gbb ) 1 "ali sehari5
dan "l("sasilin 4=' mg/"gbb ) atau ; setiap % -am5 atau "lindamisin 41=
mg/"gbb/hari * "ali pemberian5. Bila "eadaan membai" lan-ut"an "l("sasilin
28
se2ara (ral + "ali sehari sampai men2apai * minggu atau "lindamisin se2ara (ral
selama & minggu.
- )a"r(lid6 merupa"an antibi(ti" pilihan utama pada pneum(nia atipi". Eritr(misin
maupun ma"r(lid baru 4a?itr(misin6 "laritr(misin6 dan r("sitr(misin56 dapat
diguna"an sebagai terapi alternati3 beta7la"tam untu" peng(batan inisial
pneum(nia6 dengan pertimbangan adan/a a"ti.itas ganda terhadap S. pneumoniae
dan ba"teri atipi".
4+5
Eritr(misin *'7=' mg/"gBB/hari diberi"an setiap % -am selama 1'71+ hari.
Klaritr(misin 1= mg/"gBB diberi"an & "ali sehari.
#("sitr(misin =71' mg/"gBB diberi"an & "ali sehari.
A?itr(misin 1' mg/"gBB pada hari pertama dilan-ut"an dengan d(sis =
mg/"gBB untu" hari beri"utn/a6 diberi"an se"ali sehari dengan lama
pemberian *7= hari.
o !erapi ("sigen
- Beri ("sigen 4F& lembab 17& atau &7+ C/menit 4sesuai "linis56 atau PaF& pada
analisis gas darah I %' !(rr5 pada semua ana" dengan pneum(nia berat.
- Bila tersedia pulse o)ymetry6 guna"an sebagai panduan 4beri"an pada ana" dengan
saturasi ("sigen D 9'@6 bila tersedia ("sigen /ang 2u"up5. Ca"u"an peri(de u-i
2(ba tanpa ("sigen setiap harin/a pada ana" /ang stabil. 0enti"an pemberian
("sigen bila saturasi tetap stabil J 9'@.
- :una"an nasal prongs6 "ateter nasal6 atau "ateter nas(3aringeal. Penggunaan nasal
pr(ngs adalah met(de terbai" untu" menghantar"an ("sigen pada ba/i muda.
)as"er 8a-ah atau mas"er "epala tida" dire"(mendasi"an. F"sigen harus tersedia
se2ara terus E menerus setiap 8a"tu.
- Can-ut"an pemberian ("sigen sampai tanda hip("sia 4seperti tari"an dinding dada
bagian ba8ah "e dalam /ang berat atau napas I 7'/menit5 tida" ditemu"an lagi.
o Pera8atan Penun-ang 4$imt(mati"5
- Bila ana" disertai demam 4I *9
(
C5 /ang tampa"n/a men/ebab"an distres6 beri
parasetam(l.
- Bila ditemu"an adan/a -&eeze6 beri br(n"(dilat(r "er-a 2epat.
29
- Bila terdapat se"ret "ental di tengg(r("an /ang tida" dapat di"eluar"an (leh ana"6
hilang"an dengan alat pengisap se2ara perlahan.
- Pasti"an ana" memper(leh "ebutuhan 2airan rumatan sesuai umur ana".
An-ur"an pemberian A$ dan 2airan (ral.
Ji"a ana" tida" bisa minum6 pasang pipa nas(gastri" dan beri"an 2airan
rumatan dalam -umlah sedi"it tetapi sering. Ji"a asupan (ral men2u"upi6
-angan mengguna"an pipa nas(gastri" "arena a"an mening"at"an risi"(
pneum(nia aspirasi.
Bu-u" ana" untu" ma"an6 segera setelah ana" bisa menelan ma"anan.
o Cairan dan nutrisi pada asid(sis
Asid(sis dengan bi"arb(nat i.. d(sis a8al '6=9'6*9de3isit basa9BB 4"g5 dalam mEK.
Peri"sa analisa gas darah setiap +7% -am dan "(re"si beri"utn/a tergantung hasil
A:1. Bila A:1 tida" dapat dila"u"an6 ma"a d(sis a8al '6=9&7* mEK9BB 4"g56
selan-utn/a tergantung gambaran "linis % -am "emudian.
