67%(6)67% menganggap dokumen ini bermanfaat (6 suara)
7K tayangan2 halaman
Nabi Muhammad SAW mengajarkan kita untuk menghargai setiap pemberian orang lain walaupun pemberian tersebut bukan kesukaan kita. Beliau mencontohkan hal ini ketika menerima hadiah buah limau yang masam dari seorang wanita kafir dengan senang hati tanpa mengkritik atau membagi-bagikannya kepada sahabatnya. Nabi Muhammad SAW lahir pada tahun 571 M dan meninggal pada usia 63 tahun setelah menye
Nabi Muhammad SAW mengajarkan kita untuk menghargai setiap pemberian orang lain walaupun pemberian tersebut bukan kesukaan kita. Beliau mencontohkan hal ini ketika menerima hadiah buah limau yang masam dari seorang wanita kafir dengan senang hati tanpa mengkritik atau membagi-bagikannya kepada sahabatnya. Nabi Muhammad SAW lahir pada tahun 571 M dan meninggal pada usia 63 tahun setelah menye
Nabi Muhammad SAW mengajarkan kita untuk menghargai setiap pemberian orang lain walaupun pemberian tersebut bukan kesukaan kita. Beliau mencontohkan hal ini ketika menerima hadiah buah limau yang masam dari seorang wanita kafir dengan senang hati tanpa mengkritik atau membagi-bagikannya kepada sahabatnya. Nabi Muhammad SAW lahir pada tahun 571 M dan meninggal pada usia 63 tahun setelah menye
Assalamualaikum dan selamat pagi semua.. korang dah sarapan??
alhamdulillah pagi ini
dimurahkan rezeki oleh Allah SWT sarapan dan makan tengahari umi ditaja sepenuhnya oleh Pejabat umi kerana ada Program Literasi Undang-undang pagi ini sampai tengahari.. Sebelum tu, umi tinggalkan kat korang satu kisah dan tauladan menarik bagi sifat Nabi junjungan mulia kita iaitu Nabi Muhammad SAW.. Tentu ada yang dah pernah baca kisah ni, tp umidanish nak sharekan kepada semua termasuk kepada diri sendiri dan anak-anak umi.. Moga dengan kisah ini, kita semua akan sentiasa bersyukur dengan setiap rezeki yang diber dan nikmat yang Allah SWT beri pada kita setiap hari adalah yang terbaik kepada kitakerana DIa maha mengetahui apa yang terbaik buat kita hamba-hambanya walaupun hakikatnya ia terlalu payah untuk kita, namun redhalah akan ketentuanNya..Buat anak-anak umi moga kisah ini menjadi tauladan kepada kamu,kamu dan kamu dimasa hadapan.. ingatlah bahawasanya umi dan abi sangat sayang kepada kamu.. Jom kita share kisah ini bersama-sama.. "Suatu hari Rasulullah SAW didatangi oleh seorang wanita kafir. Ketika itu baginda bersama beberapa orang sahabat. Wanita itu membawa beberapa biji buah limau sebagai hadiah untuk baginda. Cantik sungguh buahnya.Siapa yang melihat pasti terliur. Baginda menerimanya dengan senyuman gembira. Hadiah itu dimakan oleh Rasulullah SAW seulas demi seulas dengan tersenyum. Biasanya Rasulullah SAW akan makan bersama para sahabat, namun kali ini tidak. Tidak seulas pun limau itu diberikan kepada mereka. Rasulullah SAW terus makan. Setiap kali dengan senyuman, hinggalah habis semua limau itu. Kemudian wanita itu meminta diri untuk pulang, diiringi ucapan terima kasih dari baginda. Sahabat-sahabat agak hairan dengan sikap Rasulullah SAW itu. Lalu mereka bertanya. Dengan tersenyum Rasulullah SAW menjelaskan "Tahukah kamu, sebenarnya buah limau itu terlalu masam semasa saya merasainya kali pertama. Kiranya kalian turut makan bersama, saya bimbang ada di antara kalian yang akan mengenyetkan mata atau memarahi wanita tersebut. Saya bimbang hatinya akan tersinggung. Sebab tu saya habiskan semuanya." Begitulah akhlak Rasulullah SAW. Baginda tidak akan memperkecil-kecilkan pemberian