Epulis adalah nama bagi setiap dungkul yang tumbuh pada gingiva Definisi Epulis : dungkul pada gingiva yang berlangsung setempat/lokal dan mempunyai batas jelas
Terjadinya dungkul : - Rangsangan kronik terutama mekanis * Trauma pencabutan * Trauma tumpatan - Keradangan kronik - Gangguan keseimbangan hormonal - Kelainan kongenital Walter ( 1981) : dungkul pada gingiva dan terjadi hiperplasi jar ikat o.k keradangan. Lucas ( 1984) : dungkul yang bertangkai / tidak yang dilapisi membran mukosa dengan warna bervariasi dari normal-merah tua.
Sobmes ( 1993) : struktur hiperplasi jar ikat gingiva yang tumbuh didaerah interdental tetapi tidak neoplastik. Price dan Wilson 1991 Epulis hiperplasi,kenaikan jumlah sel dlm jar penambhan ukuran jar.
Philip et al 2004 perumbhan jar lunak ok hiperplasi t.d komponen jar penghubung kolagen,local bone formation,sel endotel
1. EPULIS FISSURATUM = Inflamation fibrous hiperplasia = Denture injury tumor = Denture granuloma - Celah - Perbatasan geligi tiruan. - Tempat lain oleh karena iritasi protesa mukosa bukal, sudut mulut,gingiva.
Klinis : - Bengkak, normal,ulser tggt iritasi - Proliferasi lambat. - Ada resorbsi tulang alveolar - Konsistensi kenyal & padat - Tidak sakit kecuali ada Infeksi dan ulserasi H P A : - Jaringan ikat fibrous - Epitel bertatah ( ketebalan normal ) - Jaringan ikat sub epithelial - infiltrasi sel
- sel plasma. - Sebukan sel radang kronik
Pseudo epiyheliummatous hiperplasi sering ditemukan Tampak hiperkeratosis dan parakeratosis Permukaan epitelium pada peradangan hiperplasi tdp mucopolysacharida keratin dystrophy atau plasma pooling Etiologi : - iritasi kronis gigi tiruan di mucosabuccal fold. - pertumbuhan lesi progresif alveolar ridge tinggi 2. EPULIS FIBROMATOSA Papila interdentalis vestibulum oris Etiologi : iritasi khronis ( Kalkulus,sisa akar) Klinis : - Dungkul interdental gingiva - Tangkai lebar / sempit - Warna normal - Konsistensi padat / kenyal - Tidak sakit Patogenesa: - Iritasi kronis hiperplasia pada jaringan mecencymal - Epulis fibromatosa - epulis granulomatosa fibrosis / degenerasi miksomatik epulis fibromiksomatosa.
Permukaan dungkul : halus,licin Perdarahan : tidak mudah berdarah HPA : - Epitel berlapis yg mengalami proliferasi ditandai adanya retepeg tidak beraturan - Stroma terdiri jar ikat fibrous padat & kolagen.
3. EPULIS GRANULOMATOSA Oleh karena trauma pencabutan. Klinis : - Tangkai sempit + lebar - Kemerahan - Permukaan tidak rata/bergranuler - Mudah berdarah
H P A : - Jaringan granulasi * Proliferasi jaringan ikat muda/fibroblast * Proliferasi pembuluh darah kapiler * Sebukan sel radang kronik - Stroma jaringan ikat - Permukaan diliputi oleh epitel bertatah yang menebal Terapi : - Eksisi,kuret
EPULIS GRAVIDARUM Pada wanita hamil ,laktasi = epulis pyogenik granulomatosa. Etiologi : - Trauma kecil iritasi khronis, hormonal - Membesar pada saat hamil dan kecil post partum - Pembesaran tergantung hygiene mulut - Besar pregnancy tumor / pyogenikum granuloma
Klinis : - Bertangkai sempit lebar - Dungkul gingiva - Kenyal, mudah berdarah - Kemerahan, tak rata
H P A : * Epitel bertatah * Proliferasi sel-sel fibroblast. * Infiltrasi sel radang kronik. Tx : - Scalling - Eksisi
Klinis : - 0,5 cm beberapa - Merah gelap - Mudah berdarah - Tangkai sempit - lebar
H P A : - Jaringan granulasi dengan proliferasi - Massa yang non enkapsulated. - Sel raksasa yang multinukelated - tersebar - Stroma jar ikat - Perluasan defect mirip Central Giant Cell tumor
6. EPULIS ANGIOMATOSA / TELANGIECTATICUM Klinis : - Papila interdentalis - Warna merah - Mudah berdarah - Permukaan halus
H P A : - >> Pembuluh darah besar dominan Epulis angiomatosa - Pembuluh darah kapiler Epulis telangiectaticum - Epitel pelapis sama dengan epitel mukosa mulut - Sebukan sel radang kronis
DD : Epulis granulomatosa Epulis gravidarum
Terapi : eksisi
7. EPULIS KONGENITAL -Pada bayi / baru lahir -Belum jelas,diduga dr bakal benih gigi
H P A : - Mirip dengan granular cell myoblastoma (sel eosinofilik dg nukleus terletak central, sitoplasma bergranular ) - Permukaan epitel normal / menebal -Banyak dijumpai kapiler