Pencernaan:

Memecah makromolekul (KH, P, L dll) menjadi

mikromolekul
dengan bantuan enzim dan peristaltik usus
agar dapat diabsorpsi pembuluh darah usus.

 SISTEM PENCERNAAN :
Mulai mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus
besar, anus dan hepar, pankreas.

 Enzim :
Semua enzim adalah protein, kec.ribozim (termsk RNA)
Kerja enzim spesifik : memecah 1 macam substrat, mis:

lipase, ingat teori lock and key , fenomena

reseptorologi.
Perlu aktivator mis: ptialin : keluarnya dirangsang
CL /kumur
Kerjanya dipengaruhi oleh : pH, suhu, kadar substrat,
oksidator, penggojokan, penyinaran
Perlu PH optimum, mis: ptialin yg tertelan, pepsin
lambung
Enzim pada tubuh manusia bekerja pada suhu 37
Perlu suhu optimal : ex: dipanaskan bisa rusak

 Pencernaan di Mulut:
Mekanis/mengunyah :

- memperlunak (ex : karak)(gigi, lidah, otot pipi)

memperluas permukaan substrat
Biokimiawi/enzimatis saliva (produk klj submandibularis,sub
lingualis, parotis)
Fungsi saliva :
1.
Pelumas
2. Enzim hidrolase (amilase dan lipase)
3. Ekskresi obat2 tertentu (etanol, morfin), ion organik (K+, Ca2+,

HCO3, tiosianat, yodium) dan IgA

Saliva : komposisi : air (99, 42%), ptyalin, musin
pH saliva: 6,35 6,85
Ptialin ( amilase salivarius):
Karbohidrat/amilum ---------> maltosa (belum bisa diserap usus)
Lipase lingual (klj Ebner di dorsal lidah), tdk ptg pd manusia
Lipid & protein : belum terjadi pencernaan.

PERCOBAAN PENCERNAAN OLEH SALIVA

Daya amilolitis saliva : 3 tabung

Tab 1 : 5cc saliva + 5cc HCl encer + 5cc amilum masak 1%

Tab 2 : 5cc saliva dimasak dinginkan di air kran + 5cc

amilum masak 1%
Tab 3 : 5cc saliva + 5cc amilum masak 1%
Ketiga tab penangas air 37C
Tiap menit 1 tetes tab 3 diambil, teteskan pd drop plate, +1
tts Yod sp test Yod (-)
Lakukan jg test Yod utk tab 1 dan 2
Tab 3 jk sdh (-) test Benedict

 Pencernaan di Lambung
Getah lambung diproduksi oleh :

- Sel Parietal : HCL

fungsi : 1. denaturasi protein
2. membunuh bakteri
- Chief sel : zimogen/proenzim : pepsinogen
pepsin ( ubah protein proteosa & pepton )
- pH 1,5 2,5
Sel ep. kel. mukosa lambung : musin (seperti musin
saliva) pelumas makanan dan proteksi mukosa
lambung dari HCl.
Enzim : Pepsin, Rennin/rennet, Lipase
Amilase mulut /ptialin ( inaktif pd pH 4 /<) ada yang
tertelan masuk ke lambung, tetapi tidak dapat
melanjutkan pencernaan, karena pHnya tidak sesuai.

 Sekresi getah lambung dipengaruhi oleh :

- fase sefal : distimulasi o/ rasa, bau (sate)

- fase gaster : rangsang mak.di lambung,
mis : daging pepton + peptin pilorus :
gastrin merangsang klj di mukosa lambung
KH/amilum: (sudah jadi maltosa) pencernaan
belum dilanjutkan
Protein ( o/ pepsin )proteosa & pepton (belum
bisa diserap pembuluh darah usus)
Lipid : lipase tak berfx efektif ok pH lipase
sedikit alkalis padahal pH lambung sangat asam.
Renin/Rennet /Kimosin: enzim pd bayi
koagulasi susu
Pengosongan lambung : 3 5 jam

PERCOB DIGESTI OLEH GETAH LAMBUNG

Pencern protein (karmin fibrin/KF) oleh Pepsin

Tab 1: 1cc pepsin + 1cc HCl 0,4% + 2 pot KF

Tab 2 : 1cc pepsin + 1cc air + 2 pot KF
Tab 3 : 1cc pepsin dimasak 1 & dinginkan+ 1cc HCl

0,4% + 2 pot KF
Ketiga tab penangas air 37C

 Protein /fibrin tercerna jk ukuran

mengecil/menghilang
Warna karmin masuk dlm larutan.
Fibrin membengkak jk ada asam, tp tdk dicerna kec jk
ada pepsin
Fx asam ?
Tab 2 ? Why ?
Tab 3 ? Why ?

 Pencernaan di Intestinal

- Dibantu oleh getah pancreas dan empedu serta

getah intestin (usus)
Pankreas mempunyai dwi fungsi, sebagai
kelenjar:
- Endokrin : insulin, glukagon
- Eksokrin : getah pancreas pencernaan
(tripsin, kimotripsin, peptidase, amilase, lipase,
kholesterol esterase, ribonuklease)
Getah pancreas
- pH : 7,5 9 atau lebih ok ion HCO3- Tripsin & kimotripsin dikeluarkan kelenjar
pancreas dalam bentuk zimogennya.