seseorang biarpun benda yang tidak baik, dan dari orang bukan Islam pula. Wanita kafir itu pulang dengan hati yang kecewa. Mengapa? Sebenarnya dia bertujuan ingin mempermain-mainkan Rasulullah SAW dan para sahabat baginda dengan hadiah limau masam itu. Malangnya tidak berjaya. Rancangannya di'tewas'kan oleh akhlak mulia Rasulullah SAW. Umidanish: Kita hendaklah menghargai pemberian orang lain walaupun pemberian tersebut bukan kesukaan kita.Ucaplah terima kasih dan terimalah dengan hati yang ikhlas dan terbuka kerana setiap pemberian adalah rezeki daripada Allah. Syukur alhamdulillah.. Nabi Muhammad SAW lahir pada tanggal 20 April 571 Masehi/12 Rabiul Awwal tahun Gajah atau Amul Fiil .Disebut demikian karena pada tahun itu Raja Abrahah datang ke Mekah bersama bala tentaranya dengan menunggang gajah hendak menghancurkan Kabah.Tetapi atas kuasa Allah SWT Raja biadab itu beserta bala tentaranya hancur lebur dengan dikirim-Nya burung Ababil yang membawa batu dari Neraka. Ayah Nabi Muhammad SAW bernama Abdullah bin Abdul Muthalib , sedang ibu Beliau bernama Aminah. Sang Ayah wafat ketika Nabi Muhammad SAW masih dalam kandungan ( 6 bulan ).Sedang sang ibu wafat ketika Nabi Muhammad SAW berumur 6 tahun . Selanjutnya beliau diasuh oleh sang kakek. yang bernama Abdul Muthalib , yang tidak lama langsung meninggal , ketika Nabi Muhammad SAW berumur 8 tahun . Setelah sang kakek yaitu Abdul Muthalib wafat , beliau diasuh pamannya yaitu Abu Thalib ,kasih sayang pamannya sangat besar karena Nabi Muhammad SAW memiliki sifat yang baik dan terpuji . Ketika Nabi Muhammad SAW berumur 14 tahun sang paman mengajak-Nya berdagang ke Syams.Peristiwa itu terkenal dalam sejarah Islam karena tanda-tanda kenabian mulai diketahui ada pada dalam diri Nabi Muhammad SAW . Tanda-tanda itu diketahui oleh seorang pendeta Nasrani yang bernama Buhaira . Pendeta tersebut berpesan kepada Abu Thalib untuk menjaga keponakannya tersebut dengan baik .Sejak kecil hingga dewasa Nabi Muhammad SAW telah dikenal sebagai orang yang jujur,tidak pernah berkata kotor,tidak pernah berbohong,dan tidak pernah melakukan maksiat. Karena kejujurannya dalam berkata dan bersikap itulah kemudian beliau diberi gelar al-Amin oleh kaumnya yang berarti orang yang terpercaya.Pada usia 40 tahun saat Nabi Muhammad SAW sedang menyendiri atau bertahanuts atau berkhalwat atau bertapa di Gua Hiro .Beliau ingin mendekatkan diri kepada ALLAH SWT.Tepatnya pada tanggal 17 RAMADHAN , datanglah Malaikat Jibril membawa wahyu yang pertama yaitu surah / surat Al-Alaq ayat 1-5 . Hal ini menjadi tanda bahwa Nabi Muhammad SAW telah diangkat sebagai seorang nabi atau rasul ALLAH SWT. Dakwah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW pada awalnya mendapat tentangan dari kaumnya hingga beliau mendapat wahyu hijrah ke Madinah .Nabi Muhammad SAW bukan hanya seorang nabi dan rosul semata melainkan adalah seorang kepala negara yang ahli akan tata negara , panglima perang yang tangguh,seorang suami dan ayah yang teladan.Sesudah terjadi berbagai peperangandengan kaum kafir , akhirnya Mekah dapat direbut kembali ke tangan muslimin ,sebagai kota suci . Dengan jatuhnya kota Mekah ,maka segera berakhirlah tugas kenabian beliau selama kurang lebih 13 tahun di Mekah dan 10 tahun di Madinah .Sesudah melaksanakan haji wada Beliau menghadap ALLAH SWT pada usia 63 tahun yaitu pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun 11 Hijriah atau tanggal 8 Juni 632 M , Dan Beliau di makamkan di Madinah.