Anda di halaman 1dari 29

Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 1

Akuntansi Unit
Kliring
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 2
Pengertian Kliring

KLIRING adalah suatu proses penyelesaian hutang
piutang antar satu bank dengan bank lain dalam suatu
wilayah tertentu.

Kliring diselenggarakan dan dilakukan di Lembaga
Kliring yang bertempat di Bank Indonesia setempat
atau yang ditunjuk oleh Bank Indonesia.
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 3
Proses Kliring
Bank Indonesia
Bank Angkasa
Cab Malang
Tuan Setyo
Bank Mega
Cab Malang
Tuan Azis
1
6
5
4
3
2
menagih
Menyetorkan cek
menagih
Membebani
nasabah
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 8
WARKAT KLIRING
Warkat Kliring adalah alat yang digunakan
dalam transaksi kliring, yaitu :
1. Cek
2. Bilyet Giro
3. Surat Perintah Kiriman Uang
(Bukti Transfer)
4. Nota Debet
5. Nota Kredit
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 9
WARKAT KLIRING
Warkat-warkat yang dikliringkan dapat di
Golongkan dalam 4 kategori, yaitu :
1. Nota Debet Keluar
2. Nota Debet Masuk
3. Nota Kredit Masuk
4. Nota Kredit Keluar
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 10
Nota Debet Keluar
( Warkat Setoran Kliring)
Warkat yang dikliringkan oleh nasabah untuk
keuntungan rekeningnya. Bila tidak ada
tolakan, maka saldo rekening bank penagih
akan bertambah di Bank Indonesia.
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 11
Nota Debet Masuk
( Warkat Tarikan Kliring)
Warkat yang diterima oleh suatu bank atas
Cek/BG-nya sendiri yang telah ditarik oleh
Nasabah. Jika tidak ada tolakannya maka akan
Mengurangi saldo bank di Bank Indonesia
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 12
Nota Kredit Masuk
(LLG/Transfer Masuk)
Warkat atau nota yang diterima oleh suatu
Bank untuk keuntungan rekening nasabahnya.
Saldo bank penerima bertambah di Bank
Indonesia.
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 13
Nota Kredit Keluar
(LLG/Transfer Keluar)
Warkat atau nota dari nasabahnya untuk
dikirim atau disetor kepada nasabah lain
pada Bank lain. Saldo bank pengirim akan
berkurang di Bank Indonesia.
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 14
Tolakan Kliring
Tolakan kliring merupakan ketidaksediaan
Bank tertagih untuk membayar tagihan
masuk oleh karena sebab-sebab tertentu,
yaitu :
1. Saldo tidak cukup
2. Rekening telah ditutup
3. Bea materai belum dipenuhi
4. Tanda tangan tidak cocok dengan
specimen

Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 15
Tolakan Kliring
5. Coretan tidak ditanda tangani penarik
6. Warkat di blokir
7. Jumlah angka dan huruf tidak sama
8. Resi buku cek/BG belum dikembalikan
9. Tanggal efektif Bilyet Giro belum aktif
10. Tanda tangan meragukan
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 16
Menang dan Kalah Kliring
Menang Kliring bila :

WARKAT DEBET KELUAR + WARKAT KREDIT MASUK >
WARKAT DEBET MASUK + WARKAT KREDIT KELUAR

Kalah Kliring bila :

WARKAT DEBET KELUAR + WARKAT KREDIT MASUK >
WARKAT DEBET MASUK + WARKAT KREDIT KELUAR
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 17
Menang dan Kalah Kliring
Kredit Debet
Debet Kredit Debet Kredit
Penyerahan
Cek/BG
Bank Lain
Penerimaan
CN dari
Bank Lain
Penerimaan
Cek/BG
Bank
sendiri
Penyerahan
CN kepada
Bank Lain
(1) (2) (3) (4)
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 18
Menang dan Kalah Kliring
Ilustrasi :
Menang Kliring = 1 + 2 > 3 + 4
Kalah Kliring = 1 + 2 < 3 + 4

Misalkan pada tanggal 1 Mei 2007 Bank Mega
Menyerahkan cek/BG ke Bank lain Rp 250.000.000,-
Menerima cek/BG bank sendiri dari Bank lain Rp 300.000.000,-
Menyerahkan CN untuk Bank lain Rp 100.000.000,-
Menerima CN dari Bank lain Rp 50.000.000,-
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 19
Menang dan Kalah Kliring

Maka Neraca Kliring pada tanggal 1 Mei 2007 :






Total Kredit = 250.000.000 + 50.000.000 = 300.000.000
Total Debet = 300.000.000 + 100.000.000 = 400.000.000
Pada tanggal 1 Mei 2007 Bank Mega mengalami
Kalah Kliring Rp 100.000.000,-



Kredit Debet
Debet Kredit Debet Kredit
250.000.000 50.000.000 300.000.000 100.000.000
Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 20
Akuntansi Kliring

a. Setoran Kliring

1) Tuan Rudy menyerahkan BG Bank Danamon
Rp 15.000.000,- untuk keuntungan rekeningnya.
Kliring dinyatakan berhasil.

Jurnal transaksi :

Kliring I
D/ Kliring umum Rp 15.000.000,-
K/ Rekening Giro Nas Rp 15.000.000,-
D/ BI- Giro Rp 15.000.000,-
K/ Kliring Rp 15.000.000,-


Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 21
Akuntansi Kliring


Kliring II (Hasil Kliring berhasil)

D/ BI- Giro Rp 15.000.000,-
K/ Rekening Giro Nas Rp 15.000.000,-










Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 22
Akuntansi Kliring

2) Ny. Rini menyerahkan BG Bank Permata
Rp 5.000.000,- Hasil kliring dana tersebut di RAK ke
anaknya di Banjarmasin dan kliring berhasil

Jurnal transaksi :

Kliring I
D/ Kliring Umum Rp 5.000.000,-
K/ RAU Rupiah Rp 5.000.000,-
D/ BI Giro Rp 5.000.000,-
K/ Kliring Umum Rp 5.000.000,-


Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 23
Akuntansi Kliring


Kliring II (Hasil Kliring)

D/ BI - Giro Rp 5.000.000,-
K/ RAU Rupiah Rp 5.000.000,-
D/ RAU Rupiah Rp 5.000.000,-
K/ RAK Rp 5.000.000,-








Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 24
Akuntansi Kliring

3) Rima menyetor cek Bank Panin Rp 1.000.000,- dari
hasil pertemuan kliring ternyata berhasil. Dana
tersebut untuk penempatan deposito 1 bulan. Suku
bunga 10% p.a.

Jurnal Transaksi :

Kliring I
D/ Kliring Umum Rp 1.000.000,-
K/ Penampungan Hasil Kliring Rp 1.000.000,-
D/ BI Giro Rp 1.000.000,-
K/ Kliring Umum Rp 1.000.000,-


Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 25
Akuntansi Kliring

Kliring II (Hasil Kliring)

D/ BI - Giro Rp 1.000.000,-
K/ Penampungan Hasil Kliring Rp 1.000.000,-
D/ Penampungan Hasil Kliring Rp 1.000.000,-
K/ Rek Deposito Nas Rp 1.000.000,-








Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 26
Akuntansi Kliring

b. Tarikan Kliring
Bank Angkasa menerima Bilyet Giro sendiri atas nama
Rudy yang merupakan nasabah Giro bank tersebut.
Besar tarikan kliring Rp 10.000.000,- Saldo mencukupi.
Jurnal Transaksi :
Kliring I
D/ Rek Giro Nas Rp 10.000.000,-
K/ Kliring Umum Rp 10.000.000,-
D/ Kliring Umum Rp 10.000.000,-
K/ BI Giro Rp 10.000.000,-
Kliring II
D/ Rek Giro Nas Rp 10.000.000,-
K/ BI Giro Rp 10.000.000,-


Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 27
Akuntansi Kliring

c. Menang Kliring dan Kalah Kliring

1. Menang Kliring

Bank Angkasa pada tanggal 1-5-2007 menang kliring
Rp 1.000.000.000,-

Jurnal Transaksi :

D/ Saldo BI-Giro Rp 1.000.000.000,-
K/ Saldo BI-Giro di BI Rp 1.000.000.000,-



Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 28
Akuntansi Kliring


2. Kalah Kliring

Bank Angkasa pada tanggal 1-5-2007 kalah kliring
Rp 1.000.000.000,-

Jurnal Transaksi :

D/ Saldo BI-Giro di BI Rp 1.000.000.000,-
K/ Saldo BI-Giro Rp 1.000.000.000,-



Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 29
Akuntansi Kliring


d. Tolakan Kliring

Bank Angkasa menerima BG dari Bank Danamon atas
rekening CV. Wahana sebesar Rp 4.000.000,- setelah
diperiksa dananya tidak mencukupi.

Jurnal Transaksi :

Kliring I
D/ Rek Giro Nas Rp 4.000.000,-
K/ Kliring Umum Rp 4.000.000,-
D/ Kliring Umum Rp 4.000.000,-
K/ BI Giro Rp 4.000.000,-



Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 30
Akuntansi Kliring




Kliring II (Hasil Kliring)

D/ BI Giro Rp 4.000.000,-
K/ Rek Giro Nas Rp 4.000.000,-












Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 31
Akuntansi Kliring

e. Pembebanan Biaya Kliring

Bank Angkasa membebani biaya warkat kliring BI
kepada Tuan Arva atas pelaksanaan setoran kliring
Bank Danamon sebesar Rp 5.000,-

Jurnal Transaksi :

D/ Rek Giro Nasabah Rp 5.000,-
K/ Warkat Kliring Rp 5.000,-



Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 32
Akuntansi Kliring

f. Pembebanan Biaya Tolakan Kliring

Bank Angkasa membebani biaya tolakan kliring
terhadap nasabah Gironya Rp 35.000,-

Jurnal Transaksi :

D/ Rek Giro Nasabah Rp 35.000,-
K/ Tolakan Kliring Rp 35.000,-




Saturday, June 14, 2014 Akuntansi Perbankan Chapter 5 33
Soal Latihan






Buatlah Jurnal untuk transaksi di bawah ini :
1. Seorang nasabah menyetor cek Bank lain sebesar
Rp 1.500.000,- Hasil kliring untuk keuntungan
rekening tabungannya, ternyata kliring berhasil.
2. Seorang nasabah Giro menyetor cek bank lain untuk
keuntungan rekeningnya. Cek tersebut sebesar
Rp 25.000.000,- Kliring ternyata tidak berhasil.
3. Bank Mega menerima cek sendiri dari bank lain
Rp 5.000.000,- Kliring ternyata berhasil.
4. Nasabah Bank Mega Malang menyerahkan cek Bank
lain Rp 10.000.000,- Kliring ternyata berhasil.
Dana tersebut di RAK ke anaknya di Makassar.

Anda mungkin juga menyukai