Pengetahuan
Bahan Interior
PLASTIK
13
FDSK Desain Interior DA2201EL Ir. Dwi Susilastuti, M.Ds
Abstract Kompetensi
Mahasiswa mengenal beragam
bentuk plastik dan aplikasinya pada
interior dan konstruksi.
PLASTIK
Material plastic secara komersial mulai dikembangkan pada awal abad ini
dimana bererapa dari produk plastic juga digunakan sebagai komponen
pembentuk bangunan, baik sebagai komponen struktur, sebagai material
pendukung / pembantu atau merupakan salah satu dari beberapa material
yang memiliki karakter khusus.
Plastic enclosure panels Rigid foam plastic slabs for decking over a steel
cable frame
.
Acrylic thermoformed domes
..
.
Glass fiber reinforced plastic church domes
7. 8.
Gbr….
Gambar diatas adalah dengan jenis plat yang sama yang digunakan sebagai
“decking” namun diletakan diatas rangka baja pada struktur kable.
Jenis plastik lainnya yang juga diproduksi sebagai slab kaku adalah
polyurethane, phenolic resin dan vinyl resin.
Plastic laminated
Umumnya panel dengan tebal 0.75 mm, 1.5 mm, 2.5 mm dan 3 mm
digunakan untuk cabinet, pelapis permukaan atas meja juga sebagai pelapis
dinding namun industri pembuatan laminate dapat membuat dalam ukuran
ketebalan 3 sampai 38 mm, dengan ukuran standart 60 cm, 75 cm, 90
cm,120 cm dan 150 cm, panjang antara 1.5 -3.6 meter.Tersedia dalam
beberapa variasi
MATERIAL PENDUKUNG
Bahan pelapis
Panel penahan cahaya matahari
Pengecatan / Pelapisan pada permukaan /Pernis seperti
enamel,luquer dan pernis. Menggunakan vinyl,polyurethane,
acrylic,epoxy resin,cellulose acetate dan phenolic resin. Sedangkan
epoxy resin fluoroplastic,polypropilane dan poliurethan digunakan juga
untuk melapisi bagian dalam dan luar permukaan pada pipa logam
untuk membuatnya lebih tahan terhadap karat dan korosi
Material penutup /sealent, sebagai pengisi yang menyambung kaca
Secara umum plastic bersifat ringan, fleksibel dan liat. Untuk membentuk
“karakteristik tertentu” beberapa dari jenis plastic dipadu dengan material lain
dengan polimer yang akan membuat masing-masing plastic memiliki sifat
yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhannya.
1. PLASTOMER/THERMOPLASTIK,
Dibentuk dalam keadaan panas dengan bertambahnya temperature
akan semakin lunak dan ketika dingin akan mengeras. Karakteristik
demikian digunakan untuk membentuk plastic menjadi bentuk-
bentuk yang sangat beragam
2. DUROMER/THERMOSETTING PLASTIK
Contoh : Poliester
3. ELASTOMER
Bersifat sangat elastis dimana perubahan bentuknya dapat
dilakukan dengan sedikit tenaga.
Bahan sintetis padat dan elastis : pipa, selang, pelat, profil, lapisan, foil
Bahan sintetis berbusa : karet dan elastis, pelat isolasi, bahan pengisi
Bahan sintetis cair : cat, lak, perekat
Bahan sintetis plastis : bahan untuk penyumbat
APLIKASI :
instalasi teknik penyekatan untuk lapisan lantai, sebagai foil untuk penyumbat
dan pelindung cuaca, isolasi panas, cat dan perekat pada elemen bangunan
plat transparent, jendela, dinding dan banyak digunakan dari jenis PVC,
karena bersifat keras, tahan terhadap korosi, dapat dilas dan tahan cuaca
KEKUATAN TARIK,
PROSES PEMBUATAN
1. Polimerisasi
Gambar.
Titik Lebur :
Tampilan Fisik : Berat, keras dan tahan panas (lebih tahan panas
dibandingkan dengan Phenolic),tahan terhadap bahan kimia, tahan terhadap
pengikisan
Bentuk : Lembaran
Titik Lebur
Aplikasi :
POLYPROPYLENE
POLYSTYRENE
polimer lain
ACRILIC
bentuk :
glossy
NYLON
ABS