Anda di halaman 1dari 19

AKUNTANSI DANA PENSIUN

A. PENGERTIAN PROGRAM DANA PENSIUN


Program dana pensiun adalah sebuah perjanjian dimana perusahaan akan
memberikan pembayaran kepada karyawan setelah mereka berhenti bekerja untuk
jasa yang telah diberikan pada masa bekerja. Program pensiun merupakan
program yang mengupayakan manfaat pensiun bagi peserta.
Dana pensiun merupakan suatu badan hukum yang berdiri sendiri dan
terpisah dari pemberi kerja, yang berfungsi untuk mengelola dan menjalankan
program pensiun sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Peraturan
dana pensiun adalah peraturan yang berisi ketentuan yang menjadi dasar
penyelenggaraan program pensiun.
B. RUANG LINGKUP DANA PENSIUN
Terdapat dua jenis perjanjian program pensiun yang umumnya digunakan,
yaitu:
1. Program Pensiun Manfaat Pasti (defined benefit)
Defined benefit menetapkan pembayaran pensiun yang akan diterima
karyawan pada saat telah tidak bekerja. Formula yang biasanya digunakan
untuk menentukan pembayaran adalah fungsi dari tingkat gaji karyawan dan
masa kerja karyawan. Dalam program ini yang diperlukan adalah menentukan
berapa kontribusi yang harus dilakukan pada masa sekarang untuk memenuhi
komitmen pembayaran pensiun dimasa yang akan datang pada karyawan
sudah tidak bekerja.
Akuntansi untuk defined benefit sangat kompleks, karena jumlah
pembayaran pensiun ditentukan berdasarkan variablevariabel dimasa yang
akan datang yang tidak pasti. Perlu dirumuskan pola pendanaan yang baik
untuk menjamin tersedianya dana yang !ukup sehingga dapat membayar
pensiun yang telah dijanjikan pada waktunya. Tingkat pendanaan ini tergantung
pada sejumlah faktor, misalnya tingkat turnover, mortalitas, masa kerja
1

karyawan, tingkat gaji, dan tingkat bunga. "esar iuran adalah perkiraan
kebutuhan dana yang harus disisihkan sekarang untuk merealisasikan
pembayaran manfaat pensiun.
Dalam PP#P, besarnya pembayaran manfaat pensiun yang dijanjikan
kepada peserta ditentukan dengan rumus manfaat pensiun yang telah ditetapkan
dalam peraturan dana pensiun. $umus tersebut dipengaruhi oleh masa kerja,
faktor penghargaan per tahun masa kerja dan penghasilan dasar pensiun.
Rumus Program Pensiun Manfaat Pasti (defined benefit)
%. $umus &ekaligus
#P ' FPd ( #) ( PDP
Keterangan:
#P ' #anfaat Pensiun
FPd ' Faktor Penghargaan dalam de!imal
#) ' #asa )erja
PDP ' Penghasilan Dasar Pensiun bulan terakhir atau ratarata beberapa
bulan terakhir
Dalam hal ini manfaat pensiun dihitung dengan menggunakan rumus
sekaligus besar faktor penghargaan per tahun masa kerja tidak boleh
melebihi *,+, dan total manfaat pensiun tidak boleh -. kali penghasilan
dasar pensiun.
*. $umus "ulanan
#P ' FPe ( #) ( PDP
2

Keterangan:
#P ' #anfaat Pensiun
FPe ' Faktor Penghargaan dalam persen
#) ' #asa )erja
PDP ' Penghasilan Dasar Pensiun bulan terakhir atau ratarata beberapa
bulan terakhir
Dalam hal ini manfaat pensiun dihitung dengan menggunakan rumus
sekaligus besar faktor penghargaan per tahun masa kerja tidak boleh melebihi
*,+, dan total manfaat pensiun tidak boleh -. kali penghasilan dasar pensiun.
PP#P membutuhkan bantuan aktuaris se!ara periodik untuk menentukan
besarnya nilai kewajiban aktuaria, mengkaji kembali asumsi aktuarial yang
digunakan dan merekomendasikan tingkat iuran yang seharusnya.
Dalam laporan keuangan dana pensiun yang menyelenggarakan PP#P,
perlu diungkapkan penjelasan yang memadai mengenai sumber perhitungan
kewajiban aktuaria seperti metode penilaian dan asumsi aktuarial yang
digunakan aktuaris, nama aktuaris dan tanggal laporan aktuaris yang terakhir.
Frekuensi penilaian aktuarial.
Dana pensiun yang menyelenggarakan PP#P wajib memiliki laporan
aktuaris sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku. Dalam laporan
keuangan dana pensiun harus disebutkan tanggal laporan aktuaris terakhir yang
digunakan sebagai dasar penyusunan laporan keuangan yang bersangkutan.
!. Program Pensiun Iuran Pasti (defined contribution)
Program Pensiun /uran Pasti 0Defined contribution) kontribusi
perusahaan dalam program tersebut ditentukan dalam perjanjian, artinya
3

