ASKEP TRAUMA URETRA

ASKEP TRAUMA URETRA

Pengertian
Trauma uretra adalah trauma yang terjadi sepanjang uretra dan biasanya
berhubungan dengan intervensi pembedahan.(Dr.ursalam!M.nurs!"ransis#a$.$.Spd.!
S.%ep.ers!&''()
*straddle injur* adalah trauma yang terjadi bila pasien jatuh atau ter%ena trauma
benda %eras di daerah selang%angan(perinium).Trauma dapat mengenenai uretra pars
membranasea! uretra bulb+sa! uretra pars dulum atau penis. (Purna,an junadi ! Atie%
S S+esmant+! -usna Amel.! /01&)
Etiologi
/. trauma uretra terjadi a%ibat #edera yan gberasal dari luar dan #edera
iatrt+geni% a%ibat intrumentasi pada uretra.
&. trauma tumpul yang menimbul%an 2ra%tur tulang pelvis!menyebab%an ruptur
uretra pars membranasea!sedang%an trauma tumpul pada selang%angan atau
*straddle injury* dapat menyebab%an ruptur utetra para bulb+sa.
3. pemasangan %ateter pada uretra yan g%urang hati4hati dapat menimbul%an
r+be%an uretra %arena salah jalan (2alse r+ute)
5. intervensi +perasi trans uretra dapat menimbul%an uretra i+tr+gen.
( Dr. ursalam !M.nurs! "ransis#a $.$.Spd.! S.%ep.ers!&''()
Patofisiologi
Trauma uretral pada pria
a. l+%asi 6 penis! bulbar! membran+sa
b %ausa dan me%anisme 6 ureta bulbar ! %uasa
a. terjatuh mengang%ang (missal pada stang sepeda! %e#ela%aan lau lintas
!penutup lubang sel+%an !dsb).
b. Pu%ulan langsung ( penganiayaan sepa% b+la rugby)
Uretra mebran+sa 7 p+steri+r
Kuasa
- %e#ela%aan lalu lindas
- jatuh dari %etinggian
- rudapa%sa menggilas
me%anisme
regangan uretra a%ibat pergeseran p+sisi stru%tur 2i%sasinya !ligamenta pub+pr+stati%
dan perle%atan %+spus %arven+sum %e rami isi+ pubi%.
Klasifikasi :
*straddle injury* ini sering ditemu%an 8 dibeda%an menjadi tiga ma#am 6
- ringan (grade / )
- sedang (grade 99)
- berat (grade999)
4 ringan
a. pada ting%at ini yang rusa% adalah dinding uretra
b. 2asia bu#% masih utuh.
4 sedang
Pada ting%at ini terjadi 6
a. ruptura dinding uretra
b. 2asia bu#% tetap utuh
4 $erat
Pada ting%at ini terjadi 6
a. ruptura uretra
b. 2a#ia bu#% r+be%.
(Purna,an junadi ! Atie% S S+esmant+! -usna Amel.! /01&)
Tanda dan gejala :
- ringan
gejala %lini%nya adalah perdarahan per uretra yang bu%an suatu hematuria tetapi
darah langsung %eluar dari uretra .
- sedang
gejala %lini%nya adalah adanya hemat+m yang besar tapi tida% pr+gresi2 %arena
hemat+m tetap dalam bulbus %arven+sus.
- berat
gejala %lini%nya darah a%an mengalir %eluar dan terus menjular %eba,ah %ulit
(sub%utis) +leh %arena itu terbentu% hemat+m pr+gresi2 ! mula4mula didaerah
perinium ! terus %e s%r+tum !daerah ingunal!suprapubi% sampai di penis .
bila dari anamnesis di%etahui ada trauma dan pada peadaan %lini% ditemu%an
hemat+m pr+gresi2 demi%ian ini jeals *straddle injury* berat tida% perlu 2+t+ r+ntgen
lagi bila tida% segera di+bati penderita dapat meninggal a%ibat perdarahan atau
ur+sepsis.
