Anda di halaman 1dari 2

Fungsi Isolasi

Isolasi yang digunakan untuk melakukan satu atau lebih dari fungsi-fungsi berikut:
Mengurangi kehilangan panas atau mendapatkan panas untuk mencapai konservasi energi.
Melindungi lingkungan melalui pengurangan CO2, NOx dan gas rumah kaca.
Kontrol suhu permukaan untuk personil dan peralatan perlindungan.
Kontrol suhu proses komersial dan industri.
Mencegah atau mengurangi kondensasi pada permukaan.
Meningkatkan efisiensi operasi pemanasan / ventilasi / pendingin, pipa, uap, proses dan sistem
tenaga.
Mencegah atau mengurangi kerusakan pada peralatan dari paparan kebakaran atau atmosfer korosif.
Mengurangi kebisingan dari sistem mekanis.
Macam macam isolasi
Isolasi gas
Paling sederhana
Paling Mudah dipergunakan dan di atur
Paling banyak dipergunakan
Teori gas telah banyak berkembang
Faktor-Faktor luar telah banyak diketahui
Campuran gas banyak dipergunakan
Isolasi Cair

Tegangan tembus tinggi

Faktor disipasi dielektrik rendah

Panas jenis tinggi

Daya hantar panas tinggi

Kestabilan kimia sangat baik

Bersifat menyerap gas

Viskositas rendah

Titik nyala tinggi

Bersifat memadamkan busur api

Tidak mudah terbakar dan tidak beracun

Murah dan mudah diperoleh

Daya pompa tidak terlalu besar


Isolasi Padat
Penggunaan isolasi pada zat padat digunakan pada hampir seluruh rangkaian listrik dan
peralatan listrik untuk mengisolir bagian - bagian pembawa arus dari bagian lainnya.
Isolasi zat padat dapat berupa resin, PVC, kramik, Polystyrene dll.
Kesalahan pada pembuatan isolasi dapat menurunkan kualitas isolasi, dan memperpendek
umur dari kabel yang kita beri isolasi
Ex : Glass, Keramik, PE,XLPE
Kekuatan mekanik dan elektrik tinggi
Mudah dalam perawatan
Aspek recovery rendah
Aplikasi isolasi

Transformator

CB
Power Kabel
Bushings
Overhead Line
GIS
Arrester
Power Capasitor
Rotating Machines

Macam macam pengujian TT


Pengujian Tak Merusak (Non-Destructive)
Pengukuran Tahanan Isolasi
Pengukuran Faktor Daya Dielektrik (Tan )
Pengukuran Korona
Pengujian Merusak (Destructive)
Pengujian Ketahanan (Withstand Test)
Pengujian Pelepasan (Discharge Test)
Pengujian Kegagalan (Breakdown Test)
Tujuan pengujian TT
Menemukan bahan yg tidak baik
kwalitas tidak baik
Salah cara pembuatannya
Memberi jaminan
Alat-alat dapat dipakai pada tegangan normal pada waktu yang tidak terbatas
(sesuai umur/masa pakai)
Alat-alat dapat tahan terhadap tegangan lebih pada waktu yang terbatas.
Partial Discharge
Partial discharge (peluahan parsial) adalah peristiwa pelepasan/loncatan bunga api listrik
yang terjadi pada suatu bagian isolasi (pada rongga dalam atau pada permukaan) sebagai
akibat adanya beda potensial yang tinggi dalam isolasi tersebut Partial discharge dapat terjadi
pada bahan isolasi padat, bahan isolasi cair maupun bahan isolasi gas. Mekanisme kegagalan
pada bahan isolasi padat meliputi kegagalan asasi (intrinsik), elektro mekanik, streamer,
thermal dan kegagalan erosi.

Anda mungkin juga menyukai