pemberi kerja menyetujui untuk membayar kepada badan dana pensiun
sejumlah tertentu pada setiap periode didasarkan pada peraturan dana
pensiun. 1al ini didasarkan pada pertimbangan masa kerja karyawan, laba
perusahaan, dan tingkat gaji. Dalam program jenis ini, hanya kontribusi
perusahaan yang ditentukan, tidak ada perjanjian mengenai jumlah yang akan
dibayarkan kepada karyawan sebagai pembayaran pensiun. Program pensiun
luran pasti iurannya ditetapkan dalam peraturan dana pensiun dan seluruh
iuran serta hasil pengembangannya dibukukan pada rekening masingmasing
peserta sebagai manfaat pensiun.
2umlah yang akhirnya diterima oleh karyawan sebagai pensiun
tergantung kepada jumlah yang mulamula dikontribusikan ke badan pensiun
dan laba yang diperoleh oleh dana pensiun. 2umlah yang dikontribusikan
biasanya diserahkan kepada pihak ketiga 0 "adan Perwalian3 yang bertindak
atas kepentingan karyawan. "adan tersebut memiliki aktiva dari kontribusi dan
bertanggungjawab mengadakan aktivitas investasi dan distribusi 0pembayaran3
kepada karyawan. "adan tersebut terpisah dari perusahaan dan bertindak
sebagai wali karyawan..
Akuntansi untuk defined contribution sangat mudah, dengan program
jenis ini laba yang diperoleh atau kerugian yang diderita dari aktivitas investasi
aktiva yang dikontribusikan kedalam program tersebut menjadi tanggungan
karyawan. Perusahaan hanya bertanggungjawab untuk mengadakan kontribusi
setiap tahun berdasarkan peraturan dana pensiun.4leh karena itu, biaya
pensiun perusahaan setiap tahun adalah sejumlah yang wajib dikontribusikan
ke badan pensiun. 5tang akan dilaporkan dalam nera!a perusahaan apabila
perusahaan telah melakukan kontribusi dalam jumlah yang tidak penuh dan
aktiva akan dilaporkan apabila perusahaan telah melakukan kontribusi melebihi
yang seharusnya.
Dalam PP/P, jumlah yang diterima oleh peserta pada saat pensiun
tergantung pada jumlah iuran dari pemberi kerja, atau iuran peserta dan
4

pemberi kerja atau iuran peserta, dan hasil usaha. )ewajiban dari pemberi kerja
adalah membayar iuran sesuai dengan yang ditetapkan dalam peraturan dana
pensiun. "antuan aktuaris biasanya tidak diperlukan, meskipun nasehat
aktuaris kadangkadang digunakan untuk memperkirakan manfaat pensiun
yang akan diterima peserta pada saat pensiun, berdasarkan jumlah iuran saat
ini dan dimasa datang serta estimasi hasil investasi dana pensiun.
Rumus Program Pensiun Iuran Pasti (Defined Contributiont)
%. $umus &ekaligus
/P ' 6 ( FPd ( PDP
Keterangan:
/P ' /uran Pensiun
FPd ' Faktor Penghargaan per tahun dalam de!imal
DP ' Penghasilan Dasar Pensiun per tahun
*. $umus "ulanan
/P ' 6 ( FPe ( PDP
Keterangan:
/P ' /uran Pensiun
FPe ' Faktor Penghargaan Per Tahun dalam persen
PDP ' Penghasilan Dasar Pensiun Per Tahun
Tujuan dari pelaporan dana pensiun yang menyelenggarakan PP/P adalah
untuk menyediakan informasi se!ara periodik mengenai penyelenggaraan program
pensiun, posisi keuangan serta kinerja investasinya.
". UNSUR DANA PENSIUN
Peserta adalah setiap orang yang memenuhi persyaratan peraturan dana
pensiun untuk menjadi penerima manfaat pensiun.
5

