Nama : Hasnan Luthfi

NIM : 072.12.105

TUGAS VULKANOLOGI

1. Apa yang menjadi pembeda antara endapan jatuhan, endapan aliran, dan endapan seruakan?

Jawab: endapan piroklastika adalah endapan bahan hamburan atau klastika pijar yang sebagian
besar berasal dari fragmentasi magma dan keberadaannya di permukaan bumi sebagai
akibat terlontar dari dalam kawah pada saat terjadi letusan gn.api. Berdasarkan asal
usulnya piroklastik dibagi tiga yaitu bahan juvenil, bahan tambahan dan bahan asing,
endapan piroklastik dapat diklasifkasikan berdasarkan genesanya yaitu endapan jatuhan,
endapan aliran dan endapan seruakan. Endapan jatuhan adalah bahan piroklas yang
terlontar dari dalam kawah gn. api dan kemudian jatuh bebas sesuai dengan gaya
gravitasinya sehingga membentuk onggokan atau endapan. Endapan aliran adalah bahan
campuran piroklas dengan gas, sebagian bahan padat mungkin mengalami pelelehan,
mengalir menuruni lereng gunung api dengan cepat dan bersuhu tinggi, bergumpal-gumpal
menyerupai awan serta membentuk arus turbulen. Endapan seruakan adalah bahan
piroklas yang mekanisme transportasinya secara dihembuskan, disemburkan atau
menyeruak. Dari ketiga klasifikasi yang menjadi pembeda adalah pada endapan aliran
bahan piroklas bercampur dengan gas menuruni lereng dengan kecepatan tingi
(bergumpal-gumpal), sementara jatuhan (seperti bomb dan lapilli) merupakan lontaran
piroklas yang terlempar dalam bentuk apdat dan lebih besar serta dipengaruhi gravitasi,
dan untuk seruakan transportasi lebih secara dihembuskan.

2. Jelaskan pengelompokan endapan dan batuan hasil erupsi eksplosiva berdasar ukuran butir

Jawab: dalam endapan dan batuan hasil eksplosiva dapat dikelompokkan berdasar ukuran butir,
jika ukuran butir >64 mm disebut piroklastika bom atau blok dengan endapannya
membentuk endapan bom dan batuan piroklastika yaitu aglomerat atau breksi
piroklastik, 2-64 mm disebut piroklastik lapilus dengan endapan piroklastiknya endapan
lapili dan batuan piroklastik yaitu batu lapili, 1/16-2mm disebut piroklastika abu kasar
dengan endapan piroklastiknya endapan abu kasar dan batuan piroklastik yaitu tuff
kasar, <1/16mm disebut dengan piroklastika abu halus dengan endapan piroklastik
yaitu endapan abu halus dan batuan piroklastik yaitu tuff halus

3. Jelaskan pengertian bahan juvenil, bahan aksesori dan bahan asing didalam endapan piroklastik

Jawab : Berdasarkan asal usulnya piroklastik dibagi tiga yaitu bahan juvenil, bahan aksesori dan
bahan asing.
Juvenile :
Bom dan blok gunungapi yang berasal dari pendinginan magma secara langsung tersebut
disebut bahan magmatik primer, material esensial atau juvenile
material langsung dari magma yang diletuskan baik yang tadinya berupa padatan atau cairan
serta buih magma. Massa yang tadinya berupa padatan akan menjadi blok piroklastik,
massa cairan akan segera membeku selama diletuskan dan cenderung membentuk bom
piroklastik dan buih magma akan menjadi batuan yang porous dan sangat ringan, dikcnal
dcngan batuapung.




Bahan aksesori:
Blok juga dapat berasal dari pecahan batuan dinding (batuan gunungapi yang telah terbentuk
lebih dulu, sering disebut bahan aksesori), atau fragmen non-gunungapi yang ikut terlontar pada
saat letusan (bahan aksidental).
materialnya berasal dari endapan letusan sebelumnya dari gunungapi yang sama atau tubuh
volkanik yang lebih tua.