(Purna,an junadi ! Atie% S S+esmant+! -usna Amel.! /01&)
Penatalaksanan
- ringan
selalu %+nservativ !la%u%an sist+st+mi dan antibi+ti%a untu% pr+2ila%si ada bahaya
stri%tura di%emudian hari .
- sedang
a. bila hemat+m %e#il dila%u%an terapi %+nservati2! yaitu %ateter d+ver selama /4&
minggu dan antibi+ti%a untu% pr+2ila%sis
b. bila hemat+m besar ! dila%u%an pr+sedur yang sama dengan yan gberat ! %arena
%adang4%adang dalam hemat+m terjadi in2e%si se%under sehingga
terbentu%suatu lubang dan %ateter terlihat dari luar .sebelum terjadi
%erusa%an demi%ian lebih bai% dila%u%an +perasi.
- berat
dila%u%an +perasi pene+t+mi (dari %uit samapi daerah yang r+be% atau hemat+m)
dan 6
a. semua be%uan darah di%eluar%an
b. %ateter dipasang di uretra !a%an tampa% ujung %ateter men+nj+l %edaerah
+perasi dan %ateter a%an dibel+%%an masu% uretra bagian pr+%simal .
#. hem+statis sebai%4bai%nya.
d. Dinding uretra dijahit *interrupted* dengan *#atgut* dan *n+n traumati#
neddle*
e. Tinggal%an drain di daerah +perasi
Karena ada bahaya stri%tura di%emudian hari setiap %ali dengan*b+gule*.
(Purna,an junadi ! Atie% S S+esmant+! -usna Amel.! /01&)
Terapi dan penatalaksanaan
Kemung%in trauma uretra dapat diminimal%an dengan mengguna%an %ateter yang
u%urannya tepat. Kateter terlebih dahulu dilumasi se#ara ade%uat sehingga dapat
dimasu%an %edalam uretra dengan mudah dan lan#ar.penyisipan %ateter ini dila%u%an
sejauh mung%in %edalam %andung %emih untu% men#egah trauma jaringan uretra pada
saat bal+n retensi pada %ateter di%embang%an.manipulasi %ateter paling sering
menjadi penyebab %erusa%an mu%+sa %andung %emih pada pasien yang mendapat
%ateterisasi.Dengan demi%ian in2e%si a%an terjadi tanpa terela%an %eti%a urin
mengenai mu%+sa yang rusa% itu.Kateter harus di2i%sasi dengan tepat untu%
men#egahgera%an %ateteryang menyebab%an regangan atau tari%an pada uretra atau
yang membuat %ateter terlepas tanpa sngaha.perhatianharus diberi%an untu%
memasti%an agar setiap pasien yang berada dalam %+ndisi %ebingungan tida%
melepas%an %ateter tanpa disadari pada saat bal+n retensi masih mengembang %arena
%ejadian ini a%an menyebab%an perdarahan dan trauma yang #u%up luas pada uretra.
Pada pasien la%i4la%i !selang drainase (bu%ab %ateter) diplester disebelah lateral pada
pasien untu% men#egah pene%anan uretra pada sambungan pen+s%r+tal yang a%hirnya
dapat menyebab%an pembentu%an 2istula uretr+%utaneus.
Pada pasien ,anita! selang drainase yang dihubung%an dengan %ateter diplester pada
paha pasien untu% men#egah te%anan dan tari%an pada %andung %emih.
($runer and suddarth! &''&)
Komplikasi
/. Sy+%! perdarahan !dan perit+nitis.
&. 9n2e%si saluran %emih.
3. Stri%tur uretra.
( Dr. ursalam !M.nurs! "ransis#a $.$.Spd.! S.%ep.ers!&''()
Gambaran klinis
Tertdapat perdarahan per4uretram yaitu darah yang %eluar dari meatus uretra
e%sternum setelah mengalami terauma (harus di beda%an dengan hematuri!yaitu urine
ber#ampur darah )
Pada trauma uretre yang berat!pasien tida% dapat mi%si sehingga terjadi retensi
urine.