Pemberi kerja adalah badan usaha yang memiliki program pensiun bagi
karyawannya. Pemberi kerja dapat merupakan pendiri atau mitra pendiri.
Pendiri adalah:
%. 4rang atau badan yang membentuk dana pensiun pemberi kerja7
*. "ank8perusahaan asuransi jiwa yang membentuk dana pensiun lembaga
keuangan. #itra pendiri adalah pemberi kerja yang ikut serta dalam suatu
dana pensiun pemberi kerja pendiri untuk kepentingan sebagian atau seluruh
karyawannya.
2enis dana pensiun menurut "entuk "adan 1ukumnya
#enurut bentuk badan hukumnya, dana pensiun dapat dibedakan menjadi *
0dua3 jenis, yaitu:
%. Dana Pensiun Pemberi )erja 0DPP)3
DPP) merupakan dana pensiun yang didirikan oleh suatu perusahaan dan
diperuntukkan bagi karyawan perusahaan tersebut 0dalam hal ini perusahaan
yang bersangkutan bertindak sebagai Pendiri Dana Pensiun3. DPP) tidak
menerima peserta yang bukan merupakan karyawan perusahaan yang
bersangkutan.
9ontoh: Dana Pensiun "$/, Dana Pensiun Telkom, Dana Pensiun
Pertamina,dll.
*. Dana Pensiun :embaga )euangan 0DP:)3
DP:) merupakan dana pensiun yang biasanya merupakan unit usaha
sebuah lembaga keuangan, dalam hal ini "ank atau Asuransi yang tidak
harus berasal dari karyawan dari lembaga keuangan tersebut melainkan
menerima peserta umum, baik peserta !orporate 0yang diikutsertakan oleh
suatu perusahaan3 atau peserta mandiri 0ikut serta karena keinginan sendiri3.
DPP) dapat menyelenggarakan program PP#P atau PP/P seperti DP "$/, DP
Pertamina, sedangkan DP:) hanya dapat menyelenggarakan program PP/P
seperti DP ;aruda /ndonesia dan DP "ogasari.
D. TU#UAN PEN$ELENGGARAAN PROGRAM DANA PENSIUN
6

Adapun tujuan utama penyelenggaraan program dana pensiun adalah menjaga
kesinambungan penghasilan peserta pada masa pensiun sedangkan tujuan
tambahannya, karena ketentuan 5ndangundang yaitu menjaga kesinambungan
penghasilan peserta atau ahli warisnya apabila peserta menjadi !a!at atau
meninggal dunia sebelum pensiun.
E. MAN%AAT PEN$ELENGGARAAN PROGRAM DANA PENSIUN
Adapun manfaat diselenggarakannya program dana pensiun adalah :
%. "agi Peserta :
2aminan kesinambungan penghasilan
Disiplin menabung
Fasilitas pajak
*. "agi masyarakat
#engurangi ketergantungan kelompok masyarakat tertentu pada
kelompok yang lain
:ebih mandiri
6. "agi pemberi kerja
#empertahankan pekerja yang berkualitas
Faktor keuntungan dalam mendapatkan pekerja berkualitas
#engurangi kesan <membuang= pada saat terjadi pemutusan hubungan
kerja
#embantu pembentukan !itra positif
#embantu pengelolaan biaya pegawai
Fasilitas pajak untuk pembiayaan pegawai
#embentuk iklim kerja yang kondusif untuk peningkatan dan keuntungan
>. "agi ?egara
#endorong upaya pemberdayaan masyarakat
&umber dana pembangunan
7

