Anda di halaman 1dari 5

BULETIN MAHAD

INFO KEGIATAN

BULETIN
MAHAD

Pelatihan Relawan Perpustakaan


Mengelola perpustakaan memang bukan hal yang
mudah, butuh orang-orang yang sukarela dan bersungguhsungguh untuk meramaikan, menjaga, dan merawat
perpustakaan.
Untuk
itulah
diadakan
Pelatihan
Sukarelawan Perpustakaan pada selasa dan kamis (1416/10) lalu pelatihan ini dibimbing langsung oleh Ibu
ketua YASDIC Divisi Pesantren, Ibu Ulfa Fadeli. Pelatihan
yang diikuti oleh 30 santri dari kelas 1, 2, 3, 4, dan 5 ini
tidak hanya menjadi ajang pelatihan, namun juga sebagai
ajang silaturahmi santri, di mana santri dibagi menjadi
beberapa kelompok yang terdiri dari gabungan kelas satu
sampai lima. Para relawan ini dilatih dan dibimbing
sedemikian rupa untuk dapat menjaga, merawat, dan
meramaikan perpustakaan. Mari Jadikan Perpustakaan
Sebagai Oase Pesantren. *(dian)
Alhamdulillah, sumbangan yang
dikumpulkan telah disalurkan kepada masyarakat
desa Parese, kab.Barru. Atas nama panitia baksos
mengucapkan banyak terimakasih kepada santri
yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Thanks To :
YASDIC IMMIM
ISPIM/OSIS 2013-2014 More Than Ever
Zenof Community 0915

Selamat Tahun Baru Hijriah 1436


SILLY QUESTION!!
If your son has twice as many sisters as he has
brothers and your daughter has the same number
of sisters as she has brothers, how many
children do you have?
(Collect the answer to bro Mahruf-XII A IPA.
Correct answer will get special reward)

DEWAN REDAKSI
Penasehat: Dr. M. Taufan B. SH., M.Ag Penanggung Jawab: Drs. Mursyid, Parida Latif, S.Ag., M.Pd.I
Pembimbing: Andi Takdir S.Pd.I, MuthahharahEditor: Ahmad Muh. Qomar Koordinator:Mansur
Maturidi ArifPemimpin Redaksi: Muhammad Firdaus Sekretaris: Zuhudi SyafiI Bendahara: Nur
Kholish Rahmat Setting: Aldiansyah Rahman, Muh. Fajrul Islam Lay Out&Designer: Moh. Fakhri
Ahsan, Muh. Nur Khalik, Andi Fakhri Muhammad Koordinator Lapangan :Muhammad Mahruf
Humas:, Dian Adi Nugroho, Irham, Asraf, Mahwan, Fadhil Baso,

Edisi 27_02/11/2014

Mempertajam Bahasa Melalui RWSLR


Al-Lughatu Taju al-Mahad. Bahasa adalah
mahkota pesantren. Kalimat yang menunjukkan,
bahasa adalah hal yang amat penting bagi pesantren,
termasuk mahad IMMIM kita tercinta ini. Namun,
pada masa sekarang ini, makna kalimat tersebut telah
menjadi tabu. Mengapa? Karena penguasaan bahasa
di pesantren mulai memudar.
Ditanya tentang perkembangan bahasa di IMMIM,
para santri member berbagai respon. Ada yang
mengkritik sambil bercanda seperti Muhammad
Ilhamsyah, Bahasa di IMMIM akan membaik kalau
semua santri berbahasa..ehh? hehe, canda santri
kelas XII C yang bercita-cita menjadi Sekjen PBB
tersebut sambil tertawa terkekeh. Ada pula yang patut
menjadi perhatian, salah satunya respon dari Anwar
Basyier, santri yang punya cita-cita menjadi (ke
hal.3)

Inside This Buletin


Mempertajam Bahasa........1
Amirul: Apa Kabar Indonesia!!.... 1
Jangan Kehilangan Mimpi.....2
Kenakalan Remaja.........4
Aspirasi & Nasehat....5
Dominasi di POSPEDA............6
Finalis Nasional.....6
Hiburan..... 7
Pelatihan Relawan Perpustakaan...8

Amirul : Apa Kabar Indonesia!!!


