Anda di halaman 1dari 7

Ikatan kovalen dan senyawa kovalen

Nama: Rizki Febrianto (066)


IKATAN KOVALEN DAN SENYAWA
KOVALEN
Ikatan kovalen adalah sejenis ikatan kimia yang dikarakterisasikan
oleh pasangan elektron yang saling terbagi (kongsi elektron) di
antara atom-atom yang berikatan. Singkatnya, stabilitas tarikan dan
tolakan yang terbentuk di antara atom-atom ketika mereka berbagi
elektron dikenal sebagai ikatan kovalen.
Ikatan kovalen merangkumi banyak jenis interaksi, yaitu ikatan
sigma, ikatan pi, ikatan logam-logam, interaksi agostik, dan ikatan
tiga pusat dua elektron. Awalan co- berarti bersama-sama,
berasosiasi dalam sebuah aksi, berkolega, dll. sehingga "co-valent
bond" artinya adalah atom-atom yang saling berbagi "valensi",
seperti yang dibahas oleh teori ikatan valensi. Pada molekul H2,
atom hidrogen berbagi dua elektron via ikatan kovalen. Kovalensi
yang sangat kuat terjadi di antara atom-atom yang memiliki
elektronegativitas yang mirip.

Oleh karena itu, ikatan kovalen tidak seperlunya adalah
ikatan antara dua atom yang berunsur sama, melainkan
hanya pada elektronegativitas mereka. Oleh karena ikatan
kovalen adalah saling berbagi elektron, maka elektron-
elektron tersebut perlu ter-delokalisasi. Lebih jauh lagi,
berbeda dengan interaksi elektrostatik ("ikatan ion"),
kekuatan ikatan kovalen bergantung pada relasi sudut
antara atom-atom pada molekul poliatomik.
Contoh Gambar Senyawa Kovalen :

Ikatan Kovalen adalah ikatan yang terjadi karena
pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh 2 atom
yang berikatan. Ikatan kovalen terjadi akibat ketidak
mampuan salah 1 atom yang akan berikatan untuk
melepaskan elektron (terjadi pada atom-atom non logam).
Pembentukan ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom
unsur yang memiliki afinitas elektron tinggi serta beda
keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion.
Atom non logam cenderung untuk menerima elektron
sehingga jika tiap-tiap atom non logam berikatan maka
ikatan yang terbentuk dapat dilakukan dengan cara
mempersekutukan elektronnya dan akhirnya terbentuk
pasangan elektron yang dipakai secara bersama.
Pembentukan ikatan kovalen dengan cara pemakaian
bersama pasangan elektron tersebut harus sesuai
dengan konfigurasi elektron pada unsur gas mulia yaitu 8
elektron (kecuali He berjumlah 2 elektron).
Contoh senyawa pembentukan air :
Jenis-jenis ikatan kovalen
1. Ikatan Kovalen Tunggal
Contoh: 1H = 1
9F = 2, 7
2. Ikatan Kovalen Rangkap Dua
Contoh : 8O= 2, 6
3. Ikatan Kovalen Rangkap Tiga
Contoh: 7N = 2, 5
4. Ikatan Kovalen Koordinasi / Koordinat / Dativ
Contoh: Terbentuknya senyawa BF3 NH3
5. Polarisasi Senyawa Kovalen
Ikatan kovalen dapat mengalami polarisasi, maka dari itu dikenal ada 2 :
- Ikatan kovalen polar
- Ikatan kovalen nonpolar
Contoh : Molekul HCl




TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai