Anda di halaman 1dari 5

Dimas Pratamawansyah Putra (1306405181)

Teknik Metalurgi dan Material



Kaca Pemberani
Kita pasti sudah sering mendenger istilah kaca antipeluru. Itu dia kaca pemberani yang saya
maksud, kaca yang tidak takut sama peluru. Kaca antipeluru adalah kaca yang di desain khusus
untuk menahan tekanan yang cukup kuat. Pemakaian istilah kaca anti peluru sebenarnya tidak
terlalu tepat untuk digunakan. Hal ini dikarenakan jika peluru ditembakan terus menerus dan
terpusat di satu titik, seseorang dapat menghancurkan kaca anti peluru karena bahan kaca itu juga
memiliki batasan daya tahan. Istilah yang benar
untuk kaca anti peluru ini adalah kaca tahan peluru.
Dan perlu diketahui bahwa bahan kaca anti peluru
sendiri bukanlah kaca yang sesungguhnya.
Melainkan senyawa yang memiliki sifat yang mirip
dengan kaca namun memiliki kekuatan yang jauh
lebih besar dari kaca biasa.
Kaca anti peluru bukan kaca biasa, kaca ini terbuat dari campuran pasir, titanium, dan baja yang
dipanaskan sehingga transparan. Kaca anti peluru merupakan kombinasi dari berbagai kaca berat
yang disusun sampai 5 kaca yang bertujuan untuk menyerap energi dari peluru tersebut dan
memperlambat lajunya. Lalu yang terakhir adalah bahan lentur yang terbuat dari campuran nylon,
polyester dan plastic yang bertujuan untuk menghentikan peluru sepenuhnya.
Bahan dasar kaca anti peluru bukan dari kaca murni tetapi kaca yang dibuat dengan temperatur dan
bahan yang seimbang, biasa disebut 'Tempered Glass'. Tidak hanya itu saja, kaca ini juga diperkuat
dengan membuat beberapa lapis kaca dengan tambahan lapisan dari bahan polycarbonate yang bisa
digunakan pada bahan dasar botol plastik yang biasa kita pakai untuk membawa minuman.
Rahasia selain bahan yang digunakan adalah susunan atau
lapisan kaca itu sendiri. Kaca anti peluru di susun seperti kue
lapis yang biasa kita makan jadi dilapis secara bergantian
antara kaca dan lapisan polycarbonate yang memperkuat daya
tahan kaca itu terhadap tekanan.
Banyaknya lapisan kaca-polycarbonate dalam proses pembuatan kaca anti peluru menjadi hal yang
sangat mempengaruhi kekuatan dan ketahanan dari sebuah kaca anti peluru. Ketebalan kaca anti
Dimas Pratamawansyah Putra (1306405181)
Teknik Metalurgi dan Material

peluru pada umumnya dapat mencapai 70mm sampai dengan 75mm. Bahkan, kaca anti peluru yang
digunakan pada saat Perang Dunia ke-2 dapat mencapai 100mm sampai 125mm.
Kaca tahan peluru biasanya dibuat dengan salah satu dari dua cara, yaitu dengan menggunakan
bahan plastik yang kuat dan transparan yang disebut polikarbonat termoplastik, atau dengan
beberapa lapisan kaca yang disebut kaca laminasi. Masing-masing dari dua bahan tersebut akan
memberikan penampilan seperti kaca biasa. Keduanya akan terlihat transparan dan memungkinkan
cahaya untuk melewatinya sama dengan pada kaca biasa, tapi lebih kuat dan lebih kokoh. Sekilas,
kaca tahan peluru terlihat seperti panel kaca biasa. Tetapi, sepotong kaca biasa akan pecah bila
ditembak dengan sebuah peluru. Sebaliknya kaca tahan peluru dirancang untuk menahan satu atau
beberapa butir peluru tergantung pada ketebalan kaca dan jenis senjata yang ditembakkan.
Polikarbonat termoplastik serta lapisan kaca laminasi biasanya akan
ditempatkan di antara lapisan kaca biasa. Lapisan yang terpisah ini
kemudian akan disatukan untuk membentuk sebuah kaca tahan peluru.
Dengan polikarbonat termoplastik atau lapisan kaca laminasi yang
ditempatkan di antara kaca biasa, akan menciptakan sebuah senyawa
yang memiliki ketahanan pada dampak tumbukan yang luar biasa. Kaca
tahan peluru akan menyerap banyak energi dari setiap proyektil yang
masuk, seperti peluru atau sesuatu yang lebih kecil seperti palu yang
dipukulkan kepadanya.
Sebuah peluru yang ditembakkan pada lembaran kaca tahan peluru akan menembus lapisan luar
kaca, tetapi lapisan bahan polikarbonat termoplastik atau kaca laminasi akan mampu menyerap
energi peluru dan menghentikannya sebelum keluar dari lapisan akhir. Berbeda dengan pada rompi
anti peluru dimana energi peluru akan disebarkan di permukaan rompi. Sifat anti peluru dari kaca
tahan peluru didapatkan ketika senyawa keras ini meratakan peluru,
menghentikan energi dan inersia dari peluru tersebut, dan benar-benar
mencegah penetrasinya.
Jadi cara kerjanya, peluru akan menuju lapisan kaca pertama. Karena
kaca lebih keras daripada polycarbonate, peluru tersebut akan berubah
menjadi pipih. Tetapi peluru tersebut masih memiliki energi kinetik
Dimas Pratamawansyah Putra (1306405181)
Teknik Metalurgi dan Material

untuk menembus lapisan kaca. Kemudian, peluru yang telah menjadi pipih dan sebagian energi
kinetiknya telah terserap oleh lapisan kaca akan ditangkap lajunya oleh lapisan polycarbonate yang
lebih lentur dibandingkan dengan kaca. Jadi, lapisan polycarbonate ini akan bersifat seperti jaring
dalam gawang sepakbola.
Kemampuan kaca tahan peluru untuk menghentikan
peluru sendiri ditentukan oleh ketebalan kaca.
Sebuah peluru dari senapan laras panjang akan
bertabrakan dengan kaca dengan kekuatan yang lebih
besar daripada sebuah peluru yang ditembakkan dari
pistol. Karena itu, dibutuhkan kaca tahan peluru yang
lebih tebal untuk menghentikan sebuah peluru dari
senapan laras panjang dibandingkan kaca tahan
peluru yang digunakan untuk menahan tembakan peluru pistol biasa.
Selain itu, terdapat juga kaca tahan peluru satu arah. Dimana kaca tahan peluru satu arah ini
memiliki satu sisi yang mampu menghentikan peluru, sementara sisi lainnya memungkinkan peluru
untuk melewatinya. Kaca tahan peluru model ini memberikan seseorang yang ditembak
kesempatan untuk menembak balik penembaknya. Jenis kaca tahan peluru ini dibuat dengan cara
laminasi lembaran bahan yang rapuh dengan bahan yang fleksibel.
Bayangkan sebuah mobil yang dilengkapi
dengan kaca tahan peluru satu arah ini. Jika orang
di luar mobil menembakkan sebuah peluru ke
jendela mobil, maka peluru akan mengenai sisi
rapuh terlebih dahulu. Bahan rapuh ini akan
hancur di sekitar titik tumbukan peluru dan
menyerap sebagian energi peluru dari area yang
lebih luas. Bahan fleksibel kemudian akan menyerap energi dari peluru yang masih tersisa, dan
kemudian menghentikan peluru. Sebaliknya jika peluru ditembakkan dari dalam mobil maka
peluru akan dengan mudah melewati kaca karena gaya peluru terkonsentrasi pada area yang kecil
dan dengan mudah melewati bahan fleksibel. Hal ini menyebabkan material rapuh pecah dan
memungkinkan peluru untuk mengenai lawan.
Dimas Pratamawansyah Putra (1306405181)
Teknik Metalurgi dan Material

Pemanfaatan kaca anti peluru sangat banyak, tetapi pada
intinya adalah untuk menjaga keamanan dan menjamin
keselamatan. Kaca anti peluru biasa digunakan untuk
melindungi orang-orang penting dan juga digunakan untuk
melindungi benda-benda bernilai besar di bank, gedung-
gedung pemerintah, toko perhiasan, kantor pos. Kaca anti
peluru juga bisa dipasang dikendaraan untuk mengurangi
resiko terkena tembakan atau panas dari ledakan bom.
Jadi kaca antipeluru adalah kaca yang terdiri dari lebih dua lapisan kaca yang dilapisi secara khusus
atau ditempeli plastik ringan yang tidak mudah pecah. Kaca ini diolah dengan cara khusus dan
dibuat berlapis yang membuat kaca ini bisa menahan peluru. Meski kaca itu antipeluru, tetap tidak
akan bertahan bila terus-menerus terkena peluru. Kaca antipeluru mengunakan ilmu fisika dalam
cara kerjanya dan ilmu kimia dalam proses pembuatannya
Uji Kaca Tahan Peluru

http://www.youtube.com/watch?v=3ZzoB6xBWOI#t=63


Dimas Pratamawansyah Putra (1306405181)
Teknik Metalurgi dan Material

Sumber:
http://www.karoseri-id.com/2013/04/kaca-anti-peluru-pada-kendaraan.html
http://www.berbagaihal.com
http://www.ehow.com/about_5452451_use-bullet-proof-glass.html

Anda mungkin juga menyukai