Assalamu’alaikum..Warahmatullahi..Wabarakatuh.. Puji dan Syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat serta berkah-Nya kepada kita, umat islam. Shalawat dan salam kita curah limpahkan kepada junjungan alam Nabi Muhammad SAW, keluarganya, sahabatnya, dan semua pengikutnya Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan kultum tentang Ikhlas dalam Beribadah. Hadirin yang dirahmati oleh Allah....... Syarat diterimanya ibadah adalah rasa ikhlas Dengan ikhlas kita tidak akan tersesat ke jalan yang tidak diridhai Allah SWT, tidak akan menjadi orang yang riya atau sombong, karena sombong itu merupakan sifatnya setan. Seseorang yang ikhlas ibarat orang yang sedang membersihkan beras dari kerikil-kerikil dan batu-batu kecil di sekitar beras. Demikianlah keikhlasan, menyebabkan beramal menjadi nikmat, tidak membuat lelah, dan segala pengorbanan tidak terasa berat. Sebaliknya, amal yang dilakukan dengan riya akan menyebabkan amal tidak nikmat. Pelakunya akan mudah menyerah dan selalu kecewa. Tetapi banyak dari kita yang beribadah tidak berlandaskan rasa ikhlas kepada Allah SWT, melainkan dengan sikap riya atau sombong supaya mendapat pujian dari orang lain. Hal inilah yang dapat menyebabkan ibadah kita tidak diterima oleh Allah SWT. Rasulullah SAW pernah bersabda, “Sesungguhnya Allah tidak menerima amal kecuali dilakukan dengan ikhlas dan mengharap ridha-Nya.” Ikhlas itu memang sangat penting bagi umat muslim dalam melaksanakan ibadah, karena tanpa rasa ikhlas dan hanya mengharap ridha dari Allah SWT ibadah kita tidak akan diterima oleh-Nya. Lalu, bagaimana cara agar bisa beribadah dengan ikhlas? Cara agar kita dapat mencapai rasa ikhlas adalah dengan mengosongkan pikiran disaat kita sedang beribadah kepada Allah SWT. Kita hanya perlu memikirkan Allah, shalat untuk Allah, zikir untuk Allah, semua amal yang kita lakukan hanya untuk Allah. Lupakan semua urusan duniawi, kita hanya tertuju pada Allah. Jangan munculkan rasa riya atau sombong di dalam diri kita karena kita tidak berdaya di hadapan Allah SWT. Rasakanlah Allah berada di hadapan kita dan sedang menyaksikan kita. Insyaallah, dengan cara di atas anda dapat mencapai ikhlas. Dan jangan lupa untuk berdoa memohon kepada Allah SWT agar kita dapat beribadah secara ikhlas untuk-Nya Demikian kultum yang dapat saya sampaikan, jika terdapat kekurangan itu berasal dari dalam diri saya karena sesungguhnya kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Semoga bermanfaat.. Wassalamualaikum..Warahmatullahi..Wabarakatuh..