Anda di halaman 1dari 251

RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 1 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XI (Dua) / Genap
Alokasi waktu : 6 x (4 @ 45 menit)
Pertemuan ke : 1 s / d 2
Standar Kompetensi : Mengoperasikan Peralatan Pengalih Daya Tegangan
Rendah
Kompetensi Dasar : Memahami prinsip kerja pengoperasian peralatan
pengendali daya teganagan rendah
Indikator : 1. Peralatan yang berkaitan dengan peroperasian
pengendali daya tegangan rendah diidentifikasikan
masing-masing fungsi dan peroperasiaannya.
2. Gambar rangkaian pengawatan,utama,kendali
pengawatan.
3. Memahami gambar pengawatan rangkaian kontrol
pada pelaksanaan praktik


A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa di harapkan mampu :
Melakukan prosedur identifikasi peralatan dan komponen kelistrikan sistem
pengendali daya tegangan rendah.
Menganalisis peralatan kelistrikan sistem pengendali daya tegangn rendah
Memahami fungsi masing-masing komponen peralatan pengendali daya tegangan
rendah
Memahami diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah
Mentaati ketentuan dan cara pengoperasian sistem kelistrikan pengendali daya
tegangan rendah
Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
B. Materi Ajar
Prosedur pengoperasian sistim kelistrikan peralatan pengendali daya tegangan
rendah.
a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali
Menganalisis Perlengkapan Peralatan yang di pergunakan sistim kelistrikan pada
pengalih daya tegangan rendah.
.Kontruksi komponen serta Kegunaan nya komponen Pengendali
.menganalisis karakteristik masing masing komponen pengendali.
. Sistem serta fungsi pengoperasian komponen pengendali

1. Memahami Gambar diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah.
Komponen Peralatan Pengalih Daya
Komponen-komponen peralatan pengalih daya ditempatkan pada panel listrik, meliputi :
Pengaman listrik, Kontaktormagnit, Time delay, Push botton, Overload, Lampu indikator,
Transformator, alat ukur listrik.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 2 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pada setiap peralatan pengalih daya disertai gambar rangkaian pengendali dan gambar
rangkaian pengawatan. Hal ini bertujuan untuk memudahkan operator memahami cara kerja
peralatan pengalih daya tersebut.








2.1. Pengaman Panel
Pengaman listrik harus selalu dipasang pada setiap panel dengan urutan pemasangan
sebagai berikut: NFB dan MCB. Ketentuan yang besarnya arus pengaman tidak boleh
melebihi arus nominal kabel yang dipasang pada rangkaian pengendali atau rangkaian
pengawatan (ayat 412 C 2 , ayat 412 C 5)












Pengaman listrik NFB digunakan untuk pengaman induk, MCB 1 Fasa digunakan untuk
pengaman rangkaian pengendali dan MCB 3 Fasa untuk pengaman rangkaian pengawatan.

2.2. Kontaktormagnit
Kontaktormagnit adalah saklar yang bekerja berdasarkan elektromagnetis digunakan
untuk membuka dan menyambung rangkaian listrik (load). Kontaktormagnit bekerja untuk
merubah kontak-kontak Normally Open (NO) dan Normally Close (NC).
Pada kontaktormagnit terdapat dua kontak yaitu: Kontak Utama (NO) yang diberi nomor
terminal 1-2, 3-4 dan 5-6. dan kontak bantu dengan nomor terminal 13-14 (NO) dan 21-22
(NC). Kontak utama pada terminal 1-3-5 dihubungkan ke sumber energi dan terminal 2-4-6
dihubungkan ke beban (load).







Gambar 8. Simbol Kontaktormagnit
1 3 5 1
3
21
2 4 6 1
4
22
a
b
Terminal Kontak Keterangan
a-b - Source
1-2
3-4
5-6
NO
Kontak
utama
13-14 NO Kontak
Bantu 21-22 NC

Gambar 5. Panel Pengalih daya
NFB
MCB 1 FASA
MCB 3 FASA
MCB
1 FASA
MCB
2 FASA
MCB
3 FASA
MCB
4 FASA
Gambar 6. Pengaman Listrik
Kontaktor Magnit

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 3 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Terminal a-b merupakan kumparan penguat magnit yang berfungsi untuk menghasilkan
kemagnitan.
Kontaktormagnit pabrikan terdiri dari beberapa kontak diantaranya: 3NO+1NO; 3
NO+1NO 1NC; 3 NO+2NO 2NC. Untuk kemampuan arusnya dapat memilih dengan
kemampuan arus 10 A; 15 A; 25 A; 30A; 50 A dll.
2.3 Push Botton
Push botton disebut juga saklar tekan atau tombol tekan. Bekerja pada saat tombol
ditekan akan merubah kontak NO menjadi NC dan NC menjadi NO. Berdasarkan jenis
kontaknya terdiri dari : Single kontak dan Double kontak.











2.4 Time Delay
Time Delay adalah saklar penunda waktu yang digunakan sebagai alat bantu sistim
pengendali. Terminal Source terdapat pada nomor 2-7, Kontak NO pada terminal 1-3 dan 6-8
dan kontak NC terdapat pada terminal 1-4 dan 5-8.










a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali

Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
Mengamati gambar kerja pada Job sheet sesuai dengan tugas masing masing perta
didik
Mengambar rangkaian pengawatan penggendali daya tegangan rendah.

C. Nilai Budaya dan karakter Bangsa.
Nilai yang di ambil dalam hal ini adalah
OFF-Normally Close
ON-Normally open
SOURCE
1
2
3
4 5
6
7
8
Terminal Kontak
2-7 Source
1-3
6-8
NO
1-4
5-8
NC

a. Kedudukan soket b. Hubungan terminal c. Simbol Time delay
1 8
3 4 6
2
7
5
Gambar 9. Simbol tombol tekan
Gambar 10. Tombol Tekan
Gambar 12. Soket Gambar 13. Time
Delay

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 4 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
. peserta didik diharapkan dapat mandiri.
. peserta didik diharapkan dapat tanggung jawab
. peserta didik diharapkan dapat kerja keras
. peserta didik diharapkan dapat jujur
. peserta didik diharapkan dapat desiplin
D. Metode Pembelajaran
Ceramah .
Pengalaman di lapangan atau di bengkel
Tanya jawab
Diskusi
Penugasan
Praktek menggunakan trainer
Tinkquest
E. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan : 1

a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi pembelajaran
kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi tersebut diatas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam melakukan
pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
I nti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan dan
peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing
kelompok.
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1 Fasa yang dilayani dari 1 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 5 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen Komponen rangkaian
pengendali dan rangkaian instalasi motor AC1 Fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen rangkaian pengendali dan
rangkaian power Run-Jogging Motor 1 Fasa.


Kegiatan Akhir :
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi
yang telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.
F. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan : 2
a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat cakupan
materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi pembelajaran
kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi tersebut diatas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam melakukan
pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
I nti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan dan
peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing
kelompok.
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1 Fasa yang dilayani dari 1 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 6 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen Komponen rangkaian
pengendali dan rangkaian instalasi motor AC1 Fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen rangkaian pengendali dan
rangkaian power Run-Jogging Motor 1 Fasa.
G. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : Toolkit
Bahan : Panel pengalih daya tegangan rendah
Sumber Belajar : Modul mengeoperasikan peralatan pengalih daya tegangan
rendah
Job Sheet
H. Penilaian ;
No Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Jelaskan tentang
kontaktormagnetik?


Kontaktormagnit adalah saklar yang
bekerja berdasarkan elektromagnetis
digunakan untuk membuka dan
menyambung rangkaian listrik
(load). Kontaktormagnit bekerja
untuk merubah kontak-kontak
Normally Open (NO) dan Normally
Close (NC).


20

2. Jelaskan tentang Time Delay
Relay
Time Delay adalah saklar
penunda waktu yang digunakan
sebagai alat bantu sistim
pengendali. Terminal Source
terdapat pada nomor 2-7,
Kontak NO pada terminal 1-3
dan 6-8 dan kontak NC terdapat
pada terminal 1-4 dan 5-8.


20

3. Apa yang di maksud dengan
saklar manual ? dan sebutkan !

Saklar manual adalah saklar
yang dikendalikandengan
menggunakan tangan, contoh
toggle, switch, slide switch,
rocker switch, DIP
switches,rotary switch,
thumbwheel switches, selector
switch, pushbutton switches,
drum switch.

20

4. Sebutkan komponen-
komponen yang digunakan
pada peralatan pengalih daya ?

Komponen-komponen peralatan
pengalih daya ditempatkan pada
panel listrik, meliputi :
Pengaman listrik,
Kontaktormagnit, Time delay,
Push botton, Overload, Lampu
indikator, Transformator, alat
ukur listrik

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 7 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
5.

Jelaskan tentang Thermal Over
Load Relay?
Thermal Over Load Relay adalah
peralatan kontrol listrik yang
berfungsi untuk memutuskan
jaringan listrik jika terjadi beban
lebih lhususnya pada motor
listrik.


20


Jumlah Skor Maksimal


100


Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Jelaskan tentang kontaktormagnetik?
2. Jelaskan tentang Time Delay Relay ?
3. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !
4. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan pada peralatan pengalih daya ?
5. Jelaskan tenang Thermal Over Load Relay ?

Lembaran Jawaban
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
______________________________________

Lembaran Remedial
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Jelaskan tentang kontaktormagnetik?
2. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan pada peralatan pengalih daya ?
3. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !

Lembaran Jawaban
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 8 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
_______________________________________________________________________
________________________________________________________

Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 20%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 80%




Mengetahui, Jakarta, 15 Juni 2011
Kepala SMK. N. 5 Jakarta Penyusun RPP




Dr.H. Sugiarto M.Ed Sukardi S.Pd
Nip. 196002241985031007 Nip.196406011989031026




Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI
TENAGA LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 1 s/d 2
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Tenaga Listrik Bangunan Bertingkat.
Kompetensi Dasar : Memahami pemasangan instalasi penerangan listrik 3 fasa
Indikator : 1. Prinsip kerja Instalasi penerangan 3 fasa dipahami dengan
benar.
2. Memahami penerapan PUIL1977 & PUIL 2000 terhadap
Instalasi penerangan 3 fasa.
3. Memahami pemilihan peralatan utama instalasi penerangan
listrik 3 fasa yang tepat.
I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan pengertian dan jenis jenis instalasi

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 9 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
penerangan 3 fasa
2. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis peralatan utama instalasi
penerangan 3 fasa
3. Memiliki kemampuan menguasai prinsip kerja dari peralatan instalasi penerangan 3
fasa
II Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Pengertian dan jenis jenis instalasi penerangan 3 fasa
2. Jenis jenis peralatan utama instalasi penerangan 3 fasa
3. Prinsip kerja peralatan utama instalasi penerangan 3 fasa
4. Peraturan instalasi penerangan 3 fasa

III. Alokasi Waktu : 16 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan
V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang jenis jenis instalasi penerangan 1 fasa, jenis-
jenis peralatan instalasi penerangan 1 fasa, prinsip kerja peralatan instalasi
penerangan 1 fasa, perhitungan pengelompokan penerangan instalasi penerangan 1
fasa
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 10 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.
VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Wall chart
VII. Penilaian
Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................
No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Jelaskan jenis-jenis
pemasangan pada instalasi
penerangan listrik berdasarkan
letaknya !
Pemasangan in-bow dan
pemasangan out-bow
20

2. Sebuah pompa air dengan
daya 350 Watt diberi tegangan
Dik : P = 350 W
V = 220 V

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 11 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
220 Volt, berapa arus yang
mengalir pada pomapa air
tersebut ?
Dit : I ?
I = P/V = 350/220 = 1,59
A
3. Bagaimana prinsip kerja dari
pompa air ?
Prinsip kerjanya berdasarkan
putaran motor listrik yang
memutar baling penyedot air

20

4. Bagaimana pembagian
kelompok untuk peralatan
instalasi penerangan 1 fasa ?
Dengan memperhatikan besar
daya yang dimiliki oleh
peralatan instalasi penerangan

20

5.

Berapa banyak pembagian
kelompok beban untuk 18 titik
beban ?
Terdiri atas dua kelompok
beban, karena untuk satu
kelompok maksimal 10 titik
beban

20


Jumlah Skor Maksimal


100



Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal



Mengetahui, Jakarta, ...........................2011

















Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 12 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI TENAGA
LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 3 s/d 6
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Bertingkat.
Kompetensi Dasar : Menggambar Rencana Instalasi Penerangan 3 Fasa
Indikator : 1. Memahami dan menerapkan metode menggambar yang benar
sesuai dengan standardisasi gambar.
2. Mampu merencanakan rekapitulasi daya instalasi penerangan
listrik yang sesuai dengan kapasitas daya standar PLN.
3. Mampu merangkai rangkaian instalasi listrik sesuai dengan
gambar/layout yang direncanakan
I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan menguasai prosedur perencanaan instalasi penerangan 3 fasa
yang sesuia standardisasi gambar
2. Memiliki kemampuan dalam menghitung rekapitulasi daya yang sesuai dengan
kapasitas daya PLN
3. Memiliki kemampuan menerapkan gambar/layout instalasi penerangan listrik sesuai
rencana
II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Standardisasi gambar perencanaan instalasi penerangan 3 fasa
2. Perhitungan rekapitulasi daya instalasi penerangan 3 fasa
3. Menggambar layout instalasi penerangan 3 fasa sesuai dengan denah rumah

III. Alokasi Waktu : 32 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 13 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang prosedur perencanaan instalasi penerangan 1 fasa,
simbol simbol satu garis dan pengawatan peralatan instalasi penerangan 1 fasa,
peralatan gambar teknik dan penggunaannya, prosedur pembuatan gambar rencana
instalasi penerangan
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
4. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
5. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
6. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan.
di ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 14 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Internet
Wall Chart

VII. Penilaian

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa fungsi saklar pada instalasi
penerangan ?
Untuk
menghidupkan/mematikan
peralatan instalasi penerangan

20

2. Saklar apa saja yang digunakan
pada instalasi penerangan ?
Saklar tunggal atau saklar
kontak pada kotak kontak

20

3. Jelaskan prosedur pembuatan
perencanaan instalasi
penerangan 1 fasa ?
Mengetahui lokasi
pemasangan, mengetahui denah
rumah, menentukan titik letak
peralatan instalasi penerangan

20

4. Bagaimana cara menentukan
jumlah kelompok beban pada
instalasi penerangan 1 fasa ?

Berdasarkan jumlah titik beban
untuk satu kelompok maksimal
10 titik beban, dan besar daya
pada tiap titik beban

20

5.

Sebutkan peralatan gambar
yang dibutuhkan untuk
membuat perencanaan gambar
instalasi penerangan ?
Media gambar/kertas gambar/
kalkir, alat tulis
(pensil/Drawing pen),
penggaris, penghapus,dll

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal



RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 15 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Mengetahui,
Jakarta, ...........................2011









Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 16 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI
TENAGA LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 7 s/d 8
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Bertingkat.
Kompetensi Dasar : Memasang Panel Hubung Bagi (PHB) instalasi penerangan 3 fasa
Indikator : 1. Memahami persyaratan pemasangan Panel Hubung Bagi
(PHB) instalasi penerangan 3 fasa
2. Memahami perlengkapan dan peralatan Panel Hubung Bagi
(PHB) instalasi penerangan 3 fasa
3. Melaksanakan pemasangan Panel Hubung Bagi (PHB) instalasi
penerangan 3 fasa

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan menguasai dan memahami persyaratan pemasangan Panel
Hubung Bagi (PHB) instalasi penerangan 3 fasa
2. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan perlengkapan dan peralatan Panel Hubung
Bagi (PHB) instalasi penerangan 3 fasa
3. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan pemasangan Panel Hubung Bagi (PHB)
instalasi penerangan 3 fasa
II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Persyaratan pemasangan Panel Hubung Bagi (PHB) 3 fasa
2. Perlengkapan dan peralatan Panel Hubung Bagi (PHB) 3 fasa

3. Pemasangan Panel Hubung Bagi (PHB) 3 fasa

III. Alokasi Waktu : 16 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 17 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang pemasangan Panel Hubung Bagi (PHB), peralatan
Panel Hubung Bagi (PHB), pemasangan Panel Hubung Bagi (PHB).
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
4. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
5. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
6. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan.
di ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 18 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Jobsheet
Internet
Wall Chart

VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................
No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa fungsi dari kotak kontak ? Sebagai sumber tegangan
listrik yang dipergunakan
untuk peralatan listrik yang
mengguna-kan kabel
penghubung (steker)

20

2. Jelaskan kabel yang
digunakan pada kotak kontak
1 fasa ?
Kabel merah/kuning/hitam
sebagai hantaran fasa dan
kabel biru sebagai hantaran
netral (PUIL 2000)

20

3. Apa fungsi pentanahan pada
kotak kontak 1 fasa ?
Sebagai pengaman dari arus
bocor pada peralatan listrik

20

4. Sebutkan peralatan yang
meng-gunakan kotak kontak ?
Kipas angin, televisi, mesin
cuci, pompa air, dll

20

5.

Apa yang terjadi bila beban
yang menggunakan kotak
kontak terlalu besar dayanya ?
Akan terjadi kerusakan pada
lapisan luar, karena pengaruh
panas dari arus yang mengalir

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal



Mengetahui, Jakarta, ...........................2011





Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737

Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 19 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik











Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI TENAGA
LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 9 s/d 12
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Bertingkat.
Kompetensi Dasar : Memasang instalasi kabel dan pemipaan
Indikator :
1. Memahami penggunaan prosedur K3 dalam pemasangan Instalasi
Kabel dan Pemipaan
2. Memahami Instalasi Kabel dan Pemipaan yang sesuai PUIL
I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memahami penggunaan prosedur K3 dalam pemasangan Instalasi Kabel dan Pemipaan
2. Menguasai pemasangan Instalasi Kabel dan Pemipaan
3. Memiliki kemampuan Melakukan pemasangan Instalasi Kabel dan Pemipaan
4. Memiliki kemampuan menguasai Melakukan pengujian Instalasi Kabel dan Pemipaan

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Prosedur K3 dalam pemasangan Instalasi Kabel dan Pemipaan
2. Pengetahuan tentang Instalasi Kabel dan Pemipaan

III. Alokasi Waktu : 32 Jam Pelajaran
IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 20 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang Prosedur K3 dalam pemasangan Instalasi Kabel
dan Pemipaan, Pengetahuan tentang Instalasi Kabel dan Pemipaan
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 21 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Wall Chart
VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa yang dimaksud dengan
peralatan instalasi penerangan
out- bow ?
Peralatan instalasi yang
dipasang diluar permukaan
dinding/tembok

20

2. Jelaskan maksud dan tujuan
dipasang instalasi out-bow pada
instalasi penerangan ?
Tujuannya untuk
mempermudah perbaikan
karena pemasangan
penghantar/kabel berada di
luar dinding/tembok

20

3. Apa keuntungan dipasang
instalasi di luar dinding/tembok
?
Pemasangannya lebih mudah
karena tanpa membongkar
dinding/tembok


20

4. Bagaimana cara pemasangan
peralatan instalasi di luar
dinding/ tembok ?
Pemasangaannya harus meng-
gunakan kanal supaya terlihat
rapi

20

5.

Bagaimana cara penyambungan
kabel pada di luar
dinding/tembok ?
Dengan menggunakan kotak
sambung yang cocok dengan
kanalnya, sehingga terlihat rapi

20


Jumlah Skor Maksimal


100



RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 22 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal







Mengetahui, Jakarta, ...........................2011

















Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI TENAGA
LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 13 s/d 16
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Bertingkat.
Kompetensi Dasar : Memasang beban listrik penerangan 1 fase di dalam sistem 3 fase
Indikator : 1. Memahami prosedur K3 untuk memasang instalasi penerangan.
2. Menguasai pengetahuan tentang persyaratan pemasangan beban 3
fasa.

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memahami prosedur K3 untuk memasang instalasi penerangan.
2. Memiliki kemampuan menguasai pengetahuan tentang persyaratan pemasangan beban
sistem 3 fasa.
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 23 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
3. Memiliki kemampuan melakukan pemasangan instalasi penerangan 1 fase didalam
sistem 3 fase
4. Memiliki kemampuan melakukan pengujian hasil pemasangan Beban listrik penerangan
1 fase didalam sistem 3 fase

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Prosedur K3 dalam pemasangan Instalasi Penerangan
2. Pengetahuan tentang persyaratan pemasanagan beban sistem 3 fase

III. Alokasi Waktu : 32 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang Prosedur K3 dalam pemasangan Instalasi
Penerangan, Pengetahuan tentang persyaratan pemasanagan beban sistem 3 fase
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5 Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 24 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
6 Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7 Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan.
di ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.


C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet

VII. Penilaian
Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa yang dimaksud dengan
peralatan instalasi penerangan in-
bow ?
Peralatan instalasi yang dipasang di
dalam permukaan dinding/ tembok

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 25 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Jelaskan maksud dan tujuan
dipasang instalasi in-bow pada
instalasi penerangan ?
Tujuannya untuk kerapihan dan
keindahan ruangan karena pemasangan
penghantar/kabel berada di dalam
dinding/tembok

20

3. Apa keuntungan dipasang instalasi
di dalam dinding/tembok ?
Pemasangan instalasi akan lebih aman,
karena tersembunyi di dalam
dinding/tembok

20

4. Bagaimana cara pemasangan
peralatan instalasi dalam dinding/
tembok ?
Pemasangaannya harus meng-gunakan
pipa PVC yang ditanam di dalam
tembok untuk mempermudah dalam
perbaikan instalasi

20

5.

Bagaimana cara penyambungan
kabel pada di dalam dinding/ tembok
?
Dengan menggunakan kotak sambung
yang di letakkan di atas plafon

20


Jumlah Skor Maksimal

100

Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal



Mengetahui, Jakarta, ...........................2011












Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI
TENAGA LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 1 s/d 2
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 26 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana.
Kompetensi Dasar : Memahami pemasangan instalasi penerangan listrik 1 fasa
Indikator : 1. Prinsip kerja Instalasi penerangan 1 fasa dipahami dengan
benar.
2. Memahami penerapan PUIL1977 & PUIL 2000 terhadap
Instalasi penerangan 1 fasa.
3. Memahami pemilihan komponen komponen instalasi
penerangan listrik 1 fasa yang tepat.

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
4. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis instalasi penerangan 1 fasa
5. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis peralatan instalasi penerangan
1 fasa
6. Memiliki kemampuan menguasai prinsip kerja dari peralatan instalasi penerangan 1
fasa
7. Memiliki kemampuan mmenguasai cara perhitungan pengelompokkan beban instalasi
penerangan 1 fasa
II Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
8. Jenis jenis instalasi penerangan 1 fasa
9. Jenis jenis peralatan instalasi penerangan 1 fasa
10. Prinsip kerja peralatan instalasi penerangan 1 fasa
11. Perhitungan pengelompokan penerangan instalasi penerangan 1 fasa

III. Alokasi Waktu : 16 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 27 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang jenis jenis instalasi penerangan 1 fasa, jenis-
jenis peralatan instalasi penerangan 1 fasa, prinsip kerja peralatan instalasi
penerangan 1 fasa, perhitungan pengelompokan penerangan instalasi penerangan 1
fasa
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 28 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Internet
Wall chart
VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal
Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Jelaskan jenis-jenis pemasangan
pada instalasi penerangan listrik
berdasarkan letaknya !
Pemasangan in-bow dan
pemasangan out-bow

20

2. Sebuah pompa air dengan daya
350 Watt diberi tegangan 220
Volt, berapa arus yang mengalir
pada pomapa air tersebut ?
Dik : P = 350 W
V = 220 V
Dit : I ?
I = P/V = 350/220 = 1,59
A

20

3. Bagaimana prinsip kerja dari
pompa air ?
Prinsip kerjanya berdasarkan
putaran motor listrik yang
memutar baling penyedot air

20

4. Bagaimana pembagian
kelompok untuk peralatan
instalasi penerangan 1 fasa ?
Dengan memperhatikan besar
daya yang dimiliki oleh
peralatan instalasi penerangan

20

5.

Berapa banyak pembagian
kelompok beban untuk 18 titik
beban ?
Terdiri atas dua kelompok
beban, karena untuk satu
kelompok maksimal 10 titik
beban

20


Jumlah Skor Maksimal


100



Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal




Mengetahui, Jakarta, ...........................2011


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 29 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik







Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI TENAGA
LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 3 s/d 6
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana.
Kompetensi Dasar : Menggambar Rencana Instalasi Penerangan 1 Fase
Indikator : 1. Memahami dan menerapkan metode menggambar dengan benar.
2. Mampu merangkai rangkaian instalasi listrik sesuai dengan yang
direncanakan

IV. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan menguasai prosedur perencanaan instalasi penerangan 1 fasa
2. Memiliki kemampuan mengidentfikasikan simbol simbol 1 garis dan pengawatan pada
peralatan instalasi penerangan 1 fasa
3. Memiliki kemampuan mengidentfikasikan jenis jensi peralatan gambar dan cara
penggunaannya
4. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pembuatan gambar rencana instalasi
penerangan

V. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Prosedur perencanaan instalasi penerangan 1 fasa
2. Simbol simbol satu garis dan pengawatan peralatan instalasi penerangan 1 fasa
3. Peralatan gambar teknik dan penggunaannya
4. Prosedur pembuatan gambar rencana instalasi penerangan

VI. Alokasi Waktu : 32 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 30 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang prosedur perencanaan instalasi penerangan 1 fasa,
simbol simbol satu garis dan pengawatan peralatan instalasi penerangan 1 fasa,
peralatan gambar teknik dan penggunaannya, prosedur pembuatan gambar rencana
instalasi penerangan
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan.
di ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.


C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 31 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Wall Chart

VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal
Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa fungsi saklar pada instalasi
penerangan ?
Untuk
menghidupkan/mematikan
peralatan instalasi penerangan

20

2. Saklar apa saja yang digunakan
pada instalasi penerangan ?
Saklar tunggal atau saklar
kontak pada kotak kontak

20

3. Jelaskan prosedur pembuatan
perencanaan instalasi
penerangan 1 fasa ?
Mengetahui lokasi
pemasangan, mengetahui denah
rumah, menentukan titik letak
peralatan instalasi penerangan

20

4. Bagaimana cara menentukan
jumlah kelompok beban pada
instalasi penerangan 1 fasa ?

Berdasarkan jumlah titik beban
untuk satu kelompok maksimal
10 titik beban, dan besar daya
pada tiap titik beban

20

5.

Sebutkan peralatan gambar
yang dibutuhkan untuk
Media gambar/kertas gambar/
kalkir, alat tulis

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 32 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
membuat perencanaan gambar
instalasi penerangan ?
(pensil/Drawing pen),
penggaris, penghapus,dll

Jumlah Skor Maksimal


100


Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal




Mengetahui, Jakarta, ...........................2011






Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI
TENAGA LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 7 s/d 8
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana.
Kompetensi Dasar : Memasang Lampu Penerangan, Termasuk Instalasi di Dalam
Armatur Lampu
Indikator : 1. Memahami prosedur pemasangan Lampu dan armatur lampu
2. Menerapkan prosedur perawatan dan perbaikan kerusakan

IV. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis kotak kontak 1 fasa
2. Memiliki kemampuan menguasai cara perakitan kotak kontak 1 fasa
3. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan peralatan yang digunakan dalam
pemasangan kotak kontak 1 fasa
4. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pemasangan kotak kontak 1 fasa

V. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis kotak kontak 1 fasa
2. Perakitan kotak kontak 1 fasa
3. Jenis jenis peralatan yang digunakan dalam pemasangan kotak kontak 1 fasa
4. Prosedur pemasangan kotak kontak 1 fasa
Ka. Program Teknik Listrik


Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif


Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 33 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

VI. Alokasi Waktu : 16 Jam Pelajaran
IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis kotak kontak 1 fasa, perakitan kotak
kontak 1 fasa, jenis jenis peralatan yang digunakan dalam pemasangan kotak
kontak 1 fasa, prosedur pemasangan kotak kontak 1 fasa
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan.
di ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 34 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Wall Chart


VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa fungsi dari kotak kontak ? Sebagai sumber tegangan
listrik yang dipergunakan untuk
peralatan listrik yang
mengguna-kan kabel
penghubung (steker)

20

2. Jelaskan kabel yang digunakan
pada kotak kontak 1 fasa ?
Kabel merah/kuning/hitam
sebagai hantaran fasa dan kabel
biru sebagai hantaran netral
(PUIL 2000)

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 35 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
3. Apa fungsi pentanahan pada
kotak kontak 1 fasa ?
Sebagai pengaman dari arus
bocor pada peralatan listrik

20

4. Sebutkan peralatan yang meng-
gunakan kotak kontak ?
Kipas angin, televisi, mesin
cuci, pompa air, dll

20

5.

Apa yang terjadi bila beban
yang menggunakan kotak
kontak terlalu besar dayanya ?
Akan terjadi kerusakan pada
lapisan luar, karena pengaruh
panas dari arus yang mengalir

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal



Mengetahui, Jakarta, ...........................2011














Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 1 dan 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI TENAGA
LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 9 s/d 12
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana.
Kompetensi Dasar : Memasang instalasi penerangan di luar permukaan
Indikator : 1. Memahami prosedur pemasangan instalasi listrik yang dilakukan
sesuai dengan rangkaian yang dilaksanakan di luar permukaan.
2. Menerapkan prosedur pemasangan yang direncanakan sesuai
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 36 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
dengan rangkaian yang ditetapkan.
3. Menganalisa rangkaian listrik di luar permukaan setelah terpasang.

IV. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis peralatan yang digunakan
dalam pemasangan instalasi penerangan diluar permukaan
2. Memiliki kemampuan menguasai prosedur penggunaan peralatan yang digunakan
dalam pemasangan instalasi penerangan diluar permukaan
3. Memiliki kemampuan menguasai cara pemasangan peralatan instalasi penerangan
diluar permukaan
4. Memiliki kemampuan menguasai prosedur penyambungan kabel instalasi
penerangan
5. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pemasangan instalasi penerangan diluar
permukaan

V. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis peralatan yang digunakan dalam pemasangan instalasi penerangan
diluar permukaan
2. Prosedur penggunaan peralatan yang digunakan dalam pemasangan instalasi
penerangan diluar permukaan
3. Cara pemasangan peralatan instalasi penerangan diluar permukaan
4. Prosedur penyambungan kabel instalasi penerangan
5. Prosedur pemasangan instalasi penerangan diluar permukaan

VI. Alokasi Waktu : 32 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 37 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang Prosedur perencanaan instalasi penerangan 1
fasa, simbol simbol satu garis dan pengawatan peralatan instalasi penerangan 1
fasa, peralatan gambar teknik dan penggunaannya, prosedur pembuatan gambar
rencana instalasi penerangan
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang
diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 38 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Wall Chart

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 39 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................
No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa yang dimaksud dengan
peralatan instalasi penerangan
out- bow ?
Peralatan instalasi yang
dipasang diluar permukaan
dinding/tembok

20

2. Jelaskan maksud dan tujuan
dipasang instalasi out-bow
pada instalasi penerangan ?
Tujuannya untuk
mempermudah perbaikan
karena pemasangan
penghantar/kabel berada di
luar dinding/tembok

20

3. Apa keuntungan dipasang
instalasi di luar
dinding/tembok ?
Pemasangannya lebih mudah
karena tanpa membongkar
dinding/tembok

20

4. Bagaimana cara pemasangan
peralatan instalasi di luar
dinding/ tembok ?
Pemasangaannya harus meng-
gunakan kanal supaya terlihat
rapi

20

5.