( Dr. ursalam !M.nurs! "ransis#a $.$.Spd.! S.%ep.ers!&''()
Prosedur diagnostic.
Diagn+sis ditega%an melalui 2+t+ +retr+gra2i dengan memasu%an %+ntras melalui
uretra!sehingga dapat di%etahui adanya ru2tur uretra dan l+%asinya.
Pemei%saan radi+l+gi pelvis menggambar%an beberapa bagian luasnya 2ra%tur panggul.
Pemeri%saan re#tal untu% mengetahui hemat+ma pada %andung %emih yang tinggi.
Urethr+graphy tida%an untu% pen#egahan asepti#
9n2us ur+graphy untu% mengevaluasi status renal dan level dari bladder
( al%en #arl4eri#!s+%eland jurgen!M.Eengel! /01&)
Asuhan keperawatan
1. pengkajian
peng%ajian yang dila%sana%an pada pasien dengan trauma uretra meliputi 6
a. identitas pasien 6
b. ri,ayat %esehatan umum meliputi berbagai ganguan penya%it yang lalu
!berhubungan dengan atau yang dapat mempengaruhi penya%it se%arang.
4 ri,ayat %esehatan %eluarga
4 ri,ayat %esehatan pasien
#. ri,ayat %esehatan se%arang meliputi %eluhan:gangguan yang berhubungan dengan
gangguan:penya%it yang dirasa%an saat ini
/. bagaimana 2re%%uensi mi%si ! apa%ah terdapat 8
/. p+liuri
&. +liguri
3. mi%si %e luar sedi%it4sedi%it tetapi sering
5. urgensi
;. n+#turi
(. temp+ berhentinya arus urine selama mi%si
<. pasien mengalami %eraguan:%esu%aran se,a%tu memulai mi%si.
1. urine %eluar se#ara menetes
0 in%+ntinentia urine.
d. ada%ah %elainan ,a%tu mi%si seperti
/. disuri
&. ada rasa panas
3. hematuri
5. piuri
; lithuri
e. ada%ah ras sa%it terdapat pada daerah setempat atay se#ara umum
2. apa%ah penya%it timbul setelah adanya penya%it yang lain
g. apa%ah terdapat! mual! muntah
h. apa%ah terdapat +edema
i. bagaimana %eadaan urinen(v+lume!,arna!bau!berat! jenis!jumlah
urine!dalam &5 jam )
j. rasa nyeri ( l+%asi !identitas ! saat timbulya nyeri).
%. ri,ayat %e#ela%aan ( patah tulang panggul *staddle injury*)
4 data 2isi%
9npe%si
Se#ara umum dan se#ara %husus pada daerah genital.
Palpasi 6
Pada daerah abd+men ! buli4buli !lipat paha.
Aus%ultasi 6 daerah abd+men
Per%usi 6 daerah abd+men ginjal
Keadaan umum pasien 6
o ting%at %esdaran
o tinggi badan :berat badan
o TT= meliputi tensi ! nadi! suhu! perna2asan .
4 data psi%+l+gis
Keluhan dan rea%si pasien terhadap penya%it
Ting%at adaptasi pasien terhadap penya%it
Persepsi pasien terhadap penya%it
Penanggulangan masalah .
iagnosa keperawatan 1
yeri a%ut berhubungan dengan trauma uretra
!nter"ensi 1
- %aji nyeri!perhati%an l+%asi!%ara%teristi% !intensitas (s%ala '4/')
- aus%ultasi bising usus perhati%an pasase 2lase
- perhati%an aliran darah dan %ara%teristi% urin
- d+r+ng pasien menyata%an masalah !mendengar dengan a%ti2 pada masalah ini dan
beri%an du%ungan dengan menerima ! tinggal dengan pasien dan memberi%an
in2+rmasi yang tepat .
- beri%an tinda%an %enyamanna ! #+nt+h pijatan punggung .
