Anda di halaman 1dari 3

Plotting Trayek Ukur dengan ArcGIS dan

MS Excel
By
raharjo
10 Juli 2011Posted in: Software
Trayek ukur adalah rute yang dibuat dalam segmen-segmen pengukuran yang biasanya
dilakukan dengan menggunakan alat ukura terestris seperti kompas/tali, T0 atau TS. Hasi
pengukuran di lapangan tersebut biasanya dalam bentuk jarak dan azimuth. Tutorial ini
membahas bagaimana MS Excel digunakan untuk plotting trayek ukur.
1. Siapkan Data hasil pengukuran terestris.

Trayek ukur yang baik selalu ada titik kontrol. Jika koordinat titik kontrol belum
diketahui, set koordinatnya menjadi 0;0.
2. Hitung Azimuth dalam DecimalDegree dengan menggabungkan Derajat, Menit
dan Detik.

3. Hitung Azimuth dalam Radians. Radians adalah satuan sudut yang digunakan
standar oleh MS Excel.

Radians bisa dihitung juga dengan mengalikan nilai DD dengan pi()/180


4. Hitung dX (beda dalam X). Lihat formula fx

5. Hitung dY (beda Y). Lihat formula fx

6. Hitung X dan Y untuk titik selain Titik Kontrol dengan cara menambahkan X dan
Y titik referensi dari setiap titik dengan dX dan dY. Lihat formula fx

7. Simpan MS Excel dan Buka dengan ArcGIS. Bagaimana membuka dan ploting
data dari MS Excel ke ArcGIS? Silakan baca TULISAN INI.
Download File Latihan XLS DOWNLOAD
Catatan:

Jika titik kontrol masih dalam korodinat lokal (nol koma nol), maka lakukan
spatial adjustment di ArcGIS.
Cara ini hanya berlaku untuk lingkup kecil sehingga tidak memperhatikan aspekaspek geodesi.
Setiap kegiatan/kantor memiliki formulir khusus dalam mencatat traye ukur.
Sesuaikan perhitungan dengan formulir yang ada.

Anda mungkin juga menyukai