DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2014 PENDAHULUAN Latar Belakang Berdasarkan Badan Pusat Statistik Indonesia, tahun 2010 jumlah penduduk Indonesia mencapai 237,641,326 juta jiwa dan akan terus bertambah setiap tahunnya. Sedangkan seluruh masyarakat Indonesia membutuhkan makanan. Oleh karena itu setiap tahunnya restoran atau rumah makan setiap tahunnya akan terus bertambah diingiri penambahan jumlah penduuduk. Perumusan Masalah Perubahan gaya hidup masyarakat Indonesia yang lebih praktis, menyebabkan wisata kuliner banyak berkembang khususnya di Kota Bogor. Peningkatan jumlah restoran di Kota Bogor berdampak terhadap tingkat persaingan industri tata boga di Kota Bogor
Tujuan Penelitian Penulis ingin menganalisis karakteristik demografi konsumen dan proses keputusan pembelian konsumen Restoran Bakmi Golek Di Sentul.
Manfaat Penulisan Bagi pihak Restoran Bakmi Golek, sebagai bahan masukan dalam meningkatkan produk dan pelayanan dan sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakaan yang dapat meningkatkan kepuasan konsumen sehingga dapat bersaing dengan pesaing lainnya. Bagi pihak yang berkepentingan untuk melakukan studi pada permasalahan yang sejenis, dapat sebagai referensi atau sumber informasi untuk penelitian lebih lanjut.
Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini difokuskan pada karakteristik umum konsumen, tingkat kepuasan konsumen terhadap atribut, dan tingkat loyalitas konsumen terhadap atribut di restoran Bakmi Golek. TINJAUAN PUSTAKA Penelitian Terdahulu Pada tahun 2006 dengan judul Analisis Perilaku Konsumen Martabak Air Mancur Bogor (Kasus Cabang Jl. Pajajaran dan Jl. Sudirman) yang ditulis oleh Sary dengan tujuan untuk Mengidentifikasi karakteristik konsumen, mendeskripsikan proses keputusan pembelian konsumen dan menganalisis tingkat kepuasan konsumen dengan metode IPA dan CSI Pada tahun 2007 dengan judul Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Restoran Sea Food Bintang Laguna di pesisir Pantai Anyer Propinsi Banten yang ditulis oleh Firdita dengan tujuan untuk Mengidentifikasi karakteristik konsumen, menganalisis proses pengambilan keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen, menganalisis tingkat kepuasan konsumen terhadap bauran pemasaran dengan metode IPA dan CSI
Pada tahun 2008 dengan judul Kepuasan Konsumen Terhadap Restoran Chidori Kota Bogor yang ditulis oleh Rusmayanti dengan tujuan untuk mengidentifikasi karakteristik konsumen, mengidentifikasi proses keputusan pembelian, mengidentifikasi tingkat kepuasan konsumen dan mengidentifikasi implikasi manajerial dengan metode IPA dan CSI Pada tahun 2009 dengan judul Analisis Kepuasan Konsumen Restoran Papa Rons Pizza Bogor yang ditulis oleh Urmatul Uska Akbar dengan tujuan untuk Mengidentifikasi karakteristik konsumen, mengidentifikasi proses keputusan pembelian, mengidentifikasi tingkat kepuasan konsumen dengan metode IPA dan CSI
Kerangka Pemikiran Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis yang digunakan dalam penelitian ini, berasal dari penelusuran teori-teori yang relevan dengan masalah penelitian. Definisi Restoran Restoran adalah salah satu jenis usaha pangan yang bertempat di sebagian atau diseluruh bangunan yang permanen dilengkapi peralatan dan perlengkapan untuk proses pembuatan, penyimpanan, penyajian dan penjualan makanan dan minuman bagi umum di tempat usahanya dan memenuhi ketentuan persyaratan yang ditetapkan dalam keputusan ini. Perilaku Konsumen konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik dari segi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain maupun mahluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan. Proses Keputusan Dalam penelitian ini proses keputusan pembelian konsumen di analisis bertujuan untuk memahami bagaimana konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli di Restoran Bakmi Golek, sehingga pihak restoran bisa mempelajari perilaku konsumennya. Karakteristik Konsumen Karakteristik konsumen meliputi pengetahuan dan pengalaman konsumen, kepribadian konsumen dan karakteristik demografi konsumen. Konsep Kepuasan Konsumen Tingkat kepuasan merupakan fungsi dari perbedaan antara kinerja yang dirasakan dengan harapan. Kepuasan konsumen merupakan fungsi dari persepsi atas kinerja dan harapan. Pengukuran Kepuasan Konsumen Konsumen yang puas umumnya lebih lama setia, membeli lebih banyak ketika perusahaan memperkenalkan produk baru dan meningkatkan produksi yang ada, membicarakan hal-hal yang menyenangkan tentang perusahaan dan produk-produknya, tidak banyak memberikan perhatian pada merek pesaing dan tidak terlalu peka terhadap harga, menawarkan ide produk atau layanan kepada perusahaan.