- d+r+ng penggunaan te%ni% rela%sasi #+nt+h ped+man imajinasi dan visualisasi
a%tivitas terapeuti%.selidi%i dan lap+r%an %e%uatan +t+t abd+men melindungi daerah
mana yang sa%it dan nyeri lepas .
- %+lab+rasi
- beri%an +bat sesuai indi%asi #+nt+h nar%+ti% analgesi% !ADP>
- beri%an rendam dudu% bila diindi%asi%an
- beri%an:a,asi e2e% unit TES
- pertahan%an patensi selang ?.
E"aluasi 1
Rasa nyaman pasien mening%at! ditandai dengan 6
/. rasa nyeri ber%urang
&. pasien tenang
3. e%spresi ,ajah #erah
5. pasien dapat menyebut%an penyebab dan #ara mengatasi nyeri
diagnosa keperawatan # :
perubahan p+la eliminasi urine berhubungan dengan bedah diversi !trauma jaringan
!edema pas#a +perasi .
%emung%ina dibu%ti%an +leh 6
- %ehilangan %+ntinen
- perubahan jumlah !%arae%ter urine ! retensi urine.
-asil yang diharap%an 6
Pasien a%an menunju%an aliran urine terus menerus dengan haluaran urine ade%uat
untu% situasi individu.
!nter"ensi # :
- Kaji adanya %ateter uretral beri label * %anan* dan *%iri* dan +bservasi aliran urine
pada tiap saluran
- @atat %eluaran urine 6 selidi%i penurunan :penghentian aliran urine tiba4tiba.
- P+sisi selang dan drainase %antung !sehingga memung%in%an tida% terhambatnya
aliran urine! a,asi : lindungi leta% selang .
- Tunju%%an te%ni% %ateterisasi sendiri dan irigasi ,adah dengan tepat.
- D+r+ng pening%atan #airan dan pertahan%an pemasu%an a%urat.
- A,asi tanda vital ! %aji nadi peri2er! turg+r %ulit! pengisian %apiler! dan mu%+sa
mulut! timbang tiap hari.
- K+lab+rasi
- beri%an #airan 9= sesuai indi%asi
- a,asi ele%tr+lit !?DA! %alsium.
- Siap%an untu% tes diagn+sti% pr+sedur sesuai indi%asi.
E"aluasi # :
/. p+la eliminasi urine %ebali n+rmal
&. %eluhan $AK tida% ada lagi.
iagnosa keperawatan $ :
P+tensial terjadinyain2e%si se%under sehubungan dengan %eluarnya #airan yang %eluar
terus menerus dari %emaluan
!nter"ensi keperawatan $ :
- %aji tanda4tanda radang
- m+nit+r suhu tubuh
- beri penjelasan tentang %ebersihan diri genital
- be%erjalah dengan prip asepti% yang benar
- la%sana%an pr+gram peng+batan.
E"aluasi $ :
/. tida% terjadi in2e%si se%under
&. tida% ditemu%an tanda4tanda radang.
Daftar pustaka :
1. Bruner and suddarth, keperawatan medikal bedah vol. 2, jakarta, EGC, 2002.
2. Dr. Nursalam ,M.nurs, ransis!a B.B."pd., ".kep.,Ners , "istem perkemihan ,
jakarta, salemba medika, 200#,
$. %urnawan junadi , &tiek " "oesmanto, 'usna &mel(, )apita selekta
kedokteran edisi **, Media aes!ulapsus +ak.kedokteran ,*,jakarta, -./2
0. Doen1es E.Maril2n, 3en!ana asuhan keperawatan , 4akarta ,EGC, 2000.
5. !arl6eri!h alken,jur1en aokeland,rainer M.E.En1el ,,rolo12 1uide +or dia1nosis
and therap2, -./2.
#. &suhan keperwatan pasien den1an 1an1uan 7pen2akit sistem uro1enital,
DE%)E" 3* pusat tena1a kesehatan , jakarta, -..5.
8. Badeno!h,David.urolo1i,-./8,Bina rupa aksara 9jakarta.