Oleh :
Pembimbing :
LATAR BELAKANG
Puskesmas merupakan pos terdepan sebagai
sarana penerapan pelayanan kesehatan dasar
masyarakat. Efektifitas pelayanan kesehatan
di tingkat Puskesmas berpengaruh besar
terhadap peningkatan derajat kesehatan
mayarakat yang optimal. Efisiensi dari
penyelenggaraan pelayanan kesehatan di
tingkat Puskesmas
berpengaruh besar
terhadap keberhasilan penyelenggaraan
Pembangunan Kesehatan oleh Pemerintah.
Beban Kerja
Uraian tugas
Motivasi
Kepatuhan tugas
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan Umum
Mengetahui hubungan antara uraian tugas dan kepatuhan
dengan kinerja puskesmas setelah ada kebijakan pelayanan
kesehatan gratis di Puskesmas Cendrawasih.
Tujuan Khusus
Menganalisis hubungan uraian tugas dengan kinerja petugas
puskesmas setelah ada kebijakan pelayanan kesehatan gratis
di Puskesmas Cendrawasih.
Menganalisis hubungan motivasi dengan kinerja petugas
puskesmas setelah ada kebijakan pelayanan kesehatan gratis
di Puskesmas Cendrawasih.
Menganalisis hubungan kepatuhan petugas puskesmas setelah
ada kebijakan pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas
Cendrawasih.
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Umum Puskesmas
Puskesmas merupakan suatu kesatuan organisasi
kesehatan
fungsional
yang
merupakan
pusat
pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina
peran serta masyarakat disamping memberikan pelayanan
secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat
diwilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok.
Puskesmas
memiliki
fungsi
sebagai
pusat
pembangunan masyarakat diwilayah kerjanya, membina
peran serta masyarakat diwilayah kerjanya dalam rangka
meningkatkan
kemampuan
untuk
hidup
sehat,
memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan
terpadu.
Individu
Usia
Jenis Kelamin
Pengetahuan dan keterampilan
Psikososial
Motivasi
Kepatuhan
Organisasi
Beban kerja
Uraian tugas
Kompensasi dan Insentif
Budaya kerja
Pengawasan dan Sanksi
untuk:
Perencanaan dan pengembangan karier.
Perbaikan
dan
peningkatan
prestasi
kerja
karyawan.
Mencegah terjadinya kesalahan dan kegagalan
kerja.
Mencari bahan pertimbangan dalam pengambilan
keputusan personalia seperti mutasi, pelatihan
dan pemberhentian karyawan.
KERANGKA KONSEP
Dasar Pemikiran Variabel yang diteliti
Dengan adanya program Pelayanan Kesehatan Gratis
oleh Pemerintah, animo masyarakat yang mengunjungi
fasilitas/sarana kesehatan Puskesmas dan Rumah Sakit
serta Balai Pelayanan Kesehatan untuk mendapatkan
pelayanan kesehatan semakin meningkat dengan
keinginan bahwa masyarakat dapat lebih dini menemukenali penyakit yang dideritanya.
Hanya saja dalam implementasinya masih banyak
kekurangan dan keluhan masyarakat pengguna program
tersebut, salah satu diantaranya adalah pengaruh yang
timbul terhadap kinerja para petugas kesehatan akibat
program Pelayanan Kesehatan Gratis tersebut.
KERANGKA TEORI
Beban Kerja
Uraian Tugas
Sumber Daya
Manusia
Kompetensi
Bidang
Kesehatan
Motivasi
Kinerja (Work
Performance)
Kepatuhan
Kualitas
Pelayanan
Kesehatan
Kompensasi
dan insentif
Budaya Kerja
Pengawasan
dan Sanksi
KERANGKA KONSEP
Motivasi
Uraian
Tugas
Kepatuhan
Kinerja (Work
Performance)
petugas
Puskesmas
METODE PENELITIAN
Metode Penelitian
Pemilihan Informan
Informan yang dipilih dalam penilitian ini terdiri dari:
kepala puskesmas dan dokter puskesmas, pegawai puskesmas
serta para perawat dan bidan puskesmas.
Etika Penelitian
Menyertakan surat pengantar yang ditujukan kepada
Puskesmas
Cendrawasih
terletak
di
Kecamatan Mamajang membawahi 7
Kelurahan dari 13 kelurahan yang ada di
Kecamatan Mamajang dan sebagian
daerahnya terletak di pinggir kanal seperti
Kelurahan Sambung Jawa dan Kelurahan
Bonto Lebang.