Kualitas Jasa Suatu perusahaan jasa untuk tetap dapat unggul bersaing adalah dengan memberikan jasa dengan kualitas yang lebih tinggi dari pesaingnya secara konsisten. Restoran merupakan usaha yang memadukan produk dan jasa. Oleh karena itu analisis disini juga memasukkan analisis kualitas jasa. Kerangka Pemikiran Operasional Restoran yang menyediakan banyak aneka ragam hidangan serta pelayanan yang baik dan cepat sesuai dengan yang diharapkan konsumennya akan dapat memenangkan persaingan atau bertahan dari persaingan restoran yang lain. Sangat penting bagi Restoran Bakmi Golek untuk mengetahui karakteristik konsumennya agar tetap bertahan di dalam bisnis jasa kuliner ini. Karakteristik konsumen Restoran Bakmi Golek dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif, dengan membuat tabulasi sederhana yaitu dengan mengelompokkan jawaban yang sama kemudian dipersentasekan.
METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Restoran Bakmi Golek, yang berlokasi di Plaza Niaga 1 Blok A-35 Bukit Sentul Selatan, Bogor, Jawa Barat. Metode Penemtuan Sampel Metode penarikan sampel dilakukan dengan teknik convenience sampling, yaitu ketika konsumen yang dijadikan sampel sedang makan di lokasi penelitian yang bersedia diwawancarai dengan panduan kuisioner. Data dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan wawancara dan kuesioner. Sedangkan data sekunder diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor, artikel, jurnal dan literatur dari internet dan literatur lainnya seperti penelitian terdahulu.
Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuisioner kepada konsumen yang sedang makan di Restoran Bakmi Golek. Pertanyaan kuisioner berisikan pertanyaan tertutup dan terbuka Metode Pengolahan Data Data yang diperoleh dalam penelitian ini diolah dan dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Alat analisis yang digunakan adalah sebagai berikut: Analisis Deskripif, Importance Performance Analysis (IPA) dan Consumers Satisfaction Index (CSI). Analisis Deskriptif Analisis deskriptif bertujuan untuk mnaguraikan sifat atau karakteristik suatu fenomena (Umar 2005). Alat analisis ini digunakan untuk membuat deskripsi dan gambaran mengenai identitas responden dan persepsi yang melekat dalam pikiran responden. Importance Performance Analysis (IPA) Importance Performance Analysis (IPA) digunakan untuk mengukur tingkat kinerja dan kepentingan atribut yang mempengaruhi kepuasan responden (Supranto 2001). Consumers Satisfaction Index (CSI) Consumers Statisfaction Index (CSI) digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen secara menyeluruh dengan melihat tingkat kepentingan dari atribut-atribut produk/jasa. Variabel Atribut Penelitian Penggunaan analisis multiatribut dalam mengukur perilaku konsumen pada dasarnya akan memunculkan persoalan utama berupa atribut apa saja yang akan dianggap relevan sebagai objek perilaku konsumen.
Pendekatan sederhana untuk marketing: Panduan praktis untuk dasar-dasar marketing profesional dan strategi terbaik untuk menargetkan bisnis Anda ke pasar