%. PERBEDAAN AKUNTANSI UMUM DAN AKUNTANSI DANA PENSIUN
Adapun perbedaan akuntansi umum dan akuntansi dana pensiun diantaranya
adalah sebagai berikut:
AKUNTANSI UMUM AKUNTANSI DANA PENSIUN
Aktiva = Kewajiban + Modal Aktiva = Kewajiban
Mempunyai modal Tidak mempunyai modal
apat membentuk !adan"an Tidak dapat membentuk !adan"an
#apo$an keuan"an% ne$a!a& #ap' #aba $u"i&
#ap' A$u( Ka(& dan #ap' )e$uba*an Modal
#apo$ankeuan"an% ne$a!a& #apo$an
Aktiva +e$(i* ,#A+-& #apo$an
)e$uba*an Aktiva +e$(i* ,#)A+-&
#apo$an A$u( Ka( ,#AK-& #apo$an .a(il
/(a*a ,#./-
0$ienta(i )$o1it 0$ienta(i 2on )$o1it ,)elayanan-
#apo$an keuan"an di(u(un be$da(a$kan
!la((i1ied balan!e (*eet ,tidak likuidita( dan
jatu* tempo-
#apo$an keuan"an di(u(un
be$da(a$kan un!la((i1ied balan!e (*eet
,inve(ta(i& kewajiban Man1aat )a(ti&
dan non Man1aat )a(ti-
Men""unakan data *i(to$i(
3eba"ian men""unakan data *i(to$ie(
dan data e(tima(i
Men"enal #aba dita*an (eba"ai pe$ki$aan
penyeimban"
ikenal (eba"ai 3eli(i* Kewajiban
Aktua$ia ,3KA ))M)- dan )endapatan
yan" belum di$eali(a(i ,))4)- untuk
pe$ki$aan penyeimban"
4nve(ta(i dinilai be$da(a$kan nilai *i(to$ie(
4nve(ta(i k*u(u( untuk #apo$an Aktiva
+e$(i* be$da(a$kan nilai waja$
G. KEUNGGULAN DAN KELEMA&AN #ENIS PROGRAM PENSIUN
Adapun keunggulan dan kelemahan jenis Program Pensiun #anfaat Pasti
(Defined Benefit) dan Program Pensiun /uran Pasti 0Defined Contribution) sebagai
berikut:
Program Pensiun Manfaat Pasti
(Defined Benefit)
Program Pensiun Iuran Pasti
'Defined Contribution)
)@5?;;5:A? )@5?;;5:A?
5

%. "esar manfaat pensiun mudah
dihitung
*. :ebih memberikan kepastian
kepada peserta
6. :ebih mudah memberikan
penghargaan untuk masa
kerja lalu.
%. "eban biaya stabil dan mudah
diperkirakan
*. ?ilai hak peserta setiap saat
mudah ditetapkan
6. $esiko investasi dan mortalitas
ditanggung oleh peserta
)@:@#A1A? )@:@#A1A?
%. "eban pensiun mudah
berfluktuasi
*. ?ilai hak peserta sebelum
pensiun tidak mudah ditentukan
%. "esar manfaat pensiun tidak
mudah ditentukan
*. :ebih sulit memperkirakan besar
penghargaan untuk masa kerja
lampau
&. MASALA& AKUNTANSI DANA PENSIUN
Dua masalah yang mun!uk dalam program pensiun adalah:
%. "erapa jumlah kewajiban pemberi kerja dan berapa jumlah kewajiban
pensiun yang harus dilaporkan dalam laporan keuangan
*. "erapa "iaya pensiun untuk periode tertentu
I. PERAN AKTUARIAS DALAM AKUNTANSI DANA PENSIUN
#asalahmasalah yang berhubungan dengan program pensiun menyangkut
judgment akturial yang rumit, aktuaris diperlukan untuk menjamin bahwa program
tersebut sesuai dengan kelompok karyawan yang ter!akup dalam program.
Aktuarias adalah seseorang yang terlatih untuk memperkirakan kejadiankejadian di
masa yang akan datang dan pengaruhpengaruh keuangannya.Perusahaan
sepenuhnya menggantungkan pada bantuan aktuaris dalam mengembangkan,
menerapkan, dan mendanai program pensiun.
6