Bagaimana cara
penyambungan kabel pada di
luar dinding/tembok ?
Dengan menggunakan kotak
sambung yang cocok dengan
kanalnya, sehingga terlihat
rapi

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal


Mengetahui, Jakarta, ...........................2011








Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Penerangan Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK INSTALASI TENAGA
LISTRIK
Jumlah Pertemuan : 13 s/d 16
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 40 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Standar Kompetensi : Memasang Instalasi Penerangan Listrik Bangunan Sederhana.
Kompetensi Dasar : Memasang Instalasi Penerangan di Dalam Permukaan
Indikator : 1. Memahami prosedur pemasangan instalasi listrik yang dilakukan
sesuai dengan rangkaian yang dilaksanakan diluar permukaan.
2. Menerapkan prosedur pemasangan yang direncanakan sesuai
dengan rangkaian yang ditetapkan.
3. Menganalisa rangkaian listrik di luar permukaan setelah
terpasang.
4. Memahami cara menentukan jumlah kawat penghantar yang
digunakan dalam rangkaian

IV. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis peralatan yang digunakan
dalam pemasangan instalasi penerangan didalam permukaan
2. Memiliki kemampuan menguasai prosedur penggunaan peralatan yang digunakan
dalam pemasangan instalasi penerangan didalam permukaan
3. Memiliki kemampuan menguasai cara pemasangan peralatan instalasi penerangan
didalam permukaan
4. Memiliki kemampuan menguasai prosedur penyambungan kabel instalasi
penerangan
5. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pemasangan instalasi penerangan
didalam permukaan


V. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis peralatan yang digunakan dalam pemasangan instalasi penerangan
didalam permukaan
2. Prosedur penggunaan peralatan yang digunakan dalam pemasangan instalasi
penerangan didalam permukaan
3. Cara pemasangan peralatan instalasi penerangan didalam permukaan
4. Prosedur penyambungan kabel instalasi penerangan
5. Prosedur pemasangan instalasi penerangan didalam permukaan

VI. Alokasi Waktu : 32 Jam Pelajaran


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 41 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

V. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
5. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
6. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.


B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis peralatan yang digunakan dalam
pemasangan instalasi penerangan didalam permukaan, prosedur penggunaan
peralatan yang digunakan dalam pemasangan instalasi penerangan didalam
permukaan, cara pemasangan peralatan instalasi penerangan didalam permukaan,
prosedur penyambungan kabel instalasi penerangan, prosedur pemasangan instalasi
penerangan didalam permukaan
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaikan guru.
8 Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
8. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
9. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan.
di ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 42 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan berdoa.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet

VII. Penilaian

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa yang dimaksud dengan
peralatan instalasi penerangan in-
bow ?

Peralatan instalasi yang dipasang di
dalam permukaan dinding/ tembok
20

2. Jelaskan maksud dan tujuan
dipasang instalasi in-bow pada
instalasi penerangan ?
Tujuannya untuk kerapihan dan
keindahan ruangan karena
pemasangan penghantar/kabel
berada di dalam dinding/tembok


20

3. Apa keuntungan dipasang instalasi
di dalam dinding/tembok ?
Pemasangan instalasi akan lebih
aman, karena tersembunyi di dalam
dinding/tembok


20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 43 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
4. Bagaimana cara pemasangan
peralatan instalasi dalam dinding/
tembok ?
Pemasangaannya harus meng-
gunakan pipa PVC yang ditanam di
dalam tembok untuk mempermudah
dalam perbaikan instalasi

20

5.

Bagaimana cara penyambungan
kabel pada di dalam dinding/
tembok ?
Dengan menggunakan kotak
sambung yang di letakkan di atas
plafon

20


Jumlah Skor Maksimal

100

Jumlah skor didapat
Nilai Siswa =
Jumlah skor maksimal




Mengetahui, Jakarta, ...........................2011

























Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan
Ka. Program Teknik Listrik




Sukardi, S.Pd
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif




Risma Sianturi, S.Pd
NIP/NRK. 132063307/155353


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 44 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kelas/Semester : X/Genap
Pertemuan ke : 1 - 4
Alokasi Waktu : 16 jam pelajaran
Standar Kompetensi : Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik
Kompetensi Dasar : Memahami cara perbaikan peralatan rumah tangga listik
Indikator :
- Mempersiapkan pekerjaan perbaikan ALRT untuk menjamin
kebijakan dan prosedur k3 sesuai dengan ketentuan
- Menghubungi personil yang berwenang untuk memastikan
bahwa persiapan pelaksanaan perbaikan terkoordinasi secara
efektif dengan pihak lain terkait
- Memeriksa material, alat, perkakas dan gawai uji yang
diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan perbaikan

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini peserta didik diharapkan mampu:

- mempersiapkan pekerjaan perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas dan
elemen motor listrik untuk menjamin kebijakan dan prosedur k3 sesuai dengan ketentuan.
- menghubungi personil yang berwenang untuk memastikan bahwa persiapan pelaksanaan
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas dan elemen motor listrik
terkoordinasi secara efektif dengan pihak lain terkait

- memeriksa jadual pemeliharaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas dan
elemen motor listrik dan spesifikasinya sesuai kebutuhan dan persyaratan kerja
- mempersiapkan material yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan perbaikan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas dan elemen motor listrik sesuai dengan
prosedur yang ditetapkan

- memeriksa perkakas dan gawai uji yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas dan elemen motor listrik untuk
operasi yang benar dan aman

II. Materi ajar.1
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik
1. Pengetahuan macam-macam dan prinsip kerja peralatan rumah yang
menggunakan Motor listrik (Mixer, Blender, Kipas Angin)
Mixer
Mixer digunakan untuk mengaduk bahan makanan di dalam mangkok. Alat
pegaduk dijalankan oleh motor universal melalui transmisi roda gigi dan
biasanya mixer mempunyai beberapa kecepatan, jadi motor listrik dapat

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 45 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
diatur kecepatannya, kecepatan rendah, sedang dan tinggi melalui saklar
pengatur yang berfungsi sebagai tegangan yang masuk pada motor.
Blender


















Prinsip kerja dari blender itu adalah mengubah tenaga listrik menjadi
energi gerak (kinetik) yang menggunakan motor universal untuk
menggerakkan pisau dalam blender itu tersebut yang terbuat dari baja.

Kipas angin
Prinsip kerja dari blender itu adalah mengubah tenaga listrik menjadi
energi gerak (kinetik) yang menggunakan motor universal untuk
menggerakkan pisau dalam blender itu tersebut yang terbuat dari baja.

Macam macam kipas angin antara lain:
- Kipas angin berdiri (standfan)



- Kipas angin dinding (wallfan)


- Kipas angin langit langit


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 46 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik


- Kipas angin duduk (deskfan)

Nilai Budaya dan Karakter Bangsa :
Peserta didik di harapkan dapat melaksanakan.
Bertanggung Jawab.
Desiplin
Jujur
Bekerja sama.


III. Metoda Pembelajaran
Ceramah.
Model Pembelajaran.
Tink quest
Praktik
Demonstrasi
Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan .1.
1.Apersepsi.Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 47 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.

Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 48 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan.2
1.Apersepsi. Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 49 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan .3
1.Apersepsi.Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT

B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 50 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.


Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 51 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan.4
1.Apersepsi. Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).

2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 52 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).


V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat
- Obeng + dan Obeng
- Tang kombinasi
- Tespen
- Avometer
Bahan
- ALRT komponen utama elemen pemanas (seterika, kompor listrik,
pemanggang roti, oven)
- ALRT komponen utama elemen motor listrik (blender, kipas angin, mixer,
mesin cuci)

Sumber Belajar
- Modul Alat Listrik Rumah Tangga

VI. Penilaian

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 53 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Ujian Lisan
3. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Interview
3. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik

Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 40%
- Ujian lisan : 40%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

SOAL
1. Bagaimana cara mempersiapkan pekerjaan perbaikan ALRT ?
2. Apakah tujuannya menghubungi personil yang berwenang pada persiapan pelaksanaan
perbaikan ALRT?
3. Apakah tujuan memeriksa jadual pemeliharaan ALRT ?
4. Bagaimana cara mempersiapkan material yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
pekerjaan perbaikan ALRT ?
5. Bagaimana cara memeriksa perkakas dan gawai uji yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan perbaikan ALRT?

Lembaran Jawaban
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
_______________________________________________________________________
___________________________________________________________
Lembaran Remedial
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

4. Jelaskan tentangbagian komponen pada alat Pemanas seta jelaskan?
5. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan untuk alat Pendingin ?
6. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !

Kunci jawaban
JAWABAN
1. Menggunakan pakaian kerja dan sepatu diwaktu praktikum.
Membaca petunjuk pekerjaan dengan teliti.
Menggunakan alat sesuai dengan fungsinya.
Menghindari diri dari bahaya sengatan listrik.
Bekerja dengan serius tidak bercanda

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 54 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Selalu memberitahukan pengajar praktik saat akan menguji peralatan. (20%)
2. Tujuan menghubungi personil yang berwenang adalah untuk memastikan bahwa
persiapan pelaksanaan terkoordinasi secara efektif degan pihak lain yang terkait seperti
asisten bengkel. (20%)
3. Pemeriksaan jadual dilaksanakan agar pemeliharaan ALRT dapat dipenuhi sesuai
kebutuhan dan persyaratan kerja. (20%)
4. Hubungi personil yang berwenang dan tanyakan material apa saja yang dibutuhkan
untuk menyelesaikan pekerjaan perbaikan ALRT. (20%)
5. Pastikan perkakas dan gawai uji yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan
perbaikan ALRT tidak mengalami kerusakan dan memiliki fungsi yang masih baik. (20%)


Mengetahui Jakarta 15 Juni 2011
Kepala SMK N 5 Jakarta Penyusun RPP.



Dr. H. Sugiarto M.Ed Sukardi S.Pd
Nip.196002241985031007 Nip.196406011989031002

Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TIT Listrik
Kelas/Semester : X/Genap
Pertemuan ke : 5 /7
Alokasi Waktu : 16 jam pelajaran x 45 menit
Standar Kompetensi : Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik
Kompetensi Dasar : Memperbaiki peralatan rumah tangga listrik yang menggunakan
alat pemanas dan motor
Indikator :
- Memeriksa rangkaian ALRT sesuai dengan K3
- Mampu melakukan perbaikan ALRT sesuai dengan K3
- Mampu menentukan material dan alat yang dibutuhkan dan
sesuai dengan prosedur yang ditetapkan
- Mampu melakukan langkah kerja dalam melakukan
perbaikan


I. Tujuan pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini peserta didik diharapkan mampu:
- memahami kebijakan dan prosedur k3

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 55 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
- memeriksa rangkaian ALRT komponen utama elemen pemanas dan elemen motor
dengan benar dan pada kondisi harus terisolasi jika diperlukan sesuai prosedur uji yang
berlaku
- memperbaiki ALRT komponen utama elemen pemanas dan elemen motor sesuai
dengan prosedur yang ditetapkan dan jadual rutin.
- melaksanakan pemeriksaan/pengecekan terhadap pekerjaan ALRT komponen utama
elemen pemanas dan elemen motor secara berkesinambungan selama proses
pekerjaan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan


II. Materi ajar













Blender


















Prinsip kerja dari blender itu adalah mengubah tenaga listrik menjadi energi gerak (kinetik) yang menggunakan
motor universal untuk menggerakkan pisau dalam blender itu tersebut yang terbuat dari baja.




RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 56 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik



III. Metode pembelajaran
- Ceramah
- Praktik
- Demonstrasi
- Penugasan.
IV. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa.
Di Harapkan Peserta didik memahami dan Menerapkan.
Kerja sama., Desiplin, Jujur, Sopan Santun Ramah ,Budi Pekerti ,Saling Gotong
Royang ,menghormati sesama.

V. Langkah-langkah pembelajaran.

Pertemuan.5
1.Apersepsi. Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin


B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 57 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan.6
1.Apersepsi. Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 58 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 59 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan.7
1.Apersepsi. Memberikan (gambar umum) tentang cara mempersiapkan
pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci).
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
(oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 60 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci.
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
Pengajar mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

Pengajar menugaskan peserta didik untuk mempersiapkan pekerjaan
dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas
(seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik
(blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
VI. alat/bahan/sumber belajar
Alat
- Obeng + dan Obeng
- Tang kombinasi
- Tespen
- Avometer
Bahan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 61 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
- ALRT komponen utama elemen pemanas dan motor listrik
Sumber Belajar
- Modul Alat Listrik Rumah Tangga

VII. Penilaian.
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Ujian Lisan
3. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Interview
3. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik

Instrumen dan Pedoman Penilaian :
1) Ujian tertulis : 40%
2) Ujian lisan : 40%
3) Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

SOAL

1. Bagaimana cara mengikuti kebijakan dan prosedur K3?
2. Apa yang dimaksud dengan memeriksa rangkaian ALRT dengan benar dan pada
kondisi harus terisolasi?
3. Bagaimana cara melaksanakan pemeriksaan/pengecekan terhadap pekerjaan ALRT?
4. Bagaimana cara kerja ALRT komponen utama elemen pemanas (seterika, oven,
dispenser, kompor listrik) dan elemen motor ?.

Lembaran Remedial
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Jelaskan tentangbagian komponen pada alat Pemanas seta jelaskan?
2. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan untuk alat Pendingin ?
3. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !
JAWABAN

1. Memahami struktur organisasi dan uraian tugas setiap personal di tempat kerja
Memahami jadual pemeliharaan dan spesifikasi peralatan
Mengidentifikasi material atau bahan yang dibutuhkan untuk penyelesaian pekerjaan
Melakukan pemeriksaan pekerjaan secara berkesinambungan
Memahami cara membuat laporan penyelesaian pekerjaan dan mekanisme
pelaporannya (25%)

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 62 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Memeriksa rangkaian ALRT yaitu mengetahui fungsi kerja dari rangkaian ALRT dengan
benar dan pada keadaan terisolasi (25%)
3. Pemeriksaan/pengecekan terhadap pekerjaan ALRT dilaksanakan secara
berkesinambungan selama proses pekerjaan (25%)
4. Apabila steker dihubungkan ke sumber listrik maka arus akan mengalir melalui kabel
penghubung menuju terminal, ketika saklar dihidupkan maka ALRT komponen utama
elemen pemanas (seterika, oven, dispenser, kompor listrik) akan berfungsi atau
bekerja.(25%)












Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TIT Listrik
Kelas/Semester : X/Genap
Pertemuan ke : 8 s/ d 10
Alokasi Waktu : 18 jam pelajaran
Standar Kompetensi : Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik
Kompetensi Dasar : Memeriksa hasil perbaikan menggunakan alat ukur multimeter
Indikator :
- Mampu menentukan urutan kerja dalam memeriksa hasil
perbaikan
- Mampu menggunakan multimeter sesuai dengan fungsinya
sehubungan dengan pemeriksaan hasil perbaikan
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini peserta didik diharapkan mampu:
Menentukan urutan kerja dalam memeriksa hasil perbaikan
Kepala Program Penyusun





Drs. Sukardi.



Drs. Sukardi.
Nip.131 864 218 Nip.131 864 218


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 63 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Menggunakan multimeter sesuai dengan fungsinya yang berhubungan dengan
pemeriksaan hasil perbaikan

II. Materi ajar
Urutan kerja dalam memeriksa ALTR yang menggunakan elemen pemanas dan motor
Cara menggunakan multimeter yang berhubungan dengan pemeriksaan hasil perbaikan
ALTR
Cara memeriksa ALTR dengan menggunakan multimeter

III. Metode Pembelajaran
- Praktik
- Ceramah
- Demonstrasi
- Penugasan
VIII. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa.
Di Harapkan Peserta didik memahami dan Menerapkan.
Kerja sama., Desiplin, Jujur, Sopan Santun Ramah ,Budi
Pekerti ,Saling Gotong Royang ,menghormati sesama.

IX. Langkah-langkah pembelajaran.

Pertemuan.8
1.Apersepsi. : Memberikan appersepsi (gambar umum) tentang cara
Melaksanakan urutan kerja pemeriksaan ALRT
komponen utama elemen motor listrik dan pemanas
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 64 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor
listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin,
mixer, mesin cuci. elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius



C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan.9
1.Apersepsi. : Memberikan appersepsi (gambar umum) tentang cara

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 65 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Melaksanakan urutan kerja pemeriksaan ALRT
komponen utama elemen motor listrik dan pemanas
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor
listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin,
mixer, mesin cuci. elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 66 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).
Pertemuan.10
1.Apersepsi. : Memberikan appersepsi (gambar umum) tentang cara
Melaksanakan urutan kerja pemeriksaan ALRT
komponen utama elemen motor listrik dan pemanas
2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
sebagai dasar Pelatihan bongkar pasang peralatan rumah
tangga pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang
menggunakan (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Peserta didik memprestasikan dari hasil diskusi menyelesaikan
pekerjaan tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif
maupun yang belum kreaktif.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 67 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Konfirmasi:
Pengajar menjelaskan tentang cara mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor
listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin,
mixer, mesin cuci. elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin
cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
Peserta didik mendengarkan apa yang diampaikan oleh pengajar
mendemonstrasikan cara mempersiapkan pekerjaan dasar
perbaikan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).Peserta didik memperhatikan dengan
serius



C.Kegiatan Akhir:
Peserta didik melakukan praktik mempersiapkan pekerjaan dasar
memperbaiki ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika,
kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender,
kipas angin, mixer, mesin cuci).

Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktikPeserta didik berlatih kembali cara
mempersiapkan pekerjaan dasar memperbaiki ALRT yang menggunakan
elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven),
elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci).


IV. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat
- Obeng + dan Obeng
- Tang kombinasi
- Tespen
- Avometer
Bahan
- ALRT komponen utama elemen motor listrik dan elemen panas
Sumber Belajar
- Modul Alat Listrik Rumah Tangga

V. Penilaian

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 68 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Ujian Lisan
3. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Interview
3. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
1) Ujian lisan : 40%
2) Ujian tertulis : 40%
3) Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

SOAL
1. Bagaimana cara mengikuti kebijakan dan prosedur K3?
2. Apa yang dimaksud dengan memeriksa rangkaian ALRT dengan benar dan pada
kondisi harus terisolasi?
3. Apa yang dimaksud dengan memperbaiki ALRT ?
4. Bagaimana cara kerja ALRT komponen utama elemen motor listrik (blender, mixer,
kipas angin, mesin cuci)?

Lembaran Remedial

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Jelaskan tentangbagian komponen pada alat Pemanas seta jelaskan?
2. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan untuk alat Pendingin ?
3. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !

JAWABAN
1. Memahami struktur organisasi dan uraian tugas setiap personal di tempat kerja
Memahami jadual pemeliharaan dan spesifikasi peralatan
Mengidentifikasi material atau bahan yang dibutuhkan untuk penyelesaian pekerjaan
Melakukan pemeriksaan pekerjaan secara berkesinambungan
Memahami cara membuat laporan penyelesaian pekerjaan dan mekanisme
pelaporannya (25%)
2. Memeriksa rangkaian ALRT yaitu mengetahui fungsi kerja dari rangkaian ALRT dengan
benar dan pada keadaan terisolasi (25%)
3. Memperbaiki ALRT yaitu membuat ALRT yang tadinya rusak menjadi bekerja kembali
fungsinya seperti mengganti komponen yang telah rusak, yang dikerjakan sesuai
dengan prosedur yang ditetapkan dan jadual rutin (25%)


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 69 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik






4. Apabila steker dihubungkan ke sumber listrik maka arus akan mengalir melalui kabel
penghubung menuju terminal, ketika saklar dihidupkan maka ALRT komponen utama
elemen motor listrik (blender, mixer, kipas angin, mesin cuci) akan berfungsi atau






















Nama Sekolah : SMK Negeri 5 Jakarta
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TIT Listrik


Kepala Program




Penyusun





Drs. Sukardi.



Drs. Sukardi.
Nip.131 864 218 Nip.131 864 218


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 70 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kelas/Semester : X/Genap
Pertemuan ke : 11 s/d 13
Alokasi Waktu : 18 jam pelajaran
Standar Kompetensi : Memperbaiki Peralatan Rumah Tangga Listrik
Kompetensi Dasar : Melakukan uji fungsi hasil perbaikan
Indikator :
- Melakukan pemeriksaan akhir untuk memastikan/menjamin
bahwa perakitan dan penguraian komponen listrik/elektronika
ALRT yang menggunakan elemen pemanas, elemen motor
listrik, elemen sistem pendingin telah memenuhi peryaratan
yang ditetapkan
- Melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT yang menggunakan
elemen pemanas, elemen motor listrik, elemen sistem
pendingin sesuai dengan prosedur yang ditetapkan


I. Tujuan Pembelajaran
- Peserta didik mampu melakukan pemeriksaan akhir untuk memastikan/menjamin bahwa
perakitan dan penguraian komponen listrik/elektronika ALRT yang menggunakan elemen
pemanas, elemen motor listrik, elemen sistem pendingin telah memenuhi peryaratan yang
ditetapkan
- Peserta didik mampu melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT yang menggunakan
elemen pemanas, elemen motor listrik, elemen sistem pendingin sesuai dengan prosedur
yang ditetapkan

II. Materi ajar
- Prosedur pemeriksaan /pengetesan akhir
- Pembuatan laporan pemeriksaan pelaksanaan pekerjaan
- Pembuatan laporan penyelesaian pekerjaan perbaikan
- Pelaporan hasil pengidentifikasian gangguan
- Cara melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Praktik
- Demonstrasi
- Penugasan.
IV. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa.
Di Harapkan Peserta didik memahami dan Menerapkan.
Kerja sama., Desiplin, Jujur, Sopan Santun Ramah ,Budi
Pekerti ,Saling Gotong Royang ,menghormati sesama.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 71 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

X. Langkah-langkah pembelajaran.

Pertemuan.11
1.Apersepsi. Memberikan appersepsi (gambar umum) tentang cara memeriksa dan
melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen
pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen
motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).

2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), (AC kulkas).
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif.
Konfirmasi.
Pengajar menjelaskan tentang cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Pengajar mendemonstrasikan cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Pengajar menugaskan peserta didik untuk memeriksa dan melaporkan penyelesaian
pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik,

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 72 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci),
sistem pendingin (AC, kulkas).
Peserta didik melakukan praktik memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Kegiatan Akhir :
Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktik
Peserta didik berlatih kembali cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian
pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor
listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin,
mixer, mesin cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).
Pertemuan.12
1.Apersepsi. Memberikan appersepsi (gambar umum) tentang cara memeriksa dan
melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen
pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen
motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).

2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), (AC kulkas).
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif.
Konfirmasi.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 73 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar menjelaskan tentang cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Pengajar mendemonstrasikan cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Pengajar menugaskan peserta didik untuk memeriksa dan melaporkan penyelesaian
pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik,
pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci),
sistem pendingin (AC, kulkas).
Peserta didik melakukan praktik memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Kegiatan Akhir :
Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktik
Peserta didik berlatih kembali cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian
pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor
listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin,
mixer, mesin cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).


Pertemuan.13
1.Apersepsi. Memberikan appersepsi (gambar umum) tentang cara memeriksa dan
melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen
pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti, oven), elemen
motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).

2. Motivasi : Memberikan (gambar umum) mengulang kembali atau
tayangan gambar bebagai jenis Peralatan rumah tangga .
motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), (AC kulkas).
B. Kegiatan Inti.
Explorasi ;
Peserta didik membentuk kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan
membagi secara rata baik yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 74 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik membentuk kelompok belajar berdiskusi untuk mencari
penyelesaian dalam mengerjakan dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif
Peserta didik mengerjakan mencoba saling menyelesaikan pekerjaan
tugas nya dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif
Elaborasi :
Peserta didik membentuk Ber diskusi tentang kejadian dalam Proses
kelompok belajar menjadi 6 bagian dengan membagi secara rata baik
yang kreaktif maupun yang belum kreaktif.
Peserta didik mendefinisikan untuk mencari penyelesaian dalam
mengerjakan dengan membagi secara rata baik yang kreaktif maupun
yang belum kreaktif.
Konfirmasi.
Pengajar menjelaskan tentang cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Pengajar mendemonstrasikan cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Pengajar menugaskan peserta didik untuk memeriksa dan melaporkan penyelesaian
pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik,
pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci),
sistem pendingin (AC, kulkas).
Peserta didik melakukan praktik memeriksa dan melaporkan penyelesaian pekerjaan
ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor listrik, pemanggang roti,
oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin, mixer, mesin cuci), sistem pendingin
(AC, kulkas).
Kegiatan Akhir :
Pengajar dan peserta didik merangkum apa yang telah dipraktikkan dan
membuat laporan praktik
Peserta didik berlatih kembali cara memeriksa dan melaporkan penyelesaian
pekerjaan ALRT yang menggunakan elemen pemanas (seterika, kompor
listrik, pemanggang roti, oven), elemen motor lisrik (blender, kipas angin,
mixer, mesin cuci), sistem pendingin (AC, kulkas).

V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 75 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
- Obeng + dan Obeng
- Tang kombinasi
- Tespen
- Avometer
Bahan
- ALRT komponen utama elemen pemanas (seterika, kompor listrik,
pemanggang roti, oven)
- ALRT komponen utama elemen motor listrik (blender, kipas angin, mixer,
mesin cuci)
- ALRT komponen utama sistem pendingin (AC,kulkas)

Sumber Belajar
- Modul Alat Listrik Rumah Tangga

VI. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Ujian Lisan
3. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Interview
3. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
1) Laporan Praktik : 40%
2) Ujian lisan : 40%
3) Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

SOAL

1. Mengapa perlu dilakukan pemeriksaan akhir pada perakitan dan penguraian komponen
listrik/elektronika ALRT?
2. Apa yang dimaksud dengan melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT ?

Lembaran Remedial

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Jelaskan tentangbagian komponen pada alat Pemanas seta jelaskan?
2. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan untuk alat Pendingin ?
3. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 76 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
JAWABAN

1. Pemeriksaan akhir dilakukan untuk memastikan/menjamin bahwa perakitan dan
penguraian komponen listrik/elektronika ALRT telah memenuhi persyaratan yang
ditetapkan.(50%)
2. Melaporkan penyelesaian pekerjaan ALRT yaitu memberikan hasil praktek berupa
laporan kepada pengajar pembimbing (50%)



Ketua Program Penyusun




Drs. Sukardi Drs. Sukardi




Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 1
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Keahlian
Pertemuan Ke : 1 s/d 3
Alokasi Waktu : 20 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menggunakan hasil pengukuran
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan konsep pengukuran besaran-besaran listrik
Indikator Pencapaian Kompetensi : Menguasai konsep pengukuran
Mengidentifikasikan karakteristik pengukuran
Menguasai prosedur keamanan penggunaan alat ukur

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
1. Memiliki kemampuan mendeskripsikan konsep pengukuran besaran besaran listrik.
2. Memiliki kemampuan penguasaan konsep pengukuran
3. Memiliki kemampuan mengidentifikasi karakteristik pengukuran
4. Memiliki kemampuan penguasaan prosedur keamanan penggunaan alat ukur


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 77 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
II. Materi Pelajaran :
Menjelaskan prinsip kerja alat ukur yang umum digunakan pada pengukuran di industry
ataupun di laboratorium listrik. Prinsip kerja alat ukur listrik pada jenis mekanik / analog
mempunyai 2 prinsip kerja antara lain :
1. Prinsip kerja secara besi putar
2. Prinsip kerja secara kumparan putar
dipengaruhi dengan adanya komponen lilitan sebagai induk penggerak atau sering disebut
komponen utama peralatan ukur tersebut.
Sedangkan pada jenis digital prinsip kerja alat ukur dipengaruhi oleh komponen
elektronika yang bersifat pemicuan adanya tegangan ataupun arus yang melalui rangkaian
dalam alat ukur tersebut.
Prinsip prinsip kerja ini dapat mempengaruhi dan menentukan harga atau hasil yang
diukurnya.

Menjelaskan adanya data data yang ada pada alat ukur sehingga dapat membedakan
kesesuaian pemakaiannya. Adapun data pada alat ukur ini merupakan data standar yang
umum digunakan pada sebagian alat ukur baik bersifat analog ataupun bersifat digital.
Dengan adanya data yang ada pada alat ukur tersebut memudahkan untuk menandai dan
mencirikhaskan adanya penggunaan untuk tiap tiap alat ukur listrik, sehingga akan
memperkecil adanya kerusakan yang disebabkan oleh penyalagunaan alat ukur dalam
setiap pemakaiannya.
Data pada alat ukur yang umum ditampilkan adanya data tentang pemilihan penggunaan,
seperti A , V , , dan pemberitahuan tentang prinsip kerja yang digunakan oleh alat ukur
tersebut.Data pada alat ukur tidak semuanya ditampilkan, hanya sesuai kebutuhan dan
penggunaan saja. Penentuan data alat ukur sangatlah membantu kita dalam merawat dan
menggunakan data ukur yang ada.

III. Metode Pengajaran :
- Ceramah
- Tanya Jawab
- Diskusi
- Demonstrasi / peragaan
- Penugasan
IV. Langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 78 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya.
4. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang konsep pengukuran besaran-besaran listrik,
karakteristik, keamanan penggunaan alat ukur.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran
4. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan White board

B. Sumber Belajar :
~ Modul Menggunakan Hasil Pengukuran

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 79 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
~ Joobsheet Menggunakan Hasil Pengukuran
~ Buku Teknik Pengukuran Listrik & Elektronika


VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1

Sebutkan satuan besaran arus
listrik ?
Jawab :
Volt
Ohm
Ampere

20


2

Sebutkan satuan besaran
tegangan listrik dan apa nama
alat ukur yang dapat
mengukur besaran tegangan
listrik ?

Jawab :
Volt meter
Avo meter

20


3

Sebutkan satuan besaran
hambatan listrik dan apa nama
alat ukur yang dapat
mengukur besaran hambatan
listrik ?

Jawab :
Ohm meter
Multi tester
AVO meter

20


4
Sebutkan nama alat ukur yang
dapat mengukur pemakaian
daya listrik dlm hitungan jam
?
Jawab :
KWH meter
20

5

Sebutkan nama alat ukur yang
digunakan untuk mengukur
tahanan pentanahan ?
Jawab :
Risteter/Megger

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Siswa = Jumlah skor didapat X 10

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 80 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Jumlah skor maksimal

Mengetahui Jakarta, Februari 2011






















Nama Sekolah : SMK SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 1
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Keahlian
Pertemuan Ke : 4 s/d 7
Alokasi Waktu : 30 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menggunakan hasil pengukuran
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran besaran listrik
Indikator Pencapaian Kompetensi: Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur besaran listrik
Menguasai prosedur penggunaan alat ukur besaran listrik
Menguasai cara pembacaan hasil pengukuran besaran
besaran listrik

Ka. Program Teknik Listrik




Drs. Sukardi
NIP/NRK. 131864218/153737
Guru Produktif




Dra. Mutalina Indah
NIP/NRK. 132280085/161223

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 81 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
I. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat melakukan pengukuran besaran listrik

II. Materi Pelajaran :
Pada alat ukur Ohm meter memiliki faktor kali yang digunakan sebagai nilai pengali
yang sering disingkat dengan dikalikan berapa. Faktor pengali ini menentukan berapa besar
nilai maksimal yang akan digunakan dalam pengukuran. Penentuan nilai faktor pengali
untuk menentukan besarnya nilai yang akan terukur, dimana harga nilai tersebut tidak lebih
dari batas beban yang diukur, dan nilai faktor pengali lebih tinggi dari nilai yang akan
diukur. Pemilihan faktor pengali ini akan mempengaruhi besar skala ukur yang terbaca, hal
ini dikarenakan skala meter tidak dapat berubah dengan sendirinya. Jadi dengan kata lain
Faktor pengali adalah penentu nilai yang ditentukan baik oleh pemakai ataupun pembuat.