In*i!a'i Raat
4&6
Kriteria #a8at nap Pada ba/i :
- $aturasi ("sigen L 9& @6 sian(sis
- <re"uensi napas J %' 9/menit
- 1istress pernapasan6 apneu intermitten6 atau grunting
- !ida" mau minum/menete"
- Keluarga tida" bisa mera8at dirumah
Kriterian #a8at Pada ana" :
- $aturasi ("sigen L 9& @6 sian(sis
- <re"uensi napas I =' 9/menit
- 1istress pernapasan
- :runting
- !erdapat tanda dehidrasi
30
- Keluarga tida" bisa mera8at dirumah
Kriteria pulang :
- :e-ala dan tanda pneum(nia menghilang
- Asupan per(ral ade"uat
- Pemberian antibi(ti" dapat diterus"an dirumah 4per(ral5
- Keluarga mengerti dan setu-u untu" pemberian terapi dan ren2ana "(ntr(l
- K(ndisi rumah memung"in"an untu" pera8atan lan-utan dirumah
$.11 KOMPLIKASI
Empiema t(rasis6 peri"arditis purulenta6 pneum(t(ra"s6 atau in3e"si e"strapulm(ner seperti
meningitis purulenta .
4+5
$. 12 PEN9EGA7AN
4-6
Pen/a"it pneum(nia dapat di2egah dengan menghindari "(nta" dengan penderita atau
meng(bati se2ara dini pen/a"it7pen/a"it /ang dapat men/ebab"an ter-adin/a pneum(nia ini.
$elain itu hal7hal /ang dapat dila"u"an adalah dengan mening"at"an da/a tahan
tubuh terhadap berbagai pen/a"it saluran na3as seperti : 2ara hidup sehat6 ma"an ma"anan
bergi?i dan teratur6 men-aga "ebersihan 6 beristirahat /ang 2u"up6 ra-in ber(lahraga dll.
)ela"u"an .a"sinasi -uga diharap"an dapat mengurangi "emung"inan terin3e"si
antara lain:
a. ;a"sinasi Pneum("("us
b. ;a"sinasi 0. n3luen?a
2. ;a"sinasi ;arisela /ang dian-ur"an pada ana" dengan da/a tahan tubuh rendah
d. ;a"sin in3luen?a /ang diberi"an pada ana" sebelum ana" sa"it.
$.1$ PROGNOSIS
$embuh t(tal6 m(rtalitas "urang dari 1@6 m(rtalitas bisa lebih tinggi didapat"an pada
ana"7ana" dengan "eadaan malnutrisi energi7pr(tein dan datang terlambat untu" peng(batan.
ntera"si sinergis antara malnutrisi dan in3e"si sudah lama di"etahui. n3e"si berat
dapat memperburu" "eadaan melalui asupan ma"anan dan pening"atan hilangn/a ?at7?at gi?i
esensial tubuh. $ebali"n/a malnutrisi ringan memberi"an pengaruh negati3 pada da/a tahan
31
tubuh terhadap in3e"si. Kedua7duan/a be"er-a sinergis6 ma"a malnutrisi bersama7sama
dengan in3e"si memberi dampa" negati3 /ang lebih besar dibanding"an dengan dampa" (leh
3a"t(r in3e"si dan malnutrisi apabila berdiri sendiri.
>
32
DA1TAR PUSTAKA
1. Kliegman6 Behrman6 Jens(n6 $tant(n. *elson .e)tbook of /ediatric. Ed 01. $aunders.
&''7.
&. :arna6 0err/6 d"". /edoman %iagnosis dan .erapi 2lmu Kese&atan Anak Edisi ke-3.
Bagian lmu Kesehatan Ana". <a"ultas Ked("teran Uni.ersitas Pad-a-aran. #$ 1r. 0asan
$adi"in Bandung. &''=.
*. M0F. Buku Saku /elayanan Kese&atan Anak di uma& Sakit. M0F. Ja"arta. &''=.
+. "atan 1("ter Ana" nd(nesia. Buku A4ar espirologi Anak Edisi 0. 1A. Ja"arta. &'1'.
=. $melt?er6 $u?anne C. Buku A4ar Kepera-atan Medikal Beda&,!olume 2 .Ja"arta. E:C.
&'''
%. $2hut?e6 :E.6 Ja2(bs #<.6 Management of (ommunity Ac5uired Bacterial /neumonia in
Hospitalized (&ildren, /ediatry 2nfectious %isease. 199&H 11H 1%'7+.
7. Behrman6 Kliegman6 Ar.in. *elson 2lmu Kese&atan Anak. Edisi 06. !olume 7. Ja"arta.
E:C. 1999.
>. $astr(asm(r(6 $udigd(6 d"". &''7. /anduan /elayanan Medis %epartemen 2KA. #$C).
Ja"arta. &''7.
33