Luas Wilayah kerja Puskesmas Cendrawasih
1,03 km dengan batas-batas wilayah
sebagai berikut:
Sebelah Barat
: Kelurahan Maccini
Sombala
Sebelah Timur
: Kelurahan Jongaya
Sebelah Utara
: Kelurahan Bonto
Rannu
Sebelah Selatan
: Kelurahan Maccini
Sombala
Visi
Puskesmas Cendrawasih bertekad menjadi pusat
pelayanan kesehatan masyarakat terbaik di Kota
Makassar dalam rangka mewujudkan Indonesia
Sehat Tahun 2010.
Puskesmas Cendrawasih mampu menjadi sarana
pelayanan kesehatan terdepan dalam hal:
Memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di
wilayahnya,
Menyelenggarakan fungsi manajemen Puskesmas dengan
baik,
Menciptakan lingkungan yang berwawasan kesehatan,
Mendorong
masyarakat
berperan
aktif
dalam
pembangunan kesehatan dengan pendekatan paradigma
sehat
Misi
Menyelenggarakan pelayanan yang bermutu,
Cendrawasih
URAIAN TUGAS
MOTIVASI KERJA
dilakukan
Sebagai besar petugas puskesmas
menyatakan bahwa masih belum adanya
perhatian penuh terhadap pekerjaan yang
dilakukan, ini dapat terlihat dari kondisi
tempat mereka bekerja yang sempit.
tugasnya.
Kondisi transparansi dan keadilan dalam
pembagian insentif juga menjadi persoalan yang
mendasar bagi petugas puskesmas dalam
melakukan tugasnya karena menyebabkan
ketidak- harmonisan kerja dan tidak ada saling
percaya diantara sesama petugas akan
berdampak pada penurunan motivasi kerja bagi
petugas.
KEPATUHAN PETUGAS
Semua petugas puskesmas sudah merasa senang dengan
PENUTUP
KESIMPULAN
Adanya peningkatan jumlah kunjungan puskesmas yang
SARAN
Bagi Pemerintah kota Makassar, hendaknya para petugas
Terima Kasih
Umur
Pengalaman
keterbatasan secara fisik dan mental terkait pekerjaan.
kecakapan teknis, komunikasi, manajerial dan kemampuan
Jenis kelamin
Pengetahuan dan ketrampilan
Pendidikan
Pengalaman
Pelatihan, seminar dan bimbingan
bakat tertentu yang dimiliki
MOTIVASI
Dalam manajemen, motivasi hanya ditujukan
kepada Sumber Daya Manusia umumnya dan
kepada bawahan kususnya. Motivasi bertujuan
mengarahkan daya dan petensi bawahan agar
dapat bekerja secara maksimal. Motivasi
membangkitkan semangat dalam bekerja
sehingga pekerjaan terasa ringan dan dapat
terselesaikan dengan baik.
Asumsi Teori X
Asumsi Teori Y
KEPATUHAN
Kepatuhan atau ketaatan berhubungan dengan
tingkatan seseorang dalam cara melakanakan
suatu perintah kerja atau aturan perusahaan dan
perilaku-perilaku yang direferensikan atasannya.
Kepatuhan terkait dipengaruhi oleh :
Penerimaan karyawan terhadap pekerjaan
Beban kerja
Kompensasi atau Gaji
Insentif yang diterima
Motiv
Interes
Sikap mental atau kedisiplinan dalam bekerja.
BEBAN KERJA
Beban kerja adalah volume pekerjaan yang
dibebankan kepada petugas atau tenaga kerja
baik berupa beban fisik, maupun mental atau
psikologis yang menjadi tanggungjawab setiap
petugas.
Harus ada kesesuaian antara kemampuan
individu atau kapasitas kerja dengan beban kerja
yang diterima seorang petugas agar tidak terjadi
hambatan kerja yang menimbulkan kegagalan
dan disorientasi dalam bekerja.
URAIAN TUGAS
Faktor penting yang menentukan kinerja
adalah adanya uraian tugas (job descreption)
bagi setiap pekerja. Uraian tugas adalah
daftar tugas yang harus dilakukan oleh setiap
petugas sesuai dengan jabatannya yang
menjadi tanggung jawab petugas tersebut.
Faktor
yang mempengaruhi
kompensasi adalah:
besaran
BUDAYA KERJA
Budaya kerja adalah budaya organisasi
(corporate culture) yaitu keseluruhan nilainilai, keyakinan, aturan tertulis maupun tidak
tertulis, perilaku, suasana kerja, visi dan misi
organisasi dan perilaku anjuran pimpinan
yang ada dalam organisasi kerja.