Aktuaris melakukan perkiraan 0asumsi akturial3 atas tingkat mortalitas,
turnover karyawan, tingkat bunga dan penghasilan, tingkat gaji dimasa datang, dan
perkiraanperkiraan lain yang diperlukan untuk menjalankan program pensiun.
#. KE(A#IBAN PENSIUN
#asalah yang penting dalam akuntansi dana pensiun adalah menentukan
berapa jumlah kewajiban pensiun yang seharusnya disajikan dalam laporan
keuangan. &ebagian besar akuntan sepakat bahwa kewajiban pensiun perusahaan
adalah merupakan kompensasi kepada pegawai yang ditangguhkan 0ditunda3
dalam jangka waktu yang ditentukan dalam program pensiun. ?amun demikian,
berkembang beberapa !ara untuk mengukur jumlah kewajiban kompensasi yang
ditunda, yaitu:
%. 1anya berdasarkan pembayaran yang ditetapkan kepada karyawan.
Pembayaran yang ditetapkan adalah jumlah yang telah ditentukan akan diterima
karyawan, setelah karyawan tersebut tidak dapat memberikan jasanya lagi
kepada perusahaan. Dalam kebanyakan program pensiun, jumlah tahun masa
kerja minimum tertentu harus di!apai terlebih dahulu sebelum karyawan berhak
atas pembayaran pensiun. )ewajiban pembayaran pensiun dihitung berdasarkan
tingkat gaji yang berlaku sekarang dan hanya meliputi pembayaran yang
ditetapkan.
*. "erdasarkan perhitungan jumlah kompensasi yang ditunda selama seluruh masa
kerja karyawan, baik yang ditetapkan atau tidak ditetapkan dengan tingkat gaji
sekarang. Pengukuran kewajiban pembayaran pensiun ini sering disebut utang
pembayaran pensiun yang diakumulasikan (accumulated benefit obligation).
6. "erdasarkan masa kerja yang ditetapkan dan yang tidak ditetapkan dengan
tingkat gaji di masa yang akan datang. Pengukuran kewajiban pembayaran
pensiun ini disebut projected benefit obligation karena tingkat kompensasi
dimasa yang akan datang diperkirakan akan lebih besar dari tingkat gaji yang
sekarang berlaku, pendekatan ini akan menghasilkan jumlah kewajiban
pembayaran pensiun yang terbesar dibandingkan !ara!ara lainnya.
17

K. PENDEKATAN AKUNTANSI DANA PENSIUN
Adapun pendekatan dalam akuntansi untuk program pensiun adalah:
%. Pendekatan ?on )apitalisasi
Terjadinya non kapitalisasi karena nera!a melaporkan aktiva atau kewajiban
untuk perjanjian pensiun hanya jika jumlah yang benarbenar didanai selama
suatu tahun oleh pemberi kerja dengan jumlah yang dilaporkan oleh pemberi
kerja sebagai beban pensiun tahun berjalan, hal ini juga sering disebut
sebagai pembiayaan diluar nera!a 0off balan!e sheet finan!ing3.
*. Pendekatan )apitalisasi
Pendekatan ini mengukur dan melaporkan aktiva dan kewajiban pensiun
perusahaan kedalam laporan keuangan. )Apitalisasi lebih mementingkan
substansi ekonomi dari perjanjian program pensiun daripada tahun berjalan.
Peserta berkepentingan untuk mengetahui kegiatan investasi dana
pensiun karena sangat menentukan manfaat pensiun yang diterima. "aik
peserta maupun pemberi kerja berkepentingan untuk mengetahui apakah iuran
telah dilakukan sesuai dengan peraturan dana pensiun, pengawasan atas
kekayaan dana pensiun telah dilakukan se!ara tepat kegiatan operasional dana
pensiun telah dilaksanakan se!ara efisien dan wajar. &edangkan pemerintah
berkepentingan untuk mengetahui apakah dana pensiun telah dikelola sesuai
dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Tujuan tersebut laAimnya dapat dipenuhi dengan menyusun laporan yang
antara lain terdiri dari:
a. Penjelasan atas kegiatan penting dana pensiun selama suatu periode
pelaporan dan dampak setiap perubahan peraturan dana pensiun7
b. /aporan tentang transaksi dan kinerja investasi selama periode pelaporan
dan posisi keuangan dana pensiun pada akhir periode pelaporan7 dan
!. Penjelasan mengenai kebijakan8arahan investasi Program pensiun manfaat
pasti.
11

