PRINSIP DASAR PENGOBATAN RUTIN KEP BERAT/ GIZI BURUK

Pengobatan rutin yang dilakukan di Rumah sakit berupa 10 langkah penting yaitu
1. Atasi / cegah hipoglikemia
2. Atasi / cegah hipotermia
3. Atasi / cegah dehidrasi
4. Koreksi gangguan keseimbangan elektrolit
. !bati / cegah in"eksi
#. $ulai pemberian makanan
%. &asilitasi tumbuh ke'ar (catch up gro)th*
+. Koreksi de"isiensi nutrien mikro
,. -akukan stimulasi sensorik dan dukungan emosi/ mental
10. .iapkan dan rencanakan tindak lan'ut setelah sembuh
/o &ase
.tabilisasi 0ransisi Rehabilitasi
1ari ke 122 1ari ke 22% $inggu ke22 $inggu ke 32%
1 1ipoglikemia 3
2 1ipotermia 3
3 4ehidrasi 3
4 5lektrolit 3 3 3/2
6n"eksi 3 3 3/2
# $ulai pemberian
makanan
3 3 3
% 0umbuh ke'ar 3/2 3
+ $ikronutrien 2 2 3 &e 3 &e
, .timulasi 3 3 3 3
10 0indak lan'ut 3
TATA LAKSANA DIET PADA BALITA KEP BERAT/ GIZI BURUK
1
0ata laksana diet pada 7alita K5P berat/gi8i buruk ditu'ukan untuk memberikan
makanan tinggi energi9 tinggi protein dan cukup :itamin mineral secara bertahap guna
mencapai status gi8i optimal.
Ada 4 kegiatan penting dalam tata laksana diet9 yaitu pemberian diet9 pemantauan dan
e:aluasi9 penyuluhan gi8i9 serta tindak lan'ut.
A. PEMBERIAN DIET
Pemberian diet pada K5P berat/gi8i buruk harus memenuhi syarat sebagai berikut ;
1. $elalui tiga periode yaitu periode stabilisasi9 periode transisi9 dan periode rehabilitasi.
2. Kebutuhan energi mulai dari +0 sampai 200 kalori per kg 77/hari.
3. Kebutuhan protein mulai dari 1 sampai # gram per kg 77/hari.
4. Pemberian suplemen :itamin dan mineral 'ika ada de"isiensi atau pemberian bahan
makanan sumber mineral tertentu 9 sebagai berikut ;
7ahan makanan sumber mineral khusus
.umber <n ; daging sapi9 hati9 kacang tanah9 telur ayam
.umber cuprum ; tiram9 daging9 hati
.umber mangan ; beras9 kacang tanah9 kedelai
.umber magnesium ; daun seledri9kacang2kacangan9 bayam
.umber kalium ; buah2buahan9 kentang9 bayam
. =umlah cairan 1302200 mlper kg 77/ hari9 bila terdapat edema dikurangi
#. >ara pemberian peroral atau le)at pipa nasogastrik
%. Porsi makanan kecil dan "rekuensi makan sering.
+. $akanan "ase stabilisasi hipoosmolar/ isoosmolar dan rendah laktosa dan rendah serat.
,. 0erus memberikan A.6
10. $embedakan 'enis makanan berdasar berat badan9 yaitu ;
77 ? % kg diberikan kembali makanan bayi dan 77 @ % Kg dapat langsung di berikan
makanan anak secara bertahap.
11. $empertimbangkan hasil anamnesis ri)ayat gi8i.
<A0 A6<6 &A.5
2
.0A76-6.A.6 0RA/.6.6 R51A76-60A.6
5/5RA6 100 kkal/kg77/hr 10 kkal/kg77/hr 102200
kkal/kg77/hr
PR!056/ 1219 g/kg77/hr 223 g/kg77/hr 42# g/Kg77/hr
>A6RA/ 130 ml/kg77/hr
atau 100
ml/kg77/hr bila
ada edema
10 ml/kg77/hr 102200
ml/kg77/hr
B. EVALUASI DAN PEMANTAUAN PEMBERIAN DIET
5:aluasi dengan menggunakan "ormulir pemantauan kasus gi8i buruk
1. 0imbang berat badan sekali seminggu9 bila tidak naik ka'i penyebabnya.
2. 7ila asupan 8at gi8i kurang9 modi"ikasi diet sesuai selera.
3. 7ila ada gangguan saluran cerna menun'ukkan bah)a "ormula tidak sesuai dengan
kondisi anak9 maka gunakan "ormula rendah atau bebas laktosa dan hipoosmolar9
misalnya ; susu rendah laktosa9 "ormula tempe yang diberi tepung2tepungan.
4. Ke'adian hipoglikemia ; beri minum air gila atau makan setiap 2 'am.
C. PENYULUHAN GIZI DI RUMAH SAKIT
1. $enggunakan lea"let khusus yang berisi; 'umlah9 'enis dan "rekuensi pemberian
makanan.
2. .elalu memberikan contoh menu
3. $empromosikan A.69 bila usia anak ? 2 tahun.
4. $emperhatikan ri)ayat gi8i
. $empertimbangkan social ekonomi keluarga
#. $emberikan demonstrasi dan praktek memasak makanan balita untuk ibu.
D. TINDAK LANJUT
1. $eru'uk ke Puskesmas
2. $erencanakan pemberdayaan keluarga.
3
4