PENCERNAAN PROTEIN DI USUS HALUS

Enterokinase usus

Tripsinogen

Tripsin

Khimotripsinogen
Prokarboksipeptidase

kimotripsin
Karboksipeptidase

Polipeptida (ujung rantai karbonil)

Peptida/Asam amino bebas

Enzim2 getah usus

Dihslkan klj Brunee dan Lieberkuhn
Disakaridase, fosfatase, polinukleotidase,

nukleosidase, lecitinase

PERCOB DIGESTI OLEH GETAH PANKREAS

DAN PERANAN EMPEDU
PENCERN PROTEIN (kongo merah fibrin/KMF)
Tab 1 : KMF +1cc extrak pankreas netral + 2tts Na-

karbonat 2%
Tab 2 : KMF +1cc extrak pankreas netral + 2tts Nakarbonat 2% + 4tts empedu
Tab 3 : KMF +1cc air + 2tts Na-karbonat 2%
Ketiga tab penangas air 37C

 Pencern fibrin terlihat dr merahnya larutan, potongan

KMF mengecil
Tab 1 ? Tab 2 ? Tab 3? Why ?

Pencern amilum oleh getah pankreas

Amilase pankreas mencerna/mhidrolisa amilum sp

terbtk monosakarida (glukosa)

Pencern lemak oleh getah pankreas :
Tab 1: 2cc susu + extrak pankreas netral
Tab 2: 2cc susu + extrak pankreas netral + 2tts empedu
Tab 3: 2cc susu + 1cc air
masing2 + 4tts fenol merah + Na-karbonat sp merah
muda

 Empedu

. merupakan produk hati yang mempunyai peranan

penting pada pencernaan makanan terutama lemak
Sifat & fungsi :
1. Emulsifikasi : menurunkan tegangan permukaan
lemak

2. Netralisasi asam : turut menetralkan chyme yang

datang dari lambung karena pH empedu
bersifat agak alkalis

3. Ekskresi : asam empedu, kolesterol, obat, toksin,

pigmen empedu,Cu, Zn, Hg

Percob garam2 empedu (garam2 kholat)

HAY : empedu encer + serbuk belerang ?
Percob pigmen empedu :
FOUCHET : 15cc lar empedu dimasak + 2tts Mg-sulfat

jenuh + 5cc BaCl2 10% masak lagi kertas saring

Endapan di kertas saring + 2 tts Rg Fouchet hijau
GMELIN : 3cc HNO3 pekat + 1cc empedu encer(hati2)
2 lapisan, di perbatasan terbtk lingkaran warnawarni.
SMITH : sedikit empedu sgt encer + bbrp tts Yod 0,5%
2 lapisan

ASAM2 EMPEDU
TEST PETTENKOFER :

5cc empedu encer + 5tts lar sukrosa 5% (tab dipegang

miring) + 3cc H2SO4 pekat 2 lapisan

 Di usus halus ini makromolekul sudah menjadi

mikromolekul dan sudah siap diserap p.d. usus:

- Karbohidrat/amilum glukosa, fruktosa, galaktosa
(sudah jadi monosakarida)
- Protein ------------ asam amino
Steapsin
- Lipid (triasilgliserol) asam lemak, gliserol ,
monoasilgliserol
- Asam nukleat nukleobasa, nukleosida, pentosa.

 Tempat absoprsi Nutrien

Jejunum : Glukosa dan monosakarida lain ;
beberapa disakarida, monoasilgliserol,
asam lemak, gliserol, kolesterol, asam amino,
peptida, vitamin, folat, elektrolit, besi, kalsium,air
Ileum : Asam-asam empedu, vitaminB12,Elektrolit,
sebagian air

 Pencernaan di Colon
- Sebagian besar makanan diserap di usus, sisanya masuk

colon
- Di colon : terjadi absorpsi air dalam jumlah besar : isi
usus yang cair perlahan lahan menjadi lebih padat
- Dengan fermentasi & pembusukan oleh bakteri
gas(CO2 , metana, H2S, dkk)
- AA triptopan : indol & skatol (bau feces)

Beberapa contoh hasil penguraian bakteri colon

Fosfatidilkolin kolin dan senyawa amina toksik (neurin)

Banyak asam amino menjalani dekarboksilasi oleh bakteri

intestinal menghasilkan amina yang toksik.

- AA.Lisin kadaverin
- Arginin agmatin
- Tirosin tiramin
- Ornitin putresin
- Histidin histamin
- Triptofan indol dan metilindol / skatol
- Sistein (mgd sulfur) merkaptan dan H2S

 Colon mrpk sumber amonia dg jumlah yg besar.

diabsorpsi sirkulasi porta detoksikasi oleh hati.
Pd penyakit hati (sirosis hati) amonia dlm sirkulasi
perifer meningkat (toksik)
perlu Neomisin oral (menekan bakteri usus)
Intoksikasi amonia pd penderita penyakit hati lanjut juga
disebabkan oleh :
- Diet tinggi protein
- Perdarahan gastrointestinal

 Aspek klinik :

1. Daya larut kolesterol yang terbatas dalam getah

empedu menyebabkan batu empedu.
2. Cacat pd enzim pencernaan KH menyebabkan
kelainan spesifik :
- Intoleransi laktosa (defis. Laktase), ini berbeda dg
sindrom intoleransi susu (alergi -laktoglobulin)
- Defis sukrase
- Disakariduria
3. Absorpsi pelipeptida yg tdk tercerna dpt menyeb reaksi
antigenik. Peny. Sprue Nontropikal (dijumpai Ab thd
gluten gandum di dlm darah)

 SARAN
MAKAN BERSERAT: SAYUR DAN BUAH
BATASI MAKAN BERLEMAK
HDL: LEMAK BAIK HATI, LDL: LEMAK JAHAT
MAKAN MENTAH: KADANG ADA KISTA, GOSONG:

BISA CA (SEPERTI MAKAN BUAH SIMALAKAMA)

SOLUSINYA?
INGAT: GEMUK BUKAN LAMBANG KEMAKMURAN
DIET SEIMBANG, INTAKE ANTIOKSIDAN ALAMIAH
CUKUP.