Contoh penentuan faktor pengali (FK) sebagai berikut :
FK = 100 berarti nilai pengali dari pemakaian adalah 100.
FK = 10 berarti nilai pengali dari pemakaian adalah 10
FK = 1 berarti nilai pengali dari pemakaian adalah 1
Dari keterangan diatas jika dilihat pada skala meter adalah sebagai berikut :

Pada pengukuran tahanan/hambatan menggunakan system perkalian dari angka yang
ditunjukkan oleh jarum penunjuknya. Pembacaan yang dilakukan oleh alat ukur dalam mengukur
tahanan/hambatan pada rangkaian adalah dengan membaca arah jarum penunjuk dari kanan ke
kiri, sehingga semakin ke kanan semakin kecil hasil pengukuran atau 0 dan semakin ke kiri
semakin besar hasil penunjukan atau X ( X0 ). Adapun cara atau system pembacaannya
menggunakan system PERKALIAN pada angka yang ditunjuk oleh jarum penunjuk dengan
potensio pemilih system perkalian yang dikehendaki.
Misal : Jika akan melakukan pengukuran R (tahanan), dan potensio pemilih system
perkalian yang digunakan adalah 10X, setelah dilakukan pengukuran pada beban R (tahanan)
tersebut jarum menunjuk angka 5 ( ingat pembacaan jarum penunjuk untuk Ohm Meter dari
kanan ke kiri ). Maka kasil pengukuran sebenarnya harga R (tahanan) tersebut adalah 5 X 10 =
50 .
Hasil pengukuran menggunakan OHM Meter selalu berbeda dibandingkan dengan hasil yang
dilakukan oleh perhitungan secara langsung. Hal ini disebabkan karena pada hasil perhitungan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 82 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
beban R (tahanan) yang dihitung adalah pada rangkaian yang ideal, tanpa memperhitungkan R
(tahanan) yang lainnya. Sedangkan pada pengukuran terjadi sebuah unsur yang bersifat R
(tahanan) akan ikut terbaca pada alat ukur OHM Meter tersebut. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa hasil pengukuran dipengaruhi oleh adanya tahanan yang diluar dari beban yang
terukur, hal ini mengakibatkan hasil perhitungan selalu tidak sama dengan hasil pengukuran.
Pada kenyataan semua beban yang terangkaian selalu memiliki tahanan yang besarnya biasanya
diabaikan,

Pada alat ukur VOLT meter memiliki batas ukur yang digunakan sebagai nilai maksimal yang
sering disingkat dengan BU (batas ukur). Batas ukur ini menentukan berapa besar nilai maksimal
yang akan digunakan dalam pengukuran. Penentuan nilai batas ukur untuk membatasi besarnya
nilai yang akan terukur, dimana harga nilai tersebut tidak lebih dari batas beban yang diukur, dan
nilai batas ukur lebih tinggi dari nilai yang akan diukur. Pemilihan batas ukur ini akan
mempengaruhi besar skala ukur yang terbaca, hal ini dikarenakan skala meter tidak dapat
berubah dengan sendirinya. Jadi dengan kata lain Batas Ukur (BU) adalah nilai maksimal yang
ditentukan baik oleh pemakai ataupun pembuat.
Contoh penentuan batas ukur (BU) sebagai berikut :
BU = 100 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 100.
BU = 10 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 10
BU = 1 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 1
Dari keterangan diatas jika dilihat pada skala meter adalah sebagai berikut :


Pada alat ukur AMPERE meter memiliki batas ukur yang digunakan sebagai nilai maksimal
yang sering disingkat dengan BU (batas ukur). Batas ukur ini menentukan berapa besar nilai
maksimal yang akan digunakan dalam pengukuran. Penentuan nilai batas ukur untuk membatasi
besarnya nilai yang akan terukur, dimana harga nilai tersebut tidak lebih dari batas beban yang
diukur, dan nilai batas ukur lebih tinggi dari nilai yang akan diukur. Pemilihan batas ukur ini
akan mempengaruhi besar skala ukur yang terbaca, hal ini dikarenakan skala meter tidak dapat
berubah dengan sendirinya. Jadi dengan kata lain Batas Ukur (BU) adalah nilai maksimal yang
ditentukan baik oleh pemakai ataupun pembuat.
Contoh penentuan batas ukur (BU) sebagai berikut :
BU = 100 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 100.
BU = 10 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 10

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 83 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
BU = 1 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 1
Dari keterangan diatas jika dilihat pada skala meter adalah sebagai berikut :


Pada alat ukur WATT meter memiliki batas ukur yang digunakan sebagai nilai maksimal yang
sering disingkat dengan BU (batas ukur). Batas ukur ini menentukan berapa besar nilai maksimal
yang akan digunakan dalam pengukuran. Penentuan nilai batas ukur untuk membatasi besarnya
nilai yang akan terukur, dimana harga nilai tersebut tidak lebih dari batas beban yang diukur, dan
nilai batas ukur lebih tinggi dari nilai yang akan diukur. Pemilihan batas ukur ini akan
mempengaruhi besar skala ukur yang terbaca, hal ini dikarenakan skala meter tidak dapat
berubah dengan sendirinya. Jadi dengan kata lain Batas Ukur (BU) adalah nilai maksimal yang
ditentukan baik oleh pemakai ataupun pembuat.
Contoh penentuan batas ukur (BU) sebagai berikut :
BU = 100 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 100.
BU = 10 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 10
BU = 1 berarti nilai maksimal dari pemakaian adalah 1
Dari keterangan diatas jika dilihat pada skala meter adalah sebagai berikut :

Kwh meter adalah suatu alat ukur yang berfungsi untuk mengukur daya listrik arus bolak-balik
per jam nya (kW/H).


Osiloskop termasuk alat ukur elektronik, Digunakan untuk melihat bentuk gelombang,
menganalisis gelombang, dan fenomena lain dalam rangkaian elektronika

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 84 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik


Megger dipergunakan untuk mengukur tahanan isolasi dari alat-alat listrik maupun instalasi-
instalasi, output dari alat ukur ini umumnya adalah tegangan tinggi arus searah, yang diputar oleh
tangan.


III. Metode Pengajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya.
4. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 85 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang jenis jenis alat ukur besaran listrik, prosedur
penggunaan alat ukur besaran listrik, cara pembacaan alat ukur besaran listrik.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.
V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan praktikum
~ Papan white board

B. Sumber Belajar :
~ Modul Menggunakan Hasil Pengukuran
~ Joobsheet Menggunakan Hasil Pengukuran
~ Buku Teknik Pengukuran Listrik & Elektronika
VI. Penilaian :
Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 86 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1 Dalam pengukuran listrik ada
beberapa jenis alat ukur yang
harus digunakan pada
prosedurnya, sebutkan apa
saja alat ukur listrik yang
sudah dipelajari?
Jawab :
Menggunakan alat ukur
Ohmmeter
Menggunakan alat ukur
Ampermeter
Menggunakan alat ukur
Voltmeter
Menggunakan alat ukur
Wattmeter
Menggunakan alat ukur
Megger
Menggunakan alat ukur
KWHmeter
Menggunakan alat ukur
CRO
25
2 Jelaskanlah fungsi dari alat
ukur yang telah dipelajari !
Jawaban :
Ohmmeter = untuk
mengukur hambatan
Ampermeter = untuk
mengukur arus listrik
Voltmeter = untuk
mengukur tegangan
Wattmeter = untuk
mengukur daya yang
terpakai
Megger = untuk mengukur
tahanan isolasi
KWHmeter = untuk
mengukur daya yang
terpakai dalam perjamnya
CRO = untuk mengukur
tegangan, arus, frekuensi,
amplutido dengan melihat
gelombang dari layar CRO
25
3 Jelaskanlah cara kerja dari
alat-alat ukur yang telah
dipelajari!
Jawab :
Terlampir

25
4 Jelaskan teknik pembacaan
dari masing-masing alat ukur
tersebut!
Jawab :
Terlampir

25


Jumlah Skor Maksimal


100



Nilai Siswa = Jumlah skor didapat X 10
Jumlah skor maksimal




RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 87 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Mengetahui Jakarta, Februari 2011






Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 1
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Keahlian
Pertemuan Ke : 8 s/d 10
Alokasi Waktu : 30 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menggunakan hasil pengukuran
Kompetensi Dasar : Menganalisis hasil pengukuran besaran besaran listrik
Indikator : Menguasai prosedur penganalisaan hasil pengukuran besaran
listrik
Menguasai cara perhitungan hasil pengukuran
Menguasai cara penanggulangan masalah dalam pengukuran
besaran besaran listrik

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
1. Memiliki kemampuan menganalisis hasil pengukuran besaran besaran listrik.
2. Memiliki kemampuan mengurai prosedur penganalisaan hasil pengukuran besaran
Listrik.
3. Memiliki kemampuan mengurai cara penangulangan masalah dalam pengukuran
besaran besaran listrik.

II. Materi Pelajaran :
Prosedur menganalisa hasil pengukuran besaran listrik
Perhitungan hasil pengukuran besaran besaran listrik
Cara penanggulangan masalah dalam pengukuran besaran listrik

OHM METER
Suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besaran hambatan atau besaran tahanan pada
suatu beban atau R (resistor).
Ka. Program Teknik Listrik




Drs. Sukardi
NIP/NRK. 131864218/153737
Guru Pamong




Dra. Mutalina Indah
NIP/NRK. 132280085/161223

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 88 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pada jenis alat ukur OHM meter yang digunakan dipasaran mempunyai symbol (omega) pada
alat ukurnya.
Aturan atau cara menggunakan OHM meter :
1.Memilih alat ukur OHM meter dengan ditandai simbol
2. Pastikan posisi membaca alat ukurnya
3. Pastikan membaca dari KANAN ke KIRI
5. Tentukan sistim perkalian yang digunakan
6. Hubungkan kedua ujung probe
7. Kalibrasi terlebih dulu untuk menentukan angka0 , ( dengan tetap kedua ujung probe
terhubung) dengan cara mengatur potensio kalibrasi
8. Setelah yakin jarum menunjuk angka 0 lepas ujung probe yang terhubung, siap untuk
digunakan mengukur tahanan/hambatan/resistor

Cara perhitungan dalam hasil pengukuran OHM Meter Jika yang dipilih adalah pengali 1 ( x 1 )
Jarum menunjuk pada angka 20
Maka terbaca hasil pengukuran adalah 20
Tetapi jika yang dipilih adalah pengali 10 ( x 10 )
Maka terbaca hasil pengukuran adalah200

VOLT METER
Suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besaran tegangan atau besaran voltage pada
suatu rangkaian terhubung.
Pada jenis alat ukur VOLT meter yang digunakan dipasaran mempunyai symbol V pada alat
ukurnya.
Adapun aturan atau cara dalam menggunakan alat ukur VOLT meter antara lain :
1. Memilih alat ukur VOLT meter dengan ditandai symbol V
2. Pastikan posisi membaca alat ukur tersebut
3. Pastikan alat ukur sesuai sumber tegangan yang digunakan
4. Pastikan membaca dari KIRI ke KANAN
5. Menentukan BU yang digunakan
6. Posisi dalam pengukuran adalah PARALEL dengan beban yang diukur
7.Posisi beban dirangkaian tetap terhubung pada SUMBER TEGANGAN


AMPERE METER
Suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besaran arus atau besaran Ampere pada suatu
rangkaian terhubung.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 89 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pada jenis alat ukur AMPERE meter yang digunakan dipasaran mempunyai symbol A pada alat
ukurnya.
Alat ukur AMPERE Meter dipasaran ada yang terpisah ada yang menjadi satu dengan alat ukur
yang lain, sehingga sering disebut dengan MULTIMETER atau AVO.
Adapun aturan atau cara dalam menggunakan alat ukur AMPERE meter antara lain :
1.Memilih alat ukur AMPERE meter dengan ditandai symbol A
2. Pastikan posisi membaca alat ukur tersebut
3. Pastikan alat ukur sesuai sumber tegangan yang digunakan
4. Pastikan membaca dari KIRI ke KANAN
5. Menentukan BU yang digunakan
6. Posisi dalam pengukuran adalah SERI dengan beban yang diukur
7. Posisi beban dirangkaian tetap terhubung pada SUMBER TEGANGAN

WATT METER
Suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besaran DAYA atau besaran BEBAN pada
suatu rangkaian terhubung.
Pada jenis alat ukur WATT meter yang digunakan dipasaran mempunyai symbol W pada alat
ukurnya.
Adapun aturan atau cara dalam menggunakan alat ukur WATT meter antara lain :
1. Memilih alat ukur WATT meter dengan ditandai simbol W
2. Pastikan posisi membaca alat ukur tersebut
3. Pastikan alat ukur sesuai sumber tegangan yang digunakan
4. Pastikan membaca dengan TABEL UKUR
5. Pastikan skala meter yang dibaca disesuaikan dengan table ukur
6. Menentukan TEGANGAN dan ARUS yang digunakan

PENGUJIAN TAHANAN ISOLASI
MEGER singkatan Mega Ohm Meter
Mengetahui besar tahanan isolasi
Metode atau prinsip yang dipakai untuk mengukur besaran tahanan isolasi antara lain :
Metode cross Coil ( silang)

Osiloskop
Osiloskop dapat melihat :
Amplitudo tegangan dan gelombang kotak, oleh karena itu harga rata-rata, puncak, RMS
(root mean square), maupun harga puncak kepuncak atau Vp-p dari tegangan dapat kita
ukur.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 90 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Selain itu, juga hubungan antara frekuensi dan phasa antara dua gelombang juga dapat
dibandingkan. Ada dua jenis osiloskop, yaitu osiloskop analog dan osiloskop digital.



Kwh Meter



RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 91 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik


III. Metode Pengajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan
5. Membahas tujuan pembelajaran

IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan
berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya.
4. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 92 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang prosedur penganalisaan hasil pengukuran besaran
listrik, menguasai cara perhitungan hasil pengukuran, cara penanggulangan
masalah dalam pengukuran besaran besaran listrik.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di
ruang praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta
peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah
berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk
peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran
4. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar :
~ Modul Menggunakan Hasil Pengukuran
~ Joobsheet Menggunakan Hasil Pengukuran
~ Buku Teknik Pengukuran Listrik & Elektronika
VI. Penilaian :
Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................
No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 93 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

1
Pengukuran menggunakan
osiloskop mengeluarkan hasil
berupa gelombang, sebutkan
apa saja yang dapat diukur
oleh osiloskop?
Jawab :
untuk mengukur tegangan,
arus, frekuensi, amplutido
dengan melihat gelombang
dari layar osiloskop

20


2
Megger biasanya digunakan
untuk mengukur tahanan
isolasi pada?

Jawab :
Rumah tinggal atau gedung
bertingkat


20


3

Kwh meter biasa digunakan
untuk?
Jawab :
Mengukur daya dalam
perjamnya

20


4
Gambarkan gelombang DC
pada tampilan layar
osiloskop?

Jawab :


20


5

Gambarkan gelombang AC
pada tampilan layar
osiloskop?

Jawab :


20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Siswa = Jumlah skor didapat X 10
Jumlah skor maksimal


Mengetahui Jakarta, Februari 2011







Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Ka. Program Teknik Listrik




Drs. Sukardi
NIP/NRK. 131864218/153737
Guru Pamong




Dra. Mutalina Indah
NIP/NRK. 132280085/161223

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 94 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pertemuan Ke : 1 s/d 2
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Memahami Peralatan Ukur Komponen Elektronika

************************************************************************************************
Indikator : 1. Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen elektronika
2. Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen elektronika
3. Menguasai prosedur keamanan penggunaan alat ukur komponen
elektronika

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat memahami peralatan ukur kompon elektronika
Peserta didik cakap menyebutkan peralatan ukur komponen elektronika
Peserta didik Terampil menggunakan peralatan ukur komponen elektronika

II. Materi Ajar :
Jenis jenis alat ukur komponen elektronika
Prosedur penggunaan peralatan ukur komponen elektronika
Prosedur keamanan penggunaan alat ukur komponen elektronika
Menjelaskan jenis jenis komponen elektronika yang umum digunakan pada
industri ataupun di laboratorium listrik dan elektronika. Komponen elektronika
dasar ini terdiri dari R (resistor) , C (capasitor) , L (induktor).
Macam macam komponen elektronika yang berhubungan dengan peralatan
listrik yang paling utama. Adapun fungsi dan sifat R adalah untuk
hambatan/resistor yang ada pada rangkaian. Adapun fungsi dan sifat C sebagai
penyimpan tegangan yang sementara. Adapun fungsi dan sifat L untuk
menaikan besarnya arus yang mengalir dalam suatu rangkaian.

III. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Kreatip mendiskripsikan alat ukur listrik
Mandiri menjelaskan fungsi alat ukur listrik Ohmmeter
Terampil menggunakan alat ukur listrik Voltmeter
Disiplin berlatih menggunakan alat ukur listrik Wattmeter
Bekerja keras berlatih menggunakan Alat ukur listrik KWHMETER
Cakap menggunakan alat ukur listrik Osiloscope

IV.1. Metode Pembelajaran
:

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 95 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan
2. Model Pembelajaran.
Kerja kelompok
Diskusi
Pelaporan
IV. Kegiatan Pembelajaran :
A. Kegiatan Awal :
Explorasi ( 15 menit)
8. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas
dan berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
9. Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti
pembelajaran.
10. Guru melakukan pendahuluan dan penjelasan tehadap tugas yang
diberikan pada pertemuan pertama.
11. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
12. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
13. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
14. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi
yang akan diberikan.

B. Kegiatan Inti

Explorasi ( 20 menit)
9. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
10. Guru menjelaskan materi tentang jenis jenis alat ukur komponen
elektronika, Prosedur penggunaan peralatan ukur komponen elektronika,
Prosedur keamanan penggunaan alat ukur komponen elektronika
11. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
12. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi
yang disampaiakan guru.

Elaborasi (160 menit) :


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 96 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
13. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan
guru.
14. Siswa membentuk kelompok masing-masing 3-4 peserta didik.
15. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang
diberikan
16. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang
diberikan di ruang praktikum.
17. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran.

C. Kegiatan Akhir :

Konfirmasi (20 menit)
5. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara
meminta peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran
yang telah berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan
pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran dituangkan dalam bentuk laporan individu.
6. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
7. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran
8. Guru dengan siswa mengambil kesimpulan mengenai pekerjaan yang
dipraktekan.
9. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :

A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum

B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika


VI. Penilaian :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 97 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1
Sebutkanlah jenis-jenis
komponen elektronika yang
sedang dipelajari saat ini!
Resistor
Capasitor
Induktor

20


2
Dalam pengukuran
komponen elektronika ada
beberapa hal yang harus
diperhatikan, sebutkanlah
hal-hal yang harus
diperhatikan tersebut !
Ketelitian dalam
pengukuran
Keselamatan Kerja
Cara mengkalibrasi


20


3
Jelaskan secara singkat
pengertian-pengertian dari
komponen-komponen
elektronika!
Resistor = penghambat
(Tahanan listrik)
Capasitor = penyimpan
muatan listrik
Induktor = ukuran
kemampuan sebuah
induktor untuk
membangkitkan suatu
tegangan induksi
sebagai akibat dari
perubahan arus yang
mengalir pada induktor

20


4
Dalam pengukuran resistor
untuk menghitung nilai
hambatannya bisa
menggunakan dengan 2
cara, yaitu? jelaskan!
1. dengan menggunakan
kode warna, dihitung
dengan cara
memperhatikan warna
digelang-gelang resistor
tersebut

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 98 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. dengan menggunakan
alat ukur yaitu AVO
meter, dimana probe +
dan dihubungkan ke
kaki-kaki resistor
tersebut

5

Jelaskan teknik pengujian
induktor!
Kerusakan yang sering
terjadi adalah putus.Untuk
menguji induktor, kedua
ujungnya dihubungkan
dengan ohmmeter. Jika
induktor putus maka jarum
penunjuk ohmmeter
tidak akan bergerak atau
menunjukkan nilai tak
terhingga. Jika induktor
masih bagus akan
menunjukkan nilai tertentu
tergantung dengan jumlah
lilitan yang ada pada
induktor tersebut.

20


Jumlah Skor Maksimal


100



Nilai Siswa




Jakarta, Juli 2011

Mengetahui:





Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik

Kepala Sekolah :




Dr.H.Sugiarto M,Ed
NIP:196002241985031007





Guru Mata Pelajaran




Dra. Mutalina Indah
NIP:196604242000122001


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 99 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 3 s/d 4
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Memahami Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran komponen R

************************************************************************************************
Indikator : :
Mengidentifikasi jenis jenis komponen R
Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen R
Mengidentifikasikan jenis jenis alat ukur komponen R
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen R

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
1. Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis komponen R
2. Memiliki kemampuan Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada
komponen Resistor. R.
3. Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen R
4. Memiliki kemampuan Menguasai Menguasai prosedur penggunaan peralatan
ukur komponen R

II. Materi Pelajaran : :
Jenis jenis komponen R
Rangkaian seri dan paralel pada komponen R
Jenis jenis peralatan ukur komponen R
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen R

Menjelaskan jenis jenis komponen R ( resistor ) umum digunakan di industri ataupun
di laboratorium listrik atau elektronika. Fungsi utama komponen R ( resistor ) adalah
sebagai penahan atau mengurangi besarnya arus dan tegangan yang mengalir. Macam
macam komponen R ( resistor ) yang berhubungan dengan pengukuran listrik yang
ditandai dengan simbol dengan satuan OHM.. Adapun besar kecilnya komponen R (
resistor ) dapat diketahui selain dengan pengukuran juga dapat diketahui dari gelang
gelangnya.
Adapun perangkaian komponen R ( resistor ) dapat dilakukan dengan merangkai
secara SERI ataupun secara PARALEL.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 100 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen R ( resistor ) dihubungkan secara
SERI adalah :
R total = R1 + R2 + R3 +..+ Rn dimana n adalah jumlah R yang terseri.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen R ( resistor ) dihubungkan secara
PARALEL adalah :
1/R total = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 +..+ 1/Rn dimana n adalah jumlah R yang
terparalel.

III. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Disiplin mendiskripsikan alat ukur listrik
Jujur menjelaskan fungsi alat ukurlistrik Ohmeter
Terampil mngoperasikan alat ukur listrik Ohmmeter
Mandiri mengopera alat ukur CRO untuk mengukur rangkaian Resistor
Bekerja keras membuat rangkaian Resistor.

IV. Metode Pembelajaran :

1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan


V. Kegiatan Pembelajaran :
A. Kegiatan awal :
Apersepsi:(15 menit)
8. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas
dan berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
9. Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti
pembelajaran.
10. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan
pada pertemuan sebelumnya.
Motivasi :(15 menit)
11. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
12. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
13. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
14. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi
yang akan diberikan.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 101 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

B. Kegiatan Inti

Explorasi :(20 menit)
9. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
10. Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis komponen R, Rangkaian seri
dan paralel pada komponen R, Jenis jenis peralatan ukur komponen R,
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen R
11. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.

Elaborasi :(160 menit)
12. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya dan
mendiskusikan perihal materi yang disampaiakan guru.
13. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan
guru.
14. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang
diberikan
15. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang
diberikan di ruang praktikum.
16. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran.

C. Kegiatan akhir:
Konfirmasi :(20 menit)
4. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara
meminta peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran
yang telah berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan
pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
5. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
6. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran
7. Menutup pelajaran dengan bedoa..

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 102 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
~ Papan praktikum
B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika

VII. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1
Apakah fungsi Resistor?

Fungsi Resitor adalah sebagai
penghambat arus listrik.

20


2
Apa perbedaan resitor
konstan dan
Potensiometer.
Resistor nilainya tahananny tidak
bisa diubah,sedangkan
Potensiometer nilainya bisa diubah.

20


3
Resistor berwarna :
Merah,merah,merah
berapa nilai tahanannya!
Nilainya adalah 222ohm atau 2k2
ohm.


20


4
Resistor terpasang seri:.
R1=6 ohm,R2 4 ohm,R3
6 ohm,berapa R totalnya.
Jumlah Nilai R total totalnya.
R1+R2+R3=6ohm+4ohm+6ohm=16
ohm

20


5

Bagaimana cara
menggunakan Ohm
Meter agar ketepatan
nilainya sesuai/tepat.
Ohm meter harus selalu dikalibrasi.

20


Jumlah Skor Maksimal


100




RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 103 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Nilai Nilai Siswa




Jakarta, 16 Juni 2011
Mengetahui:




Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 5 s/d 6
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran komponen C

************************************************************************************************
Indikator :
Mengidentifikasi jenis jenis komponen C
Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen C
Mengidentifikasikan jenis jenis alat ukur komponen C
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen C

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis komponen C
Memiliki kemampuan Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada
komponen Capasitor C..
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen C
Memiliki kemampuan Menguasai Menguasai prosedur penggunaan peralatan
ukur komponen C
II. Materi Ajar
:
Jenis jenis komponen C
Rangkaian seri dan paralel pada komponen C
Jenis jenis peralatan ukur komponen C
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen C

Menjelaskan jenis jenis komponen C ( capasitor ) umum digunakan di industry
ataupun di laboratorium listrik atau elektronika. Fungsi utama komponen C ( capasitor )
Kepala Sekolah :




Dr.H.Sugiarto M,Ed
NIP:196002241985031007





Guru Mata Pelajaran




Dra. Mutalina Indah
NIP:196604242000122001


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 104 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
adalah sebagai penahan atau mengurangi besarnya arus dan tegangan yang mengalir.
Macam macam komponen C ( capasitor ) yang berhubungan dengan pengukuran
listrik yang ditandai dengan simbol C dengan satuan FARAD.. Adapun besar kecilnya
komponen C ( capasitor ) dapat diketahui selain dengan pengukuran juga dapat
diketahui dari gelang gelangnya.
Adapun perangkaian komponen C ( capasitor ) dapat dilakukan dengan merangkai
secara SERI ataupun secara PARALEL.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen C ( capasitor ) dihubungkan secara
PARALEL adalah :
C total = C1 + C2 + C3 +..+ Cn dimana n adalah jumlah C yang terparalel.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen C ( capasitor ) dihubungkan secara
SERI adalah :
1/C total = 1/C1 + 1/C2 + 1/C3 +..+ 1/Cn dimana n adalah jumlah C yang
terseri.

III.Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Cakap menjelaskan capasitor dengan benar
Jujur menjelaskan fungsi alat ukur listrik ohmmeter
Terampil menggunakan alat ukur listrik Voltmeter
Mandiri mengoperasikan alat ukur listrik CRO

VI. 1. Metode Pembelajaran
: Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan
2.Model Pembelajaran
ThinkQuest
Kerja Praktek
Diskusi
Pelaporan


IV. Langkah Pembelajaran :

A. Kegiatan Awal:


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 105 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Apersepsi :(15 menit)
Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas
dan berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti
pembelajaran.
Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan
pada pertemuan sebelumnya.

Motivasi (15)
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi
yang akan diberikan.



B. Kegiatan Inti

Explorasi :(15 menit)
Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis komponen C, Rangkaian seri
dan paralel pada komponen C, Jenis jenis peralatan ukur komponen C,
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen C
Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi
yang disampaiakan guru.
Elaborasi (160 menit)
Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan
guru.
Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang
diberikan
Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang
diberikan di ruang praktikum.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran.


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 106 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
C. Kegiatan Akhir
Konfirmasi :(20 menit)
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara
meminta peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran
yang telah berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan
pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum


B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronik

VI. Penilaian :

Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1

Apakah fungsi kapasitor?

Kondensator adalah
komponen elektronik pasif
yang berfungsi untuk
menyimpan dan

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 107 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
menetabilkan arus listrik.

2

Sebutkan 3 jenis kapasitor?
Jenis kapasitor al:
Keramic,Mika,Kertas dan
kondensator Elektrolit.

20


3

Apakah Kondensator
Elektrolit itu ?.

Elko yaitu kondensator
yang hanya bisa dikenai
arus DC, Positif-
Negatif.dan tidak bisa arus
AC.

20


4

Sebutkan alat yang tepat
untuk mengetahui kerusakan
kondensator.!
Alat ukur yang tepat yaitu
Ohm meter.
20


5


Besarnya Kapasitor
ditentukan oleh nilai besaran
apa.!.
Nilai Kapaitor ditentukan
oleh nilai Farad pada jenis
kapasitor.

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Siswa




Jakarta, 16 Juni 2011

Mengetahui:












Kepala Sekolah:




Dr.H.Sugiarto M,Ed
NIP:196002241985031007





Guru Mata Pelajaran




Dra. Mutalina Indah
NIP:196604242000122001


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 108 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik










Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X/ 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 7 s/d 8
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Memahami Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran komponen L

************************************************************************************************
Indikator :
Mengidentifikasi jenis jenis komponen L
Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada kompone
Mengidentfikasikan jenis jenis alat ukur komponen L
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen L

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis komponen L
Memiliki kemampuan Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada
komponen L
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen L
Memiliki kemampuan Menguasai Menguasai prosedur penggunaan peralatan
ukur komponen L

II. Materi Pelajaran :
Jenis jenis komponen L
Rangkaian seri dan paralel pada komponen L
Jenis jenis peralatan ukur komponen L
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen L

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 109 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

Menjelaskan jenis jenis komponen L ( induktor ) umum digunakan di industry ataupun
di laboratorium listrik atau elektronika. Fungsi utama komponen L ( induktor ) adalah
sebagai memperbesar arus dan tegangan yang mengalir. Macam macam komponen
L ( induktor ) yang berhubungan dengan pengukuran listrik yang ditandai dengan simbol
L dengan satuan HENRY. Adapun besar kecilnya komponen L ( induktor ) dapat
diketahui selain dengan pengukuran juga dapat diketahui dari jumlah lilitannya.
Adapun rangkaian komponen L ( induktor ) dapat dilakukan dengan merangkai secara
SERI ataupun secara PARALEL.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen L ( induktor ) dihubungkan secara
SERI adalah :
L total = L1 + L2 + L3 +..+ Ln dimana n adalah jumlah L yang terseri.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen L ( induktor ) dihubungkan secara
PARALEL adalah :
1/L total = 1/L1 + 1/L2 + 1/L3 +..+ 1/Ln dimana n adalah jumlah L yang
terparalel..

III. Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa:
Jujur menjelaskan fungsi alat ukur listrik ohmmeter untuk mengukur rangkaian L
Terampil menggunakan alat ukur listrik Voltmeter Untuk mengkukur brangkaian L
Mandiri mengoperasikan alat ukur listrik pada Rangkaian Induktor L
Cakap mengukur Tegangan inductor L dengan alat ukur Osiloscope.

VI.1 Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan

2.Model Pembelajaran
ThinkQuest
Diskusi
Kerja Praktek
Pelaporan

IV. Kegiatan Pembelajaran :
A. Kegiatan awal
Apersepsi (15 menit):

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 110 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas
dan berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti
pembelajaran.
Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan
pada pertemuan sebelumnya.
Motivasi ( 15 Menit ) :
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi
yang akan diberikan.

B. Kegiatan Inti
Explorasi (20 menit) :
Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis komponen L, Rangkaian seri
dan paralel pada komponen L, Jenis jenis peralatan ukur komponen L,
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen L
Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi
yang disampaiakan guru.
Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan
guru.
Elaborasi (160 menit) :
Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang
diberikan
Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang
diberikan di ruang praktikum.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran.


C. Kegiatan Akhir
Konfirmasi :
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara
meminta peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 111 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
yang telah berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan
pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum


B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika


VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1
3 buah induktor yang
dipasang seri masing-
masing L1 = 2 mH ; L2
= 3 mH ;
L3 = 4 mH ;
Berapakah L pengganti
Jawab:
LT = L1 + L2 + L3 = 9 mH

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 112 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
?

2
Menjelaskan tentang
induktor yang dipasang
seri ?

Jawab :
Ujung induktor yang satu
dihubung dengan ujung
induktor yang lain
sehingga tidak terjadi
percabangan arus.

20


3
Buatlah gbr rangkaian
seri 2 buah induktor






20


4
Buatlah gambar
rangkaian induktor
yang dipasang paralel


Jawab :

20


5

2 buah induktor yang
dipasang paralel
masing masing L1 = 2
mH;
L2 = 4 mH , berapakah
L total ?
Jawab :
LT = 1/L1 + 1/L2 =
14/2 + 1/4 = 4/8 + 8/8 =
12/8 = 8/12 = 0,66 mH

20


Jumlah Skor Maksimal


100




Nilai Siswa





Jakarta, 16 Juni 2011


Mengetahui:

L1 L2

Kepala Sekolah :




Dr.H.Sugiarto M,Ed
Guru Mata Pelajaran




Dra. Mutalina Indah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 113 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik











Nama Sekolah : SMK NEGERI 5 JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X/ 2
Pertemuan Ke : 9
Alokasi Waktu : 5 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Memahami hasil pengukuran

************************************************************************************************
Indikator :
Menguasai karakteristik dari komponen R, L dan C
Menguasai prosedur pembuatan tabel hasil pengukuran

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat memahami hasil pengukuran Komponen R, L dan C

II. Materi Ajar :
Karakteristik komponen R, L dan C
Prosedur pembuatan tabel hasil pengukuran

III. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan


IV. Kegiatan Pembelajaran :
A. Kegiatan awal ( 15 Menit)

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 114 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Apersepsi :
Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas
dan berdoa terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti
pembelajaran.
Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan
pada pertemuan sebelumnya.
Motivasi (10 menit) :
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi
yang akan diberikan.

