PERCOBAAN 11

BCD ADDER

1. TUJUAN:
Memahami sistem bilangan BCD (Binary Coded Decimal).
Memahami prinsip kerja IC 7485 (4-Bit Magnitude Comparator).
Dapat merancang dan menganalisis rangkaian BCD Adder mengunakan IC 7485
(4-Bit Magnitude Comparator).

2. DASAR TEORI
Sistem bilangan BCD (Binary Coded Decimal) mereprentasikan bilangan decimal
(0,1,2,3,4,5,6,7,8, dan 9) menjadi 4 bit kode biner, seperti ditunjukan pada tabel 2.1.
Operasi aritmatika kode BCD dilakukan dalam bentuk bilangan biner, Hal yang harus
diperhatikan adalah :
Bilangan yang digunakan 0,1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9.
Bila hasil operasi arimatik lebih besar dari 9 atau terdapat Carry Out (Co) harus
diberikan faktor koreksi dengan ditambahkan 6 (0110)
Contoh :

28
15 +
43

0010 1000
0001 0101
0011 1101
0110
0100 0011

Invalid (>9)
Ditambah 6 (0110)
(43)

9
19 +
28

0000 1001
0001 1001
0010 0010
0110
0010 1000

Terdapat carry out

Ditambah 6 (0110)
(28)

Tabel 2.1. Kode BCD

Desimal

0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tidak
digunakan

Output
D
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
1
0

C
0
0
0
0
1
1
1
1
0
0
0
0
1
1
1
1

B
0
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
1

K-MAP : untuk bilangan > 9

F = 4 . 3 + 4 . 1
= 4 . (2 + 3)

A
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1

3. ALAT-ALAT YANG DIPERGUNAKAN

No.
Alat-alat dan komponen
1 IC 7408 (Quad 2 Input AND Gate)
IC 7432 (Quad 2 Input OR Gate)
IC 7485 (Quad 2 Input NAND Gate)
2 Power supply DC
3 Multimeter
4 Logic Probe
5 Resistor
6 LED
7 Protoboard
8 Kabel-kabel penghubung

Jumlah
1
1
2
1
1
1
10
10
1
Secukupnya

4. LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Langkah-langkah dalam melakukan percobaan adalah sebagai berikut :
4.1. BCD Adder
1. Lihat data sheet untuk masing-masing IC yang dipergunakan, catat kaki-kaki
input, output serta kaki Vcc dan Ground.
2. Atur tegangan power supply sebesar 5 Volt.
3. Buat rangkaian seperti gambar 4.1. Pasang LED pada 4 , 3, 2, 1, dan faktor
koreksi.
4. Berikan logic 0 dan/atau logic 1 pada masing-masing input A (A3 A2 A1 A0) dan
input (B3 B2 B1 B0) sesuai tabel 6.1, Amati LED pada 4 , 3, 2, 1, dan faktor
koreksi. Catat hasilnya pada tabel 6.1.
5. Buat rangkaian seperti gambar 4.2.,ulangi langkah 4. Catat hasilnya pada tabel
6.2.

Gambar 4.1. BCD Adder 4 bit

5. HASIL PERCOBAAN

6. PEMBAHASAN DAN ANALISA

BCD Adder merupakan sistem bilangan BCD (Binary Coded Decimal) yang
mereprentasikan bilangan decimal (0,1,2,3,4,5,6,7,8, dan 9) menjadi 4 bit kode biner.
Operasi aritmatika kode BCD dilakukan dalam bentuk bilangan biner, diman bilangan
yang digunakan 0,1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9. Jika hasil operasi arimatik lebih besar dari 9 atau
terdapat Carry Out (Co) harus diberikan faktor koreksi dengan ditambahkan 6 (0110).
Pada percobaan BCD Adder terlihat pada penambahan data pertama antara (0110)
dengan (0100) menghasilkan output (0000) dengan CR1=0 CR2=1 >9=1 FK=1. Hal
tersebut diakibatkan karena penambahan tersebut hasilnya lebih dari 9,dan membuat CR2
beroutput 1 dan membuat >9 juga beroutput 1. Sedangkan FK merupakan hasil dari
faktor koreksi 6 (0110),yang akan diberikan jika penjumlahan mempunyai hasil lebih dari
9. Pada penambahan data kedua antara (0010) dengan (0010) menghasilkan output (0100)
dengan CR1=0 CR2=0 >9=0 FK=1. Hal tersebut diakibatkan karena penambahan tersebut
hasilnya kurang dari 9,dan membuat CR2 beroutput 0 dan membuat >9 juga beroutput 0.
Sedangkan FK merupakan hasil dari faktor koreksi 6 (0110),yang akan diberikan jika
penjumlahan mempunyai hasil lebih dari 9,walaupun penjumlahan data ini kurang dari 9
FK tetap sama dengan 1,tetapi tidak membuat CR2 dan >9 sama dengan 1. Dan
perhitungan data akan begitu seterusnya seperti pada tabel 6.1.
7. PERTANYAAN DAN TUGAS
1. Jelaskan prinsip kerja rangkaian pada gambar 4.1. dan gambar 4.2. !
Prinsip kerja rangkaian pada gambar 4.1.
Rangkaian 4.1 menggunakan IC 7483. IC 7483 adalah rangkaian TTL dengan 4
buah penjumlah-penuh yang berarti bahwa rangkaian ini dapat menjumlahkan bilangan 4
bit Dua atau lebih penjumlah paralel dapat dihubungkan secara kaskade untuk
membentuk rangkaian penjumlah bilangan-bilangan dengan bit yang lebih besar. Susunan
dua buah IC 7483 tersebut dapat menjumlahkan bilangan 8 bit.
Rangkaian ini merupakan rangkaian penjumlah biner 4 bit. Pada rangkaian ini
dilakukan penjumlahan 4 bit, dengan prinsip bahwa jika hasil penjumlahan lebih besar
dari 9 atau terdapat carry out (Co) maka diberikan faktor koreksi dengan ditambahkan 6
(0110). Jika hasil penjumlahan kurang dari 9 maka tak ditambahkan faktor koreksi. FK
merupakan carry out dari hasil penjumlahan. CR2 akan menjadi 1 jika hasil operasi
aritmatik lebih besar dari 9.

2. Buatlah kesimpulan dari percobaan ini !

BCD Adder merupakan sistem bilangan BCD (Binary Coded Decimal) yang
mereprentasikan bilangan decimal (0,1,2,3,4,5,6,7,8, dan 9) menjadi 4 bit kode biner. Operasi
aritmatika kode BCD dilakukan dalam bentuk bilangan biner, diman bilangan yang
digunakan 0,1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9. Jika hasil operasi arimatik lebih besar dari 9 atau terdapat
Carry Out (Co) harus diberikan faktor koreksi dengan ditambahkan 6 (0110).
Sebuah Adder BCD adalah sirkuit kombinasional digital yang digunakan untuk
penambahan dua angka dalam operasi aritmatika. Perbedaan utama antara biner dan
aritmatika BCD terletak pada representasi dari nomor lebih besar dari 9 di kedua sistem.

8. DAFTAR PUSTAKA
- Nixon,Benny (2008), LABORATORIUM DIGITAL 1 (RANGKAIAN
KOMBINATORIAL). Jakarta : DIPA Politeknik Negeri Jakarta
- exploreroots.com (1 Mei 2012 ; 07.21 Pm)