Bahan Asing:
material hamburan dari batuan dasar yang lebih tua di bawah gunung api tersebut, terutama
adalah batuan dinding di sekitar leher volkanik. Batuannya dapat berupa batuan beku,endapan
maupun batuan ubahan.

4. Jelaskan pengertian lapili tumbuhan dan struktur bomb sag

Jawab:
Lapili Tumbuhan :
bahan berbutir lapili yang terbentuk oleh pelnggumpalan abu gunung api akibat pelembaban
pada saat dilontarkan ke atmosfer
Bomb SAG:
Struktur lontaran balistik bom gunung api (bomb sag structure) yang berasal dari kawah pada
waktu terjadi letusan. Lontaran bom jatuh miring atau menyudut terhadap bidang perlapisan
endapan tefra yang tertimpanya. Sebagai akibatnya endapan itu melesak ke bawah, secara tidak
simetri sesuai dengan arah sudut lontaran
5. Jelaskan mekanisme pembentukan struktur sedimen mulai dari perlapisan silang siur, antidunes,
dan akhirnya laminasi di dalam endapan piroklastika

Jawab: karena endapan seruakan mengangkut piroklas sepanjang permukaan yang merupakan
kelanjutan dari sistem turbulen; mengandung konsentrasi bahan padat lebih banyak
daripada gas. Pergerakan secara lateral mengikuti bentang alam yang ada, tidak terlalu
dipengaruhi efek gaya berat, jadi ketebalan endapan ditiap daerah berbeda sesuai
dengan tinggi rendahnya daerah. Dan struktur perlapisan silang siur terdapat dibagian
proksi terbentuk karena endapan yang keluar dari gn. Api membentuk sistem turbulen
dan masih mengandung konsentrasi bahan padat yang tinggi sehingga ketika
bersentuhan dengan tanah akan membentuk struktur silang siur. Pembentukan
antidunes terdapat pada daerah lereng bawah, karena sudah lebih menjauhi lokasi
sumber, aliran lava dan aglomerat sudah berkurang, tetapi breksi piroklastika dan tuf
sangat dominan. Jadi antidunes terjadi karena endapan seruakan yang turun menuruni
lereng dan mengendap dilereng bawah gunung. Laminasi terbentuk didaerah distal atau
dataran, biarpun didaerah dataran masih terkena efek seruakan yang menyebabkan
terbentuknya laminasi laminasi, batuan daerah ini hasil rombakan dari batuan gunung api


6. Jelaskan bagaimana mekanisme pembentukan dan ciri-ciri endapan longsoran gunung api

Jawab: endapan longsoran gunung api terjadi karena letusan gunung api yang disertai
longsornya sebagian tubuh kerucut komposit kesatu arah, bersamaan dengan longsoran
besar itu berbagai macam bahan piroklastika dari aliran, jatuhan dan seruakan menyembur
dari kawah atau kaldera. Endapan ini dicirikan dengan adanya bentukan bertingkat tingkat
seperti longsoran.

7. Mungkinkah, pembentukan endapan longsoran gunung api tidak berhubungan dengan
letusan gunung api

Jawab: tidak mungkin, karena pemicu dari longsoran itu sendiri adalah letusan gunung api
yang terjadi secara sektoral pada suatu kerucut gunung. Contohnya pada gunung
papandayan yang meletus pada tahun 1772 yang memperlihatkan longsoran gunung api

8. Apa perbedaan ciri-ciri endapan awan panas tipe merapi dengan tipe st.vincent?
Jawab:
Pada endapan awan panas merapi, endapan disertai material dari kubah lava yang menjadi
sumbat lava pada kawah gunung merapi dimana saat erupsi tipe merapi, kubah lava ikut
longsor. Berbeda dengan tipe st. Vincent yang kubah lavanya tidak ikut longsor sehingga ada
perbedaan material yang ikut pada kedua tipe endapan awan panas tersebut