Amirul Uqrama. Siapa sangka? Santri kelas XII A
IPA MA Pesantren IMMIM ini sekarang berada di
Massachussets, Amerika Serikat. Amirul atau yang
akrab disapa Rhoel adalah salah satu dari 85 siswa
dari seluruh Indonesia yang berhasil mendapatkan
beasiswa pertukaran pelajar YES-Kennedy selama
setahun di Amerika Serikat.
Tim redaksi mencoba menghubungi Amirul
melalui social media, berikut sepatah kata dari
Amirul :
Assalamualaikum, Apa kabar Indonesia? Apa
kabar IMMIM? Saya Amirul Uqrama. Cuma satu
dari 85 orang-orang beruntung yang dapat beasiswa
ke Amerika Serikat selama setahun. Mmm, disini aku
baik-baik aja kok, cuma cuacanya yang kadang
dingin, kadang panas banget. Eh, betewe aku dapat
placement di Orange, Massachussets. Hahaa(ke
hal.3)

Amirul (baris kedua dari kanan) bersama tim


Ekskul soccer sekolahnya di Massachussets,
Amerika Serikat

BULETIN MAHAD

HIKMAH

BULETIN

Oleh : M. Djafar HIBURAN


Wittiri M.

MAHAD

Jangan Pernah Kehilangan Mimpi


The Lost Ring
Di sebuah pinggiran kota, seekor
kuda tampak berlari-lari kecil menelusuri
jalan desa. Di atas punggungnya seorang
pemuda menungganginya dengan begitu
bersemangat. Sesekali sang kuda
meringkik sebagai sambutan dari
cambukan kecil tuannya. Hayo hitam,
heba-heba suara sang tuan sambil
menepuk punggung belakang kuda.
Kenapa
kamu
begitu
bersemangat hitam? Padahal, kamu
sudah begitu jauh berlari ?Tanya seekor
kerbau di sebuah tempat istirahat hewan
tunggangan. Beberapa kuda lain tampak
berbaring santai sambil mengunyah
rumput hijau. Tali-tali kekang mereka
masih terikat di tiang-tiang yang sudah
disediakan. Kebetulan sang kerbau
berada tak jauh dari si kuda hitam. Si
hitam pun menoleh ke kerbau.

Sungguh mengasyikkan! jelas si


hitam yang begitu optimis.
Tapi kenapa sepatumu
masih jelek? Tanya sang kerbau
sambil mencermati telapak kaki si
hitam.
Aku yakin, mimpiku akan
menjadi kenyataan.Mungkin besok
tuanku akan membelikanku sepatu
jawab si hitam begitu bergairah.
Bagaimana kalau tidak
juga? sergah si kerbau seakan
menggugat.
Ya besok lagi! jawab si
hitam masih optimis.

Mimpi?Tanya si kerbau begitu


penasaran.

Pokoknya aku tidak akan


pernah kehilangan mimpi jawab si
Hitam sambil mengalihkan wajahnya
kearah rumput yang terbentang
dihadapannya.Ia pun mengunyah
sambil menanti tuannya yang akan
mengajaknya pulang.

Ya, mimpi! jawab si hitam


begitu yakin. Setiapkali meninggalkan
kandang, aku mimpikan kalau tuanku
akan membelikanku sepatu yang bagus.
Dan
setiap
akan
pulang,
aku
membayangkan kalau tuanku sudah
menyiapkan rerumputan hijau dikandang.

***
Mimpi bukan saja saat
terlelap tetapi juga dalam keadaan
terjaga.Mimpi
bisa
menjadi
pembakar
semangat
yang
ampuh.Menarik kata si Hitam
Jangan pernah kehilangan mimpi.

Aku punya mimpi teman!


jawab si hitam begitu yakin.

Fatty came to visit Skinny and found him searching through his living room for
something.
What are you looking for, Skinny? Fatty asked.
Well, I bought a gold ring for my wife, but it fell out of my hand as I was showing
it to John answered skinny. My wife is out visiting friends. I must find it before
she gets home because its our anniversary. If I dont find it, she will think I forgotten
and became angry with me. Could you help me find it?.
Of course, tell me, where were you when you lost it?
I was in the front yard, Skinny said.
If you were in the front yard when you lost it, why are you looking in here?
I was looking for it out there, but then it grew dark, so I came inside to look. The
lighting is much better in here!

BULETIN MAHAD

DAKWAH

BULETIN

BULETIN
MAHAD
RUANG
ORASI

MAHAD

Kenakalan Remaja
Seorang pemuda di sebuah kamar,
duduk termenung dengan wajah pucat,
tubuhnya kesakitan, jantungnya berdetak
cepat, mimisan, terkadang tertawa,
terkadang menangis, dan berteriak
kesakitan
Itulah gambaran pemuda yang
terjerumus kelingkaran pecandu narkoba,
dia tertawa ketika mendapat obat, dia
menangis ketika tidak mendapatkannya.
Sebagai santri kita memiliki peran
yang
sangat
penting
dalam
mempertahankan agama, dan juga
memajukan serta meningkatkan bangsa
dan Negara. Kita adalah harapan ummat
demi mencapai masa depan yang cerah
dan juga merupakan harapan Islam untuk
mengaplikasikan ajaran-ajaran Islam di
masa depan . Rasulullah SAW bersabda :



: ...

(
)

Ada tujuh golongan yang Allah


akan menaungi mereka pada hari dimana
tidak ada naungan kecuali naunganNya... dan diantaranyaialah : pemuda

yang tumbuh dalam suasana beribadah


kepada Allah. (HR. Bukhari Muslim)
Akan tetapi sangat disayangkan,
banyak kita saksikan para pemuda yang
melanggar hukum-hukum Islam dan
mengabaikan pendidikan serta berakhlak
buruk.
Tim redaksi mencoba mencari
cara mengatasi kenakalan remaja
tersebut dengan bertanya kepada Ustadz
Ruslan, guru durusullughah SMP
IMMIM Putra.
Pertama : menjaga pergaulan,
dalam artian dapat memilih teman yang
baik. Kedua : sebagai santri harus
konsisten menjalankan ibadah. Ketiga :
aktif dalam kegiatan yang bermanfaat,
seperti mengikuti organisasi-organisasi
positif agar kita tidak punya waktu untuk
melakukan hal negatif ujar ustadz
Ruslan.
Jika
teman-teman
santri
mengikuti cara di atas. Insya Allah kita
tidak
akan
terjerumus
kedalam
kenakalan remaja. *(asrf/mhwn)

ASPIRASI

NASEHAT

Sebagai santri kami pun mempunyai


keinginan terhadap langkah kedepan
sekolah kami ini, saya sendiri
mempunyai pendapat bahwa sebagai
sekolah yang telah menjadi panutan
beberapa sekolah lain, IMMIM harus
mengerti bahwa untuk mencapai
suatu tujuan maka dibutuhkan
konsistensi terhadap langkah-langkah
yang dilakukan, bukan malah
memecah
konsentrasi
dan
memperberatnya dengan menambah
perkara
lain.
Contoh,
belum
sempurna bahasa Arab dan Inggris
pondok kita, ditambah pula dengan
menekankan penghafalan hadits dan
lainnya. Walaupun pondok kita
bertitel
Pesantren
Moderen
Pendidikan Al-Quran bukan berarti
kita harus menghafalnya.Kita dapat
mengartikannya dengan Pondok
Pesantren yang berbasis ajaran-ajaran
al-Quran, dan belum tentu kita harus
menghafal ayat-ayat itu. (Hamba
Allah)

Bahasa adalah kebutuhan bagi kita


semua. Karena dengan bahasa, kita
dapat menguasai peradaban dunia.
Misalnya bahasa Arab, sebagai santri
kita dituntut untuk mengetahui Islam
dengan lebih. Tetapi, buku-buku
yang menjelaskan tentang Islam dari
para tabiin dan tabie tabiien
berbahasa arab. Contoh lain, jika kita
ingin menguasai dunia, kita harus
mengetahui bahasa internasional.
Karena bahasa internasional penting
untuk kehidupan kita di Negeri orang
lain. (Ustadz Andi Takdir)

Pengetahuan
diperlukan untuk
menyelaraskan diri
dengan yang diluar
kita.Pemahaman
diperlukan untuk
menyeimbangkan
semuanya.

BULETIN MAHAD

PRESTASI

BULETIN

Dominasi Immim Di Pospeda 2014


POSPEDA 2014 sekota Makassar di
dominasi oleh Pesantren IMMIM Putra
Makassar.
Dalam
kompetisi
yang
dilangsungkan pada tanggal 28-30 Oktober
oleh Departemen Agama ini, IMMIM berhasil
membawa pulang 8 juara. Diantaranya juara 1
tenis meja double, Juara 1 lari 400 meter, juara
1 lari estafet, dan juara 1 catur. Sementara
empat juara lainnya masih menunggu
konfirmasi dari pihak panitia.
Salah seorang juara dari cabang tenis
meja yaitu Andi Akram Al-Fajri Ahkam,
kelas XII B,
mengatakan bahwa
kemenangannya
dalam
kompetisi
ini
merupakan sebuah kebanggaan tersendiri
baginya, Ini merupakan sebuah kebanggaan
bagi saya bahwa alhamdulillah saya bisa
menjadi juara. Selain itu, kemenangan ini
dapat menjadi kenangan manis bagi saya yang
tersisa beberapa bulan lagi tinggal di Mahad
tercinta ini Kata santri yang akrab di sapa

Aqo ini.
Kemenangan
yang
berhasil
diperoleh Aqo dkk. Tersebut semakin
mengukuhkan kehebatan IMMIM dalam
berkompetisi. Baik dari segi akademik
maupun non-akademik.

Finalis Kompetisi Bahasa Inggris


Nasional
Menjadi finalis dalam sebuah ajang
bergengsi Nasional merupakan sebuah
kebangaan bagi Santri bernama Muhammad
Mahruf kelas XII A IPA SMA.Kompetisi
dalam bidang Matematika dan bahasa Inggris
yang dikenal dengan National Math &
English Olimpiad ini diadakan oleh
kelompok studi mahasiswa program Doktor
ilmu manajemen dari fakultas ekonomi &
bisnis Universitas Brawijaya Malang pada
11-12 Oktober 2014.

Lagi, IMMIM Juara Matematika


Kompetisi matematika bergengsi
memang IMMIM jawaranya. Bulan
ini,
santri
IMMIM
kembali
menorehkan Prestasi sebagai Juara
Harapan II
Pertim pada Final
Olimpiade
Matematika
Vektor
tingkat Nasional yang diadakan pada
11-12 Oktober di Universitas Negri
Malang. Mereka juga berhasil
mendapatkan
trophy
bergilir
Presiden RI sebagai juara umum-

SMP.
Mereka
adalah
Rahmat
Esar(VIII), Nur Ahmad Khatim(VIII),
dan Farhan Aziz(IX), semuanya adalah
kelas 2 SMP.
Salah satu peserta, Nur Ahmad Khatim
menerangkan bahwa prestasi ini adalah
buah dari kerjasama tim dan keyakinan
mereka, Kami membutuhkan kerja
sama tim dan keyakinan serta mental
ditambah pengetahuan ujar Khatim.
*(alif)

MAHAD
Lanjutan, Mempertajam
duta besar Indonesia untuk Jepang
menuturkan bahwa listening lebih utama
dalam pengembangan bahasa, Lebih
utamakan Listening, karena kita dapat
mengetahui Pronounciation yang benar,
grammar, dan hal-hal lainnya. Salah satu
cara agar cepat menghafalnya dengan
mendengarkan bukan? tukas salah satu
member Otaku Makassar tersebut.
Mengenai ini, tim redaksi mencoba
mengonfirmasinya pada Ustadz Supriadi
selaku Koordinator bahasa di IMMIM saat
ini. Beliau mengatakan bahwa bahasa
diperoleh dari membaca (reading), menulis
(writing),berbicara (speaking),mendengar
(listening), dan dilakukan berulang-ulang
(repeating).Tim redaksi menyingkatnya
menjadi RWSLR.
Di lingkungan pesantren kita ini
RWSLR telah dapat kita lakukan dengan
baik, terawasi, dan berkelanjutan, karena
lingkungan dan aturan pesantren.Namun,
untuk speaking terasa agak sulit karena
terkadang
ada
kosakata
yang
Prounanciationnya salah, dan karena
aturan, listening sulit dilakukan.
Bagaimana tidak? Kesempatan untuk
listening amat sedikit waktunya.Itupun jika

BULETIN
MAHAD
SAMBUNGAN

punya kesempatan masuk laboratorium


bahasa.Jika
tidak,
bagaimana?Alat
elektronik dilarang untuk dibawa masuk
ke pesantren, termasuk MP3 dan
speaker
yang
hanya
mampu
mengeluarkan suara. Padahal kedua
barang tersebut penting untuk listening,
dan juga penting untuk speaking.
Menuntut kejelasan, tim redaksi
kembali mewawancarai ustadz Supriadi,
ditambah
dengan
ustadz
Sarlin.
Keduanya member jawaban yang
hamper senada. Hanya santri tertentu
yang dapat mengambil sisi positifnya,
santri lain masih belum bisa dipercaya,
apalagi kami takutkan yang di listening
lagu-lagu kurang bermoral. Apabila
hanya beberapa santri yang kami
izinkan, kami takut yang lain akan
merasa dianaktirikan.
Ternyata kita para Santri masih
belum dapat dipercaya oleh Ustadz. Para
Ustadz masih takut mengambil resiko
dan belum dapat mencari cara agar
pemakaian speaker lebih baik. Jika
seperti ini terus, santri hanya akan ahli
di teori, tapi tumpul di praktik dan
lemah saat berbicara dengan dunia luar.
Lalu, kapan IMMIM akan berkembang?.
*(Vinc)

Lanjutan, Amirul
disini aku sekolah di sekolah yang kecee. Tapi nggak lebih seru darialmamater tercinta
IMMIM Putra #Eaa hahaha. Di sini aku ikut ekskul soccer, international club, dan juga
organisasi-organisasi lain. Haha aku punya banyak teman kok disini.Girlfriend? Nggaklah
haha, yaudah sekian dari saya, salam panas. Amirul Uqrama.
Selain Amirul, ada juga Rosman Khaidir Paputungan, Santri kelas XII C IPS SMA.
Rosman sekarang berada di Taiwan sebagai siswa pertukaran pelajar. Namun tim redaksi
belum sempat menghubungi Rosman.
Menyenangkan bukan, bisa ke Amerika dengan gratis. Dengan pencapaian mereka,
diharapkan agar santri lain bisa termotivasi untuk menuntut ilmu setinggi-tIngginya karena
tidak ada yang tidak mungkin bila kita menginginkannya.*(xrxs/zuhd)

Anda mungkin juga menyukai