B. Kegiatan Inti
Explorasi (20 Menit):
Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
Guru menjelaskan materi tentang Karakteristik komponen R, L dan C,
Prosedur pembuatan tabel hasil pengukuran
Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
Elaborasi (170 menit)
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi
yang disampaiakan guru.
Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan
guru.
Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang
diberikan
Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang
diberikan di ruang praktikum.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran.
C. Kegiatan Akhir.
Konfirmasi (20 menit) :
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara
meminta peserta didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran
yang telah berlangsung dan guru memberikan resume keseluruhan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 115 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan pencapaian hasil dan
tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian
hasil dan tujuan pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum

B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika
VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

N
o

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Sisw
a

1
Apakah
rangkaian R L C
itu


Rangkaian RLC adalah Suatu
rangkaian yang terdiri dari
Rangkaian
Resistor,Kumparan/Induktor,dan
Kapasitor.

20


2
Resistor
berwarna :
Merah,merah,me
rah berapa nilai
tahanannya!
Nilainya adalah 222ohm atau 2k2
ohm.


20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 116 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

3
Resistor
terpasang seri:.
R1=6 ohm,R2 4
ohm,R3 6
ohm,berapa R
totalnya.


Jumlah Nilai R total totalnya.
R1+R2+R3=6ohm+4ohm+6ohm=
16ohm

20


4
Bagaimana bila
terpasang harga
Induktor/di
perbesar?.
Apabila harga Induktor
diperbesar maka akan terjadi
Induktansi lebih besar dan akan
mengurangi nilai kapasitif
rangkaian.

20


5

Besarnya
Kapasitor
ditentukan oleh
nilai besaran
apa.!.

Nilai Kapaitor ditentukan oleh
nilai Farad pada jenis kapasitor.

20


Jumlah Skor Maksimal


100



Nilai Siswa




Jakarta,16 Juni 2011

Mengetahui:









Ka. Program Teknik Listrik




Dr.H.Sugiarto M,Ed
NIP:196002241985031007





Guru Mata Pelajaran




Dra. Mutalina Indah
NIP:196604242000122001


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 117 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik




















Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian ; Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XI (Dua) / Genap
Alokasi waktu : 6 x (4 @ 45 menit)
Pertemuam ke : 1 s / d 2
Standar Kompetensi : Mengoperasikan Peralatan Pengalih Daya Tegangan
Rendah
Kompetensi Dasar : Memahami prinsip kerja pengoperasian peralatan
pengendali daya teganagan rendah
Indikator : 1. Peralatan yang berkaitan dengan peroperasian
pengendali daya tegangan rendah diidentifikasikan
masing-masing fungsi dan peroperasiaannya.
2. Gambar rangkaian pengawatan,utama,kendali
pengawatan.
3. memahami gambar pengawatan rangkaian kontrol
padapelaksanaanpraktik


I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa di harapkan mampu :
Melakukan prosedur identifikasi peralatan dan komponen kelistrikan sistem
pengendali daya tegangan rendah.
Menganalisis peralatan kelistrikan sistem pengendali daya tegangn rendah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 118 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Memahami fungsi masing-masing komponen peralatan pengendali daya tegangan
rendah
Memahami diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah
Mentaati ketentuan dan cara pengoperasian sistem kelistrikan pengendali daya
tegangan rendah
Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
J. Materi Ajar
Prosedur pengoperasian sistim kelistrikan peralatan pengendali daya tegangan
rendah.
a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali
Menganalisis Perlengkapan Peralatan yang di pergunakan sistim kelistrikan pada
pengalih daya tegangan rendah.
.Kontruksi komponen serta Kegunaan nya komponen Pengendali
.menganalisis karakteristik masing masing komponen pengendali.
. Sistem serta fungsi pengoperasian komponen pengendali

2. Memahami Gambar diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah.
Komponen Peralatan Pengalih Daya

Komponen-komponen peralatan pengalih daya ditempatkan pada panel listrik, meliputi :
Pengaman listrik, Kontaktormagnit, Time delay, Push botton, Overload, Lampu indikator,
Transformator, alat ukur listrik.
Pada setiap peralatan pengalih daya disertai gambar rangkaian pengendali dan gambar
rangkaian pengawatan. Hal ini bertujuan untuk memudahkan operator memahami cara kerja
peralatan pengalih daya tersebut.










2.3. Pengaman Panel

Pengaman listrik harus selalu dipasang pada setiap panel dengan urutan pemasangan
sebagai berikut: NFB dan MCB. Ketentuan yang besarnya arus pengaman tidak boleh
melebihi arus nominal kabel yang dipasang pada rangkaian pengendali atau rangkaian
pengawatan (ayat 412 C 2 , ayat 412 C 5).




Gambar 5. Panel Pengalih daya

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 119 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik















Pengaman listrik NFB digunakan untuk pengaman induk, MCB 1 Fasa digunakan untuk
pengaman rangkaian pengendali dan MCB 3 Fasa untuk pengaman rangkaian pengawatan.

2.4. Kontaktormagnit

Kontaktormagnit adalah saklar yang bekerja berdasarkan elektromagnetis digunakan
untuk membuka dan menyambung rangkaian listrik (load). Kontaktormagnit bekerja untuk
merubah kontak-kontak Normally Open (NO) dan Normally Close (NC).
Pada kontaktormagnit terdapat dua kontak yaitu: Kontak Utama (NO) yang diberi nomor
terminal 1-2, 3-4 dan 5-6. dan kontak bantu dengan nomor terminal 13-14 (NO) dan 21-22
(NC). Kontak utama pada terminal 1-3-5 dihubungkan ke sumber energi dan terminal 2-4-6
dihubungkan ke beban (load).












Gambar 8. Simbol Kontaktormagnit
Terminal a-b merupakan kumparan penguat magnit yang berfungsi untuk menghasilkan
kemagnitan.
Kontaktormagnit pabrikan terdiri dari beberapa kontak diantaranya: 3NO+1NO; 3
NO+1NO 1NC; 3 NO+2NO 2NC. Untuk kemampuan arusnya dapat memilih dengan
kemampuan arus 10 A; 15 A; 25 A; 30A; 50 A dll.
2.3 Push Botton
Push botton disebut juga saklar tekan atau tombol tekan. Bekerja pada saat tombol
ditekan akan merubah kontak NO menjadi NC dan NC menjadi NO. Berdasarkan jenis
kontaknya terdiri dari : Single kontak dan Double kontak.
1 3 5 13 21
2 4 6 14 22
a
b
Terminal Kontak Keterangan
a-b - Source
1-2
3-4
5-6
NO
Kontak
utama
13-14 NO Kontak
Bantu 21-22 NC

NFB
MCB 1 FASA
MCB 3 FASA
MCB
1 FASA
MCB
2 FASA
MCB
3 FASA
MCB
4 FASA
Gambar 6. Pengaman Listrik
Kontaktor Magnit

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 120 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
















2.5 Time Delay

Time Delay adalah saklar penunda waktu yang digunakan sebagai alat bantu sistim
pengendali. Terminal Source terdapat pada nomor 2-7, Kontak NO pada terminal 1-3 dan 6-8
dan kontak NC terdapat pada terminal 1-4 dan 5-8.






Gambar 11. Time Delay












a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali

Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
Mengamati gambar kerja pada Job sheet sesuai dengan tugas masing masing perta
didik
OFF-Normally Close
ON-Normally open
SOURCE
1
2
3
4 5
6
7
8
Terminal Kontak
2-7 Source
1-3
6-8
NO
1-4
5-8
NC

a. Kedudukan soket b. Hubungan terminal c. Simbol Time delay
1 8
3 4 6
2
7
5
Gambar 9. Simbol tombol tekan
Gambar 10. Tombol Tekan
Gambar 12. Soket
Gambar 13. Time
Delay

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 121 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Mengambar rangkaian pengawatan penggendali daya tegangan rendah.

K. Nilai Budaya dan karakter Bangsa.
Nilai yang di ambil dalam hal ini adalah
. peserta didik diharapkan dapat mandiri.
. peserta didik diharapkan dapat tanggung jawab
. peserta didik diharapkan dapat kerja keras
. peserta didik diharapkan dapat jujur
. peserta didik diharapkan dapat desiplin

L. Metode Pembelajaran
Ceramah .
Pengalaman di lapangan atau di bengkel
Tanya jawab
Diskusi
Penugasan
Praktek menggunakan trainer
Tinkquest
M. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan : 1
a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
I nti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 122 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan dan
peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing
kelompok.
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1 Fasa yang dilayani dari 1 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen Komponen rangkaian
pengendali dan rangkaian instalasi motor AC1 Fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen rangkaian pengendali dan
rangkaian power Run-Jogging Motor 1 Fasa.

Kegiatan Akhir :
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi
yang telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.
N. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan : 2
a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 123 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
I nti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan dan
peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing
kelompok.
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1 Fasa yang dilayani dari 1 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen Komponen rangkaian
pengendali dan rangkaian instalasi motor AC1 Fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja Komponen rangkaian pengendali dan
rangkaian power Run-Jogging Motor 1 Fasa.
O. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : Toolkit
Bahan : Panel pengalih daya tegangan rendah
Sumber Belajar : Modul mengeoperasikan peralatan pengalih daya tegangan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 124 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
rendah
Job Sheet
P. Penilaian ;
No Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Jelaskan tentang
kontaktormagnetik?


Kontaktormagnit adalah saklar
yang bekerja berdasarkan
elektromagnetis digunakan untuk
membuka dan menyambung
rangkaian listrik (load).
Kontaktormagnit bekerja untuk
merubah kontak-kontak Normally
Open (NO) dan Normally Close
(NC).


20

2. Jelaskan tentang Time Delay
Relay
Time Delay adalah saklar
penunda waktu yang digunakan
sebagai alat bantu sistim
pengendali. Terminal Source
terdapat pada nomor 2-7,
Kontak NO pada terminal 1-3
dan 6-8 dan kontak NC terdapat
pada terminal 1-4 dan 5-8.


20

3. Apa yang di maksud dengan
saklar manual ? dan sebutkan !

Saklar manual adalah saklar
yang dikendalikandengan
menggunakan tangan, contoh
toggle, switch, slide switch,
rocker switch, DIP
switches,rotary switch,
thumbwheel switches, selector
switch, pushbutton switches,
drum switch.

20

4. Sebutkan komponen-
komponen yang digunakan
pada peralatan pengalih daya ?

Komponen-komponen peralatan
pengalih daya ditempatkan pada
panel listrik, meliputi :
Pengaman listrik,
Kontaktormagnit, Time delay,
Push botton, Overload, Lampu
indikator, Transformator, alat
ukur listrik

20

5.

Jelaskan tentang Thermal Over
Load Relay?
Thermal Over Load Relay adalah
peralatan kontrol listrik yang
berfungsi untuk memutuskan
jaringan listrik jika terjadi beban
lebih lhususnya pada motor
listrik.


20


Jumlah Skor Maksimal


100








Lembaran Soal

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 125 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

6. Jelaskan tentang kontaktormagnetik?
7. Jelaskan tentang Time Delay Relay ?
8. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !
9. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan pada peralatan pengalih daya ?
10. Jelaskan tenang Thermal Over Load Relay ?
Lembaran Remedial

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

7. Jelaskan tentang kontaktormagnetik?
8. Sebutkan komponen-komponen yang digunakan pada peralatan pengalih daya ?
9. Apa yang di maksud dengan saklar manual ? dan sebutkan !
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 20%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 80%
Jakarta,15 Juni 2011
Mengetahui,
Kepala SMK. N. 5 Jakarta Penyusun RPP





Dr.H. Sugiarto M.Ed Sukardi S.Pd
Nip. 196002241985031007 Nip.196406011989031002


Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian; Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XI (Dua) / Genap
Alokasi waktu : 6 x (4 @ 45 menit)
Pertemuan ke : 3 s/d 4
Standar Kompetensi : Mengoperasikan Peralatan Pengalih Daya Tegangan
Rendah
Kompetensi Dasar : Menerapkan prosedur pengoperasian sistem kelistrikan
Indikator : 1. Dapat menerapkan langkah-langkah prosedural
pengoperasian sistem pengendali daya tegangan
rendah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 126 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Dapat memahami gambar rangkaian power,
rangkaian pengendali dan rangkaian pengawatan
daya tegangan rendah



A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa di harapkan mampu :
Memahami diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah
Mentaati ketentuan dan cara pengoperasian sistem kelistrikan pengendali daya
tegangan rendah

B. Materi Ajar
Prosedur pengoperasian sistim kelistrikan peralatan pengendali daya tegangan
rendah.
a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali
Menganalisis Perlengkapan Peralatan yang di pergunakan sistim kelistrikan pada
pengalih daya tegangan rendah.
.Kontruksi komponen serta Kegunaan nya komponen Pengendali
.menganalisis karakteristik masing masing komponen pengendali.
. Sistem serta fungsi pengoperasian komponen pengendali

2.5. Memahami Gambar diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah.
Saklar
a. Saklar Manual
Saklar manual adalah saklar yang dikendalikandengan menggunakan tangan, contoh
toggle, switch, slide switch, rocker switch, DIP switches,rotary switch, thumbwheel
switches, selector switch, pushbutton switches, drum switch.
1. Toggle Switch
Saklar ini menggunakan aksi posisi untuk menghasilkan suatu hubungan

2. Slide Switch
Saklar ini menggunakan aksi luncur yang sederhana untuk menghasilkan suatu
hubungan. Saklar ini sering dipergunakan sebagai saklar pilih untuk memilih

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 127 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
operasi tipe HIGH atau LOW, jadi saklar ini terdapat 3 pilihan, biasanya OFF,
HIGH, atau LOW

3. Rocker Switch
Merupakan hasil modifikasi dari slide switch. Dengan menekan pada satu sisi dari
saklar akan mengakibatkan luncuran meluncur ke bagian lainnya.

4. DIP Switches
DIP: Dual in Package. Merupakan saklar kecil yang didesain untuk disatukan
pada papan sirkit. Dalam satu DIP Switches ini terdapat beberapa saklar. Bentuk
dari DIP Switches ini biasanya bias terdiri dari toggle switch, atau rocker switch,
atau slide switch

5. Rotary Switch
Saklar ini dipergunakan untuk operasi switching yang lebih kompleks, seperti
yang terdapat pada osciloskop dan multimeter. Saklar ini juga sering disebut
sebagai wafer switch.

6. Thumbwheel Switch
Merupakan switch yang dipergunakan dalam peralatan komputer-pengendali
untuk memberikan informasi dari operator ke komputer. Keluaran dari saklar ini
biasanya dalam bentuk BCD (Binary-Coded Decimal), desimal, ataupun
hexadesimal, yang bisa digunakan untuk komunikasi komputer.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 128 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

7. Selector Switch
Saklar ini diaktifkan dengan cara memutar kenop yang ada ke kanan ataupun ke
kiri. Saklar ini memiliki beberapa posisi, yang setelah diputar bias berhenti pada
posisi tersebut ataupun kembali ke posisinya semula

8. Pushbutton Switch
Terdiri dari dua jenis, yaitu NO dan NC, untuk NO, jika saklar ini ditekan, maka
akan mengalirkan arus, namun jika dilepaskan, maka arus akan berhenti mengalir,
sedangkan untuk model NC adalah sebaliknya


9. Drum Switch
Saklar ini terdiri dari kontaktor yang bisa digerakkan yang dipasang pada suatu
sumbu putar. Saklar ini biasanya dipakai untuk menghidupkan dan kemudian
memutar balik motor, motor satu fasa yang memiliki kemampuan berputar balik
(CW dan CCW), DC Shunt motor, serta compound wound motors.


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 129 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik



Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
Mengamati gambar kerja pada Job sheet sesuai dengan tugas masing masing perta
didik
Mengambar rangkaian pengawatan penggendali daya tegangan rendah.

C. Nilai Budaya dan karakter Bangsa.
Nilai yang di ambil dalam hal ini adalah
. peserta didik diharapkan dapat mandiri.
. peserta didik diharapkan dapat tanggung jawab
. peserta didik diharapkan dapat kerja keras
. peserta didik diharapkan dapat jujur
. peserta didik diharapkan dapat desiplin

D. 1.Metode Pembelajaran
Ceramah .
Pengalaman di lapangan atau di bengkel
Tanya jawab
3. Model Pembelajaran.
Tink quest
Diskusi
Penugasan
Praktek menggunakan trainer
E. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan Ke : 3
a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 130 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
I nti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan dan
peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan yang
dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing kelompok.
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 3 Fasa yang dilayani dari 1 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 3 Fasa menggunakan kontaktor, tombol push button, TOR
dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian power
Run-Jogging Motor 3 Fasa.

Kegiatan Akhir :
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 131 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.

Pertemuan Ke : 4
b. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.

Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
I nti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan dan
peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan yang
dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing kelompok.
Konfirmasi :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 132 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1 Fasa yang dilayani dari 3 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian secara
ber Urutan instalasi motor AC 1 Fasadan motor 1 fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi secara bergantian motor AC 1 Fasamotor 1 fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi untuk membalik arah putar motor AC 3 Fasa menggunakan
kontaktor, tombol push button, TOR dan lampu tanda.
Kegiatan Akhir :
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.


F. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Alat : Toolkit
Bahan : Panel pengalih daya tegangan rendah
Sumber Belajar : Modul mengeoperasikan peralatan pengalih daya tegangan
rendah
Job Sheet



G. Penilaian :
Lembaran Penilaian

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 133 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Jelaskan tentang
kontaktormagnetik?


Kontaktormagnit adalah saklar
yang bekerja berdasarkan
elektromagnetis digunakan
untuk membuka dan
menyambung rangkaian listrik
(load). Kontaktormagnit bekerja
untuk merubah kontak-kontak
Normally Open (NO) dan
Normally Close (NC).


20

2. Jelaskan tentang Time Delay
Relay
Time Delay adalah saklar
penunda waktu yang digunakan
sebagai alat bantu sistim
pengendali. Terminal Source
terdapat pada nomor 2-7,
Kontak NO pada terminal 1-3
dan 6-8 dan kontak NC terdapat
pada terminal 1-4 dan 5-8.


20

3. Apa yang di maksud dengan
saklar manual ? dan sebutkan !

Saklar manual adalah saklar
yang dikendalikandengan
menggunakan tangan, contoh
toggle, switch, slide switch,
rocker switch, DIP
switches,rotary switch,
thumbwheel switches, selector
switch, pushbutton switches,
drum switch.

20

4. Sebutkan komponen-
komponen yang digunakan
pada peralatan pengalih daya ?

Komponen-komponen peralatan
pengalih daya ditempatkan pada
panel listrik, meliputi :
Pengaman listrik,
Kontaktormagnit, Time delay,
Push botton, Overload, Lampu
indikator, Transformator, alat
ukur listrik

20

5.

Jelaskan tentang Thermal Over
Load Relay?
Thermal Over Load Relay adalah
peralatan kontrol listrik yang
berfungsi untuk memutuskan
jaringan listrik jika terjadi beban
lebih lhususnya pada motor
listrik.


20


Jumlah Skor Maksimal


100

Lembaran Penilaian

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 134 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Buatkan rangkaian pengendali
DOL Motor 3 Fasa !




20

2. Buatkan rangkaian daya DOL
Motor 3 Fasa !



20

3. Sebutkan hal-hal yang harus
diperhatikan di dalam
memahami rangkaian
pengendali pengalih daya !

1. Mengetahui sumber energi yang
digunakan
2. Memahami simbol-simbol kelistrikan
3. Mengenal komponen yang terpasang
4. Mengetahui cara kerja komponen
5. Mengetahui urutan penempatan
komponen
6. Mengetahui Penggunaan Pengalih daya
7. Memahami cara kerja peralatan
8. Memahami cara kerja rangkaian
pengendali

20

4. Apakah yang dimaksud dengan
rangkaian daya (Power) DOL !

rangkaian yang menghubungkan
sumber energi ke beban (motor)
dengan dilengkapi sistim
pengaman listrik. Rangkaian
power biasa ditempelkan pada
pintu panel berdampingan dengan
rangkaian pengendali.

20

5.

Sebutkan minimal 3 macam
rangkaian pengendali !

1. Rangkaian pengendali
Forward Reverse
2. Rangkaian pengendali Direct
On Line
3. Rangkaian pengasutan

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Buatkan rangkaian pengendali DOL Motor 3 Fasa !
2. Buatkan rangkaian daya DOL Motor 3 Fasa !
3. Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan di dalam memahami rangkaian pengendali
pengalih daya !
4. Apakah yang dimaksud dengan rangkaian daya (Power) DOL !
5. Sebutkan minimal 3 macam rangkaian pengendali !

Lembaran Remedial

Nama : ................................
Kelas : ................................
K
R S T
MOTOR 3
FASA

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 135 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kompetensi Dasar : ................................

1. Buatkan rangkaian pengendali DOL Motor 3 Fasa !
2. Buatkan rangkaian daya DOL Motor 3 Fasa !
3. Apakah yang dimaksud dengan rangkaian daya (Power) DOL !


Lembaran Jawaban

Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 80%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%



Jakarta,...............................

Mengetahui,
Kepala SMK. N. 5 Jakarta Penyusun RPP





Dr.H. Sugiarto M.Ed Sukardi S.Pd
Nip. 196002241985031007 Nip.196406011989031002





















RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 136 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian; Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XI (Dua) / Genap
Alokasi waktu : 6 x (4 @ 45 menit)


Standar Kompetensi : Mengoperasikan Peralatan Pengalih Daya Tegangan
Rendah
Kompetensi Dasar : Mengoperasikan peralatan listrik pengendali daya
tegangan rendah
Indikator : 1. Dapat mengoperasikan peralatan listrik pengendali
daya tegangan rendah sesuai dengan ketentuan yang
berlaku
2. Sistem pengalih daya dioperasikan dengan menggunakan
urutan kerja yang ditetapkan dalam SOP
3. Pemahaman urutan kerja pemasangan komponen pengalih
daya tegangan rendah


A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa di harapkan mampu :
Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Memahami pengetahuan Komponen peralatan operasi pengendali daya tegangan
rendah
Terampil menoperasikan sistem pensaklaran untuk memutuskan dan
menyambungkan tenaga tenaga listrik listrik pada panel tegangan pengendali daya
tegangan rendah
Mentaati prosedur keselamatan dan kesehatan kerja (K3) serta penggunaan
perkakas

B. Materi Ajar
Prosedur pengoperasian sistim kelistrikan peralatan pengendali daya tegangan
rendah.
a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali
Menganalisis Perlengkapan Peralatan yang di pergunakan sistim kelistrikan pada
pengalih daya tegangan rendah.
.Kontruksi komponen serta Kegunaan nya komponen Pengendali

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 137 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
.menganalisis karakteristik masing masing komponen pengendali.
. Sistem serta fungsi pengoperasian komponen pengendali

Memahami Gambar diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan rendah.
Berikut ini contoh rangkaian pengendali pengalih daya untuk menjalankan motor 3 fasa (
Direct On Line ).














K
MCB
P
STOP
START
OL
N
OL
L1
L2
L3
K
K
Gambar 15. Rangkaian Pengendali DOL

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 138 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1. Memahami Rangkaian Power Pengalih Daya
Rangkaian Power adalah rangkaian yang menghubungkan sumber energi ke beban
(motor) dengan dilengkapi sistim pengaman listrik. Rangkaian power biasa ditempelkan pada
pintu panel berdampingan dengan rangkaian pengendali. Berikut ini contoh rangkaian power
Motor 3 Fasa pada rangkaian pengendali DOL.













a. Rangkuman
1. Prosedur untuk mengoperasikan peralatan pengalih daya sedikitnya harus dimiliki atau
mempunyai pengetahuan dasar tentang kelistrikan
2. Pengetahuan dasar kelistrikan yang dimaksud adalah memahami tentang:
a. Sumber energi yang digunakan
b. Komponen-komponen pengalih daya
c. Memahami rangkaian pengendali pengalih daya
d. Memahami rangkaian power pengalih daya
3. Sengatan listrik dengan arus 10 mA apabila menyentuh tubuh manusia maka akan
berakibat fatal yang dapat membuat kelumpuhan tubuh
4. Seorang teknisi harus mengenal komponen listrik yang berkaitan dengan pengoperasian
peralatan pengalih daya
5. Gambar rangkaian pengendali dan gambar rangkaian daya (Power) harus tertempel
dibelakang pintu panel. Hal ini untuk memudahkan operator untuk mengoperasikan
peralatan

Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
Mengamati gambar kerja pada Job sheet sesuai dengan tugas masing masing
perta didik
Mengambar rangkaian pengawatan penggendali daya tegangan rendah.
C. Nilai Budaya dan karakter Bangsa.
Nilai yang di ambil dalam hal ini adalah
. peserta didik diharapkan dapat mandiri.
. peserta didik diharapkan dapat tanggung jawab
. peserta didik diharapkan dapat kerja keras
. peserta didik diharapkan dapat jujur
. peserta didik diharapkan dapat desiplin
D. Metode Pembelajaran
K
R S T
MOTOR 3 FASA
Gambar 16. Rangkaian Daya (Power)

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 139 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
a. Model Pembelajaran
Ceramah .
Pengalaman di lapangan atau di bengkel
Tanya jawab.
b. Model Pembelajaran
Diskusi.
Tink quest
Penugasan
Praktek menggunakan trainer

E. Kegiatan Pembelajaran :
Pendahuluan :1

a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan
kompetensi tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
Inti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan
dan peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan
dan komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk
menentukan bahan dan peralatan .

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 140 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .

Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1Fasa yang dilayani dari 3 tempat menggunakan
kontaktor, tombol push button, dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian
instalasi motor AC 1 Fasa menggunakan kontaktor, tombol push button, TOR
dan lampu tanda.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian power
Run-Jogging Motor 1 Fasa.
Pengajar menjelaskan cara kerja rangkaian pengendali dan rangkaian power
Forward-Reverse Motor 3 Fasa.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan
yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing kelompok
melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum
Kegiatan Akhir :
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.

F. Alat / Bahan / Sumber Belajar

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 141 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Alat : Toolkit
Bahan : Panel pengalih daya tegangan rendah
Sumber Belajar : Modul mengeoperasikan peralatan pengalih daya tegangan
rendah
Job Sheet
G. Penilaian :
Lembaran Penilaian

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No
Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Bagaimanakah cara
memasang alat ukur
Ampermeter !

Ampermeter digunakan untuk mengukur
besarnya arus yang mengalir pada beban.
Pemilihan batas ukur Ampermeter yang
dipasang pada panel listrik harus lebih besar
78 kali dari arus nominal beban.
Mengingat arus start beban pada motor
berkisar 78 arus nominal. Sehingga jarum
penunjukan saat start beban tidak sampai
pada batas maksimum batas ukur
Ampermeter.


20

2. Bagaimanakah cara
memasang alat ukur
Voltmeter !

Penyesuaian tegangan beban dengan
tegangan sumber energi memerlukan
penunjukan besaran. Voltmeter digunakan
untuk maksud tersebut. Batas ukur
voltmeter disesuaikan dengan sumber energi
yang disediakan.Cara penyambungan
peralatan Voltmeter dihubungkan paralel
dengan sumber energi.

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 142 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik




3. Bagaimanakah cara
pemasangan TOR pada
beban !

Thermal Overload Relay pada bimetalnya
dipasang secara seri dengan beban. TOR akan
bekerja bila arus beban lebih besar dari arus
beban nominal. Bagian dalam TOR terdapat
bimetal, sehingga apabila arus yang melewati
TOR melebihi dari arus nominal maka bimetal
akan naik suhunya dan mengakibatkan bimetal
mengembang dan membuka kontak arus.
Thermal Overload Relay disetting pada
kedudukan yang sama dengan arus nominal
beban.


20

4. Sebutkan 3 faktor yang
dapat mengakibatkan
kesalahan dalam
menentukan nilai ukur
besaran listrik !

1. Kesalahan melihat (Paralak)
2. Kerusakan pada alat ukur itu sendiri
3. Tidak tahu atau kurang teliti dalam
membaca alat ukur


20

5.

Sebutkan akibat-akibat
yang terjadi jika salah
dalam menentukan nilai
ukur besaran listrik !

Pemberian tegangan beban yang tidak
sesuai akan mengakibatkan kumparan Motor
bisa terbakar
Arus beban tidak dapat terdata dengan
sesungguhnya
Motor akan rusak


20


Jumlah Skor Maksimal


100


Lembaran Remedial

Nama : ................................

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 143 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Bagaimanakah cara memasang alat ukur Ampermeter !
2. Bagaimanakah cara memasang alat ukur Voltmeter
3. Bagaimanakah cara pemasangan TOR pada beban !


Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Bagaimanakah cara memasang alat ukur Ampermeter !
2. Bagaimanakah cara memasang alat ukur Voltmeter !
3. Bagaimanakah cara pemasangan TOR pada beban !
4. Sebutkan 3 faktor yang dapat mengakibatkan kesalahan dalam menentukan nilai ukur
besaran listrik !
5. Sebutkan akibat-akibat yang terjadi jika salah dalam menentukan nilai ukur besaran
listrik !

Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 80%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

Jakarta,...............................
Mengetahui,
Kepala SMK. N. 5 Jakarta Penyusun RPP





Dr.H. Sugiarto M.Ed Sukardi S.Pd
Nip. 196002241985031007 Nip.196406011989031002











RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 144 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik






Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian ; Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XI (Dua) / Genap
Alokasi waktu : 6 x (4 @ 45 menit)
Pertemuan ke : 5 s/d 6
Standar Kompetensi : Mengoperasikan Peralatan Pengalih Daya Tegangan
Rendah
Kompetensi Dasar : Memahami data operasi peralatan pengendali daya
tegangan rendah
Indikator : 1. Pembahasan tentang peroperasian peralatan
pengendali daya tegangan rendah
2. Diagram kerja pengoperasian peralatan pengendali daya
tegangan rendahdipahami berdasarkan standar praktis.
3. Komponen peral atan operasi pengalih dayaTegangan
rendahyang di fungsikan untuk mengoperasikan
dipersiapkan sesuai SOP


A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini Peserta didk di harapkan mampu :
Memahami prosedur pegoperasian peralatan pengendali daya tegangan rendah
Melakukan kajian tentang sistem pengoperasian pengendali daya tegangan rendah
Melakukan perbuatan merangkai komponen peralatan pengendali daya tegangan
rendah
Melakukan data-data pengukuran kelistrikak pada sistem pengendali daya tengan
rendah
Melakukan perhitungan rangkaian listrik pengendali daya tegangan rendah
Melakukan analisa data kelistrikan sistem pengendali daya tegangan rendah




B. Materi Ajar
1. Mengamati Operasi Peralatan Pengalih Daya

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan saat peralatan pengalih daya sedang
beroperasi perlu dilakukan pengamatan. Tiga hal yang harus mendapatkan pengamatan yaitu :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 145 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1.1. Pengamatan saat Starting Motor.
1.2. Pengamatan saat Motor berjalan.
1.3. Pengamatan saat memberhentikan Motor.

1.1. Pengamatan Saat Starting Motor

Berbagai macam peralatan yang memerlukan cara-cara tertentu dalam menstarting Motor.
Untuk motor yang berkapasitas diatas 10 HP memerlukan starting tertentu yaitu: Starting Y-
dan pengasutan dengan sistim low voltage (tegangan rendah).
Untuk starting Y- Motor 3 Fasa biasanya saat mula jalan arus mencapai 6 kali arus
nominal. Sehingga saat start kumparan Motor 3 Fasa terhubung Y, dan menyerap arus lebih
kecil sepertiga arus start hubungan . Setelah beberapa detik kemudian kumparan motor
terhubung .
Pengasutan sistim low voltage (tegangan rendah) adalah cara mengasut Motor dengan
mengurangi tegangan, dengan alasan arus dan torsi motor tidak terlalu besar pada saat starting
Motor. Sistim low voltage yang sering digunakan yaitu: 1. Pengasutan tahanan primer, 2.
Pengasutan autotrafo, dan 3. Pengasutan solid state (sistim SCR). Berikut ini contoh
rangkaian pengalih daya Pengasutan Tahanan Primer Motor 3 Fasa :






Pengamatan yang dilakukan pada rangkaian peralatan pengalih daya Pengasutan Tahanan
Primer Motor 3 Fasa adalah saat perpindahan pada kerja Kontaktor K
1
ke Kontaktor K
2
. Pada
perpindahan tersebut terdapat Resistor 1 ke Resistor 2 yang tujuannya untuk mengurangi
tegangan ke kumparan motor.

1.2. Pengamatan Saat Motor Berjalan

Pada saat Peralatan Pengalih daya sedang berjalan hal-hal yang harus diamati adalah :

a. Pengamatan kecepatan putaran motor
Pada Peralatan tertentu kecepatan putaran motor memerlukan kecepatan yang sudah
ditetapkan. Sehingga perlu pengaturan kecepatan yang menggunakan beberapa peralatan
Gambar 36. Rangkaian daya Pengasutan
Tahanan Primer
Gambar 35. Rangkaian Pengendali Pengasutan
Tahanan Primer

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 146 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
pendukung. Mengatur kecepatan putaran Motor DC dilakukan dengan cara merubah
penguatan magnit pada stator.
Dan mengatur kecepatan putaran Motor AC dilakukan dengan merubah jumlah kutub
atau dengan mengatur frequensi listrik.

b. Pengamatan menentukan arah putaran motor
Pada peralatan mesin pengaduk atau mesin lainnya yang arah putarannya Forward dan
Reverse secara kontinue memerlukan pengawasan khusus.

c. Mengamati tegangan yang terukur
Sumber energi yang terpasang harus sesuai dengan tegangan yang diperlukan pada motor.
Mengamati arus yang mengalir pada peralatan
Arus nominal motor merupakan tolok ukur dari alat ukur yang terpasang. Artinya pada
saat motor berjalan arus yang tertunjuk tidak boleh melebihi arus nominal motor.

d. Pengamatan pada peralatan pengalih daya
Pada saat peralatan sedang beroperasi perhatikan bunyi mesinnya. Apabila terdapat suara
bising diluar kebiasaannya maka ada kemungkinan gangguan pada bantalan poros yang sudah
habis pelumasannya, atau poros mesin yang tidak lurus Atau bau mesin yang menyengat
akibat kumparan/lilitan yang terbakar. Bisa juga mesin yang panasnya tinggi akibat tidak ada
pelumasan pada mesin.

1.3. Pengamatan Saat Memberhentikan Motor
Menghentikan Motor dilakukan dengan cara menghilangkan tegangan sumber hingga
diperoleh kecepatan putaran sama dengan nol. Terdapat beberapa metode sistim pengereman
yaitu :
a. Pengereman Plugging.
b. Pengereman Dinamik (Regeneratif).
c. Pengereman Elektromekanis.
d. Pengereman Beban Listrik.

a. Pengereman Plugging
Pengereman Plugging dilakukan dengan cara membalik arah putaran sesaat. Dengan
urutan kerja sebagai berikut :
Pada saat motor motor diberhentikan maka terdapat sisa putaran. Agar sisa putaran tidak
terlalu lama berputar maka dilakukan pembalikan arah putaran sesaat dengan menekan tombol
Jogging.
b. Pengereman Dinakmik (Regeneratif)
Yang dimaksud dengan Pengereman Regeneratif adalah sisa putaran pada rotor
menginduksi kumparan stator sehingga pada kumparan stator timbul Ggl induksi. Agar
putaran rotor berhenti maka pada kumparan stator diberikan beban Resistif. Pengereman
Dinamik banyak digunakan pada Motor-motor DC.
c. Pengereman Elektromekanis
Pada mesin Crane sistim pengereman yang paling sesuai adalah sistim pengereman
Elektromekanis. Pada saat motor berputar maka tegangan elektromekanis bekerja membuka
drum. Apabila tegangan elektromekanis hilang maka drum akan dicengkeram oleh sepatu
rem. Kondisi ini akan aman terhadap saat tegangan hilang maka proses pengereman bekerja.


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 147 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik




d. Pengereman Beban Listrik
Pengerem beban listrik adalah alat yang sederhana dan kuat yang terdiri dari rotor besi
yang dipasang didalam perangkat medan diam. Perangkat medan terdiri dari struktur
kumparan dan besi yang dirancang sedemikian rupa sehingga ketika arus searah mengalir
pada kumparan, mengubah kutub-kutub magnet yang dihasilkan pada besi, yaitu kutub utara
dekat dengan kutub selatan dan selanjutnya. Ketika besi rotor bergerak melewati kutub stator,
medan berubah-ubah dibangkitkan, menyebabkan arus eddy mengalir pada rotor.


Gambar 38. Rem beban listrik

2. Menanggulangi Masalah Bila Terjadi Gangguan

Peralatan Pengalih Daya dapat terjadi kerusakan apabila mesin bekerja melampaui batas
yang diizinkan, misalnya :
a. Kecepatan putaran yang terlalu tinggi. Berakibat aus pada bantalan peluru. Perlu
diperbaiki atau diganti.
b. Pemberian tegangan yang terlalu besar. Berakibat kumparan motor terbakar. Harus
dibongkar dan direwinding.
c. Arus yang terlalu besar karena beban yang terlalu berat, dan apabila pengaman beban
lebih tidak berfungsi maka akan mengakibatkan kumparan motor panas dan terbakar.
Harus dilakukan pembongkaran kumparan dan dililit kembali.

Ruang lingkup pemeliharaan

Untuk mempertahankan kelangsungan kerja peralatan pengalih daya agar tetap bekerja
terus menerus dan tidak merugikan perusahaan maka diperlukan pemeliharaan peralatan yang
meliputi :
I. Pemeliharaan rutin berencana
Pemeliharaan rutin berencana tidak perlu membongkar mesin, pekerjaan yang dilakukan
adalah :
Gambar 37. Pengereman Elektromekanis


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 148 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
a. Pemeriksaan secara teratur pada bagian luar peralatan. Jauhkan benda-benda yang
sekiranya dapat menggangu kerja mesin.
b. Memeriksa bantalan, kotak kontak, kontaktormagnit.
c. Memberikan pelumasan pada bagian yang terjadi pergesekan.
d. Pemeriksaan pada sikat-sikat.

Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
Mengamati gambar kerja pada Job sheet sesuai dengan tugas masing masing
perta didik
Mengambar rangkaian pengawatan penggendali daya tegangan rendah.
a. Rangkaian Utama pada Panel Pengalih daya tegangan rendah
b. Rangkaian Kontrol pada Panel Pengalih daya tegangan rendah
c. Rangkaian Pengawatan pada Panel Pengalih daya tegangan rendah
C. Nilai Budaya dan karakter Bangsa.
Nilai yang di ambil dalam hal ini adalah
. peserta didik diharapkan dapat mandiri.
. peserta didik diharapkan dapat tanggung jawab
. peserta didik diharapkan dapat kerja keras
. peserta didik diharapkan dapat jujur
. peserta didik diharapkan dapat desiplin

D. Metode Pembelajaran
Ceramah .
Pengalaman di lapangan atau di bengkel
Tanya jawab
Diskusi
Penugasan
Praktek menggunakan trainer
E. Kegiatan Pembelajaran :
Pendahuluan :5
a. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 149 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
Inti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan
dan peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan
dan komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk
menentukan bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
tentang Pengertian tentang pengoperasian peralatan pengendali daya
tenganngan rendah serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di
namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian Pengkajian sistem
pengoperasian peralatan pengendali daya tegangan rendah serta fungsi dan
kegunaan yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi Merangkai komponen
pengoperasian sistem pengendali daya tegangan rendah dari masing masing
kelompok.
Peserta didik mencatat hasil Pengukuran Tegangan ,arus dan daya pada
panel
data kelistrikan pada sistem pengendali daya tegangan rendah
Peserta didik mampu menghitung dengan Rumus Penghitungan rangkaian
listik operasi pengendali daya tegangn rendah
Peserta didik Menganalisa data kelistrikan sistem pengendali daya tengan
rendah.
Konfirmasi :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 150 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pengajar menjelaskan tentang komponen Pengendali Tegangan rendah
penjelasan tentang Pengertian tentang Komponen perlengkapan
pengendali tegangan dengan peralatan pengendali daya tenganngan
rendah pada Peserta didik
Kegiatan Akhir
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.
Pendahuluan :6

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Apa yang membedakan antara MCB 1 fasa dengan MCB 3 fasa pada sistem pengendalian
motor listrik ?
2. Apa fungsi relay secara umum ?
3. Apa fungsi dari thermal overload relay (TOR) ?
4. Apa saja yang menjadi penyebab tejadinya beban lebih ?
5. Apa fungsi tombol reset pada thermal overload relay ?



Lembaran Penilaian

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No
Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa yang membedakan antara
MCB 1 fasa dengan MCB 3 fasa
pada sistem pengendalian motor
listrik ?

MCB 1 fasa digunakan sebagai
pengaman rangkaian kontrol dapa
sistem pengendalian motor listrik,
sedang MCB 3 fasa digunakan
sebagai pengaman rangkaian
utama yang berhubungan dengan
motor listrik.

20

2. Apa fungsi relay secara umum ? Sebagai saklar dan sebagai
pengaman otomatis.

20

3. Apa fungsi dari thermal overload
relay (TOR) ?
Untuk mengamankan/melindungi
motor listrik dari beban lebih.

20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 151 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
4. Apa saja yang menjadi penyebab
tejadinya beban lebih ?

1. Terlalu besar beban mekanik
motor
2. Arus start terlalu besar
3. Motor berhenti secara
mendadak

20

5.

Apa fungsi tombol reset pada
thermal overload relay ?
Untuk mengembalikaan
kedudukan kontak pada posisi
semula

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Lembaran Remedial

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Apa fungsi tombol reset pada thermal overload relay ?
2. Apa saja yang menjadi penyebab tejadinya beban lebih ?
3. Apa yang membedakan antara MCB 1 fasa dengan MCB 3 fasa pada sistem pengendalian
motor listrik ?

b. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
Inti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan komponen
pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan bahan
dan peralatan
Peserta didik meriew kembali kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 152 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
dan komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk
menentukan bahan dan peralatan
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada penjelasan
tentang Pengertian tentang pengoperasian peralatan pengendali daya
tenganngan rendah serta belajar kelompok pada kegiatan awal secara di
namik.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian Pengkajian sistem
pengoperasian peralatan pengendali daya tegangan rendah serta fungsi dan
kegunaan yang dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi Merangkai komponen
pengoperasian sistem pengendali daya tegangan rendah dari masing masing
kelompok.
Peserta didik mencatat hasil Pengukuran Tegangan ,arus dan daya pada
panel
data kelistrikan pada sistem pengendali daya tegangan rendah
Peserta didik mampu menghitung dengan Rumus Penghitungan rangkaian
listik operasi pengendali daya tegangn rendah
Peserta didik Menganalisa data kelistrikan sistem pengendali daya tengan
rendah.
Konfirmasi :
Pengajar menjelaskan tentang komponen Pengendali Tegangan rendah
penjelasan tentang Pengertian tentang Komponen perlengkapan
pengendali tegangan dengan peralatan pengendali daya tenganngan
rendah pada Peserta didik
Kegiatan Akhir
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.

F. Alat/Bahan/Sumber Belajar

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 153 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Alat : Toolkit
Bahan : Panel pengalih daya tegangan rendah
Sumber Belajar : Modul mengeoperasikan peralatan pengalih daya tegangan
rendah
Job Sheet

G. Penilaian :

Lembaran Penilaian

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No Soal

Uraian Jawaban Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apakah yang harus dilakukan
dalam melakukan
pemeliharaan peralatan ?


II. Pemeliharaan rutin berencana
Pemeliharaan rutin berencana
tidak perlu membongkar mesin,
pekerjaan yang dilakukan adalah :
e. Pemeriksaan secara teratur pada
bagian luar peralatan. Jauhkan
benda-benda yang sekiranya dapat
menggangu kerja mesin.
f. Memeriksa bantalan, kotak kontak,
kontaktormagnit.
g. Memberikan pelumasan pada
bagian yang terjadi pergesekan.
h. Pemeriksaan pada sikat-sikat.
III. Pemeliharaan rutin
Pekerjaan yang dilakukan pada
pemeliharaan rutin meliputi :
a. Perbaikan atau mengganti bagian
yang cepat aus.
b. Pelumasan pada bagian yang
bergesek.
c. Membersihkan kontak-kontak yang
berkarat.
d. Memeriksa tegangan sumber.
e. Pengujian tahanan isolasi motor.
IV. Penggantian (Revisi)
Penggantian dilakukan apabila
terjadi kerusakan berat dan tidak
dapat dipergunakan kembali.
Pekerjaan revisi meliputi :
a. Mengganti bagian yang rusak.
b. Membongkar sebagian yang
dirusak.
c. Mengganti keselurahan bagian
yang rusak.


20


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 154 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Jelaskan sistim pengereman
dengan cara plugging !

Pengereman Plugging dilakukan
dengan cara membalik arah putaran
sesaat. Dengan urutan kerja sebagai
berikut :
Pada saat motor motor diberhentikan
maka terdapat sisa putaran. Agar sisa
putaran tidak terlalu lama berputar maka
dilakukan pembalikan arah putaran sesaat
dengan menekan tombol Jogging.




20

3. Apakah yang dimaksud
dengan pengereman secara
Regeneratif ?

Yang dimaksud dengan Pengereman
Regeneratif adalah sisa putaran pada
rotor menginduksi kumparan stator
sehingga pada kumparan stator timbul
Ggl induksi. Agar putaran rotor berhenti
maka pada kumparan stator diberikan
beban Resistif. Pengereman Dinamik
banyak digunakan pada Motor-motor DC.


20

4. Apakah yang dimaksud
dengan pengereman secara
Elektromekanis ?

Pada mesin Crane sistim
pengereman yang paling sesuai adalah
sistim pengereman Elektromekanis. Pada
saat motor berputar maka tegangan
elektromekanis bekerja membuka drum.
Apabila tegangan elektromekanis hilang
maka drum akan dicengkeram oleh
sepatu rem. Kondisi ini akan aman
terhadap saat tegangan hilang maka
proses pengereman bekerja.


20

5.

Apakah yang dimaksud
dengan pengereman secara
Beban Listrik ?

Pengerem beban listrik adalah alat
yang sederhana dan kuat yang terdiri
dari rotor besi yang dipasang didalam
perangkat medan diam. Perangkat
medan terdiri dari struktur kumparan dan
besi yang dirancang sedemikian rupa
sehingga ketika arus searah mengalir
pada kumparan, mengubah kutub-kutub
magnet yang dihasilkan pada besi, yaitu
kutub utara dekat dengan kutub selatan
dan selanjutnya. Ketika besi rotor
bergerak melewati kutub stator, medan
berubah-ubah dibangkitkan,
menyebabkan arus eddy mengalir pada
rotor.


20


Jumlah Skor Maksimal

100













RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 155 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik





Lembaran Remedial

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

1. Apakah yang harus dilakukan dalam melakukan pemeliharaan peralatan ?
2. Apakah yang dimaksud dengan pengereman secara Regeneratif ?
3. Apakah yang dimaksud dengan pengereman secara Elektromekanis ?



Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 80%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

Jakarta,...............................



Mengetahui,
Kepala SMK. N. 5 Jakarta Penyusun RPP





Dr.H. Sugiarto M.Ed Sukardi S.Pd
Nip. 196002241985031007 Nip.196406011989031002




Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian ; Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XI (Dua) / Genap
Alokasi waktu : 6 x (@ 45 menit)
Standar Kompetensi : Mengoperasikan Peralatan Pengalih Daya Tegangan

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 156 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Rendah
Kompetensi Dasar : Melakukan tindakan pengamanan pada operasi peralatan
pengendali daya tegangan rendah
Indikator :
1. Rangkaian listrik operasi pengaman peralatan operasi
pengendali daya tegangan rendah
2. Mengamati masalah operasi pengendali daya tegangan
rendah
3. Mendeteksi kesalahan-kesalahan yang terjadi selama proses
pengoperasian peralatan pengendali daya tegangan rendah
4. Menanggulangi kesalahan yang timbul selama proses
poengoperasian peralatan pengalih daya tegangan rendah



A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa di harapkan mampu :
Mengkaji pengertian tindakan pengamanan pada operasi peralatan pengendali daya
tegangan rendah
Mengamati gangguan yang terjadi pada sistem pengoperasian pengendali daya
tegangan rendah
Mencatat penyimpangan penunjukan alat-alat ukur pada sistem pengalih daya
tegangan rendah
Mengidentifikasi gangguan operasi sistem pengendalian daya tegangan rendah
Menganalisa penyebab gangguan operasi sistem pengendali daya tegangan rendah
Mengkonsultasikan alternatip pemecahan masalah kepada pihak terkait
Menelaah dan memahami cara mengatasi gangguan pada peralatan sistem
pengalih daya tegangan rendah
Mengatasi gangguan permasalahan pada pengoperasian sistem pengendali daya
tegangan rendah.
Mengidentifikasi komponen terkait pada listrik AC
Merangkai komponen terkait listrik AC
Mengukur komponen komponen terkait listrik AC
Mengkaji pengertian usaha, daya dan energi listrik
Mengkaji pengertian panas listrik

B. Materi Ajar
Prosedur pengoperasian sistim kelistrikan peralatan pengendali daya tegangan
rendah.
a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 157 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali
Menganalisis Perlengkapan Peralatan yang di pergunakan sistim kelistrikan pada
pengalih daya tegangan rendah.
.Kontruksi komponen serta Kegunaan nya komponen Pengendali
.menganalisis karakteristik masing masing komponen pengendali.
. Sistem serta fungsi pengoperasian komponen pengendali

Memahami Gambar diagram kerja sistem kelistrikan pegendali daya tegangan
rendah.

a. jenis komponen fungsi serta Kegunaan nya komponen Pengendali
b. karakteristik masing masing komponen pengendali.
c. fungsi serta pengoperasian komponen pengendali

Melakukan pengoperasian sistim kelistrikan pengendali daya tegangan rendah
Mengamati gambar kerja pada Job sheet sesuai dengan tugas masing masing
perta didik
Mengambar rangkaian pengawatan penggendali daya tegangan rendah.

C. Nilai Budaya dan karakter Bangsa.
Nilai yang di ambil dalam hal ini adalah
. peserta didik diharapkan dapat mandiri.
. peserta didik diharapkan dapat tanggung jawab
. peserta didik diharapkan dapat kerja keras
. peserta didik diharapkan dapat jujur
. peserta didik diharapkan dapat desiplin
D. Metode Pembelajaran
Ceramah .
Pengalaman di lapangan atau di bengkel
Tanya jawab
Diskusi
Penugasan
Praktek menggunakan trainer
E. Kegiatan Pembelajaran :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 158 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pendahuluan :1
1. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran
Inti :
Explorasi :
Peserta didik di bentuk untuk mempelajari secara berkelompok untuk
melaksanakan tentang Prinsip-prinsip tindakan pengamanan pada operasi
peralatan pengendali daya teganngan rendah.
peralatan dan komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk
menentukan bahan dan peralatan
Peserta didik meriew kembali mencatat gangguan operasi pengendali daya
tegangan rendah
Melakukan pendeteksian kesalahan dan gangguan operasi sistem pengendali
daya tegangan rendah
Elaborasi. :
Peserta didik berdiskusi tentang kejadian yang di peroleh pada belajar secara
berkelompok untuk melaksanakan tentang prosedur identifikasi peralatan dan
komponen pengendali daya tegangan rendah.yang kreaktif untuk menentukan
bahan dan peralatan
kejadian yang di peroleh pada penjelasan serta belajar kelompok pada kegiatan
melaksanakan tentang Prinsip-prinsip tindakan pengamanan pada operasi
peralatan pengendali daya teganngan rendah.
Peserta didik mengidentifikasikan pengertian serta fungsi dan kegunaan yang
dari penjelasan yang telah di sampaikan .
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing kelompok.

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 159 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing
kelompok.melakukan analisa sistem gangguan dan operasional pengendali daya
tegangan rendah
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing
kelompok.melakukan penanggulangan kesalahan gangguan operasi sistem
pengendali daya tengan rendah

:
Pengajar menjelaskan materi tentang Penanggulangan Masalah Bila Terjadi
Gangguan.
Pengajar menjelaskan materi tentang Perbaikan Peralatan Operasi Pengalih Daya.
Pengajar menjelaskan materi tentang Peralatan pengaman pada peralatan
pengendali daya tegangan rendah, prinsip kerja peralatan pengaman pada
peralatan pengendali daya tegangan rendah, gangguan gangguan pada peralatan
pengendali daya tegangan rendah, prosedur penanggulangan gangguan peralatan
pengendali daya tegangan rendah, prosedur pengamanan pada peralatan
pengendali daya tegangan rendah
Siswa mengatasi gangguan pada pengoperasian peralatan pengalih daya tegangan
rendah.
Pengajar mempersilahkan siswa untuk bertanya berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Siswa melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum

Penutup :
Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan.
Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan.
Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang
telah disampaikan.
Ditutup dengan membaca doa.

F. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat : Toolkit
Bahan : Panel pengalih daya tegangan rendah

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 160 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Sumber Belajar : Modul mengeoperasikan peralatan pengalih daya tegangan
rendah
Job Sheet
G. Penilaian :

Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 80%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%


Jakarta,...............................
Mengetahui,
Wakil Kurikulum Penyusun RPP


Drs.Hasym Asngari M.Pdi Sukardi S.Pd
Nip.1963 Nip.196406011989031002














Nama Sekolah : SMK AL AKHYAR 2 Jakarta.
Kompetensi Keahlian; Teknik Instalasi tenaga Listrik
Mata Pelajaran : Kompetensi Keahlian
Kelas/semester : XII (Tiga) / Ganjil
Alokasi waktu : 6 x (4 @ 45 menit)
Pertemuam ke : 3 s / d 5
Standar Kompetensi : Mengoperasikan sistem Pengendali Elektro magnet

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 161 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kompetensi Dasar : Mengoperasikan sistem pengendali elektro magnet
Indikator : 1. Mengoperasikan motor listrik 1 fase dikendalikan dengan
saklar NO/NC dilenkapi lampu tanda.
2. Mengoperasikan Motor satu fasa di kendalikan dengan
saklar NO/NC di kendalikan dari 2 Tempat
3. Mengoperasikan Motor Listrik 3 fasa di kendalikan dengan
saklar NO/NC dari untuk membalik arah putaran arah
maju dan mundur (Reserve forword )di lengkapi dengan
lampu tanda,





I. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, Peserta didik diharapkan:
Peserta didik diharapkan dapat melakukan memasang Komponen
pada papan kerja yang akan di lakukan pengawatan pada papan
kerja serta dapan mengoperasian motor listrik 1 fase sesuai
dengan membaca gambar lay out gambar rangkaian kendali dan
utama yang telah di gambar
Peserta didik diharapkan dapat melakukan memasang pengawatan
pada papan kerja serta dapan mengoperasian motor listrik 1 fase
sesuai dengan gambar rangkaian kendali dan utama yang telah di
gambar .
Peserta didik diharapkan dapat melakukan pengoperasian motor
listrik 1 fase menggunakan komponen kendali sesuai standar
dipasang pada papan kerja.


II. MATERI POKOK PEMBELAJARAN

o Rangkaian pengendali mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar NO/NC
o Rangkaian utama mengoperasikan motor listrik 1 fasa dengan saklar NO/NC.
o Rangkaian pengawatan mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar NO/NC.

URAIAN SINGKAT MATERI :

Dalam mengoperasikan motor listrik 1 fase terdapat gambar rangkaian yang
dijadikan sebagai acuan untuk perakitannya, dimana gambar rangkaian tersebut
merupakan unsur terpenting di dalam pemasangannya.
Gambar rangkaian yang digunakan pada pengoperasian motor listrik terdiri dari :
o Rangkaian pengendali atau kontrol
o Rangkaian utama

PERTEMUAN KE : 3


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 162 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
o Rangkaian pengawatan
1. Rangkaian pengendali/kontrol :
Rangkaian pengendali ialah rangkaian yang hanya menggambarkan bekerjanya
kontaktor dengan kontak kontak bantunya.
Contoh :
F
MCB 1 F
OL
S1
S2 K1
N
K1 H1 H2
K1 K1

Gambar 1. Rangkaian kendali mengoperasikan motor listrik dengan saklar NO/NC
2. Rangkaian utama
Rangkaian utama ialah rangkaian yang khusus memberikan hubungan pesawat listrik
dengan sumber tegangan (jala jala) 1 fase.
Contoh :
OL
K1
MCB 1 F
A1
A2
L
N
PE
M
3 F

3. Rangkaian pengawatan
Rangkaian pengawatan (circuit diagram) ialah rangkaian penggabungan antara
rangkaian kendali dengan rangkaian utama.


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 163 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
M
1 F
TOR
K1
MCB
1 F
A1
A2
L1
PE
N
95
96
97
98
S2
S3
H2 H1



III. METODE PEMBELAJARAN :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan
IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :
A. KEGIATAN AWAL ( 10 Menit ).

b. Kegiatan awal : Melakukan apersepsi.dan motivasi
Berdoa, yang kemudian dilanjutkan dengan memberikan salam.
Mengabsen siswa.
Apersepsi :
Tujuan kompetensi adalah menyampaikan kompetensi yang dapat
cakupan materi yang lalu yang telah di pelajari.
Motivasi :
Pengajar memberikan penjelasan dalam menyampaikan materi
pembelajaran kepada Peserta didik sesuai dengan tujuan kompetensi
tersebut di atas
Memberikan motivasi pada peserta didik serta pengalaman dalam
melakukan pekerjaan atau proses pelaksanaan pembelajaran



B. KEGIATAN INTI ( 60 Menit )

o EKSPLORASI

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 164 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

1. Pesertadidik Dibuat ber kelompok masing masing 4 orang secara
heterogen (Mandiri /7)
2. Masing- masing kelompok mempelajari topik jenis-jenis rangkaian
mnegoperasikan motor listrik pada job sheet yang tersedia (Senang
Membaca / 15)
3. Masing masing kelompok memberikan wacana / tanggapan terhadap
topik dalam job sheet (Komunikatif /13)
4. Wacana dan tanggapan tentang definisi, komponen rangkaian
kontrol, rangkaian utama dan rangkaian pengawatan dituliskan pada
lembar kerja (Kreatif /6)
5. Mempraktekkan hasil kerja kelompok masing-masing pada papan
kerja (Komunikatif /13)
6. Guru membimbing dalam pelaksanaan pemasangan instalasi motor
yang diperlukan untuk topik tersebut (Menghargai Prestasi / 12)

o ELABORASI

1. Dibuat 4 kelompok siswa secara heterogen ( Mandiri / 7)
2. Diberikan kepada masing - masing kelompok seperangkat joob sheet
(lembar kerja praktikum, Mengoperasikan motor listrik dari dua
tempat dengan saklar NO/NC dilengkapi lampu tanda yang terdiri
dari Tujuan Praktek, Gambar rangkaian, Cara kerja, dan
Kesimpulan) (Tanggung Jawab / 18)
3. Setiap kelompok bekerja sama untuk melakukan praktek sesuai
dengan instruksi kerja (Komunikatif /12)
4. Setiap hasil praktek dilaporkan pada instruktur/guru untuk diuji
(Jujur /2)
5. Setiap anggota kelompok dapat melakukan praktek secara individu
(Kreatif / 6)


o KONFIRMASI.

1. Memberikan beberapa pertanyaan sebagai umpan balik untuk
mengecek pemahaman siswa
2. Tanya Jawab
3. Mengecek / mengulas beberapa laporan praktikum siswa


C. KEGIATAN AKHIR ( 20 Menit )

- Pemberian tugas mandiri terstruktur / tidak terstruktur
- Siswa dengan bimbingan Guru menyimpulkan nilai-nilai kebajikan /
Nilai kemanusiaan (Karakter Bangsa) dari pembelajaran yang telah
dilakukan


V. ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR

A. ALAT/BAHAN PEMBELAJARAN:

1. Whiteboard
2. Alat tulis
3. Alat dan bahan praktikum

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 165 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
4. Job sheet





B. SUMBER BELAJAR :

1. Modul Mengoperasikan Sistem Pengendali Elektromagnetik
2. Instalasi Motor-Motor Listrik Jilid 1, Untuk SMK, Drs. Kismet Fadillah, Drs.
Wurdono, Angkasa 1999 hal 102
3. Buku Sekolah Elektronik Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik, Prih Sumardjati dkk,
Direktorat SMK Departemen Pendidikan Nasional, hal. 338-340

VI. PENILAIAN :

1. Laporan Praktikum Secara individu
2. Penilaian Sikap
3. Penilaian Praktik.

FORMAT PENILAIAN SIKAP

No NAMA SISWA
PENILAIAN
PARTISIPASI SIKAP KOMUNIKASI






LEMBAR REFLEKSI
CATATAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN UNTUK PERBAIKAN RPP :
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..............................................................................................................................





INDIKATOR MATERI :
Mengoperasikan motor listrik 1 fase dikendalikan dengan saklar NO/NC dari dua tempat
dilenkapi lampu tanda.

PERTEMUAN KE : 4


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 166 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat :

a. Melakukan pengoperasian motor listrik 1 fase dari dua tempat sesuai dengan gambar
rangkaian kendalinya.
b. Melakukan pengoperasian motor listrik 1 fase dari dua tempat menggunakan komponen
kendali sesuai standar dipasang pada papan kerja

II. MATERI POKOK PEMBELAJARAN

o Rangkaian pengendali mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar NO/NC
dari dua tempat
o Rangkaian utama mengoperasikan motor listrik 1 fasa dengan saklar NO/NC dari
dua tempat.
o Rangkaian pengawatan mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar NO/NC
dari dua tempat.
URAIAN SINGKAT MATERI
a. Gambar Rangkaian Pengendali mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar
NO/NC dari dua tempat.
F
MCB 1 F
OL
S1
S2
S4
N
K1
H1 H2 H3
A1
A2
13
14
95
96
22
21
K1
43
44
S3
K1
K1
97
98

Gambar Rangkaian Utama mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar NO/NC
dari dua tempat.

OL
K1
MCB 1 F
A1
A2
L
N
PE
M
3 F



RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 167 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
b. Gamabr Rangkaian Pengawatan mengoperasikan motor listrik 1 fase dengan saklar
NO/NC dari dua tempat.
M
3 F
OL
K1
1 3 5
2 4 6
MCB
1 F
A1
A2
L1
PE
N
95
96
97
98
S1
S2
S3
S 4
H2
H3 H1



III. METODE PEMBELAJARAN :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan

IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :
A. KEGIATAN AWAL ( 10 Menit )

1. Salam
2. Pengantar : Mengabsen siswa
3. Memeriksa kesiapan siswa
4. Berdoa bersama, dilanjutkan duduk hening
5. Bercerita tentang mengoperasikan motor listrik 1 fase dikendalikan dengan saklar
NO.NC dari dua tempat.
6. Apersepsi : tentang penggunaan motor listrik 1 fase dalam kehidupan sehari hari.
7. Meminta siswa mengkaji paparan teori pada modul dan jobsheet praktikum.

B. KEGIATAN INTI ( 15 Menit )

o EKSPLORASI
1. Membentuk kelompok secara berpasangan (dua orang) rekan semeja
2. Meminta seorang siswa dari pasangan itu menceritakan materi yang telah
dipelajari
dan meminta pasangannya mendengarkan sambil membuat catatan-catatan
kecil kemudian berganti peran
3. Meminta siswa secara bergiliran / diacak menyampaikan hasil wawancara
dengan teman pasangannya


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 168 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
o ELABORASI
1. Masing- masing pasangan melakukan analisa data hasil percobaan pada
pertemuan 1 dan memberikan catatan yang diperlukan
2. Masing- masing pasangan mencatat alasan alasan tentang hasil analisa data
3. Mempresentasikan hasil analisa dan catatan yang dibuat
4. Membuat laporan

o KONFIRMASI
1. Memberikan beberapa pertanyaan sebagai umpan balik untuk mengecek
pemahaman siswa
2. Tanya Jawab
3. Mengecek / mengulas beberapa laporan praktikum siswa

C. KEGIATAN AKHIR ( 5 Menit )
- Pemberian tugas mandiri terstruktur / tidak terstruktur
- Siswa dengan bimbingan Guru menyimpulkan nilai-nilai kebajikan / Nilai
kemanusiaan (Karakter Bangsa) dari pembelajaran yang telah dilakukan

V. ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR

A. ALAT/BAHAN PEMBELAJARAN :
1. Whiteboard
2. Alat tulis
3. Alat dan bahan praktikum
4. Job sheet

B. SUMBER BELAJAR :
1. Modul Mengoperasikan Sistem Pengendali Elektromagnetik
2. Instalasi Motor-Motor Listrik Jilid 1, Untuk SMK, Drs. Kismet Fadillah, Drs.
Wurdono,
Angkasa 1999 hal 102
3. Buku Sekolah Elektronik Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik, Prih Sumardjati
dkk, Direktorat SMK Departemen Pendidikan Nasional, hal. 338-340

VI. PENILAIAN :
1. Kinerja (pengamatan proses)
2. Tes akhir: Mengerjakan Soal Latihan yang ada pada Modul

FORMAT PENILAIAN SIKAP

No NAMA SISWA
PENILAIAN
PARTISIPASI SIKAP KOMUNIKASI








RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 169 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
LEMBAR REFLEKSI
CATATAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN UNTUK PERBAIKAN RPP :
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
...................................................................................................................................