Tujuan pelaporan dana pensiun yang menyelenggarakan PP#P adalah
menyediakan informasi se!ara periodik mengenai penyelenggaraan program
pensiun, posisi keuangan serta kinerja investasinya yang berguna untuk
menentukan besarnya kekayaan dana pensiun dihubungkan dengan besarnya
kewajibannya membayar manfaat pensiun kepada peserta pada saat tertentu.
Tujuan ini laAimnya dapat dipenuhi dengan menyusun laporan yang antara lain
terdiri dari:
a. Penjelasan mengenai kegiatan penting selama suatu periode pelaporan dan
dampak dari setiap perubahan peraturan dana pensiun7
b. /aporan tentang transaksi dan kinerja investasi selama periode pelaporan
dan posisi keuangan dana pensiun pada akhir periode pelaporan7
!. Penjelasan mengenai kebijakan8arahan investasi7 dan
d. Perhitungan kewajiban aktuaria berdasarkan laporan aktuaris yang terakhir
)ewajiban aktuaria.
L. KOMPONEN BIA$A PENSIUN
)omponen biaya pensiun antara lain:
%. "iaya jasa
#erupakan beban yang disebabkan oleh kenaikan hutang tunjangan pensiun
0proyeksi kewajiban tunjangan3 kepada karyawan atas jasa yang mereka berikan
selama selama tahun berjalan. Aktuaris menghitung biaya jasa (service cost)
sebagai nilai sekarang tunjangan baru yang diperoleh karyawan selama tahun
berjalan.
*. "unga atas kewajiban
6. Pengembalian aktual atas aktiva program
#erupakan kenaikan dana pensiun yang berasal dari bunga, dividen, serta
perubahan yang telah direalisasi dan yang belum direalisasi dalam nilai pasar
wajar aktiva program.
Pengembangan aktual dihitung dengan menyelesaikan perubahan aktiva
program untuk menentukan pengaruh kontribusi selama tahun berjalan dan
tunjangan yang dibayarkan selama tahun itu.
12

&aldo akhir aktiva program (((
&aldo awal aktiva program ((( B
)enaikan nilai wajar aktiva program (((
)ontribusi (((
Tunjangan yang dibayarkan ((( B
((( B
Pengembalian aktual (((
2ika pengembalian aktual bernilai positif selama periode berjalan, maka jumlah
itu dikurangkan dalam perhitungan beban pensiun, tetapi jika bernilai negatif
maka jumlah tersebut ditambahkan dalam perhitungan beban pensiun.
>. Amortisasi biaya jasa sebelumnya yang belum diakui
#erupakan penghargaan yang diberikan kepada para karyawan perusahaan
atas tahuntahun masa kerja yang telah dijalani sebelum tanggal
inisiasi8dimulainya program pensiun tunjangan pasti. "iaya jasa sebelumnya
0Prior Service Cost3 ini harus diamortisasi karena tunjangan yang berlaku surut
0retroaktif3 tidak boleh diakui sebagai beban pensiun seluruhnya pada tahun
amandemen 0tahun dimulainya program pensiun tersebut3, tetapi harus diakui
selama periode masa kerja karyawan yang diperkirakan akan menerima
tunjangan menurut program.
Metode amortisasi yang biasa dipakai adalah metode jumlah tahun masa kerja,
tetapi diperbolehkan juga metode alternatif yaitu dengan menggunakan metode
garis lurus sepanjang sisa masa kerja ratarata para karyawan.
+. )euntungan atau kerugian
M. LAPORAN KEUANGAN DANA PENSIUN.
%. :aporan keuangan dana pensiun terdiri dari laporan aktiva bersih, laporan
perubahan aktiva bersih, nera!a, perhitungan hasil usaha, laporan arus kas, dan
!atatan atas laporan keuangan .
13