INDIKATOR MATERI :
Mengoperasikan motor listrik 3 fase system forward reverse dikendalikan dengan saklar
NO/NC dilengkapi lampu tanda


I. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat :
c. Melakukan pengoperasian motor listrik 3 fase system forward reverse dikendalikan
dengan saklar NO/NC sesuai dengan gambar rangkaian kendalinya.
d. Melakukan pengoperasian motor listrik 3 fase system forward reverse menggunakan
komponen kendali sesuai standar dipasang pada papan kerja

II. MATERI POKOK PEMBELAJARAN
o Rangkaian pengendali mengoperasikan motor listrik 3 fase dengan saklar NO/NC
sistem forward reverse.
o Rangkaian utama mengoperasikan motor listrik 3 fasa dengan saklar NO/NC sistem
forward reverse.
o Rangkaian pengawatan mengoperasikan motor listrik 3 fase dengan saklar NO/NC
sistem forward reverse.

URAIAN SINGKAT MATERI
a. Gambar Rangkaian Pengendali mengoperasikan motor listrik 3 fase dengan saklar
NO/NC sistem forward reverse.
S2
MCB 1 F
OL
S1
S3 K1 K2
K1 K2
H3 H1 H2
A1
A2
A1
A2
13
14
13
14
95
96
K2 K1
21
22 22
21
K2 K1
31
32
31
32
F
N
97
98
OL



PERTEMUAN KE : 5


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 170 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

b. Gambar Rangkaian Utama mengoperasikan motor listrik 3 fase dengan saklar
NO/NC sistem forward reverse.
M
3 F
OL
K1 K2
1 3 5
2 4 6
1
4
3
6 2
5
MCB 3 F
A1
A2
A1
A2
L1
L2
L3
N
PE


c. Gamabr Rangkaian Pengawatan mengoperasikan motor listrik 3 fase dengan saklar
NO/NC sistem forward reverse..
M
3 F
OLR
K1 K2
1 3 5
2 4 6
1
4
3
6 2
5
MCB
3 F
A1
A2
A1
A2
L1
L2
L3
PE
N
S3
S1
S2
95
96
97
98
H2 H3
H1
MCB
1 F




III. METODE PEMBELAJARAN :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan

IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 171 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
A. KEGIATAN AWAL ( 10 Menit )

1. Salam
2. Pengantar : Mengabsen siswa
3. Memeriksa kesiapan siswa
4. Berdoa bersama, dilanjutkan duduk hening
5. Bercerita tentang mengoperasikan motor listrik 1 fase dikendalikan dengan saklar
NO.NC dari dua tempat.
6. Apersepsi : tentang penggunaan motor listrik 1 fase dalam kehidupan sehari hari.
7. Meminta siswa mengkaji paparan teori pada modul dan jobsheet praktikum.

B. KEGIATAN INTI ( 10 Menit )

o EKSPLORASI
1. Membentuk kelompok secara berpasangan (dua orang) rekan semeja
2. Meminta seorang siswa dari pasangan itu menceritakan materi yang telah
dipelajari
dan meminta pasangannya mendengarkan sambil membuat catatan-catatan
kecil kemudian berganti peran
3. Meminta siswa secara bergiliran / diacak menyampaikan hasil wawancara
dengan teman pasangannya

o ELABORASI
1. Masing- masing pasangan melakukan analisa data hasil percobaan pada
pertemuan 1 dan memberikan catatan yang diperlukan
2. Masing- masing pasangan mencatat alasan alasan tentang hasil analisa data
3. Mempresentasikan hasil analisa dan catatan yang dibuat
4. Membuat laporan

o KONFIRMASI
1. Memberikan beberapa pertanyaan sebagai umpan balik untuk mengecek
pemahaman siswa
2. Tanya Jawab
3. Mengecek / mengulas beberapa laporan praktikum siswa

C. KEGIATAN AKHIR ( 15 Menit )
- Pemberian tugas mandiri terstruktur / tidak terstruktur
- Siswa dengan bimbingan Guru menyimpulkan nilai-nilai kebajikan / Nilai
kemanusiaan (Karakter Bangsa) dari pembelajaran yang telah dilakukan

V. ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR

o ALAT/BAHAN PEMBELAJARAN :
1. Whiteboard
2. Alat tulis
3. Alat dan bahan praktikum
4. Job sheet

o SUMBER BELAJAR :
Modul Mengoperasikan Sistem Pengendali Elektromagnetik
Instalasi Motor-Motor Listrik Jilid 1, Untuk SMK, Drs. Kismet Fadillah, Drs.
Wurdono,Angkasa 1999 hal 102
Buku Sekolah Elektronik Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik, Prih Sumardjati dkk,

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 172 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Direktorat SMK Departemen Pendidikan Nasional, hal. 338-340.

VI. PENILAIAN :
1. Kinerja (pengamatan proses)
2. Tes akhir: Mengerjakan Soal Latihan yang ada pada Modul
FORMAT PENILAIAN SIKAP

No NAMA SISWA
PENILAIAN
PARTISIPASI SIKAP KOMUNIKASI





Mengetahui/Menyetujui Jakarta, Juli 2011
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran




Dr, H. Sugiarto, M, Ed Abdul Halim, S.Pd
NIP. 196002241985031007 NUPTK. 2746748651200012
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TPT Listrik
Kelas/semester : 2 (dua) / ganjil
Alokasi waktu : 3 (6) x 45 menit
Standar Kompetensi : Melakukan Pekerjaan Dasar Sistem Kendali Mekatronika
Kompetensi Dasar : Memahami macam-macam sistem pengendali Electronic-driver.
Indikator : 1. Peralatan dan standarisasi alat pengendali Electronic-driver dipahami
sesuai dengan standar dan SOP
2. Dasar-dasar sistem operasi alat pengendali Electronic-driver dikuasai
sesuai dengan standar dan SOP
3. Peralatan pengendali Electronic-driver diidentifikasi sesuai dengan
karakteristik kerjanya.
4. Macam-macam alat pengendali Electronic-driver dipahami
karakteristiknya sesuai dengan fungsi utamanya.
5. Buku petunjuk pemakaian alat pengendali Electronic - driver
diinterpretasikan sesuai dengan jenis dan fungsi alat ukur
6. Persiapan bahan direncanakan untuk pekerjaan, diurut dengan tepat
sesuai persyaratan.

H. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa diharapkan mampu:
1. Dapat memahami peralatan dan standarisasi alat pengendali Electronic-driver sesuai
dengan standar dan SOP .
2. Dapat menguasai dasar-dasar sistem operasi alat pengendali Electronic-driver sesuai
dengan standar dan SOP.
3. Dapat mengidentifikasi peralatan pengendali Electronic-driver sesuai dengan
karakteristik kerjanya.
4. Dapat memahami karakteristik macam-macam alat pengendali Electronic-driver sesuai
dengan fungsi utamanya

I. Materi Ajar
Pengidentifikasian kebutuhan bahan pengendali Electronic - driver

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 173 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pemahaman Dasar-dasar sistim operasi alat pengendali Electronic - driver sesuai dengan
standar dan SOP
Peralatan pengendali Electronic - driver dengan karakteristik kerjanya dipahami sesuai
ketentuan yang berlaku
Penginterpretasian Buku petunjuk pemakaian alat pengendali Electronic - driver sesuai
dengan jenis dan fungsinya
Pemahaman rencana pekerjaan pemasangan Pengendali Electronic - driver.

J. Metoda Pembelajaran
Metoda pembelajaran yang digunakan pada proses pembelajaran ini adalah ceramah,diskusi,
tanya jawab dan penugasan.

K. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan awal
- Pembukaan dengan memberikan salam
- Mengabsen siswa
- Memberi arahan dan tujuan tentang materi yang akan disampaikan

2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi tentang bahan pengendali electronic driver
- Guru menjelaskan materi tentang sistem operasi alat pengendali electronic driver
- Guru menjelaskan materi tentang karakteristik kerja pengendali electronic driver
- Siswa mengidentifikasi peralatan pengendali Electronic-driver sesuai dengan
karakteristik kerjanya
- Mempersilahkan siswa untuk bertanya berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

3. Kegiatan akhir
- Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan
- Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan
- Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

L. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat :
Trainer Mekatronika
Safety safe apliance
Tool set

Sumber Belajar :
Pedoman penggunaan pengendali mekatronika
Pedoman K3
Modul Mekatronika (Komponen Kontrol Pneumatik) halaman 1 s.d 13

M. Penilaian :
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis (mengerjakan soal pada halanman berapa
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 80%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

Soal !

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 174 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
a. Lebih besar manakah gaya yang dihasilkan silinder kerja tunggal pada saat maju atau
mundur? Jelaskan!
b. Di manakah penggunaan silinder kerja tunggal dapat digunakan?
c. Bagaimana prinsip kerja silinder kerja ganda dapat bergerak maju atau mundur? Jelaskan!
d. Bandingkan gaya langkah mundur dengan gaya langkah maju pada silinder kerja ganda!
Mengapa demikian?
e. Sebutkan hal-hal yang dapat mempengaruhi kecepatan silinder pneumatik!



Jawaban
1. Untuk dapat maju, gaya piston maju harus lebih besar dari gaya pegas. Oleh karena itu
gaya yang dihasilkan silinder maju lebih besar daripada silinder mundur.
2. Silinder kerja tunggal dapat digunakan pada mesin pengepresan, mesin pemotongan,
mesin pengangkatan, penjepit benda kerja dsb.
3. Bila pada saluran masuk dialiri udara bertekanan dan pada saluran keluar terhubung ke
atmosfir, maka silinder akan maju. Aliran dimatikan, posisi batang silinder tetap di luar.
Bila aliran masuk dari lubang keluaran dan lubang masuk terhubung ke atmosfir, maka
batang silinder kembali masuk ke dalam rumah silinder. Bila lubang masuk tersumbat,
batang silinder tidak dapat masuk ke dalam rumah silinder.
4. Pada silinder kerja ganda, gaya piston mundur juga lebih kecil daripada gaya piston maju,
sebab pada saat mundur luas penampang piston akan dikurangi seluas batang piston.
5. Hal-hal yang dapat mempengaruhi kecepatan silinder pneumatik adalah:
Beban (gaya yang melewati silinder)
Tekanan kerja
Diameter dalam dan panjang saluran antara silinder dan katub kontrol arah.
Ukuran katub kontrol arah yang digunakan.


Jakarta, ..................................2011
Mengetahui,
Ka.Program TIT Listrik



Drs. Sukardi
NIP/NRK. 131864218/153737



Guru Produktif



Hj. Kristinawati, S.Pd.
NUPTK : 9146757658300033















Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TPT Listrik
Kelas/semester : 2 (dua) / ganjil
Alokasi waktu : 3 (6) x 45 menit
Standar Kompetensi : Melakukan Pekerjaan Dasar Sistem Kendali Mekatronika

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 175 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Kompetensi Dasar : Memahami macam-macam sistem pengendali mekanik rangkaian
mekatronika
Indikator : 1. Peralatan dan standarisasi alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika dipahami sesuai dengan standar dan SOP.
2. Dasar-dasar sistim operasi alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika dikuasai sesuai dengan standar dan SOP
3. Peralatan pengendali mekanik rangkaian mekatronika diidentifikasi
sesuai dengan karakteristik kerjanya
4. Macam-macam alat pengendali mekanik rangkaian mekatronika
dipahami kateristiknya sesuai dengan fungsi utamanya
5. Buku petunjuk pemakaian alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika diinterpretasikan sesuai dengan jenis dan fungsi alat
ukur
6. Persiapan bahan direncanakan untuk pekerjaan, diurut dengan tepat
sesuai persyaratan.

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa diharapkan mampu:
1. Dapat memahami peralatan dan standarisasi alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika sesuai dengan standar dan SOP .
2. Dapat menguasai dasar-dasar sistem operasi alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika sesuai dengan standar dan SOP.
3. Dapat mengidentifikasi peralatan pengendali mekanik rangkaian mekatronika sesuai
dengan karakteristik kerjanya.
4. Dapat memahami karakteristik macam-macam alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika sesuai dengan fungsi utamanya.

B. Materi Ajar
Pengidentifikasian kebutuhan bahan pengendali mekanik rangkaian mekatronika
Pemahaman dasar-dasar sistim operasi alat pengendali mekanik rangkaian mekatronika
sesuai dengan standar dan SOP
Peralatan pengendali mekanik rangkaian mekatronika dengan karakteristik kerjanya
dipahami sesuai ketentuan yang berlaku
Penginterpretasian Buku petunjuk pemakaian alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika sesuai dengan jenis dan fungsinya
Pemahaman rencana pekerjaan pemasangan Pengendali mekanik rangkaian mekatronika.

C. Metoda Pembelajaran
Metoda pembelajaran yang digunakan pada proses pembelajaran ini adalah ceramah,diskusi,
tanya jawab dan penugasan.



D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan awal
- Pembukaan dengan memberikan salam
- Mengabsen siswa
- Melakukan apersepsi
- Memberi arahan dan tujuan tentang materi yang akan disampaikan

2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi tentang bahan pengendali mekanik rangkaian mekatronika
- Guru menjelaskan materi tentang sistem operasi alat pengendali mekanik rangkaian
mekatronika

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 176 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
- Guru menjelaskan materi tentang karakteristik kerja pengendali mekanik rangkaian
mekatronika
- Siswa mengidentifikasi peralatan pengendali mekanik rangkaian mekatronika sesuai
dengan karakteristik kerjanya
- Mempersilahkan siswa untuk bertanya berkenaan dengan materi yang telah disampaikan

3. Kegiatan Akhir
- Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang disampaikan
- Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan
- Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat :
Trainer Mekatronika
Safety safe apliance
Tool set

Sumber Belajar :
Pedoman penggunaan pengendali mekatronika
Pedoman K3
Modul Mekatronika (Komponen Kontrol Pneumatik) halaman 14 s.d 19

F. Penilaian :
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
- Ujian tertulis : 40%
- Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 60%
Soal
1. Isilah nama katub dari simbol-simbol katub di bawah ini:

SIMBOL NAMA KATUB

................................................................................................

................................................................................................

................................................................................................

2. Sebutkan metode-metode pengaktifan/aktuasi pada rangkaian pneumatik!


Jawaban
1. Nama katub dari simbol-simbol katub yang ada di bawah ini adalah:
SIMBOL NAMA KATUB

Katub 5/2

Katub 4/2

Katub 3/2

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 177 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

2. Metode-metode pengaktifan/aktuasi pada rangkaian pneumatik:
Jenis pengaktifan dengan tangan
Jenis pengaktifan metode mekanik
Jenis pengaktifan metode elektrik
Jenis pengaktifan metode pneumatis

Jakarta, ..................................2011


Mengetahui,
Ka.Program TIT Listrik



Drs. Sukardi
NIP/NRK. 131864218/153737






Penyusun RPP



Hj. Kristinawati, S.Pd.
NUPTK : 9146757658300033

Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TPT Listrik
Kelas/semester : 2 (dua) / ganjil
Alokasi waktu : 4 (8) x 45 menit
Standar Kompetensi : Melakukan Pekerjaan Dasar Sistem Kendali Mekatronika
Kompetensi Dasar : Memasang rangkaian sistem pengendali mekatronika
Indikator : 1. Peralatan dan standarisasi alat pemasangan rangkaian mekatronika
dipahami sesuai dengan standar dan SOP.
2. Dasar-dasar sistim operasi alat pengendali rangkaian mekatronika
dikuasai sesuai dengan standar dan SOP.
3. Peralatan pemasangan rangkaian mekatronika diidentifikasi sesuai
dengan karakteristiknya.
4. Pemasangan electronic driver dipahami kateristiknya sesuai dengan
fungsi utama dan SOP
5. Pemasangan rangkaian mekanik dipahami kateristiknya sesuai
dengan fungsi utama
6. Pemasangan pengendali rangkaian mekatronika dipahami
kateristiknya sesuai dengan fungsi utamanya
7. Buku petunjuk pemakaian alat pengendali mekanik mekatronika
diinterpretasi kan sesuai dengan jenis dan fungsi alat ukur
8. Persiapan bahan direncanakan untuk pekerjaan, diurut dengan tepat
sesuai persyaratan.

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa diharapkan mampu:
- Dapat memahami karakteristik pemasangan pengendali rangkaian mekatronika sesuai
dengan fungsi utamanya
- Dapat memasang rangkaian sistem pengendali mekatronika

B. Materi Ajar
Pengidentifikasian kebutuhan bahan alat pemasangan rangkaian mekatronika
Pemahaman Dasar-dasar sistim operasi alat pengendali rangkaian mekatronika sesuai
dengan standar dan SOP

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 178 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Peralatan pemasangan rangkaian mekatronika dengan karakteristik kerjanya diidentifikasi
sesuai dengan fungsinya
Pemasangan electronic driver pada mekanik rangkaian mekatronika
Penginterpretasian Buku petunjuk pemakaian alat pengendali rangkaian mekatronika
sesuai dengan jenis dan fungsinya
Pemahaman rencana pekerjaan pemasangan Pengendali rangkaian mekatronika.

C. Metoda Pembelajaran
Metoda pembelajaran yang digunakan pada proses pembelajaran ini adalah ceramah,diskusi,
tanya jawab dan penugasan.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Pembukaan dengan memberikan salam
- Mengabsen siswa
- Melakukan apersepsi
- Memberi arahan dan tujuan tentang materi yang akan disampaikan

2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi tentang Rangkaian Langsung Silinder
- Guru menjelaskan materi tentang Rangkaian Tidak Langsung Silinder
- Guru mensimulasikan rangkaian pengendali mekatronika di laptop
- Siswa membuat gambar rangkaian pengendali mekatronika di buku / di kertas gambar
- Guru mempersilahkan siswa untuk merangkai rangkaian pengendali mekatronika pada
software simulasi yang ada di laptop
- Siswa mengamati kejadian yang terjadi pada proses pengoperasian rangkaian sistem
pengendali mekatronika pada software simulasi yang ada di laptop
- Siswa menganalisa kejadian yang terjadi pada proses pengoperasian rangkaian sistem
pengendali mekatronika pada software simulasi yang ada di laptop
- Mempersilahkan siswa untuk bertanya berkenaan dengan materi yang telah disampaikan

3. Kegiatan Akhir
- Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang disampaikan
- Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan
- Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat :
Laptop dan Infokus
Trainer Mekatronika
Safety safe apliance
Tool set

Sumber Belajar :
Modul Mekatronika (Kontrol Pneumatik) halaman 8 s.d 18

F. Penilaian :
Teknik Penilaian : 1.Ujian Tertulis
2.Ujian Praktek
3.Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1.Essay Test Uraian
2.Merangkai rangkaian di laptop/komputer
3.Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :
1) Ujian tertulis : 30%

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 179 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2) Ujian Praktek : 50%
3) Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

Soal
1. Gambarlah rangkaian kontrol langsung dengan menggunakan silinder kerja tunggal !
2. Gambarlah rangkaian kontrol langsung dengan menggunakan silinder kerja ganda !
3. Gambarlah rangkaian kontrol tidak langsung dengan menggunakan silinder kerja tunggal
!
4. Gambarlah rangkaian kontrol tidak langsung dengan menggunakan silinder kerja ganda !

Jawaban
1. Gambar rangkaian kontrol langsung
silinder kerja tunggal











2. Gambar rangkaian kontrol langsung
silinder kerja ganda










3. Gambar rangkaian kontrol tidak
langsung silinder kerja tunggal










4. Gambar rangkaian kontrol tidak
langsung silinder kerja ganda









Jakarta, ..................................2011




















RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 180 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik

Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TPT Listrik
Kelas/semester : 2 (dua) / genap
Alokasi waktu : 5 (10) x 45 menit
Standar Kompetensi : Melakukan Pekerjaan Dasar Sistem Kendali Mekatronika
Kompetensi Dasar : Merencanakan rangkaian pengendali mekatronika
Indikator : 1. Rangkaian-rangkaian pengendali mekatronika digambar sesuai dengan
standard dan symbol.
2. Gambar rangkaian pengendali mekatronika diinterpretasikan pada
pekerjaan pemasangan/ perakitan, pengoperasian, pemeliharaan dan
troubleshooting dalam bidang ketenagalistrikan
3. Rangkaian pengendali mekatronika direncanakan sesuai dengan
fungsi dan karakteristiknya.
4. Pemasangan direncanakan dan dipersiapkan sesuai kebijakan dan
prosedur K3, pekerjaan diurut secara tepat sesuai dengan
persyaratan
5. Bahan yang diperlukan untuk melengkapi pekerjaan direncanakan
sesuai dengan prosedur

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa diharapkan mampu:
1. Dapat menggambar rangkaian-rangkaian pengendali mekatronika sesuai dengan standard
dan symbol.
2. Dapat menginterpretasikan gambar rangkaian pengendali mekatronika pada pekerjaan
pemasangan/ perakitan, pengoperasian, pemeliharaan dan troubleshooting dalam bidang
ketenagalistrikan
3. Dapat merencanakan rangkaian pengendali mekatronika sesuai dengan fungsi dan
karakteristiknya.

B. Materi Ajar
Pembuatan gambar rangkaian pengendali mekatronika.
Pemeriksaan dan pengujian material/komponen listrik serta perkakas untuk rangkaian
pengendali mekatronika
Jenis, Kode, ukuran, fungsi dan karakteristik rangkaian pengendali mekatronika
Macam dan cara penyambungan rangkaian pengendali mekatronika.
Perencanaan Pekerjaan rangkaian pengendali mekatronika serta perlengkapannya.
Identifikasi komponen dan perlengkapan rangkaian pengendali mekatronika
Pengetahuan, keterampilan serta sikap dalam pelaksanaan pemasangan rangkaian
pengendali mekatronika.
Perencanaan pemasangan rangkaian pengendali mekatronika serta kelengkapannya.

C. Metoda Pembelajaran
Metoda pembelajaran yang digunakan pada proses pembelajaran ini adalah ceramah,diskusi,
tanya jawab dan penugasan.




D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Pembukaan dengan memberikan salam
- Mengabsen siswa
- Melakukan apersepsi
- Memberi arahan dan tujuan tentang materi yang akan disampaikan


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 181 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi tentang Rangkaian Pengendali Dengan Menggunakan Fungsi
Logika "DAN"
- Guru menjelaskan materi tentang Rangkaian Pengendali Dengan Menggunakan Fungsi
Logika "ATAU"
- Guru mensimulasikan rangkaian pengendali mekatronika di laptop
- Siswa membuat gambar rangkaian pengendali mekatronika di buku / di kertas gambar
- Guru mempersilahkan siswa untuk merangkai rangkaian pengendali mekatronika pada
software simulasi yang ada di laptop
- Siswa mengamati kejadian yang terjadi pada proses pengoperasian rangkaian sistem
pengendali mekatronika pada software simulasi yang ada di laptop
- Siswa menganalisa kejadian yang terjadi pada proses pengoperasian rangkaian sistem
pengendali mekatronika pada software simulasi yang ada di laptop
- Mempersilahkan siswa untuk bertanya berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

3. Kegiatan Akhir
- Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang
disampaikan
- Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan
- Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat :
Laptop dan Infokus
Tool set

Sumber Belajar :
Modul Mekatronika (Kontrol Pneumatik) halaman 21 s.d 29

F. Penilaian :
Teknik Penilaian : 1.Ujian Tertulis
2.Ujian Praktek
3.Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Merangkai rangkaian di laptop/komputer
3. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik

Instrumen dan Pedoman Penilaian :
1) Ujian tertulis : 30%
2) Ujian Praktek : 50%
3) Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%

Soal
1. Isilah tabel kebenaran fungsi logika DAN serta tabel kebenaran fungsi logika ATAU
pada tabel-tabel yang tersedia di bawah ini!
a. Tabel kebenaran fungsi logika DAN
a b y
......... ......... .........
......... ......... .........
......... ......... .........
......... ......... .........

b. Tabel kebenaran fungsi logika
ATAU

a b y
......... ......... .........
......... ......... .........
......... ......... .........
......... ......... .........


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 182 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
2. Gambarlah rangkaian Fungsi DAN dengan menggunakan 1 buah katub fungsi DAN, 2
buah katub 3/2 NC sebagai elemen masukan, 1 buah katub 3/2 NC sebagai elemen
kontrol akhir, 1 buah silinder kerja tunggal, dan 1 buah sumber energi!
3. Gambarlah rangkaian Fungsi DAN dengan menggunakan 1 buah katub fungsi DAN, 2
buah katub 3/2 NC sebagai elemen masukan, 1 buah katub 5/2 NC sebagai elemen
kontrol akhir, 1 buah silinder kerja ganda, dan 1 buah sumber energi!
4. Gambarlah rangkaian Fungsi ATAU dengan menggunakan 1 buah katub fungsi ATAU, 2
buah katub 3/2 NC sebagai elemen masukan, 1 buah silinder kerja tunggal, dan 1 buah
sumber energi!
5. Gambarlah rangkaian Fungsi ATAU dengan menggunakan 1 buah katub fungsi ATAU, 2
buah katub 3/2 NC sebagai elemen masukan, 1 buah katub 5/2 NC sebagai elemen
kontrol akhir, 1 buah silinder kerja ganda, , dan 1 buah sumber energi!

Jawaban
1. a. Tabel kebenaran fungsi logika DAN
A B y
0 0 0
0 1 0
1 0 0
1 1 1


2. Gambar rangkaian Fungsi DAN dengan menggunakan 1 buah katub fungsi DAN, 2
buah katub 3/2 NC sebagai elemen masukan, 1 buah katub 3/2 NC sebagai elemen
kontrol akhir, 1 buah silinder kerja tunggal, dan 1 buah sumber energi





3. Gambar rangkaian Fungsi DAN dengan menggunakan 1 buah katub fungsi DAN, 2 buah
katub 3/2 NC sebagai elemen masukan, 1 buah katub 5/2 NC sebagai elemen kontrol
akhir, 1 buah silinder kerja ganda, dan 1 buah sumber energi












4. Gambar rangkaian Fungsi ATAU
dengan menggunakan 1 buah katub
fungsi ATAU, 2 buah katub 3/2 NC
sebagai elemen masukan, 1 buah
silinder kerja tunggal, dan 1 buah
sumber energi










5. Gambar rangkaian Fungsi ATAU
dengan menggunakan 1 buah katub
fungsi ATAU, 2 buah katub 3/2 NC
sebagai elemen masukan, 1 buah
katub 5/2 NC sebagai elemen kontrol
b. Tabel kebenaran fungsi logika
ATAU

a b y
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 1


RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 183 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
akhir, 1 buah silinder kerja ganda,
dan 1 buah sumber energi











Jakarta, ..................................2011
Mengetahui,
Ka.Program TIT Listrik




Drs. Sukardi
NIP/NRK. 131864218/153737


Penyusun RPP



Hj. Kristinawati, S.Pd.
NUPTK : 9146757658300033

Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan TPT Listrik
Kelas/semester : 2 (dua) / genap
Alokasi waktu : 5 (10) x 45 menit
Standar Kompetensi : Melakukan Pekerjaan Dasar Sistem Kendali Mekatronika
Kompetensi Dasar : Mengoperasikan rangkaian sistem pengendali mekatronika
Indikator : 1. Peralatan dan standarisasi alat pengendali mekatronika untuk
mengoperasikan rangkaian kendali dipahami sesuai dengan standar
dan SOP.
2. Dasar-dasar sistim operasi alat pengendali mekatronika untuk
mengoperasikan rangkaian kendali dikuasai sesuai dengan standar
dan SOP
3. Pengendali mekatronika untuk pengoperasian rangkaian kendali
diidentifikasi sesuai dengan karakteristik kerjanya
4. Buku petunjuk pemakaian alat pengendali mekatronika untuk
pengoperasian rangkaian kendali diinterpretasikan sesuai dengan
jenis dan fungsi alat ukur
5. Persiapan bahan direncanakan untuk pekerjaan, diurut dengan tepat
sesuai persyaratan.

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari pelajaran ini siswa diharapkan mampu:
1. Dapat mengidentifikasi dan mengklasifikasikan pengendali mekatronika untuk
pengoperasian rangkaian kendali sesuai dengan karakteristik kerjanya
2. Dapat mengoperasikan rangkaian sistem pengendali mekatronika

B. Materi Ajar
Pengidentifikasian kebutuhan bahan pengendali mekatronika untuk mengoperasikan
rangkaian kendali mekatronika
Pemahaman Dasar-dasar sistim operasi alat pengendali mekatronika untuk
mengoperasikan sesuai dengan standar penggunaan dan SOP
Pengendali mekatronika untuk mengoperasikan rangkaian kendali mekatronika dengan
karakteristik kerjanya dipahami sesuai ketentuan yang berlaku
Penginterpretasian Buku petunjuk pemakaian alat pengendali mekatronika untuk
mengoperasikan rangkaian kendali mekatronika sesuai dengan jenis dan fungsinya

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 184 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
Pemahaman rencana pekerjaan pemasangan Pengendali mekatronika untuk
mengoperasikan rangkaian kendali mekatronika.

C. Metoda Pembelajaran
Metoda pembelajaran yang digunakan pada proses pembelajaran ini adalah ceramah,diskusi,
tanya jawab dan penugasan.

D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Pembukaan dengan memberikan salam
- Mengabsen siswa
- Melakukan apersepsi
- Memberi arahan dan tujuan tentang materi yang akan disampaikan

2. Kegiatan Inti
- Guru menjelaskan materi tentang Pengaturan Kecepatan Silinder
- Guru menjelaskan materi tentang Pengaturan Kecepatan Silinder Kerja Tabung Gerak
Tunggal
- Guru menjelaskan materi tentang Pengaturan Kecepatan Silinder Kerja Tabung Gerak
Ganda
- Siswa membuat gambar rangkaian pengendali mekatronika di buku / di kertas gambar
- Guru mempersilahkan siswa untuk merangkai rangkaian pengendali mekatronika pada
software simulasi yang ada di laptop
- Siswa mengamati kejadian yang terjadi pada proses pengoperasian rangkaian sistem
pengendali mekatronika pada software simulasi yang ada di laptop
- Siswa menganalisa kejadian yang terjadi pada proses pengoperasian rangkaian sistem
pengendali mekatronika pada software simulasi yang ada di laptop
- Mempersilahkan siswa untuk bertanya berkenaan dengan materi yang telah disampaikan

4. Kegiatan Akhir
- Memberikan pertanyaan lisan kepada siswa berkenaan dengan materi yang disampaikan
- Memberi kesimpulan atas materi yang telah disampaikan
- Memberi tugas/pekerjaan rumah kepada siswa berkenaan dengan materi yang telah
disampaikan

E. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Alat :
Laptop dan Infokus
Trainer Mekatronika
Safety safe apliance
Tool set

Sumber Belajar :
Pedoman penggunaan pengendali mekatronika
Pedoman K3
Modul Mekatronika (Komponen Kontrol Pneumatik) halaman 42 s.d 45
Modul Mekatronika (Kontrol Pneumatik) halaman 31 s.d 33

F. Penilaian :
Teknik Penilaian : 1. Ujian Tertulis
2. Ujian Praktek
3. Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Bentuk Penilaian : 1. Essay Test Uraian
2. Merangkai rangkaian di laptop/komputer
3. Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotorik
Instrumen dan Pedoman Penilaian :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
F-KUR- 15
Halaman 185 dari 251


RPP Kompetensi Keahlian Teknik Tenaga Listrik
1) Ujian tertulis : 30%
2) Ujian Praktek : 50%
3) Pengamatan Afektif dan Psikomotorik : 20%


Soal
1. Gambarkan contoh rangkaian pengurangan kecepatan gerakan maju pada tabung gerak
tunggal!
2. Gambarkan contoh rangkaian pengurangan kecepatan gerakan mundur pada tabung gerak
tunggal!
3. Gambarkan contoh rangkaian mempercepat gerakan maju pada tabung gerak ganda!
4. Gambarkan contoh rangkaian mempercepat gerakan mundur pada tabung gerak ganda!

Jawaban
1. Gambar contoh rangkaian
pengurangan kecepatan gerakan
maju pada tabung gerak tunggal







2. Gambar contoh rangkaian
pengurangan kecepatan gerakan
mundur pada tabung gerak tunggal






3. Gambar contoh rangkaian
mempercepat gerakan maju pada
tabung gerak ganda






4. Gambar contoh rangkaian
mempercepat gerakan mundur pada
tabung gerak ganda






F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 186 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta


Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 1 s/d 3
Alokasi Waktu : 18 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan tangan dan mesin untuk
: Menyelesaikan pekerjaan mekanik listrik

Indikator :
1. Peralatan tangan dan mesin digunakan untuk membuat alat dari
bahan logam dan non logam untuk keperluan teknik listrik dan
elektronika sesuai dengan SOP pekerjaan mekanik listrik dan
elektronika.
2. Dasar-dasar perakitan dan uji coba bahan dan komponen listrik dan
elektronika dipahami sesuai dengan fungsi dan ketentuan.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Memiliki kemampuan untuk mengetahui hasil pengukuran uji komponen.
2. Memahami teknik pembuatan dan pengukuran pada saat perakitan komponen atau
bahan listrik dan elektronika.
3. Memahami teknik perakitan dan pengujian bahan atau komponen untuk keperluan
teknik listrik dan elektronika.

II. Materi Ajar :
1. Teknik pembuatan, pengukuran dan pembentukan bahan atau komponen listrik dan elektronika.
2. Teknik perakitan dan pengujian bahan atau komponen listrik dan elektronika.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.


B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang teknik pengukuran dan pembentukan bahan atau
komponen listrik dan elektronika, teknik perakitan dan pengujian bahan atau komponen
listrik dan elektronika.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 187 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 71 s/d 90
~ Buku Keterampilan Elektronika hal. 53 s/d 61
~ Joobsheet
~ www.wikipedia.co.id



VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Apa yang dimaksud dengan
kondensator?

Adalah komponen elektronika
yang dapat menyimpan
muatan listrik.




5


2. Sebutkan fungsi dari
Kondensator!
a. Memisahkan arus AC dan
arus DC.
b. Meratakan arus DC pada
penyearah arus.
c. Mengontrol frekuensi
rangkaian isolator.
d. Menyimpan muatan
listrik.
5


3. Apa pengertian dari Dioda? Dioda adalah komponen
elektronika yang hanya
memperbolehkan arus listrik
mengalir dalam satu arah
sehingga dioda biasa disebut
5

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 188 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
juga sebagai Penyearah.
4. Sebutkan 3 bagian dari
transformator?
1. Gulungan kawat primer.
2. Gulungan kawat
sekunder.
3. Inti (plat besi, ferit,udara).
5

5. Gambarkan simbol berbagai
jenis dioda!















10

6. Sebutkan pengertian dari
transistor?
Transistor merupakan
komponen aktif yang terbuat
dari bahan semikonduktor dan
memegang peranan penting
dalam suatu rangkaian
elektronika. Pada umumnya
transistor digunakan sebagai
penguat (amplifier) dan
transistor juga dapat berfungsi
sebagai sakelar

10

7. Sebutkan komponen-
komponen pembuat adaptor?
1. Dioda
2. Kapasitor
3. Resistor
4. Transistor
5. Saklar geser
6. Saklar putar
7. Lampu pilot
8. Sekring (Fuse)
9. Jepit buaya
10. Steker
11. Baut
12. Sekrup
13. Kabel
10

8. Jelaskan pengertian dari
Sekring (Fuse)?
Sekring adalah suatu
komponen yang berfungsi
sebagai alat pengaman aliran
listrik, atau disebut juga
sebagai pembatas arus.
10

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 189 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

Kemampuan sekring untuk
dapat dilalui arus biasanya
ditulis langsung pada sekring
tersebut,misalnya 0,2A, 0,5A,
2A, 3A, 5A.
9. 10 F= ... nF
100 F= ... pF
200 nF= ... F
2200 pF= ... F
47000 pF= ... F
10 x 10
3
nF
100 x 10
6
pF
0,2 F
0,0022 F
0,047 F
20

10.

Tentukan nilai resistor berikut
ini:
1. Putih abu-abu
hitam emas.
2. Hijau biru coklat
perak.
3. Kuning - ungu
orange emas.
4. Merah hitam
kuning perak.
Jawab:

1. 98 5% = 0,098 k
5%
2. 560 10% = 0,56
k 10%
3. 47000 10% = 47 k
10%
4. 200 104 10% =
200 k 10%
20

Jumlah Skor Maksimal 100

Nilai Siswa






































F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 190 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 4
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan tangan dan mesin untuk
: menyelesaikan pekerjaan mekanik listrik

Indikator :
1. Dasar-dasar perakitan dan komponen listrik dan elektronika
dipahami sesuai dengan fungsi dan ketentuan.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Mempelajari cara kerja adaptor berdasarkan skema blok.
2. Membuktikan bahwa adaptor mengubah AC ke DC.
3. Membuktikan fungsi kondensator filter.

II. Materi Ajar :
1. Menjelaskan bagian iput tegangan pada adaptor.
2. Menjelaskan penurunan tegangan pada adaptor.
3. Menjelaskan tentang penyearah gelombang, penyearah setengah gelombang, penyearah
gelombang penuh, penyearah jembatan.
4. Macam-macam rangkaian filter.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.


B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang menjelaskan bagian iput tegangan pada adaptor,
menjelaskan penurunan tegangan pada adaptor, menjelaskan tentang penyearah
gelombang, penyearah setengah gelombang, penyearah gelombang penuh, penyearah
jembatan, macam-macam rangkaian filter.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 191 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 71 s/d 90
~ Buku Keterampilan Elektronika hal. 44 s/d 61
~ Joobsheet
~ www.wikipedia.co.id

VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1.
Sebutkan 3 bagian dari
transformator?
1. Gulungan kawat primer.
2. Gulungan kawat sekunder.
3. Inti (plat besi, ferit,udara).

10


2.
Sebutkan komponen-
komponen pembuat
adaptor?
1. Dioda
2. Kapasitor
3. Resistor
4. Transistor
5. Saklar geser
6. Saklar putar
7. Lampu pilot
8. Sekring (Fuse)
9. Jepit buaya
10. Steker
11. Baut
12. Sekrup
13. Kabel

20


3.
Jelaskan pengertian dari
Sekring (Fuse)?
Sekring adalah suatu komponen yang
berfungsi sebagai alat pengaman
aliran listrik, atau disebut juga
sebagai pembatas arus.

Kemampuan sekring untuk dapat
dilalui arus biasanya ditulis langsung
pada sekring tersebut,misalnya 0,2A,
0,5A, 2A, 3A, 5A.

20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 192 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

4.
Gambarkn jalannya
aliran arus listrik
mengalir dari ujung
lilitan bawah sekunder
melalui beban, D1, D2,
dan kembali ke lilitan
bawah sekunder?

20


5.

Gambarkan output
penyearah
setengah
gelombang tanpa
capacitor,
capacitor
ditambahkan, dan
capacitornya
dibesarkan?

30


Jumlah Skor Maksimal

100

Nilai Siswa









































F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 193 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 5 s/d 7
Alokasi Waktu : 18 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Menggunakan peralatan tangan dan mesin untuk
: Menyelesaikan pekerjaan mekanik listrik

Indikator :
1. Peralatan tangan dan mesin digunakan untuk membuat alat dari
bahan logam dan non logam untuk keperluan teknik listrik dan
elektronika sesuai dengan SOP pekerjaan mekanik listrik dan
elektronika.
2. Peralatan tangan dan mesin dapat digunakan untuk menyelesaikan
mekanik listrik.
3. Teknik pembuatan PRT dipahami sesuai dengan prosedur dan
ketentuan.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Merencanakan perakitan dan pembuatan alat listrik dan elektronika menggunakan berbagai
media.
2. Memahami teknik pembuatan pada saat perakitan komponen atau bahan listrik dan elektronika.
3. Membuat gambar jalur diatas bahan transparan.
4. Membuat papan rangkaian tercetak (PRT)
5. Membuat alat dari bahan logam dan non logam untuk keperluan teknik listrik dan elektronika
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

II. Materi Ajar :
1. Pembuatan jalur pada papan PRT
2. Melakukan pekerjaan untuk proses pengetsaan (Etching)
3. Melakukan pekerjaan pengeboran
4. Melakukan pekerjaan pelapisan
5. Melakukan pekerjaan penyolderan

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.


B. Kegiatan Inti
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 194 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang pembuatan jalur pada papan PRT, melakukan pekerjaan
untuk proses pengetsaan (Etching), melakukan pekerjaan pengeboran, melakukan
pekerjaan pelapisan, melakukan pekerjaan penyolderan.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 69 s/d 70
~ Buku Keterampilan Elektronika hal. 69 s/d 75
~ Joobsheet
~ www.wikipedia.co.id






VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Jelaskan pembuatan jalur
layout pada PRT dengan cara
langsung?
Cara langsung berarti
penggambaran jalur (layout
PRT) dilakukan langsung
menggunakan spidol anti air.
20

2. Jelaskan pembuatan jalur
layout pada PRT dengan cara
tidak langsung?
Cara tidak langsung berarti
pembuatan jalur dilakukan
melalui pemindahan gambar
(transfer) yang telah dibuat
sebelumnya dengan proses
foto.
20

3. Jelaskan hal yang perlu
diperhatikan dalam pembuatan
1. Penempatan tata letak
komponen tersusun rapih.
20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 195 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
gambar jalur PRT? 2. Jarak antarjalur tidak
terlalu renggang atau
terlalu rapat.
3. Diusahakan tidak ada jalur
yang mempunyai sudut
lancip atau tegak lurus
karena akan bersifat
frekuensi tinggi dengan
arus yang relatif besar.
4. Jelaskan tujuan dari poses
pelapisan pada PRT?
Tujuan dari proses pelapisan
ini adalah melapisi jalur
dengan perak agar tidak
mudah terkena korosi (karat)
akibat oksidasi antara tembaga
dan udara.
20

5. Jelaskan kriterian dari proses
penyolderan yang memenuhi
syarat?
1. Panas atau daya solder.
Panas yang memenuhi
persyaratan untuk
komponen elektronika
adalah sekitar 360
0

Fahrenheit atau identik
dengan daya 30 s/d 40 watt.
2. Bentuk mata solder.
Mata solder yang dipakai
sesuai dengan kebutuhan.
3. Timah solder.
Karakteristik timah yang
dipakai adalah yang
mempunyai perbandingan
60 : 40 yang akan
menghasilkan solderan
yang baik dan mengikat.
4. Karakter bidang solder.
Sebaiknya terlebih dahulu
dibersihkan dengan
menggunakan karet
penghapus tinta yang
mengandung serbuk kaca,
biasanya berwarna abu-abu.
20

Jumlah Skor Maksimal 100

Nilai Siswa



















F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 196 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 2
Pertemuan Ke : 8 s/d 9
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Melaksanakan Prosedur K3

Indikator :

1. Perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) digunakan
dalam melakukan pekerjaan
2. Peralatan kerja digunakan sesuai dengan fungsinya.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Melaksanakan cara penggunaan perlengkapan K3.
2. Mengidentifikasi kesesuaian penggunaan peralatan kerja dengan jenis pekerjaan.

II. Materi Ajar :

1. Pemahaman cara penggunaan perlengkapan K3.
2. Penggunaan berbagai jenis peralatan kerja.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah.
2. Tanya Jawab.
3. Diskusi.
4. Demonstrasi/peragaan.
5. Video K3.


IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.


B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang pemahaman cara penggunaan perlengkapan K3,
penggunaan berbagai jenis peralatan kerja.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 197 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 26 s/d 29
PUIL 2000


VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1. Bahaya listrik dibedakan
menjadi dua, yaitu bahaya
primer dan bahaya sekunder,
sebutkan dan berikan
contohnya?
Bahaya primer adalah bahaya-bahaya
yang disebabkan oleh listrik secara
langsung.
(a) sengatan listrik
(b) kebakaran dan peledakan

bahaya sekunder adalah
bahaya-bahaya yang diakibatkan listrik
secara tidak langsung.
(a) luka terbakar karena kontak
langsung
(b) Luka terbakar akibat percikan api
(c) Jatuh

20

2. Dampak apa saja yang
ditimbulkan bila terjadi
sengatan listrik terhadap
manusia?
1. Gagal kerja jantung (Ventricular
Fibrillation), yaitu berhentinya
denyut jantung atau denyutan yang
sangat lemah sehingga tidak mampu
mensirkulasikan darah dengan baik.
Untuk mengembalikannya perlu
bantuan dari luar.
2. Gangguan pernafasan akibat
kontraksi hebat (suffocation) yang
dialami oleh paru-paru
3. Kerusakan sel tubuh akibat energi
listrik yang mengalir di dalam
tubuh,
4. Terbakar akibat efek panas dari
listrik.

20

3. Sebutkan tiga faktor yang Tiga faktro:
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 198 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
menentukan tingkat
bahaya listrik bagi manusia
dan gambarkan diagramnya!
tegangan (V),
arus (I) dan
tahanan (R).



10
4. Gambarkan sistem tegangan
rendah yang ada di Indonesia?





a) Fasa-Tunggal








b) Fasa-Tiga

20

5.

Sebutkan faktor
penyebab bahaya
listrik yang berada
disekitar kita!
Isolasi kabel yang rusak
merupakan akibat dari sudah
terlalu tuanya kabel dipakai atau
karena sebab-sebab lain (teriris,
terpuntir, tergencet oleh benda
berat dll), sehingga ada bagian
yang terbuka dan kelihatan
penghantarnya atau bahkan ada
serabut hantaran yang menjuntai.
Penghantar yang terbuka biasa
terjadi pada daerah titik-titik
sambungan terminal dan akan
sangat membahayakan bagi yang
bekerja pada daerah tersebut,
khususnya dari bahaya sentuhan
langsung.
Sambungan listrik yang kendor
atau tidak kencang, walaupun
biasanya tidak membahayakan
terhadap sentuhan, namun akan
menimbulkan efek pengelasan
bila terjadi gerakan atau
goyangan sedikit. Ini kalau
dibiarkan akan merusak bagian
sambungan dan sangat
memungkinkan menimbulkan

30

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 199 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
potensi kebakaran.
Jumlah Skor Maksimal

100


Nilai Siswa









































F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 200 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 1 s/d 2
Alokasi Waktu : 15 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Memahami Peralatan Ukur Komponen Elektronika
Indikator : Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen elektronika
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen elektronika
Menguasai prosedur keamanan penggunaan alat ukur komponen
elektronika

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat memahami peralatan ukur kompon elektronika

II. Materi Pelajaran :
Jenis jenis alat ukur komponen elektronika
Prosedur penggunaan peralatan ukur komponen elektronika
Prosedur keamanan penggunaan alat ukur komponen elektronika
Menjelaskan jenis jenis komponen elektronika yang umum digunakan pada industri ataupun
di laboratorium listrik dan elektronika. Komponen elektronika dasar ini terdiri dari R (resistor) ,
C (capasitor) , L (induktor).
Macam macam komponen elektronika yang berhubungan dengan peralatan listrik yang paling
utama. Adapun fungsi dan sifat R adalah untuk hambatan/resistor yang ada pada rangkaian.
Adapun fungsi dan sifat C sebagai penyimpan tegangan yang sementara. Adapun fungsi dan
sifat L untuk menaikan besarnya arus yang mengalir dalam suatu rangkaian.

III. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
15. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
16. Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 201 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
17. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
18. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
19. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
20. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
21. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
18. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
19. Guru menjelaskan materi tentang jenis jenis alat ukur komponen elektronika, Prosedur
penggunaan peralatan ukur komponen elektronika, Prosedur keamanan penggunaan alat
ukur komponen elektronika
20. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
21. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
22. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
23. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
24. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
25. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
10. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
11. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
12. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran
13. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum

B. Sumber Belajar :
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 202 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika

VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1
Sebutkanlah jenis-jenis
komponen elektronika yang
sedang dipelajari saat ini!
Resistor
Capasitor
Induktor

20


2
Dalam pengukuran
komponen elektronika ada
beberapa hal yang harus
diperhatikan, sebutkanlah
hal-hal yang harus
diperhatikan tersebut !
Ketelitian dalam
pengukuran
Keselamatan Kerja
Cara mengkalibrasi


20


3
Jelaskan secara singkat
pengertian-pengertian dari
komponen-komponen
elektronika!
Resistor = penghambat
(Tahanan listrik)
Capasitor = penyimpan
muatan listrik
Induktor = ukuran
kemampuan sebuah
induktor untuk
membangkitkan suatu
tegangan induksi sebagai
akibat dari perubahan
arus yang mengalir pada
induktor

20


4
Dalam pengukuran resistor
untuk menghitung nilai
hambatannya bisa
menggunakan dengan 2
3. dengan menggunakan
kode warna, dihitung
dengan cara
memperhatikan warna

20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 203 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
cara, yaitu? jelaskan! digelang-gelang resistor
tersebut
4. dengan menggunakan
alat ukur yaitu AVO
meter, dimana probe +
dan dihubungkan ke
kaki-kaki resistor
tersebut

5

Jelaskan teknik pengujian
induktor!
Kerusakan yang sering
terjadi adalah putus.Untuk
menguji induktor, kedua
ujungnya dihubungkan
dengan ohmmeter. Jika
induktor putus maka jarum
penunjuk ohmmeter
tidak akan bergerak atau
menunjukkan nilai tak
terhingga. Jika induktor
masih bagus akan
menunjukkan nilai tertentu
tergantung dengan jumlah
lilitan yang ada pada
induktor tersebut.

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Siswa














F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 204 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 3 s/d 4
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran komponen R
Indikator Pencapaian Kompetensi :
Mengidentifikasi jenis jenis komponen R
Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen R
Mengidentifikasikan jenis jenis alat ukur komponen R
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen R

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
5. Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis komponen R
6. Memiliki kemampuan Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen R.
7. Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen R
8. Memiliki kemampuan Menguasai Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen
R
II. Materi Pelajaran : :
Jenis jenis komponen R
Rangkaian seri dan paralel pada komponen R
Jenis jenis peralatan ukur komponen R
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen R

Menjelaskan jenis jenis komponen R ( resistor ) umum digunakan di industri ataupun di laboratorium
listrik atau elektronika. Fungsi utama komponen R ( resistor ) adalah sebagai penahan atau mengurangi
besarnya arus dan tegangan yang mengalir. Macam macam komponen R ( resistor ) yang
berhubungan dengan pengukuran listrik yang ditandai dengan simbol dengan satuan OHM.. Adapun
besar kecilnya komponen R ( resistor ) dapat diketahui selain dengan pengukuran juga dapat diketahui
dari gelang gelangnya.
Adapun perangkaian komponen R ( resistor ) dapat dilakukan dengan merangkai secara SERI ataupun
secara PARALEL.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen R ( resistor ) dihubungkan secara SERI adalah :
R total = R1 + R2 + R3 +..+ Rn dimana n adalah jumlah R yang terseri.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 205 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen R ( resistor ) dihubungkan secara PARALEL
adalah :
1/R total = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 +..+ 1/Rn dimana n adalah jumlah R yang terparalel.

III. Metode Pembelajaran :
5. Ceramah
6. Tanya Jawab
7. Diskusi
8. Demonstrasi / peragaan
IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
15. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
16. Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
17. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
18. Guru memberikan motivasi kepada siswa.
19. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
20. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
21. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
17. Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
18. Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis komponen R, Rangkaian seri dan paralel
pada komponen R, Jenis jenis peralatan ukur komponen R, Prosedur penggunan
peralatan ukur komponen R
19. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
20. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
21. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
22. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
23. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
24. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.
C. Penutup
8. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 206 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
9. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
10. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran
11. Menutup pelajaran dengan bedoa..

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum

B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika







VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

N
o

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1
Apakah fungsi
Resistor?

Fungsi Resitor adalah sebagai
penghambat arus listrik.

20


2
Apa perbedaan resitor
konstan dan
Resistor nilainya tahananny
tidak bisa diubah,sedangkan

20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 207 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Potensiometer. Potensiometer nilainya bisa
diubah.

3
Resistor berwarna :
Merah,merah,merah
berapa nilai
tahanannya!
Nilainya adalah 222ohm atau
2k2 ohm.


20


4
Resistor terpasang
seri:.
R1=6 ohm,R2 4
ohm,R3 6 ohm,berapa
R totalnya.

Jumlah Nilai R total totalnya.
R1+R2+R3=6ohm+4ohm+6ohm
=16ohm
20


5

Bagaimana cara
menggunakan Ohm
Meter agar ketepatan
nilainya sesuai/tepat.
Ohm meter harus selalu
dikalibrasi.
20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Nilai Siswa






















F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 208 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X / 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 5 s/d 6
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran komponen C
Indikator Pencapaian Kompetensi :
Mengidentifikasi jenis jenis komponen C
Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen C
Mengidentifikasikan jenis jenis alat ukur komponen C
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen C

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis komponen C
Memiliki kemampuan Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen C.
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen C
Memiliki kemampuan Menguasai Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen
C


II. Materi Pelajaran :
Jenis jenis komponen C
Rangkaian seri dan paralel pada komponen C
Jenis jenis peralatan ukur komponen C
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen C

Menjelaskan jenis jenis komponen C ( capasitor ) umum digunakan di industry ataupun di
laboratorium listrik atau elektronika. Fungsi utama komponen C ( capasitor ) adalah sebagai penahan
atau mengurangi besarnya arus dan tegangan yang mengalir. Macam macam komponen C ( capasitor
) yang berhubungan dengan pengukuran listrik yang ditandai dengan simbol C dengan satuan
FARAD.. Adapun besar kecilnya komponen C ( capasitor ) dapat diketahui selain dengan pengukuran
juga dapat diketahui dari gelang gelangnya.
Adapun perangkaian komponen C ( capasitor ) dapat dilakukan dengan merangkai secara SERI
ataupun secara PARALEL.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen C ( capasitor ) dihubungkan secara PARALEL
adalah :
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 209 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
C total = C1 + C2 + C3 +..+ Cn dimana n adalah jumlah C yang terparalel.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen C ( capasitor ) dihubungkan secara SERI adalah :
1/C total = 1/C1 + 1/C2 + 1/C3 +..+ 1/Cn dimana n adalah jumlah C yang terseri.

III. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan
IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis komponen C, Rangkaian seri dan paralel
pada komponen C, Jenis jenis peralatan ukur komponen C, Prosedur penggunan
peralatan ukur komponen C
Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.
C. Penutup
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 210 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum


B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika

VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1

Apakah fungsi kapasitor?

Kondensator adalah
komponen elektronik pasif
yang berfungsi untuk
menyimpan dan menetabilkan
arus listrik.

20


2

Sebutkan 3 jenis kapasitor?
Jenis kapasitor al:
Keramic,Mika,Kertas dan
kondensator Elektrolit.

20


3

Apakah Kondensator Elektrolit
Elko yaitu kondensator yang
hanya bisa dikenai arus DC,

20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 211 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
itu ?.

Positif-Negatif.dan tidak bisa
arus AC.

4

Sebutkan alat yang tepat untuk
mengetahui kerusakan
kondensator.!
Alat ukur yang tepat yaitu
Ohm meter.
20


5


Besarnya Kapasitor ditentukan
oleh nilai besaran apa.!.
Nilai Kapaitor ditentukan oleh
nilai Farad pada jenis
kapasitor.

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Siswa





























F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 212 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : X/ 2
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Pertemuan Ke : 7 s/d 8
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Melakukan pengukuran komponen L

Indikator Pencapaian Kompetensi :
Mengidentifikasi jenis jenis komponen L
Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada kompone
Mengidentfikasikan jenis jenis alat ukur komponen L
Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur komponen L

I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat :
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis komponen L
Memiliki kemampuan Menguasai konsep rangkaian seri dan paralel pada komponen L
Memiliki kemampuan Mengidentifikasi jenis jenis alat ukur komponen L
Memiliki kemampuan Menguasai Menguasai prosedur penggunaan peralatan ukur
komponen L

II. Materi Pelajaran :
Jenis jenis komponen L
Rangkaian seri dan paralel pada komponen L
Jenis jenis peralatan ukur komponen L
Prosedur penggunan peralatan ukur komponen L

Menjelaskan jenis jenis komponen L ( induktor ) umum digunakan di industry ataupun di
laboratorium listrik atau elektronika. Fungsi utama komponen L ( induktor ) adalah sebagai
memperbesar arus dan tegangan yang mengalir. Macam macam komponen L ( induktor ) yang
berhubungan dengan pengukuran listrik yang ditandai dengan simbol L dengan satuan HENRY.
Adapun besar kecilnya komponen L ( induktor ) dapat diketahui selain dengan pengukuran juga dapat
diketahui dari jumlah lilitannya.
Adapun rangkaian komponen L ( induktor ) dapat dilakukan dengan merangkai secara SERI ataupun
secara PARALEL.
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen L ( induktor ) dihubungkan secara SERI adalah :
L total = L1 + L2 + L3 +..+ Ln dimana n adalah jumlah L yang terseri.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 213 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Adapun rumus dalam rangkaian apabila komponen L ( induktor ) dihubungkan secara PARALEL
adalah :
1/L total = 1/L1 + 1/L2 + 1/L3 +..+ 1/Ln dimana n adalah jumlah L yang terparalel..

III. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan
IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
Guru menjelaskan materi tentang Jenis jenis komponen L, Rangkaian seri dan paralel
pada komponen L, Jenis jenis peralatan ukur komponen L, Prosedur penggunan
peralatan ukur komponen L
Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.


C. Penutup
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 214 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum

B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika

VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1
3 buah induktor yang
dipasang seri masing-masing
L1 = 2 mH ; L2 = 3 mH ;
L3 = 4 mH ;
Berapakah L pengganti ?
Jawab:
LT = L1 + L2 + L3 = 9
mH

20


2
Menjelaskan tentang induktor
yang dipasang seri ?

Jawab :
Ujung induktor yang satu
dihubung dengan ujung
induktor yang lain
sehingga tidak terjadi

20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 215 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
percabangan arus.

3
Buatlah gbr rangkaian seri 2
buah induktor






20


4
Buatlah gambar rangkaian
induktor yang dipasang
paralel


Jawab :

20


5

2 buah induktor yang
dipasang paralel masing
masing L1 = 2 mH;
L2 = 4 mH , berapakah L
total ?
Jawab :
LT = 1/L1 + 1/L2 =
14/2 + 1/4 = 4/8 + 8/8 =
12/8 = 8/12 = 0,66 mH

20


Jumlah Skor Maksimal


100


Nilai Siswa





















L1 L2

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 216 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X/ 2
Pertemuan Ke : 9 s/d 10
Alokasi Waktu : 10 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Menerapkan Pengukuran Komponen Elektronika
Kompetensi Dasar : Memahami hasil pengukuran
Indikator Pencapaian Kompetensi :
Menguasai karakteristik dari komponen R, L dan C
Menguasai prosedur pembuatan tabel hasil pengukuran


I. Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat memahami hasil pengukuran Komponen R, L dan C

II. Materi Ajar :
Karakteristik komponen R, L dan C
Prosedur pembuatan tabel hasil pengukuran

III. Metode Pembelajaran :
Ceramah
Tanya Jawab
Diskusi
Demonstrasi / peragaan




IV. Langkah Pembelajaran :
A. Pendahuluan
Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
Guru melakukan pengecekan terhadap peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
Guru memberikan motivasi kepada siswa.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 217 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.

B. Kegiatan Inti
Peserta didik menyimak materi pokok yang harus dipelajari.
Guru menjelaskan materi tentang Karakteristik komponen R, L dan C, Prosedur
pembuatan tabel hasil pengukuran
Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.



C. Penutup
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran
Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD
~ Papan white board
~ Papan praktikum

B. Sumber Belajar :
~ Modul memahami peralatan ukur komponen elektronika
~ Joobsheet memahami peralatan ukur komponen elektronika

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 218 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
VI. Penilaian :

Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

N
o

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Sisw
a

1
Apakah rangkaian
R L C itu


Rangkaian RLC adalah Suatu
rangkaian yang terdiri dari
Rangkaian
Resistor,Kumparan/Induktor,dan
Kapasitor.

20


2
Resistor berwarna :
Merah,merah,mera
h berapa nilai
tahanannya!
Nilainya adalah 222ohm atau 2k2
ohm.


20


3
Resistor terpasang
seri:.
R1=6 ohm,R2 4
ohm,R3 6
ohm,berapa R
totalnya.


Jumlah Nilai R total totalnya.
R1+R2+R3=6ohm+4ohm+6ohm=16
ohm

20


4
Bagaimana bila
terpasang harga
Induktor/di
perbesar?.
Apabila harga Induktor diperbesar
maka akan terjadi Induktansi lebih
besar dan akan mengurangi nilai
kapasitif rangkaian.

20


5

Besarnya
Kapasitor
ditentukan oleh
nilai besaran apa.!.

Nilai Kapaitor ditentukan oleh nilai
Farad pada jenis kapasitor.

20


Jumlah Skor Maksimal

100

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 219 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta


Nilai Siswa

















































F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 220 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : XI/ 4
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan Ke : 1 s/d 9
Standart Kompetensi : Memperbaiki motor listrik
Kompetensi Dasar : Memahami cara perbaikan motor listrik
Indikator :
Pekerjaan perbaikan disiapkan sesuai K3
Material bahan yang dibutuhkan diidentifikasi sesuai dengan prosedur
Pengambilan alat, bahan dan perkakas dilakukan sesuai prosedur

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Mengetahui sikap kerja yang berkaitan dengan K3
2. Memiliki kemampuan menguasai prinsip kerja dari motor listrik
3. Memiliki kemampuan menguasai jenis-jenis motor listrik.
4. Memiliki kemampuan megidentifikasikan gangguan gangguan pada motor listrik.
5. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pembongkaran dan perakitan motor listrik
6. Memiliki kemampuan menguasai prosedur perbaikan motor listrik

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Sikap kerja yang berkaitan dengan k3
2. Prinsip kerja motor listrik
3. Gangguan pada motor listrik
4. Prosedur pembongkaran dan perakitan motor listrik
5. Prosedur perbaikan motor listrik
III. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Tanggung jawab
Disiplin
Kreatif
Kerja keras

IV. Alokasi Waktu : 16 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 221 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
5. Think quest

V. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan 1
a. kegiatan awal
siswa dengan dipimpin ketua kelas membaca doa sebelum belajar
mengabsen / mengisi daftar hadir siswa
Motivasi
Guru mencontohkan orang orang yang berhasil setelah mempelajari materi
perbaikan motor listrik dan menunjukkan videonya / fotonya.
b. Kegiatan inti
Explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Siswa mengingat kejadian positif dikegiatan awal untuk dilanjutkan pada kegiatan
selanjutnya.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

c. Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.


Pertemuan 2
a. Kegiatan awal
Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan 1
Mengingatkan kembali pada pertemuan 1 yaitu tentang cara perbaikan motor listrik.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara perbaikan lilitan motor listrik
yang rusak.
b.kegiatan inti
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 222 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Masing-masing kelompok membaca materi pelajaran dari buku yng
berbeda/berlainan.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.


Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

c.Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.


VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Think quest


VII. Penilaian
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 223 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Kompetensi Dasar : ................................

No Soal Uraian Jawaban Skor Max Skor Siswa
1. Sebutkan jenis-jenis motor listrik ?
Motor listrik dc, motor listrik 1 fasa,
dan motor listrik 3 fasa
25

2.
Sebutkan bagian-bagian dari motor
listrik ?
Bagian stator, rotor, dan brostel/sikat 25

4.
Bagaimana cara mengetahui dan
memperbaiki motor listrik yang rusak
Dengan cara menganalisa dan
membongkar motor yang rusak
kemudian mengganti komponen
yang rusak tersebut
25

5.