*. )husus untuk dana pensiun yang menyelenggarakan ppmp, laporan mengenai
kewajiban aktuaria dan perubahannya perlu disusun sebagai lampiran laporan
keuangan.
6. &ebagai informasi tambahan atas laporan keuangan perlu disajikan antara lain
portofolio investasi, rin!ian biaya yang merupakan beban dana pensiun selama
satu periode sesuai dengan peraturan dana pensiun 0untuk dana pensiun
pemberi kerja3 atau rin!ian biaya yang dapat dipungut dari peserta atau
dibebankan pada rekening peserta selama satu periode sesuai dengan
peraturan dana pensiun 0untuk dana pensiun lembaga keuangan3 .
N. PENILAIAN AKTI)A DANA PENSIUN
Aktiva dana pensiun dinilai sesuai dengan sak yang berlaku, namun mengingat
tujuan dana pensiun dan kekhususan informasi yang diperlukan maka dalam
nera!a, untuk aktiva tertentu disamping nilai historis perlu ditentukan pula nilai
wajarnya. &elisih antara nilai historis dan nilai wajar disajikan sebagai selisih
penilaian investasi.
5ntuk tujuan penyusunan laporan aktiva bersih dan laporan perubahan aktiva
bersih, investasi dana pensiun dinilai berdasarkan nilai wajar 0fair value3. &urat
surat berharga dinilai berdasarkan harga pasar karena dianggap sebagai nilai yang
paling tepat untuk mengukur nilai surat berharga pada tanggal laporan dan hasil
investasi selama periode tersebut. &uratsurat berharga yang nilai jatuh temponya
sudah ditetapkan dan memang dimaksudkan untuk membayar manfaat pensiun
dinilai berdasarkan nilai jatuh temponya dengan asumsi tingkat pengembalian yang
tetap. 2ika suatu investasi tidak mempunyai nilai wajar maka perlu diungkapkan
alasan mengapa nilai wajar tidak dapat ditentukan. Aktiva operasional dinilai
berdasarkan nilai buku.
O. PEN$A#IAN IN%ORMASI DALAM LAPORAN KEUANGAN
%. :aporan keuangan dana pensiun perlu mengungkapkan informasi relevan antara
lain sebagai berikut:
14

a. :aporan aktiva bersih:
i. ?ilai aktiva pada akhir periode dengan klasifikasi yang tepat,
ii. Dasar penilaian aktiva,
iii. /nvestasi sesuai dengan rin!ian jumlah investasi menurut jenis,
iv. )ewajiban selain daripada kewajiban aktuaria.
b. :aporan perubahan aktiva bersih:
i. "iaya jasa kini 0iuran normal3 yang jatuh tempo baik yang berasal dari
pemberi kerja atau pemberi kerja dan peserta atau peserta,
ii. "iaya jasa lalu 0iuran tambahan3 yang jatuh tempo,
iii. 1asil investasi antara lain bunga, dividen, dan sewa,
iv. Pendapatan lainlain,
v. #anfaat yang sudah dibayarkan dan yang masih terhutang, dirin!i
untuk peserta yang pensiun, yang meninggal atau yang !a!at, juga
untuk pembayaran manfaat se!ara sekaligus,
vi. "eban administrasi,
vii. "eban investasi,
viii. "eban lainlain
i(. Pajak penghasilan,
(. )euntungan atau kerugian dari pelepasan investasi dan penurunan
atau kenaikan nilai investasi, dan
(i. Pengalihan dana ke8dan dari dana pensiun lain7
!. ?era!a:
i. Posisi keuangan dana pensiun,
ii. ?ilai historis, khusus untuk investasi ditentukan juga nilai wajarnya.
d. Perhitungan hasil usaha:
i. Pendapatan dan beban investasi,
ii. "eban administrasi,
iii. Pendapatan lainlain7
15

e. :aporan arus kas:
:aporan arus kas disajikan sesuai dengan sifat kegiatan usaha dana pensiun
selama periode pelaporan7
f. 9atatan atas laporan keuangan, men!akup:
Penjelasan mengenai program pensiun serta perubahan yang terjadi selama
periode laporan, antara lain:
%. ?ama pendiri dana pensiun dan mitra pendiri 0jika ada3,
*. )elompok karyawan yang menjadi peserta program pensiun,
6. 2umlah peserta program pensiun dan jumlah pensiunan,
>. 2enis program pensiun,
+. /uran yang berasal dari peserta, jika ada,
C. 5ntuk ppmp, penjelasan mengenai manfaat pensiun yang dijanjikan,
D. Penjelasan mengenai ren!ana penggabungan, pemisahan, pemindahan
kelompok peserta dan pembubaran dana pensiun 0jika besar
kemungkinannya terjadi37
i. Penjelasan singkat mengenai kebijakan akuntansi yang penting,
ii. Penjelasan mengenai kebijakan pendanaan,
iii. $in!ian portofolio investasi, dan
iv. Perhitungan kewajiban aktuaria, metode penilaian, asumsi aktuarial, nama
dan tanggal laporan aktuaris terakhir 0dalam hal PP#P3.
P. "ONTO& KASUS
16

17

15

16

Anda mungkin juga menyukai