Bagaimana prosedur/cara
menghidupkan peralatan listrik agar
tidak menimbulkan bunga api pada
saat dihubungkan ke sumber listrik ?
Mematikan/memutuskan terlebih
dahulu saklar yang ada pada
peralatan listrik tersebut, kemudian
menghubungkan kontak penghubung
ke sumber listrik
25

Jumlah Skor Maksimal 100






























F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 224 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta


Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : XI/ 4
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan Ke : 3
Standart Kompetensi : Memperbaiki motor listrik
Kompetensi Dasar : Membongkar kumparan motor

Indikator :
Pekerjaan membongkar kumparan disiapkan sesuai K3
Material / bahan yang dibutuhkan dapat diidentifikasi dengan benar
Gambar bentangan lilitan sudah disiapkan
Pengambilan alat/perkakas serta bahan sesuai prosedur dapat dilakukan

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis kumparan motor
2. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan peralatan yang digunakan dalam membongkar
kumparan motor
3. Memiliki kemampuan menguasai cara penggunaan peralatan yang digunakan dalam
membongkar kumparan motor
4. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pembongkaran kumparan motor

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis kumparan motor
2. Peralatan peralatan yang digunakan dalam membongkar kumparan motor
3. Cara penggunaan peralatan dalam membongkar kumparan motor
4. Prosedur pembongkaran kumparan motor

VI. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Tanggung jawab
Disiplin
Kreatif
Kerja keras
III. Alokasi Waktu
: 24 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 225 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan

VII. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan 1
d. kegiatan awal
siswa dengan dipimpin ketua kelas membaca doa sebelum belajar
Guru mengabsen / mengisi daftar hadir siswa
Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan sebelumnya
Mengingatkan kembali pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang cara perbaikan
motor listrik.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara perbaikan lilitan motor listrik
yang rusak.
Motivasi
Guru mencontohkan orang orang yang berhasil setelah mempelajari materi
perbaikan motor listrik dan menunjukkan videonya / fotonya.
e. Kegiatan inti
Explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Siswa mengingat kejadian positif dikegiatan awal untuk dilanjutkan pada kegiatan
selanjutnya.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

f. Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 226 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
VII. Penilaian
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................


No Soal Uraian Jawaban Skor Max Skor Siswa
1.
Sebutkan bentuk gulungan
angker pada motor listrik !
Gulungan gelung, dan gulungan
gelombang
20

2.
Sebutkan bagian-bagian dari
motor listrik ?
Bagian stator, rotor, dan
brostel/sikat

20

3.
Sebutkan peralatan yang
digunakan dalam menggulung
motor listrik ?
Obeng (-) dan (+), kunci pas,
traker, mal cetakan
20

4.
Jelaskan cara mengulung motor
listrik yang benar
Dengan cara memasukkan ke
mal lalu ke alur stator searah
jarum jam dst.
20

5.

Sebutkan jenis motor listrik
berdasarkan hubungan gulungan
penguat magnetnya !
Motor deret/seri, motor shunt,
motor kompon
20

Jumlah Skor Maksimal 100
















Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 227 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : XI/ 4
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan ke : 4 s/d 7
Standart Kompetensi : Memperbaiki motor listrik
Kompetensi Dasar : Melilit kumparan motor
Indikator :
Pengecekan dan pengukuran kumparan dapat dilakukan dengan baik
Peralatan yang sesuai dengan ketentuan K3 dapat digunakan dengan benar
Urutan kerja dalam melilit dan membongkar kumparan dapat dilakukan dengan benar

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis kumparan motor
2. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan peralatan yang digunakan dalam melilit kumparan
motor
3. Memiliki kemampuan menguasai cara penggunaan peralatan yang digunakan dalam melilit
kumparan motor
4. Memiliki kemampuan menguasai prosedur dalam melilitan kumparan motor

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis kumparan motor
2. Peralatan peralatan yang digunakan dalam melilit kumparan motor
3. Cara menghitung kumparan motor
4. Cara penggunaan peralatan dalam melilit kumparan motor
5. Prosedur pelilitan kumparan motor

VIII. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Tanggung jawab
Disiplin
Kreatif
Kerja keras
jujur

III. Alokasi Waktu :32 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 228 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

IX. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan 4
g. kegiatan awal
siswa dengan dipimpin ketua kelas membaca doa sebelum belajar
mengabsen / mengisi daftar hadir siswa
Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan sebelumnya.
Mengingatkan kembali materi pada pertemuan sebelumnya.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara lilitan motor listrik yang rusak.

Motivasi
Guru mencontohkan orangorang yang berhasil setelah mempelajari materi perbaikan
motor listrik dan menunjukkan videonya / fotonya.
h. Kegiatan inti
Explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Siswa mengingat kejadian positif dikegiatan awal untuk dilanjutkan pada kegiatan
selanjutnya.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

i. Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.

Pertemuan 5
b. Kegiatan awal
Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan 4
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 229 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Mengingatkan kembali pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang cara perbaikan
motor listrik.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara perbaikan lilitan motor listrik
yang rusak.
b.kegiatan inti
explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Masing-masing kelompok membaca materi pelajaran dari buku yng
berbeda/berlainan.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

c.Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.

Pertemuan 6
c. Kegiatan awal
Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan sebelumnya
Mengingatkan kembali pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang cara perbaikan
motor listrik.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara perbaikan lilitan motor listrik
yang rusak.
b.kegiatan inti
explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Masing-masing kelompok membaca materi pelajaran dari buku yng
berbeda/berlainan.
Elaborasi
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 230 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.


Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

c.Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.

Pertemuan 7
d. Kegiatan awal
Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan sebelumnya
Mengingatkan kembali pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang cara perbaikan
motor listrik.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara perbaikan lilitan motor listrik
yang rusak.
b.kegiatan inti
explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Masing-masing kelompok membaca materi pelajaran dari buku yng
berbeda/berlainan.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 231 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.

c.Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.


VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Think quest

VII. Penilaian
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................

No Soal Uraian Jawaban Skor Max Skor Siswa
1.
Sebutkan jenis-jenis lilitan motor
listrik ?
Lilitan gelung,gelung tunggal,lilitan
gelombang,gelombang ganda
25

2.
Tuliskan langkah langkah didalam
membuat lilitan motor listrik ?
Pertama siapkan alat dan
bahannya,buat lilitan lalu ikat lalu
sambung dengan kabel penghubung
dsb.
25

4.
Bagaimana cara mengetahui dan
memperbaiki motor listrik yang rusak
Dengan cara menganalisa dan
membongkar motor yang rusak
kemudian mengganti komponen
yang rusak tersebut
25

5.

Bagaimana carta memeriksa lilitan
yang telah dibuat
Dengan menggunakan alat growler
meter.
25

Jumlah Skor Maksimal 100





F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 232 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : XI/ 4
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Pertemuan Ke : 8
Standart Kompetensi : Memperbaiki motor listrik
Kompetensi Dasar : Memeriksa hasil lilitan ulang
Indikator : Pengecekan dan pengukuran kumparan dalam keadaan rangkaian
terisolasi mampu dilakukan

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis peralatan yang digunakan dalam
pemeriksaan hasil lilitan
2. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pengecekan dan pengukuran kumparan dalam
keadaan rangkaian terisolasi
3. Memiliki kemampuan menguasai prosedur pemeriksaan hasil lilitan

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis peralatan yang digunakan dalam pemeriksaan hasil lilitan
2. Prosedur penggunaan peralatan yang digunakan dalam pemeriksaan hasil lilitan
3. Prosedur pemeriksaan hasil lilitan

III. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Tanggung jawab
Disiplin
Kreatif
Kerja keras

IV. Alokasi Waktu : 8 Jam Pelajaran

V. Metode Pembelajaran
6. Ceramah
7. Tanya Jawab
8. Diskusi
9. Demontrasi / peragaan
10. Think quest

VI. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan 1
j. kegiatan awal
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 233 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Siswa membaca doa sebelum belajar
mengabsen / mengisi daftar hadir siswa
Motivasi
Guru mencontohkan orang orang yang berhasil setelah mempelajari materi perbaikan
motor listrik dan menunjukkan videonya / fotonya.
k. Kegiatan inti
Explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada tiap-
tiap orang.
Siswa mengingat kejadian positif dikegiatan awal untuk dilanjutkan pada kegiatan
selanjutnya.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada tempatnya
semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.
l. Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.

VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar
Modul
Buku buku yang relevan
Jobsheet
Internet
Think quest

VII. Penilaian
Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 234 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta

No Soal Uraian Jawaban Skor Max Skor Siswa
1.
Sebutkan jenis-jenis lilitan motor
listrik ?
Gelung,gelombang tunggal,majemuk 25

2.
Sebutkan bagian-bagian dari lilitan
motor listrik ?
Bagian penyekat,pernis,dll 25

4.
Bagaimana cara mengetahui dan
memeriksa lilitan motor listrik yang
rusak
Dengan cara menganalisa dan
membongkar motor yang rusak
dengan growler.
25

5.

Bagaimana cara mengetahui dan
mengukur lilitan motor listrik yang
rusak
Mematikan/memutuskan terlebih
dahulu saklar yang ada pada
peralatan listrik tersebut, kemudian
menggunakan avo meter.
25

Jumlah Skor Maksimal 100

































F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 235 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Kompetensi Keahlian : Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Kelas / Semester : XI/ 4
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Jumlah Pertemuan : 9
Standart Kompetensi : Memperbaiki motor listrik
Kompetensi Dasar : Melakukan uji fungsi motor hasil lilitan ulang
Indikator :
Pemeriksaan akhir dilakukan untuk memastikan/menjamin bahwa perakitan kumparan telah
memenuhi persyaratan yang ditetapkan
Penyelesaian pekerjaan dilaporkan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan

I. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembelajaran ini adalah agar peserta didik :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis jenis peralatan yang digunakandalam uji
coba fungsi
2. Memiliki kemampuan menguasai cara penggunaan peralatan yang digunakan dalam uji coba
fungsi
3. Memiliki kemampuan menguasai prosedur uji coba fungsi

II. Materi Ajar
Pembelajaran ini mencakup pencapaian kompetensi konsep rangkaian listrik dengan materi
sebagai berikut :
1. Jenis jenis peralatan yang digunakan dalam uji coba fungsi
2. Cara penggunaan peralatan dalam uji coba fungsi
3. Prosedur uji coba fungsi

III. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa
Tanggung jawab
Disiplin
Kreatif
Kerja keras
jujur
IV. Alokasi Waktu : 8 Jam Pelajaran

IV. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demontrasi / peragaan

VII. Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan 1
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 236 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
m. kegiatan awal
siswa dengan dipimpin ketua kelas membaca doa sebelum belajar
Guru mengabsen / mengisi daftar hadir siswa
Guru menyiapkan kelas agar rapi untuk kegiatan belajar

Apersepsi
Guru memeriksa tugas terstruktur pada pertemuan sebelumnya
Mengingatkan kembali pada pertemuan sebelumnya yaitu tentang cara melakukan
uji fungsi lilitan motor listrik.
Materi yang akan kita pelajari adalah bagaimana cara melakukan uji fungsi lilitan
motor listrik.
Motivasi
Guru mencontohkan orang orang yang berhasil setelah mempelajari materi
perbaikan motor listrik dan menunjukkan videonya / fotonya.
n. Kegiatan inti
Explorasi
Siswa membentuk kelompok menjadi 6 kelompok yang sama kemampuannya pada
tiap-tiap orang.
Siswa mengingat kejadian positif dikegiatan awal untuk dilanjutkan pada kegiatan
selanjutnya.
Elaborasi
Guru menugaskan siswa untuk membentuk kelompok praktik ( 3 orang )
Siswa mengerjakan tugas / job yang telah disiapkan
Siswa membuat catatan hasil pengukuran dan pengamatan praktik untuk dimasukkan
kedalam tabel yang telah disediakan.
Setelah selesai siswa merapikan alat dan bahan praktik dan diletaakkan pada
tempatnya semula.
Komfirmasi
Buatlah kesimpulan dari hasil praktik perbaikan motor listrik yang telah kalian
praktikan.
Jelaskan secara menyeluruh tentang materi yang telah dipelajari pada praktik tadi.
o. Kegiatan Akhir
Setelah kalian belajar praktik perbaikan motor listrik kalian nantinya akan mempunyai
kemampuan untuk memperdalam materi ini sehingga menjadi mahir.
Setelah selesai belajar memahami cara perbaikan motor listrik , pelajari dan buat resume
pada materio selanjutnya yaitu tentang membongkar lilitan motor listrik.
Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan guru
memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
Menutup pelajaran dengan berdoa.

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 237 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar
A. Alat
Komputer / Note Book dan LCD
B. Sumber Belajar
Modul sumber belajar, buku buku yang relefan, Jobsheet, Internet.
VII. Penilaian
Lembaran Soal
Nama : ................................
Kelas : ................................
Kompetensi Dasar : ................................
No Soal Uraian Jawaban
Skor
Max
Skor
Siswa
1.
Apa penyebab motor listrik
bergetar pada saat dihidupkan ?
Kapasitor pada motor listriknya tidak
berfungsi dengan baik atau rusak
20

2.
Bagaimana cara memperbaiki
motor listrik bergetar pada saat
dihidupkan ?
Dengan mengganti kapasitor pada
motor listriknya, karena sudah tidak
berfungsi dengan baik atau rusak
20

3.
Apa fungsi brostel/sikat pada
motor listrik DC ?
Untuk menghubungkan arus dari
kontak yang bergerak pada rotor
motor listrik DC
20

4.
Mengapa motor listrik DC tidak
berputar pada saat diberi
sumber listrik ?
Periksa kabel penghubung, periksa
brostel/sikat
20

5.

Bagaimana prosedur/cara
menghidupkan peralatan listrik
agar tidak menimbulkan bunga
api pada saat dihubungkan ke
sumber listrik ?
Mematikan/memutuskan terlebih
dahulu saklar yang ada pada
peralatan listrik tersebut, kemudian
menghubungkan kontak penghubung
ke sumber listrik
20

Jumlah Skor Maksimal 100



















F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 238 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 1
Pertemuan Ke : 1
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Mendiskripsikan cara penggunaan peralatan tangan
Indikator :
1. Peralatan tangan dipahami sesuai dengan SOP dan peraturan.
2. Peralatan tangan dirawat sesuai dengan peraturan, norma dan
standar.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Memahami prosedur dalam penggunaan dan perawatan alat tangan sesuai SOP melalui
pengkajian pada manual book.

II. Materi Ajar :
1. Pemahaman prosedur dalam menggunakan peralatan tangan sesuai SOP.
2. Pemahaman prosedur dalam merawat peralatan tangan sesuai SOP.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
2. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
3. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
4. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
5. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
6. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
7. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
8. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
9. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang prosedur dalam menggunakan peralatan tangan sesuai
SOP.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 239 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 1 s/d 15
~ Buku Keterampilan Elektronika hal. 38 s/d 41
~ Joobsheet



VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1.
Jelaskan fungsi dari tang
Potong ?
Fungsinya untuk memotong
kabel

20

2.
Jelaskan fungsi dari tang
Kombinasi ?
Digunakan untuk memotong
Mengupas dan menarik kabel

20

3.
Jelaskan fungsi tang
Strifer ?
Fungsinya untuk mengupas
kabel

20

4. Jelaskan fungsi obeng plus ?
Fungsinya untuk membuka
Dan memasang baut plus.

20

5.

Jelaskan fungsi dari obeng
Negatif ?
Untuk membuka dan
memasang baut negatif

20


Jumlah Skor Maksimal


100



Nilai Siswa



















F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 240 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 1
Pertemuan Ke : 2 s/d 3
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Mendiskripsikan cara penggunaan peralatan tangan
Indikator :
1. Prosedur dan tata cara penggunaan peralatan tangan dipahami
sesuai dengan SOP dan peratura.
2. Peralatan tangan dipahami sesuai dengan SOP dan peraturan.
3. Peralatan tangan dirawat sesuai dengan peraturan, norma dan
standar.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Memahami prosedur dalam penggunaan dan perawatan alat tangan sesuai SOP melalui
pengkajian pada manual book.
2. Menggunakan alat tangan dan sesuai ketentuan untuk membuat atau merakit alat
listrik/elektronika dari berbagai bahan.
3. Menggunakan alat tangan untuk membuat sambungan kabel sesuai SOP.
4. Mengidentifikasi bahan logam dan non logam untuk merakit alat listrik dan elekektronika.


II. Materi Ajar :
1. Pemahaman prosedur dalam menggunakan peralatan tangan sesuai SOP.
2. Pemahaman prosedur dalam merawat peralatan tangan sesuai SOP.
3. Pengidentifikasian bahan logam dan non logam.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang menggunakan alat tangan dan sesuai ketentuan untuk
membuat atau merakit alat listrik dan elektronika dari berbagai bahan, menggunakan
peralatan untuk membuat sambungan kabel, dan pengidentifikasian bahan logam dan non
logam.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 241 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 31 s/d 34
~ Joobsheet

VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No. Soal Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa

1.
Sebutkan macam-macam
sambungan kabel berurat
tunggal?
1. Sambungan Ekor Babi
atau Sambungan Puntir.
2. Sambungan Bell Hanger.
3. Sambungan Model
Western Union.
4. Sambungan Turn Back.
5. Sambungan Model
Britania.
6. Sambungan Model Scarf.
20

2.
Sebutkan macam-macam
pencabangan kabel berurat
tunggal?
1. Pencabangan Model
Plain Tap.
2. Pencabangan Model
Aerial Tap.
3. Pencabangan Model
Knotted Tap.
4. Pencabangan Model
Wrapped Tap.
5. Pencabangan Model
Double Cross Tap.
6. Pencabangan Model
Duplex Cross Tap.
20
3.
Sebutkan macam-macam
sambungan kabel berurat
banyak?
1. Sambungan Model
Multiple Wrapped
Splice.
2. Sambungan Model
Single Wrapped Splice.
20
Sebutkan macam-macam 1. Pencabangan Model Split 20
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 242 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
4. pencabangan kabel berurat
banyak?
Tap Splice.
2. Pencabangan Model
Ordinary Tap Splice 1.
3. Pencabangan Model
Ordinary Tap Splice 2.
5.
Jelaskan cara pembuatan
sambungan kabel model ekor
babi?
Caranya, semua kabel yang
akan disambung disatukan
dan dijepit oleh tang,
kemudian diputar sesuai
arah jarum jam sampai erat.
Hasilnya dirapikan dengan
cara memotong ujung kabel
kemudian diberi tutup
dengan lasdop. Sambungan
puntir dapat dilaksanakan
pada kabel yang
diameternya maksimum 4
mm.
20
Jumlah Skor Maksimal

100




Nilai Siswa






































F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 243 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 1
Pertemuan Ke : 4 s/d 5
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Mendiskripsikan cara penggunaan peralatan mesin
Indikator :
1. Mengidentifikasikan jenis-jenis peralatan mesin.
2. Peralatan mesin digunakan untuk membuat alat dari bahan logam dan
non logam untuk keperluan teknik listrik dan elektronika sesuai
dengan SOP pekerjaan mekanik listrik dan elektronika.
3. Menerapkan keselamatan kerja dalam peralatan tangan teknik
ketenagalistrikan.
4. Menguasai prosedur penggunaan peralatan mesin teknik
ketenagalistrikan.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Memiliki kemampuan mengidentifikasikan jenis-jenis peralatan mesin
2. Memiliku kemampuan menerapkan keselamatan kerja dalam penggunaan peralatan mesin
teknik ketenagalistrikan.
3. Memiliki kemampuan penggunaan peralatan mesin ketenagalistrikan.

II. Materi Ajar :
1. Jenis-jenis peralatan mesin teknik ketenagalistrikan.
2. Keselamatan kerja dalam penggunaan peralatan tangan teknik ketenagalistrikan.
3. Pemahaman prosedur dan tata cara penggunaan peralatan mesin dipahami sesuai dengan SOP
dan peraturan.

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah.
2. Tanya Jawab.
3. Diskusi.
4. Demonstrasi/peragaan.

IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang jenis-jenis peralatan mesin teknik ketenagalistrikan,
keselamatan kerja dalam penggunaan peralatan tangan teknik ketenagalistrikan,
pemahaman prosedur dan tata cara penggunaan peralatan mesin dipahami sesuai dengan
SOP dan peraturan.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 244 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 20 s/d 25
~ Buku Keterampilan Elektronika
~ Joobsheet

VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)



No

Soal

Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
1.
Tuliskan macam-macam
mesin bor!
Macam mesin bor : mesin bor
bangku/meja, mesin bor tiang,
mesin bor pistol, mesin bor
dada.

20

2.
Tuliskan macam bentuk
kepala bor yang kamu ketahui
!

Macam kepala bor :
- bentuk segi empat
pipih
- bentuk lurus
- bentuk tirus

20

3.
Jelaskan fungsi dari mesin
gerinda ?
Fungsi mesin gerinda : untuk
mengasah dan menajamkan
alat-alat perkakas seperti
pahat, bor, penitik, penggores,
dll

20

4.
Bagaimana cara menggunakan
mesin bor tangan ?
Cara menggunakan mesin bor
tangan :
- tempelkan plat
bantalan dengan dada
dan tangan kiri
memegang tangkai
pemegang serta
tangkai pemutar
20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 245 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
- arahkan mata bor pada
benda kerja yg sdh
dibuat titik center
putar tangkai pemutar
perlahan-lahan sambil posisi
dada menekan pelat bantalan.
4.
Gambarkan mata bor pilin
yang mempunyai kisar sedang,
jenis ini digunakan untuk
mengebor benda-benda keras
seperti baja.


20

5.

Sebuah mesin bor dengan
daya 150 watt/220 volt, berapa
besar arus pada motor tersebut
?

Dik : P = 150 Watt
V = 220 Volt
I = P/V
= 150/220
= 0,68 A

20

Jumlah Skor Maksimal 100
Nilai Siswa







Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 1
Pertemuan Ke : 6 s/d 7
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Mendiskripsikan cara penggunaan peralatan mesin
Indikator :
1. Dasar-dasar pembuatan alat dari bahan logam dan non logam untuk
keperluan teknik listrik dan elektronika.
2. Menguasai prosedur penggunaan peralatan mesin teknik
ketenagalistrikan.
3. Menerapkan keselamatan kerja dalam penggunaan peralatan mesin
teknik ketenaga listrik.

I. Tujuan Pembelajaran :
1. Membuat alat dari bahan logam dan non logam untuk keperluan teknik listrik dan elektronika
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Merencanakan perakitan dan pembuatan alat listrik dan elektronika menggunakan berbagai
media.
3. Memiliki kemampuan penggunaan peralatan mesin.
4. Memiliki kemampuan menerapkan keselamatan kerja dalam penggunaan peralatan Mesin.

II. Materi Ajar :
1. Menggunakan peralatan mesin sesuai peraturan, norma, standar dan sistem keselamatan kerja.
2. Menggunakan peralatan mesin untuk membuat dan nilai serta tata letak bahan atau komponen
listrik dan elektronika.
3. Keselamatan kerja dan prosedur penggunaan peralatan mesin teknik ketenagalistrikan.
4. Prosedur penggunaan peralatan mesin teknik ketenagalistrikan

III. Metode Pembelajaran :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Diskusi
4. Demonstrasi / peragaan

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 246 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
1. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
2. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
4. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
5. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
6. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
7. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
8. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

B. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
2. Guru menjelaskan materi tentang menggunakan peralatan mesin sesuai peraturan, norma,
standar dan sistem keselamatan kerja, menggunakan peralatan mesin untuk membuat dan
nilai serta tata letak bahan atau komponen listrik dan elektronika, keselamatan kerja dan
prosedur penggunaan peralatan mesin teknik ketenagalistrikan, prosedur penggunaan
peralatan mesin teknik ketenagalistrikan.
3. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
4. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
5. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
6. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan
7. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan
8. di ruang praktikum.
9. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
~ Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 62 s/d 70
~ Buku Keterampilan Elektronika hal. 41 s/d 43
~ Joobsheet


VI. Penilaian :
Lembaran Soal

Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No. Soal Uraian Jawaban
Skor
Maks
Skor
Siswa
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 247 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
1.

Jelaskan pengertian dari
menyolder?
Adalah menyambung kaki
komponen atau kabel pada
PCB menggunakan timah
sebagai penyambungnya.
20
2.
Sebukan macam-macam tipe
solder?
1. Solder Besi Tipe Martil.
2. Solder Tipe Standar.
3. Solder Besi Tegangan
Rendah.
4. Solder Besi Kecil.
5. Solder Pistol.
6. Solder Pistol yang Lebih
Baik.
20
3.
Jelaskan bahan-bahan yang di
gunakan untuk menyolder?
1. Solder lunak
adalah paduan antara
timah dan timbal dengan
perbandingan 60% timah
40% timbal. Guna
mendapatkan titik cair
yang lebih rendah.
2. Solder keras ada dua
macam, yaitu solder
perak dan solder loyang.
Solder perak adalah
paduan tembaga, loyang,
dan patri loyang. Solder
loyang adalah susunan
dari 80% tembaga dan
20% seng. Titik cair
jenis solder keras lebih
tinggi daripada patri
lunak.
20
4.
Jelaskan cara menggunaan alat
solder listrik?
Solder listrik cukup
dihubungkan dengan
sumber listrik. Perhatikan
tegangan sumber listriknya.
Solder listrik dapat
digunakan bila sudah panas.
Caranya: gosokkan pada
timah. Jika timah patri
lumer, tandanya solder siap
dipakai.
20
5.
Jelaskan cara menyolder sesuai
SOP?
1. Panaskan solder sampai
siap dipakai.
2. Bersihkan bagian yang
akan disolder dan diolesi
dengan pasta solder.
3. Tempelkan solder pada
bagian yang akan
disolder sampai bahan
menjadi panas.
4. Tempelkan bahan patri
pada bagian yang akan
disolder sampai merata
ke seluruh bagian yang
akan disolder dengan
ujung baut sampai semua
celah tertutup.
5. Setelah penyolderan
selesai, baud solder
20
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 248 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
boleh diangkat.
6. Periksa hasil
penyolderan! Jika kurang
baik, solderan dapat
diulang.
Jumlah Skor Maksimal

100



Nilai Siswa






Nama Sekolah : SMK Al Akhyar II JAKARTA
Mata Pelajaran : Dasar Kompetensi Kejuruan
Kelas / Semester : X / 1
Pertemuan Ke : 8 s/d 9
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran
Standart Kompetensi : Melakukan pekerjaan mekanik dasar
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan keselamatan kerja dan kesehatan kerja (K3)

Indikator :

3. Norma dan standard sistem keselamatan kerja dipahami dengan
SOP pekerjaan mekanika dan elektronika.
4. Peraturan keselamatan kerja dan kesehatan kerja pada peralatan
tangan dan mesin dipahami sesuai dengan SOP pekerjaan mekanik
listrik dan elektronika.
5. Identifikasi peralatan tangan dan mesin disesuaikan dengan norma,
standard dan peraturan penggunaan.

I. Tujuan Pembelajaran :
3. Memahami SOP penggunaan dan perawatan peralatan tangan dan masin logam untuk keperluan
teknik listrik dan elektronika sesuai dengan ketentuan yang berlaku melalui pengamatan dan
penggalian informasi.
4. Mengidentifikasi komponen peralatan teknik listrik dan elektronika sesuai fungsi dan
penggunaannya.
5. Mendiskusikan keselamatan kerja dalam menggunakan peralatan tangan dan mesin sesuai SOP.
6. Mentaati kebijakan dan prosedur K3 yang dipersyaratkan dalam pekerjaan mekanik listrik dan
elektro pada lab. Listrik.


II. Materi Ajar :

3. Peraturan dan norma dan standard sistem keselamatan kerja sesuai dengan SOP dan ketentuan.
4. Pemahaman peraturan sistem keselamatan dan kesehatan kerja sesuai dengan ketentuan.
5. Pengidentifikasian peralatan tangan dan mesin yang sesuai dengan norma, standard dan
peraturan.

III. Metode Pembelajaran :
6. Ceramah.
7. Tanya Jawab.
8. Diskusi.
9. Demonstrasi/peragaan.
10. Video K3.
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 249 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta


IV. Langkah langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan
9. Guru meminta ketua kelas memimpin temannya untuk menyiapkan kelas dan berdoa
terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai.
10. Guru mengabsen peserta didik yang hadir mengikuti pembelajaran.
11. Guru melakukan pemeriksaan dan penilaian tehadap tugas yang diberikan pada
pertemuan sebelumnya.
12. Peserta didik menyimak silabus pembelajaran.
13. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.
14. Guru menjelaskan kemanfaatan materi bagi peserta didik.
15. Guru meminta peserta didik untuk menyimak dan memperhatikan materi yang akan
diberikan.
16. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

B. Kegiatan Inti
9. Peserta didik menyimak materi yang harus dipelajari.
10. Guru menjelaskan materi tentang peraturan dan norma dan standard sistem keselamatan
kerja sesuai dengan SOP dan ketentuan, pemahaman peraturan sistem keselamatan dan
kesehatan kerja sesuai dengan ketentuan, pengidentifikasian peralatan tangan dan mesin
yang sesuai dengan norma, standard dan peraturan.
11. Guru memperagakan bahan materi yang sedang dijelaskan.
12. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya perihal materi yang
disampaiakan guru.
13. Peserta didik mencatat spesifikasi materi pembelajaran yang diberikan guru.
14. Guru memberikan tugas latihan kepada peserta didik tentang materi yang diberikan.
15. Peserta didik melakukan peragaan atau mempraktekkan materi yang diberikan di ruang
praktikum.
16. Guru memberikan penilaian hasil kerja siswa untuk melihat pencapaian hasil dan tujuan
pembelajaran.

C. Penutup
1. Melakukan refleksi proses pembelajaran secara keseluruhan dengan cara meminta peserta
didik memberikan komentar tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung dan
guru memberikan resume keseluruhan pembelajaran untuk peningkatan dan penguatan
pencapaian hasil dan tujuan pembelajaran.
2. Pemberian tugas terstruktur berdasarkan materi yang telah disampaikan.
3. Menutup pelajaran dengan bedoa.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
A. Alat :
~ Komputer / Note Book dan LCD

B. Sumber Belajar :
Buku Pekerjaan Mekanik Elektro hal. 26 s/d 29
PUIL 2000


VI. Penilaian :
Lembaran Soal


Nama : ................................
Kelas : X (Sepuluh)
Kompetensi Dasar : Melakukan Pekerjaan Mekanika Elektro (DKK-011-04)

No Uraian Jawaban Skor Skor
F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 250 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
Soal

Maks Siswa
1. Sebutkan kecelakaan yang
diakibatkan oleh lingkungan!
1. Perkakas, alat-alat, bahan-
bahan yang rusak.
2. Pengaman mesin yang tidak
baik atau perkakas yang
sama sekali tanpa alat
pengaman.
3. Persiapan yang salah atau
prosedur yang berbahaya.
4. Pakaian yang berbahaya.
5. Keadaan gedung yang
berbahaya.
6. Ketatarumahtanggan yang
tidak baik.

20

2. Sebutkan kecelakaan yang
disebabkan oleh faktor
manusia!
1. Kurangnya pengetahuan.
2. Kurang terlatih.
3. Keadaan mental dan emosi.
4. Tidak cakap dalam
pekerjaan.
5. Tidak mengindahkan
bahaya.
6. Melanggar wewenang.
7. Tidak perhatikan perintah.
8. Bersikap masa bodoh.
9. Terlalu percaya diri.
10. Bercanda.
11. Lelah.
12. Bosan.
13. Tergesa-gesa.

20

3. Sebutkan biaya yang harus
dikeluarkan oleh industri bila
terjadi kecelakaan!
1. Biaya PPPK.
2. Biaya perawatan dan
pengobatan.
3. Biaya rumah sakit.
4. Biaya angkutan.
5. Biaya kompensasi cacat.

20

4. Sebutkan biaya tidak langsung
pada saat kecelakaan kerja!
1. Biaya yang hilang oleh
produksi yang terhenti
karena terjadi peristiwa
kecelakaan.
2. Biaya atas waktu yang
hilang disebabkan tenaga
kerja yang lain berhenti
bekerja.
3. Biaya untuk waktu yang
hilang oleh foreman,
supervisor atau badan
eksekutif yang
mengunjungi tenaga kerja
yang menderita kecelakaan.
4. Biaya atas kerusakan
mesin-mesin, alat-alat dan
bahan-bahan.
5. Upah selama tenaga kerja
tak mampu bekerja.

20

5.

Sebutkan yang harus
diperhatikan bila
seseorang mengalami
kecelakaan!
1. Jangan sekali-kali
memegang atau menyentuh
orang yang terkena aliran
listrik.

20

F KUR 15
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Halaman 251 dari 251

RPP Kompetensi Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK Al Akhyar II Jakarta
2. Putuskan sumber tegangan
dari panel terdekat.
3. Pukul kabel penghantarnya
dengan kayu kering.
4. Periksa luka bakar yang
disebabkan aliran listrik dan
berikan pertolongan
pertama, beri pernapasan
buatan bila perlu.
5. Bawa ke dokter untuk
diperiksa lebih lanjut.
Jumlah Skor Maksimal

100


Nilai Siswa

Anda mungkin juga menyukai